SlideShare a Scribd company logo
KERTAS KERJA AUDITING
Disusun Oleh :
Ila Asmara ( 20111003 )
Ahmad Permadi ( 20111010 )
Cici Paramita ( 20111015 )
Sulistyowati ( 20111025 )
pembahasan
ANALISIS YANG DIBUAT OLEH AUDITOR MELIPUTI BERITA ACARA KAS (CASH COUNT
SHEET), PEMAHAMAN DAN EVALUASI INTERNAL CONTROL TERMASUK INTERNAL CONTROL
QUESTIONNAIRES, ANALISIS PENARIKAN AKTIVA TETAP, ANALISIS MENGENAI CUKUP
TIDAKNYA ALLOWANCE FORBAD DEBTS, WORKING BALANCE SHEET (WBS), WORKING
PROFIT LOSS (WPL), TOP SCHEDULE, SUPPORTING. KERTAS KERJA MERUPAKAN SARANA
YANG DIGUNAKAN OLEH AUDITOR UNTUK MEMBUKTIKAN BAHWA STANDAR PEKERJAAN
LAPANGAN TERSEBUT DIPATUHI. KERTAS KERJA TIDAK HANYA BERWUJUD KERTAS, NAMUN
DAPAT PULA BERWUJUD PITA MAGNETIC, FILM, ATAU MEDIA YANG LAIN.
 Latar belakang masalah
 Dalam melaksanakan suatu pengauditan dibutuhkan suatu
keterangan yang dapat dibuktikan berdasarkan kriteria yang
dapat dipakai oleh auditor sebagai pegangan untuk
mengevaluasi keterangan tersebut. Keterangan atau catatan-
catatan yang diselenggarakan oleh auditor adalah berupa
ketas kerja (working paper). Kertas kerja merupakan alat
pentingg dalam profesi akuntan publik, yakni auditor harus
mengumpulkan berbagai tipe bukti, dan untuk kepentingan
pengumpulan bukti tersebut maka auditor membuat kertas kerja.
Untuk memberikan gambaran yang lengkat terhadap proses
audit, kertas kerja audit harus mencerminkan langkah-langkah
kerja audit yang ditempuh, pengujian-pengujian yang
dilakukan, informasi yang diperoleh, dan hasil yang didapatkan.
i. Pembahasan
Pembahasan
KERTAS KERJAAUDIT ADALAH “CATATAN-CATATAN YANG DISELENGGARAKAN OLEH AUDITOR MENGENAI
PROSEDUR AUDIT YANG DITEMPUHNYA, PENGUJIAN YANG DILAKUKANNYA, INFORMASI YANG
DIPEROLEHNYA, DAN SIMPULAN YANG DIBUATNYA SEHUBUNGAN DENGAN AUDITNYA”
CONTOH KERTAS KERJA ADALAH PROGRAM AUDIT, HASIL PEMAHAMAN TERHADAP PENGENDALIAN
INTERN, ANALISIS, MEMORANDUM, SURAT KONFIRMASI, REPRESSENTASI KLIEN, IKHTISAR DARI DOKUMEN-
DOKUMEN PERUSAHAAN, DAN DAFTAR ATAU KOMENTAR YANG DIBUAT ATAU DIPEROLEH AUDITOR.
KERTAS KERJA MERUPAKAN MILIK KANTOR AKUNTAN PUBLIK, BUKAN MILIK KLIEN ATAU MILIK PRIBADI
AUDITOR
CONTOH KERTAS KERJA ADALAH PROGRAM AUDIT, HASIL PEMAHAMAN TERHADAP PENGENDALIAN
INTERN, ANALISIS, MEMORANDUM, SURAT KONFIRMASI, REPRESSENTASI KLIEN, IKHTISAR DARI DOKUMEN-
DOKUMEN PERUSAHAAN, DAN DAFTAR ATAU KOMENTAR YANG DIBUAT ATAU DIPEROLEH AUDITOR.
KERTAS KERJA MERUPAKAN MILIK KANTOR AKUNTAN PUBLIK, BUKAN MILIK KLIEN ATAU MILIK PRIBADI
AUDITOR
Back
ISI KERTAS KERJA
1. PEMERIKSAAN TELAH DIRENCANAKAN DAN DISUPERVISI DENGAN BAIK
2. PEMAHAMAN MEMADAI ATAS PENGENDALIAN INTERN TELAH
DIPEROLEH UNTUK MERENCANAKAN AUDIT DAN MENENTUKAN SIFAT, SAAT,
DAN LINGKUP PENGUJIAN YANG TELAH DILAKUKAN.
3. BUKTI AUDIT TELAH DIPEROLEH, PROSES AUDIT TELAH DITERAPKAN, DAN
PENGUJIAN TELAH DILAKSANAKAN, YANG MEMBERIKAN BUKTI KOMPETEN
YANG CUKUP SEBAGAI DASAR MEMADAI UNTUK MENYATAKAN PENDAPAT
ATAS LAPORAN KEUANGAN AUDITAN.
Back
 Tujuan pembuatan kertas kerja
1. Mendukung pendapat auditor atas laporan keuangan auditan
2. Menguatkan simpulan-simpulan auditor dan kompetensi
auditnya
3. Mengkoordinasi dan mengorganisasi semua tahap audit
4. Memberikan pedoman dalam audit berikutnya
Back
ii. Kepemilikan Kertas Kerja dan Kerahasiaan Informasi dalam
Kertas Kerja
 Hal hal yang akan membuat auditor memberikan informasi tentang klien
kepada pihak lain adalah :
1. Jika klien tersebut menginginkannya.
2. Jika misal praktek kantor akuntan dijual kepada kantor akuntan publik
lain, jika kertas kerjanya diserahkan kepada pembeli harus atas seijin klien.
3. Dalam perkara pengadilan (dalam perkara pidana)
4. Dalam program penegndalian mutu, profesi akuntan public dapat
menetapkan keharusan untuk mengadakan peer review diantara sesama
akuntan public
iii. Faktor-Faktor yang Harus Diperhatikan oleh Auditor dalam
Pembuatan Kertas Kerja yang Baik :
a) Lengkap
b) Teliti
c) Ringkas
d) Jelas
e) Rapi
iv. Tipe Kertas Kerja
1. Program audit
Merupakan daftar prosedur audit untuk seluruh audit unsure tertentu, sedangkan
prosedur audit adalah instruktur rinci untuk mengumpulkan tipe bukti audit tertentu
yang harus diperoleh pada saat tertentu dalam audit
2. Working Trial Balance
Merupakan suatu daftar yang berisikan saldo-saldo akun buku besar pada akhir tahun
yang diaudit dan pada akhir tahu sebelumnya, kolom-kolom untuk adjustment dan
penggolongan kembali yang diusulkan oleh auditor, serta saldo-saldo setelah dikoreksi
auditor yang akan tampak dalam laporan keuangan auditan (audited financial
statements)
3. Ringkasan Jurnal Adjustment
Jurnal adjustmen digunakan oleh auditor untuk mengoreksi catatan akuntansi klien
yang salah, sehingga jurnal ini disarankan oleh auditor kepada klien untuk dibukukan
dalam catatan akuntansi kliennya.
4. Skedul Utama
Skedul utama adalah kertas kerja yang digunakan untuk meringkas informasi yang
dicatat dalam skedul pendukung untuk akun-akun yang berhubungan
5. Skedul pembantu
Skedul utama adalah kertas kerja yang digunakan untuk meringkas informasi yang
dicatat dalam skedul pendukung untuk akun-akun yang berhubungan
FAKTOR-FAKTOR YANG HARUS DIPERHATIKAN :
1. SETIAP KERTAS DIBERI INDEKS, LETAKNYA “SUDUT ATAS / BAWAH “
2. PENCANTUMAN INDEKS SILANG (CROSS INDEX )
3. JAWABAN KONFIRMASI,PITA MESIN HITUNG, PRINT OUT KOMPUTER DLL TIDAK DIBERI INDEKS KECUALI
JIKA DILAMPIRKAN DI BELAKANG KERTAS KERJA YANG BERINDEKS
v. Pemberian Indeks Pada Kertas Kerja
 Tujuan pemberian indeks pada kertas kerja adalah untuk
memudahkan mencarian informasi dalam berbagai daftar yang
terdapat pada tipe kertas kerja
vii. SUSUNAN KERTAS KERJA
URUTANNYA SEBAGAI BERIKUT :
1. DRAFT LAPORAN AUDIT (AUDIT REPORT)
2. LAPORAN KEUANGAN AUDITAN
3. RINGKASAN INFORMASI BAGI REVIEWER
4. PROGRAM AUDIT
5. LAPORAN KEUANGAN/LEMBAR KERJA (WORK SHEET) YANG DIBUAT CLIEN
6. RINGKASAN JURNAL ADJUSTMENT
7. WORKING TRIAL BALANCE
8. SKEDUL UTAMA
9. SKEDUL PENDUKUNG
vi. Metode Pemberian Indeks Kertas Kerja
Ada 3 metode pemberian Indeks yaitu :
1. Indeks Angka
2. Indeks Kombinasi Angka dan Huruf
3. Indeks Angka Berurutan
viii. Pengarsipan Kertas Kerja
 Pengarsipan Auditor biasanya menyelenggarakan 2 macam arsip kertas kerja
untuk setiap kliennya yaitu :
Arsip Kini :
1. Arsip audit tahunan untuk setiap audit yang telah diselesaikan.
2. Arsip Permanen : Arsip data yang secara relatif tidak ada perubahan
ix. Kesimpulan
Kertas kerja merupakan milik kantor akuntan publik, bukan milik klien atau milik pribadi
auditor. Namun, hak pemilikan kertas kerja oleh kantor akuntan publik masih tunduk pada
pembatasan-pembatasan yang diatur dalam Kode Etik Akuntan Indonesia yang
berlaku, untuk menghindarkan penggunaan hal-hal yang bersifat rahasia oleh auditor
dalam hubungannnya dengan transaksi perusahaan untuk tujuan yang tidak semestinya
Hal yang perlu diperhatikan dalam kasus diatas adalah profesionalisme auditor
tidak hanya dapat diukur dari kinerja yang mengharuskan mengaudit khususnya
dalam menyusun kertas kerjanya sesuai standar yang berlaku akan tetapi
keterbukaan subyek yang diauditnya haruslah mampu menyediakan informasi yang
dibutuhkan auditor adalah suatu keharusan agar proses audit yang dilaksanakan
dapat berjalan sesuai prosedur yang diterapkan auditornya dan proses yang
dituangkan dalam kertas kerjanya telah memenuhi kebutuhan auditnya sehingga
auditor dapat memberikan opini-opini yang wajar dan interpretatif berkualitas
sesuai informasi yang diperolehnya.
Kertas kerja auditing STAIN Salatiga

More Related Content

What's hot

Kertas Kerja dan Bukti Audit
Kertas Kerja dan Bukti AuditKertas Kerja dan Bukti Audit
Kertas Kerja dan Bukti Audit
Restika Ca
 
BAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORAN
BAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORANBAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORAN
BAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORAN
Melanie Sinambella
 
praktikum auditing
praktikum auditingpraktikum auditing
praktikum auditing
Karlina Kusumadewi
 
Tugas auditing no.3
Tugas auditing no.3Tugas auditing no.3
Tugas auditing no.3Sophia Ririn
 
PROSEDUR AUDIT
PROSEDUR AUDITPROSEDUR AUDIT
PROSEDUR AUDIT
Mandiri Sekuritas
 
Modul audit jadi-libre
Modul audit jadi-libreModul audit jadi-libre
Modul audit jadi-libre
Winaya Catur Matra Mandiri
 
Audit bab 3 kertas kerja audit dan program audit
Audit bab 3 kertas kerja audit dan program auditAudit bab 3 kertas kerja audit dan program audit
Audit bab 3 kertas kerja audit dan program audit
sugeng1990
 
Bukti audit
Bukti auditBukti audit
Bukti audit
Sudybrt Sudybrt
 
pekerjaan lapangan ii audit internal
pekerjaan lapangan  ii audit internalpekerjaan lapangan  ii audit internal
pekerjaan lapangan ii audit internal
ppt education
 
Chapter 7 - Bukti Audit
Chapter 7 - Bukti AuditChapter 7 - Bukti Audit
Chapter 7 - Bukti Audit
Nuralita Aryani Rachman
 
Present bab 13 auditing
Present bab 13 auditingPresent bab 13 auditing
Present bab 13 auditing
chikma jaoharah
 
Perencanaan Audit dan Prosedur Analitis
Perencanaan Audit dan Prosedur AnalitisPerencanaan Audit dan Prosedur Analitis
Perencanaan Audit dan Prosedur Analitis
Dwi Wahyu
 
Pengauditan bab 3 bukti audit
Pengauditan bab 3 bukti auditPengauditan bab 3 bukti audit
Pengauditan bab 3 bukti audit
Natalia Anneliz
 
Penerimaan perikatan dan perencanaan audit
Penerimaan perikatan dan perencanaan auditPenerimaan perikatan dan perencanaan audit
Penerimaan perikatan dan perencanaan audit
Cecylia Preketeg
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti auditSyafdinal Ncap
 

What's hot (20)

Kertas Kerja dan Bukti Audit
Kertas Kerja dan Bukti AuditKertas Kerja dan Bukti Audit
Kertas Kerja dan Bukti Audit
 
BAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORAN
BAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORANBAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORAN
BAB 3 KERTAS KERJA AUDIT DAN PROGRAM AUDIT, BAB 4 PELAPORAN
 
praktikum auditing
praktikum auditingpraktikum auditing
praktikum auditing
 
Tugas auditing no.3
Tugas auditing no.3Tugas auditing no.3
Tugas auditing no.3
 
Perencanaan audit
Perencanaan auditPerencanaan audit
Perencanaan audit
 
Auditing 1
Auditing 1Auditing 1
Auditing 1
 
Modul audit jadi
Modul audit jadiModul audit jadi
Modul audit jadi
 
Audit internal
Audit internalAudit internal
Audit internal
 
PROSEDUR AUDIT
PROSEDUR AUDITPROSEDUR AUDIT
PROSEDUR AUDIT
 
Modul audit jadi-libre
Modul audit jadi-libreModul audit jadi-libre
Modul audit jadi-libre
 
Audit bab 3 kertas kerja audit dan program audit
Audit bab 3 kertas kerja audit dan program auditAudit bab 3 kertas kerja audit dan program audit
Audit bab 3 kertas kerja audit dan program audit
 
Audit kertas-kerja
Audit kertas-kerjaAudit kertas-kerja
Audit kertas-kerja
 
Bukti audit
Bukti auditBukti audit
Bukti audit
 
pekerjaan lapangan ii audit internal
pekerjaan lapangan  ii audit internalpekerjaan lapangan  ii audit internal
pekerjaan lapangan ii audit internal
 
Chapter 7 - Bukti Audit
Chapter 7 - Bukti AuditChapter 7 - Bukti Audit
Chapter 7 - Bukti Audit
 
Present bab 13 auditing
Present bab 13 auditingPresent bab 13 auditing
Present bab 13 auditing
 
Perencanaan Audit dan Prosedur Analitis
Perencanaan Audit dan Prosedur AnalitisPerencanaan Audit dan Prosedur Analitis
Perencanaan Audit dan Prosedur Analitis
 
Pengauditan bab 3 bukti audit
Pengauditan bab 3 bukti auditPengauditan bab 3 bukti audit
Pengauditan bab 3 bukti audit
 
Penerimaan perikatan dan perencanaan audit
Penerimaan perikatan dan perencanaan auditPenerimaan perikatan dan perencanaan audit
Penerimaan perikatan dan perencanaan audit
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
 

Similar to Kertas kerja auditing STAIN Salatiga

kertas kerja pertemuan 10.pptx
kertas kerja pertemuan 10.pptxkertas kerja pertemuan 10.pptx
kertas kerja pertemuan 10.pptx
IsmiAis2
 
1.tugas makalah auditing 2
1.tugas makalah auditing 21.tugas makalah auditing 2
1.tugas makalah auditing 2DIANA LESTARI
 
MATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdf
MATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdfMATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdf
MATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdf
setiabrighty
 
Tahap_Penyelesaian_Auditing_pptx.pptx
Tahap_Penyelesaian_Auditing_pptx.pptxTahap_Penyelesaian_Auditing_pptx.pptx
Tahap_Penyelesaian_Auditing_pptx.pptx
SyahiraSalma1
 
Tahap penyelesaian udit (tanggung jawab setelah penyelesaian audit)
Tahap penyelesaian udit (tanggung jawab setelah penyelesaian audit)Tahap penyelesaian udit (tanggung jawab setelah penyelesaian audit)
Tahap penyelesaian udit (tanggung jawab setelah penyelesaian audit)
Dina Nurmariyani
 
Survei pendahuluan audit internal
Survei pendahuluan audit internalSurvei pendahuluan audit internal
Survei pendahuluan audit internal
ppt education
 
Kelompok 2 Auditing.pdf ardiansah yunuar
Kelompok 2 Auditing.pdf ardiansah yunuarKelompok 2 Auditing.pdf ardiansah yunuar
Kelompok 2 Auditing.pdf ardiansah yunuar
ArdiansahDoansah29
 
Survei Pendahuluan - Audit Internal
Survei Pendahuluan - Audit InternalSurvei Pendahuluan - Audit Internal
Survei Pendahuluan - Audit Internal
Hendy Surjono
 
Standard Auditing
Standard AuditingStandard Auditing
Standard Auditing
Sujatmiko Wibowo
 
Bukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptx
Bukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptxBukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptx
Bukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptx
RiaMennita
 
Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)
Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)
Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)Jiantari Marthen
 
Pelaporan dan Tindak Lanjut Hasil Audit (Kel 4 - Iswandi & Khairul Katsirin).ppt
Pelaporan dan Tindak Lanjut Hasil Audit (Kel 4 - Iswandi & Khairul Katsirin).pptPelaporan dan Tindak Lanjut Hasil Audit (Kel 4 - Iswandi & Khairul Katsirin).ppt
Pelaporan dan Tindak Lanjut Hasil Audit (Kel 4 - Iswandi & Khairul Katsirin).ppt
KHAIRULKATSIRIN
 
BAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptx
BAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptxBAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptx
BAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptx
ssuser219700
 
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3Jiantari Marthen
 
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
Sandy Setiawan
 
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
Sandy Setiawan
 
Tugas makalah bukti_audit_dan_kkp
Tugas makalah bukti_audit_dan_kkpTugas makalah bukti_audit_dan_kkp
Tugas makalah bukti_audit_dan_kkp
Hilanglah Harapanku
 
Auditor chapter 2
Auditor chapter 2Auditor chapter 2
Auditor chapter 2
purplenhyy
 
MODUL PP AUDIT 2 ISA siklus penjualan.pptx
MODUL PP AUDIT 2 ISA siklus penjualan.pptxMODUL PP AUDIT 2 ISA siklus penjualan.pptx
MODUL PP AUDIT 2 ISA siklus penjualan.pptx
kinprimas
 

Similar to Kertas kerja auditing STAIN Salatiga (20)

kertas kerja pertemuan 10.pptx
kertas kerja pertemuan 10.pptxkertas kerja pertemuan 10.pptx
kertas kerja pertemuan 10.pptx
 
1.tugas makalah auditing 2
1.tugas makalah auditing 21.tugas makalah auditing 2
1.tugas makalah auditing 2
 
MATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdf
MATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdfMATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdf
MATERI PERTEMUAN 5 PENGERTIAN DAN FUNGSI KERTAS KERJA.pdf
 
Tahap_Penyelesaian_Auditing_pptx.pptx
Tahap_Penyelesaian_Auditing_pptx.pptxTahap_Penyelesaian_Auditing_pptx.pptx
Tahap_Penyelesaian_Auditing_pptx.pptx
 
Tahap penyelesaian udit (tanggung jawab setelah penyelesaian audit)
Tahap penyelesaian udit (tanggung jawab setelah penyelesaian audit)Tahap penyelesaian udit (tanggung jawab setelah penyelesaian audit)
Tahap penyelesaian udit (tanggung jawab setelah penyelesaian audit)
 
Survei pendahuluan audit internal
Survei pendahuluan audit internalSurvei pendahuluan audit internal
Survei pendahuluan audit internal
 
Kelompok 2 Auditing.pdf ardiansah yunuar
Kelompok 2 Auditing.pdf ardiansah yunuarKelompok 2 Auditing.pdf ardiansah yunuar
Kelompok 2 Auditing.pdf ardiansah yunuar
 
Survei Pendahuluan - Audit Internal
Survei Pendahuluan - Audit InternalSurvei Pendahuluan - Audit Internal
Survei Pendahuluan - Audit Internal
 
Standard Auditing
Standard AuditingStandard Auditing
Standard Auditing
 
Bukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptx
Bukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptxBukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptx
Bukti audit dan kertas kerja audit_pertemuan 7.pptx
 
Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)
Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)
Makalah auditing ii kel 4 audit siklus pengeluaran ii (jiantari c 301 09 013)
 
Pelaporan dan Tindak Lanjut Hasil Audit (Kel 4 - Iswandi & Khairul Katsirin).ppt
Pelaporan dan Tindak Lanjut Hasil Audit (Kel 4 - Iswandi & Khairul Katsirin).pptPelaporan dan Tindak Lanjut Hasil Audit (Kel 4 - Iswandi & Khairul Katsirin).ppt
Pelaporan dan Tindak Lanjut Hasil Audit (Kel 4 - Iswandi & Khairul Katsirin).ppt
 
Pelaporan audit (1)
Pelaporan audit (1)Pelaporan audit (1)
Pelaporan audit (1)
 
BAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptx
BAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptxBAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptx
BAGIAN 1 - AUDITING DAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.pptx
 
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
 
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
 
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
13. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Mendukung Buku Bes...
 
Tugas makalah bukti_audit_dan_kkp
Tugas makalah bukti_audit_dan_kkpTugas makalah bukti_audit_dan_kkp
Tugas makalah bukti_audit_dan_kkp
 
Auditor chapter 2
Auditor chapter 2Auditor chapter 2
Auditor chapter 2
 
MODUL PP AUDIT 2 ISA siklus penjualan.pptx
MODUL PP AUDIT 2 ISA siklus penjualan.pptxMODUL PP AUDIT 2 ISA siklus penjualan.pptx
MODUL PP AUDIT 2 ISA siklus penjualan.pptx
 

Kertas kerja auditing STAIN Salatiga

  • 1. KERTAS KERJA AUDITING Disusun Oleh : Ila Asmara ( 20111003 ) Ahmad Permadi ( 20111010 ) Cici Paramita ( 20111015 ) Sulistyowati ( 20111025 ) pembahasan
  • 2. ANALISIS YANG DIBUAT OLEH AUDITOR MELIPUTI BERITA ACARA KAS (CASH COUNT SHEET), PEMAHAMAN DAN EVALUASI INTERNAL CONTROL TERMASUK INTERNAL CONTROL QUESTIONNAIRES, ANALISIS PENARIKAN AKTIVA TETAP, ANALISIS MENGENAI CUKUP TIDAKNYA ALLOWANCE FORBAD DEBTS, WORKING BALANCE SHEET (WBS), WORKING PROFIT LOSS (WPL), TOP SCHEDULE, SUPPORTING. KERTAS KERJA MERUPAKAN SARANA YANG DIGUNAKAN OLEH AUDITOR UNTUK MEMBUKTIKAN BAHWA STANDAR PEKERJAAN LAPANGAN TERSEBUT DIPATUHI. KERTAS KERJA TIDAK HANYA BERWUJUD KERTAS, NAMUN DAPAT PULA BERWUJUD PITA MAGNETIC, FILM, ATAU MEDIA YANG LAIN.  Latar belakang masalah  Dalam melaksanakan suatu pengauditan dibutuhkan suatu keterangan yang dapat dibuktikan berdasarkan kriteria yang dapat dipakai oleh auditor sebagai pegangan untuk mengevaluasi keterangan tersebut. Keterangan atau catatan- catatan yang diselenggarakan oleh auditor adalah berupa ketas kerja (working paper). Kertas kerja merupakan alat pentingg dalam profesi akuntan publik, yakni auditor harus mengumpulkan berbagai tipe bukti, dan untuk kepentingan pengumpulan bukti tersebut maka auditor membuat kertas kerja. Untuk memberikan gambaran yang lengkat terhadap proses audit, kertas kerja audit harus mencerminkan langkah-langkah kerja audit yang ditempuh, pengujian-pengujian yang dilakukan, informasi yang diperoleh, dan hasil yang didapatkan.
  • 4. KERTAS KERJAAUDIT ADALAH “CATATAN-CATATAN YANG DISELENGGARAKAN OLEH AUDITOR MENGENAI PROSEDUR AUDIT YANG DITEMPUHNYA, PENGUJIAN YANG DILAKUKANNYA, INFORMASI YANG DIPEROLEHNYA, DAN SIMPULAN YANG DIBUATNYA SEHUBUNGAN DENGAN AUDITNYA” CONTOH KERTAS KERJA ADALAH PROGRAM AUDIT, HASIL PEMAHAMAN TERHADAP PENGENDALIAN INTERN, ANALISIS, MEMORANDUM, SURAT KONFIRMASI, REPRESSENTASI KLIEN, IKHTISAR DARI DOKUMEN- DOKUMEN PERUSAHAAN, DAN DAFTAR ATAU KOMENTAR YANG DIBUAT ATAU DIPEROLEH AUDITOR. KERTAS KERJA MERUPAKAN MILIK KANTOR AKUNTAN PUBLIK, BUKAN MILIK KLIEN ATAU MILIK PRIBADI AUDITOR CONTOH KERTAS KERJA ADALAH PROGRAM AUDIT, HASIL PEMAHAMAN TERHADAP PENGENDALIAN INTERN, ANALISIS, MEMORANDUM, SURAT KONFIRMASI, REPRESSENTASI KLIEN, IKHTISAR DARI DOKUMEN- DOKUMEN PERUSAHAAN, DAN DAFTAR ATAU KOMENTAR YANG DIBUAT ATAU DIPEROLEH AUDITOR. KERTAS KERJA MERUPAKAN MILIK KANTOR AKUNTAN PUBLIK, BUKAN MILIK KLIEN ATAU MILIK PRIBADI AUDITOR Back
  • 5. ISI KERTAS KERJA 1. PEMERIKSAAN TELAH DIRENCANAKAN DAN DISUPERVISI DENGAN BAIK 2. PEMAHAMAN MEMADAI ATAS PENGENDALIAN INTERN TELAH DIPEROLEH UNTUK MERENCANAKAN AUDIT DAN MENENTUKAN SIFAT, SAAT, DAN LINGKUP PENGUJIAN YANG TELAH DILAKUKAN. 3. BUKTI AUDIT TELAH DIPEROLEH, PROSES AUDIT TELAH DITERAPKAN, DAN PENGUJIAN TELAH DILAKSANAKAN, YANG MEMBERIKAN BUKTI KOMPETEN YANG CUKUP SEBAGAI DASAR MEMADAI UNTUK MENYATAKAN PENDAPAT ATAS LAPORAN KEUANGAN AUDITAN. Back
  • 6.  Tujuan pembuatan kertas kerja 1. Mendukung pendapat auditor atas laporan keuangan auditan 2. Menguatkan simpulan-simpulan auditor dan kompetensi auditnya 3. Mengkoordinasi dan mengorganisasi semua tahap audit 4. Memberikan pedoman dalam audit berikutnya Back
  • 7. ii. Kepemilikan Kertas Kerja dan Kerahasiaan Informasi dalam Kertas Kerja  Hal hal yang akan membuat auditor memberikan informasi tentang klien kepada pihak lain adalah : 1. Jika klien tersebut menginginkannya. 2. Jika misal praktek kantor akuntan dijual kepada kantor akuntan publik lain, jika kertas kerjanya diserahkan kepada pembeli harus atas seijin klien. 3. Dalam perkara pengadilan (dalam perkara pidana) 4. Dalam program penegndalian mutu, profesi akuntan public dapat menetapkan keharusan untuk mengadakan peer review diantara sesama akuntan public
  • 8. iii. Faktor-Faktor yang Harus Diperhatikan oleh Auditor dalam Pembuatan Kertas Kerja yang Baik : a) Lengkap b) Teliti c) Ringkas d) Jelas e) Rapi
  • 9. iv. Tipe Kertas Kerja 1. Program audit Merupakan daftar prosedur audit untuk seluruh audit unsure tertentu, sedangkan prosedur audit adalah instruktur rinci untuk mengumpulkan tipe bukti audit tertentu yang harus diperoleh pada saat tertentu dalam audit 2. Working Trial Balance Merupakan suatu daftar yang berisikan saldo-saldo akun buku besar pada akhir tahun yang diaudit dan pada akhir tahu sebelumnya, kolom-kolom untuk adjustment dan penggolongan kembali yang diusulkan oleh auditor, serta saldo-saldo setelah dikoreksi auditor yang akan tampak dalam laporan keuangan auditan (audited financial statements) 3. Ringkasan Jurnal Adjustment Jurnal adjustmen digunakan oleh auditor untuk mengoreksi catatan akuntansi klien yang salah, sehingga jurnal ini disarankan oleh auditor kepada klien untuk dibukukan dalam catatan akuntansi kliennya. 4. Skedul Utama Skedul utama adalah kertas kerja yang digunakan untuk meringkas informasi yang dicatat dalam skedul pendukung untuk akun-akun yang berhubungan 5. Skedul pembantu Skedul utama adalah kertas kerja yang digunakan untuk meringkas informasi yang dicatat dalam skedul pendukung untuk akun-akun yang berhubungan
  • 10. FAKTOR-FAKTOR YANG HARUS DIPERHATIKAN : 1. SETIAP KERTAS DIBERI INDEKS, LETAKNYA “SUDUT ATAS / BAWAH “ 2. PENCANTUMAN INDEKS SILANG (CROSS INDEX ) 3. JAWABAN KONFIRMASI,PITA MESIN HITUNG, PRINT OUT KOMPUTER DLL TIDAK DIBERI INDEKS KECUALI JIKA DILAMPIRKAN DI BELAKANG KERTAS KERJA YANG BERINDEKS v. Pemberian Indeks Pada Kertas Kerja  Tujuan pemberian indeks pada kertas kerja adalah untuk memudahkan mencarian informasi dalam berbagai daftar yang terdapat pada tipe kertas kerja
  • 11. vii. SUSUNAN KERTAS KERJA URUTANNYA SEBAGAI BERIKUT : 1. DRAFT LAPORAN AUDIT (AUDIT REPORT) 2. LAPORAN KEUANGAN AUDITAN 3. RINGKASAN INFORMASI BAGI REVIEWER 4. PROGRAM AUDIT 5. LAPORAN KEUANGAN/LEMBAR KERJA (WORK SHEET) YANG DIBUAT CLIEN 6. RINGKASAN JURNAL ADJUSTMENT 7. WORKING TRIAL BALANCE 8. SKEDUL UTAMA 9. SKEDUL PENDUKUNG vi. Metode Pemberian Indeks Kertas Kerja Ada 3 metode pemberian Indeks yaitu : 1. Indeks Angka 2. Indeks Kombinasi Angka dan Huruf 3. Indeks Angka Berurutan
  • 12. viii. Pengarsipan Kertas Kerja  Pengarsipan Auditor biasanya menyelenggarakan 2 macam arsip kertas kerja untuk setiap kliennya yaitu : Arsip Kini : 1. Arsip audit tahunan untuk setiap audit yang telah diselesaikan. 2. Arsip Permanen : Arsip data yang secara relatif tidak ada perubahan
  • 13. ix. Kesimpulan Kertas kerja merupakan milik kantor akuntan publik, bukan milik klien atau milik pribadi auditor. Namun, hak pemilikan kertas kerja oleh kantor akuntan publik masih tunduk pada pembatasan-pembatasan yang diatur dalam Kode Etik Akuntan Indonesia yang berlaku, untuk menghindarkan penggunaan hal-hal yang bersifat rahasia oleh auditor dalam hubungannnya dengan transaksi perusahaan untuk tujuan yang tidak semestinya Hal yang perlu diperhatikan dalam kasus diatas adalah profesionalisme auditor tidak hanya dapat diukur dari kinerja yang mengharuskan mengaudit khususnya dalam menyusun kertas kerjanya sesuai standar yang berlaku akan tetapi keterbukaan subyek yang diauditnya haruslah mampu menyediakan informasi yang dibutuhkan auditor adalah suatu keharusan agar proses audit yang dilaksanakan dapat berjalan sesuai prosedur yang diterapkan auditornya dan proses yang dituangkan dalam kertas kerjanya telah memenuhi kebutuhan auditnya sehingga auditor dapat memberikan opini-opini yang wajar dan interpretatif berkualitas sesuai informasi yang diperolehnya.