SlideShare a Scribd company logo
Disusun oleh:

Irwan Setiawan
Dama Pathonah
Asih Murny
Affiriyani
Dey Yuga Kharisma
Daniel Alie Tege
Pembahasan
  A. Definisi & Fungsi Anemometer


  B. Perkembangan Anemometer


  C. Prinsip Kerja Anemometer


  D. Jenis-jenis anemometer



  E. Prosedur kerja anemometer
Definisi dan Fungsi Anemometer
Anemometer adalah alat pengukur Kecepatan angin yang banyak
dipakai dalam bidang Meteorologi dan Geofisiska atau stasiun prakiraan
cuaca. Nama alat ini berasal dari kata Yunani, anemos yang berarti
angin. Perancang pertama dari alat ini adalah Leon Battista Alberti
pada tahun 1450. Selain mengukur kecepatan angin, alat ini juga dapat
mengukur besarnya tekanan angin itu.
Anemometer dipergunakan untuk mengukur kecepatan angin,
instrumen dengan tiga atau empat belahan logam berlubang kecil
ditetapkan, sehingga mereka menangkap angin dan berputar tentang
batang vertikal. Perangkat listrik mencatat revolusi dari cangkir dan
menghitung kecepatan angin.
Satuan meteorologi yang digunakan untuk mengukur kecepatan angin
adalah Knots (Skala Beaufort), sementara untuk arah angin digunakan
0° – 360°. Alat ukur anemometer tersebut di dalam penggunaannya
harus lah ditempatkan pada posisi terbuka agar mampu berinteraksi
dengan angin yang akan diukur tersebut.
                                                                BACK
Perkembangan Anemometer
 Mekanikal Anemometer
 Pada 1450, seni Italia arsitek Leon Battista Alberti
 menemukan anemometer mekanis pertama. Alat ini terdiri
 dari sebuah disk ditempatkan tegak lurus terhadap angin.
 Ini akan memutar dengan kekuatan angin, dan dengan
 sudut kemiringan disk kekuatan angin sesaat menunjukkan
 itu sendiri. Jenis anemometer yang sama kemudian kembali
 ditemukan oleh Inggris Robert Hooke yang sering keliru
 dianggap sebagai penemu pertama anemometer. Bangsa
 Maya juga membangun menara angin (anemometers) pada
 saat yang sama seperti Hooke. kredit referensi lain Wolfius
 sebagai re-inventing anemometer di 1709.

                                                  NEXT
 Piala hemispherical Anemometer
  The cup anemometer hemispherical (masih digunakan sampai
  sekarang) diciptakan pada tahun 1846 oleh peneliti Irlandia, John
  Thomas Romney Robinson dan terdiri dari empat cangkir
  hemispherical. Cangkir diputar horizontal dengan angin dan kombinasi
  roda mencatat jumlah revolusi pada waktu tertentu. Ingin membangun
  sendiri anemometer cup hemispherical

 Sonic Anemometer
  Sebuah anemometer sonik menentukan kecepatan dan arah angin
  sesaat (turbulensi) dengan mengukur berapa banyak gelombang suara
  perjalanan antara sepasang transduser yang dipercepat atau
  diperlambat oleh pengaruh angin. The anemometer sonik ditemukan
  oleh ahli geologi Dr Andreas Pflitsch pada tahun 1994.

 Wind Komputer “Wicom”
  Pada tahun 1986, komputer angin pertama “Wicom” dilahirkan.
                                                                BACK
Prinsip Kerja Anemometer

 Kecepatan Angin
 Kecepatan angin adalah jarak tempuh angin atau
 pergeraakan udara per satuan waktu dan dinyatakan
 dalam satuan meter per detik (m/d), kilometer per jam
 (km/j), dan mil per jam (mi/j). Satuan mil (mil laut)
 per jam disebut juga knot (kn); 1 kn = 1,85 km/j =
 1,151mi/j = 0,514 m/d atau 1 m/d = 2,237 mi/j = 1,944 kn.
 Kecepatan angin bervariasi dengan ketinggian dari
 permukaan tanah, sehingga dikenal adanya profil angin,
 dimana makin tinggi gerakan angin makin cepat.
 Kecepatan angin diukur dengan menggunakan alat yang
 disebut Anemometer atau Anemograf.
                                                    NEXT
 Arah angin adalah arah dari mana tiupan angin berasal. Bila angin
  itu datang dari Selatan, maka arah anginnya adalah Utara,
  datangnya dari laut, dinyatakan angin laut. Arah angin untuk angin
  di daerah permukaan biasanya dinyatakan dalam 16 arah kompas
  yang dikenal dengan istilah Wind Rose, sedangkan untuk angin di
  daerah atas dinyatakan dengan derajat dimulai dari arah Utara
  bergerak searah jarum jam sampai di arah yang bersangkutan. Bila
  tidak ada tiupan angin maka arah angin dinyatakan dengan kode 0o
  dan bila angin berasal dari titik utara dinyatakan dengan 3600. Arah
  angin tiap saat dapat dilihat dari posisi panah angin (Wind Vane),
  atau dari posisi kantong angin (Wind Sack). Pengamatan dengan
  kantong umumnya dilakukan dilapangan terbang. Untuk dapat
  memberikan petunjukan arah yang lebih mudah dilihat maka
  panah angin dihubungkan dengan sistem aliran listrik sehingga
  posisi panah angin langsung ditunjukan oleh jarum pada kotak
  monitornya. Perkembangan lebih lanjut dari sistem ini
  menghasilkan rekaman pada silinder berpias. Panah angin
  umumnya dipasang bersama dengan mangkok anemometer dengan
  ketinggian 10 meter.
                                                                BACK
Jenis-Jenis Anemometer
 a. Anemometer dengan tiga atau empat mangkok
  Sensornya terdiri dari tiga atau empat buah mangkok yang dipasang
  pada jari-jari yang berpusat pada suatu sumbu vertikal atau semua
  mangkok tersebut terpasang pada poros vertikal. Seluruh mangkok
  menghadap ke satu arah melingkar sehingga bila angin bertiup maka
  rotor berputar pada arah tetap. Kecepatan putar dari rotor tergantung
  kepada kecepatan tiupan angin. Melalui suatu sistem mekanik roda
  gigi, perputaran rotor mengatur sistem akumulasi angka penunjuk
  jarak tiupan angin. Anemometer tipe “cup counter” hanya dapat
  mengukur rata-rata kecepatan angin selama suatu periode
  pengamatan. Dengan alat ini penambahan nilai yang dapat dibaca
  dari satu pengamatan ke pengamatan berikutnya, menyatakan
  akumulasi jarak tempuh angin selama waktu dari kedua pengamatan
  tersebut, sehingga kecepatan anginnya adalah sama dengan
  akumulasi jarak tempuh tersebut dibagi lama selang waktu
  pengamatannya.
                                                               NEXT
Jenis anemometer menurut kecepatan

        Anemometer Piala




                               NEXT
Anemometer kincir angin




                          NEXT
Anemometer laser Doppler




                           NEXT
Anemometer sonik




                   NEXT
Anemometer bola pingpong




                           NEXT
Anemometer hot-wire




                      NEXT
Jenis anemometer menurut tekanan
       Anemometer piring




                             NEXT
Anemometer propeler

         Anemometer ini
         hampir sama dengan
         anemometer di atas,
         bedanya
         hanya mangkoknya
         terpasang pada poros
         horozontal

                        NEXT
Anemometer tabung bertekanan
Kerja Anemometer ini mengikuti prinsip tabung pitot, yaitu dihitung
dari tekanan statis dan tekanan kecepatan Sehubungan dengan adanya
perbedaan kecepatan angin dari berbagai ketinggian yang berbeda,
maka tinggi pemasangan anemometer ini biasanya disesuaikan dengan
tujuan atau kegunaannya. Untuk bidang agroklimatologi dipasang
dengan ketinggian sensor (mangkok) 2 meter di atas permukaan tanah.
Untuk mengumpulkan data penunjang bagi pengukuran penguapan
Panci Kelas A, dipasang anemometer setinggi 0,5 m. Dilapangan
terbang pemasangan umumnya setinggi 10 m. Dipasang didaerah
terbuka pada pancang yang cukup kuat. Untuk keperluan navigasi alat
harus dipasang pada jarak 10 x tinggi faktor penghalang seperti adanya
bangunan atau pohon. Sebagian besar Anemometer ini umumnya tidak
dapat merekam kecepatan angin dibawah 1 atau 2 mi/j karena ada faktor
gesekan apa awal putaran.



                                                           BACK
Prosedur kerja anemometer

Bagaimana cara kerja dari anemometer tersebut?
Pada saat tertiup oleh angin maka baling-baling atau
mangkok yang terdapat pada Anemometer tersebut akan
bergerak sesuai dengan arah angin. Makin besar kecepatan
angin meniup mangkok-mangkok tersebut, makan akan
makin cepat pula kecepatan berputar dari piringan
mangkok-mangkok tersebut. Dari jumlah putaran dalam per
detik maka akan dapat diketahui jumlah dari kecepatan
anginnya. Di dalam peralatan anemometer, terdapat bagian
alat pencacah yang akan berfungsi menghitung jumlah
kecepatan angin. Hasil yang diperoleh oleh alat pencacah
akan dicatat, selanjutnya akan dicocokkan dengan Skala
Beaufort c.Anemometer terdiri atas beberapa jenis,
diantaranya adalah anemometer dengan tiga atau empat
mangkuk dan anemometer termal.
                                                   NEXT
Untuk anemometer tiga atau empat mangkuk
tersebut, jumlah sensornya terdiri dari tiga atau pun
empat mangkok yang dipasang pada posisi jari-jari
yang berpusat pada sebuah sumbu vertikal atau pun
semua mangkok yang ada terpasang pada poros
vertikal. Sementara untuk anemometer termal,
sensor digunakan untuk mengukur jumlah
kecepatan dari fluida (angin) sesaat. Adapun Cara
kerja dari sensor tersebut berdasarkan atas jumlah
panas yang hilang dengan cara konvektif dari sensor
ke arah lingkungan sekeliling dari sensor.
(http://www.tester-kadar-air.com/blog/fungsi-dan-
arti-anemometer/)

                                                NEXT
BACK

More Related Content

What's hot

sifat sifat sistem
sifat sifat sistemsifat sifat sistem
sifat sifat sistem
Muhammad Taufik
 
Sistem LTI Waktu Diskrit
Sistem LTI Waktu DiskritSistem LTI Waktu Diskrit
Sistem LTI Waktu Diskrit
yusufbf
 
Transformasi z
Transformasi zTransformasi z
Transformasi z
Ibnu Hakim
 
6 Frekuensi Sinyal
6  Frekuensi Sinyal6  Frekuensi Sinyal
6 Frekuensi Sinyal
Simon Patabang
 
Sensor kapasitif, induktif dan resistif
Sensor kapasitif, induktif dan resistifSensor kapasitif, induktif dan resistif
Sensor kapasitif, induktif dan resistif
MOCHAMAD RIZKY BINTANG ARDYANSYAH
 
Kontrol pid dengan matlab
Kontrol pid dengan matlabKontrol pid dengan matlab
Kontrol pid dengan matlab
Pamor Gunoto
 
Adc dan dac lanjutan
Adc dan dac lanjutanAdc dan dac lanjutan
Adc dan dac lanjutan
personal
 
RADIASI MATAHARI
RADIASI MATAHARIRADIASI MATAHARI
RADIASI MATAHARI
EDIS BLOG
 
CONTOH PROPOSAL PKM-KARSA CIPTA (DIDANAI DIKTI 2018)
CONTOH PROPOSAL PKM-KARSA CIPTA (DIDANAI DIKTI 2018)CONTOH PROPOSAL PKM-KARSA CIPTA (DIDANAI DIKTI 2018)
CONTOH PROPOSAL PKM-KARSA CIPTA (DIDANAI DIKTI 2018)
Meda Aji Saputro
 
Pengukuran Temperatur
Pengukuran TemperaturPengukuran Temperatur
Pengukuran TemperaturMuhammad AR
 
Laporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip FlopLaporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip Flop
Anarstn
 
10 pengolahan sinyal diskrit
10 pengolahan sinyal diskrit10 pengolahan sinyal diskrit
10 pengolahan sinyal diskrit
Simon Patabang
 
Alat ukur tekanan
Alat ukur tekananAlat ukur tekanan
Alat ukur tekanan
Frenki Niken
 
Alat pengukur-kelembaban-udara
Alat pengukur-kelembaban-udaraAlat pengukur-kelembaban-udara
Alat pengukur-kelembaban-udara
ari susanto
 

What's hot (20)

sifat sifat sistem
sifat sifat sistemsifat sifat sistem
sifat sifat sistem
 
Sistem LTI Waktu Diskrit
Sistem LTI Waktu DiskritSistem LTI Waktu Diskrit
Sistem LTI Waktu Diskrit
 
Modul 3 transformasi laplace
Modul 3 transformasi laplaceModul 3 transformasi laplace
Modul 3 transformasi laplace
 
Transformasi z
Transformasi zTransformasi z
Transformasi z
 
6 Frekuensi Sinyal
6  Frekuensi Sinyal6  Frekuensi Sinyal
6 Frekuensi Sinyal
 
Sensor kapasitif, induktif dan resistif
Sensor kapasitif, induktif dan resistifSensor kapasitif, induktif dan resistif
Sensor kapasitif, induktif dan resistif
 
MAKALAH Mesin Pendingin
MAKALAH Mesin PendinginMAKALAH Mesin Pendingin
MAKALAH Mesin Pendingin
 
Kontrol pid dengan matlab
Kontrol pid dengan matlabKontrol pid dengan matlab
Kontrol pid dengan matlab
 
Adc dan dac lanjutan
Adc dan dac lanjutanAdc dan dac lanjutan
Adc dan dac lanjutan
 
RADIASI MATAHARI
RADIASI MATAHARIRADIASI MATAHARI
RADIASI MATAHARI
 
CONTOH PROPOSAL PKM-KARSA CIPTA (DIDANAI DIKTI 2018)
CONTOH PROPOSAL PKM-KARSA CIPTA (DIDANAI DIKTI 2018)CONTOH PROPOSAL PKM-KARSA CIPTA (DIDANAI DIKTI 2018)
CONTOH PROPOSAL PKM-KARSA CIPTA (DIDANAI DIKTI 2018)
 
Osiloskop & generator
Osiloskop & generatorOsiloskop & generator
Osiloskop & generator
 
Venturimeter
VenturimeterVenturimeter
Venturimeter
 
Simple random sampling
Simple random samplingSimple random sampling
Simple random sampling
 
Pengukuran Temperatur
Pengukuran TemperaturPengukuran Temperatur
Pengukuran Temperatur
 
Laporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip FlopLaporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip Flop
 
routh hurwitz
routh hurwitzrouth hurwitz
routh hurwitz
 
10 pengolahan sinyal diskrit
10 pengolahan sinyal diskrit10 pengolahan sinyal diskrit
10 pengolahan sinyal diskrit
 
Alat ukur tekanan
Alat ukur tekananAlat ukur tekanan
Alat ukur tekanan
 
Alat pengukur-kelembaban-udara
Alat pengukur-kelembaban-udaraAlat pengukur-kelembaban-udara
Alat pengukur-kelembaban-udara
 

Viewers also liked

Ppt instrumen bab 7
Ppt instrumen bab 7Ppt instrumen bab 7
Ppt instrumen bab 7
Asep Subagja
 
Zimbabwe in Crisis
Zimbabwe in CrisisZimbabwe in Crisis
Zimbabwe in Crisis
Daniel Hrstich
 
Shift Happens
Shift HappensShift Happens
Shift Happens
Jeff Brenman
 
Feels Bad On The Back
Feels Bad On The BackFeels Bad On The Back
Feels Bad On The Back
Mohamad Farid Aguslemi
 
THIRST
THIRSTTHIRST
THIRST
Jeff Brenman
 
Foot Notes
Foot NotesFoot Notes
Foot Notes
Melanie Kahl
 
SMOKE - The Convenient Truth [1st place Worlds Best Presentation Contest] by ...
SMOKE - The Convenient Truth [1st place Worlds Best Presentation Contest] by ...SMOKE - The Convenient Truth [1st place Worlds Best Presentation Contest] by ...
SMOKE - The Convenient Truth [1st place Worlds Best Presentation Contest] by ...
Empowered Presentations
 
Social Media for Business
Social Media for BusinessSocial Media for Business
Social Media for Business
Presentation Advisors
 
Healthcare Napkins All
Healthcare Napkins AllHealthcare Napkins All
Healthcare Napkins All
Dan Roam
 
You Suck At PowerPoint! by @jessedee
You Suck At PowerPoint! by @jessedeeYou Suck At PowerPoint! by @jessedee
You Suck At PowerPoint! by @jessedee
Jesse Desjardins - @jessedee
 

Viewers also liked (13)

Laporan kunjungan bmkg
Laporan kunjungan bmkgLaporan kunjungan bmkg
Laporan kunjungan bmkg
 
Tekanan
TekananTekanan
Tekanan
 
Ppt instrumen bab 7
Ppt instrumen bab 7Ppt instrumen bab 7
Ppt instrumen bab 7
 
Zimbabwe in Crisis
Zimbabwe in CrisisZimbabwe in Crisis
Zimbabwe in Crisis
 
Shift Happens
Shift HappensShift Happens
Shift Happens
 
Feels Bad On The Back
Feels Bad On The BackFeels Bad On The Back
Feels Bad On The Back
 
Sheltering Wings
Sheltering WingsSheltering Wings
Sheltering Wings
 
THIRST
THIRSTTHIRST
THIRST
 
Foot Notes
Foot NotesFoot Notes
Foot Notes
 
SMOKE - The Convenient Truth [1st place Worlds Best Presentation Contest] by ...
SMOKE - The Convenient Truth [1st place Worlds Best Presentation Contest] by ...SMOKE - The Convenient Truth [1st place Worlds Best Presentation Contest] by ...
SMOKE - The Convenient Truth [1st place Worlds Best Presentation Contest] by ...
 
Social Media for Business
Social Media for BusinessSocial Media for Business
Social Media for Business
 
Healthcare Napkins All
Healthcare Napkins AllHealthcare Napkins All
Healthcare Napkins All
 
You Suck At PowerPoint! by @jessedee
You Suck At PowerPoint! by @jessedeeYou Suck At PowerPoint! by @jessedee
You Suck At PowerPoint! by @jessedee
 

Similar to Kelompok 1 (anemometer)

Anemometer. utut muhammad
Anemometer. utut muhammadAnemometer. utut muhammad
Anemometer. utut muhammad
umammuhammad27
 
Anemometer_BiofisikaLingkungan_2023.pptx
Anemometer_BiofisikaLingkungan_2023.pptxAnemometer_BiofisikaLingkungan_2023.pptx
Anemometer_BiofisikaLingkungan_2023.pptx
IsmailAlfarugi
 
Alat-alat bmkg sampali agroklimatologi
Alat-alat bmkg sampali agroklimatologiAlat-alat bmkg sampali agroklimatologi
Alat-alat bmkg sampali agroklimatologiGielank Manaloe
 
barometer.ppt
barometer.pptbarometer.ppt
barometer.ppt
MuhammadELZuhemy
 
Klimatik
KlimatikKlimatik
Klimatik
RiaAnggun
 
Laporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologi
Laporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologiLaporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologi
Laporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologi
Joel mabes
 
Laporan praktikum agroklimatologi
Laporan praktikum agroklimatologi Laporan praktikum agroklimatologi
Laporan praktikum agroklimatologi
Febrina Tentaka
 
Atmosfer
AtmosferAtmosfer
Atmosfer
Chrissedoo
 
Kelompok 5 A Ekologi Umum
Kelompok 5 A Ekologi UmumKelompok 5 A Ekologi Umum
Kelompok 5 A Ekologi Umum
Suci Asbandi
 
Alat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.ppt
Alat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.pptAlat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.ppt
Alat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.ppt
fadillahdila7
 
Klimatologi fix acc
Klimatologi fix accKlimatologi fix acc
Klimatologi fix acc
Yanu Andria
 
alat ukur.pptx
alat ukur.pptxalat ukur.pptx
alat ukur.pptx
Dadang Subarna
 
Altimeter ~ Belajar Terbang.pdf
Altimeter ~ Belajar Terbang.pdfAltimeter ~ Belajar Terbang.pdf
Altimeter ~ Belajar Terbang.pdf
Abdul Mongid Mongid
 
DATA METEOROLOGI UNTUK AKTIVITA PELAYARAN.pptx
DATA METEOROLOGI UNTUK AKTIVITA PELAYARAN.pptxDATA METEOROLOGI UNTUK AKTIVITA PELAYARAN.pptx
DATA METEOROLOGI UNTUK AKTIVITA PELAYARAN.pptx
slamet adi
 
Laporan praktikum agroklimatologi angin ferli
Laporan praktikum agroklimatologi angin ferliLaporan praktikum agroklimatologi angin ferli
Laporan praktikum agroklimatologi angin ferli
Ferli Dian SAputra
 
PARAMETER KELEMBABAN
PARAMETER KELEMBABANPARAMETER KELEMBABAN
PARAMETER KELEMBABANAslam Muh
 
Agroklimat acara 1 pengenalan stasiun dan peralatan stasiun
Agroklimat acara 1 pengenalan stasiun dan peralatan stasiunAgroklimat acara 1 pengenalan stasiun dan peralatan stasiun
Agroklimat acara 1 pengenalan stasiun dan peralatan stasiunRiski Lubis
 
Altimeter
AltimeterAltimeter
Altimeter
Shizen Nara
 

Similar to Kelompok 1 (anemometer) (20)

Anemometer. utut muhammad
Anemometer. utut muhammadAnemometer. utut muhammad
Anemometer. utut muhammad
 
Anemometer_BiofisikaLingkungan_2023.pptx
Anemometer_BiofisikaLingkungan_2023.pptxAnemometer_BiofisikaLingkungan_2023.pptx
Anemometer_BiofisikaLingkungan_2023.pptx
 
Alat-alat bmkg sampali agroklimatologi
Alat-alat bmkg sampali agroklimatologiAlat-alat bmkg sampali agroklimatologi
Alat-alat bmkg sampali agroklimatologi
 
barometer.ppt
barometer.pptbarometer.ppt
barometer.ppt
 
Klimatik
KlimatikKlimatik
Klimatik
 
Laporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologi
Laporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologiLaporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologi
Laporan agroklimatologi alat-alat agroklimatologi
 
Laporan praktikum agroklimatologi
Laporan praktikum agroklimatologi Laporan praktikum agroklimatologi
Laporan praktikum agroklimatologi
 
Atmosfer
AtmosferAtmosfer
Atmosfer
 
Kelompok 5 A Ekologi Umum
Kelompok 5 A Ekologi UmumKelompok 5 A Ekologi Umum
Kelompok 5 A Ekologi Umum
 
Alat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.ppt
Alat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.pptAlat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.ppt
Alat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.ppt
 
punya ku
punya kupunya ku
punya ku
 
Klimatologi fix acc
Klimatologi fix accKlimatologi fix acc
Klimatologi fix acc
 
alat ukur.pptx
alat ukur.pptxalat ukur.pptx
alat ukur.pptx
 
Altimeter ~ Belajar Terbang.pdf
Altimeter ~ Belajar Terbang.pdfAltimeter ~ Belajar Terbang.pdf
Altimeter ~ Belajar Terbang.pdf
 
DATA METEOROLOGI UNTUK AKTIVITA PELAYARAN.pptx
DATA METEOROLOGI UNTUK AKTIVITA PELAYARAN.pptxDATA METEOROLOGI UNTUK AKTIVITA PELAYARAN.pptx
DATA METEOROLOGI UNTUK AKTIVITA PELAYARAN.pptx
 
Muhammad ibnu hamid
Muhammad ibnu hamidMuhammad ibnu hamid
Muhammad ibnu hamid
 
Laporan praktikum agroklimatologi angin ferli
Laporan praktikum agroklimatologi angin ferliLaporan praktikum agroklimatologi angin ferli
Laporan praktikum agroklimatologi angin ferli
 
PARAMETER KELEMBABAN
PARAMETER KELEMBABANPARAMETER KELEMBABAN
PARAMETER KELEMBABAN
 
Agroklimat acara 1 pengenalan stasiun dan peralatan stasiun
Agroklimat acara 1 pengenalan stasiun dan peralatan stasiunAgroklimat acara 1 pengenalan stasiun dan peralatan stasiun
Agroklimat acara 1 pengenalan stasiun dan peralatan stasiun
 
Altimeter
AltimeterAltimeter
Altimeter
 

Kelompok 1 (anemometer)

  • 1. Disusun oleh: Irwan Setiawan Dama Pathonah Asih Murny Affiriyani Dey Yuga Kharisma Daniel Alie Tege
  • 2. Pembahasan A. Definisi & Fungsi Anemometer B. Perkembangan Anemometer C. Prinsip Kerja Anemometer D. Jenis-jenis anemometer E. Prosedur kerja anemometer
  • 3. Definisi dan Fungsi Anemometer Anemometer adalah alat pengukur Kecepatan angin yang banyak dipakai dalam bidang Meteorologi dan Geofisiska atau stasiun prakiraan cuaca. Nama alat ini berasal dari kata Yunani, anemos yang berarti angin. Perancang pertama dari alat ini adalah Leon Battista Alberti pada tahun 1450. Selain mengukur kecepatan angin, alat ini juga dapat mengukur besarnya tekanan angin itu. Anemometer dipergunakan untuk mengukur kecepatan angin, instrumen dengan tiga atau empat belahan logam berlubang kecil ditetapkan, sehingga mereka menangkap angin dan berputar tentang batang vertikal. Perangkat listrik mencatat revolusi dari cangkir dan menghitung kecepatan angin. Satuan meteorologi yang digunakan untuk mengukur kecepatan angin adalah Knots (Skala Beaufort), sementara untuk arah angin digunakan 0° – 360°. Alat ukur anemometer tersebut di dalam penggunaannya harus lah ditempatkan pada posisi terbuka agar mampu berinteraksi dengan angin yang akan diukur tersebut. BACK
  • 4. Perkembangan Anemometer  Mekanikal Anemometer Pada 1450, seni Italia arsitek Leon Battista Alberti menemukan anemometer mekanis pertama. Alat ini terdiri dari sebuah disk ditempatkan tegak lurus terhadap angin. Ini akan memutar dengan kekuatan angin, dan dengan sudut kemiringan disk kekuatan angin sesaat menunjukkan itu sendiri. Jenis anemometer yang sama kemudian kembali ditemukan oleh Inggris Robert Hooke yang sering keliru dianggap sebagai penemu pertama anemometer. Bangsa Maya juga membangun menara angin (anemometers) pada saat yang sama seperti Hooke. kredit referensi lain Wolfius sebagai re-inventing anemometer di 1709. NEXT
  • 5.  Piala hemispherical Anemometer The cup anemometer hemispherical (masih digunakan sampai sekarang) diciptakan pada tahun 1846 oleh peneliti Irlandia, John Thomas Romney Robinson dan terdiri dari empat cangkir hemispherical. Cangkir diputar horizontal dengan angin dan kombinasi roda mencatat jumlah revolusi pada waktu tertentu. Ingin membangun sendiri anemometer cup hemispherical  Sonic Anemometer Sebuah anemometer sonik menentukan kecepatan dan arah angin sesaat (turbulensi) dengan mengukur berapa banyak gelombang suara perjalanan antara sepasang transduser yang dipercepat atau diperlambat oleh pengaruh angin. The anemometer sonik ditemukan oleh ahli geologi Dr Andreas Pflitsch pada tahun 1994.  Wind Komputer “Wicom” Pada tahun 1986, komputer angin pertama “Wicom” dilahirkan. BACK
  • 6. Prinsip Kerja Anemometer  Kecepatan Angin Kecepatan angin adalah jarak tempuh angin atau pergeraakan udara per satuan waktu dan dinyatakan dalam satuan meter per detik (m/d), kilometer per jam (km/j), dan mil per jam (mi/j). Satuan mil (mil laut) per jam disebut juga knot (kn); 1 kn = 1,85 km/j = 1,151mi/j = 0,514 m/d atau 1 m/d = 2,237 mi/j = 1,944 kn. Kecepatan angin bervariasi dengan ketinggian dari permukaan tanah, sehingga dikenal adanya profil angin, dimana makin tinggi gerakan angin makin cepat. Kecepatan angin diukur dengan menggunakan alat yang disebut Anemometer atau Anemograf. NEXT
  • 7.  Arah angin adalah arah dari mana tiupan angin berasal. Bila angin itu datang dari Selatan, maka arah anginnya adalah Utara, datangnya dari laut, dinyatakan angin laut. Arah angin untuk angin di daerah permukaan biasanya dinyatakan dalam 16 arah kompas yang dikenal dengan istilah Wind Rose, sedangkan untuk angin di daerah atas dinyatakan dengan derajat dimulai dari arah Utara bergerak searah jarum jam sampai di arah yang bersangkutan. Bila tidak ada tiupan angin maka arah angin dinyatakan dengan kode 0o dan bila angin berasal dari titik utara dinyatakan dengan 3600. Arah angin tiap saat dapat dilihat dari posisi panah angin (Wind Vane), atau dari posisi kantong angin (Wind Sack). Pengamatan dengan kantong umumnya dilakukan dilapangan terbang. Untuk dapat memberikan petunjukan arah yang lebih mudah dilihat maka panah angin dihubungkan dengan sistem aliran listrik sehingga posisi panah angin langsung ditunjukan oleh jarum pada kotak monitornya. Perkembangan lebih lanjut dari sistem ini menghasilkan rekaman pada silinder berpias. Panah angin umumnya dipasang bersama dengan mangkok anemometer dengan ketinggian 10 meter. BACK
  • 8. Jenis-Jenis Anemometer  a. Anemometer dengan tiga atau empat mangkok Sensornya terdiri dari tiga atau empat buah mangkok yang dipasang pada jari-jari yang berpusat pada suatu sumbu vertikal atau semua mangkok tersebut terpasang pada poros vertikal. Seluruh mangkok menghadap ke satu arah melingkar sehingga bila angin bertiup maka rotor berputar pada arah tetap. Kecepatan putar dari rotor tergantung kepada kecepatan tiupan angin. Melalui suatu sistem mekanik roda gigi, perputaran rotor mengatur sistem akumulasi angka penunjuk jarak tiupan angin. Anemometer tipe “cup counter” hanya dapat mengukur rata-rata kecepatan angin selama suatu periode pengamatan. Dengan alat ini penambahan nilai yang dapat dibaca dari satu pengamatan ke pengamatan berikutnya, menyatakan akumulasi jarak tempuh angin selama waktu dari kedua pengamatan tersebut, sehingga kecepatan anginnya adalah sama dengan akumulasi jarak tempuh tersebut dibagi lama selang waktu pengamatannya. NEXT
  • 9. Jenis anemometer menurut kecepatan Anemometer Piala NEXT
  • 15. Jenis anemometer menurut tekanan Anemometer piring NEXT
  • 16. Anemometer propeler Anemometer ini hampir sama dengan anemometer di atas, bedanya hanya mangkoknya terpasang pada poros horozontal NEXT
  • 17. Anemometer tabung bertekanan Kerja Anemometer ini mengikuti prinsip tabung pitot, yaitu dihitung dari tekanan statis dan tekanan kecepatan Sehubungan dengan adanya perbedaan kecepatan angin dari berbagai ketinggian yang berbeda, maka tinggi pemasangan anemometer ini biasanya disesuaikan dengan tujuan atau kegunaannya. Untuk bidang agroklimatologi dipasang dengan ketinggian sensor (mangkok) 2 meter di atas permukaan tanah. Untuk mengumpulkan data penunjang bagi pengukuran penguapan Panci Kelas A, dipasang anemometer setinggi 0,5 m. Dilapangan terbang pemasangan umumnya setinggi 10 m. Dipasang didaerah terbuka pada pancang yang cukup kuat. Untuk keperluan navigasi alat harus dipasang pada jarak 10 x tinggi faktor penghalang seperti adanya bangunan atau pohon. Sebagian besar Anemometer ini umumnya tidak dapat merekam kecepatan angin dibawah 1 atau 2 mi/j karena ada faktor gesekan apa awal putaran. BACK
  • 18. Prosedur kerja anemometer Bagaimana cara kerja dari anemometer tersebut? Pada saat tertiup oleh angin maka baling-baling atau mangkok yang terdapat pada Anemometer tersebut akan bergerak sesuai dengan arah angin. Makin besar kecepatan angin meniup mangkok-mangkok tersebut, makan akan makin cepat pula kecepatan berputar dari piringan mangkok-mangkok tersebut. Dari jumlah putaran dalam per detik maka akan dapat diketahui jumlah dari kecepatan anginnya. Di dalam peralatan anemometer, terdapat bagian alat pencacah yang akan berfungsi menghitung jumlah kecepatan angin. Hasil yang diperoleh oleh alat pencacah akan dicatat, selanjutnya akan dicocokkan dengan Skala Beaufort c.Anemometer terdiri atas beberapa jenis, diantaranya adalah anemometer dengan tiga atau empat mangkuk dan anemometer termal. NEXT
  • 19. Untuk anemometer tiga atau empat mangkuk tersebut, jumlah sensornya terdiri dari tiga atau pun empat mangkok yang dipasang pada posisi jari-jari yang berpusat pada sebuah sumbu vertikal atau pun semua mangkok yang ada terpasang pada poros vertikal. Sementara untuk anemometer termal, sensor digunakan untuk mengukur jumlah kecepatan dari fluida (angin) sesaat. Adapun Cara kerja dari sensor tersebut berdasarkan atas jumlah panas yang hilang dengan cara konvektif dari sensor ke arah lingkungan sekeliling dari sensor. (http://www.tester-kadar-air.com/blog/fungsi-dan- arti-anemometer/) NEXT
  • 20. BACK