Dokumen tersebut membahas klasifikasi spons (Porifera) berdasarkan ciri-cirinya. Spons diklasifikasikan ke dalam tiga kelas utama yaitu Calcarea, Hexactinellida, dan Demospongiae, berdasarkan jenis zat penyusun rangkanya. Kelas Calcarea memiliki rangka kalsium karbonat, kelas Hexactinellida memiliki spikula silikat berbentuk enam cabang, sedangkan kelas Demospongiae memiliki spikula silika atau rangka serat
4. Tipe Akson
Tipe ini merupakan tipe yang paling
sederhana. Lubang-lubang ostium
pada tipe ini langsung dihubungkan
dengan saluran lurus yang menuju
spongosol. Contoh Leucosolenia sp.
5. Tipe Sikon
Pada tipe ini lubang-
lubang ostium
dihubungkan dengan
saluran yang
bercabang-cabang ke
rongga-rongga yang
berhubungan langsung
dengan spongosol.
Rongga-rongga ini
dilapisi oleh koanosit.
Contoh Scypha sp.
6. Tipe Leukon
Pada tipe ini lubang-
lubang ostiumnya
dihubungkan dengan
saluran yang bercabang-
cabang ke rongga yang
sudah tidak berhubungan
dengan spongosol.
Contoh Spongia sp.
8. Kelas Calcarea Rangka tubuh Calcarea bersifat kalkareus.
Hal ini karena spikulanya mengandung
kalsium karbonat (kapur). Sebagian
spikulanya berbentuk monaxon dan
triaxon sehingga tampak seperti duri-duri
kecil. Ciri-ciri dari spesies pada kelas
Calcarea adalah Spons bersifat
Calcareous, Spikula tersusun atas Kalsium
karbonat yang disebut calcite (kalsit).
Elemen Rangka tidak berdiferensiasi
menjadi megascleres dan microscleres,
Spikula berkelipatan 1, 3 atau 4. Semua
spesies dari kelas Calcarea hidup di
lautan.
Contoh Scypha sp., Cerantia sp., Sycon sp.
, Leucon sp., dan Clathrina sp.
10. Kelas Hexactinellida
Ciri-ciri Spesies pada kelas Hexactinellida adalah Berbentuk
seperti gelas atau kaca, Spikulanya berbentuk triaxon dengan
enam cabang, Megascleres dan microscleres selalu ada,
dinding tubuh berbentuk cekung, dengan jaringan trabekular,
lapisan koanosit dapat bersifat syncytial, berada pada
perairan laut, terutama pada lautan dalam. Spikula pada kelas
ini mengandung banyak benang silikat atau kersik (SiO2).
Sementara itu,. Bentuk hewan-hewan pada kelas ini
menyerupai gelas, silinder, atau corong.
Contoh nya yaitu Euplectella aspergilium, Pheronema,
dan Hyalonema sp.
12. Kelas
DemospongiaeSpesies pada kelas ini tersusun atas
spikula silika, spikula tidak tersusun atas
corak 6, rangka spikula dapat tersusun
atau tergantikan oleh kolagen organik
(spongin), hidup di lautan, air tawar dan
pada semua kedalaman air. Hewan
anggota kelas ini bertulang lunak karena
tidak mempunyai rangka. Apabila ada
yang memiliki rangka, rangkanya tersusun
dari serabut-serabut spongin dengan
spikula dari zat silikat. Bentuk spikulanya
ada yang monaxon atau tetraxon.
Contoh Euspongia sp., Callyspongia sp.,
Clionia sp., Phyllospongia sp.,
dan Spongia sp.