SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
Download to read offline
Permasalahan dan Tantangan Utama
       Pembangunan Daerah

Permasalahan Pokok Provinsi Riau
1. Kemiskinan
2. Rendahnya kualitas Sumber Daya
   Manusia
3. Keterbatasan infrastruktur
4. Relatif tingginya angka pengangguran
   terbuka
5. Masalah lingkungan hidup
                                          2
Masalah Kemiskinan:

 Pertumbuhan penduduk masih relatif tinggi sebesar
 5,23%, sedangkan pertumbuhan penduduk Nasional
 sebesar 1,3%
 Mata pencaharian utama masyarakat (52,18 %) di sektor
 pertanian dengan income per kapita relatif rendah
 Tingkat pengangguran terbuka di Riau relatif masih
 tinggi
Masalah Kualitas SDM yang Rendah:

 Belum tuntasnya Wajib Belajar 9 tahun & angka Buta aksara
 Pendidikan usia 10 tahun keatas, tidak & tamat SD sebesar 54,23 %.
 Sarana & prasarana pendidikan belum terpenuhi secara optimal
 Terbatasnya lembaga pendidikan yang bermutu & belum terpenuhi
 Standar Pelayanan Minimum
 Kualitas, kuantitas dan kesejahtaraan guru yang masih terbatas
 Tingginya laju pertumbuhan penduduk yang tidak diiringi dengan
 peningkatan keterampilan SDM serta penyebaran penduduk yang
 tidak merata
 Belum optimalnya pelayanan kesehatan masyarakat
Masalah Ketersediaan Infrastruktur:

 Jalan Nasional mengalami rusak di berbagai ruas jalan.
 Jalan Provinsi (lintas kab/kota) belum terlayani secara optimal, akibat
 volume ruas jalan yang akan dibangun, Peningkatan & Rehabilitasi
 jauh lebih tinggi dari ketersediaan dana.
 Jalan kabupaten/kota & desa sebagai akses utama bagi kelancaran
 produksi di sektor pertanian masih terbatas.
 Pelayanan air bersih/minum masih terbatas, baik pada wilayah
 perkotaan maupun perdesaan
 Kebutuhan energi listrik belum sebanding dengan pelayanan yang
 diberikan dan baru mampu melayani 40 %
 Pelabuhan laut terutama untuk aksessibilitas angkutan barang dan
 jasa di wilayah sungai & pesisir serta daerah kepulauan masih belum
 optimal.
 Beberapa Bandara yang berada di Kab/Kota belum berfungsi secara
 optimal (Bandara Japura, Tempuling, Pasir Pengaraian, Pinang
 Kampai, Sei. Selari)
Tingkat Pelayanan Publik dan Demokrasi

                                                        Tingkat Pelayanan Publik dan Demokrasi




                                     70,00                                                                             0,4
         Capaian Indikator Outcome




                                                                                                                                 Trend Capaian Indikator Outcome
                                     60,00                                                                             0,2

                                                                                                                       0
                                     50,00
                                                                                                                       -0,2
                                     40,00

                                     30,00
                                               Diisi grafik indikator ini                                              -0,4

                                                                                                                       -0,6
                                     20,00
                                                                                                                       -0,8

                                     10,00                                                                             -1

                                      0,00                                                                             -1,2
                                                 2004           2005             2006            2007         2008




                                        Outcome Riau               Outcome Nasional              Trend Riau          Trend Nasional




Indikator I
Relevansi pembangunan daerah dilihat dari tren capaian
pembangunan daerah untuk indikator tingkat pelayanan
publik dan demokrasi pada tahun 2006 lebih baik dari
capaian pembangunan nasional.
Efektivitas pembangunan daerah dilihat dari sejauhmana
capaian pembangunan daerah membaik dibandingkan
dengan tahun sebelumnya.
Hal ini disebabkan oleh adanya beberapa kebijakan
pemerintah.
Tingkat Kualitas Sumber Daya Manusia

                                                      Tingkat Kualitas Sumberdaya Manusia




                                   90,00                                                                           0,2
       Capaian Indikator Outcome




                                                                                                                             Trend Capaian Indikator Outcome
                                   80,00                                                                           0,15
                                                                                                                   0,1
                                   70,00
                                                                                                                   0,05
                                   60,00
                                                                                                                   0
                                   50,00                                                                           -0,05
                                   40,00                                                                           -0,1
                                                                                                                   -0,15
                                   30,00
                                                                                                                   -0,2
                                   20,00
                                                                                                                   -0,25
                                   10,00                                                                           -0,3
                                    0,00                                                                           -0,35
                                               2004          2005             2006          2007         2008



                                      Outcome Riau             Outcome Nasional             Trend Riau          Trend Nasional




                                                                                                                                                               8
Indikator II
Relevansi pembangunan daerah dilihat dari tren capaian
pembangunan       daerah     untuk     indikator   kualitas
sumberdaya manusia belum sejalan dari capaian
pembangunan nasional, dengan trend Riau yang
fluktuatif.
Efektivitas capaian tingkat kualitas sumberdaya manusia
Riau cenderung membaik selama periode 2004-2008.
Hal ini disebabkan oleh adanya beberapa kebijakan
pemerintah      yang    dituangkan      dalam    3    pilar
pembangunan        yang     dinamakan       dengan     K2I
(Pemberantasan Kemiskinan, Kebodohan/peningkatan
kualutas SDM, dan peningkatan pembangunan
infrastruktur).
SUMBER DAYA MANUSIA


A. PENDIDIKAN
 Pelayanan Dasar Pendidikan
   Penuntasan Wajar 9 Tahun
   - Bantuan biaya sekolah terutama bagi anak yang tidak mampu
   - Bantuan pendidikan bagi anak marjinal
   - Bantuan biaya bagi anak-anak putus sekolah
   - Pembangunan sarana & prasarana pendidikan
   - Kejar Paket A & B
   - Pelayanan pendidikan bagi buta aksara
   - Insentif bagi guru di daerah terpencil
Penguatan Mutu Pendidikan
- Peningkatan Kualitas, kuantitas dan kesejahteraan guru
- Penguatan kurikulum
- Pembangunan sarana & prasarana pendidikan
- Penguatan standar mutu sekolah bertaraf Nasional & Internasional

Relevansi pendidikan
Penguatan Link & Match antara dunia pendidikan dan pasar kerja
   - Reposisi SMA menjadi SMA Plus & SMK
   - Pengembangan Sekolah- sekolah kejuruan tingkat menengah, D3/ Politeknik
   - Penguatan pendidikan berbasis Life Skill

Penguatan Perguruan Tinggi
- Dukungan sarana & prasarana Pendididikan Tinggi
- Bantuan beasiswa untuk S1, S2, S3
- Dukungan pengembangan kerjasama Perguruan Tinggi &
  Pengembangan Program Studi, S2 dan S3.
KESEHATAN

 Pelayanan dasar kesehatan (Pengobatan Gratis di Puskesmas)
 Revitalisasi Posyandu
 Penanggulangan Gizi Buruk
 Polindes; desa siaga        Bidan Desa
 Peningkatan Sarana Prasarana RS & Puskesmas
 Pelayanan terhadap pemberantasan penyakit menular dan KLB




TENAGA KERJA
    Pembangunan dan Peningkatan Balai Latihan Kerja
    MTU – Bagi Daerah-daerah yang belum memiliki BLK
Tingkat Pembangunan Ekonomi

                                                         Tingkat Pembangunan Ekonomi
         Capaian Indikator Outcome




                                      30,00                                                                   0,18




                                                                                                                       Trend Capaian Indikator Outcome
                                                                                                              0,16
                                      25,00
                                                                                                              0,14

                                      20,00                                                                   0,12

                                                                                                              0,1
                                      15,00
                                                                                                              0,08

                                      10,00                                                                   0,06

                                                                                                              0,04
                                       5,00
                                                                                                              0,02

                                       0,00                                                                   0
                                                  2004     2005            2006        2007         2008




                                         Outcome Riau        Outcome Nasional          Trend Riau          Trend Nasional




                                                                                                                                                         13
Indikator III
Relevansi pembangunan ekonomi Riau belum sejalan
dengan capaian pembangunan ekonomi nasional,
dimana trend pembangunan ekonomi Riau fluktuatif, dan
pada tahun 2007-2008 mengalami peningkatan yang
cukup tinggi.
Efektivitas pembangunan ekonomi Riau cenderung
membaik selama periode 2004-2008.
Kebijakan dan program pembangunan ekonomi yang
dilakukan oleh Riau adalah:
Tingkat Pengelolaan SDA dan
                                         Lingkungan Hidup

                                                       Tingkat Pengelolaan Sumberdaya Alam




                                    18,00                                                                          0,20
        Capaian Indikator Outcome




                                                                                                                              Trend Capaian Indikator Outcome
                                    16,00
                                                                                                                   0,00
                                    14,00
                                                                                                                   -0,20
                                    12,00

                                    10,00                                                                          -0,40

                                     8,00                                                                          -0,60
                                     6,00
                                                                                                                   -0,80
                                     4,00
                                                                                                                   -1,00
                                     2,00

                                     0,00                                                                          -1,20
                                                2004          2005             2006          2007         2008




                                       Outcome Riau              Outcome Nasional            Trend Riau          Trend Nasional




                                                                                                                                                                15
Indikator IV
Relevansi pembangunan daerah dilihat dari tren capaian
pembangunan       daerah  untuk     indikator    Tingkat
Pengelolaan SDA dan Lingkungan Hidup sejalan/lebih
baik dari capaian pembangunan nasional.
Efektivitas pembangunan daerah dilihat dari sejauhmana
capaian pembangunan daerah membaik dibandingkan
dengan tahun sebelumnya.
Hal ini disebabkan oleh adanya beberapa kebijakan
pemerintah.
Tingkat Kesejahteraan Sosial

                                                        Tingkat Kesejahateraan Sosial
         Capaian Indikator Outcome



                                     97,00                                                                    0,04




                                                                                                                        Trend Capaian Indikator Outcome
                                     96,00                                                                    0,03
                                     95,00
                                                                                                              0,02
                                     94,00
                                                                                                              0,01
                                     93,00
                                     92,00                                                                    0

                                     91,00                                                                    -0,01
                                     90,00
                                                                                                              -0,02
                                     89,00
                                                                                                              -0,03
                                     88,00
                                     87,00                                                                    -0,04

                                     86,00                                                                    -0,05
                                                 2004    2005             2006          2007         2008




                                        Outcome Riau       Outcome Nasional             Trend Riau          Trend Nasional




                                                                                                                                                          17
Indikator V
Relevansi pembangunan kesejahteraan sosial Riau
menunjukkan tren capaian yang lebih baik dari capaian
pembangunan nasional.
Efektivitas pembangunan kesejahteraan sosial Riau
membaik selama periode 2004-2008.
Hal ini disebabkan oleh kebijakan pemerintah Riau yang
memprioritaskan        pembangunan         Kemiskinan,
Sumberdaya Manusia, dan pembangunan infratsruktur
dasar sejak tahun 2003.
Kebijakan pembangunan Riau tersebut dijelaskan
sebagai berikut:
STRATEGI PEMBANGUNAN
                                  PROVINSI RIAU



                                                                     KEWENANGAN
        MAKRO                           MIKRO                       WAJIB, FUNGSI &
                                                                    TUGAS LAINNYA



                                                                  LINTAS        PENUNJANG K2I &
       INVESTASI                     PEMBERDAYAAN
                                      MASYARAKAT                KAB/KOTA         VISI RIAU 2020



DEREGULASI       PROMOSI       - Penanggulangan Kemiskinan            TAK MAMPU DI
                                                                      LAKSANAKAN
                               - Pemberantasan Kebodohan
                                                                        KAB/KOTA
      INFRASTRUKTUR            - Penyediaan Infrastruktur


                                 Penguatan Pembangunan
   - Pertumbuhan Ekonomi          Masyarakat Perdesaan
   - Kesempatan Kerja


 Peningkatan     Kesehatan    Peningkatan       Peningkatan &   Infrastruktur   Kesempatan
  Partisifasi    Masyarakat   Kelembagaan       Keterampilan        Desa           Kerja
 Masyarakat                       Desa
Indikator Spesifik dan Menonjol
           Peningkatan IPM Provinsi Riau
               Peningkatan IPM Riau                     Indeks Pembangunan
                                                       Manusia (IPM) Provinsi
                                                        Riau terus mengalami
                                         75.09        peningkatan, dan sampai
                                74.63               tahun 2008 sudah mencapai
                        73.80                          75,09 atau berada pada
              73.60
                                                        status Menengah Atas,
   72.20                                              dengan Reduksi Shortfall
                                                      untuk mencapai IPM 80,0
                                                       dari tahun 2004 sebesar
                                             2008    1,60. Lebih tinggi dari IPM
                                      2007
                           2006                        Nasional yang mencapai
                 2005
IPM    2004                                             70,59 dengan Reduksi
Riau                                                     Shortfall 2004-2008
                                                              sebesar1,43
Indikator Spesifik dan Menonjol
    Persentase Ekspor Terhadap PDRB Riau

    Kontribusi ekspor                      Presentase Ekspor terhadap PDRB Riau
  terhadap PDRB yang
 cenderung menaik dari
       2005-2008                                                                         50.78
mengindikasikan bahwa                                                           45.94
                                                                      49.32
 komoditas ekspor Riau                                       50.29
                                                    56.78
memiliki daya saing yang
terus meningkat di pasar
   dunia. Keadaan ini
  merupakan pertanda                                                                       2008
                                                                                  2007
 bahwa proses produksi      Presentase Ekspor                            2006
 juga diiring oleh upaya   terhadap PDRB Riau                  2005
                                                      2004
  perbaikan daya saing
   komoditas ekspor.
Indikator Spesifik dan Menonjol
         Pendapatan per Kapita Penduduk Riau

           Pendapatan per Kapita Riau (juta rupiah per tahun)
                                                                           Peningkatan Pendapatan
                                                                             per Kapita Penduduk
                                                                  53.27    (Juta Rupiah per Tahun)
                                                                             selama periode 2004-
                                                        41.41
                                                                               2008 memberikan
                                              35.08                        gambaran bahwa tingkat
                                     30.36
                                                                            pembangunan ekonomi
                          25.28
                                                                    2008       Riau memberikan
                                                           2007            dampak positif terhadap
Pendapatan per Kapita                            2006                        peningkatan kualitas
        Riau                           2005                                  ekonomi masyarakat
                              2004
                                                                              secara keseluruhan.
Indikator Spesifik dan Menonjol
          Penurunan Penduduk Miskin Riau
 Peningkatan Pendapatan
per Kapita Penduduk Riau                         Penurunan Penduduk Miskin Riau 2004-2009
 pada periode 2004-2008
memberikan dampak juga
    terhadap penurunan                13.12             12.51     11.85   11.20   10.63     9.48
   persentase penduduk
miskin pada periode 2004-
  2009 yaitu dari 13,12%
pada tahun 2004 menjadi                                                                        2009
 9,48% pada Maret 2009.                                                              2008
                                                                              2007
                                                                     2006
 Hal ini mengindikasikan    M is k in R ia u     2004
                                                           2005
                            P e r s e n ta s e
                             Penduduk

       bahwa tingkat
  pembangunan ekonomi
     berdampak positif
   terhadap peningkatan
kesejahteraan penduduk.
Kesimpulan

 Capaian tujuan/sasaran pembangunan
daerah telah relevan dan efektif terhadap
 tujuan/sasaran pembangunan nasional
Terima Kasih




               25

More Related Content

Viewers also liked

Improving Student Achievement For Economically Disadvantaged Students
Improving  Student  Achievement For  Economically  Disadvantaged  StudentsImproving  Student  Achievement For  Economically  Disadvantaged  Students
Improving Student Achievement For Economically Disadvantaged StudentsKay Abernathy, Ed.D.
 
Improving Group Climate
Improving Group ClimateImproving Group Climate
Improving Group Climateguestbbc4a1
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI ACEH
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI ACEHHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI ACEH
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI ACEHEKPD
 
NGNlab - The Deployment of an Open-Source Infrastructure
NGNlab - The Deployment of an Open-Source InfrastructureNGNlab - The Deployment of an Open-Source Infrastructure
NGNlab - The Deployment of an Open-Source InfrastructureSebastian Schumann
 

Viewers also liked (6)

The Hips
The HipsThe Hips
The Hips
 
Improving Student Achievement For Economically Disadvantaged Students
Improving  Student  Achievement For  Economically  Disadvantaged  StudentsImproving  Student  Achievement For  Economically  Disadvantaged  Students
Improving Student Achievement For Economically Disadvantaged Students
 
Improving Group Climate
Improving Group ClimateImproving Group Climate
Improving Group Climate
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI ACEH
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI ACEHHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI ACEH
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI ACEH
 
NGNlab - The Deployment of an Open-Source Infrastructure
NGNlab - The Deployment of an Open-Source InfrastructureNGNlab - The Deployment of an Open-Source Infrastructure
NGNlab - The Deployment of an Open-Source Infrastructure
 
Pamantul esti tu!
Pamantul esti tu!Pamantul esti tu!
Pamantul esti tu!
 

Similar to HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI RIAU

HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SUMATERA SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SUMATERA SELATANHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SUMATERA SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SUMATERA SELATANEKPD
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATANHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATANEKPD
 
Z skoring per-kelas
Z skoring per-kelasZ skoring per-kelas
Z skoring per-kelasfebru
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI PAPUA
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI PAPUAHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI PAPUA
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI PAPUAEKPD
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI MALUKU
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI MALUKUHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI MALUKU
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI MALUKUEKPD
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI SELATANHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI SELATANEKPD
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI TENGAH
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI TENGAHHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI TENGAH
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI TENGAHEKPD
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI TENG...
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI  SULAWESI TENG...HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI  SULAWESI TENG...
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI TENG...EKPD
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH 2009 PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH 2009 PROVINSI KALIMANTAN TENGAHHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH 2009 PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH 2009 PROVINSI KALIMANTAN TENGAHEKPD
 
Sosialisasi peraturan perusahaan
Sosialisasi peraturan perusahaanSosialisasi peraturan perusahaan
Sosialisasi peraturan perusahaanGuntur Santosa
 
Rumah pak muslem revisi denah print
Rumah pak muslem revisi denah printRumah pak muslem revisi denah print
Rumah pak muslem revisi denah printMunawir Muhammad
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN BARAT
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN BARATHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN BARAT
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN BARATEKPD
 

Similar to HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI RIAU (13)

HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SUMATERA SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SUMATERA SELATANHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SUMATERA SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SUMATERA SELATAN
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATANHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
 
Z skoring per-kelas
Z skoring per-kelasZ skoring per-kelas
Z skoring per-kelas
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI PAPUA
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI PAPUAHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI PAPUA
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI PAPUA
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI MALUKU
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI MALUKUHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI MALUKU
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI MALUKU
 
Rekam medik
Rekam medikRekam medik
Rekam medik
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI SELATANHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI SELATAN
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI SELATAN
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI TENGAH
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI TENGAHHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI TENGAH
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI TENGAH
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI TENG...
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI  SULAWESI TENG...HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI  SULAWESI TENG...
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI SULAWESI TENG...
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH 2009 PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH 2009 PROVINSI KALIMANTAN TENGAHHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH 2009 PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH 2009 PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
 
Sosialisasi peraturan perusahaan
Sosialisasi peraturan perusahaanSosialisasi peraturan perusahaan
Sosialisasi peraturan perusahaan
 
Rumah pak muslem revisi denah print
Rumah pak muslem revisi denah printRumah pak muslem revisi denah print
Rumah pak muslem revisi denah print
 
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN BARAT
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN BARATHASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN BARAT
HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI KALIMANTAN BARAT
 

More from EKPD

Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi RiauLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi RiauEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera UtaraLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera UtaraEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera SelatanLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera SelatanEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi SelatanLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi SelatanEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi BaratEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi PapuaLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi PapuaEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua BaratEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara BaratEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara BaratEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi MalukuLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi MalukuEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku UtaraLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku UtaraEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Lampung
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi LampungLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Lampung
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi LampungEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan RiauLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan RiauEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Bangka BelitungLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Bangka BelitungEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan TimurLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan TimurEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Tengan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan TenganLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Tengan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan TenganEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan SelatanLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan SelatanEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan BaratEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa TimurLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa TimurEKPD
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Tengah
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa TengahLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Tengah
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa TengahEKPD
 

More from EKPD (20)

Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi RiauLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Riau
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera UtaraLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Utara
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera SelatanLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sumatera Selatan
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi SelatanLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Selatan
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Sulawesi Barat
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi PapuaLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Papua Barat
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Nusa Tenggara Barat
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi MalukuLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku UtaraLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku Utara
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Maluku Utara
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Lampung
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi LampungLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Lampung
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Lampung
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan RiauLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Riau
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Riau
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Bangka BelitungLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan TimurLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Timur
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Tengan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan TenganLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Tengan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Tengan
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan SelatanLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Selatan
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Selatan
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan BaratLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Barat
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Kalimantan Barat
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa TimurLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Timur
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Timur
 
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Tengah
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa TengahLaporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Tengah
Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jawa Tengah
 

Recently uploaded

AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 

HASIL EVALUASI KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2009 PROVINSI RIAU

  • 1.
  • 2. Permasalahan dan Tantangan Utama Pembangunan Daerah Permasalahan Pokok Provinsi Riau 1. Kemiskinan 2. Rendahnya kualitas Sumber Daya Manusia 3. Keterbatasan infrastruktur 4. Relatif tingginya angka pengangguran terbuka 5. Masalah lingkungan hidup 2
  • 3. Masalah Kemiskinan: Pertumbuhan penduduk masih relatif tinggi sebesar 5,23%, sedangkan pertumbuhan penduduk Nasional sebesar 1,3% Mata pencaharian utama masyarakat (52,18 %) di sektor pertanian dengan income per kapita relatif rendah Tingkat pengangguran terbuka di Riau relatif masih tinggi
  • 4. Masalah Kualitas SDM yang Rendah: Belum tuntasnya Wajib Belajar 9 tahun & angka Buta aksara Pendidikan usia 10 tahun keatas, tidak & tamat SD sebesar 54,23 %. Sarana & prasarana pendidikan belum terpenuhi secara optimal Terbatasnya lembaga pendidikan yang bermutu & belum terpenuhi Standar Pelayanan Minimum Kualitas, kuantitas dan kesejahtaraan guru yang masih terbatas Tingginya laju pertumbuhan penduduk yang tidak diiringi dengan peningkatan keterampilan SDM serta penyebaran penduduk yang tidak merata Belum optimalnya pelayanan kesehatan masyarakat
  • 5. Masalah Ketersediaan Infrastruktur: Jalan Nasional mengalami rusak di berbagai ruas jalan. Jalan Provinsi (lintas kab/kota) belum terlayani secara optimal, akibat volume ruas jalan yang akan dibangun, Peningkatan & Rehabilitasi jauh lebih tinggi dari ketersediaan dana. Jalan kabupaten/kota & desa sebagai akses utama bagi kelancaran produksi di sektor pertanian masih terbatas. Pelayanan air bersih/minum masih terbatas, baik pada wilayah perkotaan maupun perdesaan Kebutuhan energi listrik belum sebanding dengan pelayanan yang diberikan dan baru mampu melayani 40 % Pelabuhan laut terutama untuk aksessibilitas angkutan barang dan jasa di wilayah sungai & pesisir serta daerah kepulauan masih belum optimal. Beberapa Bandara yang berada di Kab/Kota belum berfungsi secara optimal (Bandara Japura, Tempuling, Pasir Pengaraian, Pinang Kampai, Sei. Selari)
  • 6. Tingkat Pelayanan Publik dan Demokrasi Tingkat Pelayanan Publik dan Demokrasi 70,00 0,4 Capaian Indikator Outcome Trend Capaian Indikator Outcome 60,00 0,2 0 50,00 -0,2 40,00 30,00 Diisi grafik indikator ini -0,4 -0,6 20,00 -0,8 10,00 -1 0,00 -1,2 2004 2005 2006 2007 2008 Outcome Riau Outcome Nasional Trend Riau Trend Nasional Indikator I
  • 7. Relevansi pembangunan daerah dilihat dari tren capaian pembangunan daerah untuk indikator tingkat pelayanan publik dan demokrasi pada tahun 2006 lebih baik dari capaian pembangunan nasional. Efektivitas pembangunan daerah dilihat dari sejauhmana capaian pembangunan daerah membaik dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh adanya beberapa kebijakan pemerintah.
  • 8. Tingkat Kualitas Sumber Daya Manusia Tingkat Kualitas Sumberdaya Manusia 90,00 0,2 Capaian Indikator Outcome Trend Capaian Indikator Outcome 80,00 0,15 0,1 70,00 0,05 60,00 0 50,00 -0,05 40,00 -0,1 -0,15 30,00 -0,2 20,00 -0,25 10,00 -0,3 0,00 -0,35 2004 2005 2006 2007 2008 Outcome Riau Outcome Nasional Trend Riau Trend Nasional 8 Indikator II
  • 9. Relevansi pembangunan daerah dilihat dari tren capaian pembangunan daerah untuk indikator kualitas sumberdaya manusia belum sejalan dari capaian pembangunan nasional, dengan trend Riau yang fluktuatif. Efektivitas capaian tingkat kualitas sumberdaya manusia Riau cenderung membaik selama periode 2004-2008. Hal ini disebabkan oleh adanya beberapa kebijakan pemerintah yang dituangkan dalam 3 pilar pembangunan yang dinamakan dengan K2I (Pemberantasan Kemiskinan, Kebodohan/peningkatan kualutas SDM, dan peningkatan pembangunan infrastruktur).
  • 10. SUMBER DAYA MANUSIA A. PENDIDIKAN Pelayanan Dasar Pendidikan Penuntasan Wajar 9 Tahun - Bantuan biaya sekolah terutama bagi anak yang tidak mampu - Bantuan pendidikan bagi anak marjinal - Bantuan biaya bagi anak-anak putus sekolah - Pembangunan sarana & prasarana pendidikan - Kejar Paket A & B - Pelayanan pendidikan bagi buta aksara - Insentif bagi guru di daerah terpencil
  • 11. Penguatan Mutu Pendidikan - Peningkatan Kualitas, kuantitas dan kesejahteraan guru - Penguatan kurikulum - Pembangunan sarana & prasarana pendidikan - Penguatan standar mutu sekolah bertaraf Nasional & Internasional Relevansi pendidikan Penguatan Link & Match antara dunia pendidikan dan pasar kerja - Reposisi SMA menjadi SMA Plus & SMK - Pengembangan Sekolah- sekolah kejuruan tingkat menengah, D3/ Politeknik - Penguatan pendidikan berbasis Life Skill Penguatan Perguruan Tinggi - Dukungan sarana & prasarana Pendididikan Tinggi - Bantuan beasiswa untuk S1, S2, S3 - Dukungan pengembangan kerjasama Perguruan Tinggi & Pengembangan Program Studi, S2 dan S3.
  • 12. KESEHATAN Pelayanan dasar kesehatan (Pengobatan Gratis di Puskesmas) Revitalisasi Posyandu Penanggulangan Gizi Buruk Polindes; desa siaga Bidan Desa Peningkatan Sarana Prasarana RS & Puskesmas Pelayanan terhadap pemberantasan penyakit menular dan KLB TENAGA KERJA Pembangunan dan Peningkatan Balai Latihan Kerja MTU – Bagi Daerah-daerah yang belum memiliki BLK
  • 13. Tingkat Pembangunan Ekonomi Tingkat Pembangunan Ekonomi Capaian Indikator Outcome 30,00 0,18 Trend Capaian Indikator Outcome 0,16 25,00 0,14 20,00 0,12 0,1 15,00 0,08 10,00 0,06 0,04 5,00 0,02 0,00 0 2004 2005 2006 2007 2008 Outcome Riau Outcome Nasional Trend Riau Trend Nasional 13 Indikator III
  • 14. Relevansi pembangunan ekonomi Riau belum sejalan dengan capaian pembangunan ekonomi nasional, dimana trend pembangunan ekonomi Riau fluktuatif, dan pada tahun 2007-2008 mengalami peningkatan yang cukup tinggi. Efektivitas pembangunan ekonomi Riau cenderung membaik selama periode 2004-2008. Kebijakan dan program pembangunan ekonomi yang dilakukan oleh Riau adalah:
  • 15. Tingkat Pengelolaan SDA dan Lingkungan Hidup Tingkat Pengelolaan Sumberdaya Alam 18,00 0,20 Capaian Indikator Outcome Trend Capaian Indikator Outcome 16,00 0,00 14,00 -0,20 12,00 10,00 -0,40 8,00 -0,60 6,00 -0,80 4,00 -1,00 2,00 0,00 -1,20 2004 2005 2006 2007 2008 Outcome Riau Outcome Nasional Trend Riau Trend Nasional 15 Indikator IV
  • 16. Relevansi pembangunan daerah dilihat dari tren capaian pembangunan daerah untuk indikator Tingkat Pengelolaan SDA dan Lingkungan Hidup sejalan/lebih baik dari capaian pembangunan nasional. Efektivitas pembangunan daerah dilihat dari sejauhmana capaian pembangunan daerah membaik dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh adanya beberapa kebijakan pemerintah.
  • 17. Tingkat Kesejahteraan Sosial Tingkat Kesejahateraan Sosial Capaian Indikator Outcome 97,00 0,04 Trend Capaian Indikator Outcome 96,00 0,03 95,00 0,02 94,00 0,01 93,00 92,00 0 91,00 -0,01 90,00 -0,02 89,00 -0,03 88,00 87,00 -0,04 86,00 -0,05 2004 2005 2006 2007 2008 Outcome Riau Outcome Nasional Trend Riau Trend Nasional 17 Indikator V
  • 18. Relevansi pembangunan kesejahteraan sosial Riau menunjukkan tren capaian yang lebih baik dari capaian pembangunan nasional. Efektivitas pembangunan kesejahteraan sosial Riau membaik selama periode 2004-2008. Hal ini disebabkan oleh kebijakan pemerintah Riau yang memprioritaskan pembangunan Kemiskinan, Sumberdaya Manusia, dan pembangunan infratsruktur dasar sejak tahun 2003. Kebijakan pembangunan Riau tersebut dijelaskan sebagai berikut:
  • 19. STRATEGI PEMBANGUNAN PROVINSI RIAU KEWENANGAN MAKRO MIKRO WAJIB, FUNGSI & TUGAS LAINNYA LINTAS PENUNJANG K2I & INVESTASI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KAB/KOTA VISI RIAU 2020 DEREGULASI PROMOSI - Penanggulangan Kemiskinan TAK MAMPU DI LAKSANAKAN - Pemberantasan Kebodohan KAB/KOTA INFRASTRUKTUR - Penyediaan Infrastruktur Penguatan Pembangunan - Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Perdesaan - Kesempatan Kerja Peningkatan Kesehatan Peningkatan Peningkatan & Infrastruktur Kesempatan Partisifasi Masyarakat Kelembagaan Keterampilan Desa Kerja Masyarakat Desa
  • 20. Indikator Spesifik dan Menonjol Peningkatan IPM Provinsi Riau Peningkatan IPM Riau Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Riau terus mengalami 75.09 peningkatan, dan sampai 74.63 tahun 2008 sudah mencapai 73.80 75,09 atau berada pada 73.60 status Menengah Atas, 72.20 dengan Reduksi Shortfall untuk mencapai IPM 80,0 dari tahun 2004 sebesar 2008 1,60. Lebih tinggi dari IPM 2007 2006 Nasional yang mencapai 2005 IPM 2004 70,59 dengan Reduksi Riau Shortfall 2004-2008 sebesar1,43
  • 21. Indikator Spesifik dan Menonjol Persentase Ekspor Terhadap PDRB Riau Kontribusi ekspor Presentase Ekspor terhadap PDRB Riau terhadap PDRB yang cenderung menaik dari 2005-2008 50.78 mengindikasikan bahwa 45.94 49.32 komoditas ekspor Riau 50.29 56.78 memiliki daya saing yang terus meningkat di pasar dunia. Keadaan ini merupakan pertanda 2008 2007 bahwa proses produksi Presentase Ekspor 2006 juga diiring oleh upaya terhadap PDRB Riau 2005 2004 perbaikan daya saing komoditas ekspor.
  • 22. Indikator Spesifik dan Menonjol Pendapatan per Kapita Penduduk Riau Pendapatan per Kapita Riau (juta rupiah per tahun) Peningkatan Pendapatan per Kapita Penduduk 53.27 (Juta Rupiah per Tahun) selama periode 2004- 41.41 2008 memberikan 35.08 gambaran bahwa tingkat 30.36 pembangunan ekonomi 25.28 2008 Riau memberikan 2007 dampak positif terhadap Pendapatan per Kapita 2006 peningkatan kualitas Riau 2005 ekonomi masyarakat 2004 secara keseluruhan.
  • 23. Indikator Spesifik dan Menonjol Penurunan Penduduk Miskin Riau Peningkatan Pendapatan per Kapita Penduduk Riau Penurunan Penduduk Miskin Riau 2004-2009 pada periode 2004-2008 memberikan dampak juga terhadap penurunan 13.12 12.51 11.85 11.20 10.63 9.48 persentase penduduk miskin pada periode 2004- 2009 yaitu dari 13,12% pada tahun 2004 menjadi 2009 9,48% pada Maret 2009. 2008 2007 2006 Hal ini mengindikasikan M is k in R ia u 2004 2005 P e r s e n ta s e Penduduk bahwa tingkat pembangunan ekonomi berdampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan penduduk.
  • 24. Kesimpulan Capaian tujuan/sasaran pembangunan daerah telah relevan dan efektif terhadap tujuan/sasaran pembangunan nasional