SlideShare a Scribd company logo
1. KEKERASAN
 Pengertian kekerasan
Secara terminologi kekerasan atau violence adalah gabungan 2 kata latin:
“vis” (daya, kekuatan). Dan “latus” berasal dari kata “ferre” yang berarti
membawa. Dalam kamus bahasa indonesia, “kekerasan” diartikan dengan
perihal yang bersifat, berciri keras, perbuatan seseorang yang menyebabkan
cedera, matinya orang lain atau menyebabkan kerusakan fisik atau barang
orang lain, dengan adanya paksaan.
Apa itu
kekerasan
Bentuk-bentuk tindakan kekerasan terhadap wanita
1. Kekerasan fisik, seksual dan psikologis yang terjadi di keluarga.
2. Kekerasan,seksual dan psikologis yang terjadi di dalam komunitas berupa
pemerkosaan,penganiyaan seksual,pelecehan dan intimidasi seksual di
tempat kerja,intitusi pendidikan,tempat umum dan lainnya,perdagangan
perempuan dan pelacur.
Penyebab kekerasan terhadap wanita
 Aspek budaya
Kuatnya pengertian yang bersumber pada nilai-niali dari budaya yang
memisahkan peran dan sifat gender laki-laki dan perempuan secara tajam dan
tidak setara.
 Aspek ekonomi
Ketergantungan perempuan secara ekonomi pada laki-laki
Perempuan lebih sulit untuk mendapatkan kredit,kesempatan kerja di lingkup
formal dan informal,dan kesempatan mendapatkan pendidikan dan pelatihan.
 Aspek Hukum
Status hukum perempuan yang lebih lemah dalam peraturan perundang-
undangan maupun dalam praktek penegakan hukum.Rendahnya tingkat
pengetahuan yang dimiliki perempuan tentang hukum.Perlakuan aspek aparat
penegak hukum yang sepenuhnya peka pada perempuan dan anak perempuan
korban kekerasan.
 Aspek politik
Rendahnya keterwakilan kepentingan perempuan dalam proses pengambilan
keputusan di bidang politik,hukum,kesehatan,maupun media.
Dampak kekerasan bagi wanita
 Pada korban
Kesehatan fisik seperti memar,gangguan kesehatn yang khronis,gangguan
pencernaan,perilaku seksual beresiko,gangguan makan,kehamilan yang tak di
inginkan,keguguran/ melahirkan bayi dengan berat badan lahir
rendah,terinfeksi penyakit menualar seksual,HIV/AIDS
 Pada anak
Gangguan kesehatan dan perilaku anak sekolah. Terhambatnya kemampuan
untuk menjalin hubungan dekat dan positif dengan orang lain.
Kecenderungan lari dari rumah, adanya keinginan bunuh diri.berkemungkinan
menjadi pelaku atau cenderung menjadi korban kekerasan yang serupa di
masa remaja/dewasanya.
 Pada masyarakat dan negara
Penurunan kualitas hidup dan kemampuan perempuan untuk aktif ikut serta
dalam kegiatan di luar rumah, termasuk untuk berpenghasilan dan menjadi
bagian bagi kehidupan masyarakat.
Pencegahan terhadap kekerasan perempuan
pencegahan, penanganan korban dan pelaku adalah tanggung jawab semua
pihak yaitu, Laki-laki, perempuan, lingkungan tetangga, tokoh agama atau
masyarakat, lembaga pendidikan atau agama, dunia usaha maupun pemerintah.
Kerjasama antara pusat penanganan krisis bagi perempuan korban dengan
masyarakat, dunia usaha, dan pemerintah merupakan suatu kemutlakan.
2. PEMERKOSAAN
Pengertian pemerkosaan
Pemerkosaan (rape) berasal dari bahasa latin yang berarti mencuri, memaksa,
merampas, atau membawa pergi. Pemerkosaan juga merupakan suatu usaha
untuk melampiaskan nafsu seksual yang dilakukan oleh seorang laki-laki
terhadap perempuan dengan kondisi tidak atas kehendak dan persetujuan
perempuan.
Jenis pemerkosaan
1. Berdasarkan pelaku
 Orang yang dikenal. Pemerkosaan jenis ini dilakukan oleh anggota
keluarga
 Pemerkosaan oleh pacar (dating rape ). Pemerkosaan terjadi saat
korban berkencaan dengan pacarnya, seringkali diawali dengan
cumbuan yang diakhiri dengan pemaksaan hubungan seks.
2. Berdasarkan cara melakukukannya
 Pemerkosaan dengan janji-janji penipuan. Pemerkosaan ini biasanya
diawali dengan janji-janji, korban akan dinikahi.
3. Pemerkosaan dengan ancaman halus
 Jenis pemerkosaan ini terjadi korban yang memiliki ketergantungan
sosial atau ekonomi pada pemerkosa. Yang termasuk jenis
pemerkosaan ini adalah pemerkosaan antara majikan terhadap
bawahan ataupun guru terhadap murid.
4. Pemerkosaan dengan paksaan
 Pemerkosaan jenis ini dilakukan dengan mengancam memakai senjata
ataupun dengan kekuatan fisik.
Dampak pemerkosaan
 Dampak fisik
Korban mengalami penurunan nafsu makan, sulit tidur, sakit kepala, tidak
nyaman di sekitar vagina, beresiko tertular PMS, luka di tubuh akibat
pemerkosaan dengan kekerasan, kerusakan organ tubuh seperti robeknya
selaput dara, pingsan.
 Dampak psikologis
Korban pemerkosaan bisa mengalami stress, depresi, guncangan jiwa,
menyalahkan diri sendiri, rasa takut berhubungan intim dengan lawan jenis,
dan kehamilan yang tidak diinginkan, kesulitan tidur (insomnia), kurangnya
nafsu makan, sukar berkonsentrasi: seperti lambat dalam berpikir dan tidak
mampu memutuskan sesuatu, sering berpikir tentang bunuh diri atau mati.
 Dampak sosial
Pemerkosaan sebagai salah satu bentuk kekerasan jelas dilakukan dengan
adanya paksaan baik secara halus maupun kasar. Hal ini akan menimbulkan
dampak sosial bagi perempuan yang menjadi korban pemerkosaan tersebut.
Pencegahan pemerkosaan
 Menunjukan sikap tegas terhadap segenap bentuk perilaku yang
mencurigakan
 Selalu bersikap waspada
 Hindari berjalan di tempat gelap dan sunyi
 Bepakaian sewajarnya
 Jangan mudah menerima ajakan untuk berpergian atau menginap di
tempat yang belum dikenal
 Jangan mudah menumpang kendaraan orang yang belum dikenal
 Berhati-hati jika diberi minum orang
3. PELECEHAN SEKSUAL
Pengertian pelecehan seksual
Pelecehan seksual (sexual harassment) adalah segala bentuk perilaku maupun
perkataan serta pemaksaan terhadap seseorang yang berefek merendahkan
martabat orang yang menjadi sasaran atau perilaku pendekatan-pendekatan
yang tekait dengan seks yang diinginkan, termasuk permintaan untuk
melakukan seks, dan perilaku lainnya secara verbal ataupun fisik merujuk ke
seks.
Pelaku dan korban pelecehan seksual
Walaupun secara umum wanita sering mendapat sorotan sebagai korban
pelecehan seksual,namun pelecehan seksual dapat menimpa siapa saja. Korban
pelecehan seksual bisa jadi laki-laki atau perempuan.Korban bisa jadi adalah
lawan jenis dari pelaku pelecehan ataupun berjenis kelamin sama.
a. Lawan jenis b. Sesama jenis pria c.sesama jenis wanita
Bentuk-bentuk pelecehan seksual
 Mengucapkan kata-kata jorok tentang tubuh wanita
 Main mata, suilan nakal, isyarat jorok, sentuhan, rabaan, pelukan, ciuman
pada bagian tubuh wanita
 Menggoda kearah hubungan seksual
 Laki-laki memperlihatkan alat kelaminnya atau onani di depan perempuan
Akibat pelecehan seksual
Gangguan psikologis mudah marah
Sekian dan Terima Kasih

More Related Content

What's hot

Toxic relationship
Toxic relationship   Toxic relationship
Toxic relationship
Teguh Budi
 
IPS Kelas 8 Bab 3
IPS Kelas 8 Bab 3IPS Kelas 8 Bab 3
IPS Kelas 8 Bab 3
Rifqi Bagja
 
Power point 3b ict umum
Power point 3b ict umumPower point 3b ict umum
Power point 3b ict umumnoraini267
 
Dampak Psikologis Kekerasan & Penyimpangan Seksual
Dampak Psikologis Kekerasan & Penyimpangan SeksualDampak Psikologis Kekerasan & Penyimpangan Seksual
Dampak Psikologis Kekerasan & Penyimpangan Seksual
Falanni Firyal Fawwaz
 
Presentation2 (elm)
Presentation2 (elm)Presentation2 (elm)
Presentation2 (elm)
claomitz
 
presentation sosiologi - kriminalitas
presentation sosiologi - kriminalitaspresentation sosiologi - kriminalitas
presentation sosiologi - kriminalitasFaula Abdul
 
Penderaan kanak kanak
Penderaan kanak kanakPenderaan kanak kanak
Penderaan kanak kanakArra Asri
 
Hak odha dan lgbt king oey
Hak odha dan lgbt king oeyHak odha dan lgbt king oey
Hak odha dan lgbt king oey
SatuDunia Foundation
 
Aggresif di kalangan_remaja_part_2
Aggresif di kalangan_remaja_part_2Aggresif di kalangan_remaja_part_2
Aggresif di kalangan_remaja_part_2Eyda Fareeda
 
kesehatan reproduksi (perkosaan)
kesehatan reproduksi (perkosaan)kesehatan reproduksi (perkosaan)
kesehatan reproduksi (perkosaan)Febrian Dini
 
Penyimpangan sosial
Penyimpangan sosial Penyimpangan sosial
Penyimpangan sosial Jeung Titiez
 
Kelompok 4 sosiologi pelecehan seksual
Kelompok 4 sosiologi pelecehan seksualKelompok 4 sosiologi pelecehan seksual
Kelompok 4 sosiologi pelecehan seksual
nabilahputrin
 

What's hot (20)

Toxic relationship
Toxic relationship   Toxic relationship
Toxic relationship
 
IPS Kelas 8 Bab 3
IPS Kelas 8 Bab 3IPS Kelas 8 Bab 3
IPS Kelas 8 Bab 3
 
Orientasi seksual1
Orientasi seksual1Orientasi seksual1
Orientasi seksual1
 
Power point 3b ict umum
Power point 3b ict umumPower point 3b ict umum
Power point 3b ict umum
 
Dampak Psikologis Kekerasan & Penyimpangan Seksual
Dampak Psikologis Kekerasan & Penyimpangan SeksualDampak Psikologis Kekerasan & Penyimpangan Seksual
Dampak Psikologis Kekerasan & Penyimpangan Seksual
 
5. kdrt
5. kdrt5. kdrt
5. kdrt
 
Presentation2 (elm)
Presentation2 (elm)Presentation2 (elm)
Presentation2 (elm)
 
Akta Keganasan Rumahtangga 1994
Akta Keganasan Rumahtangga 1994Akta Keganasan Rumahtangga 1994
Akta Keganasan Rumahtangga 1994
 
presentation sosiologi - kriminalitas
presentation sosiologi - kriminalitaspresentation sosiologi - kriminalitas
presentation sosiologi - kriminalitas
 
Kespro
KesproKespro
Kespro
 
Kanak kanak traumatik
Kanak kanak traumatikKanak kanak traumatik
Kanak kanak traumatik
 
Penderaan kanak kanak
Penderaan kanak kanakPenderaan kanak kanak
Penderaan kanak kanak
 
Modul 6 kb 2
Modul 6 kb 2Modul 6 kb 2
Modul 6 kb 2
 
Kdrt1
Kdrt1Kdrt1
Kdrt1
 
Penderaan
PenderaanPenderaan
Penderaan
 
Hak odha dan lgbt king oey
Hak odha dan lgbt king oeyHak odha dan lgbt king oey
Hak odha dan lgbt king oey
 
Aggresif di kalangan_remaja_part_2
Aggresif di kalangan_remaja_part_2Aggresif di kalangan_remaja_part_2
Aggresif di kalangan_remaja_part_2
 
kesehatan reproduksi (perkosaan)
kesehatan reproduksi (perkosaan)kesehatan reproduksi (perkosaan)
kesehatan reproduksi (perkosaan)
 
Penyimpangan sosial
Penyimpangan sosial Penyimpangan sosial
Penyimpangan sosial
 
Kelompok 4 sosiologi pelecehan seksual
Kelompok 4 sosiologi pelecehan seksualKelompok 4 sosiologi pelecehan seksual
Kelompok 4 sosiologi pelecehan seksual
 

Similar to kesehsatan reproduksi

Ham kekerasan terhadap perempuan
Ham kekerasan terhadap perempuanHam kekerasan terhadap perempuan
Ham kekerasan terhadap perempuanRizki Gumilar
 
MENGATASI_Perilaku_Sex_Menyimpang_Sebaga.pptx
MENGATASI_Perilaku_Sex_Menyimpang_Sebaga.pptxMENGATASI_Perilaku_Sex_Menyimpang_Sebaga.pptx
MENGATASI_Perilaku_Sex_Menyimpang_Sebaga.pptx
DESIWILDAYANI1
 
PELECEHAN_SEKSUAL.pptx
PELECEHAN_SEKSUAL.pptxPELECEHAN_SEKSUAL.pptx
PELECEHAN_SEKSUAL.pptx
FajriFebriansyah
 
15 Bentuk kekerasan seksual
15 Bentuk kekerasan seksual15 Bentuk kekerasan seksual
15 Bentuk kekerasan seksual
CIkumparan
 
POLICY BRIEF KEJAHATAN SEKSUAL.pdf
POLICY BRIEF KEJAHATAN SEKSUAL.pdfPOLICY BRIEF KEJAHATAN SEKSUAL.pdf
POLICY BRIEF KEJAHATAN SEKSUAL.pdf
HauraSyafa1
 
Isu gender dan kdrt
Isu gender dan kdrtIsu gender dan kdrt
Isu gender dan kdrt
Ibnu Rezpectur
 
PPT PPAM IBU MISI.pptx
PPT PPAM IBU MISI.pptxPPT PPAM IBU MISI.pptx
PPT PPAM IBU MISI.pptx
DesyHarianti
 
294948200-PttthPT-pelecehan-seksual.pptx
294948200-PttthPT-pelecehan-seksual.pptx294948200-PttthPT-pelecehan-seksual.pptx
294948200-PttthPT-pelecehan-seksual.pptx
angganovrian665
 
Paper kelompok 6
Paper kelompok 6Paper kelompok 6
Paper kelompok 6
IreynaZella
 
ppt tayang bahan materi untuk edukasi sosialisasi kekrasan seksual pada peser...
ppt tayang bahan materi untuk edukasi sosialisasi kekrasan seksual pada peser...ppt tayang bahan materi untuk edukasi sosialisasi kekrasan seksual pada peser...
ppt tayang bahan materi untuk edukasi sosialisasi kekrasan seksual pada peser...
EndangDaruqutni1
 
Kekerasan
KekerasanKekerasan
Kekerasan
Ali Akbar TA
 
Kesehatan Reproduksi Pada Situasi Krisis.pptx
Kesehatan Reproduksi Pada Situasi Krisis.pptxKesehatan Reproduksi Pada Situasi Krisis.pptx
Kesehatan Reproduksi Pada Situasi Krisis.pptx
IanRossalia
 
Menginteraksikan gender dan kesehatan reproduksi di.ppt
Menginteraksikan   gender dan kesehatan reproduksi di.pptMenginteraksikan   gender dan kesehatan reproduksi di.ppt
Menginteraksikan gender dan kesehatan reproduksi di.ppt
IntructuresTIK
 
PPT ARAP.pptx
PPT ARAP.pptxPPT ARAP.pptx
PPT ARAP.pptx
Muhamadsofiyudin
 
Makalah Psikologi Sosial "Prasangka" Universitas Mercubuana
Makalah Psikologi Sosial "Prasangka" Universitas MercubuanaMakalah Psikologi Sosial "Prasangka" Universitas Mercubuana
Makalah Psikologi Sosial "Prasangka" Universitas Mercubuana
AndreasFN
 
Mencegah perundungan disekolah amann.pdf
Mencegah perundungan disekolah amann.pdfMencegah perundungan disekolah amann.pdf
Mencegah perundungan disekolah amann.pdf
Hrlhrl
 
kdrt.ppt
kdrt.pptkdrt.ppt
Handout Science Class Kriminologi 2020
Handout Science Class Kriminologi 2020Handout Science Class Kriminologi 2020
Handout Science Class Kriminologi 2020
MohammadAnandaRezaKu
 
PPT STOP BULLYING.pdf
PPT STOP BULLYING.pdfPPT STOP BULLYING.pdf
PPT STOP BULLYING.pdf
Christine58519
 

Similar to kesehsatan reproduksi (20)

Ham kekerasan terhadap perempuan
Ham kekerasan terhadap perempuanHam kekerasan terhadap perempuan
Ham kekerasan terhadap perempuan
 
MENGATASI_Perilaku_Sex_Menyimpang_Sebaga.pptx
MENGATASI_Perilaku_Sex_Menyimpang_Sebaga.pptxMENGATASI_Perilaku_Sex_Menyimpang_Sebaga.pptx
MENGATASI_Perilaku_Sex_Menyimpang_Sebaga.pptx
 
PELECEHAN_SEKSUAL.pptx
PELECEHAN_SEKSUAL.pptxPELECEHAN_SEKSUAL.pptx
PELECEHAN_SEKSUAL.pptx
 
15 Bentuk kekerasan seksual
15 Bentuk kekerasan seksual15 Bentuk kekerasan seksual
15 Bentuk kekerasan seksual
 
fdfgh
fdfghfdfgh
fdfgh
 
POLICY BRIEF KEJAHATAN SEKSUAL.pdf
POLICY BRIEF KEJAHATAN SEKSUAL.pdfPOLICY BRIEF KEJAHATAN SEKSUAL.pdf
POLICY BRIEF KEJAHATAN SEKSUAL.pdf
 
Isu gender dan kdrt
Isu gender dan kdrtIsu gender dan kdrt
Isu gender dan kdrt
 
PPT PPAM IBU MISI.pptx
PPT PPAM IBU MISI.pptxPPT PPAM IBU MISI.pptx
PPT PPAM IBU MISI.pptx
 
294948200-PttthPT-pelecehan-seksual.pptx
294948200-PttthPT-pelecehan-seksual.pptx294948200-PttthPT-pelecehan-seksual.pptx
294948200-PttthPT-pelecehan-seksual.pptx
 
Paper kelompok 6
Paper kelompok 6Paper kelompok 6
Paper kelompok 6
 
ppt tayang bahan materi untuk edukasi sosialisasi kekrasan seksual pada peser...
ppt tayang bahan materi untuk edukasi sosialisasi kekrasan seksual pada peser...ppt tayang bahan materi untuk edukasi sosialisasi kekrasan seksual pada peser...
ppt tayang bahan materi untuk edukasi sosialisasi kekrasan seksual pada peser...
 
Kekerasan
KekerasanKekerasan
Kekerasan
 
Kesehatan Reproduksi Pada Situasi Krisis.pptx
Kesehatan Reproduksi Pada Situasi Krisis.pptxKesehatan Reproduksi Pada Situasi Krisis.pptx
Kesehatan Reproduksi Pada Situasi Krisis.pptx
 
Menginteraksikan gender dan kesehatan reproduksi di.ppt
Menginteraksikan   gender dan kesehatan reproduksi di.pptMenginteraksikan   gender dan kesehatan reproduksi di.ppt
Menginteraksikan gender dan kesehatan reproduksi di.ppt
 
PPT ARAP.pptx
PPT ARAP.pptxPPT ARAP.pptx
PPT ARAP.pptx
 
Makalah Psikologi Sosial "Prasangka" Universitas Mercubuana
Makalah Psikologi Sosial "Prasangka" Universitas MercubuanaMakalah Psikologi Sosial "Prasangka" Universitas Mercubuana
Makalah Psikologi Sosial "Prasangka" Universitas Mercubuana
 
Mencegah perundungan disekolah amann.pdf
Mencegah perundungan disekolah amann.pdfMencegah perundungan disekolah amann.pdf
Mencegah perundungan disekolah amann.pdf
 
kdrt.ppt
kdrt.pptkdrt.ppt
kdrt.ppt
 
Handout Science Class Kriminologi 2020
Handout Science Class Kriminologi 2020Handout Science Class Kriminologi 2020
Handout Science Class Kriminologi 2020
 
PPT STOP BULLYING.pdf
PPT STOP BULLYING.pdfPPT STOP BULLYING.pdf
PPT STOP BULLYING.pdf
 

Recently uploaded

0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
jualobat34
 
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwaManajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
iskandar186656
 
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptxBAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
lansiapola
 
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasiVolumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
hannanbmq1
 
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.pptKEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
gerald rundengan
 
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptxTM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
rifdahatikah1
 
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
YernimaDaeli1
 
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIAKEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
Winda Qowiyatus
 
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptxPERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
ssuser9f2868
 
Kelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FK
Kelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FKKelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FK
Kelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FK
pinkhocun
 
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.pptPERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
Jumainmain1
 
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasiNURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
hanifatunfajria
 
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
jualobat34
 
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdfPEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
celli4
 
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptxRUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
nadyahermawan
 
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdfFIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
helixyap92
 
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppttiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
HanifaYR
 
KOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEK
KOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEKKOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEK
KOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEK
AshriNurIstiqomah1
 
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptxMalpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
LyanNurse1
 

Recently uploaded (20)

0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
 
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwaManajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
 
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptxBAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
 
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasiVolumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
 
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.pptKEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
KEBIJK_Jaminan_kesehatan_Indonesia _014.ppt
 
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptxTM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
 
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
 
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIAKEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
 
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptxPERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
 
Kelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FK
Kelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FKKelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FK
Kelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FK
 
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.pptPERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
 
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasiNURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
 
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
 
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdfPEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
 
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptxRUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
 
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdfFIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
 
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppttiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
 
KOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEK
KOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEKKOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEK
KOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEK
 
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptxMalpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
 

kesehsatan reproduksi

  • 1.
  • 2. 1. KEKERASAN  Pengertian kekerasan Secara terminologi kekerasan atau violence adalah gabungan 2 kata latin: “vis” (daya, kekuatan). Dan “latus” berasal dari kata “ferre” yang berarti membawa. Dalam kamus bahasa indonesia, “kekerasan” diartikan dengan perihal yang bersifat, berciri keras, perbuatan seseorang yang menyebabkan cedera, matinya orang lain atau menyebabkan kerusakan fisik atau barang orang lain, dengan adanya paksaan. Apa itu kekerasan
  • 3. Bentuk-bentuk tindakan kekerasan terhadap wanita 1. Kekerasan fisik, seksual dan psikologis yang terjadi di keluarga. 2. Kekerasan,seksual dan psikologis yang terjadi di dalam komunitas berupa pemerkosaan,penganiyaan seksual,pelecehan dan intimidasi seksual di tempat kerja,intitusi pendidikan,tempat umum dan lainnya,perdagangan perempuan dan pelacur.
  • 4. Penyebab kekerasan terhadap wanita  Aspek budaya Kuatnya pengertian yang bersumber pada nilai-niali dari budaya yang memisahkan peran dan sifat gender laki-laki dan perempuan secara tajam dan tidak setara.  Aspek ekonomi Ketergantungan perempuan secara ekonomi pada laki-laki Perempuan lebih sulit untuk mendapatkan kredit,kesempatan kerja di lingkup formal dan informal,dan kesempatan mendapatkan pendidikan dan pelatihan.  Aspek Hukum Status hukum perempuan yang lebih lemah dalam peraturan perundang- undangan maupun dalam praktek penegakan hukum.Rendahnya tingkat pengetahuan yang dimiliki perempuan tentang hukum.Perlakuan aspek aparat penegak hukum yang sepenuhnya peka pada perempuan dan anak perempuan korban kekerasan.  Aspek politik Rendahnya keterwakilan kepentingan perempuan dalam proses pengambilan keputusan di bidang politik,hukum,kesehatan,maupun media.
  • 5. Dampak kekerasan bagi wanita  Pada korban Kesehatan fisik seperti memar,gangguan kesehatn yang khronis,gangguan pencernaan,perilaku seksual beresiko,gangguan makan,kehamilan yang tak di inginkan,keguguran/ melahirkan bayi dengan berat badan lahir rendah,terinfeksi penyakit menualar seksual,HIV/AIDS  Pada anak Gangguan kesehatan dan perilaku anak sekolah. Terhambatnya kemampuan untuk menjalin hubungan dekat dan positif dengan orang lain. Kecenderungan lari dari rumah, adanya keinginan bunuh diri.berkemungkinan menjadi pelaku atau cenderung menjadi korban kekerasan yang serupa di masa remaja/dewasanya.  Pada masyarakat dan negara Penurunan kualitas hidup dan kemampuan perempuan untuk aktif ikut serta dalam kegiatan di luar rumah, termasuk untuk berpenghasilan dan menjadi bagian bagi kehidupan masyarakat.
  • 6. Pencegahan terhadap kekerasan perempuan pencegahan, penanganan korban dan pelaku adalah tanggung jawab semua pihak yaitu, Laki-laki, perempuan, lingkungan tetangga, tokoh agama atau masyarakat, lembaga pendidikan atau agama, dunia usaha maupun pemerintah. Kerjasama antara pusat penanganan krisis bagi perempuan korban dengan masyarakat, dunia usaha, dan pemerintah merupakan suatu kemutlakan.
  • 7. 2. PEMERKOSAAN Pengertian pemerkosaan Pemerkosaan (rape) berasal dari bahasa latin yang berarti mencuri, memaksa, merampas, atau membawa pergi. Pemerkosaan juga merupakan suatu usaha untuk melampiaskan nafsu seksual yang dilakukan oleh seorang laki-laki terhadap perempuan dengan kondisi tidak atas kehendak dan persetujuan perempuan.
  • 8. Jenis pemerkosaan 1. Berdasarkan pelaku  Orang yang dikenal. Pemerkosaan jenis ini dilakukan oleh anggota keluarga  Pemerkosaan oleh pacar (dating rape ). Pemerkosaan terjadi saat korban berkencaan dengan pacarnya, seringkali diawali dengan cumbuan yang diakhiri dengan pemaksaan hubungan seks. 2. Berdasarkan cara melakukukannya  Pemerkosaan dengan janji-janji penipuan. Pemerkosaan ini biasanya diawali dengan janji-janji, korban akan dinikahi. 3. Pemerkosaan dengan ancaman halus  Jenis pemerkosaan ini terjadi korban yang memiliki ketergantungan sosial atau ekonomi pada pemerkosa. Yang termasuk jenis pemerkosaan ini adalah pemerkosaan antara majikan terhadap bawahan ataupun guru terhadap murid. 4. Pemerkosaan dengan paksaan  Pemerkosaan jenis ini dilakukan dengan mengancam memakai senjata ataupun dengan kekuatan fisik.
  • 9. Dampak pemerkosaan  Dampak fisik Korban mengalami penurunan nafsu makan, sulit tidur, sakit kepala, tidak nyaman di sekitar vagina, beresiko tertular PMS, luka di tubuh akibat pemerkosaan dengan kekerasan, kerusakan organ tubuh seperti robeknya selaput dara, pingsan.  Dampak psikologis Korban pemerkosaan bisa mengalami stress, depresi, guncangan jiwa, menyalahkan diri sendiri, rasa takut berhubungan intim dengan lawan jenis, dan kehamilan yang tidak diinginkan, kesulitan tidur (insomnia), kurangnya nafsu makan, sukar berkonsentrasi: seperti lambat dalam berpikir dan tidak mampu memutuskan sesuatu, sering berpikir tentang bunuh diri atau mati.  Dampak sosial Pemerkosaan sebagai salah satu bentuk kekerasan jelas dilakukan dengan adanya paksaan baik secara halus maupun kasar. Hal ini akan menimbulkan dampak sosial bagi perempuan yang menjadi korban pemerkosaan tersebut.
  • 10. Pencegahan pemerkosaan  Menunjukan sikap tegas terhadap segenap bentuk perilaku yang mencurigakan  Selalu bersikap waspada  Hindari berjalan di tempat gelap dan sunyi  Bepakaian sewajarnya  Jangan mudah menerima ajakan untuk berpergian atau menginap di tempat yang belum dikenal  Jangan mudah menumpang kendaraan orang yang belum dikenal  Berhati-hati jika diberi minum orang
  • 11. 3. PELECEHAN SEKSUAL Pengertian pelecehan seksual Pelecehan seksual (sexual harassment) adalah segala bentuk perilaku maupun perkataan serta pemaksaan terhadap seseorang yang berefek merendahkan martabat orang yang menjadi sasaran atau perilaku pendekatan-pendekatan yang tekait dengan seks yang diinginkan, termasuk permintaan untuk melakukan seks, dan perilaku lainnya secara verbal ataupun fisik merujuk ke seks.
  • 12. Pelaku dan korban pelecehan seksual Walaupun secara umum wanita sering mendapat sorotan sebagai korban pelecehan seksual,namun pelecehan seksual dapat menimpa siapa saja. Korban pelecehan seksual bisa jadi laki-laki atau perempuan.Korban bisa jadi adalah lawan jenis dari pelaku pelecehan ataupun berjenis kelamin sama. a. Lawan jenis b. Sesama jenis pria c.sesama jenis wanita
  • 13. Bentuk-bentuk pelecehan seksual  Mengucapkan kata-kata jorok tentang tubuh wanita  Main mata, suilan nakal, isyarat jorok, sentuhan, rabaan, pelukan, ciuman pada bagian tubuh wanita  Menggoda kearah hubungan seksual  Laki-laki memperlihatkan alat kelaminnya atau onani di depan perempuan
  • 14. Akibat pelecehan seksual Gangguan psikologis mudah marah