SlideShare a Scribd company logo
HIPOGLIKEMIA &
HIPERGLIKEMIA
HIPOGLIKEMIA
 Hasil penelitian yang dilakukan Karsono dkk
memperlihatkan kekerapan episode hipoglikemia
sebanyak 15,5 kasus pertahun dengan wanita lebih
besar daripada pria, dan sebesar 65% berlatar
belakang DM
 Kejadian tersebut disebabkan pengobatan dengan
insulin, pasien tidak/belum mengetahui perubahan
pada tubuhnya
PENYEBAB HIPOGLIKEMIA
 Makan kurang dari aturan yang ditentukan
 Berat badan turun
 Sesudah olah raga
 Sesudah melahirkan
 Sembuh dari sakit
 Makan obat yang mempunyai sifat serupa
 Pemberian suntikan insulin yang tidak tepat
TANDA-TANDA HIPOGLIKEMIA
 Stadium parasimpatik : Lapar, mual, tekanan darah
turun
 Stadium gangguan otak ringan : Lemah, lesu, sulit
bicara, kesulitan menghitung sederhana
 Stadium simpatik : keringat dingin pada
muka,terutama di hidung, bibir atau tangan,
berdebar-debar
 Stadium gangguan otak berat : Koma (tidak sadar)
dengan atau tanpa kejang
PENCEGAHAN HIPOGLIKEMIA
 Sudahkah tepat dosis insulin
 Jangan menyuntik terlalu dalam, ingat hanya di
bawah kulit, cubit kulit dan suntik sejajar bagian
dasarnya
 Kurangi dosis insulin bila ada perubahan seperti
makan agak kurang, olahraga, sesudah operasi,
melahirkan
KLASIFIKASI
 Ringan
 Sedang
 Berat
PENGOBATAN HIPOGLIKEMIA
1. STADIUM PERMULAAN (SADAR) :
Pemberian gula murni ± 30 g ( 2 sendok
makan),sirup, permen atau makanan yang
mengandung hidrat arang. Stop obat hipoglikemik,
periksa glukosa darah sewaktu
2. STADIUM LANJUT ( KOMA HIPOGLIKEMIA) :
Berikan larutan glukosa 40% sebanyak 2 flakon,
intravena setiap 20-40 menit hingga pasien sadar
disertai pemberian cairan dextrose 10% perinfus 6
jam per kolf. Bila belum teratasi berikan adrenalin,
kortison dosis tinggi atau glukogon 1 mg IV
HIPERGLIKEMIA
 Secara anamnesis ditemukan adanya masukan kalori
yang berlebihan, penghentian obat oral maupun
insulin yang didahuluioleh stres akut
KETOACIDOSIS DIABETIK (KAD)
 Suatu keadaan gagal metabolik ditandai
hiperglikemia, ketosis, acidosis metabolic, dehidrasi
dan syok hipovolemi
 Angka kejadian 8/1000 orang/tahun, DM usia ,30
thn
 Moralitas 20-40/100.000 penderita/tahun
Pencetus Kriteria
 Penghentian insulin
atau terapi insulin yang
tidak adekuat
 Penderita baru
 IMA
 Obat steroid
 20% belum diketahui
 Klinik : Poliuria,
polidipsia,
mual/muntah,
pernafasan kusmaul,
lemah, dehidrasi,
hipotensi sampai syok,
kesadaran terganggu
sampai koma
Kriteria
 Darah : Hiperglikemia > 300 mg dl ( biasanya > 500
mgdl) bikarbonat, 20 meq/L, dan Ph < 7,35
 Urine : Glukosuria dan ketouria
Fase 1 ( fase gawat ) Fase 2 ( fase rehabilitasi )
 Rehidrasi Nacl 0,9%
atau RL 2 ltr /2jam
pertama, lalu 80 tts
/mnt selama 4 jam,
lalu 30-50 tts/mnt
selama 18 jam ( 4-6
ltr/24jam), diteruskan
sampai 24 jam
berikutnya
 Maintenance : Nacl
0,9% Potacol R ( IR 4-
8 Unit), maltose 10% (
IR 8-12 Unit)
bergantian 20 tts /mnt
 Kalium : P.O ( bila K <
4 mEq/lo, atau peros (
air tomat atau kaldu 1-
2 gls)
TERAPI KAD
Fase 1 Fase 2
 Insulin dosis rendah
IV : 4-8 U/jam IV
sampai fase 2
 Infus K : 75 Eq/ltr (
bila K < 2,5 mEq/ltr)
50 mEq/l ( K = 2.5-3.0
mEq/l) dan 25 mEq/l (
K= 3.0-3.5 mEq)
perjam
 Insulin reguler : 3x8-12
U S.C
 Makanan Lunak
karbohidrat kompleks
peroral
Cont
Fase 1
 Infus bikarbonat : bila Ph< 7.20 atau bikarbonat <
12 mEq/l : 50-100mEq/l langsung drip dalam 2 jam
bolus 50-100 mEq diberikan bila ph< 7.0
 Antibiotika up to date dari dosis akurat
komplikasi
 Hypokalemia dan hyperkalemia
 Hypoglicaemia
 Cerebral Oedema
 Pulmonary Oedema
Prinsip perawatan
 Blood ketones
 Capillary blood glucose
 Venous plasma glucose
 Urea and electrolytes
 Venous blood gases
 Full blood count
 Blood cultures
 ECG
 Chest radiograph
 Urinalysis and culture
 Continuous cardiac monitoring
 Continuous pulse oximetry
 Establish usual medication for diabetes
KOMA HIPEROSMOLER NON KETOTIK
( KHONK)
 Gejala :
Hiperglikemia
Dehidrasi berat
Tanpa acidosis metabolic dan ketosis
Prevalensi jarang 1/5 – 1/6 KAD
DM tipe 2 usia tua
Mortalitas 30.4% kasus KHONK
Faktor pencetus
 Yang paling penting adalah infeksi dan penyakit
kardiovaskuler
 Dapat juga disebabkan oleh kekurangan iatrogenik
seperti hiperalimentasi parenteral,peritoneal dialysis
hipertonik, pembedahan dan pemberian obat-obat
kortikosteroid
Kriteria diagnosis
 Glukosa darah > 800 mg/dl
 Anamnesis DM (-) atau meragukan
 Pernafasan kusmaul (-)
 Ketonuria (-) atau (+) ringan
Faktor penunjang diagnosis KHONK
 Ph darah > 7.3
 Adanya prerenal azotemia
 Hipernatremia > 150 mEq/l
 Gangguan kesadaran
 Gejala neurologik
 Diagnosis pasti KHONK : ( diagnosis klinik +
osmolaritasnya > 325
 Osmo = 2x ( Na + K ) + glukosa ( mg/dl)
18
TERAPI
 = KAD
 Bila Na < 150 mEq/l cairan NacL 0,9 %
 Na > 150 mEq/l cairan hipotonik
 Tanpa Nabic
Makroangiopati Mikroangiopati
 Pembuluh darah besar
 Pembuluh darah
jantung
 Pembuluh darah tepi
 Pembuluh darah otak
( peny. Vaskuler otak,
peny. Arteri koronaria,
peny. Vaskuler perifer)
 Pembuluh darah kecil
 Retinopati diabetika
 Nefropati diabetic
 Ditandai dengan
penebalan dan
kerusakan membran
diantara jar. Dan pemb.
Darah sekitar
(Neuropati, nefropati
dan retinopati)
KOMPLIKASI KRONIK
KOMPLIKASI KRONIK
 Neuropati diabetika
Akumulasi orbital didalam jaringan dan perubahan
metabolik mengakibatkan fungsi sensorik dan
motorik saraf menurun kehilangan sensori
mengakibatkan penurunan persepsi nyeri
 Rentan infeksi seperti TBC, gingivitis, dan infeksi
salurankemih
 Kaki diabetik
TERIMAKASIH

More Related Content

Similar to HIPOGLIKEMIA_and_HIPERGLIKEMIA.pptx

KAD.pptx
KAD.pptxKAD.pptx
KAD.pptx
Ditra Putri
 
Askep klien dengan addison AKPER SUBANG
Askep klien dengan addison AKPER SUBANGAskep klien dengan addison AKPER SUBANG
Askep klien dengan addison AKPER SUBANG
Surangga Jaya
 
Konsiderasi Perioperatif Diabetes Mellitus
Konsiderasi Perioperatif Diabetes MellitusKonsiderasi Perioperatif Diabetes Mellitus
Konsiderasi Perioperatif Diabetes Mellitus
TezarAndrean1
 
Ketoasidosis Diabetikum
Ketoasidosis DiabetikumKetoasidosis Diabetikum
Ketoasidosis Diabetikum
Agung Danan Jaya
 
PPT SIADH.pptx
PPT SIADH.pptxPPT SIADH.pptx
PPT SIADH.pptx
aishadhiyas
 
PBL Endokrin Modul Kegemukan
PBL Endokrin Modul KegemukanPBL Endokrin Modul Kegemukan
PBL Endokrin Modul Kegemukan
Aulia Amani
 
Porto - Hipoglikemia.pptx
Porto - Hipoglikemia.pptxPorto - Hipoglikemia.pptx
Porto - Hipoglikemia.pptx
shalwanabilla
 
Askep dm
Askep dmAskep dm
CHRONIC KIDNEY DISEASE
CHRONIC KIDNEY DISEASECHRONIC KIDNEY DISEASE
CHRONIC KIDNEY DISEASE
Rafi Mahandaru
 
Askep hipertensi
Askep hipertensiAskep hipertensi
Askep hipertensi
rinanurulazmi
 
Sindroma Metabolik_Gibran M.pptx
Sindroma Metabolik_Gibran M.pptxSindroma Metabolik_Gibran M.pptx
Sindroma Metabolik_Gibran M.pptx
ApriliaEkaPutri2
 
kmb 2 bph DEBBY.pptx
kmb 2 bph DEBBY.pptxkmb 2 bph DEBBY.pptx
kmb 2 bph DEBBY.pptx
ekopurwanto876739
 
PPT HIPERTENSI KEL 3.pptx
PPT HIPERTENSI KEL 3.pptxPPT HIPERTENSI KEL 3.pptx
PPT HIPERTENSI KEL 3.pptx
NoviAyuSamodyaningTy
 
Chronic kidney disease
Chronic kidney diseaseChronic kidney disease
Chronic kidney disease
Ani Nuraeni
 
Penyakit pada sistem peredaran darah. By : Aprita Ma'ruf. 2 Ipa 2.
Penyakit pada sistem peredaran darah. By : Aprita Ma'ruf. 2 Ipa 2.Penyakit pada sistem peredaran darah. By : Aprita Ma'ruf. 2 Ipa 2.
Penyakit pada sistem peredaran darah. By : Aprita Ma'ruf. 2 Ipa 2.
Aprita Ma'ruf
 
GANGGUAN SARAF AUTONOM.ppt
GANGGUAN SARAF AUTONOM.pptGANGGUAN SARAF AUTONOM.ppt
GANGGUAN SARAF AUTONOM.ppt
AgusMahendra13
 
Diabetus militus
Diabetus militusDiabetus militus
Diabetus militus
ADRYAN LANGIT
 
Diabetic Kidney Disease and Neurologic Complication
Diabetic Kidney Disease and Neurologic ComplicationDiabetic Kidney Disease and Neurologic Complication
Diabetic Kidney Disease and Neurologic Complication
StefanusErdanaPutra
 

Similar to HIPOGLIKEMIA_and_HIPERGLIKEMIA.pptx (20)

KAD.pptx
KAD.pptxKAD.pptx
KAD.pptx
 
Askep klien dengan addison AKPER SUBANG
Askep klien dengan addison AKPER SUBANGAskep klien dengan addison AKPER SUBANG
Askep klien dengan addison AKPER SUBANG
 
Konsiderasi Perioperatif Diabetes Mellitus
Konsiderasi Perioperatif Diabetes MellitusKonsiderasi Perioperatif Diabetes Mellitus
Konsiderasi Perioperatif Diabetes Mellitus
 
Ketoasidosis Diabetikum
Ketoasidosis DiabetikumKetoasidosis Diabetikum
Ketoasidosis Diabetikum
 
PPT SIADH.pptx
PPT SIADH.pptxPPT SIADH.pptx
PPT SIADH.pptx
 
PBL Endokrin Modul Kegemukan
PBL Endokrin Modul KegemukanPBL Endokrin Modul Kegemukan
PBL Endokrin Modul Kegemukan
 
Resistensi insulin
Resistensi insulinResistensi insulin
Resistensi insulin
 
Porto - Hipoglikemia.pptx
Porto - Hipoglikemia.pptxPorto - Hipoglikemia.pptx
Porto - Hipoglikemia.pptx
 
Askep dm
Askep dmAskep dm
Askep dm
 
CHRONIC KIDNEY DISEASE
CHRONIC KIDNEY DISEASECHRONIC KIDNEY DISEASE
CHRONIC KIDNEY DISEASE
 
Askep hipertensi
Askep hipertensiAskep hipertensi
Askep hipertensi
 
I. teori hipertensi
I. teori hipertensiI. teori hipertensi
I. teori hipertensi
 
Sindroma Metabolik_Gibran M.pptx
Sindroma Metabolik_Gibran M.pptxSindroma Metabolik_Gibran M.pptx
Sindroma Metabolik_Gibran M.pptx
 
kmb 2 bph DEBBY.pptx
kmb 2 bph DEBBY.pptxkmb 2 bph DEBBY.pptx
kmb 2 bph DEBBY.pptx
 
PPT HIPERTENSI KEL 3.pptx
PPT HIPERTENSI KEL 3.pptxPPT HIPERTENSI KEL 3.pptx
PPT HIPERTENSI KEL 3.pptx
 
Chronic kidney disease
Chronic kidney diseaseChronic kidney disease
Chronic kidney disease
 
Penyakit pada sistem peredaran darah. By : Aprita Ma'ruf. 2 Ipa 2.
Penyakit pada sistem peredaran darah. By : Aprita Ma'ruf. 2 Ipa 2.Penyakit pada sistem peredaran darah. By : Aprita Ma'ruf. 2 Ipa 2.
Penyakit pada sistem peredaran darah. By : Aprita Ma'ruf. 2 Ipa 2.
 
GANGGUAN SARAF AUTONOM.ppt
GANGGUAN SARAF AUTONOM.pptGANGGUAN SARAF AUTONOM.ppt
GANGGUAN SARAF AUTONOM.ppt
 
Diabetus militus
Diabetus militusDiabetus militus
Diabetus militus
 
Diabetic Kidney Disease and Neurologic Complication
Diabetic Kidney Disease and Neurologic ComplicationDiabetic Kidney Disease and Neurologic Complication
Diabetic Kidney Disease and Neurologic Complication
 

More from AminahtunLatifah2

metabolisme enzim.ppt
metabolisme enzim.pptmetabolisme enzim.ppt
metabolisme enzim.ppt
AminahtunLatifah2
 
hubungan metabolisme zat pangan baca saja.ppt
hubungan metabolisme zat pangan baca saja.ppthubungan metabolisme zat pangan baca saja.ppt
hubungan metabolisme zat pangan baca saja.ppt
AminahtunLatifah2
 
Fun Games Classroom Kit.pptx
Fun Games Classroom Kit.pptxFun Games Classroom Kit.pptx
Fun Games Classroom Kit.pptx
AminahtunLatifah2
 
RPS Analisis Makanan dan Minuman.docx
RPS Analisis Makanan dan Minuman.docxRPS Analisis Makanan dan Minuman.docx
RPS Analisis Makanan dan Minuman.docx
AminahtunLatifah2
 
362241_1669938942_Surat_Edaran silemkerma.pdf
362241_1669938942_Surat_Edaran silemkerma.pdf362241_1669938942_Surat_Edaran silemkerma.pdf
362241_1669938942_Surat_Edaran silemkerma.pdf
AminahtunLatifah2
 
pontren.com - majalah dinding score.docx
pontren.com - majalah dinding score.docxpontren.com - majalah dinding score.docx
pontren.com - majalah dinding score.docx
AminahtunLatifah2
 

More from AminahtunLatifah2 (6)

metabolisme enzim.ppt
metabolisme enzim.pptmetabolisme enzim.ppt
metabolisme enzim.ppt
 
hubungan metabolisme zat pangan baca saja.ppt
hubungan metabolisme zat pangan baca saja.ppthubungan metabolisme zat pangan baca saja.ppt
hubungan metabolisme zat pangan baca saja.ppt
 
Fun Games Classroom Kit.pptx
Fun Games Classroom Kit.pptxFun Games Classroom Kit.pptx
Fun Games Classroom Kit.pptx
 
RPS Analisis Makanan dan Minuman.docx
RPS Analisis Makanan dan Minuman.docxRPS Analisis Makanan dan Minuman.docx
RPS Analisis Makanan dan Minuman.docx
 
362241_1669938942_Surat_Edaran silemkerma.pdf
362241_1669938942_Surat_Edaran silemkerma.pdf362241_1669938942_Surat_Edaran silemkerma.pdf
362241_1669938942_Surat_Edaran silemkerma.pdf
 
pontren.com - majalah dinding score.docx
pontren.com - majalah dinding score.docxpontren.com - majalah dinding score.docx
pontren.com - majalah dinding score.docx
 

Recently uploaded

SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
ssuser4dafea
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 

Recently uploaded (20)

SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 

HIPOGLIKEMIA_and_HIPERGLIKEMIA.pptx

  • 2. HIPOGLIKEMIA  Hasil penelitian yang dilakukan Karsono dkk memperlihatkan kekerapan episode hipoglikemia sebanyak 15,5 kasus pertahun dengan wanita lebih besar daripada pria, dan sebesar 65% berlatar belakang DM  Kejadian tersebut disebabkan pengobatan dengan insulin, pasien tidak/belum mengetahui perubahan pada tubuhnya
  • 3.
  • 4. PENYEBAB HIPOGLIKEMIA  Makan kurang dari aturan yang ditentukan  Berat badan turun  Sesudah olah raga  Sesudah melahirkan  Sembuh dari sakit  Makan obat yang mempunyai sifat serupa  Pemberian suntikan insulin yang tidak tepat
  • 5. TANDA-TANDA HIPOGLIKEMIA  Stadium parasimpatik : Lapar, mual, tekanan darah turun  Stadium gangguan otak ringan : Lemah, lesu, sulit bicara, kesulitan menghitung sederhana  Stadium simpatik : keringat dingin pada muka,terutama di hidung, bibir atau tangan, berdebar-debar  Stadium gangguan otak berat : Koma (tidak sadar) dengan atau tanpa kejang
  • 6. PENCEGAHAN HIPOGLIKEMIA  Sudahkah tepat dosis insulin  Jangan menyuntik terlalu dalam, ingat hanya di bawah kulit, cubit kulit dan suntik sejajar bagian dasarnya  Kurangi dosis insulin bila ada perubahan seperti makan agak kurang, olahraga, sesudah operasi, melahirkan
  • 8. PENGOBATAN HIPOGLIKEMIA 1. STADIUM PERMULAAN (SADAR) : Pemberian gula murni ± 30 g ( 2 sendok makan),sirup, permen atau makanan yang mengandung hidrat arang. Stop obat hipoglikemik, periksa glukosa darah sewaktu 2. STADIUM LANJUT ( KOMA HIPOGLIKEMIA) : Berikan larutan glukosa 40% sebanyak 2 flakon, intravena setiap 20-40 menit hingga pasien sadar disertai pemberian cairan dextrose 10% perinfus 6 jam per kolf. Bila belum teratasi berikan adrenalin, kortison dosis tinggi atau glukogon 1 mg IV
  • 9. HIPERGLIKEMIA  Secara anamnesis ditemukan adanya masukan kalori yang berlebihan, penghentian obat oral maupun insulin yang didahuluioleh stres akut
  • 10. KETOACIDOSIS DIABETIK (KAD)  Suatu keadaan gagal metabolik ditandai hiperglikemia, ketosis, acidosis metabolic, dehidrasi dan syok hipovolemi  Angka kejadian 8/1000 orang/tahun, DM usia ,30 thn  Moralitas 20-40/100.000 penderita/tahun
  • 11. Pencetus Kriteria  Penghentian insulin atau terapi insulin yang tidak adekuat  Penderita baru  IMA  Obat steroid  20% belum diketahui  Klinik : Poliuria, polidipsia, mual/muntah, pernafasan kusmaul, lemah, dehidrasi, hipotensi sampai syok, kesadaran terganggu sampai koma
  • 12. Kriteria  Darah : Hiperglikemia > 300 mg dl ( biasanya > 500 mgdl) bikarbonat, 20 meq/L, dan Ph < 7,35  Urine : Glukosuria dan ketouria
  • 13. Fase 1 ( fase gawat ) Fase 2 ( fase rehabilitasi )  Rehidrasi Nacl 0,9% atau RL 2 ltr /2jam pertama, lalu 80 tts /mnt selama 4 jam, lalu 30-50 tts/mnt selama 18 jam ( 4-6 ltr/24jam), diteruskan sampai 24 jam berikutnya  Maintenance : Nacl 0,9% Potacol R ( IR 4- 8 Unit), maltose 10% ( IR 8-12 Unit) bergantian 20 tts /mnt  Kalium : P.O ( bila K < 4 mEq/lo, atau peros ( air tomat atau kaldu 1- 2 gls) TERAPI KAD
  • 14. Fase 1 Fase 2  Insulin dosis rendah IV : 4-8 U/jam IV sampai fase 2  Infus K : 75 Eq/ltr ( bila K < 2,5 mEq/ltr) 50 mEq/l ( K = 2.5-3.0 mEq/l) dan 25 mEq/l ( K= 3.0-3.5 mEq) perjam  Insulin reguler : 3x8-12 U S.C  Makanan Lunak karbohidrat kompleks peroral Cont
  • 15. Fase 1  Infus bikarbonat : bila Ph< 7.20 atau bikarbonat < 12 mEq/l : 50-100mEq/l langsung drip dalam 2 jam bolus 50-100 mEq diberikan bila ph< 7.0  Antibiotika up to date dari dosis akurat
  • 16. komplikasi  Hypokalemia dan hyperkalemia  Hypoglicaemia  Cerebral Oedema  Pulmonary Oedema
  • 17. Prinsip perawatan  Blood ketones  Capillary blood glucose  Venous plasma glucose  Urea and electrolytes  Venous blood gases  Full blood count  Blood cultures  ECG  Chest radiograph  Urinalysis and culture  Continuous cardiac monitoring  Continuous pulse oximetry  Establish usual medication for diabetes
  • 18. KOMA HIPEROSMOLER NON KETOTIK ( KHONK)  Gejala : Hiperglikemia Dehidrasi berat Tanpa acidosis metabolic dan ketosis Prevalensi jarang 1/5 – 1/6 KAD DM tipe 2 usia tua Mortalitas 30.4% kasus KHONK
  • 19. Faktor pencetus  Yang paling penting adalah infeksi dan penyakit kardiovaskuler  Dapat juga disebabkan oleh kekurangan iatrogenik seperti hiperalimentasi parenteral,peritoneal dialysis hipertonik, pembedahan dan pemberian obat-obat kortikosteroid
  • 20. Kriteria diagnosis  Glukosa darah > 800 mg/dl  Anamnesis DM (-) atau meragukan  Pernafasan kusmaul (-)  Ketonuria (-) atau (+) ringan
  • 21. Faktor penunjang diagnosis KHONK  Ph darah > 7.3  Adanya prerenal azotemia  Hipernatremia > 150 mEq/l  Gangguan kesadaran  Gejala neurologik  Diagnosis pasti KHONK : ( diagnosis klinik + osmolaritasnya > 325  Osmo = 2x ( Na + K ) + glukosa ( mg/dl) 18
  • 22. TERAPI  = KAD  Bila Na < 150 mEq/l cairan NacL 0,9 %  Na > 150 mEq/l cairan hipotonik  Tanpa Nabic
  • 23. Makroangiopati Mikroangiopati  Pembuluh darah besar  Pembuluh darah jantung  Pembuluh darah tepi  Pembuluh darah otak ( peny. Vaskuler otak, peny. Arteri koronaria, peny. Vaskuler perifer)  Pembuluh darah kecil  Retinopati diabetika  Nefropati diabetic  Ditandai dengan penebalan dan kerusakan membran diantara jar. Dan pemb. Darah sekitar (Neuropati, nefropati dan retinopati) KOMPLIKASI KRONIK
  • 24. KOMPLIKASI KRONIK  Neuropati diabetika Akumulasi orbital didalam jaringan dan perubahan metabolik mengakibatkan fungsi sensorik dan motorik saraf menurun kehilangan sensori mengakibatkan penurunan persepsi nyeri  Rentan infeksi seperti TBC, gingivitis, dan infeksi salurankemih  Kaki diabetik