SlideShare a Scribd company logo
Informasi Dasar
mengenai
HIV/AIDS
Apakah HIV itu ?
HIVH : Human manusia
I : Immunodeficiency penurunan kekebalan
V : Virus virus
Apakah AIDS
Acquired = didapat
Immune = kekebalan tubuh
Deficiency = menurun/berkurang
Syndrome = kumpulan gejala penyakit
AIDS adalah kumpulan gejala penyakit
yang timbul akibat menurunnya
kekebalan tubuh yang didapat.
HIV melemahkan sistem kekebalan
tubuh manusia
 HIV menyerang sel darah putih
 Sel darah putih adalah seperti tentara yaitu
melawan infeksi
 Namun, setelah HIV memasuki sel darah
putih untuk perkembangbiakannya,
HIV merusak sel tersebut, akhirnya
membunuhnya
 Akibatnya, sistem kekebalan tubuh semakin
menurun, yang menyebabkan tubuh
menjadi rentan terhadap segala serangan
penyakit -----AIDS
CD4
Beginilah virus HIV bekerja
VIRUS HIV ADANYA DI MANA ?
Virus HIV terdapat dalam sel darah putih
yang berada di:
 Cairan Darah
 Air Mani (semen)
 Cairan vagina
 Air susu ibu
Bagaimana kita dapat
terinfeksi HIV ?
Melakukan kegiatan yang menyebabkan terjadinya
pertukaran
cairan tubuh yang mengandung virus HIV dari orang yang
sudah
terinfeksi HIV ke orang lain
Prinsipnya seperti ini : (dikenal sebagai prinsip ESSE)
Exit : Keluar dari tubuh manusia
Survive : HIV harus kondisi hidup
Sufficient : Jumlahnya (konsentrasi) cukup
Enter : HIV masuk ke tubuh manusia
Aktifitas peserta:
diskusi kelompok
Cara penularan HIV
Lewat cairan darah
 Transfusi darah
 Pemakaian jarum suntik
yang tidak steril dan
dipakai bersama-sama
 Pemakaian alat tusuk
yang menembus kulit
(yang tidak steril dan
dipakai bersama-sama)
Penularan HIV bukan karena jenis narkoba
yang dikonsumsi tapi cara pemakaiannya !
Cara Penularan HIV
Penularan melalui cairan kelamin
Melalui hubungan seksual tanpa kondom.
Vaginal Seks
Oral Seks
Anal Seks
Penularan melalui ibu yang HIV+ kepada
anaknya
Penularan dapat
terjadi selama:
 Proses kehamilan
 Proses persalinan
 Menyusui
Kemungkinan penularan ke
bayi adalah sekitar 25-30
bila tanpa pengobatan
AIDS TIDAK MENULAR LEWAT :
Ciuman Pelukan
WC
Alat makan
Nyamuk Tinggal
serumah
Sentuhan
Resiko terhadap penularan HIV menjadi lebih
tinggi bila ada perilaku :
 Suka berganti-ganti pasangan
 Tidak menggunakan kondom
 Penggunaan jarum suntik yang tidak steril dan
menggunakannya bersama-sama (sharing)
C = Condom Gunakan kondom setiap kali
berhubungan seks yang berisiko
D= Don’t Inject !
Hindari penggunaan jarum suntik secara bergantian
& tidak steril
E = Save Equipment
Hindari pemakaian segala alat / bahan tdk steril
Pen cega ha n HIV/A IDS
B = Be faithful
Saling setia pada satu pasangan yang tidak terinfeksi
HIV
A = Abstinence
Bagi yang belum menikah dianjurkan untuk
Tidak melakukan hubungan seksual
Peta Penyebaran HIV di Dunia
Sumber dari UNAIDS/WHO AIDS epidemic update 2005
West Europe
610.000610.000
North Africa &
Middle East
540.000540.000
Sub-Saharan
Africa
25.400.00025.400.000
East Europe &
Central Asia
1.400.0001.400.000
South and East
Asia, 7.100.0007.100.000
Australia & New
Zealand,
35.00035.000
North
America
1.000.0001.000.000
Caribia
440.000440.000
Latin America
1.700.0001.700.000
East Asia & Pacific
1.100.0001.100.000
Indonesia
190,000 – 210.000
Data Kasus HIV&AIDS Terakhir
(sumber Ditjen PPM & PL Depkes RI)
FAKTOR
RESIKO/RISK
HIV
+
AIDS TOTAL
Heteroseksual 1947 2256 4203
Pengguna Narkoba Suntik
(IDU)
1168 2920 4088
Homo/Biseksual 134 272 406
Transmisi Prenatal 30 75 105
Transfusi Darah 0 6 6
Tak Diketahui dan Tidak
Disebut
1054 294 1348
Data Kasus HIV&AIDS Terakhir
(sumber Ditjen PPM & PL Depkes RI)
42%
4%
40%
0%
13%1%
Heteroseksual
Homo/Biseksual
IDU
Transfusi Darah
Transmisi
Perinatal
Tak Diketahui
Fenomena Gunung Es
kasus 10156
terdeteksi
HIV[+]:
90,000 –
130,000 (?)
APAKAH SAYA
TERINFEKSI HIV ?
Caranya ?
Melalui tes darah untuk melihat ada
tidaknya antibodi HIV
Proses VCT = voluntary counseling and
testing
Rahasia, sukarela dan jelas tujuannya
Test HIV tidak boleh dipaksakan
Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI no 38
tahun 2004 menyatakan” Tidak boleh mewajibkan adanya tes HIV
secara mandatory atau tes HIV secara wajib bagi pekerja/buruh
dalam proses rekruitmen”
PERKEMBANGAN DARI HIV MENJADI AIDS:
3 - 6 BULAN 5 - 10 TAHUN 1 - 2 TAHUN
Periode
Jendela HIV + AIDS
Tertular
Tahapan infeksi
Infeksi
Masa laten
Biasanya 3-6
bulan, tapi bisa
lebih
Orang bisa menularkan
tetapi hasil tes negatif
dalam masa jendela ini
Masa laten bisa
berkisar antara 4
bulan sampai lebih
dari 10 tahun
Gangguan saraf krn
HIV seperti pikun, mati
rasa,terdapat Infeksi
Oportunistik (IO)
Penyakit yg berkaitan dgn
HIV: Berat badan menurun,
demam, diare
AID
S
Apa artinya ? Orang yang sudah terinfeksi HIV akan nampak
sehat dan dapat beraktifitas seperti biasa
Window Period/Periode Jendela
Masa dimana virus HIV sudah masuk ke dalam
tubuh manusia namun sistem kekebalan tubuh
belum membuat antibodi HIV.
Infeksi Opportunistik (IO)
Infeksi yang mengambil kesempatan untuk
muncul disaat kekebalan tubuh manusia sangat
lemah
Candidiasis :
Gumpulan putih kecil seperti
busa di mulut dan vagina
TBC :
Batuk, kelenjar bengkak,
keringat basah waktu malam
PCP :
Sesak napas, batuk
kering
Herpes
Simpleks :
Luka yang
sangat sakit
dekat mulut
(HSV-1); pada
kelamin (HSV-2)
Infeksi opportunistik
Penyakit lain terkait HIV
 Kelelahan
Diare
Demam
Wasting
Limpadenofat
i
Pengobatan HIV
Sampai saat ini belum ada obat yang dapat
menyembuhkan HIV
Obat yang sekarang ada yaitu ARV (Anti
Retroviral ) yang digunakan sebagai terapi
untuk menghambat berkembangbiaknya
virus dalam tubuh
Terapi ARV memberi kesempatan pada
ODHA untuk hidup lebih produktif
Perlukah mendukung ODHA ?
 Setiap ODHA (orang dengan HIV/AIDS) masih
mempunyai hak hidup dan sosial yang sama
dengan orang yang sehat
 ODHA tidak boleh mendapat stigma
(pandangan buruk) atau diskriminasi dari
masyarakat
 Pengucilan terjadi karena kurangnya
pemahaman tentang penularan HIV
Anda sudah
tahu tentang
HIV dan AIDS,
Lantas, apa yang
akan Anda lakukan ?
(Dalam kaitannya
dengan isu migrasi)

More Related Content

What's hot

HIV-AIDS Perlu diketahui bukan untuk dijauhi
HIV-AIDS Perlu diketahui bukan untuk dijauhiHIV-AIDS Perlu diketahui bukan untuk dijauhi
HIV-AIDS Perlu diketahui bukan untuk dijauhi
Idham Jalil
 
PENYAKIT MENULAR SEKSUAL
PENYAKIT MENULAR SEKSUALPENYAKIT MENULAR SEKSUAL
PENYAKIT MENULAR SEKSUAL
Ayu Galuh Susi Rachmawati
 
Peny tb hiv pada masy
Peny tb hiv pada masyPeny tb hiv pada masy
Peny tb hiv pada masy
KBKomalang
 
Leaflet hiv aids s
Leaflet hiv aids sLeaflet hiv aids s
Leaflet hiv aids s
Operator Warnet Vast Raha
 
Informasi Dasar HIV AIDS
Informasi Dasar HIV AIDSInformasi Dasar HIV AIDS
Informasi Dasar HIV AIDS
Warga Peduli AIDS
 
HIV-AIDS
HIV-AIDSHIV-AIDS
Penyuluhan hiv lapas banjar indah novika
Penyuluhan hiv lapas banjar indah novikaPenyuluhan hiv lapas banjar indah novika
Penyuluhan hiv lapas banjar indah novika
Indah Novika
 
Kesehatan Remaja (KSR Dasar)
Kesehatan Remaja (KSR Dasar)Kesehatan Remaja (KSR Dasar)
Kesehatan Remaja (KSR Dasar)
Khaerunnisa
 
Human immunodeficiency virus (hiv)
Human immunodeficiency virus (hiv)Human immunodeficiency virus (hiv)
Human immunodeficiency virus (hiv)
evie_tobeli
 
INFORMASIH DASAR HIV & AIDS
INFORMASIH DASAR HIV & AIDSINFORMASIH DASAR HIV & AIDS
INFORMASIH DASAR HIV & AIDS
Manius Bahabol
 
229461026 leaflet-hiv-aids
229461026 leaflet-hiv-aids229461026 leaflet-hiv-aids
229461026 leaflet-hiv-aids
Operator Warnet Vast Raha
 
Aids
AidsAids
223760355 leaflet-hiv-aids
223760355 leaflet-hiv-aids223760355 leaflet-hiv-aids
223760355 leaflet-hiv-aids
Operator Warnet Vast Raha
 
Sosialisasi HIV - AIDS
Sosialisasi HIV - AIDSSosialisasi HIV - AIDS
Sosialisasi HIV - AIDS
FarizAmalanda
 
Leaflet hiv akper muna
Leaflet hiv akper munaLeaflet hiv akper muna
Leaflet hiv akper muna
Operator Warnet Vast Raha
 
Informasi Dasar mengenai HIV/AIDS
Informasi Dasar mengenai HIV/AIDSInformasi Dasar mengenai HIV/AIDS
Informasi Dasar mengenai HIV/AIDSBahana Mahasiswa
 

What's hot (19)

HIV-AIDS Perlu diketahui bukan untuk dijauhi
HIV-AIDS Perlu diketahui bukan untuk dijauhiHIV-AIDS Perlu diketahui bukan untuk dijauhi
HIV-AIDS Perlu diketahui bukan untuk dijauhi
 
Leaflet hiv aids 3
Leaflet hiv aids 3Leaflet hiv aids 3
Leaflet hiv aids 3
 
PENYAKIT MENULAR SEKSUAL
PENYAKIT MENULAR SEKSUALPENYAKIT MENULAR SEKSUAL
PENYAKIT MENULAR SEKSUAL
 
Peny tb hiv pada masy
Peny tb hiv pada masyPeny tb hiv pada masy
Peny tb hiv pada masy
 
Leaflet hiv aids s
Leaflet hiv aids sLeaflet hiv aids s
Leaflet hiv aids s
 
Informasi Dasar HIV AIDS
Informasi Dasar HIV AIDSInformasi Dasar HIV AIDS
Informasi Dasar HIV AIDS
 
HIV-AIDS
HIV-AIDSHIV-AIDS
HIV-AIDS
 
Penyuluhan hiv lapas banjar indah novika
Penyuluhan hiv lapas banjar indah novikaPenyuluhan hiv lapas banjar indah novika
Penyuluhan hiv lapas banjar indah novika
 
Hiv dr.joni
Hiv dr.joniHiv dr.joni
Hiv dr.joni
 
Kesehatan Remaja (KSR Dasar)
Kesehatan Remaja (KSR Dasar)Kesehatan Remaja (KSR Dasar)
Kesehatan Remaja (KSR Dasar)
 
Human immunodeficiency virus (hiv)
Human immunodeficiency virus (hiv)Human immunodeficiency virus (hiv)
Human immunodeficiency virus (hiv)
 
185097562 leaflet-hiv
185097562 leaflet-hiv185097562 leaflet-hiv
185097562 leaflet-hiv
 
INFORMASIH DASAR HIV & AIDS
INFORMASIH DASAR HIV & AIDSINFORMASIH DASAR HIV & AIDS
INFORMASIH DASAR HIV & AIDS
 
229461026 leaflet-hiv-aids
229461026 leaflet-hiv-aids229461026 leaflet-hiv-aids
229461026 leaflet-hiv-aids
 
Aids
AidsAids
Aids
 
223760355 leaflet-hiv-aids
223760355 leaflet-hiv-aids223760355 leaflet-hiv-aids
223760355 leaflet-hiv-aids
 
Sosialisasi HIV - AIDS
Sosialisasi HIV - AIDSSosialisasi HIV - AIDS
Sosialisasi HIV - AIDS
 
Leaflet hiv akper muna
Leaflet hiv akper munaLeaflet hiv akper muna
Leaflet hiv akper muna
 
Informasi Dasar mengenai HIV/AIDS
Informasi Dasar mengenai HIV/AIDSInformasi Dasar mengenai HIV/AIDS
Informasi Dasar mengenai HIV/AIDS
 

Similar to Hiv aids-dasar PEKSOS

HIV.pptx
HIV.pptxHIV.pptx
HIV.pptx
BayuSaputro36
 
Bimbingan Konseling (BK) - HIV AIDS
Bimbingan Konseling (BK) - HIV AIDSBimbingan Konseling (BK) - HIV AIDS
Bimbingan Konseling (BK) - HIV AIDS
fikarcool
 
HIV/AIDS
HIV/AIDSHIV/AIDS
HIV/AIDS
Anisa Fitri
 
Hiv a ids dr. arif bsok
Hiv a ids dr. arif bsokHiv a ids dr. arif bsok
Hiv a ids dr. arif bsok
ariffahmi86
 
Hiv aids kelas xi
Hiv aids kelas xiHiv aids kelas xi
Hiv aids kelas xi
IkhsanSetyawan1
 
HIV
HIVHIV
Makalah tentang penyakit aids
Makalah tentang penyakit aidsMakalah tentang penyakit aids
Makalah tentang penyakit aids
Septian Muna Barakati
 
Penyakit hiv aids
Penyakit hiv aidsPenyakit hiv aids
Penyakit hiv aids
caraka budiman
 
Hiv abat
Hiv  abatHiv  abat
Hiv abat
kpakabkebumen
 
Hiv abat
Hiv  abatHiv  abat
Hiv abat
kpakabkebumen
 
MATERI HIV PENYULUHAN HIV AIDS UNTUK SLTP SLTA.ppt
MATERI HIV PENYULUHAN HIV AIDS UNTUK SLTP SLTA.pptMATERI HIV PENYULUHAN HIV AIDS UNTUK SLTP SLTA.ppt
MATERI HIV PENYULUHAN HIV AIDS UNTUK SLTP SLTA.ppt
PriyoWibowo10
 
Anda & hiv_aids,_ims
Anda & hiv_aids,_imsAnda & hiv_aids,_ims
Anda & hiv_aids,_ims
bintangagustina
 
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
alifia rahmayani
 
penyajian informasi data HIV-AIDS
penyajian informasi data HIV-AIDSpenyajian informasi data HIV-AIDS
penyajian informasi data HIV-AIDS
AnitaSekarw
 
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
 
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
abdillahmfff
 
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
 
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
Ameliamrln
 

Similar to Hiv aids-dasar PEKSOS (20)

HIV aids.ppt
HIV aids.pptHIV aids.ppt
HIV aids.ppt
 
HIV.pptx
HIV.pptxHIV.pptx
HIV.pptx
 
Bimbingan Konseling (BK) - HIV AIDS
Bimbingan Konseling (BK) - HIV AIDSBimbingan Konseling (BK) - HIV AIDS
Bimbingan Konseling (BK) - HIV AIDS
 
HIV/AIDS
HIV/AIDSHIV/AIDS
HIV/AIDS
 
Hiv a ids dr. arif bsok
Hiv a ids dr. arif bsokHiv a ids dr. arif bsok
Hiv a ids dr. arif bsok
 
Hiv aids kelas xi
Hiv aids kelas xiHiv aids kelas xi
Hiv aids kelas xi
 
HIV
HIVHIV
HIV
 
Makalah tentang penyakit aids
Makalah tentang penyakit aidsMakalah tentang penyakit aids
Makalah tentang penyakit aids
 
Penyakit hiv aids
Penyakit hiv aidsPenyakit hiv aids
Penyakit hiv aids
 
HIV AIDS
HIV AIDSHIV AIDS
HIV AIDS
 
Hiv abat
Hiv  abatHiv  abat
Hiv abat
 
Hiv abat
Hiv  abatHiv  abat
Hiv abat
 
MATERI HIV PENYULUHAN HIV AIDS UNTUK SLTP SLTA.ppt
MATERI HIV PENYULUHAN HIV AIDS UNTUK SLTP SLTA.pptMATERI HIV PENYULUHAN HIV AIDS UNTUK SLTP SLTA.ppt
MATERI HIV PENYULUHAN HIV AIDS UNTUK SLTP SLTA.ppt
 
Anda & hiv_aids,_ims
Anda & hiv_aids,_imsAnda & hiv_aids,_ims
Anda & hiv_aids,_ims
 
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
 
penyajian informasi data HIV-AIDS
penyajian informasi data HIV-AIDSpenyajian informasi data HIV-AIDS
penyajian informasi data HIV-AIDS
 
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
 
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
 
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
 
Sik hiv-dikonversi
Sik   hiv-dikonversiSik   hiv-dikonversi
Sik hiv-dikonversi
 

More from Octa Pranata

Sistem pelayanan kesehatan
Sistem pelayanan kesehatanSistem pelayanan kesehatan
Sistem pelayanan kesehatan
Octa Pranata
 
Hakekat pekerjaan-sosial-medis
Hakekat pekerjaan-sosial-medisHakekat pekerjaan-sosial-medis
Hakekat pekerjaan-sosial-medis
Octa Pranata
 
Penyajian data pEKSOS
Penyajian data pEKSOSPenyajian data pEKSOS
Penyajian data pEKSOS
Octa Pranata
 
DESKRIPSI DATA
DESKRIPSI DATADESKRIPSI DATA
DESKRIPSI DATA
Octa Pranata
 
Social behavioral approach (pembulatan)
Social behavioral approach  (pembulatan)Social behavioral approach  (pembulatan)
Social behavioral approach (pembulatan)
Octa Pranata
 
Skedul penguatan prilaku
Skedul penguatan prilakuSkedul penguatan prilaku
Skedul penguatan prilaku
Octa Pranata
 
Prinsip dasar perilaku
Prinsip dasar perilakuPrinsip dasar perilaku
Prinsip dasar perilaku
Octa Pranata
 
Perilaku operan
Perilaku operanPerilaku operan
Perilaku operan
Octa Pranata
 
Perilaku modelling
Perilaku modellingPerilaku modelling
Perilaku modelling
Octa Pranata
 
Pengertian perilaku dan pengubahan perilaku
Pengertian perilaku dan pengubahan  perilakuPengertian perilaku dan pengubahan  perilaku
Pengertian perilaku dan pengubahan perilaku
Octa Pranata
 
Pendekatan pengubahan tingkah laku
Pendekatan pengubahan tingkah  lakuPendekatan pengubahan tingkah  laku
Pendekatan pengubahan tingkah laku
Octa Pranata
 
Pekerja sosial dan pengubahan
Pekerja sosial dan pengubahanPekerja sosial dan pengubahan
Pekerja sosial dan pengubahan
Octa Pranata
 
Jenis jenis skedul penguatan prilaku
Jenis jenis skedul penguatan  prilakuJenis jenis skedul penguatan  prilaku
Jenis jenis skedul penguatan prilaku
Octa Pranata
 
Faktor faktor yang mempengaruhi perilaku operan
Faktor faktor yang mempengaruhi  perilaku operanFaktor faktor yang mempengaruhi  perilaku operan
Faktor faktor yang mempengaruhi perilaku operan
Octa Pranata
 
Asesmen perilaku
Asesmen perilakuAsesmen perilaku
Asesmen perilaku
Octa Pranata
 
Lingkungan organisasii
Lingkungan organisasii Lingkungan organisasii
Lingkungan organisasii
Octa Pranata
 
COCD
COCD COCD
jenis dan karakteristik Keluarga
jenis dan karakteristik Keluargajenis dan karakteristik Keluarga
jenis dan karakteristik Keluarga
Octa Pranata
 

More from Octa Pranata (18)

Sistem pelayanan kesehatan
Sistem pelayanan kesehatanSistem pelayanan kesehatan
Sistem pelayanan kesehatan
 
Hakekat pekerjaan-sosial-medis
Hakekat pekerjaan-sosial-medisHakekat pekerjaan-sosial-medis
Hakekat pekerjaan-sosial-medis
 
Penyajian data pEKSOS
Penyajian data pEKSOSPenyajian data pEKSOS
Penyajian data pEKSOS
 
DESKRIPSI DATA
DESKRIPSI DATADESKRIPSI DATA
DESKRIPSI DATA
 
Social behavioral approach (pembulatan)
Social behavioral approach  (pembulatan)Social behavioral approach  (pembulatan)
Social behavioral approach (pembulatan)
 
Skedul penguatan prilaku
Skedul penguatan prilakuSkedul penguatan prilaku
Skedul penguatan prilaku
 
Prinsip dasar perilaku
Prinsip dasar perilakuPrinsip dasar perilaku
Prinsip dasar perilaku
 
Perilaku operan
Perilaku operanPerilaku operan
Perilaku operan
 
Perilaku modelling
Perilaku modellingPerilaku modelling
Perilaku modelling
 
Pengertian perilaku dan pengubahan perilaku
Pengertian perilaku dan pengubahan  perilakuPengertian perilaku dan pengubahan  perilaku
Pengertian perilaku dan pengubahan perilaku
 
Pendekatan pengubahan tingkah laku
Pendekatan pengubahan tingkah  lakuPendekatan pengubahan tingkah  laku
Pendekatan pengubahan tingkah laku
 
Pekerja sosial dan pengubahan
Pekerja sosial dan pengubahanPekerja sosial dan pengubahan
Pekerja sosial dan pengubahan
 
Jenis jenis skedul penguatan prilaku
Jenis jenis skedul penguatan  prilakuJenis jenis skedul penguatan  prilaku
Jenis jenis skedul penguatan prilaku
 
Faktor faktor yang mempengaruhi perilaku operan
Faktor faktor yang mempengaruhi  perilaku operanFaktor faktor yang mempengaruhi  perilaku operan
Faktor faktor yang mempengaruhi perilaku operan
 
Asesmen perilaku
Asesmen perilakuAsesmen perilaku
Asesmen perilaku
 
Lingkungan organisasii
Lingkungan organisasii Lingkungan organisasii
Lingkungan organisasii
 
COCD
COCD COCD
COCD
 
jenis dan karakteristik Keluarga
jenis dan karakteristik Keluargajenis dan karakteristik Keluarga
jenis dan karakteristik Keluarga
 

Recently uploaded

Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
ssuser4dafea
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
EvaMirzaSyafitri
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
YongYongYong1
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Mutia Rini Siregar
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 

Recently uploaded (20)

Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 

Hiv aids-dasar PEKSOS

  • 2. Apakah HIV itu ? HIVH : Human manusia I : Immunodeficiency penurunan kekebalan V : Virus virus
  • 3. Apakah AIDS Acquired = didapat Immune = kekebalan tubuh Deficiency = menurun/berkurang Syndrome = kumpulan gejala penyakit AIDS adalah kumpulan gejala penyakit yang timbul akibat menurunnya kekebalan tubuh yang didapat.
  • 4. HIV melemahkan sistem kekebalan tubuh manusia  HIV menyerang sel darah putih  Sel darah putih adalah seperti tentara yaitu melawan infeksi  Namun, setelah HIV memasuki sel darah putih untuk perkembangbiakannya, HIV merusak sel tersebut, akhirnya membunuhnya  Akibatnya, sistem kekebalan tubuh semakin menurun, yang menyebabkan tubuh menjadi rentan terhadap segala serangan penyakit -----AIDS CD4
  • 6. VIRUS HIV ADANYA DI MANA ? Virus HIV terdapat dalam sel darah putih yang berada di:  Cairan Darah  Air Mani (semen)  Cairan vagina  Air susu ibu
  • 7. Bagaimana kita dapat terinfeksi HIV ? Melakukan kegiatan yang menyebabkan terjadinya pertukaran cairan tubuh yang mengandung virus HIV dari orang yang sudah terinfeksi HIV ke orang lain Prinsipnya seperti ini : (dikenal sebagai prinsip ESSE) Exit : Keluar dari tubuh manusia Survive : HIV harus kondisi hidup Sufficient : Jumlahnya (konsentrasi) cukup Enter : HIV masuk ke tubuh manusia Aktifitas peserta: diskusi kelompok
  • 8. Cara penularan HIV Lewat cairan darah  Transfusi darah  Pemakaian jarum suntik yang tidak steril dan dipakai bersama-sama  Pemakaian alat tusuk yang menembus kulit (yang tidak steril dan dipakai bersama-sama)
  • 9. Penularan HIV bukan karena jenis narkoba yang dikonsumsi tapi cara pemakaiannya !
  • 10. Cara Penularan HIV Penularan melalui cairan kelamin Melalui hubungan seksual tanpa kondom. Vaginal Seks Oral Seks Anal Seks
  • 11. Penularan melalui ibu yang HIV+ kepada anaknya Penularan dapat terjadi selama:  Proses kehamilan  Proses persalinan  Menyusui Kemungkinan penularan ke bayi adalah sekitar 25-30 bila tanpa pengobatan
  • 12. AIDS TIDAK MENULAR LEWAT : Ciuman Pelukan WC Alat makan Nyamuk Tinggal serumah Sentuhan
  • 13. Resiko terhadap penularan HIV menjadi lebih tinggi bila ada perilaku :  Suka berganti-ganti pasangan  Tidak menggunakan kondom  Penggunaan jarum suntik yang tidak steril dan menggunakannya bersama-sama (sharing)
  • 14. C = Condom Gunakan kondom setiap kali berhubungan seks yang berisiko D= Don’t Inject ! Hindari penggunaan jarum suntik secara bergantian & tidak steril E = Save Equipment Hindari pemakaian segala alat / bahan tdk steril Pen cega ha n HIV/A IDS B = Be faithful Saling setia pada satu pasangan yang tidak terinfeksi HIV A = Abstinence Bagi yang belum menikah dianjurkan untuk Tidak melakukan hubungan seksual
  • 15. Peta Penyebaran HIV di Dunia Sumber dari UNAIDS/WHO AIDS epidemic update 2005 West Europe 610.000610.000 North Africa & Middle East 540.000540.000 Sub-Saharan Africa 25.400.00025.400.000 East Europe & Central Asia 1.400.0001.400.000 South and East Asia, 7.100.0007.100.000 Australia & New Zealand, 35.00035.000 North America 1.000.0001.000.000 Caribia 440.000440.000 Latin America 1.700.0001.700.000 East Asia & Pacific 1.100.0001.100.000 Indonesia 190,000 – 210.000
  • 16. Data Kasus HIV&AIDS Terakhir (sumber Ditjen PPM & PL Depkes RI) FAKTOR RESIKO/RISK HIV + AIDS TOTAL Heteroseksual 1947 2256 4203 Pengguna Narkoba Suntik (IDU) 1168 2920 4088 Homo/Biseksual 134 272 406 Transmisi Prenatal 30 75 105 Transfusi Darah 0 6 6 Tak Diketahui dan Tidak Disebut 1054 294 1348
  • 17. Data Kasus HIV&AIDS Terakhir (sumber Ditjen PPM & PL Depkes RI) 42% 4% 40% 0% 13%1% Heteroseksual Homo/Biseksual IDU Transfusi Darah Transmisi Perinatal Tak Diketahui
  • 18. Fenomena Gunung Es kasus 10156 terdeteksi HIV[+]: 90,000 – 130,000 (?)
  • 20. Caranya ? Melalui tes darah untuk melihat ada tidaknya antibodi HIV Proses VCT = voluntary counseling and testing Rahasia, sukarela dan jelas tujuannya Test HIV tidak boleh dipaksakan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI no 38 tahun 2004 menyatakan” Tidak boleh mewajibkan adanya tes HIV secara mandatory atau tes HIV secara wajib bagi pekerja/buruh dalam proses rekruitmen”
  • 21. PERKEMBANGAN DARI HIV MENJADI AIDS: 3 - 6 BULAN 5 - 10 TAHUN 1 - 2 TAHUN Periode Jendela HIV + AIDS Tertular
  • 22. Tahapan infeksi Infeksi Masa laten Biasanya 3-6 bulan, tapi bisa lebih Orang bisa menularkan tetapi hasil tes negatif dalam masa jendela ini Masa laten bisa berkisar antara 4 bulan sampai lebih dari 10 tahun Gangguan saraf krn HIV seperti pikun, mati rasa,terdapat Infeksi Oportunistik (IO) Penyakit yg berkaitan dgn HIV: Berat badan menurun, demam, diare AID S
  • 23. Apa artinya ? Orang yang sudah terinfeksi HIV akan nampak sehat dan dapat beraktifitas seperti biasa Window Period/Periode Jendela Masa dimana virus HIV sudah masuk ke dalam tubuh manusia namun sistem kekebalan tubuh belum membuat antibodi HIV. Infeksi Opportunistik (IO) Infeksi yang mengambil kesempatan untuk muncul disaat kekebalan tubuh manusia sangat lemah
  • 24. Candidiasis : Gumpulan putih kecil seperti busa di mulut dan vagina TBC : Batuk, kelenjar bengkak, keringat basah waktu malam
  • 25. PCP : Sesak napas, batuk kering Herpes Simpleks : Luka yang sangat sakit dekat mulut (HSV-1); pada kelamin (HSV-2) Infeksi opportunistik
  • 26. Penyakit lain terkait HIV  Kelelahan Diare Demam Wasting Limpadenofat i
  • 27. Pengobatan HIV Sampai saat ini belum ada obat yang dapat menyembuhkan HIV Obat yang sekarang ada yaitu ARV (Anti Retroviral ) yang digunakan sebagai terapi untuk menghambat berkembangbiaknya virus dalam tubuh Terapi ARV memberi kesempatan pada ODHA untuk hidup lebih produktif
  • 28. Perlukah mendukung ODHA ?  Setiap ODHA (orang dengan HIV/AIDS) masih mempunyai hak hidup dan sosial yang sama dengan orang yang sehat  ODHA tidak boleh mendapat stigma (pandangan buruk) atau diskriminasi dari masyarakat  Pengucilan terjadi karena kurangnya pemahaman tentang penularan HIV
  • 29. Anda sudah tahu tentang HIV dan AIDS, Lantas, apa yang akan Anda lakukan ? (Dalam kaitannya dengan isu migrasi)

Editor's Notes

  1. Untuk Design Lab : Mohon gambar tentanra diubah
  2. Mohon gambar dibuat dalam versi yang lainnya
  3. Mohon gambar diperbaharui
  4. Cantumkan : sumber : BNN
  5. Fenomena Gunung Es Atau: Fenomena Batang Pohon Tumbang di Sungai: Ranting kecil terlihat di permukaan air, tetapi batang pohon lapuk yang lebih besar terendam di bawah permukaan air sungai.
  6. Slide no 24 dan 25 dijadikan satu. Misal, tiap gambar dikasih naratif di slide 25
  7. Mohon gambar diperbaharui
  8. Diberi ilustrasi
  9. Diberi ilustrasi