SlideShare a Scribd company logo
TUGAS REVIEW JURNAL LINGKUNGAN
Oleh :
Inaz Khusnul Khotimah (210721846409)
MK. Geografi Lingkungan dan Kebencanaan
Judul Jurnal : Kajian Kerusakan Lingkungan pada Tambang Intan Berbasis Pertambangan
Rakyat di Kecamatan Cempaka, Kalimantan Selatan
Tahun : 2021
Penulis : Lely Andriani Nasution, Suratman, Sudrajat
Publikasi : Majalah Geografi Indonesia, Fakultas Geografi UGM
Link jurnal : https://doi.org/10.22146/mgi.63231
Latar Belakang :
1. Penambangan intan di Kecamatan Cempaka telah ada sejak dulu dan dikelola langsung oleh
masyarakat serta tergolong sebagai tambang rakyat kecil yang dikategorikan tambang tanpa
izin usaha dengan jumlah pekerja tidak lebih dari 5.000 orang.
3. Penambangan intan di kecamatan Cempaka dulunya bersifat tradisional, namun seiring
berjalannya waktu terjadi peralihan dalam penggunaan alat, sehingga penambangan intan
menjadi semi-mekanik.
4. Penambangan rakyat yang minim kemampuan dalam pengoperasian alat menggunakan mesin
saat menambang mampu menyebabkan kerusakan pada lingkungan. Kerusakan lingkungan
akan semakin buruk apabila dari waktu ke waktu tidak dilakukan penanganan maupun
perbaikan
6. Kerusakan yang ditimbulkan mencakup seluruh aspek seperti abiotik, biotik dan kultural.
Tujuan :
1) mengidentifikasi jenis kerusakan lingkungan akibat kegiatan pertambangan intan,
2) menganalisis tingkat kerusakan lingkungannya,
3) merumuskan strategi pengelolaan yang sesuai untuk kerusakan lingkungan akibat
pertambangan intan tersebut.
Metode :
Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode mix method yakni kombinasi antara
kualitatif dan kuantitatif. Metode kuantitatif dipilih untuk melakukan perhitungan yang dimulai
dari skoring untuk tiap parameter di tiap aspek, metode kualitatif digunakan untuk menganalisis
kajian kultural melalui in depth interview dengan informan yang telah ditentukan sebelumnya
secara purposive.
1) Identifikasi jenis kerusakan lingkungan dibagi menjadi 3 aspek yakni abiotik, biotik dan
kultural. Aspek abiotik mewakili kondisi fisik, aspek biotik mewakili kondisi hewan dan
tumbuhan dan aspek kultural merepresentasikan kondisi sosial ekonomi masyarakat.
Parameter didasarkan pada Buku I Kerusakan Lahan Akses Terbuka Akibat Kegiatan
Tambang Rakyat oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tahun 2015
dan dimodifikasi sebagian untuk menyesuaikan kondisi di lapangan.
Parameter abiotik yang digunakan di lapangan yaitu lokasi pertambangan rakyat, metode
pertambangan, reklamasi lahan bekas tambang, lahan terbuka dan perlindungan tanah pucuk.
Parameter biotik yang digunakan di lapangan yaitu hilangnya jenis&jumlah vegetasi dan
hilangnya jenis fauna terestrial. Parameter kultural yang digunakan di lapangan adalah
perubahan mata pencaharian, perubahan perilaku gaya hidup, kesehatan, korban jiwa dan
konflik sosial. Pengharkatan dengan pemberian skor 3 (rusak), skor 2 (sedang) dan skor 1
(tidak rusak).
2) Analisis tingkat kerusakan lingkungan dilakukan melalui perhitungan hasil skoring dengan
cara menjumlahkan seluruh hasil skor pada semua aspek di masing-masing titik pengamatan
yang kemudian akan dihitung kelas intervalnya. Perhitungan kelas interval menggunakan
rumus sebagai berikut :
i = lebar kelas interval
Σa = jumlah harkat tertinggi
Σb = jumlah harkat terendah
n = jumlah kelas
Tingkatan yang ditunjukkan kelas interval terbagi menjadi rusak ringan, rusak sedang dan
rusak berat.
3) Perumusan strategi pengelolaan lingkungan berkonsep pada payung hukum. Konsep payung
hukum ini dilandasi dari :
- UU Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
- Peraturan Menteri Energi dan Sumberdaya Mineral Republik Indonesia Nomor 26 tahun
2018 tentang Pelaksanaan Kaidah Pertambangan yang Baik dan Pengawasan
Pertambangan Mineral dan Batubara
- Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 2 tahun 2017 tentang Rencana
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Selatan
Serta memperhatikan pada rancangan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota
Banjarbaru yang tertuang dalam Peraturan Daerah Nomor 13 tahun 2014 tentang Rencana
Tata Ruang Wilayah Kota Banjarbaru (2014-2034). Perumusan strategi pengelolaan
lingkungan adalah metode matriks gabungan yang berisi perumusan pengelolaan dari tiap
permasalahan lingkungan yang ditemui.
Hasil dan Pembahasan :
a. Lokasi penambangan intan yang terdapat di Kecamatan Cempaka terletak di dua kelurahan
yakni Kelurahan Cempaka dan Kelurahan Tiung dimana jumlah penambangan intan di kedua
kelurahan tidak sama dan lokasinya tersebar dimana-mana.
b. Penentuan titik pengamatan dilakukan dengan menggunakan grid pada peta, sehingga
membentuk segmen-segmen yang kemudian ditentukan secara purposive titik yang ada pada
setiap segmen yang mampu mewakili seluruh kondisi pertambangan.
c. Terdapat 6 titik pengamatan yang terpilih
Menjawab tujuan penelitian :
1) Identifikasi jenis kerusakan lingkungan,
Hasil penskoran menunjukkan bahwa aspek abiotik adalah aspek yang paling mengalami
kerusakan karena penambangan intan dengan skor 3 “rusak” pada empat dari lima parameter
yang ada.
2) Analisis tingkat kerusakan lingkungan,
Berdasarkan hasil perhitungan kelas interval, diketahui kelas interval yang diperoleh dapat
dilihat pada tabel sebagai berikut :
Dan berdasarkan kelas interval di atas, dapat diperoleh sebaran tingkat kerusakan yang terjadi
di lapangan adalah sebagai berikut :
Berdasarkan tabel di atas, dapat terlihat bahwa tidak ada kerusakan ringan yang terjadi pada
keenam titik pengamatan, terdapat 5 titik pengamatan mengalami kerusakan sedang dan
terdapat 1 titik pengamatan yaitu titik pengamatan 4 yang mengalami kerusakan berat dengan
skor 28. Titik pengamatan 4 menjadi titik dengan tingkat kerusakan berat dikarenakan titik ini
merupakan lokasi utama para penambang untuk memperoleh intan. Walaupun titik
pengamatan 4 tidak dekat dengan jalan utama, namun keberadaan lubang tambang pada titik
ini merupakan lubang yang paling besar bahkan terlihat seperti danau ketika memasuki
musim penghujan.
Berikut adalah peta tingkat kerusakan lingkungan penambangan intan pada titik pengamatan :
3) Rekomendasi strategi pengelolaan lingkungan :
a. menutup kawasan tambang dan mereklamasi lubang bekas galian.
b. melakukan perubahan mata pencaharian bagi penambang
c. menerapkan good mining practice yaitu konsep penambangan yang sesuai dengan kaidah
yang tertuang dalam Ayat 1 Pasal 3 Peraturan Menteri ESDM No 26 tahun 2018 yang
memuat teknis pertambangan, konservasi, keselamatan serta pengelolaan lingkungan.
d. menambah fungsi kawasan menjadi tujuan wisata.
Kesimpulan :
Jenis kerusakan lingkungan yang terjadi akibat aktivitas pertambangan intan merupakan
kerusakan yang mencakup seluruh aspek abiotik, biotik dan kultural. Analisis tingkat kerusakan
menunjukkan bahwa titik pengamatan 4 di Kelurahan Sungai Tiung menjadi titik dengan tingkat
kerusakan yang berat. Kerusakan terberat terjadi pada aspek abiotik yang terdiri dari beberapa
unsur parameter seperti kerusakan tanah berupa bekas lubang galian, lahan terbuka, tidak ada
perlindungan tanah pucuk dan reklamasi. Upaya pengelolaan berupa penutupan lahan tambang,
melakukan reklamasi, menerapkan good minning practice dan mengalihfungsikan lokasi
pertambangan menjadi tujuan wisata merupakan strategi yang sesuai untuk kerusakan
lingkungan yang ada. Potensi kerusakan lingkungan pada lokai tambang akan selalu ada, bahkan
pada jenis pertambangan skala kecil. Kegiatan pertambangan yang memerhatikan pada
keberlanjutan dapat meminimalisir kerusakan yang terjadi. Koordinasi yang baik antara
pemerintah dan masyarakat serta penerapan kebijakan dan regulasi yang tepat dapat menjadi
langkah utama dalam mengatasi permasalahan kerusakan lingkungan karena kegiatan
pertambangan.
Review :
1. Dalam latar belakang, tidak disebutkan jumlah pertambangan intan di Kecamatan Cempaka
sehingga perlu dijelaskan lebih detail juga sumbernya.
2. Dalam tujuan ketiga yaitu merumuskan strategi pengelolaan yang sesuai untuk kerusakan
lingkungan akibat pertambangan intan seharusnya ditiadakan atau mungkin bisa diganti
dengan rekomendasi pengelolaan yang sebaiknya digunakan.
3. Dalam metode penelitian disebutkan bahwa metode yang digunakan adalah mix method
dimana metode kualitatif digunakan untuk menganalisis kajian kultural melalui in depth
interview dengan informan yang telah ditentukan. Perlu dijelaskan lebih mendalam
bagaimana penerapan wawancara mendalam dalam menganalisis kajian kultural tersebut.
4. Pada peta penetapan 6 titik pengamatan, batas wilayah pengamatan 1 dan seterusnya yang
dibatasi oleh grid peta tidak jelas sehingga perlu digambarkan secara jelas. Serta pada peta
tingkat kerusakan lingkungan, tidak dicantumkan batas wilayah pengamatan 1 dan yang
lainnya.
5. Pada tabel parameter dan tolok ukur aspek penelitian, terjadi kesalah penskoring dimana
pada tabel tersebut tertulis skor 1 “rusak”, skor 2 “sedang” dan skor 3 “tidak rusak”.
Seharusnya skor 1 “tidak rusak”, skor 2 “sedang” dan skor 3 “rusak”.
6. Pada hasil dan pembahasan tidak dicantumkan tabel hasil skor penelitian pada keenam titik
pengamatan berdasarkan parameter-parameter abiotik, biotik dan kultural.
7. Pada kajian pustaka, terdapat 12 referensi jurnal internasioanl, 4 referensi jurnal nasional, 11
referensi buku, 3 referensi website dan 1 referensi arsip. Referensi jurnal perlu ditambahkan
lagi.
8. Kasus yang terjadi sudah masuk dalam ranah geografi lingkungan karena terjadi hubungan
antara manusia, litosfer dan biosfer dimana kegiatan penambangan oleh manusia ini
berdampak pada kerusakan lingkungan litosfer dan lingkungan biosfer di sekitarnya.
9. Spasialnya sudah ada yaitu mencakup area penambangan di kelurahan Cempaka dan
kelurahan Sungai Tiung di Kecamatan Cempaka, Kalimantan Selatan.
10. Kajian kelingkungannya sudah ada namun masih kurang dikarenakan hanya mengambil 6
sampel atau subjek penelitian, seharusnya ada lebih banyak sampel atau subjek penelitian
yang diteliti.

More Related Content

What's hot

ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...
ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...
ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...
Asramid Yasin
 
Rpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambut
Rpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambutRpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambut
Rpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambutwalhiaceh
 
Hasil tanaman jagung yang dipupuk n, p, dan k di dutohe kabupaten bone bolang...
Hasil tanaman jagung yang dipupuk n, p, dan k di dutohe kabupaten bone bolang...Hasil tanaman jagung yang dipupuk n, p, dan k di dutohe kabupaten bone bolang...
Hasil tanaman jagung yang dipupuk n, p, dan k di dutohe kabupaten bone bolang...
NurdinUng
 
Proses Alami RTH & RTB - Ning Purnomohadi @ jongForum!
Proses Alami RTH & RTB - Ning Purnomohadi @ jongForum!Proses Alami RTH & RTB - Ning Purnomohadi @ jongForum!
Proses Alami RTH & RTB - Ning Purnomohadi @ jongForum!
jong arsitek
 
materi 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidup
materi 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidupmateri 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidup
materi 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidup
Yuningsih Yuningsih
 
Daftar judul makalah
Daftar judul makalahDaftar judul makalah
Daftar judul makalah
semnas himateklink
 
Pemakalah2.2
Pemakalah2.2Pemakalah2.2
Pemakalah2.2
semnas himateklink
 
Daftar nama pemakalah yang diterima dan dapat dipresentasikan secara oral pad...
Daftar nama pemakalah yang diterima dan dapat dipresentasikan secara oral pad...Daftar nama pemakalah yang diterima dan dapat dipresentasikan secara oral pad...
Daftar nama pemakalah yang diterima dan dapat dipresentasikan secara oral pad...
semnas himateklink
 
ANALYSIS OF PHYSICAL-CHEMICAL PARAMETERS FOR MANGROVE ECOSYSTEM REHABILITATIO...
ANALYSIS OF PHYSICAL-CHEMICAL PARAMETERS FOR MANGROVE ECOSYSTEM REHABILITATIO...ANALYSIS OF PHYSICAL-CHEMICAL PARAMETERS FOR MANGROVE ECOSYSTEM REHABILITATIO...
ANALYSIS OF PHYSICAL-CHEMICAL PARAMETERS FOR MANGROVE ECOSYSTEM REHABILITATIO...
Asramid Yasin
 
Teknik konservasi tanah dan air pada das
Teknik konservasi tanah dan air pada dasTeknik konservasi tanah dan air pada das
Teknik konservasi tanah dan air pada das
Asier La Ode
 
3.3 ppt pengelolan sda
3.3 ppt pengelolan sda3.3 ppt pengelolan sda
3.3 ppt pengelolan sda
jopiwildani
 
Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)
Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)
Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)
ridwantobukublogspot
 
Kebijakan Nasional Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Kebijakan Nasional Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan HidupKebijakan Nasional Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Kebijakan Nasional Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Nahdya Maulina
 
ANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATAN
ANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATANANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATAN
ANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATAN
Devi Ningsih
 
journal studi reklamasi lahan pasca tambang dengan metode revegetasi
journal studi reklamasi lahan pasca tambang dengan metode revegetasijournal studi reklamasi lahan pasca tambang dengan metode revegetasi
journal studi reklamasi lahan pasca tambang dengan metode revegetasi
Baso Herwadi
 
Pesisir 02 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 02 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRPesisir 02 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 02 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
suningterusberkarya
 
Kearifan dalam pemanfaatan sumber daya alam
Kearifan dalam pemanfaatan sumber daya alam Kearifan dalam pemanfaatan sumber daya alam
Kearifan dalam pemanfaatan sumber daya alam
Indah Pratiwie Pratiwi
 

What's hot (20)

ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...
ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...
ANALISIS PARAMETER FISIKA-KIMIA UNTUK KEPENTINGAN REHABILITASI EKOSISTEM MANG...
 
Rpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambut
Rpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambutRpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambut
Rpi 5 pengelolaan_hutan_rawa_gambut
 
Hasil tanaman jagung yang dipupuk n, p, dan k di dutohe kabupaten bone bolang...
Hasil tanaman jagung yang dipupuk n, p, dan k di dutohe kabupaten bone bolang...Hasil tanaman jagung yang dipupuk n, p, dan k di dutohe kabupaten bone bolang...
Hasil tanaman jagung yang dipupuk n, p, dan k di dutohe kabupaten bone bolang...
 
Proses Alami RTH & RTB - Ning Purnomohadi @ jongForum!
Proses Alami RTH & RTB - Ning Purnomohadi @ jongForum!Proses Alami RTH & RTB - Ning Purnomohadi @ jongForum!
Proses Alami RTH & RTB - Ning Purnomohadi @ jongForum!
 
materi 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidup
materi 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidupmateri 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidup
materi 4: pengambilan keputusan dan perencanaan pengelolaan lingkungan hidup
 
Daftar judul makalah
Daftar judul makalahDaftar judul makalah
Daftar judul makalah
 
Pemakalah2.2
Pemakalah2.2Pemakalah2.2
Pemakalah2.2
 
Daftar nama pemakalah yang diterima dan dapat dipresentasikan secara oral pad...
Daftar nama pemakalah yang diterima dan dapat dipresentasikan secara oral pad...Daftar nama pemakalah yang diterima dan dapat dipresentasikan secara oral pad...
Daftar nama pemakalah yang diterima dan dapat dipresentasikan secara oral pad...
 
ANALYSIS OF PHYSICAL-CHEMICAL PARAMETERS FOR MANGROVE ECOSYSTEM REHABILITATIO...
ANALYSIS OF PHYSICAL-CHEMICAL PARAMETERS FOR MANGROVE ECOSYSTEM REHABILITATIO...ANALYSIS OF PHYSICAL-CHEMICAL PARAMETERS FOR MANGROVE ECOSYSTEM REHABILITATIO...
ANALYSIS OF PHYSICAL-CHEMICAL PARAMETERS FOR MANGROVE ECOSYSTEM REHABILITATIO...
 
Teknik konservasi tanah dan air pada das
Teknik konservasi tanah dan air pada dasTeknik konservasi tanah dan air pada das
Teknik konservasi tanah dan air pada das
 
3.3 ppt pengelolan sda
3.3 ppt pengelolan sda3.3 ppt pengelolan sda
3.3 ppt pengelolan sda
 
Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)
Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)
Budaya lahan kering (pengelolaan ekosistem)
 
Laporan krl
Laporan krlLaporan krl
Laporan krl
 
30320861 jenis-usaha-wajib-amdal
30320861 jenis-usaha-wajib-amdal30320861 jenis-usaha-wajib-amdal
30320861 jenis-usaha-wajib-amdal
 
Kebijakan Nasional Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Kebijakan Nasional Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan HidupKebijakan Nasional Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Kebijakan Nasional Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
 
65872388 amdal-mipa
65872388 amdal-mipa65872388 amdal-mipa
65872388 amdal-mipa
 
ANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATAN
ANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATANANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATAN
ANALISIS VEGETASI HUTAN MANGROVE KAWASAN MANDEH, PESISIR SELATAN
 
journal studi reklamasi lahan pasca tambang dengan metode revegetasi
journal studi reklamasi lahan pasca tambang dengan metode revegetasijournal studi reklamasi lahan pasca tambang dengan metode revegetasi
journal studi reklamasi lahan pasca tambang dengan metode revegetasi
 
Pesisir 02 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 02 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIRPesisir 02 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
Pesisir 02 PENGEMBANGAN KAWASAN PESISIR
 
Kearifan dalam pemanfaatan sumber daya alam
Kearifan dalam pemanfaatan sumber daya alam Kearifan dalam pemanfaatan sumber daya alam
Kearifan dalam pemanfaatan sumber daya alam
 

Similar to Kajian Kerusakan Lingkungan pada Tambang Intan Berbasis Pertambangan Rakyat di Kecamatan Cempaka, Kalimantan Selatan

Kepmeneg Lingkungan Hidup No.4 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...
Kepmeneg Lingkungan Hidup No.4 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...Kepmeneg Lingkungan Hidup No.4 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...
Kepmeneg Lingkungan Hidup No.4 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...
infosanitasi
 
Geografi XI Sosial Environment
Geografi XI Sosial EnvironmentGeografi XI Sosial Environment
Geografi XI Sosial Environment
MTR
 
Bab 1. pendahuluan evaluasi lahan s1 agrotek by ndaru
Bab 1. pendahuluan evaluasi lahan s1 agrotek by ndaruBab 1. pendahuluan evaluasi lahan s1 agrotek by ndaru
Bab 1. pendahuluan evaluasi lahan s1 agrotek by ndaruPurwandaru Widyasunu
 
Kepmeneg Lingkungan Hidup No.5 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...
Kepmeneg Lingkungan Hidup No.5 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...Kepmeneg Lingkungan Hidup No.5 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...
Kepmeneg Lingkungan Hidup No.5 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...
infosanitasi
 
jurnal 1.pdf
jurnal 1.pdfjurnal 1.pdf
jurnal 1.pdf
skripsikhaerul
 
1. Pengelolaan Lingkungan Hidup.pptx
1. Pengelolaan Lingkungan Hidup.pptx1. Pengelolaan Lingkungan Hidup.pptx
1. Pengelolaan Lingkungan Hidup.pptx
KholidahUINWalisongo
 
Ilmu lingkungan by nizar
Ilmu lingkungan by nizarIlmu lingkungan by nizar
Ilmu lingkungan by nizar
nizar amody
 
Naskah publikasi
Naskah publikasiNaskah publikasi
Naskah publikasi
SMTI Pontianak
 
strategi pengelolaan
strategi pengelolaanstrategi pengelolaan
strategi pengelolaan
Muhammad Indra
 
Pengomposan Daun Cemara Udang Sebagai Upaya Menciptakan Kawasan Zero Waste di...
Pengomposan Daun Cemara Udang Sebagai Upaya Menciptakan Kawasan Zero Waste di...Pengomposan Daun Cemara Udang Sebagai Upaya Menciptakan Kawasan Zero Waste di...
Pengomposan Daun Cemara Udang Sebagai Upaya Menciptakan Kawasan Zero Waste di...SMTI Pontianak
 
7 a pengaruh tpst bantar gebang terhadap penurunan kualitas lingkungan sekitar
7 a pengaruh tpst bantar gebang terhadap penurunan kualitas lingkungan sekitar7 a pengaruh tpst bantar gebang terhadap penurunan kualitas lingkungan sekitar
7 a pengaruh tpst bantar gebang terhadap penurunan kualitas lingkungan sekitarDwitantri Rezkiandini
 
SNT5_RPT SAINS TING 5 KSSM 2024_2025.docx
SNT5_RPT SAINS TING 5 KSSM 2024_2025.docxSNT5_RPT SAINS TING 5 KSSM 2024_2025.docx
SNT5_RPT SAINS TING 5 KSSM 2024_2025.docx
ssuserb1e39c
 
Perencanaan tps dan pengelolaan sampah produktif
Perencanaan tps dan pengelolaan sampah produktifPerencanaan tps dan pengelolaan sampah produktif
Perencanaan tps dan pengelolaan sampah produktif
Rafi Perdana Setyo
 
Tata Cara Pemulihan Lahan Terkontaminasi Limbah B3 (PerMenLH no 33 / 2009)
Tata Cara Pemulihan Lahan Terkontaminasi Limbah B3 (PerMenLH no 33 / 2009)Tata Cara Pemulihan Lahan Terkontaminasi Limbah B3 (PerMenLH no 33 / 2009)
Tata Cara Pemulihan Lahan Terkontaminasi Limbah B3 (PerMenLH no 33 / 2009)
Firda Hartanti (Jewelfizzdz)
 
3026-Article Text-6455-1-10-20230918 (1).pdf
3026-Article Text-6455-1-10-20230918 (1).pdf3026-Article Text-6455-1-10-20230918 (1).pdf
3026-Article Text-6455-1-10-20230918 (1).pdf
Edwin609994
 
Amdal pembangunan-permukiman
Amdal pembangunan-permukimanAmdal pembangunan-permukiman
Amdal pembangunan-permukiman
Kurniawan Yusril
 
ANALISIS MENGENAI.ppt
ANALISIS MENGENAI.pptANALISIS MENGENAI.ppt
ANALISIS MENGENAI.ppt
FitriaRisqiAlmadhani
 
Silvani widya
Silvani widyaSilvani widya
Silvani widya
Nasruddin_jalil
 
Evaluasi sistem-pengelolaan-sampah-di-kecamatan-sukasari
Evaluasi sistem-pengelolaan-sampah-di-kecamatan-sukasariEvaluasi sistem-pengelolaan-sampah-di-kecamatan-sukasari
Evaluasi sistem-pengelolaan-sampah-di-kecamatan-sukasarituban005
 

Similar to Kajian Kerusakan Lingkungan pada Tambang Intan Berbasis Pertambangan Rakyat di Kecamatan Cempaka, Kalimantan Selatan (20)

Kepmeneg Lingkungan Hidup No.4 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...
Kepmeneg Lingkungan Hidup No.4 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...Kepmeneg Lingkungan Hidup No.4 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...
Kepmeneg Lingkungan Hidup No.4 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...
 
Geografi XI Sosial Environment
Geografi XI Sosial EnvironmentGeografi XI Sosial Environment
Geografi XI Sosial Environment
 
Bab 1. pendahuluan evaluasi lahan s1 agrotek by ndaru
Bab 1. pendahuluan evaluasi lahan s1 agrotek by ndaruBab 1. pendahuluan evaluasi lahan s1 agrotek by ndaru
Bab 1. pendahuluan evaluasi lahan s1 agrotek by ndaru
 
Kepmeneg Lingkungan Hidup No.5 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...
Kepmeneg Lingkungan Hidup No.5 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...Kepmeneg Lingkungan Hidup No.5 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...
Kepmeneg Lingkungan Hidup No.5 Tahun 2000 tentang Panduan Penyusunan AMDAL Ke...
 
jurnal 1.pdf
jurnal 1.pdfjurnal 1.pdf
jurnal 1.pdf
 
1. Pengelolaan Lingkungan Hidup.pptx
1. Pengelolaan Lingkungan Hidup.pptx1. Pengelolaan Lingkungan Hidup.pptx
1. Pengelolaan Lingkungan Hidup.pptx
 
Ilmu lingkungan by nizar
Ilmu lingkungan by nizarIlmu lingkungan by nizar
Ilmu lingkungan by nizar
 
Naskah publikasi
Naskah publikasiNaskah publikasi
Naskah publikasi
 
strategi pengelolaan
strategi pengelolaanstrategi pengelolaan
strategi pengelolaan
 
Pengomposan Daun Cemara Udang Sebagai Upaya Menciptakan Kawasan Zero Waste di...
Pengomposan Daun Cemara Udang Sebagai Upaya Menciptakan Kawasan Zero Waste di...Pengomposan Daun Cemara Udang Sebagai Upaya Menciptakan Kawasan Zero Waste di...
Pengomposan Daun Cemara Udang Sebagai Upaya Menciptakan Kawasan Zero Waste di...
 
7 a pengaruh tpst bantar gebang terhadap penurunan kualitas lingkungan sekitar
7 a pengaruh tpst bantar gebang terhadap penurunan kualitas lingkungan sekitar7 a pengaruh tpst bantar gebang terhadap penurunan kualitas lingkungan sekitar
7 a pengaruh tpst bantar gebang terhadap penurunan kualitas lingkungan sekitar
 
SNT5_RPT SAINS TING 5 KSSM 2024_2025.docx
SNT5_RPT SAINS TING 5 KSSM 2024_2025.docxSNT5_RPT SAINS TING 5 KSSM 2024_2025.docx
SNT5_RPT SAINS TING 5 KSSM 2024_2025.docx
 
Perencanaan tps dan pengelolaan sampah produktif
Perencanaan tps dan pengelolaan sampah produktifPerencanaan tps dan pengelolaan sampah produktif
Perencanaan tps dan pengelolaan sampah produktif
 
Tata Cara Pemulihan Lahan Terkontaminasi Limbah B3 (PerMenLH no 33 / 2009)
Tata Cara Pemulihan Lahan Terkontaminasi Limbah B3 (PerMenLH no 33 / 2009)Tata Cara Pemulihan Lahan Terkontaminasi Limbah B3 (PerMenLH no 33 / 2009)
Tata Cara Pemulihan Lahan Terkontaminasi Limbah B3 (PerMenLH no 33 / 2009)
 
Amin ipa
Amin ipaAmin ipa
Amin ipa
 
3026-Article Text-6455-1-10-20230918 (1).pdf
3026-Article Text-6455-1-10-20230918 (1).pdf3026-Article Text-6455-1-10-20230918 (1).pdf
3026-Article Text-6455-1-10-20230918 (1).pdf
 
Amdal pembangunan-permukiman
Amdal pembangunan-permukimanAmdal pembangunan-permukiman
Amdal pembangunan-permukiman
 
ANALISIS MENGENAI.ppt
ANALISIS MENGENAI.pptANALISIS MENGENAI.ppt
ANALISIS MENGENAI.ppt
 
Silvani widya
Silvani widyaSilvani widya
Silvani widya
 
Evaluasi sistem-pengelolaan-sampah-di-kecamatan-sukasari
Evaluasi sistem-pengelolaan-sampah-di-kecamatan-sukasariEvaluasi sistem-pengelolaan-sampah-di-kecamatan-sukasari
Evaluasi sistem-pengelolaan-sampah-di-kecamatan-sukasari
 

More from Alorka 114114

1-10 latihan mengunting dan menempel.docx
1-10 latihan mengunting dan menempel.docx1-10 latihan mengunting dan menempel.docx
1-10 latihan mengunting dan menempel.docx
Alorka 114114
 
kebiasaan baik_belajar untuk anak berkebutuhan khusus.pdf
kebiasaan baik_belajar untuk anak berkebutuhan khusus.pdfkebiasaan baik_belajar untuk anak berkebutuhan khusus.pdf
kebiasaan baik_belajar untuk anak berkebutuhan khusus.pdf
Alorka 114114
 
Mengenal huruf konsonan dan vokal serta membacanya.docx
Mengenal huruf konsonan dan vokal serta membacanya.docxMengenal huruf konsonan dan vokal serta membacanya.docx
Mengenal huruf konsonan dan vokal serta membacanya.docx
Alorka 114114
 
Mewarnai dan belajar mengenal angka 1-12.docx
Mewarnai dan belajar mengenal angka 1-12.docxMewarnai dan belajar mengenal angka 1-12.docx
Mewarnai dan belajar mengenal angka 1-12.docx
Alorka 114114
 
“RELEVANSI PERILAKU KORUPTIF DALAM PELAKSANAAN KAMPANYE PADA MASA RESES YANG ...
“RELEVANSI PERILAKU KORUPTIF DALAM PELAKSANAAN KAMPANYE PADA MASA RESES YANG ...“RELEVANSI PERILAKU KORUPTIF DALAM PELAKSANAAN KAMPANYE PADA MASA RESES YANG ...
“RELEVANSI PERILAKU KORUPTIF DALAM PELAKSANAAN KAMPANYE PADA MASA RESES YANG ...
Alorka 114114
 
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
DAFTAR RIWAYAT HIDUPDAFTAR RIWAYAT HIDUP
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Alorka 114114
 
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN.docx
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN.docxRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN.docx
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN.docx
Alorka 114114
 
Undangan tahlil 100 dua batas kertas.doc
Undangan tahlil 100 dua batas kertas.docUndangan tahlil 100 dua batas kertas.doc
Undangan tahlil 100 dua batas kertas.doc
Alorka 114114
 
EFEKTIVITAS KEGIATAN KEGAMAAN DALAM MENANGANI KENAKALAN REMAJA DI DESA MUNTE....
EFEKTIVITAS KEGIATAN KEGAMAAN DALAM MENANGANI KENAKALAN REMAJA DI DESA MUNTE....EFEKTIVITAS KEGIATAN KEGAMAAN DALAM MENANGANI KENAKALAN REMAJA DI DESA MUNTE....
EFEKTIVITAS KEGIATAN KEGAMAAN DALAM MENANGANI KENAKALAN REMAJA DI DESA MUNTE....
Alorka 114114
 
PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENCEGAH PAHAM RADIKALISME DI SMA I...
PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM  DALAM MENCEGAH PAHAM RADIKALISME  DI SMA I...PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM  DALAM MENCEGAH PAHAM RADIKALISME  DI SMA I...
PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENCEGAH PAHAM RADIKALISME DI SMA I...
Alorka 114114
 
SKRIPSI_Penggunaan Metode Pembiasaan Dalam Meningkatkan Nilai Agama Dan Moral...
SKRIPSI_Penggunaan Metode Pembiasaan Dalam Meningkatkan Nilai Agama Dan Moral...SKRIPSI_Penggunaan Metode Pembiasaan Dalam Meningkatkan Nilai Agama Dan Moral...
SKRIPSI_Penggunaan Metode Pembiasaan Dalam Meningkatkan Nilai Agama Dan Moral...
Alorka 114114
 
KOMPETENSI INTI DAN KOMPTENSI DASAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) SMP/MTs KEL...
KOMPETENSI INTI DAN KOMPTENSI DASAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)  SMP/MTs  KEL...KOMPETENSI INTI DAN KOMPTENSI DASAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)  SMP/MTs  KEL...
KOMPETENSI INTI DAN KOMPTENSI DASAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) SMP/MTs KEL...
Alorka 114114
 
buku pedoman pelaksanaan PKL di Prodi Farmasi
buku pedoman pelaksanaan PKL di Prodi Farmasibuku pedoman pelaksanaan PKL di Prodi Farmasi
buku pedoman pelaksanaan PKL di Prodi Farmasi
Alorka 114114
 
Analisis Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2021 Tentang Perubahan Atas Undang-Unda...
Analisis Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2021 Tentang Perubahan Atas Undang-Unda...Analisis Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2021 Tentang Perubahan Atas Undang-Unda...
Analisis Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2021 Tentang Perubahan Atas Undang-Unda...
Alorka 114114
 
PENGERTIAN DAN PRINSIP TEKNOLOGI RAMAH LINGKUANGAN
PENGERTIAN DAN PRINSIP TEKNOLOGI RAMAH LINGKUANGANPENGERTIAN DAN PRINSIP TEKNOLOGI RAMAH LINGKUANGAN
PENGERTIAN DAN PRINSIP TEKNOLOGI RAMAH LINGKUANGAN
Alorka 114114
 
PENDOMAN PENULISAN SKRIPSI
PENDOMAN PENULISAN SKRIPSIPENDOMAN PENULISAN SKRIPSI
PENDOMAN PENULISAN SKRIPSI
Alorka 114114
 
Cv riwayat hidup
Cv riwayat hidup Cv riwayat hidup
Cv riwayat hidup
Alorka 114114
 
Surat Lamaran Kerja
Surat Lamaran KerjaSurat Lamaran Kerja
Surat Lamaran Kerja
Alorka 114114
 
Daftar riwayat hidup
Daftar riwayat hidupDaftar riwayat hidup
Daftar riwayat hidup
Alorka 114114
 
MAKALAH peristiwa PETRUS (Penembakan Misterius)
MAKALAH peristiwa PETRUS (Penembakan Misterius)MAKALAH peristiwa PETRUS (Penembakan Misterius)
MAKALAH peristiwa PETRUS (Penembakan Misterius)
Alorka 114114
 

More from Alorka 114114 (20)

1-10 latihan mengunting dan menempel.docx
1-10 latihan mengunting dan menempel.docx1-10 latihan mengunting dan menempel.docx
1-10 latihan mengunting dan menempel.docx
 
kebiasaan baik_belajar untuk anak berkebutuhan khusus.pdf
kebiasaan baik_belajar untuk anak berkebutuhan khusus.pdfkebiasaan baik_belajar untuk anak berkebutuhan khusus.pdf
kebiasaan baik_belajar untuk anak berkebutuhan khusus.pdf
 
Mengenal huruf konsonan dan vokal serta membacanya.docx
Mengenal huruf konsonan dan vokal serta membacanya.docxMengenal huruf konsonan dan vokal serta membacanya.docx
Mengenal huruf konsonan dan vokal serta membacanya.docx
 
Mewarnai dan belajar mengenal angka 1-12.docx
Mewarnai dan belajar mengenal angka 1-12.docxMewarnai dan belajar mengenal angka 1-12.docx
Mewarnai dan belajar mengenal angka 1-12.docx
 
“RELEVANSI PERILAKU KORUPTIF DALAM PELAKSANAAN KAMPANYE PADA MASA RESES YANG ...
“RELEVANSI PERILAKU KORUPTIF DALAM PELAKSANAAN KAMPANYE PADA MASA RESES YANG ...“RELEVANSI PERILAKU KORUPTIF DALAM PELAKSANAAN KAMPANYE PADA MASA RESES YANG ...
“RELEVANSI PERILAKU KORUPTIF DALAM PELAKSANAAN KAMPANYE PADA MASA RESES YANG ...
 
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
DAFTAR RIWAYAT HIDUPDAFTAR RIWAYAT HIDUP
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
 
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN.docx
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN.docxRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN.docx
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN.docx
 
Undangan tahlil 100 dua batas kertas.doc
Undangan tahlil 100 dua batas kertas.docUndangan tahlil 100 dua batas kertas.doc
Undangan tahlil 100 dua batas kertas.doc
 
EFEKTIVITAS KEGIATAN KEGAMAAN DALAM MENANGANI KENAKALAN REMAJA DI DESA MUNTE....
EFEKTIVITAS KEGIATAN KEGAMAAN DALAM MENANGANI KENAKALAN REMAJA DI DESA MUNTE....EFEKTIVITAS KEGIATAN KEGAMAAN DALAM MENANGANI KENAKALAN REMAJA DI DESA MUNTE....
EFEKTIVITAS KEGIATAN KEGAMAAN DALAM MENANGANI KENAKALAN REMAJA DI DESA MUNTE....
 
PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENCEGAH PAHAM RADIKALISME DI SMA I...
PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM  DALAM MENCEGAH PAHAM RADIKALISME  DI SMA I...PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM  DALAM MENCEGAH PAHAM RADIKALISME  DI SMA I...
PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENCEGAH PAHAM RADIKALISME DI SMA I...
 
SKRIPSI_Penggunaan Metode Pembiasaan Dalam Meningkatkan Nilai Agama Dan Moral...
SKRIPSI_Penggunaan Metode Pembiasaan Dalam Meningkatkan Nilai Agama Dan Moral...SKRIPSI_Penggunaan Metode Pembiasaan Dalam Meningkatkan Nilai Agama Dan Moral...
SKRIPSI_Penggunaan Metode Pembiasaan Dalam Meningkatkan Nilai Agama Dan Moral...
 
KOMPETENSI INTI DAN KOMPTENSI DASAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) SMP/MTs KEL...
KOMPETENSI INTI DAN KOMPTENSI DASAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)  SMP/MTs  KEL...KOMPETENSI INTI DAN KOMPTENSI DASAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)  SMP/MTs  KEL...
KOMPETENSI INTI DAN KOMPTENSI DASAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) SMP/MTs KEL...
 
buku pedoman pelaksanaan PKL di Prodi Farmasi
buku pedoman pelaksanaan PKL di Prodi Farmasibuku pedoman pelaksanaan PKL di Prodi Farmasi
buku pedoman pelaksanaan PKL di Prodi Farmasi
 
Analisis Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2021 Tentang Perubahan Atas Undang-Unda...
Analisis Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2021 Tentang Perubahan Atas Undang-Unda...Analisis Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2021 Tentang Perubahan Atas Undang-Unda...
Analisis Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2021 Tentang Perubahan Atas Undang-Unda...
 
PENGERTIAN DAN PRINSIP TEKNOLOGI RAMAH LINGKUANGAN
PENGERTIAN DAN PRINSIP TEKNOLOGI RAMAH LINGKUANGANPENGERTIAN DAN PRINSIP TEKNOLOGI RAMAH LINGKUANGAN
PENGERTIAN DAN PRINSIP TEKNOLOGI RAMAH LINGKUANGAN
 
PENDOMAN PENULISAN SKRIPSI
PENDOMAN PENULISAN SKRIPSIPENDOMAN PENULISAN SKRIPSI
PENDOMAN PENULISAN SKRIPSI
 
Cv riwayat hidup
Cv riwayat hidup Cv riwayat hidup
Cv riwayat hidup
 
Surat Lamaran Kerja
Surat Lamaran KerjaSurat Lamaran Kerja
Surat Lamaran Kerja
 
Daftar riwayat hidup
Daftar riwayat hidupDaftar riwayat hidup
Daftar riwayat hidup
 
MAKALAH peristiwa PETRUS (Penembakan Misterius)
MAKALAH peristiwa PETRUS (Penembakan Misterius)MAKALAH peristiwa PETRUS (Penembakan Misterius)
MAKALAH peristiwa PETRUS (Penembakan Misterius)
 

Recently uploaded

Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
AdrianAgoes9
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 

Recently uploaded (20)

Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 

Kajian Kerusakan Lingkungan pada Tambang Intan Berbasis Pertambangan Rakyat di Kecamatan Cempaka, Kalimantan Selatan

  • 1. TUGAS REVIEW JURNAL LINGKUNGAN Oleh : Inaz Khusnul Khotimah (210721846409) MK. Geografi Lingkungan dan Kebencanaan Judul Jurnal : Kajian Kerusakan Lingkungan pada Tambang Intan Berbasis Pertambangan Rakyat di Kecamatan Cempaka, Kalimantan Selatan Tahun : 2021 Penulis : Lely Andriani Nasution, Suratman, Sudrajat Publikasi : Majalah Geografi Indonesia, Fakultas Geografi UGM Link jurnal : https://doi.org/10.22146/mgi.63231 Latar Belakang : 1. Penambangan intan di Kecamatan Cempaka telah ada sejak dulu dan dikelola langsung oleh masyarakat serta tergolong sebagai tambang rakyat kecil yang dikategorikan tambang tanpa izin usaha dengan jumlah pekerja tidak lebih dari 5.000 orang. 3. Penambangan intan di kecamatan Cempaka dulunya bersifat tradisional, namun seiring berjalannya waktu terjadi peralihan dalam penggunaan alat, sehingga penambangan intan menjadi semi-mekanik. 4. Penambangan rakyat yang minim kemampuan dalam pengoperasian alat menggunakan mesin saat menambang mampu menyebabkan kerusakan pada lingkungan. Kerusakan lingkungan akan semakin buruk apabila dari waktu ke waktu tidak dilakukan penanganan maupun perbaikan 6. Kerusakan yang ditimbulkan mencakup seluruh aspek seperti abiotik, biotik dan kultural.
  • 2. Tujuan : 1) mengidentifikasi jenis kerusakan lingkungan akibat kegiatan pertambangan intan, 2) menganalisis tingkat kerusakan lingkungannya, 3) merumuskan strategi pengelolaan yang sesuai untuk kerusakan lingkungan akibat pertambangan intan tersebut. Metode : Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode mix method yakni kombinasi antara kualitatif dan kuantitatif. Metode kuantitatif dipilih untuk melakukan perhitungan yang dimulai dari skoring untuk tiap parameter di tiap aspek, metode kualitatif digunakan untuk menganalisis kajian kultural melalui in depth interview dengan informan yang telah ditentukan sebelumnya secara purposive. 1) Identifikasi jenis kerusakan lingkungan dibagi menjadi 3 aspek yakni abiotik, biotik dan kultural. Aspek abiotik mewakili kondisi fisik, aspek biotik mewakili kondisi hewan dan tumbuhan dan aspek kultural merepresentasikan kondisi sosial ekonomi masyarakat. Parameter didasarkan pada Buku I Kerusakan Lahan Akses Terbuka Akibat Kegiatan Tambang Rakyat oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tahun 2015 dan dimodifikasi sebagian untuk menyesuaikan kondisi di lapangan. Parameter abiotik yang digunakan di lapangan yaitu lokasi pertambangan rakyat, metode pertambangan, reklamasi lahan bekas tambang, lahan terbuka dan perlindungan tanah pucuk. Parameter biotik yang digunakan di lapangan yaitu hilangnya jenis&jumlah vegetasi dan hilangnya jenis fauna terestrial. Parameter kultural yang digunakan di lapangan adalah perubahan mata pencaharian, perubahan perilaku gaya hidup, kesehatan, korban jiwa dan konflik sosial. Pengharkatan dengan pemberian skor 3 (rusak), skor 2 (sedang) dan skor 1 (tidak rusak).
  • 3.
  • 4. 2) Analisis tingkat kerusakan lingkungan dilakukan melalui perhitungan hasil skoring dengan cara menjumlahkan seluruh hasil skor pada semua aspek di masing-masing titik pengamatan yang kemudian akan dihitung kelas intervalnya. Perhitungan kelas interval menggunakan rumus sebagai berikut : i = lebar kelas interval Σa = jumlah harkat tertinggi Σb = jumlah harkat terendah n = jumlah kelas Tingkatan yang ditunjukkan kelas interval terbagi menjadi rusak ringan, rusak sedang dan rusak berat. 3) Perumusan strategi pengelolaan lingkungan berkonsep pada payung hukum. Konsep payung hukum ini dilandasi dari : - UU Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup - Peraturan Menteri Energi dan Sumberdaya Mineral Republik Indonesia Nomor 26 tahun 2018 tentang Pelaksanaan Kaidah Pertambangan yang Baik dan Pengawasan Pertambangan Mineral dan Batubara - Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 2 tahun 2017 tentang Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Selatan Serta memperhatikan pada rancangan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Banjarbaru yang tertuang dalam Peraturan Daerah Nomor 13 tahun 2014 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Banjarbaru (2014-2034). Perumusan strategi pengelolaan lingkungan adalah metode matriks gabungan yang berisi perumusan pengelolaan dari tiap permasalahan lingkungan yang ditemui.
  • 5. Hasil dan Pembahasan : a. Lokasi penambangan intan yang terdapat di Kecamatan Cempaka terletak di dua kelurahan yakni Kelurahan Cempaka dan Kelurahan Tiung dimana jumlah penambangan intan di kedua kelurahan tidak sama dan lokasinya tersebar dimana-mana. b. Penentuan titik pengamatan dilakukan dengan menggunakan grid pada peta, sehingga membentuk segmen-segmen yang kemudian ditentukan secara purposive titik yang ada pada setiap segmen yang mampu mewakili seluruh kondisi pertambangan. c. Terdapat 6 titik pengamatan yang terpilih Menjawab tujuan penelitian : 1) Identifikasi jenis kerusakan lingkungan,
  • 6. Hasil penskoran menunjukkan bahwa aspek abiotik adalah aspek yang paling mengalami kerusakan karena penambangan intan dengan skor 3 “rusak” pada empat dari lima parameter yang ada. 2) Analisis tingkat kerusakan lingkungan, Berdasarkan hasil perhitungan kelas interval, diketahui kelas interval yang diperoleh dapat dilihat pada tabel sebagai berikut : Dan berdasarkan kelas interval di atas, dapat diperoleh sebaran tingkat kerusakan yang terjadi di lapangan adalah sebagai berikut : Berdasarkan tabel di atas, dapat terlihat bahwa tidak ada kerusakan ringan yang terjadi pada keenam titik pengamatan, terdapat 5 titik pengamatan mengalami kerusakan sedang dan terdapat 1 titik pengamatan yaitu titik pengamatan 4 yang mengalami kerusakan berat dengan skor 28. Titik pengamatan 4 menjadi titik dengan tingkat kerusakan berat dikarenakan titik ini merupakan lokasi utama para penambang untuk memperoleh intan. Walaupun titik
  • 7. pengamatan 4 tidak dekat dengan jalan utama, namun keberadaan lubang tambang pada titik ini merupakan lubang yang paling besar bahkan terlihat seperti danau ketika memasuki musim penghujan. Berikut adalah peta tingkat kerusakan lingkungan penambangan intan pada titik pengamatan :
  • 8. 3) Rekomendasi strategi pengelolaan lingkungan : a. menutup kawasan tambang dan mereklamasi lubang bekas galian. b. melakukan perubahan mata pencaharian bagi penambang c. menerapkan good mining practice yaitu konsep penambangan yang sesuai dengan kaidah yang tertuang dalam Ayat 1 Pasal 3 Peraturan Menteri ESDM No 26 tahun 2018 yang memuat teknis pertambangan, konservasi, keselamatan serta pengelolaan lingkungan. d. menambah fungsi kawasan menjadi tujuan wisata.
  • 9. Kesimpulan : Jenis kerusakan lingkungan yang terjadi akibat aktivitas pertambangan intan merupakan kerusakan yang mencakup seluruh aspek abiotik, biotik dan kultural. Analisis tingkat kerusakan menunjukkan bahwa titik pengamatan 4 di Kelurahan Sungai Tiung menjadi titik dengan tingkat kerusakan yang berat. Kerusakan terberat terjadi pada aspek abiotik yang terdiri dari beberapa unsur parameter seperti kerusakan tanah berupa bekas lubang galian, lahan terbuka, tidak ada perlindungan tanah pucuk dan reklamasi. Upaya pengelolaan berupa penutupan lahan tambang, melakukan reklamasi, menerapkan good minning practice dan mengalihfungsikan lokasi pertambangan menjadi tujuan wisata merupakan strategi yang sesuai untuk kerusakan lingkungan yang ada. Potensi kerusakan lingkungan pada lokai tambang akan selalu ada, bahkan pada jenis pertambangan skala kecil. Kegiatan pertambangan yang memerhatikan pada keberlanjutan dapat meminimalisir kerusakan yang terjadi. Koordinasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat serta penerapan kebijakan dan regulasi yang tepat dapat menjadi langkah utama dalam mengatasi permasalahan kerusakan lingkungan karena kegiatan pertambangan. Review : 1. Dalam latar belakang, tidak disebutkan jumlah pertambangan intan di Kecamatan Cempaka sehingga perlu dijelaskan lebih detail juga sumbernya. 2. Dalam tujuan ketiga yaitu merumuskan strategi pengelolaan yang sesuai untuk kerusakan lingkungan akibat pertambangan intan seharusnya ditiadakan atau mungkin bisa diganti dengan rekomendasi pengelolaan yang sebaiknya digunakan. 3. Dalam metode penelitian disebutkan bahwa metode yang digunakan adalah mix method dimana metode kualitatif digunakan untuk menganalisis kajian kultural melalui in depth interview dengan informan yang telah ditentukan. Perlu dijelaskan lebih mendalam bagaimana penerapan wawancara mendalam dalam menganalisis kajian kultural tersebut. 4. Pada peta penetapan 6 titik pengamatan, batas wilayah pengamatan 1 dan seterusnya yang dibatasi oleh grid peta tidak jelas sehingga perlu digambarkan secara jelas. Serta pada peta
  • 10. tingkat kerusakan lingkungan, tidak dicantumkan batas wilayah pengamatan 1 dan yang lainnya. 5. Pada tabel parameter dan tolok ukur aspek penelitian, terjadi kesalah penskoring dimana pada tabel tersebut tertulis skor 1 “rusak”, skor 2 “sedang” dan skor 3 “tidak rusak”. Seharusnya skor 1 “tidak rusak”, skor 2 “sedang” dan skor 3 “rusak”. 6. Pada hasil dan pembahasan tidak dicantumkan tabel hasil skor penelitian pada keenam titik pengamatan berdasarkan parameter-parameter abiotik, biotik dan kultural. 7. Pada kajian pustaka, terdapat 12 referensi jurnal internasioanl, 4 referensi jurnal nasional, 11 referensi buku, 3 referensi website dan 1 referensi arsip. Referensi jurnal perlu ditambahkan lagi. 8. Kasus yang terjadi sudah masuk dalam ranah geografi lingkungan karena terjadi hubungan antara manusia, litosfer dan biosfer dimana kegiatan penambangan oleh manusia ini berdampak pada kerusakan lingkungan litosfer dan lingkungan biosfer di sekitarnya. 9. Spasialnya sudah ada yaitu mencakup area penambangan di kelurahan Cempaka dan kelurahan Sungai Tiung di Kecamatan Cempaka, Kalimantan Selatan. 10. Kajian kelingkungannya sudah ada namun masih kurang dikarenakan hanya mengambil 6 sampel atau subjek penelitian, seharusnya ada lebih banyak sampel atau subjek penelitian yang diteliti.