Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan keuangan syariah di era ekonomi digital di Indonesia. Meskipun pangsa pasar perbankan syariah masih rendah, namun terdapat peluang pertumbuhan industri jasa keuangan syariah seiring dengan perkembangan teknologi digital seperti mobile money, pembayaran digital, dan peer-to-peer lending. Di sisi lain, industri keuangan syariah di Indonesia masih dihadapkan pada tantangan seperti rendahnya literasi keuangan dan k

1. KEUANGAN SYARIAH
DI ERA EKONOMI DIGITAL
HERU SUTADI

2. PASAR SYARIAH
! Pangsa pasar perbankan syariah di Indonesia masih
rendah, meski hampir 90 persen penduduknya (210 juta)
adalah muslim
! Pada tahun 2015, aset yang dikendalikan oleh lembaga
keuangan Islam di Indonesia hanya mencakup lima
persen dari total aset perbankan nasional
! Ini menunjukkan rendahnya perkembangan industri
keuangan Islam dan rendahnya kesadaran masyarakat
akan perbankan Islam.
! Di sisi lain, masih ada ruang untuk pertumbuhan industri
jasa keuangan syariah di Indonesia. Apalagi Pemerintah
sangat ingin Indonesia menjadi pusat utama bagi
keuangan syariah

3. TANTANGAN
! Lembaga keuangan syariah fokus di Pulau Jawa
! Rendahnya literasi keuangan
! Kekurangan SDM yang berkualitas, inovasi dan kreativitas
! Cashless Society
! Keuangan Digital

4. MOBILE MONEY
" Layanan keuangan mobile pertama kali
diimplementasikan pada tahun 2001 oleh Mobipay di
Spanyol, sementara layanan mobile banking telah
diberikan selama bertahun-tahun di beberapa negara
" Mobile money menjadi fokus perhatian karena fenomena
ini sukses di beberapa negara berkembang
" Statista menunjukkan volume pembayaran melalui ponsel
di seluruh dunia pada tahun 2015 adalah 450 miliar dolar
AS dan diperkirakan akan melampaui 1 triliun dolar AS
pada tahun 2019
" Ada beberapa jenis layanan keuangan utama: mobile
money transfer, mobile banking, mobile payment dan
peer-to-peer lending

5. PEMBAYARAN DIGITAL
Teknologi mobile dan digital mengubah
lanskap pembayaran dengan cepat,
dengan jenis transaksi, metode
pembayaran, saluran dan teknologi baru!
Pengembangan dan pemanfaatn
layanan ini menggangu pasar
pembyaran tradisional

6. PEMBAYARAN MODEL BARU
# Bentuk pembayaran baru di
era digital mengubah cara
orang membayar
# Munculnya e-commerce
# Manfaat bagi konsumen dan
pengecer
# Meningkatkan pengguna
ponsel
# Kesempatan menghasilkan
uang dari saluran dan
teknologi baru
# Mendukung Cashless Society
dan Financial Inclusion

8. VALUE MOBILE MONEY

9. PEER-TO-PEER LENDING
# Peer-to-Peer (P2P) Lending menggunakan internet sebagai platform
untuk mencapai ‘kerumunan’ calon investor. Usaha kecil dan menengah
(UKM) mewakili sebagian besar negara maju, namun seringkali mereka
dapat menemukan tantangan dalam mengamankan pembiayaan dari
sumber konvensional, seperti perbankan.
# Dengan platform online, terhubung secara langsung pebisnis yang
mencari dana dengan investor yang ingin mendukung pertumbuhan
mereka. Menerapkan teknologi inovatif peer-to-peer lending secara
dramatis mengurangi biaya, kompleksitas dan jadwal yang panjang, yang
sering dikaitkan dengan keuangan konvensional. Penghematan ini
kemudian diteruskan kepada para investor yang mendapatkan hasil yang
lebih baik dan bisnis yang mendapatkan akses lebih cepat ke biaya
pembiayaan yang lebih rendah.
# Semua permintaan dana bisnis yang disetujui dicantumkan pada
platform untuk dilelang selama beberapa hari. Hanya tawaran yang paling
kompetitif yang berhasil, sehingga menurunkan tingkat persentase dan
biaya keuangan.

10. PROSES

11. BEBERAPA HAMBATAN
Meskipun pasar sudah berjalan,
namun ada sejumlah
hambatan yang saat ini masih
membatasi keuangan digital
untuk mencapai potensi penuh
dan memenuhi kebutuhan
masyarakat:
# Akses
# Keamanan
# Biaya
# Regulasi
# Kepercayaan

12. TERIMA KASIH
Email: hersut@outlook.com