Transistor adalah alat semikonduktor yang berfungsi sebagai penguat, sirkuit pemutus dan penyambung, serta stabilisasi tegangan. Transistor bekerja sebagai kran listrik dimana berdasarkan arus atau tegangan inputnya, dapat mengatur aliran listrik dari sirkuit sumbernya. Secara umum transistor memiliki 3 terminal yaitu basis, emitor, dan kolektor.
Dokumen tersebut merangkum pengertian transistor, jenis-jenis transistor seperti BJT dan PNP/NPN, cara kerja, dan karakteristiknya. Transistor adalah alat semikonduktor yang berfungsi sebagai penguat sinyal, pemutus, dan penyambung sirkuit. Terdapat dua jenis utama transistor, yaitu BJT yang memiliki dua polaritas dan PNP/NPN yang mengalirkan arus berlawanan arah.
Makalah ini membahas tentang transistor, komponen elektronik yang mengubah wajah dunia elektronika modern. Transistor ditemukan pada tahun 1947 oleh Walter Brattain dan John Bardeen di Bell Labs. Transistor memiliki ukuran kecil, konsumsi daya rendah, dan efisiensi tinggi dibandingkan tabung vakum. Terdapat dua jenis transistor, yaitu PNP dan NPN, yang bekerja dengan mengatur aliran arus listrik melalui tiga terminalnya.
Dokumen tersebut merupakan makalah tentang karakteristik transistor yang membahas pengertian, fungsi, cara kerja, jenis-jenis, dan pengukuran transistor. Transistor adalah alat semikonduktor yang berfungsi sebagai penguat, pemutus, dan penyambung sirkuit. Terdapat dua jenis transistor utama yaitu BJT dan FET. BJT memiliki dua polaritas sehingga dibedakan menjadi NPN dan PNP, sedangkan cara kerjanya adal
Transistor adalah komponen elektronik penting yang digunakan dalam berbagai aplikasi seperti amplifier, saklar, logic gate, dan memori. Terdapat dua jenis transistor utama, yaitu transistor bipolar (BJT) dan transistor efek medan (FET). BJT menggunakan arus input sedangkan FET menggunakan tegangan input. Transistor memiliki tiga terminal utama yaitu emitor, basis, dan kolektor pada BJT serta drain, gerbang, dan sumber pada FET
Transistor adalah komponen elektronika semi konduktor yang berfungsi sebagai penguat sinyal, pemutus sirkuit, dan stabilisator tegangan. Terdapat dua jenis transistor yaitu transistor bipolar dan transistor efek medan (FET). Transistor bipolar terbagi menjadi tipe PNP dan NPN, sedangkan cara kerja masing-masing berbeda dalam aliran arusnya.
Dokumen ini membahas tentang transistor, komponen elektronika aktif yang dapat menguatkan sinyal dan berfungsi sebagai saklar. Transistor ditemukan pada tahun 1948 dan terdiri dari transistor bipolar dan efek medan. Transistor bipolar umumnya digunakan sebagai saklar untuk LED dan lampu, sementara transistor efek medan memiliki tiga terminal yaitu sumber, drain, dan gate.
Transistor adalah komponen elektronika semikonduktor yang memiliki 3 kaki elektroda. Makalah ini membahas karakteristik dan daerah operasi transistor, termasuk daerah potong, saturasi, aktif, dan breakdown. Dijelaskan pula perbedaan transistor tipe NPN dan PNP beserta kurva karakteristik tegangan-arusnya.
Dokumen tersebut merangkum pengertian transistor, jenis-jenis transistor seperti BJT dan PNP/NPN, cara kerja, dan karakteristiknya. Transistor adalah alat semikonduktor yang berfungsi sebagai penguat sinyal, pemutus, dan penyambung sirkuit. Terdapat dua jenis utama transistor, yaitu BJT yang memiliki dua polaritas dan PNP/NPN yang mengalirkan arus berlawanan arah.
Makalah ini membahas tentang transistor, komponen elektronik yang mengubah wajah dunia elektronika modern. Transistor ditemukan pada tahun 1947 oleh Walter Brattain dan John Bardeen di Bell Labs. Transistor memiliki ukuran kecil, konsumsi daya rendah, dan efisiensi tinggi dibandingkan tabung vakum. Terdapat dua jenis transistor, yaitu PNP dan NPN, yang bekerja dengan mengatur aliran arus listrik melalui tiga terminalnya.
Dokumen tersebut merupakan makalah tentang karakteristik transistor yang membahas pengertian, fungsi, cara kerja, jenis-jenis, dan pengukuran transistor. Transistor adalah alat semikonduktor yang berfungsi sebagai penguat, pemutus, dan penyambung sirkuit. Terdapat dua jenis transistor utama yaitu BJT dan FET. BJT memiliki dua polaritas sehingga dibedakan menjadi NPN dan PNP, sedangkan cara kerjanya adal
Transistor adalah komponen elektronik penting yang digunakan dalam berbagai aplikasi seperti amplifier, saklar, logic gate, dan memori. Terdapat dua jenis transistor utama, yaitu transistor bipolar (BJT) dan transistor efek medan (FET). BJT menggunakan arus input sedangkan FET menggunakan tegangan input. Transistor memiliki tiga terminal utama yaitu emitor, basis, dan kolektor pada BJT serta drain, gerbang, dan sumber pada FET
Transistor adalah komponen elektronika semi konduktor yang berfungsi sebagai penguat sinyal, pemutus sirkuit, dan stabilisator tegangan. Terdapat dua jenis transistor yaitu transistor bipolar dan transistor efek medan (FET). Transistor bipolar terbagi menjadi tipe PNP dan NPN, sedangkan cara kerja masing-masing berbeda dalam aliran arusnya.
Dokumen ini membahas tentang transistor, komponen elektronika aktif yang dapat menguatkan sinyal dan berfungsi sebagai saklar. Transistor ditemukan pada tahun 1948 dan terdiri dari transistor bipolar dan efek medan. Transistor bipolar umumnya digunakan sebagai saklar untuk LED dan lampu, sementara transistor efek medan memiliki tiga terminal yaitu sumber, drain, dan gate.
Transistor adalah komponen elektronika semikonduktor yang memiliki 3 kaki elektroda. Makalah ini membahas karakteristik dan daerah operasi transistor, termasuk daerah potong, saturasi, aktif, dan breakdown. Dijelaskan pula perbedaan transistor tipe NPN dan PNP beserta kurva karakteristik tegangan-arusnya.
Transistor adalah komponen elektronika yang digunakan untuk penguatan sinyal dan penyambungan sirkuit. Terdapat beberapa jenis transistor seperti BJT dan FET. Transistor BJT memiliki tiga kaki yaitu basis, kolektor, dan emitor, serta dapat beroperasi pada tiga mode yaitu cutoff, linear amplifier, dan saturasi.
Transistor adalah komponen elektronika semikonduktor yang memiliki 3 kaki elektroda, yaitu Basis (Dasar), Kolektor (Pengumpul) dan Emitor (Pemancar). Komponen ini berfungsi sebagai penguat, pemutus dan penyambung (switching), stabilitasi tegangan, modulasi sinyal dan masih banyak lagi fungsi lainnya.
Transistor adalah komponen elektronik yang berfungsi sebagai saklar atau penguat arus listrik. Transistor memiliki tiga terminal yaitu emitor, basis, dan kolektor, dimana arus atau tegangan yang diberikan pada basis dapat mengontrol arus yang lebih besar antara emitor dan kolektor. Terdapat dua jenis transistor, yaitu transistor bipolar yang menggunakan dua jenis muatan listrik dan transistor efek medan yang hanya menggunakan sat
KARAKTERISTIK TRANSISTOR
Seiring perkembangan jaman yang semakin maju dan produktifitas, kebetuhan manuasia yang semakin meningkat, keberadaan transisitor sangat berguna bagi manusia khususnya di dunia elektronik. Transistor salah satu komponen terpenting di dunia elektronik, bermacam-macam transistor adalah bukti perkembengnan zaman dan ilmu manusia yang semakin meningkat. Karakteristik transistor kali ini menjelaskan tentang pengertian, fungsi, jenis-jenis, cara kerja, perbedaan jenis transistor, sejarah transistor, cara menghitung transistor, contoh rangkaian penggunaan transistor, dengan demikian bertujuan untuk memahami dan mengerti mengenai transisitor.
Dokumen ini membahas tentang karakteristik dan jenis-jenis transistor. Transistor komplementer adalah pasangan transistor yang memiliki karakteristik yang sama tetapi berbeda tipe. Dokumen ini juga menjelaskan pengertian transistor, sejarah penemuan transistor, dan jenis-jenis transistor beserta simbolnya seperti transistor bipolar dan transistor efek medan.
Transistor adalah komponen elektronika yang ditemukan pada tahun 1947 oleh Walter Brattain dan John Bardeen di Bell Labs. Transistor berfungsi sebagai penguat sinyal, saklar listrik, dan stabilisasi tegangan. Terdapat dua jenis transistor, yaitu transistor bipolar dan transistor unipolar atau FET. Cara kerja transistor bergantung pada jenisnya, namun secara umum melibatkan pengaturan arus input untuk mengendalikan arus output.
Revisi karakteristik transistor muhammad f_ridwan_tmaMuhammad F Ridwan
Transistor adalah komponen elektronik semikonduktor yang berfungsi sebagai penguat, pemutus, dan penyambung listrik. Terdapat dua jenis utama transistor, yaitu bipolar junction transistor (BJT) dan field effect transistor (FET). BJT memiliki tiga kaki (basis, kolektor, emitor) dan dapat berupa tipe NPN atau PNP, sedangkan FET menggunakan tegangan input untuk mengontrol arus output. Kedua jenis transistor ini memiliki berbag
Transistor adalah alat semikonduktor yang berfungsi sebagai penguat sinyal, penyambung, stabilisasi tegangan, atau modulasi sinyal. Terdiri dari 3 terminal yaitu basis, emitor, dan kolektor, dimana basis mengatur aliran elektron antara emitor dan kolektor. Terdapat 2 jenis transistor, PNP dan NPN, yang membedakan arah aliran elektron dan polaritas tegangan pada masing-masing terminalnya.
Dokumen tersebut merangkum karakteristik dan jenis-jenis transistor. Terdapat dua jenis transistor utama yaitu transistor bipolar junction (BJT) yang mengalirkan arus dari dua jenis pembawa dan terdiri atas NPN dan PNP, serta transistor efek medan (FET) yang hanya menggunakan satu jenis pembawa seperti JFET dan MOSFET. Kedua jenis transistor memiliki daerah kerja yang berbeda seperti daerah saturasi, aktif, pot
Dokumen tersebut membahas tentang penguat transistor, yang merupakan komponen elektronik semi konduktor yang berfungsi sebagai penguat sinyal. Penguat transistor dapat dikonfigurasikan sebagai penguat tegangan, arus, atau daya, dan dibedakan menjadi tiga jenis berdasarkan sistem pertahanannya. Ada empat kelas penguat transistor yaitu kelas A, B, AB, dan C, yang berbeda pada titik kerja transistor.
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik transistor, termasuk jenis transistor seperti BJT dan FET, simbol dan gambar transistor, serta karakteristik masukan, transfer, dan keluaran untuk konfigurasi basis bersama dan emitor bersama.
Transistor adalah komponen elektronika yang digunakan untuk penyambungan dan pemutusan sirkuit. Terdapat beberapa jenis transistor seperti BJT, JFET, MOSFET yang bekerja berdasarkan prinsip semikonduktor dan memiliki karakteristik daerah kerja seperti cutoff, linear amplifier, dan saturasi. Transistor BJT memiliki tiga kaki yaitu basis, kolektor, dan emitor serta terdapat dua polaritas NPN dan PNP.
This document summarizes a family's visit to Opus Oaks, an art center and farm in Berryville, Virginia run by Gale and Malcolm. The family parked their RV on the property and spent time learning about the art classes offered, viewing sculptures, and helping with repairs around the farm. They also enjoyed visiting with Gale and Malcolm, going to local art spots, and spending time with extended family.
Este documento describe los principios de la educación a distancia y virtual. Explica que la tecnología ha revolucionado el aprendizaje permitiendo que sea más accesible sin importar la ubicación. Se centra en el estudiante y se basa en cuatro pilares: organización, no presencialidad, globalidad y transversalidad. También destaca la importancia de crear entornos virtuales accesibles e interculturales que apoyen diferentes estilos de aprendizaje y modelos de docencia centrados en el estudiante.
Transistor adalah komponen elektronika yang digunakan untuk penguatan sinyal dan penyambungan sirkuit. Terdapat beberapa jenis transistor seperti BJT dan FET. Transistor BJT memiliki tiga kaki yaitu basis, kolektor, dan emitor, serta dapat beroperasi pada tiga mode yaitu cutoff, linear amplifier, dan saturasi.
Transistor adalah komponen elektronika semikonduktor yang memiliki 3 kaki elektroda, yaitu Basis (Dasar), Kolektor (Pengumpul) dan Emitor (Pemancar). Komponen ini berfungsi sebagai penguat, pemutus dan penyambung (switching), stabilitasi tegangan, modulasi sinyal dan masih banyak lagi fungsi lainnya.
Transistor adalah komponen elektronik yang berfungsi sebagai saklar atau penguat arus listrik. Transistor memiliki tiga terminal yaitu emitor, basis, dan kolektor, dimana arus atau tegangan yang diberikan pada basis dapat mengontrol arus yang lebih besar antara emitor dan kolektor. Terdapat dua jenis transistor, yaitu transistor bipolar yang menggunakan dua jenis muatan listrik dan transistor efek medan yang hanya menggunakan sat
KARAKTERISTIK TRANSISTOR
Seiring perkembangan jaman yang semakin maju dan produktifitas, kebetuhan manuasia yang semakin meningkat, keberadaan transisitor sangat berguna bagi manusia khususnya di dunia elektronik. Transistor salah satu komponen terpenting di dunia elektronik, bermacam-macam transistor adalah bukti perkembengnan zaman dan ilmu manusia yang semakin meningkat. Karakteristik transistor kali ini menjelaskan tentang pengertian, fungsi, jenis-jenis, cara kerja, perbedaan jenis transistor, sejarah transistor, cara menghitung transistor, contoh rangkaian penggunaan transistor, dengan demikian bertujuan untuk memahami dan mengerti mengenai transisitor.
Dokumen ini membahas tentang karakteristik dan jenis-jenis transistor. Transistor komplementer adalah pasangan transistor yang memiliki karakteristik yang sama tetapi berbeda tipe. Dokumen ini juga menjelaskan pengertian transistor, sejarah penemuan transistor, dan jenis-jenis transistor beserta simbolnya seperti transistor bipolar dan transistor efek medan.
Transistor adalah komponen elektronika yang ditemukan pada tahun 1947 oleh Walter Brattain dan John Bardeen di Bell Labs. Transistor berfungsi sebagai penguat sinyal, saklar listrik, dan stabilisasi tegangan. Terdapat dua jenis transistor, yaitu transistor bipolar dan transistor unipolar atau FET. Cara kerja transistor bergantung pada jenisnya, namun secara umum melibatkan pengaturan arus input untuk mengendalikan arus output.
Revisi karakteristik transistor muhammad f_ridwan_tmaMuhammad F Ridwan
Transistor adalah komponen elektronik semikonduktor yang berfungsi sebagai penguat, pemutus, dan penyambung listrik. Terdapat dua jenis utama transistor, yaitu bipolar junction transistor (BJT) dan field effect transistor (FET). BJT memiliki tiga kaki (basis, kolektor, emitor) dan dapat berupa tipe NPN atau PNP, sedangkan FET menggunakan tegangan input untuk mengontrol arus output. Kedua jenis transistor ini memiliki berbag
Transistor adalah alat semikonduktor yang berfungsi sebagai penguat sinyal, penyambung, stabilisasi tegangan, atau modulasi sinyal. Terdiri dari 3 terminal yaitu basis, emitor, dan kolektor, dimana basis mengatur aliran elektron antara emitor dan kolektor. Terdapat 2 jenis transistor, PNP dan NPN, yang membedakan arah aliran elektron dan polaritas tegangan pada masing-masing terminalnya.
Dokumen tersebut merangkum karakteristik dan jenis-jenis transistor. Terdapat dua jenis transistor utama yaitu transistor bipolar junction (BJT) yang mengalirkan arus dari dua jenis pembawa dan terdiri atas NPN dan PNP, serta transistor efek medan (FET) yang hanya menggunakan satu jenis pembawa seperti JFET dan MOSFET. Kedua jenis transistor memiliki daerah kerja yang berbeda seperti daerah saturasi, aktif, pot
Dokumen tersebut membahas tentang penguat transistor, yang merupakan komponen elektronik semi konduktor yang berfungsi sebagai penguat sinyal. Penguat transistor dapat dikonfigurasikan sebagai penguat tegangan, arus, atau daya, dan dibedakan menjadi tiga jenis berdasarkan sistem pertahanannya. Ada empat kelas penguat transistor yaitu kelas A, B, AB, dan C, yang berbeda pada titik kerja transistor.
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik transistor, termasuk jenis transistor seperti BJT dan FET, simbol dan gambar transistor, serta karakteristik masukan, transfer, dan keluaran untuk konfigurasi basis bersama dan emitor bersama.
Transistor adalah komponen elektronika yang digunakan untuk penyambungan dan pemutusan sirkuit. Terdapat beberapa jenis transistor seperti BJT, JFET, MOSFET yang bekerja berdasarkan prinsip semikonduktor dan memiliki karakteristik daerah kerja seperti cutoff, linear amplifier, dan saturasi. Transistor BJT memiliki tiga kaki yaitu basis, kolektor, dan emitor serta terdapat dua polaritas NPN dan PNP.
This document summarizes a family's visit to Opus Oaks, an art center and farm in Berryville, Virginia run by Gale and Malcolm. The family parked their RV on the property and spent time learning about the art classes offered, viewing sculptures, and helping with repairs around the farm. They also enjoyed visiting with Gale and Malcolm, going to local art spots, and spending time with extended family.
Este documento describe los principios de la educación a distancia y virtual. Explica que la tecnología ha revolucionado el aprendizaje permitiendo que sea más accesible sin importar la ubicación. Se centra en el estudiante y se basa en cuatro pilares: organización, no presencialidad, globalidad y transversalidad. También destaca la importancia de crear entornos virtuales accesibles e interculturales que apoyen diferentes estilos de aprendizaje y modelos de docencia centrados en el estudiante.
The document summarizes the proceedings of the 11th Global Summit on Food & Beverages held in Las Vegas, USA from September 22-24, 2016. It includes the welcome message from the Mayor of Las Vegas, the scientific program overview with keynote speeches, panel discussions and poster presentations on topics related to food and beverages. The summit provided a platform for participants from academia, industry and government to network and discuss issues in food technology, nutrition, food safety and security.
PPh Pasal 25 mengatur tentang angsuran pajak penghasilan yang dibayar sendiri oleh wajib pajak selama tahun berjalan berdasarkan prinsip pay as you earn.
Les clés pour réussir sa stratégie e-Procurement – Kurt SalmonSAP Ariba
Les Achats sont appelés à jouer un rôle toujours plus collaboratif et stratégique
dans l'entreprise. Des sociétés leaders de différents secteurs d'activité répondent à
cet appel en reconnaissant les avantages pouvant être obtenus en utilisant des
technologies d'automatisation des processus. Découvrez comment nos clients ont
misé avec succès sur l'e-Procurement pour optimiser l'efficacité de leurs
processus, augmenter la visibilité et réaliser davantage d'économies, tout en
établissant les Achats comme facteurs clés de la collaboration au sein de
l'organisation.
Claude Lebrun, Associé chez Kurt Salmon
2013 Ariba Commerce Summit Paris
This document summarizes a presentation on technoculture and risk given by Gohil Poojaba S. The presentation discusses how contemporary social theory examines how events like environmental disasters, industrial accidents, and 9/11 shape culture. It introduces Ulrich Beck's theory of the risk society, which argues that as risks become realities, they turn into disasters. The presentation gives examples of how technology like PCs informs users of risks like viruses and hardware issues, but also offers technological solutions to those risks. It questions whether relying on technology to avoid risks paradoxically leads to increased production and new risks.
There are seven common "aches" that refer to pain in different parts of the body - backache, earache, headache, stomachache, toothache, heartache (which refers to emotional rather than physical pain), and faceache (which describes an ugly or miserable looking person in British English). While ache can describe a verb or noun meaning pain, it is primarily combined with five specific body parts to describe physical pain - the back, ears, head, stomach, and teeth.
COME SI MISURA UN BLOGGER?
Cassetta degli Attrezzi ADVANCED a BTO 2015, speaker Silvia Moggia per Officina Turistica
Con 152 milioni di blog su internet e uno nuovo creato ogni mezzo secondo solo il 16% delle organizzazioni che operano nel settore turistico sta già collaborando con questi storyteller.
La bolla potrebbe scoppiare, ma da sempre abbiamo bisogno di farci rapire e ispirare dal racconto e quindi con tutta probabilità la sua crescita sarà esponenziale.In questo brulicare di blogger, la mia Cassetta degli Attrezzi ti consentirà di misurare e selezionare i blogger più giusti per la tua strategia comunicativa.
Il potenziale è pressoché infinito, ma è bene non pescare nel mucchio e alla cieca.
The document discusses how IoT can make imported food supply chains more efficient, cheaper, and environmentally friendly. It explains that IoT allows physical objects to collect and exchange data. This enables monitoring food from farm to fork, improving logistics to reduce carbon emissions from air freight by using ground transport when possible. Sensors along the supply chain could track conditions like temperature to preserve freshness and reduce waste. Connecting the entire supply chain process via an end-to-end IoT system allows optimizing each step for lower costs and greenhouse gas emissions.
The document discusses the benefits of exercise for mental health. Regular physical activity can help reduce anxiety and depression and improve mood and cognitive function. Exercise causes chemical changes in the brain that may help protect against mental illness and improve symptoms.
Hitaxi H Bhatt submitted a paper on the different types of Rasa to Maharaja Krishnakumarsinhji Bhavnagar University. The paper discusses the eight primary Rasas described in Bharata Muni's Natyashastra - Eros, Comic, Grief, Rage, Courage, Fear, Disgust, and Wonder. It provides examples for each Rasa from literature, paintings, movies, and idols to illustrate how each Rasa is expressed and evoked in spectators.
Management choices with Microsoft Intune.PDFJoseph Glocke
Microsoft Intune provides mobile device management and mobile application management capabilities to help secure corporate data on devices and within mobile apps. It allows organizations to enroll devices for management, provision settings and certificates, report on and measure device compliance, and remove corporate data from devices when needed. Intune also enables conditional access to restrict access to only managed and compliant devices or limit which apps can access email or files. The solution aims to give organizations flexibility and control over securing corporate data across any device landscape, whether company-managed, employee-managed, or third-party managed.
Femina is a biweekly women's magazine published in India since 1959. It features articles on relationships, beauty, fashion, cuisine, health, fitness, and Indian celebrities. It is owned by Worldwide Media and published in English, with typical articles including interviews, entertainment and travel guides, cooking tips, and advice on love, sex, and grooming.
Fashion Communication & Strategic Planning Course: Lesson 01Daniela Ghidoli
The course covers the strategic planning tools for developing integrated communication plans, media and creative, able to support product launches and/or brand development.
LESSON 1: The real life of a Strategic Planner
LESSON 2: How to launch a new magazine
LESSON 3: Focus on analysis: Brand, products & communication analysis
LESSON 4: Competitor Analysis
LESSON 5: The Traditional Media Landscape
LESSON 6: Media Selection
LESSON 7: How to brief a Strategy
LESSON 8: How to structure a Magazine Concept
LESSON 9: The Concept presentation
LESSON 10: How plan the discovery phase to develop the best concept
LESSON 11: Test
LESSON 12: The Digital Landscape
LESSON 13: The launch of a brand in the digital landscape
LESSON 14: Who is the target?
LESSON 15: Creative & UX Designer approaches
LESSON 16: Naming
LESSON 17: Build an app, web or mobile?
LESSON 18: UX Strategy
LESSON 19: Digital Media Strategy
LESSON 20: Media Planning
LESSON 21: Test
LESSON 22: The Events Jungle
LESSON 23: Audit for a Brand Event
LESSON 24: CRM strategy
LESSON 25: Building Emotion
LESSON 26: The Conversational Map
LESSON 27: The Audience Journey
LESSON 28: Simulation: the Agency Team is working
LESSON 29: Manage the risks: what is the ROI
LESSON 30: Final test
Photosynthesis is the process by which plants, algae, and some bacteria use sunlight, water, and carbon dioxide to produce oxygen and energy in the form of ATP and NADPH. It takes place in two stages - the light reactions where light energy is captured to make ATP and NADPH, and the dark reactions where ATP and NADPH are used to incorporate carbon from CO2 into organic compounds like glucose. The chloroplast is the organelle where photosynthesis takes place, containing chlorophyll pigments in the thylakoid membranes which absorb light energy to drive the light-dependent reactions.
Transistor adalah alat semikonduktor yang dipakai sebagai penguat, sebagai sirkuit pemutus dan penyambung (switching), stabilisasi tegangan, modulasi sinyal atau sebagai fungsi lainnya.
Dokumen ini membahas karakteristik dari transistor. Transistor adalah komponen elektronika yang terdiri dari dua buah diode setengah konduktor dan memiliki tiga kaki yaitu emitor, basis dan kolektor. Terdapat dua jenis transistor yaitu transistor bipolar junction (BJT) dan field effect transistor (FET). BJT mengalirkan arus dari dua jenis pembawa muatan sedangkan FET menggunakan tegangan untuk mengontrol arus. Transistor dapat ber
Transistor adalah komponen elektronika semikonduktor yang berfungsi sebagai penguat sinyal, penyambung sirkuit, stabilisasi tegangan, dan modulasi sinyal. Terdapat dua jenis transistor utama, yaitu transistor bipolar dan transistor efek medan. Transistor bipolar mempunyai tiga terminal dan menggunakan dua tipe semikonduktor, sedangkan transistor efek medan memiliki tiga terminal namun hanya menggunakan satu tipe semikondu
Dokumen ini memberikan ringkasan tentang karakteristik transistor dalam 3 kalimat. Pertama, menjelaskan jenis-jenis transistor seperti BJT dan FET beserta cara kerjanya. Kedua, mendefinisikan karakteristik penting transistor yakni kurva tegangan-arus. Ketiga, menjelaskan tiga daerah operasi transistor yaitu cutoff, linear amplifier, dan saturasi.
Transistor adalah komponen elektronika yang digunakan sebagai penguat sinyal dan saklar sirkuit. Terdapat dua jenis transistor utama, yaitu Transistor Efek Medan (FET) dan Transistor Junction Bipolar (BJT). FET menggunakan medan listrik untuk mengontrol aliran arus, sedangkan BJT menggunakan arus masukan untuk mengontrol arus keluaran. Kedua jenis transistor ini memiliki berbagai konfigurasi dan karak
Transistor adalah komponen semikonduktor yang berfungsi sebagai penguat sinyal, penyambung sirkuit, dan stabilisasi tegangan. Terdiri dari tiga terminal yaitu emitor, basis, dan kolektor. Terdapat dua jenis transistor, yaitu transistor bipolar dan transistor unipolar. Cara kerjanya melibatkan penguatan arus input di basis untuk mengontrol arus keluaran lebih besar di kolektor.
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
3. PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang,
Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami
dapat menyelesaikan tugas slide share dengan judul karakteristik transistor
Tugas ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari
berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan slide ini. Untuk itu
kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
berkontribusi dalam pembuatan tugas ini.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya.Oleh karena
itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca
agar kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.
Akhir kata kami berharap semoga slide tentang karakteristik transistor dapat
memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.
4. Transistor adalah alat semikonduktor yang dipakai sebagai penguat, sebagai
sirkuit pemutus dan penyambung (switching), stabilisasi tegangan, modulasi
sinyal atau sebagai fungsi lainnya. Transistor dapat berfungsi semacam kran
listrik, dimana berdasarkan arus inputnya (BJT) atau tegangan inputnya
(FET), memungkinkan pengaliran listrik yang sangat akurat dari sirkuit
sumber listriknya.
5. Transistor dapat berfungsi semacam kran listrik,
dimana berdasarkan arus inputnya (BJT) atau
tegangan inputnya (FET), memungkinkan pengaliran
listrik yang sangat akurat dari sirkuit sumber listriknya.
Pada umumnya, transistor memiliki 3 terminal, yaitu
Basis (B), Emitor (E) dan Kolektot (C).
6. penguat arus maupun tegangan yang dipakai
sebagai penguat
sebagai sirkuit pemutus dan penyambung
(switching)
stabilisasi tegangan semacam kran listrik,
dimana berdasarkan arus inputnya (BJT)
atautegangan inputnya (FET)
memungkinkan pengaliran listrik yangsangat
akurat dari sirkuit sumber listriknya
7. Secara umum, transistor dapat dibeda-bedakan berdasarkan
banyak kategori simbol transistor dari berbagai tipe, antara
lain:
■ Materi semikonduktor: Germanium, Silikon, Gallium
Arsenide.
■ Kemasan fisik:Through Hole Metal,Through Hole Plastic,
Surface Mount, IC, dan lain-lain.
■ Tipe: UJT, BJT, JFET, IGFET (MOSFET), IGBT, HBT,
MISFET,VMOSFET, MESFET, HEMT, SCR serta
pengembangan dari transistor yaitu IC(Integrated Circuit)
dan lain-lain.
8. Lanjutan...
■ Polaritas: NPN atau N-channel, PNP atau P-channel.
■ Maximum kapasitas daya: Low Power, Medium Power, High
Power.
■ Maximum frekuensi kerja: Low, Medium, atau High
Frequency, RF transistor, Microwave, dan lain-lain.
■ Aplikasi: Amplifier, Saklar, General Purpose, Audio,Tegangan
Tinggi, dan lain-lain.
9. Lanjutan...
Jenis-Jenis Transistor dan cara kerja transistor pada umumnya
dibagi menjadi dua jenis yaitu;
■ Transistor Bipolar (dwi kutub)
■ Transistor Efek Medan (FET – Field EffectTransistor)
10. Transistor Bipolar adalah jenis transistor yang paling banyak
di gunakan pada rangkaian elektronika. Jenis-Jenis
Transistor ini terbagi atas 3 bagian lapisan material
semikonduktor yang terdiri dari dua formasi lapisan yaitu
lapisan P-N-P (Positif-Negatif-Positif) dan lapisan N-P-N
(Negatif-Positif-Negatif)
11. Fungsi lain dari transistor adalah
sebagai penguat arus. Karena fungsi ini
maka transistor bisa dipakai untuk
rangkaian power supply dengan
tegangan yang di set. Untuk keperluan
ini transistor harus dibias tegangan
yang konstan pada basisnya, supaya
pada emitor keluar tegangan yang
tetap. Biasanya untuk mengatur
tegangan basis supaya tetap digunakan
sebuah dioda zener.
12. Salah satu fungsi Transistor yang paling banyak
digunakan di dunia Elektronika Analog adalah
sebagai penguat yaitu penguat arus, penguat
tegangan, dan penguat daya. Fungsi komponen
semikonduktor ini dapat kita temukan pada
rangkaian Pree-Amp Mic, Pree-Amp Head,
Mixer, Echo, Tone Control, Amplifier dan lain-
lain.
13. Penguat Common Base digunakan sebagai penguat tegangan.
Pada rangkaian ini Emitor merupakan input dan Collector adalah
output sedangkan Basis di-ground-kan/ditanahkan.
14. ■ Isolasi input dan output tinggi sehingga Feedback lebih keci.
■ Cocok sebagai Pre-Amp karena mempunyai impedansi input
tinggi yang dapat menguatkan sinyal kecil.
■ Dapat dipakai sebagai penguat frekuensi tinggi.
■ Dapat dipakai sebagai buffer.
15. Penguat Common Emitor digunakan sebagai penguat tegangan.
Pada rangkaian ini Emitor di-ground-kan/ditanahkan, Input adalah
Basis, dan output adalahCollector.
16. ■ Signal output berbeda phasa 180 derajat.
■ Memungkinkan adanya osilasi akibat feedback, untuk
mencegahnya sering dipasang feedback negatif.
■ Sering dipakai sebagai penguat audio (frekuensi rendah).
■ Stabilitas penguatan rendah karena tergantung stabilitas suhu
dan bias transistor.
17. Penguat Common Collector
digunakan sebagai penguat arus.
Rangkaian ini hampir sama dengan
Common Emitor tetapi outputnya
diambil dari Emitor. Input
dihubungkan ke Basis dan output
dihubungkan ke Emitor. Rangkaian
ini disebut juga dengan Emitor
Follower (Pengikut Emitor) karena
tegangan output hapir sama
dengan tegangan input.
18. ■ Signal output dan sigal input satu phasa (tidak terbalik seperti
Common Emitor).
■ Penguatan tegangan kurang dari 1 (satu).
■ Penguatan arus tinggi (sama dengan HFE transistor).
■ Impedansi input tinggi dan impedansi output rendah sehingga
cocok digunakan sebagai buffer.
19. Transistor dibuat dengan tiga lapis semikonduktor. Dapat dibuat lapisan PNP
ataupun lapisan NPN. Dengan demikian kita mengenal 2 macam transistor,
yaitu transistor PNP dan transistor NPN sesuai dengan jenis penyusunnya.
20. Lanjutan...
Transistor mempunyai tiga kaki (elektroda) yang
diberinama basis (b), emitor (e) dan colector (c).
Basis dihubungkan denganpada lapisan tengah
sedang emitor dan colector pada lapisan tepi.
Emitor artinya pemancar, disinilah pembawa
muatan berasal. Colector artinya pengumpul.
Pembawa muatan yang berasal dari emitor
ditampung pada Colector.Basis artinya dasar, basis
digunakan sebagai elektroda mengendali.
21.
22. transistor bekerja pada wilayah antara titik jenuh dan kondisi
terbuka (cut off), tetapi tidak pada kondisi keduanya.
23. transistor akan mengalami Cutoff apabila arus yang melalaui basis
sangat kecil sekali sehinga kolektor dan emitor akan seperti kawat
yang terbuka, dan Transistor akan mengalami jenuh apabila arus
yang melalui basis terlalu besar sehingga antara kolektor dan
emitor bagaikan kawat terhubung dengan begitu tegangan antara
kolektor dan emitorVce a.
24. ■ AplikasiTransistor Sebagai Saklar
Prinsip Kerja Aplikasi Transistor BJT sebagai saklar:
Aplikasi Transistor sebagai saklar memanfaatkan
daerah kerja transistor yaitu Daerah Cut-off (switch
OFF) dan daerah saturation (switch ON).
25. Lanjutan...
■ Daerah Cut off
Sebuah Transistor berada pada daerah cut-off adalah
ketika junction basis-emitter di bias mundur (reverse
bias), Sehingga semua arus bernilai O dan VCE(Cut-
off)=VCC
26. Lanjutan...
■ Daerah Saturasi
Ketika junction basis-emitter di bias maju (forwar bias).
Sehingga Arus Collector maksimal adalah (IC =VCC/RL)
danVCE(Saturation) = 0 (ideal saturation). Cttn :
dibutuhkan arus yang cukup untuk membuat transistor
bercaturasi nilai nya sesuai dengan rumus pada gambar.
27.
28. Lanjutan...
■ Prinsip Kerja AplikasiTransistor MOSFET sebagai saklar
MOSFET sebagai saklar juga memanfaatkan daerah
Cut-off dan daerah saturation.