4. Tekstur Tanah
Tekstur Berpasir
tanah yang didominasi
oleh fraksi pasir sehingga
memiliki tekstur pasir
Tanah memiliki tekstur tertentu dengan suatu fraksi tanah yang cukup signifikan
Tekstur Berdebu
tanah yang memiliki tekstur
debu karena didominasi oleh
fraksi debu
Tekstur Berliat
tanah yang memiliki tekstur liat
karena tanah ini didominasi
oleh fraksi liat
5. Struktur Tanah
struktur tanah dengan sumbu vertikal
lebih kecil daripada sumbu horizontal
dan ditemukan pada horison A2
Lempeng
11. TANAH
BASAH
kandungan air di atas kapasitas
lapangan;
• Kelekatan (tidak lekat,
agak lekat, lekat, sangat
lekat)
•Plastisitas (tidak plastis,
agak plastis , plastis, sangat
plastis)
NEXT
//Services
//Products
Tanah Basah
1
2
3
12. TANAH
LEMBAB
kandungan air mendekati
kapasitas lapangan
menyebabkan kering angin
(sangat gembur, gembur,
teguh, sangat teguh, luar biasa
teguh)
NEXT
Tanah Lembab
//Products
//Mission
1
2
3
13. Tanah Lembab
TANAH
KERING
tanah dalam keadaan kering
angin (lepas, lunak, agak keras,
keras, sangat keras, luar biasa
keras
NEXT
//Products
//Mission
1
2
3
14. BOBOT TANAH
perbandingan antara bobot tanah kering dengan volume
tanah, termasuk dengan volume pori tanah yang
biasanya dinyatakan dalam g cm-3
NEXT
15. POROSITAS
Volume total tanah yang merupakan pori
tanah; Jumlah pori sangat penting bagi
keseimbangan antara udara dan air bagi
pertumbuhan tanaman
NEXT
//Services
//Products
Porositas
1
2
3
16. AERASI
TANAH
proses masuk dan keluarnya udara
dari dalam tanah untuk
mempertahankan sirkulasi udara pada
tanah
NEXT
Aerasi Tanah
//Products
//Mission
1
2
3
17. Suhu Tanah
SUHU
TANAH
suatu konsep yang bersifat luas, karena dapat
digunakan untuk menggolongkan sifat panas
dari suatu sistem, dan sebagai faktor penting
dalam menentukan proses físika yang terjadi
di dalam tanah,
NEXT
//Products
//Mission
1
2
3
21. SIKLUS
AIR TANAH
proses siklus air dari dalam tanah. Air dalam
tanah mengalami penguapan karena terpapar
cahaya matahari. Penguapan membuat air
berubah jadi uap air lalu menjadi awan.
Kemudian awan mencair kembali dalam bentuk
air hujan yang jatuh ke bumi
NEXT
Siklus Air Tanah
//Products
//Reviews
//Support
//Mission
0
1
0
2
0
3
0
4
0
5
22. Sifat Fisik-
Kimiawi Tanah
SIFAT
FISIK-KIMIAWI
TANAH
Kualitas air tanah ditentukan oleh
berbagai sifat fisik dan sifat kimia yang
terkandung.
Berdasarkan sifat fisik, kualitas air
dapat diketahui mulai dari warna, bau,
rasa, kekeruhan, kekentalan dan suhu
air.
NEXT
//Products
//Reviews
//Support
//Mission
0
1
0
2
0
3
0
4
0
5
23. KONSEP ENERGI
AIR TANAH
konsep energi air tanah air terikat
dengan partikel air tanah karena
adanya gaya retensi
REVIEW
//Services
//Products
Konsep Energi Air
Tanah
//Support
//Mission
0
1
0
2
0
3
0
4
0
5
24. SUPPLY DAN
PENYERAPAN AIR
TANAH
Pergerakan air dari permukaan
tanah ke dan melalui tanah
termasuk infiltrasi atau
penyerapan air tanah.
NEXT
//Services
//Products
//Reviews
Supply dan
Penyerapan Air
Tanah
//Mission
0
1
0
2
0
3
0
4
0
5
25. MANAJEMEN AIR
TANAH
Upaya merencanakan, melaksanakan, memantau dan
mengevaluasi penyelenggaraan konservasi tanah,
pendayagunaan air tanah dan pengendalian daya
rusak air tanah
27. Anion vs. Kation
Anion adalah ion bermuatan
negative (Cl-/ Klorida)
sedangkan kation adalah ion
bermuatan positif (Al3+/
Aluminium)
28. Ph (Potential of Hydrogen) Tanah
Kertas Lakmus
suatu tanah dikatakan asam bila pH tanah
kurang dari 7 dan dikatakan basa bila lebih
dari 7. Kondisi tanah yang paling ideal untuk
pertumbuhan tanaman adalah bila pH tanah
dalam skala netral (pH 6,5 - 7,8)
Ph Meter
pH tanah -> tingkat keasaman atau
kebasaan suatu benda yang diukur dengan
skala pH antara 0 hingga 14.
29. Manfaat pengukuran pH tanah diantaranya :
01
Menentukan tinggi rendahnya unsur
hara yang diserap oleh tanaman
04
Dapat memonitor pengolahan
pertanian terhadap penggunaan
bahan kimia dan diketaui dampaknya
terhadap lingkungan
02
Dapat diketahui bila ada unsur
yang beracun dalam tanah
03
Mengetahui potensi
perkembangan mikroorganisme
30. Efek pH Tanah:
01
Tingkat keasaman tanah
(pH tanah) mempengaruhi jumlah
nutrisi dan zat kimia yang larut
dalam air tanah
02
Sebagian besar nutrisi mineral
mudah tersedia bagi tanaman
ketika pH tanah berada pada
kondisi netral.
03
Pengembangan tanah yang
sangat asam (pH kurang dari 5,5)
dapat menyebabkan pertumbuhan
tanaman yang buruk
31. Pengapuran Tanah Masam dan Pengaruhnya
Jika tanah terlalu
asam (pH rendah),
pemberian bahan
kapur dapat
membantu
meningkatkan pH.
Kapur pertanian
yang umum
digunakan adalah
kapur dolomit
atau kapur
gamping
Tujuan pengapuran adalah untuk menaikkan PH tanah dalam jangka pendek pengapuran efektif,
sementara dalam dalam waktu berjalan tanah akan kembali asam lagi
Kapur ini
mengandung
kalsium (Ca) dan
magnesium (Mg)
yang dapat
menetralkan
keasaman tanah.
33. Komposisi Biokimiawi
Enzim Tanah berperan sebagai
katalisator. Katalisator berperan
mempercepat reaksi biokimia tanah
yang merombak reaktan membentuk
produk-produk tertentu tanpa terlibat
dalam reaksi tersebut.
Sumber utama enzim tanah adalah
berasal dari aktivitas mikro-organisme
dan sebagian kecil berasal dari akar
tanaman dan hewan-hewan tanah
yang berukuran meso maupun makro
34. Proses dan Laju Dekomposisi
Pengaruh Tidak Langsung
Bahan Organik pada Tanaman
Dekomposisi adalah suatu proses alami
yang terjadi ketika bahan-bahan organik
atau sisa-sisa organisme hidup dipecah
menjadi senyawa yang lebih sederhana
melalui intervensi berbagai
mikroorganisme, seperti bakteri, fungi, dan
mikroba lainnya.
Dekomposisi berkontribusi pada daur
ulang nutrisi, peningkatan kesuburan
tanah, dan keseimbangan ekosistem
secara keseluruhan.
35. Pengaruh Tanaman dan Bahan Organik Tanah
Pengaruh Langsung Bahan
Organik pada Tanaman
Melalui penelitian ditemukan
bahwa beberapa zat tumbuh dan
vitamin dapat diserap langsung
dari bahan organik dan dapat
merangsang pertumbuhan
tanaman
Pengaruh Tidak Langsung
Bahan Organik pada Tanaman
Sumbangan bahan organik
terhadap pertumbuhan tanaman
merupakan pengaruhnya terhadap
sifat-sifat fisik, kimia dan biologis
dari tanah.
36. Potensi Tanaman Pupuk Hijau
Pupuk hijau merupakan pupuk organik yang berasal dari
tanaman/tumbuhan atau berupa sisa panen. Bahan dari
tanaman ini dapat dibenamkan pada waktu masih hijau atau
segera setelah dikomposkan
Manfaat pupuk hijau:
1. Meningkatkan Kandungan Bahan Organik
2. Meningkatkan Kualitas Tanah dan Retensi Air
3. Menekan Pertumbuhan Gulma dan Mengendalikan
Hama dan Penyakit
4. Meningkatkan Ketersediaan Nutrisi
5. Manfaat Lingkungan dan Ekonomi
6. Meningkatkan produktivitas tanah dan ketahanan
tanah terhadap erosi.
Sumber pupuk hijau dapat berasal dari sisa tanaman,
tanaman pagar, tanaman penutup tanah, tumbuhan liar
seperti, Kembang telekan (Lantana camara), paitan
(Tithonia diversifolia), kirinyu (Cromolaena odorata), dan
wedusan (Ageratum conyzoides), Azolla serta Sesbania
rostrata.
39. Fauna Tanah
Megafauna
hewan yang hidup di
permukaan tanah dengan
ukuran tubuh berkisar antara
20 – 200 mm
Makrofauna
diameter tubuh antara 2-20 mm
40. Mikroba Tanah
Jamur
Bakteri
Alga
Fauna tanah memainkan peranan
yang sangat vital bagi
kesuburan tanah
Mikroba tanah berperan penting
dalam menjaga Kesehatan
tanah dan keberlanjutan
pertanian.
Protozoa