Sebenarnya ini adalah pengalaman pribadi di perusahaan tempat saya bekerja. Namun saya berfikir bahwa hal seperti ini sudah dapat di pastikan terjadi di perusahaan lain juga, maka tidak ada salahnya jika berbagi . . . semoga bermanfaat.
Menurut Eisenhardt et al. (1997) konflik merupakan suatu proses interaksi yang terjadi akibat adanya ketidaksesuaian atau perbedaan antara dua pendapat (sudut pandang), baik itu terjadi dalam ukuran (organisasi), derajat spesialisasi yang diberikan kepada anggota organisasi, kejelasan jurisdiksi (wilayah kerja), kecocokan antara tujuan anggota dengan tujuan organisasi, gaya kepemimpinan, dan sistem imbalan yang berpengaruh atas pihak-pihak yang terlibat, baik pengaruh positif maupun pengaruh negatif.
Sebenarnya ini adalah pengalaman pribadi di perusahaan tempat saya bekerja. Namun saya berfikir bahwa hal seperti ini sudah dapat di pastikan terjadi di perusahaan lain juga, maka tidak ada salahnya jika berbagi . . . semoga bermanfaat.
Menurut Eisenhardt et al. (1997) konflik merupakan suatu proses interaksi yang terjadi akibat adanya ketidaksesuaian atau perbedaan antara dua pendapat (sudut pandang), baik itu terjadi dalam ukuran (organisasi), derajat spesialisasi yang diberikan kepada anggota organisasi, kejelasan jurisdiksi (wilayah kerja), kecocokan antara tujuan anggota dengan tujuan organisasi, gaya kepemimpinan, dan sistem imbalan yang berpengaruh atas pihak-pihak yang terlibat, baik pengaruh positif maupun pengaruh negatif.
Negotiating skill material is intended for those who are in business world an...NurwahidaYusuf1
Negotiating is one of the most needed skill especially in business world. Having a solid understanding and mastery on this skill will help us to boost our confidence in whatever business we are dealing with.
Negotiating skill material is intended for those who are in business world an...NurwahidaYusuf1
Negotiating is one of the most needed skill especially in business world. Having a solid understanding and mastery on this skill will help us to boost our confidence in whatever business we are dealing with.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
2. Kepuasan Kerja
Keadaan emosional yang menyenangkan dengan mana para karyawan
memandang pekerjaan mereka. Kepuasan kerja mencerminkan perasaan
seseorang terhadap pekerjaannya. Ini dampak dalam sikap positif
karyawan terhadap pekerjaan dan segala sesuatu yang dihadapi di
lingkungan kerjanya.
3. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Kepuasan
Kerja
Pekerjaan itu sendiri (Work It self)
Atasan(Supervision)
Teman sekerja (Workers)
Promosi(Promotion)
Gaji/Upah(Pay)
4. Aspek-aspek lain yang terdapat dalam
kepuasan kerja
Kerja yang secara mental menantang
Ganjaran yang pantas
Kondisi kerja yang mendukung
Rekan kerja yang mendukung
Kesesuaian kepribadian dengan pekerjaan
5. Konflik
Konflik adalah persaingan yang kurang sehat berdasarkan ambisi dan
sikap emosional dalam memperoleh kemenangan. Konflik akan
menimbulkan ketegangan, konfrontasi, perkelahian, dan frustasi jika
tidak dapat diselesaikan.
6. PENYEBAB KONFLIK
Tujuan
Tujuan yang sama yang ingin dicapai akan merangsang timbulnya persaingan dan konflik
diantara individu atau kelompok karyawan.
Ego Manusia
Ego manusia yg selalu ingin lebih berhasil dari manusia lainnya akan menimbulkan persaingan
atau konflik.
Kebutuhan
Kebutuhan material dan non material yang terbatas akan menimbulkan persaingaan dan
konflik.
7. Perbedaan Pendapat
Perbedaan pendapat akan menimbulkan persaingan atau konflik. Jika
perbedaan pendapat tidak terselesaikan, akan timbul persaingan atau
konflik yang kadang-kadang menyebabkan perpecahan.
Salah Paham
Salah paham dpt menyebabkan persaingan/konflik karyawan.
Perasaan Dirugikan
Perasaan dirugikan karena perbuatan orang lain akan menimbulkan
persaingan atau konflik. Setiap orang tidak dapat menerima kerugian dari
perbuatan orang lain, sehingga harus dicegah agar tidak menimbulkan
konflik.
8. Perasaan Sensitif
Perasaan sensitif atau mudah tersinggung akan menimbulkan konflik.
Perilaku atau sikap seseorang dpt menyinggung perasaan orang dan
menimbulkan konflik. Konflik terjadi karena harga dirinya
tersinggung.
9. KEBURUKAN KONFLIK
Kerjasama kurang serasi dan harmonis diantara karyawan.
Merangsang sikap2 emosional karyawan
Menimbulkan sikap apriori.
Meningkatkan absen dan turn over karyawan
Kerusakan produksi dan kecelakaan semakin meningkat.
10. Cara untuk mengatasi konflik
Menghadapi masalah
Berbicara dengan baik
Bersikap tenang
Menghargai pendapat
Mengajak berdamai
Meminta bantuan
11. Meskipun pada akhirnya Anda mampu mengatasi konflik di
tempat kerja, namun ada baiknya jika Anda bisa menghindari
masalah dengan rekan kerja dan selalu menjaga hubungan baik
dengan mereka untuk menciptakan suasana bekerja yang
menyenangkan