Kepemimpinan transaksional dan transformasional memberikan pengaruh berbeda terhadap pengikut. Kepemimpinan transaksional didasarkan pada pertukaran imbalan, sedangkan transformasional memberi inspirasi dan motivasi untuk mencapai hasil yang lebih besar. Karakteristik pemimpin dan gaya kepemimpinan masing-masing juga berbeda, dengan transformasional lebih proaktif dan menciptakan visi bersama.

1. Kepemimpinan Transaksional
&
Kepemimpinan Transformasional

2. Kepemimpinan transaksional adalah pemimpin
mengenalkan apa yang diinginkan atau disenangi para
pengikut dan membantu mereka mencapai tingkat
pelaksanaan yang menghasilkan penghargaan yang
memuaskan mereka.
Kepemimpinan transaksional melibatkan pertukaran peran
dimana pemimpin akan membantu pengikutnya mencapai
sasaran yang bermakna guna mencapai imbalan yang
memuaskan.
Kepemimpinan Transaksional

3. Kepemimpinan Transformasional
Kepemimpinan transformasional merupakan suatu jenis
kemampuan untuk memberi inspirasi dan memotivasi
para pengikut untuk mencapai hasil-hasil yang lebih
besar daripada yang direncanakan secara orisinil dan
untuk imbalan internal.
Guna mencapai suatu visi, pemimpin transformasional
membuat perubahan-perubahan utama dalam misi, cara
melakukan bisnis dan bagaimana sumber daya manusia
dikelola.

4. Faktor - faktor kepemimpinan transformasional telah
dikembangkan dari penelitian oleh Bass dalam bukunya yang
berjudul Leadership Performance. Ia mengidentifikasi lima
faktor (tiga yang pertama berlaku pada transformasional dan
dua faktor yang terakhir berlaku pada kepemimpinan
transaksional) yang menjelaskan pemimpin-pemimpin
transformasional. Faktor-faktor tersebut adalah:
1. Kharisma
2. Perhatian Individual
3. Rangsangan Intelektual
4. Penghargaan Yang Tidak Terduga
5. Manajemen Dengan Pengecualian
Faktor – Faktor Kepemimpinan
Transformasional dan Transaksional

5. Dalam buku yang berjudul "Improving Organizational
Effectiveness through Transformational Leadership",
(Bass dan Avolio: 1994) mengemukakan bahwa
kepemimpinan transformasional mempunyai empat
dimensi yang disebutnya sebagai "the Four Is":
1. Dimensi pertama idealized influence (pengaruh ideal)
2. Dimensi kedua inspirational motivation (motivasi inspirasi)
3. Dimensi ketiga intellectual stimulation (stimulasi intelektual)
4. Dimensi keempat individualized consideration (konsiderasi
individu)

6. Budaya: Konteks yang di bangun
oleh para pemimpin
Transformasional
Pendekatan-pendekatan yang analitis yang pertama kali
didefenisikan oleh sosiolog, Max Waber dan Talcott
Parsons memeberikan kita basis untuk memahami empat
fungsi organisasi yang di perlukan untuk bertahan hidup
dalam jangka panjang. Keempat fungsi organisasi ini
adalah : mengelola perubahan, mengelola hasil, mengelola
koordinasi, mengelola budaya. Kami melihat budaya adalah
esensi dari konteks organisasi.

7. Para pemimpin transformasional menciptakan budaya-
budaya organisasi yang memberdayakan para pengikut
untuk mencapai tujuan-tujuan yang mereka bagikan
bersama. Para pengikut “memiliki” tujuan-tujuan ini karena
mereka telah berperan dalam mendefenisikan dan dalam
mengonstruksi budaya organisasi.

8. Paradoks
Kepemipinan Tranformasional
•Paradoks dari Percaya Diri
•Paradoks-paradoks kekuasan
•Paradoks pemikiran

9. Bagaimana dengan Transformasi
Pemimpin itu sendiri?
Pengembangan para pengikut menjadi pemimpin
transformasional tidak terjadi dengan cepat
ataupun mudah. Untuk satu hal, ketika para
pengikut mengembangkan bagai karakteristik dan
keterampilan kepemipinan, mereka pertama-tama
berfokus pada tujuan-tujuan mereka sendiri
sebagai pencapai dan manajer.

10. Karakteristik Pemimpin
Transaksional
1. Imbalan Kontinjen (Contingensi Reward )
2. Manajemen dengan pengecualian / aktif (Active
Manajemen By exception)
3. Manajemen pengecualian / pasif (Pasive Manajemen
By exception)

11. Karakteristik
Pemimpin Transformasional
1. Kharisma
2. Inspirasi
3. Perhatian Individual

12. Gaya Kepemimpinan Transaksional
a) Pemimpin menyadari hubungan antara usaha dan imbalan
b) Kepemimpinan adalah responsif dan orientasi dasarnya adalah
berurusan dengan masalah sekarang
c) Pemimpin mengandalkan bentuk-bentuk standar bujukan, hadiah,
hukuman dan sanksi untuk mengontrol pengikut
d) Pemimpin memotivasi pengikutnya dengan menetapkan tujuan
dan menjanjikan imbalan bagi kinerja yang dikehendaki
e) Kepemimpinan tergantung pada kekuatan pemimpin memperkuat
bawahan untuk berhasil tawar-menawar

13. Gaya Kepemimpinan Transformasional
a) Pemimpin membangkitkan emosi pengikut dan memotivasi mereka
bertindak di luar kerangka dari apa yang digambarkan sebagai hubungan
pertukaran
b) Kepemimpinan adalah bentuk proaktif dan harapan-harapan baru
pengikut
c) Pemimpin menciptakan kesempatan belajar bagi pengikut mereka dan
merangsang pengikutnya untuk memecahkan masalah
d) Pemimpin memiliki visi yang baik, retoris dan keterampilan manajemen
untuk mengembangkan ikatan emosional yang kuat dengan pengikutnya
e) Pemimpin memotivasi pengikutnya bekerja untuk tujuan yang melampaui
kepentingan pribadi

14. Thanks To:
• Ranti Dwityasari (135030201111178)
• Raditya Arianto (135030200111080)
• Anindya Dwipa Paramitha(135030207111031)
• Kartika Dwi Cahyani (135030207111056)