2. Pengertian Perubahan Organisasi
Perubahan Organisasi adalah suatu variasi dari cara-cara
yang telah mapan,yang selama ini berlangsung dalam
organisasi dan dipergunakan serta ditaati oleh anggota
organisasi dalam melakukan aktivitasnya dan berbeda dari apa
yang selama ini ada dan telah berlaku dalam organisasi.
Pengertian Pengembangan Organisasi adalah suatu pendekatan
sistematik, terpadu dan terencana untuk meningkatkan
efektivitas organisasi serta memecahkan masalah-masalah
(seperti kutrangnya kerja sama/koperasi, desentralisasi yang
berlebihan dan kurang cepatnya komunikasi dan sebagainya)
yang merintangi efisiensi pengoperasian pada semua
tingkatan.
3. PENGERTIAN PENGEMBANGAN
ORGANISASI
Pengembangan organisasi merupakan proses
terencana untuk mengembangkan kemampuan organisasi
dalam kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu
berubah, sehingga dapat mencapai kinerja yang optimal
yang dilaksanakan oleh seluruh anggota organisasi.
Pengembangan Organisasi merupakan program yang
berusaha meningkatkan efektivitas keorganisasian dengan
mengintegrasikan keinginan individu akan pertumbuhan
dan perkembangan dengan tujuan keorganisasian.
4. LANGKAH-LANGKAH PERUBAHAN
ORGANISASI
• Mengadakan Pengkajian : Tidak dapat dipungkiri bahwa
setiap organisasi apapun tidak dapat menghindarkan diri
dari pengaruh daripada berbagai perubahan yang terjadi
di luar organisasi. Perubahan yang terjadi di luar
organisasi itu mencakup berbagai bidang, antara lain
politik, ekonomi, teknologi, hukum, sosial budaya dan
sebagainya.
• Mengadakan Identifikasi : Yang perlu diidentifikasi
adalah dampak perubahan perubahan yang terjadi dalam
organisasi. Setiap faktor yang menyebabkan terjadinya
perubahan organisasi harus diteliti secara cermat sehingga
jelas permasalahannya dan dapat dipecahkan dengan
tepat.
5. • Menetapkan Perubahan : Sebelum langkah-langkah
perubahan diambil, pimpinan organisasi harus yakin
terlebih dahulu bahwa perubahan memang harus
dilakukan, baik dalam rangka meningkatkan
kemampuan organisasi maupun dalam rangka
mempertahankan eksistensi serta pengembangan dan
pertumbuhan organisasi selanjutnya.
• Menentukan Strategi : Apabila pimpinan organisasi
yakin bahwa perubahan benar-benar harus dilakukan
maka pemimpin organisasi haru segera menyusun
strategi untuk mewujudkannya.
6. • Melakukan Evaluasi : Untuk mengetahui apakah hasil
dari perubahan itu bersifat positif atau negatif, perlu
dilakukan penilaian. Apabila hasil perubahan sesuai
dengan harapan berarti berpengaruh postif terhadap
organisasi, dan apabila sebaliknya berarti negatif.
• Mengadakan perubahan struktur organisasi.
• Mengubah sikap dan perilaku pegawai.
• Mengubah tata aliran kerja.
• Mengubah peralatan kerja.
• Mengubah prosedur kerja.
• Mengadakan perubahan dalam hubungan kerja antar-
personal.
7. PERENCANAAN STRATEGI
PENGEMBANGAN ORGANISASI
Semua kegiatan perencanaan pada dasarnya melalui 4
tahapan berikut ini :
• Tahap 1 : Menetapkan tujuan atau serangkaian tujuan
Perencanaan dimulai dengankeputusan-keputusan
tentang keinginan atau kebutuhan organisasi atau
kelompok kerja.Tanpa rumusan tujuan yang jelas,
organisasi akan menggunakan sumber daya
sumberdayanya secara tidak efektif.
8. • Tahap 2 : merumuskan keadaan saat ini
Pemahaman akan posisi perusahaansekarang dari
tujuan yang hendak di capai atau sumber daya-
sumber daya yang tersediauntuk pencapaian tujuan
adalah sangat penting, karena tujuan dan rencana
menyangkutwaktu yang akan datang. Hanya setelah
keadaan perusahaan saat ini dianalisa, rencanadapat
dirumuskan untuk menggambarkan rencana kegiatan
lebih lanjut. Tahap kedua inimemerlukan informasi-
terutama keuangan dan data statistik yang didapat
melaluikomunikasi dalam organisasi.
9. • Tahap 3 : mengidentifikasi segala kemudahan dan
hambatan
Segala kekuatan dankelemahan serta kemudahan dan
hambatan perlu diidentifikasikan untuk
mengukurkemampuan organisasi dalam mencapai
tujuan. Oleh karena itu perlu diketahui faktor-faktor
lingkungan intren dan ekstern yang dapat membantu
organisasi mencapai tujuannya,atau yang mungkin
menimbulkan masalah. Walau pun sulit dilakukan,
antisipasi keadaan,masalah, dan kesempatan serta
ancaman yang mungkin terjadi di waktu mendatang
adalahbagian esensi dari proses perencanaan.
10. • Tahap 4 : mengembangkan rencana atau serangkaian
kegiatan untuk pencapaiantujuan
Tahap terakhir dalam proses perncanaan meliputi
pengembangaan berbagai alternatif kegiatan untuk
pencapaian tujuan, penilaian alternatif-alternatif
tersebut danpemilihan alternatif terbaik (paling
memuaskan) diantara berbagai alternatif yang ada.
11. IMPLIKASI MANAJERIAL
Implikasi manajerial adalah bagaimana meningkatkan produktifitas
dengan cara meningkatkan kapasitas, kualitas, efisiensi dan efektivitas dari
sumber daya yang ada. apa implikasi manajerial yang muncul dari
organisasi tanpa pembatas (borderless Tipe organisasi transnasional/tanpa
batas memakai pengaturan yang mengeliminasi atau menghapus halangan
geografis artitisial.Para manajer memilih pendekatan ini dalam rangka
meningkatkan efisiensi dan efektivitas di pasar global yang
kompetitif.Implikasi yang dirasakan oleh para pihak manajer adalah
bagaimana mereka bisa mengembangkan produk yang diproduksi di negara
lain,dengan baik dengan cara memanfaatkan sumber daya alam dan
manusia yang ada pada negara ttersebut.Jadi struktur organisasi manajerial
tidak akan berpusat pada satu organisasi manajerial namun harus mencakup
seluruh struktur organisasi manajerial di seluruh negara dimana perusahaan
iitu berada.