Intelegensi dan Kreativitas Pada PsikologiWidiastutiwiwi
Dokumen tersebut membahas tentang intelegensi dan kreativitas. Intelegensi didefinisikan sebagai kecerdasan yang dipengaruhi faktor genetik dan lingkungan, serta dapat mengalami gangguan seperti retardasi mental dan demensia. Sedangkan kreativitas adalah kemampuan untuk mencipta ide baru yang terdiri atas beberapa fase dan dipengaruhi faktor intrinsik maupun ekstrinsik. Intelegensi dan kreativitas saling terkait tan
Dokumen tersebut membahas tentang kecerdasan intelektual dan emosional serta hubungannya dengan kepemimpinan. Kecerdasan intelektual merupakan kemampuan berpikir secara abstrak dan belajar dari pengalaman, sedangkan kecerdasan emosional adalah kemampuan mengelola emosi diri sendiri dan orang lain. Kecerdasan intelektual dan emosional diperlukan bagi pemimpin untuk mengefektifkan organisasi.
1. Dokumen tersebut membahas tentang kecerdasan emosional dan strategi pengelolaan emosi dalam lingkungan kerja.
2. Terdapat penjelasan mengenai konsep dasar kecerdasan emosional, perbedaan antara IQ dan EQ, serta tipe-tipe dan strategi EQ.
3. Dokumen ini memberikan panduan untuk mengelola emosi secara efektif dalam menjalankan tugas dan mencapai tujuan organisasi.
Intelegensi dan Kreativitas Pada PsikologiWidiastutiwiwi
Dokumen tersebut membahas tentang intelegensi dan kreativitas. Intelegensi didefinisikan sebagai kecerdasan yang dipengaruhi faktor genetik dan lingkungan, serta dapat mengalami gangguan seperti retardasi mental dan demensia. Sedangkan kreativitas adalah kemampuan untuk mencipta ide baru yang terdiri atas beberapa fase dan dipengaruhi faktor intrinsik maupun ekstrinsik. Intelegensi dan kreativitas saling terkait tan
Dokumen tersebut membahas tentang kecerdasan intelektual dan emosional serta hubungannya dengan kepemimpinan. Kecerdasan intelektual merupakan kemampuan berpikir secara abstrak dan belajar dari pengalaman, sedangkan kecerdasan emosional adalah kemampuan mengelola emosi diri sendiri dan orang lain. Kecerdasan intelektual dan emosional diperlukan bagi pemimpin untuk mengefektifkan organisasi.
1. Dokumen tersebut membahas tentang kecerdasan emosional dan strategi pengelolaan emosi dalam lingkungan kerja.
2. Terdapat penjelasan mengenai konsep dasar kecerdasan emosional, perbedaan antara IQ dan EQ, serta tipe-tipe dan strategi EQ.
3. Dokumen ini memberikan panduan untuk mengelola emosi secara efektif dalam menjalankan tugas dan mencapai tujuan organisasi.
Teori kecerdasan majemuk menyatakan bahwa setiap individu memiliki delapan jenis kecerdasan yang berbeda, dan bahwa pendekatan pembelajaran harus mengakomodasi kecerdasan-kecerdasan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang kekuatan pikiran dalam memengaruhi berbagai aspek kehidupan seperti intelektualitas, fisik, perasaan, sikap, hasil, citra diri, harga diri, kondisi jiwa, kesehatan, energi, kebiasaan, dan kenyataan yang dihadapi seseorang. Pikiran positif dapat membawa hasil yang positif, sementara pikiran negatif berpotensi menghasilkan dampak yang merugikan.
1. Dokumen tersebut membahas tentang sikap dan perilaku manusia. Ia menjelaskan bahwa sikap terbentuk melalui interaksi lingkungan dan merupakan hasil belajar yang dapat berubah, sedangkan perilaku adalah aktivitas yang timbul karena stimulus dan respon.
Dokumen tersebut membahas tentang kecerdasan spiritual (spiritual intelligence/SQ), yang merupakan kecerdasan tertinggi manusia yang berkaitan dengan pencarian makna dan tujuan hidup. SQ membantu manusia membedakan yang baik dan buruk serta mengambil tindakan bermakna. Dokumen juga membandingkan SQ dengan IQ dan EQ, serta menjelaskan perspektif Barat dan Timur mengenai konsep kecerdasan spiritual.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian berpikir, jenis, dan pola berpikir serta berpikir kreatif. Secara ringkas, berpikir adalah proses memproses informasi secara mental untuk memecahkan masalah, yang terdiri dari berpikir asosiatif dan terarah. Berpikir kreatif melibatkan kemampuan menghasilkan ide-ide baru dengan fleksibel dan orisinal.
Teori keperawatan transkultural yang dicetuskan oleh Madeleine Leininger berfokus pada pentingnya memahami budaya pasien dan menghindari culture shock atau culture imposition. Model matahari terbit menjelaskan dimensi budaya yang perlu dipahami sebelum memberikan asuhan. Prinsip asuhan mencakup pelestarian budaya, akomodasi, dan merekonstruksi pola hidup pasien sesuai kebutuhan kesehatan.
Dokumen tersebut membahas tentang psikologi komunikasi dan empat sistem komunikasi yang dipelajarinya, yaitu sistem komunikasi intrapersonal, interpersonal, kelompok, dan massa. Dokumen ini juga menjelaskan proses-proses dasar perilaku manusia dan definisi-definisi terkait keempat sistem komunikasi tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang kesadaran dan berbagai pendekatan dalam memahami tingkah laku manusia, yaitu pendekatan neurobiologis, perilaku, kognitif, psikoanalisis, dan fenomenologi. Juga membahas tentang atensi atau perhatian, proses dan fungsinya beserta gangguan yang dapat terjadi.
Dokumen tersebut merangkum tentang psikologi sosial yang membahas definisi, tujuan, objek keilmuan, teori-teori, dan profesi terkait psikologi sosial. Psikologi sosial didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari perilaku individu yang dipengaruhi oleh lingkungan sosial dengan tujuan memahami dan mengendalikan fenomena sosial.
Makalah ini membahas tentang persepsi sosial, termasuk pengertian, proses pembentukan, dan proses persepsi sosial. Ia menjelaskan bahwa persepsi sosial adalah proses memahami orang lain dengan memperhatikan ekspresi, gerakan, dan tingkah laku mereka. Prosesnya melibatkan penerimaan stimulus, interpretasi, dan memberikan makna. Faktor seperti tujuan dan perasaan seseorang dapat mempengaruhi per
Membangun Revolusi Mental Berbasis Inteligence, Emotional dan Spiritual QuotientKinescope Indonesia
Disampaikan di acara Bimtek DPRD Kota Cilegon dengan tema “Membangun Revolusi Mental Berbasis Inteligence, Emotional dan Spiritual Quotient” di Hotel Soll Marina Serpong, tanggal 23 Desember 2016.
Teori kecerdasan majemuk menyatakan bahwa setiap individu memiliki delapan jenis kecerdasan yang berbeda, dan bahwa pendekatan pembelajaran harus mengakomodasi kecerdasan-kecerdasan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang kekuatan pikiran dalam memengaruhi berbagai aspek kehidupan seperti intelektualitas, fisik, perasaan, sikap, hasil, citra diri, harga diri, kondisi jiwa, kesehatan, energi, kebiasaan, dan kenyataan yang dihadapi seseorang. Pikiran positif dapat membawa hasil yang positif, sementara pikiran negatif berpotensi menghasilkan dampak yang merugikan.
1. Dokumen tersebut membahas tentang sikap dan perilaku manusia. Ia menjelaskan bahwa sikap terbentuk melalui interaksi lingkungan dan merupakan hasil belajar yang dapat berubah, sedangkan perilaku adalah aktivitas yang timbul karena stimulus dan respon.
Dokumen tersebut membahas tentang kecerdasan spiritual (spiritual intelligence/SQ), yang merupakan kecerdasan tertinggi manusia yang berkaitan dengan pencarian makna dan tujuan hidup. SQ membantu manusia membedakan yang baik dan buruk serta mengambil tindakan bermakna. Dokumen juga membandingkan SQ dengan IQ dan EQ, serta menjelaskan perspektif Barat dan Timur mengenai konsep kecerdasan spiritual.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian berpikir, jenis, dan pola berpikir serta berpikir kreatif. Secara ringkas, berpikir adalah proses memproses informasi secara mental untuk memecahkan masalah, yang terdiri dari berpikir asosiatif dan terarah. Berpikir kreatif melibatkan kemampuan menghasilkan ide-ide baru dengan fleksibel dan orisinal.
Teori keperawatan transkultural yang dicetuskan oleh Madeleine Leininger berfokus pada pentingnya memahami budaya pasien dan menghindari culture shock atau culture imposition. Model matahari terbit menjelaskan dimensi budaya yang perlu dipahami sebelum memberikan asuhan. Prinsip asuhan mencakup pelestarian budaya, akomodasi, dan merekonstruksi pola hidup pasien sesuai kebutuhan kesehatan.
Dokumen tersebut membahas tentang psikologi komunikasi dan empat sistem komunikasi yang dipelajarinya, yaitu sistem komunikasi intrapersonal, interpersonal, kelompok, dan massa. Dokumen ini juga menjelaskan proses-proses dasar perilaku manusia dan definisi-definisi terkait keempat sistem komunikasi tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang kesadaran dan berbagai pendekatan dalam memahami tingkah laku manusia, yaitu pendekatan neurobiologis, perilaku, kognitif, psikoanalisis, dan fenomenologi. Juga membahas tentang atensi atau perhatian, proses dan fungsinya beserta gangguan yang dapat terjadi.
Dokumen tersebut merangkum tentang psikologi sosial yang membahas definisi, tujuan, objek keilmuan, teori-teori, dan profesi terkait psikologi sosial. Psikologi sosial didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari perilaku individu yang dipengaruhi oleh lingkungan sosial dengan tujuan memahami dan mengendalikan fenomena sosial.
Makalah ini membahas tentang persepsi sosial, termasuk pengertian, proses pembentukan, dan proses persepsi sosial. Ia menjelaskan bahwa persepsi sosial adalah proses memahami orang lain dengan memperhatikan ekspresi, gerakan, dan tingkah laku mereka. Prosesnya melibatkan penerimaan stimulus, interpretasi, dan memberikan makna. Faktor seperti tujuan dan perasaan seseorang dapat mempengaruhi per
Membangun Revolusi Mental Berbasis Inteligence, Emotional dan Spiritual QuotientKinescope Indonesia
Disampaikan di acara Bimtek DPRD Kota Cilegon dengan tema “Membangun Revolusi Mental Berbasis Inteligence, Emotional dan Spiritual Quotient” di Hotel Soll Marina Serpong, tanggal 23 Desember 2016.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan ciri-ciri kecerdasan spiritual menurut beberapa ahli.
2) Kecerdasan spiritual didefinisikan sebagai kemampuan untuk menghadapi masalah makna dan nilai secara mendalam.
3) Ciri-ciri kecerdasan spiritual meliputi kesadaran diri, fleksibilitas, kemampuan menghadapi penderitaan, dan pandangan holistik.
Pendidikan Agama ISlam "Mengenal Bagaimana Manusia Bertuhan "chusnaqumillaila
Dokumen tersebut membahas tentang spiritualitas manusia dalam perspektif Islam. Terdapat penjelasan mengenai konsep roh (ruh) dalam Islam yang diyakini sebagai fitrah manusia yang diberikan Tuhan untuk mampu mengenal dan bertuhan kepada-Nya. Dokumen juga membahas pentingnya menyucikan hati untuk memperkuat pengaruh roh agar mampu mengontrol dorongan materialistik dan menghasilkan sikap serta perilaku yang tercer
Bab II membahas berbagai dimensi kecerdasan manusia meliputi kecerdasan intelektual, emosional, fisik dan spiritual. Kecerdasan intelektual terkait dengan kemampuan belajar dan berkreasi, meskipun faktor internal dan eksternal seperti lingkungan dan genetik juga berperan. Kecerdasan emosional adalah kemampuan mengelola emosi sendiri dan orang lain. Kecerdasan fisik terkait dengan pengelolaan kebugaran dan ke
Kelompok 2kecerdasan ganda dan optimalisasi fungsi otakMitha Ye Es
Dokumen tersebut membahas tentang kecerdasan ganda dan optimalisasi fungsi otak. Teori kecerdasan ganda menyatakan bahwa setiap orang memiliki beberapa kecerdasan, bukan hanya satu, yang terdiri dari 10 jenis kecerdasan. Fungsi otak kiri dan kanan juga dibahas untuk pengoptimalisasian masing-masing fungsi melalui metode tertentu. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi kecerdasan dijelaskan.
Kelompok presentasi membahas konsep-konsep manusia ideal dalam perspektif masyarakat Indonesia, termasuk manusia yang menyesuaikan diri, berbudi luhur, berakhlak mulia, memiliki keterampilan, sehat secara jasmani dan rohani, serta berlandaskan Pancasila.
Intelegensi, sikap dan tingkah laku beragamaAi Nurhasanah
Teks tersebut membahas mengenai berbagai jenis intelegensi dan kecerdasan, terutama kecerdasan beragama. Secara singkat, teks tersebut menjelaskan bahwa kecerdasan beragama merupakan kecerdasan tertinggi yang mengarahkan perilaku seseorang secara benar berdasarkan agama. Teks tersebut juga membedah beberapa jenis kecerdasan lain seperti intelektual, emosional, moral, dan spiritual.
Makalah ini membahas pentingnya psikologi agama dalam pendidikan dan masyarakat. Psikologi agama mempelajari pengaruh agama terhadap sikap dan tingkah laku manusia, serta bagaimana keyakinan beragama mempengaruhi pemikiran dan perilaku seseorang. Psikologi agama bermanfaat untuk pendidikan anak agar menjadi taat beragama, dan untuk dakwah agar bisa mengajak orang hidup sesuai agama. Psikolog
Mata kuliah ini membahas gejala-gejala jiwa dalam proses pembelajaran sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik, meliputi pengertian ilmu jiwa belajar PAI, hubungan antara jiwa dan ragawi, pengembangan nilai-nilai agama pada berbagai kelompok umur, dan faktor-faktor yang mempengaruhi internalisasi nilai-nilai agama. Mata kuliah ini bertujuan agar mahasiswa memahami proses pembelajaran se
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
3. - Menurut peneliti dibidang neurologi (ilmu
tentang syaraf) kecerdasan spiritual memiliki
tempat tersendiri didalam otak
- Menurut Danar Zohar dan Ian Marshal yang
dikutip oleh Ary Ginanjar (2002) kecerdasan
spiritual adalah kecerdasan untuk
menghadapi persoalan makna atau value.
- Di Indonesia kecerdasan spiritual dipahami
secara keliru, dimana sering diartikan
dengan rajin beribadah, rajin kemesjid, dan
hal-hal lain yang menyangkut agama.
- Ciri orang yang cerdas secara spiritual
diantaranya adalah bisa memberi makna
dalam kehidupan
- orang yang cerdas spiritual itu bukanlah
orang yang paling rajin ibadahnya,
melainkan orang yang senang membantu
orang lain, mempunyai kemampuan empati
yang tinggi terhadap penderitaan orang lain,
dan bisa memiliki kebahagiaan dalam
hidupnya.
4. - Menurut Zohar dan Marshal, kecerdasan spiritual itu berbeda
dengan agama.
- Agama merupakan aturan-aturan dari luar (eksternal)
- Kecerdasan spiritual adalah kemampual internal, yaitu sesuatu yang
menyentuh dan membimbing manusia dari dalam.
- Kecerdasan spiritual mampu menghubungkan manusia dengan ruh
esensi dibelakang semua agama.
- Orang dengan kecerdasan spiritual tinggi tidak picik dan fanatik atau
penuh prasangka dalam beragama.
- Dalam bahasa tasawuf kecerdasan spiritual bisa berarti kecerdasan
qalbu
5. - Menurut Jalaludin Rahmat dalam Mujtahid (2010) bahwa
kecerdasan spirtual merupakan potensi inhern yang perlu
dikembangkan melalui bangku pendidikan atau sekolah
- Potensi kecerdasan spiritual dapat dimaksimalkan
dengan melibatkan kurikulum, guru, dan lingkungan
sekolah yang sehat.
- Tujuan pendidikan tidak hanya meningkatkan
kecerdasan otak dan emosi para peserta didik melainkan
yang lebih penting adalah kecerdasan spiritualnya agar
anak didik mampu meraih kebahagiaan.
6. Eliyawati dalam As’adi (2010) Dimana
berdasarkan penelusurannya bahwa
- kecerdasan spiritual merupakan jawaban
akan keterbatasan kemampuan intelektual
dan emosi dalam menyelesaikan kasus-
kasus yang didasarkan atas krisis makna
hidup
- Setiap kecerdasan memiliki keunggulan dan
kelemahan
7. Menurut Emmons dalam As’adi (2010) menjelaskan bahwa
ada lima karaker kecerdasan Spiritual
1. Kemampuan untuk mentransendensikan yang fisik dan
material
2. Kekmapuan untuk mengalami tingkat kesadaran yang
memuncak
3. Kekmpuan untuk menyakralkan pengalaman sehari-hari
4. Kemampuan menggunakan sumber-sumber spiritual
untuk menyelsaikan masalah
5. Kempuan untuk berbuat baik
8. menurut Sinetar dalam As’adi (2010) ialah:
1. menurut Sinetar dalam As’adi (2010) ialah: Otoritas
intuitif, suatu dorongan yang disertai oleh pandangan
luas tenang tuntutan hidup dan komitmen untuk
memenuhinya.
2. Menurut Agustian ada 2 faktor mendukung yaitu inner
value (nilai-nilai spiritual dari dalam yang berasal dari
dalam diri-suara hati), dan drive (dorongan dan usaha
untuk mencapai kebenaran dan kebahagiaan).
3. Menurut Zohar dan Marshal faktor yang mempengaruhi
kecerdasan spiritual adalah sel saraf otak dan god spot
9. 1. Kemampuan seni untuk memilih
2. Kemampuan seni untuk melindungi diri
3. Kedewasaan yang diperlihatkan
4. Kemampuan mengikuti cinta
5. Disiplin-disiplin pengorbanan diri
10. Menurut Jalaludin Rahmat kiat mengembangkan kecerdasan
anak adalah sebagai berikut:
1. Jadilah kita “gembala spiritual” yang baik
2. Bantulan anak-anak untuk merumuskan misi hidup mereka
3. Bacalah kitab suci bersama-sama dan jelaskan maknanya
dalam kehidupan kita
4. Ceritakan kisah-kisah agung dari tokoh spiritual
5. Diskusikan berbagai persoalan dengan perspektif ruhaniah
6. Bacakan puisi-puisi atau lagu-lagu yang mengandung
spiritual inspiration
7. Bawalah anak-anak untuk menikmati keindahan alam
8. Bawalah anak-anak ketempat orang-orang menderita
9. Ikut sertakan anak-anak dalam kegiatan sosial
11. 1. Kecerdasan spiritual itu penting karena
tantangan masa kini tidak lagi bisa
dihadapi hanya mengandalkan Intelektual
(IQ). Dunia semakin kompleks dan
menuntut kearifan, bukan hanya
intelektualitas dan kecerdasan emosi
(EQ), tetapi juga butuh dukungan
kecerdasan spiritual (SQ).
2. Orang-orang yang mempunyai
kecerdasan spiritual dimanapun ia berada
akan senantiasa memiliki budi pekerti
yang luhur serta sukses di dunia dan
akhirat dengan sebuah kehidupan yang
sangat membahagiakan.
3. Meskipin kecerdasan spiritual adalah
kecerdasan yang paling penting, bukan
berarti kedua kecerdasan yang lain (IQ
dan EQ) tidak penting. Kecerdasan
spiritual akan lebih baik lagi jika dua
kecerdasan lain juga turut mendukung,
sehingga terjadi kesinambungan antar
ketiganya.