SlideShare a Scribd company logo
SEMINAR PRAKTIKUM FISIKA
DASAR I
HARGA AIR KALORIMETER (T-1)
Penyusun
Materi
KELOMPOK 5
PENDIDIKAN FISIKA B 2014
1. IRMA JUSTIA WINNIHASTUTI 14030184066
2. SILVI NOVRIAN YULANDARI 14030184094
BAB I
PENDAHULUAN
I. Latar Belakang
1. Harga air kalorimeter adalah banyaknya panas yang
diperlukan untuk menaikan satu satuan derajat suhu
kalorimeter tersebut dalam menentukan harga air
kalorimeter dipengaruhi oleh massa dan suhu.suhu tersebut
termasuk suhu campuran atau suhu akhir (termal) ini
menggunakn hukum ke nol termodinamika. Benda yang
mempunyai suhu tetentu dan dicampurkan dengan benda
lain yang suhunya berbeda maka dalam beberapa saat suhu
kedua nya akan sama (termal).harga air kalorimeter biasanya
di tentukan dengan menggunakan azas black .
II. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Konsep hukum ke nol termodinamika
bekerja ?
2. Bagaimana cara menentukan harga air kalorimeter ?
III. Tujuan Percobaan
1. 1.Memahami konsep hukum ke nol termodinamika
2. 2.Menentukan Harga air kalorimeter
Bab 2
Dasar Teori
• Harga air kalorimeter adalah banyaknya panas yang di perlukan untuk menaikan satu
satuan derajat suhu kalorimeter tersebut.Pada percobaan ini berdasarkan azas black,
yaitu jika dua benda atau sistem yang berbeda suhu saling dicampur, maka sebagian
kalor pindah dari benda suhu tinggi ke benda suhu rendah sedemikian hingga suhu
kedua benda (sistem) menjadi sama saat mencapai kesetimbangan termal. Kalor
yang dilepas oleh benda suhu tinggi sama dengan kalor yang diserap oleh suhu
rendah. Menurut asas black kalor yang diserap oleh kalorimeter bagian dalam
beserta pengaduk ditambah dengan kalor yang diserap air, sama dengan kalor yang
dilepaskan oleh air panas.
Kalor yang dilepas = kalor yang diterima
Qlepas = Qterima
M1 C1 (T1 – Ta) = M2 C2 (Ta – T2)
Apabila harga c diketahui maka dapat ditentukan banyaknya harga c lain
berdasarkan asas black alat yang digunakan untuk menentukan kalor jenis zat
berdasarkan prinsip kalorimeter disebut kalorimeter. Tabung bagian dalam
kalorimeter terbuat dari logam dan sudah diketahui kalor jenisnya. Tabung
tersebut diisi dengan ari hingga penuh, logam atau air yang diukur panas
jenisnya dipanaskan terlebih dahulu dan kemudian dimasukkan kedalam
kalorimeter pada kalorimeter biasanya diketahui kapasitas panasnya yang
disebut harga kalorimeter, yaitu suatu hasil kali antara massa kalorimeter dengan
kalor jenisnya.
Panas jenis sendiri merupakan salah satu sfat termometrik benda untuk selang
suhu yang tidak terlalu besar, biasanya c dapat dianggap konstan, sehingga
apabila suatu benda bermassa m, panas jenis bahannya adalah c dan suhunya
adalah T1 maka kenaikan suhunya menjadi T2 diperlukan panas sebesar :
H = mk . Ck
Q= M . C (T2 – T1)
Bab 3
Metode Percobaan
A. Rancangan Percobaan
Gambar 1
Menimbang massa
Gambar 2
Memanaskan air
Gambar 3
Mengukur suhu campuran di
dalam kalorimeter
B. Alat dan Bahan
Menimbang massa air (m1)
kemudian memanaskannya
kedalam bejana logam sampai
suhu t1 > t2
Suhu yang tetap tersebut adalah suhu
akhir / setimbang (ta)
C. Langkah percobaan
D. Variabel
1) Variabel manipulasi : suhu air
2) Variabel kontrol : jenis bahan
kalorimeter, massa
3) Variabel respon : harga air kalorimeter
Percobaan Ke (m ±0,005)gram (t1 ±0,5)°C (m ±0,005)gram (t2 ±0,5)°C (ta ±0,5)°C
1 33,600 53,0 80,600 29,0 37,0
2 33,600 42,0 80,600 31,0 36,0
3 33,600 48,0 80,600 32,0 38,0
4 33,600 49,0 80,600 34,0 39,0
5 33,600 41,0 80,600 33,0 38,0
6 33,600 41,0 80,600 34,0 38,0
7 33,600 47,0 80,600 35,0 39,0
Bab 4
Data dan Analisi
PERCOBAAN KE H
1 -13,40
2 -40,30
3 -24,60
4 -13,40
5 -60,44
6 -55,40
7 -13,40
Selanjutnya dengan menggunakan standar error diperoleh kalorimeter
tetapnya sebesar (31,56±7,81)
𝒋𝒐𝒖𝒍𝒆
℃
Ta H
36 -40,3
37 -13,4
38 -24,6
38 -60,44
38 -55,4
39 -13,4
39 -13,4
ANALISIS
GRAFIK
y = 5.1971x - 228.31
R² = 0.0736
-70
-60
-50
-40
-30
-20
-10
0
35.5 36 36.5 37 37.5 38 38.5 39 39.5
H
Ta
Harga Air Kalorimeter
H
Linear (H)
Bab V
Penutup
A.Diskusi
Dari percobaan yang telah kami lakukan , dapat di peroleh nilai rata-rata harga air kalorimeter sebesar
(31,56 ± 7,74 ) Joule /0C dengan tingkat ketidakpastian sebesar 24,52 %.Nilai ini menunjukan hasil yang
kami dapatkan jauh dari kebenaran .Adapun beberapa faktor yang menjadikan percobaan kami tidak atau
kurang tepat yakni diantaranya pengaruh suhu ruangan (31 0C) dan tekanan udara ruangan (731 mmHg)
yang belum standar.Faktor berikutnya yakni kesu;itan menyeimbangkan neraca teknis ,serta yang tidak
dalam kondisi baik (terkadang tidak bisa dikalibrasi ),serta kurang teliti dalam membaca neraca teknis.
Dari tujuh percobaan yang telah kami lakukan ,ketujuhnya menunjukan harga air kalorimeter yang berniali
negatif (-) .Hal ini terjadi karena ketidaktelitian kami .secara teori dalam termodinamika terdapat istilah
perubahan entalpi (∆H) yang bernilai sama dengan jumlah kalor yang diserap atau dilepas . (∆H) dapat
bernilai negatif jika sisitem melepaskan sejumlah kalor atau disebut reaksi eksoterm. Maka dalam
percobaan yang kami lakukan ,Harga air kalorimeter dapat bernilai negatif karena pada saat pengukuran
suhu air dalam kalorimeter itu sendiri lebih tinggi dari air. Hal ini mungkin saja terjadi karena kalorimeter
sebelumnya telah digunakan untuk mengukur suhu campuran dari percobaan-percobaan sebelumnya
.Sementara suhu kalorimeter belum turun,kami melakukan pengukuran suhu yang lebih dingin
(T2),sehingga pada saat itu kalorimeter yang suhunya lebih panas melepaskan kalor,dan nilai ketetapannya
berharga negatif.
Kesimpulan
• Berdasarkan percobaan yang telah kami lakukan dapat disimpulkan bahwa Harga air
kalorimeter sebesar (31,56±7,74) Joule/ 0C
• Dengan taraf ketelitisn sebesar 75,47 % .Terdapat nilai Harga Air kalorimeter yang
negatif .Dengan tinkat ketidakpastian yang tinggi,kami belum mampu menentukan
Harga air kalorimeter dengan teliti.Kalorimeter kerja menggunakan atau
berdasarkan konsep Hukum Ke nol termodinamika .Sedangkan perhitungannya
dilakukan dengan menggunakan Azas Black .Dikarenakan tidak diketahui nya kalor
jenis dari tempat kalorimeter yang kami gunakan.Dengan demikian kami telah
mampu memahami konsep hukum ke nol Termodinamika.
Daftar Pustaka
• Tim Dosen Pembina Praktikum 2014 “Panduan Praktikum Fisika Dasar
I”,Surabaya : Laboratorium Fisika Dasar Jurusan Fisika FMIPA UNESA
• Halliday,Resnick jilid 7 edisi 7 Erlangga
• Fisika Dasar I Drs.Sumarjono Dkk,UM press
Sesi 1
• Cara memanipulasi suhu air?
• Suhu ruangan dan tekanan saat praktikum ?
• Pengaruh suhu dan tekanan ruangan ?
Sesi 2
• Jenis bejana berpengaruh apa tidak ?
• Interval manipulasi tidak sama
• Apakah asas black digunakan saat keadaan
standar saja ?
Harga Air kalorimeter

More Related Content

What's hot

Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
Erliana Amalia Diandra
 
Jurnal termokimia
Jurnal termokimiaJurnal termokimia
Jurnal termokimia
nurul limsun
 
kumpulan soal hukum-hukum gas
kumpulan soal hukum-hukum gaskumpulan soal hukum-hukum gas
kumpulan soal hukum-hukum gasRfebiola
 
Jurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegasJurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegasDedew Wijayanti
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff
umammuhammad27
 
Laporan Fisika - pegas
Laporan Fisika - pegasLaporan Fisika - pegas
Laporan Fisika - pegas
Dayana Florencia
 
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR MODULUS YOUNG
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR MODULUS YOUNGLAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR MODULUS YOUNG
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR MODULUS YOUNG
MUHAMMAD DESAR EKA SYAPUTRA
 
Praktek Kalorimeter Fisika Dasar
Praktek Kalorimeter Fisika DasarPraktek Kalorimeter Fisika Dasar
Praktek Kalorimeter Fisika Dasar
Widya arsy
 
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
Annisa Icha
 
kekentalan zat cair
kekentalan zat cair kekentalan zat cair
kekentalan zat cair
Widya arsy
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
umammuhammad27
 
laporan praktikum viskositas
laporan praktikum viskositaslaporan praktikum viskositas
laporan praktikum viskositaswd_amaliah
 
Percobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebasPercobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebas
KLOTILDAJENIRITA
 
Laporan fisika dasar (tekanan hidrostatik)
Laporan fisika dasar (tekanan hidrostatik)Laporan fisika dasar (tekanan hidrostatik)
Laporan fisika dasar (tekanan hidrostatik)
Rezki Amaliah
 
Laporan fisdas pesawat atwood
Laporan fisdas pesawat atwoodLaporan fisdas pesawat atwood
Laporan fisdas pesawat atwood
Widya arsy
 
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeterHambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
Khairul Amri
 
Laporan fisika dasar_ii_gelombang_stasio
Laporan fisika dasar_ii_gelombang_stasioLaporan fisika dasar_ii_gelombang_stasio
Laporan fisika dasar_ii_gelombang_stasio
Tifa Fauziah
 
3 termodinamika gas ideal dan gas nyata - copy
3 termodinamika  gas ideal  dan gas nyata - copy3 termodinamika  gas ideal  dan gas nyata - copy
3 termodinamika gas ideal dan gas nyata - copy
Mahammad Khadafi
 

What's hot (20)

Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
Laporan fisika dasar resonansi bunyi dari gelombang suara (edit)
 
Jurnal termokimia
Jurnal termokimiaJurnal termokimia
Jurnal termokimia
 
kumpulan soal hukum-hukum gas
kumpulan soal hukum-hukum gaskumpulan soal hukum-hukum gas
kumpulan soal hukum-hukum gas
 
Jurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegasJurnal fisika konstanta pegas
Jurnal fisika konstanta pegas
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum kirchoff
 
Laporan Fisika - pegas
Laporan Fisika - pegasLaporan Fisika - pegas
Laporan Fisika - pegas
 
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR MODULUS YOUNG
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR MODULUS YOUNGLAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR MODULUS YOUNG
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR MODULUS YOUNG
 
Praktek Kalorimeter Fisika Dasar
Praktek Kalorimeter Fisika DasarPraktek Kalorimeter Fisika Dasar
Praktek Kalorimeter Fisika Dasar
 
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
Laporan Praktikum Hukum ohm bagian 1
 
kekentalan zat cair
kekentalan zat cair kekentalan zat cair
kekentalan zat cair
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
2 b 59_utut muhammad_laporan_medan magnet dan induksi magnet
 
laporan praktikum viskositas
laporan praktikum viskositaslaporan praktikum viskositas
laporan praktikum viskositas
 
Percobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebasPercobaan gerak jatuh bebas
Percobaan gerak jatuh bebas
 
Laporan fisika dasar (tekanan hidrostatik)
Laporan fisika dasar (tekanan hidrostatik)Laporan fisika dasar (tekanan hidrostatik)
Laporan fisika dasar (tekanan hidrostatik)
 
Laporan fisdas pesawat atwood
Laporan fisdas pesawat atwoodLaporan fisdas pesawat atwood
Laporan fisdas pesawat atwood
 
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeterHambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
 
Makalah bandul fisis
Makalah bandul fisisMakalah bandul fisis
Makalah bandul fisis
 
Rumus-rumus Fisika SMA
Rumus-rumus Fisika SMARumus-rumus Fisika SMA
Rumus-rumus Fisika SMA
 
Laporan fisika dasar_ii_gelombang_stasio
Laporan fisika dasar_ii_gelombang_stasioLaporan fisika dasar_ii_gelombang_stasio
Laporan fisika dasar_ii_gelombang_stasio
 
3 termodinamika gas ideal dan gas nyata - copy
3 termodinamika  gas ideal  dan gas nyata - copy3 termodinamika  gas ideal  dan gas nyata - copy
3 termodinamika gas ideal dan gas nyata - copy
 

Viewers also liked

Laporan Praktikum Kalorimeter
Laporan Praktikum KalorimeterLaporan Praktikum Kalorimeter
Laporan Praktikum Kalorimeter
Diajeng Ramadhan
 
Laporan praktikum fisika dasar (iv)
Laporan praktikum fisika dasar (iv)Laporan praktikum fisika dasar (iv)
Laporan praktikum fisika dasar (iv)fachrytebe
 
Kalorimeter presettasi
Kalorimeter presettasiKalorimeter presettasi
Kalorimeter presettasi
DiajengLabFisikaUNJANI
 
ARUS LISTRIK (Hukum Ohm dan Hukum Joule)
ARUS LISTRIK (Hukum Ohm dan Hukum Joule)ARUS LISTRIK (Hukum Ohm dan Hukum Joule)
ARUS LISTRIK (Hukum Ohm dan Hukum Joule)andeifan
 
Daftar siswa kelas 7 yang datanya sudah masuk
Daftar siswa kelas 7 yang datanya sudah masukDaftar siswa kelas 7 yang datanya sudah masuk
Daftar siswa kelas 7 yang datanya sudah masukmulyosetyono
 
resume sumber-sumber medan magnet
resume sumber-sumber medan magnetresume sumber-sumber medan magnet
resume sumber-sumber medan magnet
silvi novrian
 
Panas jenis (p1)
Panas jenis (p1)Panas jenis (p1)
Panas jenis (p1)
Bayu Dermawan
 
T 1 (Panas Jenis Zat Padat)
T 1 (Panas Jenis Zat Padat)T 1 (Panas Jenis Zat Padat)
T 1 (Panas Jenis Zat Padat)S - Production
 
Kesetaraan kalor listrik
Kesetaraan kalor listrikKesetaraan kalor listrik
Kesetaraan kalor listrik
MIRANTI DIAH PRASTIKA
 
Jurnal percobaan ii kalorimeter
Jurnal percobaan ii kalorimeterJurnal percobaan ii kalorimeter
Jurnal percobaan ii kalorimeter
Dwi Karyani
 
Laporan 3 konstanta joule kalorimeter
Laporan 3 konstanta joule kalorimeterLaporan 3 konstanta joule kalorimeter
Laporan 3 konstanta joule kalorimeter
Diajeng Ramadhan
 
Kumpulan doa sholat fardu
Kumpulan doa sholat farduKumpulan doa sholat fardu
Kumpulan doa sholat fardu
Evan Pool
 
Laporan fisika ii. konstanta joule
Laporan fisika ii. konstanta jouleLaporan fisika ii. konstanta joule
Laporan fisika ii. konstanta jouleTommy Rumba
 
Koefisien distribusi
Koefisien distribusiKoefisien distribusi
Koefisien distribusi
Ihsan Yaacob
 
Laporan lengkap kesalahan pada pengukuran tegangan
Laporan lengkap kesalahan pada pengukuran teganganLaporan lengkap kesalahan pada pengukuran tegangan
Laporan lengkap kesalahan pada pengukuran teganganErnhy Hijoe
 
Kalorimeter sederhana
Kalorimeter sederhanaKalorimeter sederhana
Kalorimeter sederhanaEka Silalahi
 
Laporan praktikum kromatografi kertas
Laporan praktikum kromatografi kertasLaporan praktikum kromatografi kertas
Laporan praktikum kromatografi kertas
Umi Nurul
 
Penentuan tetapan kesetimbangan
Penentuan tetapan kesetimbangan Penentuan tetapan kesetimbangan
Penentuan tetapan kesetimbangan Ajrina Pia
 
Perubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhana
Perubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhanaPerubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhana
Perubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhanaSabrianah Badaruddin
 

Viewers also liked (19)

Laporan Praktikum Kalorimeter
Laporan Praktikum KalorimeterLaporan Praktikum Kalorimeter
Laporan Praktikum Kalorimeter
 
Laporan praktikum fisika dasar (iv)
Laporan praktikum fisika dasar (iv)Laporan praktikum fisika dasar (iv)
Laporan praktikum fisika dasar (iv)
 
Kalorimeter presettasi
Kalorimeter presettasiKalorimeter presettasi
Kalorimeter presettasi
 
ARUS LISTRIK (Hukum Ohm dan Hukum Joule)
ARUS LISTRIK (Hukum Ohm dan Hukum Joule)ARUS LISTRIK (Hukum Ohm dan Hukum Joule)
ARUS LISTRIK (Hukum Ohm dan Hukum Joule)
 
Daftar siswa kelas 7 yang datanya sudah masuk
Daftar siswa kelas 7 yang datanya sudah masukDaftar siswa kelas 7 yang datanya sudah masuk
Daftar siswa kelas 7 yang datanya sudah masuk
 
resume sumber-sumber medan magnet
resume sumber-sumber medan magnetresume sumber-sumber medan magnet
resume sumber-sumber medan magnet
 
Panas jenis (p1)
Panas jenis (p1)Panas jenis (p1)
Panas jenis (p1)
 
T 1 (Panas Jenis Zat Padat)
T 1 (Panas Jenis Zat Padat)T 1 (Panas Jenis Zat Padat)
T 1 (Panas Jenis Zat Padat)
 
Kesetaraan kalor listrik
Kesetaraan kalor listrikKesetaraan kalor listrik
Kesetaraan kalor listrik
 
Jurnal percobaan ii kalorimeter
Jurnal percobaan ii kalorimeterJurnal percobaan ii kalorimeter
Jurnal percobaan ii kalorimeter
 
Laporan 3 konstanta joule kalorimeter
Laporan 3 konstanta joule kalorimeterLaporan 3 konstanta joule kalorimeter
Laporan 3 konstanta joule kalorimeter
 
Kumpulan doa sholat fardu
Kumpulan doa sholat farduKumpulan doa sholat fardu
Kumpulan doa sholat fardu
 
Laporan fisika ii. konstanta joule
Laporan fisika ii. konstanta jouleLaporan fisika ii. konstanta joule
Laporan fisika ii. konstanta joule
 
Koefisien distribusi
Koefisien distribusiKoefisien distribusi
Koefisien distribusi
 
Laporan lengkap kesalahan pada pengukuran tegangan
Laporan lengkap kesalahan pada pengukuran teganganLaporan lengkap kesalahan pada pengukuran tegangan
Laporan lengkap kesalahan pada pengukuran tegangan
 
Kalorimeter sederhana
Kalorimeter sederhanaKalorimeter sederhana
Kalorimeter sederhana
 
Laporan praktikum kromatografi kertas
Laporan praktikum kromatografi kertasLaporan praktikum kromatografi kertas
Laporan praktikum kromatografi kertas
 
Penentuan tetapan kesetimbangan
Penentuan tetapan kesetimbangan Penentuan tetapan kesetimbangan
Penentuan tetapan kesetimbangan
 
Perubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhana
Perubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhanaPerubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhana
Perubahan entalpi reaksi menggunakan kalorimeter sederhana
 

Similar to Harga Air kalorimeter

Laporan kimia dasar ia termokimia
Laporan kimia dasar ia termokimiaLaporan kimia dasar ia termokimia
Laporan kimia dasar ia termokimiaIndah Fitri Hapsari
 
Laporan praktikum suhu dan kalor untuk SMA sederajat
Laporan praktikum suhu dan kalor untuk SMA sederajatLaporan praktikum suhu dan kalor untuk SMA sederajat
Laporan praktikum suhu dan kalor untuk SMA sederajat
Azizah Fitria Sari
 
Suhu
SuhuSuhu
Suhu
Suhu Suhu
Bab 2 suhu dan pengukurannya
Bab 2 suhu dan pengukurannyaBab 2 suhu dan pengukurannya
Bab 2 suhu dan pengukurannyaMustahal SSi
 
Ppt g7 b suhu dan pengukurannya
Ppt g7 b suhu dan pengukurannyaPpt g7 b suhu dan pengukurannya
Ppt g7 b suhu dan pengukurannya
DIAH KOHLER
 
Acara I
Acara IAcara I
Laporan lengkap praktikum menghitung jumlah kalor dalam kalorimeter
Laporan lengkap praktikum menghitung jumlah kalor dalam kalorimeterLaporan lengkap praktikum menghitung jumlah kalor dalam kalorimeter
Laporan lengkap praktikum menghitung jumlah kalor dalam kalorimeterSylvester Saragih
 
Suhudankalor2 121214010453-phpapp01
Suhudankalor2 121214010453-phpapp01Suhudankalor2 121214010453-phpapp01
Suhudankalor2 121214010453-phpapp01Putry QueenBee
 
EFEK PANAS DARI ARUS LISTRIK
EFEK PANAS DARI ARUS LISTRIKEFEK PANAS DARI ARUS LISTRIK
EFEK PANAS DARI ARUS LISTRIK
MohammadAgungDirmawa
 
suhu dan perubahannya
suhu dan perubahannyasuhu dan perubahannya
suhu dan perubahannya
amirahmiyati12
 
Besaran dan pengukuran
Besaran dan pengukuranBesaran dan pengukuran
Besaran dan pengukuran
Dedi Wahyudin
 
P1 Suhu Syifa
P1 Suhu SyifaP1 Suhu Syifa
P1 Suhu Syifa
ruy pudjo
 
LKS SUHU KELAS SMP COOPERATIF NHT
LKS SUHU KELAS SMP COOPERATIF NHTLKS SUHU KELAS SMP COOPERATIF NHT
LKS SUHU KELAS SMP COOPERATIF NHTDewi Fitri
 
laporan praktikum penentuan-perubahan-entalpi-pembakara-laprak
laporan praktikum penentuan-perubahan-entalpi-pembakara-lapraklaporan praktikum penentuan-perubahan-entalpi-pembakara-laprak
laporan praktikum penentuan-perubahan-entalpi-pembakara-laprak
praditya_21
 
Kertas Penerangan Modul 2 Muatan Haba Tentu Sains Am 2 Diploma Vokasional Mal...
Kertas Penerangan Modul 2 Muatan Haba Tentu Sains Am 2 Diploma Vokasional Mal...Kertas Penerangan Modul 2 Muatan Haba Tentu Sains Am 2 Diploma Vokasional Mal...
Kertas Penerangan Modul 2 Muatan Haba Tentu Sains Am 2 Diploma Vokasional Mal...
Harzana Harun
 
suhu dan kalor smp kelas 7 ( kalor ).pptx
suhu dan kalor smp kelas 7 ( kalor ).pptxsuhu dan kalor smp kelas 7 ( kalor ).pptx
suhu dan kalor smp kelas 7 ( kalor ).pptx
yusti7
 

Similar to Harga Air kalorimeter (20)

Ka
KaKa
Ka
 
Topik i kalori meter
Topik i kalori meterTopik i kalori meter
Topik i kalori meter
 
Laporan kimia dasar ia termokimia
Laporan kimia dasar ia termokimiaLaporan kimia dasar ia termokimia
Laporan kimia dasar ia termokimia
 
Laporan praktikum suhu dan kalor untuk SMA sederajat
Laporan praktikum suhu dan kalor untuk SMA sederajatLaporan praktikum suhu dan kalor untuk SMA sederajat
Laporan praktikum suhu dan kalor untuk SMA sederajat
 
Suhu
SuhuSuhu
Suhu
 
Suhu
Suhu Suhu
Suhu
 
Bab 2 suhu dan pengukurannya
Bab 2 suhu dan pengukurannyaBab 2 suhu dan pengukurannya
Bab 2 suhu dan pengukurannya
 
Ppt g7 b suhu dan pengukurannya
Ppt g7 b suhu dan pengukurannyaPpt g7 b suhu dan pengukurannya
Ppt g7 b suhu dan pengukurannya
 
Acara I
Acara IAcara I
Acara I
 
Laporan lengkap praktikum menghitung jumlah kalor dalam kalorimeter
Laporan lengkap praktikum menghitung jumlah kalor dalam kalorimeterLaporan lengkap praktikum menghitung jumlah kalor dalam kalorimeter
Laporan lengkap praktikum menghitung jumlah kalor dalam kalorimeter
 
Suhudankalor2 121214010453-phpapp01
Suhudankalor2 121214010453-phpapp01Suhudankalor2 121214010453-phpapp01
Suhudankalor2 121214010453-phpapp01
 
EFEK PANAS DARI ARUS LISTRIK
EFEK PANAS DARI ARUS LISTRIKEFEK PANAS DARI ARUS LISTRIK
EFEK PANAS DARI ARUS LISTRIK
 
suhu dan perubahannya
suhu dan perubahannyasuhu dan perubahannya
suhu dan perubahannya
 
Besaran dan pengukuran
Besaran dan pengukuranBesaran dan pengukuran
Besaran dan pengukuran
 
P1 Suhu Syifa
P1 Suhu SyifaP1 Suhu Syifa
P1 Suhu Syifa
 
LKS SUHU KELAS SMP COOPERATIF NHT
LKS SUHU KELAS SMP COOPERATIF NHTLKS SUHU KELAS SMP COOPERATIF NHT
LKS SUHU KELAS SMP COOPERATIF NHT
 
laporan praktikum penentuan-perubahan-entalpi-pembakara-laprak
laporan praktikum penentuan-perubahan-entalpi-pembakara-lapraklaporan praktikum penentuan-perubahan-entalpi-pembakara-laprak
laporan praktikum penentuan-perubahan-entalpi-pembakara-laprak
 
Konsep termofisika
Konsep termofisikaKonsep termofisika
Konsep termofisika
 
Kertas Penerangan Modul 2 Muatan Haba Tentu Sains Am 2 Diploma Vokasional Mal...
Kertas Penerangan Modul 2 Muatan Haba Tentu Sains Am 2 Diploma Vokasional Mal...Kertas Penerangan Modul 2 Muatan Haba Tentu Sains Am 2 Diploma Vokasional Mal...
Kertas Penerangan Modul 2 Muatan Haba Tentu Sains Am 2 Diploma Vokasional Mal...
 
suhu dan kalor smp kelas 7 ( kalor ).pptx
suhu dan kalor smp kelas 7 ( kalor ).pptxsuhu dan kalor smp kelas 7 ( kalor ).pptx
suhu dan kalor smp kelas 7 ( kalor ).pptx
 

Recently uploaded

SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
athayaahzamaulana1
 
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptxMATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
emiliawati098
 
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptxPPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
emiliawati098
 
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
LEESOKLENGMoe
 
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
nadyahermawan
 
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
ArumNovita
 
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdfFinal_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
FazaKhilwan1
 
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdfTahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
NathanielIbram
 
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
ProfesorCilikGhadi
 
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptxMI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
almiraulimaz2521988
 

Recently uploaded (10)

SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
SOAL GEOGRAFI-SMA NEGERI 1 YOGYAKARTA BAB 7_ ULANGAN HARIAN DINAMIKA HIDROSFE...
 
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptxMATERI KIMIA KELAS X  NANOTEKNOLOGI.pptx
MATERI KIMIA KELAS X NANOTEKNOLOGI.pptx
 
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptxPPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
PPT Partikel Penyusun Atom dan Lambang Atom.pptx
 
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
Sistem Pencernaan Manusia Sains Tingkatan 2
 
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
481605266-11-CPOB-ppt.ppt FARMAKOLOGI NEW UP
 
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
Asam, Basa, Garam - materi kimia kelas 7
 
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdfFinal_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
Final_Alur registrasi Plataran Sehat_webinar series HTBS 2024.pdf
 
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdfTahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
Tahapan Sinkron kurikulum merdeka pmm.pdf
 
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
Presentasi vitamin secara umum yang terdiri dari vitamin larut lemak dan laru...
 
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptxMI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
MI-P2-P3-Metabolisme Mikroorganisme.pptx
 

Harga Air kalorimeter

  • 1. SEMINAR PRAKTIKUM FISIKA DASAR I HARGA AIR KALORIMETER (T-1) Penyusun Materi
  • 2. KELOMPOK 5 PENDIDIKAN FISIKA B 2014 1. IRMA JUSTIA WINNIHASTUTI 14030184066 2. SILVI NOVRIAN YULANDARI 14030184094
  • 3. BAB I PENDAHULUAN I. Latar Belakang 1. Harga air kalorimeter adalah banyaknya panas yang diperlukan untuk menaikan satu satuan derajat suhu kalorimeter tersebut dalam menentukan harga air kalorimeter dipengaruhi oleh massa dan suhu.suhu tersebut termasuk suhu campuran atau suhu akhir (termal) ini menggunakn hukum ke nol termodinamika. Benda yang mempunyai suhu tetentu dan dicampurkan dengan benda lain yang suhunya berbeda maka dalam beberapa saat suhu kedua nya akan sama (termal).harga air kalorimeter biasanya di tentukan dengan menggunakan azas black .
  • 4. II. Rumusan Masalah 1. Bagaimana Konsep hukum ke nol termodinamika bekerja ? 2. Bagaimana cara menentukan harga air kalorimeter ? III. Tujuan Percobaan 1. 1.Memahami konsep hukum ke nol termodinamika 2. 2.Menentukan Harga air kalorimeter
  • 5. Bab 2 Dasar Teori • Harga air kalorimeter adalah banyaknya panas yang di perlukan untuk menaikan satu satuan derajat suhu kalorimeter tersebut.Pada percobaan ini berdasarkan azas black, yaitu jika dua benda atau sistem yang berbeda suhu saling dicampur, maka sebagian kalor pindah dari benda suhu tinggi ke benda suhu rendah sedemikian hingga suhu kedua benda (sistem) menjadi sama saat mencapai kesetimbangan termal. Kalor yang dilepas oleh benda suhu tinggi sama dengan kalor yang diserap oleh suhu rendah. Menurut asas black kalor yang diserap oleh kalorimeter bagian dalam beserta pengaduk ditambah dengan kalor yang diserap air, sama dengan kalor yang dilepaskan oleh air panas. Kalor yang dilepas = kalor yang diterima Qlepas = Qterima M1 C1 (T1 – Ta) = M2 C2 (Ta – T2)
  • 6. Apabila harga c diketahui maka dapat ditentukan banyaknya harga c lain berdasarkan asas black alat yang digunakan untuk menentukan kalor jenis zat berdasarkan prinsip kalorimeter disebut kalorimeter. Tabung bagian dalam kalorimeter terbuat dari logam dan sudah diketahui kalor jenisnya. Tabung tersebut diisi dengan ari hingga penuh, logam atau air yang diukur panas jenisnya dipanaskan terlebih dahulu dan kemudian dimasukkan kedalam kalorimeter pada kalorimeter biasanya diketahui kapasitas panasnya yang disebut harga kalorimeter, yaitu suatu hasil kali antara massa kalorimeter dengan kalor jenisnya. Panas jenis sendiri merupakan salah satu sfat termometrik benda untuk selang suhu yang tidak terlalu besar, biasanya c dapat dianggap konstan, sehingga apabila suatu benda bermassa m, panas jenis bahannya adalah c dan suhunya adalah T1 maka kenaikan suhunya menjadi T2 diperlukan panas sebesar : H = mk . Ck Q= M . C (T2 – T1)
  • 8. A. Rancangan Percobaan Gambar 1 Menimbang massa Gambar 2 Memanaskan air Gambar 3 Mengukur suhu campuran di dalam kalorimeter
  • 9. B. Alat dan Bahan
  • 10. Menimbang massa air (m1) kemudian memanaskannya kedalam bejana logam sampai suhu t1 > t2 Suhu yang tetap tersebut adalah suhu akhir / setimbang (ta) C. Langkah percobaan
  • 11. D. Variabel 1) Variabel manipulasi : suhu air 2) Variabel kontrol : jenis bahan kalorimeter, massa 3) Variabel respon : harga air kalorimeter
  • 12. Percobaan Ke (m ±0,005)gram (t1 ±0,5)°C (m ±0,005)gram (t2 ±0,5)°C (ta ±0,5)°C 1 33,600 53,0 80,600 29,0 37,0 2 33,600 42,0 80,600 31,0 36,0 3 33,600 48,0 80,600 32,0 38,0 4 33,600 49,0 80,600 34,0 39,0 5 33,600 41,0 80,600 33,0 38,0 6 33,600 41,0 80,600 34,0 38,0 7 33,600 47,0 80,600 35,0 39,0 Bab 4 Data dan Analisi
  • 13. PERCOBAAN KE H 1 -13,40 2 -40,30 3 -24,60 4 -13,40 5 -60,44 6 -55,40 7 -13,40 Selanjutnya dengan menggunakan standar error diperoleh kalorimeter tetapnya sebesar (31,56±7,81) 𝒋𝒐𝒖𝒍𝒆 ℃
  • 14. Ta H 36 -40,3 37 -13,4 38 -24,6 38 -60,44 38 -55,4 39 -13,4 39 -13,4 ANALISIS GRAFIK y = 5.1971x - 228.31 R² = 0.0736 -70 -60 -50 -40 -30 -20 -10 0 35.5 36 36.5 37 37.5 38 38.5 39 39.5 H Ta Harga Air Kalorimeter H Linear (H)
  • 15. Bab V Penutup A.Diskusi Dari percobaan yang telah kami lakukan , dapat di peroleh nilai rata-rata harga air kalorimeter sebesar (31,56 ± 7,74 ) Joule /0C dengan tingkat ketidakpastian sebesar 24,52 %.Nilai ini menunjukan hasil yang kami dapatkan jauh dari kebenaran .Adapun beberapa faktor yang menjadikan percobaan kami tidak atau kurang tepat yakni diantaranya pengaruh suhu ruangan (31 0C) dan tekanan udara ruangan (731 mmHg) yang belum standar.Faktor berikutnya yakni kesu;itan menyeimbangkan neraca teknis ,serta yang tidak dalam kondisi baik (terkadang tidak bisa dikalibrasi ),serta kurang teliti dalam membaca neraca teknis. Dari tujuh percobaan yang telah kami lakukan ,ketujuhnya menunjukan harga air kalorimeter yang berniali negatif (-) .Hal ini terjadi karena ketidaktelitian kami .secara teori dalam termodinamika terdapat istilah perubahan entalpi (∆H) yang bernilai sama dengan jumlah kalor yang diserap atau dilepas . (∆H) dapat bernilai negatif jika sisitem melepaskan sejumlah kalor atau disebut reaksi eksoterm. Maka dalam percobaan yang kami lakukan ,Harga air kalorimeter dapat bernilai negatif karena pada saat pengukuran suhu air dalam kalorimeter itu sendiri lebih tinggi dari air. Hal ini mungkin saja terjadi karena kalorimeter sebelumnya telah digunakan untuk mengukur suhu campuran dari percobaan-percobaan sebelumnya .Sementara suhu kalorimeter belum turun,kami melakukan pengukuran suhu yang lebih dingin (T2),sehingga pada saat itu kalorimeter yang suhunya lebih panas melepaskan kalor,dan nilai ketetapannya berharga negatif.
  • 16. Kesimpulan • Berdasarkan percobaan yang telah kami lakukan dapat disimpulkan bahwa Harga air kalorimeter sebesar (31,56±7,74) Joule/ 0C • Dengan taraf ketelitisn sebesar 75,47 % .Terdapat nilai Harga Air kalorimeter yang negatif .Dengan tinkat ketidakpastian yang tinggi,kami belum mampu menentukan Harga air kalorimeter dengan teliti.Kalorimeter kerja menggunakan atau berdasarkan konsep Hukum Ke nol termodinamika .Sedangkan perhitungannya dilakukan dengan menggunakan Azas Black .Dikarenakan tidak diketahui nya kalor jenis dari tempat kalorimeter yang kami gunakan.Dengan demikian kami telah mampu memahami konsep hukum ke nol Termodinamika.
  • 17. Daftar Pustaka • Tim Dosen Pembina Praktikum 2014 “Panduan Praktikum Fisika Dasar I”,Surabaya : Laboratorium Fisika Dasar Jurusan Fisika FMIPA UNESA • Halliday,Resnick jilid 7 edisi 7 Erlangga • Fisika Dasar I Drs.Sumarjono Dkk,UM press
  • 18.
  • 19. Sesi 1 • Cara memanipulasi suhu air? • Suhu ruangan dan tekanan saat praktikum ? • Pengaruh suhu dan tekanan ruangan ?
  • 20. Sesi 2 • Jenis bejana berpengaruh apa tidak ? • Interval manipulasi tidak sama • Apakah asas black digunakan saat keadaan standar saja ?