2. • Serangan militer Israel di Jalur Gaza pada 2
Desember 2023 telah membunuh ilmuwan
top Palestina, Profesor Sofyan Taya
(kadang ditransliterasi: Sufian Tayeh),
bersama seluruh keluarganya.
Demikian pengumuman Kementerian
Pendidikan Tinggi Palestina.
• Profesor Taya adalah rektor Universitas
Islam Gaza — institusi akademis terbaik di
Jalur Gaza.
Kampus Universitas Gaza sebelum dibom Israel.
[https://edukasi.okezone.com/read/2023/10/15/65
/2901695/ini-dia-5-universitas-terbaik-di-gaza]
3. • Ilmuwan Palestina ini bukanlah
akademisi pertama yang
terbunuh dalam serangan Israel
sejak 7 Oktober.
• Pada 2021, Profesor Taya
tergolong sebagai salah satu
dari dua persen peneliti terbaik
di dunia versi Thomson Reuters.
Beliau adalah fisikawan.
• Di Scopus, ada 206 dokumen
atas namanya, dengan sitasi
2793, dan H-index 29.
Prof. Sofyan Taya
[https://international.sindonews.com/read/1266797/4
3/israel-bunuh-ilmuwan-top-palestina-sufian-tayeh-
bersama-seluruh-keluarga-di-gaza-1701551524]
4.
5. • Adalah menarik untuk tahu, bahwa setidaknya,
dari sisi genetik, Yahudi dan Palestina sama bakat
cerdasnya. Tinggal negeri seperti apa yang
mengurus mereka.
• Ahli imunologi asal Spanyol, Antonio Arnaiz-Villena
menyimpulkan dalam studinya bahwa Israel dan
Palestina ternyata memiliki akar yang sama.
• Dia mencoba menelisik keberadaan variasi gen dan
tipe humanleukocyte antigen (HLA) pada orang-
orang Palestina, lalu membandingkan dengan
berbagai populasi lain di dunia, termasuk Yahudi.
• Hasil riset Antonio menunjukkan, orang Palestina
maupun Yahudi berasal dari leluhur yang sama.
6. • Mereka orang-orang Kan'an (Canaanities) yang
hidup di daerah yang kini diklaim Palestina dan
Israel, sejak 3.000 tahun yang lalu.
• Pada perjalanannya, leluhur mereka, orang-
orang Kan'an kemudian berbaur dengan Mesir,
Mesopotamia dan Anatolia secara intensif.
• Studi genetik orang Yahudi dan Palestina ini
awalnya dipublikasikan di jurnal Human
Immunology pada tahun 2001.
• Namun publikasi tersebut lalu dicabut penerbitnya karena
dianggap memicu banyak komplain akibat konsekuensi
politik. Pasalnya, kalangan Israel ingin mengingkari
Palestina sebagai saudara dan memiliki hal yang sama atas
tanah yang diperebutkan keduanya.
7. • Kalau yang dimaksud dengan Yahudi di sini
adalah keturunan Yahudi (Jews) dan tidak harus
beragama Yahudi (Judaism), juga tidak harus
mendukung atau menjadi warga negara Israel
(Zionis), maka menurut Jewish Agency, populasi
Yahudi global 15,7 juta pada tahun 2023.
• Dari jumlah tersebut, sekitar 46% atau 7,2 juta
orang Yahudi tinggal di Israel.
• Dari tahun 1901 - 2023, dari 965 penerima
Nobel, setidaknya 214 di antaranya Yahudi atau
orang dengan setidaknya satu orang tua Yahudi,
yang mewakili 22% dari semua penerima.
• Yahudi hanya 0,2% dari populasi dunia, bagian
mereka dari para pemenang Nobel adalah 100
kali proporsi mereka dalam populasi dunia.
Albert Einstein,
ilmuwan paling terkenal abad-20, simbol jenius,
Yahudi, namun menolak membantu Zionisme.
8. • Mereka telah dianugerahi keenam penghargaan
Nobel: Fisika: 56 orang (25% dari total); Kimia: 36
(19%); Kedokteran: 59 (26%); Ekonomi: 38 (41%);
Sastra: 16 (13%); dan Perdamaian: 9 (8%).
• Sementara itu dari muslim, hingga tahun 2023 hanya
ada 16 penerima Nobel, yang terdiri dari Fisika: 1;
Kimia: 2; Ekonomi: 1; Sastra: 3; Perdamaian: 9.
• Peraih Nobel sains dari kalangan muslim berasal dari
Pakistan, Mesir dan Turki. Belum ada dari Palestina.
• Sementara itu, enam warga Israel dianugerahi Nobel
sains, semua di bidang kimia, yaitu: Aaron
Ciechanover dan Avram Hershko, 2004; Ada Yonath,
2009; Dan Shechtman, 2011; serta Arieh Warshel dan
Michael Levitt, 2013. Tiga orang lagi meraih Nobel
ekonomi, tiga Nobel perdamaian, dan satu Nobel
sastra. Namun penghargaan di ketiga bidang terakhir
ini sering lebih berat politisnya.
9. • Namun demikian, secara umum
kualitas ilmiah Palestina ada di atas
rata-rata negara arab lainnya.
• Padahal mereka lahir di negeri
perang, di tenda pengungsian, dan
fasilitas serba kurang.
• Kalau ada mitos orang Yahudi pintar-
pintar nanti dulu!
• Mereka yang pernah tinggal di
Eropa/Amerika terasah kepintarannya
karena ekosistem maju di negaranya.
• Sementara itu, Yahudi Afrika, Yahudi
Arab, apalagi Yahudi Manado,
cenderung otaknya “irit”, karena lahir
dan tumbuh di negera berkembang.
10. • Kehebatan etnis Yahudi ini baru muncul ketika
mereka hidup dalam negeri yang
mengakomodirnya.
• Di masa khilafah Islam, ada juga Yahudi yang
menjadi ilmuwan terkenal, antara lain filsuf
Maimonedes, yang menjadi dokter Salahuddin
al Ayubi. Namun jumlahnya terbatas.
• Sementara itu, dari kalangan muslim, jumlah
ilmuwan ataupun ulama tak terhitung.
Sebagian karya-karya mereka monumental,
nyaris abadi hingga kini.
11. • Dari Palestina saja, ada sejumlah nama besar.
Salah satunya adalah Imam Syafi’i (767-820 M).
• Imam Muhammad bin Idris bin Asy-Syafi’i lahir di
Gaza, tumbuh di Makkah, dan berguru dengan Imam
Malik di Madinah.
• Qadhi ‘Iyadh menceritakan, suatu hari seorang qadhi
‘Abbasiyyah, Harun bin ‘Abdullah az-Zuhri bermalam
di kediaman Imam Syafi’i. Kala itu Imam Syafi’i sudah
masyhur. Beliau sedang menulis kitab. Harun pun
bertanya: “Engkau membuat dirimu lelah, begadang,
dan menulis kitab yang bertentangan dengan
mazhab Madinah, siapakah yang akan meliriknya?”
• Imam Syafi’i menjawab bahwa ijtihadnya berbeda
dengan gurunya, Imam Malik, namun beliau yakin
kelak yang dituliskannya akan bermanfaat bagi umat.
12. • Selain Imam Syaf’i, ulama Palestina lain yang
namanya harum adalah:
• ‘Abdullah bin Ahmad bin Qudamah, alias Ibn
Qudamah, (1147 - 1223 M) yang karyanya
menjadi pedoman dalam mazhab Hanbali,
yakni al-Mughni.
• Syihabuddin Abul
Fadhl Ahmad bin Ali
bin Muhammad bin
Muhammad bin Ali
bin Mahmud bin
Ahmad bin Hajar,
lebih dikenal sebagai
Ibnu Hajar al-Asqalani
(1372 – 1449 M) dari
kota Ashkelon.
• Karyanya yang
terkenal adalah kitab
fiqih Bulughul Maram
dan kitab Fathul Bari,
penjelasan terdetil
Shahih Bukhari.
13. Dan telah Kami tetapkan terhadap Bani Israil dalam kitab itu:
"Sesungguhnya kamu akan membuat kerusakan di muka bumi ini dua kali dan pasti kamu
akan menyombongkan diri dengan kesombongan yang besar.“ (QS Al-Isra: 4)
َانْيَضَق َو
ىَلِإ
يِنَب
ََليِئاَرْسِإ
يِف
َ
ِباَتِكْال
َ
ُندِسْفُتَل
يِف
َِ
ض ْرَألا
َِْنيَترَم
َ
نُلْعَتَل َو
َ
ُلُع
َ
ا ّو
َ
يراِبَك
﴿
٤
﴾
14. Maka apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan) pertama dari kedua (kejahatan) itu, Kami
datangkan kepadamu hamba-hamba Kami yang mempunyai kekuatan yang besar, lalu mereka
merajalela di kampung-kampung, dan itulah ketetapan yang pasti terlaksana.
(QS Al-Isra: 5)
اَذِإَف
اءَج
َ
ُدْع َو
اَمُهوالُأ
َانْثَعَب
َ
ْمُكْيَلَع
َِع
َ
اداَب
َانل
يِل ْوُأ
َ
سْأَب
َ
يدِدَش
َ
ْاوُساَجَف
ََلَال ِخ
َِ
ارَيِّدال
ََانَك َو
َ
داْع َو
َ
ُعْفم
َ
وال
﴿
٥
﴾
15. 922 SM – 800 SM: Sepeninggal Sulaiman, Israel
dilanda perang saudara yang berlarut, hingga
kerajaan tersebut terbelah dua: utara bernama Israel
beribukota Samaria dan selatan bernama Yehuda
beribukota Yerusalem.
16.
17. • 800 SM – 600 SM: Karena kerajaan Israel sudah terlalu durhaka kepada Allah swt. maka
kerajaan itu dihancurkan lewat tangan kerajaan Asyiria.
• _Sesungguhnya Kami telah mengambil perjanjian dari Bani Israel, dan telah Kami utus
kepada mereka rasul-rasul. Tetapi setiap datang seorang rasul kepada mereka dengan
membawa apa yang tidak diingini hawa nafsu mereka, maka sebagian rasul-rasul itu
mereka dustakan atau mereka bunuh. (QS. 5:70)_
• Juga bisa dibaca di Bible: Kitab Raja-raja ke-I 14:15, dan Kitab Raja-raja ke-II 17:18.
• 600 SM – 500 SM: Kerajaan Yehuda dihancurkan lewat tangan Nebukadnezar dari
Babylonia.
• Dalam Bible Kitab Raja-raja ke-II 23:27 dinyatakan bahwa mereka tidak mempunyai hak
lagi atas Yerusalem. Mereka diusir dari Yerusalem dan dipenjara di Babylonia.
18. • 500 SM – 400 SM: Cyrus Persia meruntuhkan
Babylonia dan mengijinkan bani Israel kembali ke
Yerusalem, namun tetap menjadi jajahan Persia.
• 330 SM – 322 SM: Israel diduduki Alexander
Agung dari Macedonia (Yunani), mengusir tentara
Persia. Lalu melakukan Hellenisasi terhadap
bangsa-bangsa taklukannya. Bahasa Yunani
menjadi bahasa resmi Israel, sehingga nantinya
Injil pun ditulis dalam bahasa Yunani, dan bukan
dalam bahasa Ibrani.
• 300 SM – 190 SM: Yunani dikalahkan Romawi.
Maka Palestina pun dikuasai imperium Romawi.
19. SETELAH ITU …
• Romawi dikalahkan oleh Islam, di masa Khalifah Umar bin Khattab
• Khilafah Umayyah, lalu Abbasiyah berkuasa sampai hadirnya tantara Salib.
• Tentara Salib menguasai Jerusalem dari 1099 s/d 1187 M.
• Kemudian Tentara Salib dapat diusir, dan wilayah itu kembali dikuasai Islam.
• Dilanjutkan Khilafah Utsmaniyah, sampai runtuhnya di 1924.
• Namun sejak kekalahannya di PD-1 pada 1917, Inggris menjajah Palestina.
• Tahun 1948, Inggris membantu pendirian Negara Israel.
• … … … Kemudian dibantu UK & USA, Negara Israel Berjaya ....
20. Kemudian Kami berikan kepadamu giliran untuk mengalahkan mereka kembali dan
Kami membantumu dengan harta kekayaan dan anak-anak dan Kami jadikan kamu
kelompok yang lebih besar. (QS Al-Isra: 6)
َ
مُث
َانْدَدَر
َ
ُمُكَل
َ
َةرَكْال
َ
ْمِهْيَلَع
مُكَانْدَدْمَأ َو
َ
َأِب
َ
ال َوْم
ََينِنَب َو
َ
ْمُكَانْلَعَج َو
ََرَثْكَأ
َ
ِفَن
َ
يرا
﴿
٦
﴾
21.
22.
23.
24. Apakah negeri dengan teknologi yang kuat
sah-sah saja menjajah negeri lain atau “menjajah lingkungan”?
27. Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu
berbuat jahat maka kejahatan itu bagi dirimu sendiri, dan apabila datang saat hukuman
bagi (kejahatan) yang kedua, (Kami datangkan orang-orang lain) untuk menyuramkan
muka-muka kamu dan mereka masuk ke dalam tempat ibadahmu, sebagaimana musuh-
musuhmu memasukinya pada kali pertama dan untuk membinasakan sehabis-habisnya apa
saja yang mereka kuasai. (QS Al-Isra: 7)
َْنِإ
َ
ْمُتنَسْحَأ
َ
ْمُتنَسْحَأ
َ
ْمُكِسُفنَ ِ
أل
َْنِإ َو
َ
ُتْأَسَأ
َ
ْم
اَهَلَف
اَذِإَف
اءَج
َ
ُدْع َو
َ
ِةَر ِاآلخ
َ
َيِل
َ
ْاوُؤوُس
َ
ْمُكَهوُج ُو
َ
ْاوُلُخْدَيِل َو
َ
َد ِجْسَمْال
اَمَك
َ
ُهوُلَخَد
َ
وَأ
ََل
َ
ةرَم
َ
ْاوُرِّبَتُيِل َو
اَم
َ
ْا ْوَلَع
َ
يراِبْتَت
﴿
٧
﴾