SlideShare a Scribd company logo
1 of 28
Download to read offline
SILABUS MATAKULIAH
Filsafat Pendidikan Jasmani & Olahraga
IKF 201
Sulistiyono
Deskripsi Matakuliah
Filsafat adalah seni berpikir. Oleh karena itu, Filsafat
Olahraga merupakan perenungan akan keterlibatan
manusia dalam aktivitas jasmani. Mengkaji
pendidikan jasmani dan olahraga dari berbagai posisi
pemikiran filsafat akan mendukung penjelasan dan
pemahaman tentang sifat, nilai, tujuan, signifikansi,
dan cakupan pendidikan jasmani dan olahraga.
Dengan pertimbangan inilah, analisis filosofis dan
berbagai wacana yang berkaitan dengan olahraga
pendidikan jasmani dan olahraga akan dibaca,
didiskusikan, dikritisi, dan dievaluasi dalam kuliah ini.
Filsafat adalah seni berpikir. Oleh karena itu, Filsafat
Olahraga merupakan perenungan akan keterlibatan
manusia dalam aktivitas jasmani. Mengkaji
pendidikan jasmani dan olahraga dari berbagai posisi
pemikiran filsafat akan mendukung penjelasan dan
pemahaman tentang sifat, nilai, tujuan, signifikansi,
dan cakupan pendidikan jasmani dan olahraga.
Dengan pertimbangan inilah, analisis filosofis dan
berbagai wacana yang berkaitan dengan olahraga
pendidikan jasmani dan olahraga akan dibaca,
didiskusikan, dikritisi, dan dievaluasi dalam kuliah ini.
Standar Kompetensi Matakuliah
Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa:
• Mampu mengidentifikasi definisi, sejarah, dan berbagai
pemikiran utama filsafat dari periode Yunani-Romawi, Abad
Pertengahan, Modern, dan Posmodern.
• Memahami cakupan wilayah studi filsafat (ontologi,
epistemology, dan aksiologi) dan aplikasi kajiannya dalam
pendidikan jasmani dan olahraga.
• Menganalisis prinsip-prinsip pendidikan jasmani dan
olahraga beserta implikasinya terhadap pengajaran dan
pelatihan.
• Mampu memahami argumentasi ”jiwa versus tubuh” dan
bagaimana argumen ini secara sejarah dikaitkan dengan
filsafat penjas dan olahraga yang mengacu pada pemikiran
Yunani dan Romawi Kuno (dengan fokus utama pada
pemikiran Plato dan Aristoteles).
Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa:
• Mampu mengidentifikasi definisi, sejarah, dan berbagai
pemikiran utama filsafat dari periode Yunani-Romawi, Abad
Pertengahan, Modern, dan Posmodern.
• Memahami cakupan wilayah studi filsafat (ontologi,
epistemology, dan aksiologi) dan aplikasi kajiannya dalam
pendidikan jasmani dan olahraga.
• Menganalisis prinsip-prinsip pendidikan jasmani dan
olahraga beserta implikasinya terhadap pengajaran dan
pelatihan.
• Mampu memahami argumentasi ”jiwa versus tubuh” dan
bagaimana argumen ini secara sejarah dikaitkan dengan
filsafat penjas dan olahraga yang mengacu pada pemikiran
Yunani dan Romawi Kuno (dengan fokus utama pada
pemikiran Plato dan Aristoteles).
Strategi Perkuliahan
• Ceramah
• Diskusi
• Tugas (catatan kritis, position paper, dan final
paper)
• Ceramah
• Diskusi
• Tugas (catatan kritis, position paper, dan final
paper)
Standar (Lanjt)
• Memahami berbagai cara dimana masyarakat kita sering
berpikir dari perspektif dualisme (contohnya: memandang
kompetisi olahraga sebagian mental dan sebagian fisik;
mengukur kebugaran jasmani semata-mata hanya dari
komponen kebugaran yang mewakili pemikiran dualisme
tentang tubuh dan jiwa.
• Mampu memahami perbedaan perbedaan filosofis antara
play, games, dan olahraga.
• Mampu memahami penjas dan olahraga sebagai suatu disiplin
ilmu.
• Mampu memahami etika dan teori etika dan familier dengan
berbagai isu-isu etika dalam olahraga seperti fair play dan
doping.
• Memahami berbagai cara dimana masyarakat kita sering
berpikir dari perspektif dualisme (contohnya: memandang
kompetisi olahraga sebagian mental dan sebagian fisik;
mengukur kebugaran jasmani semata-mata hanya dari
komponen kebugaran yang mewakili pemikiran dualisme
tentang tubuh dan jiwa.
• Mampu memahami perbedaan perbedaan filosofis antara
play, games, dan olahraga.
• Mampu memahami penjas dan olahraga sebagai suatu disiplin
ilmu.
• Mampu memahami etika dan teori etika dan familier dengan
berbagai isu-isu etika dalam olahraga seperti fair play dan
doping.
Sumber Bahan/ Referensi
Wajib:
• Osborne, Richard. (2001). Filsafat untuk Pemula. Kanisius: Yogyakarta.
Suplemen (download di calysetiawan.googlepages.com)
• Aiter & Billy. Filsafat Manusia. Dari gettech.tripod.com/ARSIP/filsafat.htm
• Anwar, M.H. (2008). Relasi Pemikiran Filsafat dan Pendidikan, Handout
Matakuliah Filsafat Penjas dan Olahraga
• Lutan, Rusli. (2001). Olahraga dan Etika Fair Play. Ditjora & Mendiknas:
Jakarta.
• Margono (2007). Asas dan Landasan pendidikan Jasmani. FIK UNY: Yogyakarta,
Hal: 20-28
• Pramono, Made. (2003). Dasar-dasar Filosofis Ilmu Keolahragaan (Suatu
Pengantar). Jurnal Filsafat, Jilid 34, No. 2.
• Setiawan, Caly. (2004). Krisis Identitas dan Legitimasi dalam Pendidikan
Jasmani. JPJI, Vol 1 No 1,.
• Suhartono, Suparlan. (2007). Dasar-dasar Filsafat. Ar Ruzz Media: Yogyakarta.
Wajib:
• Osborne, Richard. (2001). Filsafat untuk Pemula. Kanisius: Yogyakarta.
Suplemen (download di calysetiawan.googlepages.com)
• Aiter & Billy. Filsafat Manusia. Dari gettech.tripod.com/ARSIP/filsafat.htm
• Anwar, M.H. (2008). Relasi Pemikiran Filsafat dan Pendidikan, Handout
Matakuliah Filsafat Penjas dan Olahraga
• Lutan, Rusli. (2001). Olahraga dan Etika Fair Play. Ditjora & Mendiknas:
Jakarta.
• Margono (2007). Asas dan Landasan pendidikan Jasmani. FIK UNY: Yogyakarta,
Hal: 20-28
• Pramono, Made. (2003). Dasar-dasar Filosofis Ilmu Keolahragaan (Suatu
Pengantar). Jurnal Filsafat, Jilid 34, No. 2.
• Setiawan, Caly. (2004). Krisis Identitas dan Legitimasi dalam Pendidikan
Jasmani. JPJI, Vol 1 No 1,.
• Suhartono, Suparlan. (2007). Dasar-dasar Filsafat. Ar Ruzz Media: Yogyakarta.
calysetiawan.googlepages.com
calysetiawan.googlepages.com
Evaluasi
• Catatan kritis 25%
• Position Paper 30%
• Final Paper 45%
(Lebih detail di “Acuan Pembuatan Tugas”)
• Catatan kritis 25%
• Position Paper 30%
• Final Paper 45%
(Lebih detail di “Acuan Pembuatan Tugas”)
TM 1
Pengantar Perkuliahan
TM 2
Mengerti Filsafat
• Osborne, Richard. (2001). Filsafat untuk Pemula. Hal:
1-3
• Suhartono, Suparlan. (2007). Nilai Filsafat bagi Ilmu
Pengetahuan. Dalam Dasar-dasar Filsafat. Hal: 117-
124
Mengerti Filsafat
• Osborne, Richard. (2001). Filsafat untuk Pemula. Hal:
1-3
• Suhartono, Suparlan. (2007). Nilai Filsafat bagi Ilmu
Pengetahuan. Dalam Dasar-dasar Filsafat. Hal: 117-
124
TM 3 (PENGUMPULAN CATATAN KRITIS I)
Sejarah Perkembangan Pemikiran Filsafat
• Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk
Pemula. Hal: 4-66
Sejarah Perkembangan Pemikiran Filsafat
• Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk
Pemula. Hal: 4-66
TM 4
Aliran-aliran Pemikiran Modern
• Francis Bacon: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk
Pemula. Hal: 67-68
• Rene Descartes: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk
Pemula. Hal: 70-75
• David Hume: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula.
Hal: 85-86
• August Comte: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk
Pemula. Hal: 134-135
• John Dewey: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula.
Hal: 140-141
• Fenomenologi dan Eksistensialis : Osborne, Richard. (2001).
Filsafat Untuk Pemula. Hal:153-160
Aliran-aliran Pemikiran Modern
• Francis Bacon: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk
Pemula. Hal: 67-68
• Rene Descartes: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk
Pemula. Hal: 70-75
• David Hume: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula.
Hal: 85-86
• August Comte: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk
Pemula. Hal: 134-135
• John Dewey: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula.
Hal: 140-141
• Fenomenologi dan Eksistensialis : Osborne, Richard. (2001).
Filsafat Untuk Pemula. Hal:153-160
TM 5
Manusia dalam Kajian Filsafat
• Aiter & Billy. Filsafat Manusia. Dari
gettech.tripod.com/ARSIP/filsafat.htm
Manusia dalam Kajian Filsafat
• Aiter & Billy. Filsafat Manusia. Dari
gettech.tripod.com/ARSIP/filsafat.htm
TM 6 (PENGUMPULAN CATATAN KRITIS II)
Relasi Pemikiran Filsafat dan Pendidikan
• Anwar, M.H. (2008). Relasi Pemikiran Filsafat
dan Pendidikan, Handout Matakuliah Filsafat
Penjas dan Olahraga
Relasi Pemikiran Filsafat dan Pendidikan
• Anwar, M.H. (2008). Relasi Pemikiran Filsafat
dan Pendidikan, Handout Matakuliah Filsafat
Penjas dan Olahraga
TM 7 (BATAS AKHIR PENGUMPULAN POSITION PAPER)
Ontologi: Identifikasi Play, Games, dan
Olahraga
• Lutan, Rusli. (2001). Menulusuri Makna
Olahraga, dalam Olahraga dan Etika Fair Play:
Hal 27-69.
Ontologi: Identifikasi Play, Games, dan
Olahraga
• Lutan, Rusli. (2001). Menulusuri Makna
Olahraga, dalam Olahraga dan Etika Fair Play:
Hal 27-69.
TM 8
Kajian Argumentasi Pemikiran Dualisme dalam
Pendidikan Jasmani
• Setiawan, Caly. (2004). Krisis Identitas dan
Legitimasi dalam Pendidikan Jasmani. JPJI, Vol
1 No 1,.
Kajian Argumentasi Pemikiran Dualisme dalam
Pendidikan Jasmani
• Setiawan, Caly. (2004). Krisis Identitas dan
Legitimasi dalam Pendidikan Jasmani. JPJI, Vol
1 No 1,.
TM 9
Aliran-aliran Besar Filsafat dan Implikasinya
terhadap Penjas dan Olahraga
• Margono (2007). Landasan Falsafah
Pendidikan Jasmani. Dalam: Asas dan
Landasan pendidikan Jasmani. Hal: 20-28
Aliran-aliran Besar Filsafat dan Implikasinya
terhadap Penjas dan Olahraga
• Margono (2007). Landasan Falsafah
Pendidikan Jasmani. Dalam: Asas dan
Landasan pendidikan Jasmani. Hal: 20-28
TM 10 (PENGUMPULAN CATATAN KRITIS III)
Pendidikan Jasmani dan Olahraga sebagai
Disiplin Ilmu (Epistemologi)
• Pramono, Made. (2003). Dasar-dasar Filosofis
Ilmu Keolahragaan (Suatu Pengantar). Jurnal
Filsafat, Jilid 34, No. 2.
Pendidikan Jasmani dan Olahraga sebagai
Disiplin Ilmu (Epistemologi)
• Pramono, Made. (2003). Dasar-dasar Filosofis
Ilmu Keolahragaan (Suatu Pengantar). Jurnal
Filsafat, Jilid 34, No. 2.
TM 11
Aspek Etika dalam Pendidikan Jasmani dan
Olahraga (Aksiologi) I
• Lutan, Rusli. (2001). Strategi Penalaran untuk
Perilaku Fair Play, dalam Olahraga dan Etika
Fair Play: Hal 95-107
• Lutan, Rusli. (2001). Fair Play dalam Praktik,
dalam Olahraga dan Etika Fair Play: Hal 108-
143.
Aspek Etika dalam Pendidikan Jasmani dan
Olahraga (Aksiologi) I
• Lutan, Rusli. (2001). Strategi Penalaran untuk
Perilaku Fair Play, dalam Olahraga dan Etika
Fair Play: Hal 95-107
• Lutan, Rusli. (2001). Fair Play dalam Praktik,
dalam Olahraga dan Etika Fair Play: Hal 108-
143.
TM 13
PENGUMPULAN FINAL PAPER
TM 12 (PENGUMPULAN CATATAN KRITIS IV)
Aspek Etika dalam Pendidikan Jasmani dan
Olahraga (Aksiologi) II
• Lutan, Rusli. (2001). Penggunaan Doping
Ditinjau dari Aspek Etika, dalam Olahraga dan
Etika Fair Play: Hal 178-200
Aspek Etika dalam Pendidikan Jasmani dan
Olahraga (Aksiologi) II
• Lutan, Rusli. (2001). Penggunaan Doping
Ditinjau dari Aspek Etika, dalam Olahraga dan
Etika Fair Play: Hal 178-200
Peraturan Perkuliahan
• Meskipun kuliah ini tidak terlalu memperhitungkan
kehadiran, tapi JANGAN TERLAMBAT datang ke kelas.
• Anda diperkenankan minum, tapi tidak
diperbolehkan makan saat perkuliahan.
• Selama perkuliahan berlangsung, mohon handphone
dimatikan atau switch menjadi ”silent”. DILARANG
KERAS MEMBACA-MENGIRIM SMS & MENERIMA-
MENELPON. Jika ada hal-hal yang sifatnya emergensi,
beritahukan kepada keluarga, kerabat, dan teman
Anda nomer telpon FIK UNY (0274) 513092: petugas
akan datang ke kelas untuk memberitahukannya
kepada Anda.
• Meskipun kuliah ini tidak terlalu memperhitungkan
kehadiran, tapi JANGAN TERLAMBAT datang ke kelas.
• Anda diperkenankan minum, tapi tidak
diperbolehkan makan saat perkuliahan.
• Selama perkuliahan berlangsung, mohon handphone
dimatikan atau switch menjadi ”silent”. DILARANG
KERAS MEMBACA-MENGIRIM SMS & MENERIMA-
MENELPON. Jika ada hal-hal yang sifatnya emergensi,
beritahukan kepada keluarga, kerabat, dan teman
Anda nomer telpon FIK UNY (0274) 513092: petugas
akan datang ke kelas untuk memberitahukannya
kepada Anda.
Catatan Kritis:
• Catatan kritis merupakan reaksi atas bahan bacaan mingguan (bukan
RINGKASAN!!!). Dalam catatan ini lebih berisi pendapat Anda terhadap
bahan bacaan yang Anda baca tiap minggu. Tingkat kekritisan Anda
mengulas bahan bacaan akan menentukan nilai.
• Diketik dengan ukuran huruf 12 points (Times New Roman) atau 10 points
(Arial), jarak baris 2, kertas kuarto. Jumlah halaman dan batas pengumpulan
adalah sebagai berikut:
• Catatan kritis I: Jumlah halaman 2, dikumpulkan pada TM 3
• Catatan kritis II : Jumlah halaman 3, dikumpulkan pada TM 6
• Catatan kritis III : Jumlah halaman 4, dikumpulkan pada TM 10
• Catatan kritis IV : Jumlah halaman 2, dikumpulkan pada TM 12
• Anda bertanggungjawab atas kesalahan membuat catatan kritis atas bacaan
pada tatap muka yang bukan seharusnya minggu-minggu tersebut
dikumpulkan. Misalnya, pada catatan kritis 2 (TM 4,5,6), tugas Anda tidak
akan dinilai jika Anda membuat catatan kritis untuk tatap muka yang lain (7
atau 8).
• Catatan kritis merupakan reaksi atas bahan bacaan mingguan (bukan
RINGKASAN!!!). Dalam catatan ini lebih berisi pendapat Anda terhadap
bahan bacaan yang Anda baca tiap minggu. Tingkat kekritisan Anda
mengulas bahan bacaan akan menentukan nilai.
• Diketik dengan ukuran huruf 12 points (Times New Roman) atau 10 points
(Arial), jarak baris 2, kertas kuarto. Jumlah halaman dan batas pengumpulan
adalah sebagai berikut:
• Catatan kritis I: Jumlah halaman 2, dikumpulkan pada TM 3
• Catatan kritis II : Jumlah halaman 3, dikumpulkan pada TM 6
• Catatan kritis III : Jumlah halaman 4, dikumpulkan pada TM 10
• Catatan kritis IV : Jumlah halaman 2, dikumpulkan pada TM 12
• Anda bertanggungjawab atas kesalahan membuat catatan kritis atas bacaan
pada tatap muka yang bukan seharusnya minggu-minggu tersebut
dikumpulkan. Misalnya, pada catatan kritis 2 (TM 4,5,6), tugas Anda tidak
akan dinilai jika Anda membuat catatan kritis untuk tatap muka yang lain (7
atau 8).
Position Paper:
• Position paper adalah draft makalah untuk final paper.
Dalam mata kuliah ini position paper merupakan
akumulasi pemikiran kritis Anda yang tertuang dalam
catatan kritis.
• Terdiri dari PENDAHULUAN (0.5-1 halaman), ISI (4-5
halaman), KESIMPULAN (0.5-1 halaman).
• Jumlah halaman adalah 6-7 halaman, tidak termasuk
halaman daftar pustaka. Ukuran huruf 12, spasi 2,
kuarto
• Jumlah daftar pustaka minimal 5 buah, 4 diantaranya
harus berasal dari bahan bacaan mingguan.
• Batas pengumpulan position paper adalah pada TATAP
MUKA KE 7.
• Position paper adalah draft makalah untuk final paper.
Dalam mata kuliah ini position paper merupakan
akumulasi pemikiran kritis Anda yang tertuang dalam
catatan kritis.
• Terdiri dari PENDAHULUAN (0.5-1 halaman), ISI (4-5
halaman), KESIMPULAN (0.5-1 halaman).
• Jumlah halaman adalah 6-7 halaman, tidak termasuk
halaman daftar pustaka. Ukuran huruf 12, spasi 2,
kuarto
• Jumlah daftar pustaka minimal 5 buah, 4 diantaranya
harus berasal dari bahan bacaan mingguan.
• Batas pengumpulan position paper adalah pada TATAP
MUKA KE 7.
Final Paper:
• Final paper merupakan pengembangan dari position
paper. Sebagai tugas akhir mata kuliah, final paper akan
menunjukkan pemahaman komprehensif Anda
terhadap isi mata kuliah ini. Sama seperti position
paper, anda akan mengakulumulasi pemikiran kritis
Anda sepanjang 1 semester ini.
• Terdiri dari PENDAHULUAN (1 halaman), ISI (12-13
halaman), KESIMPULAN (0.5-1 halaman).
• Jumlah halaman adalah 13-15 halaman, tidak termasuk
halaman daftar pustaka.
• Jumlah daftar pustaka minimal 10, 8 diantaranya harus
berasal dari bahan bacaan mingguan.
• Batas pengumpulan final paper adalah pada TATAP
MUKA KE 13.
• Final paper merupakan pengembangan dari position
paper. Sebagai tugas akhir mata kuliah, final paper akan
menunjukkan pemahaman komprehensif Anda
terhadap isi mata kuliah ini. Sama seperti position
paper, anda akan mengakulumulasi pemikiran kritis
Anda sepanjang 1 semester ini.
• Terdiri dari PENDAHULUAN (1 halaman), ISI (12-13
halaman), KESIMPULAN (0.5-1 halaman).
• Jumlah halaman adalah 13-15 halaman, tidak termasuk
halaman daftar pustaka.
• Jumlah daftar pustaka minimal 10, 8 diantaranya harus
berasal dari bahan bacaan mingguan.
• Batas pengumpulan final paper adalah pada TATAP
MUKA KE 13.
Penilaian:
• Isi kajian
• Tata tulis, kerapian, kebersihan dari salah
ketik, dan gaya bahasa.
• Pemenuhan kelengkapan sebagaimana
disyaratkan dalam acuan pembuatan tugas.
• Interval skor nilai: 0-100.
• Isi kajian
• Tata tulis, kerapian, kebersihan dari salah
ketik, dan gaya bahasa.
• Pemenuhan kelengkapan sebagaimana
disyaratkan dalam acuan pembuatan tugas.
• Interval skor nilai: 0-100.
Sangsi:
• Keterlambatan pengumpulan tugas akan mendapat nilai ”0”
• Tidak ada toleransi atas karya jiplakan (plagiat): TIDAK LULUS
Kriteria karya jiplakan:
• Memindahkan secara persis (meringkas) apa yang ada dalam
buku/artikel ke dalam tugas Anda >> strategi: jika Anda
mengambil dari buku, beri kutipan/ informasi dari mana Anda
mendapatkan. Dalam catatan kritis, penilaian lebih difokuskan
pada pendapat kritis Anda terhadap apa yang Anda baca
• Walaupun satu kalimat, mengambil sebagian atau
keseluruhan tugas orang lain (teman 1 kelas, teman lain kelas,
atau kakak kelas). >> strategi: kerjakan sendiri, jangan
meminjamkan tugas Anda, termasuk flash disk yang ada file
tugas Anda kepada orang lain.
• Keterlambatan pengumpulan tugas akan mendapat nilai ”0”
• Tidak ada toleransi atas karya jiplakan (plagiat): TIDAK LULUS
Kriteria karya jiplakan:
• Memindahkan secara persis (meringkas) apa yang ada dalam
buku/artikel ke dalam tugas Anda >> strategi: jika Anda
mengambil dari buku, beri kutipan/ informasi dari mana Anda
mendapatkan. Dalam catatan kritis, penilaian lebih difokuskan
pada pendapat kritis Anda terhadap apa yang Anda baca
• Walaupun satu kalimat, mengambil sebagian atau
keseluruhan tugas orang lain (teman 1 kelas, teman lain kelas,
atau kakak kelas). >> strategi: kerjakan sendiri, jangan
meminjamkan tugas Anda, termasuk flash disk yang ada file
tugas Anda kepada orang lain.
Sampai Jumpa Minggu Depan
Sampai Jumpa Minggu Depan

More Related Content

Similar to Hand_Out___MK___Filsafat__Olahraga__By__sulistiyono.pdf

Rivew jurnal 2 educational paradigms and philosophy of football coaching a t...
Rivew jurnal 2 educational paradigms and philosophy of football coaching  a t...Rivew jurnal 2 educational paradigms and philosophy of football coaching  a t...
Rivew jurnal 2 educational paradigms and philosophy of football coaching a t...
IndanaHaq
 

Similar to Hand_Out___MK___Filsafat__Olahraga__By__sulistiyono.pdf (20)

PPT FILSAFAT OLAHRAGA
PPT FILSAFAT OLAHRAGAPPT FILSAFAT OLAHRAGA
PPT FILSAFAT OLAHRAGA
 
Kata pengantar filsafat
Kata pengantar filsafatKata pengantar filsafat
Kata pengantar filsafat
 
Kata pengantar filsafat
Kata pengantar filsafatKata pengantar filsafat
Kata pengantar filsafat
 
Review Jurnal
Review JurnalReview Jurnal
Review Jurnal
 
FIILSAFAT.pptx
FIILSAFAT.pptxFIILSAFAT.pptx
FIILSAFAT.pptx
 
NURUL HIKAM ARIFAH_BLIBIOGRAPHY
NURUL HIKAM ARIFAH_BLIBIOGRAPHYNURUL HIKAM ARIFAH_BLIBIOGRAPHY
NURUL HIKAM ARIFAH_BLIBIOGRAPHY
 
Ilham Putra - Tugas Review Jurnal Filosofi Olahraga
Ilham Putra - Tugas Review Jurnal Filosofi OlahragaIlham Putra - Tugas Review Jurnal Filosofi Olahraga
Ilham Putra - Tugas Review Jurnal Filosofi Olahraga
 
Filsafat olahraga
Filsafat olahragaFilsafat olahraga
Filsafat olahraga
 
Pemikiran filsafat hegel yang berkaitan dengan Olahraga
Pemikiran filsafat hegel yang berkaitan dengan OlahragaPemikiran filsafat hegel yang berkaitan dengan Olahraga
Pemikiran filsafat hegel yang berkaitan dengan Olahraga
 
Riview Jurnal Psikologi Olahraga dan Filsafat
Riview Jurnal  Psikologi Olahraga dan FilsafatRiview Jurnal  Psikologi Olahraga dan Filsafat
Riview Jurnal Psikologi Olahraga dan Filsafat
 
Kumpulan Soal beserta Jawaban Filsafat Ilmu Mengandung Makna Epistemologi,Ont...
Kumpulan Soal beserta Jawaban Filsafat Ilmu Mengandung Makna Epistemologi,Ont...Kumpulan Soal beserta Jawaban Filsafat Ilmu Mengandung Makna Epistemologi,Ont...
Kumpulan Soal beserta Jawaban Filsafat Ilmu Mengandung Makna Epistemologi,Ont...
 
Filsafat pend
Filsafat pendFilsafat pend
Filsafat pend
 
PPT Sejarah perspektif barat 2.pptx
PPT Sejarah perspektif barat 2.pptxPPT Sejarah perspektif barat 2.pptx
PPT Sejarah perspektif barat 2.pptx
 
Pendidikan paradigma dan filsafat pembinaan sepak bola perspektif teoritis da...
Pendidikan paradigma dan filsafat pembinaan sepak bola perspektif teoritis da...Pendidikan paradigma dan filsafat pembinaan sepak bola perspektif teoritis da...
Pendidikan paradigma dan filsafat pembinaan sepak bola perspektif teoritis da...
 
Review jurnal philosophy of sport to philosophies of sports (1)
Review jurnal philosophy of sport to philosophies of sports (1)Review jurnal philosophy of sport to philosophies of sports (1)
Review jurnal philosophy of sport to philosophies of sports (1)
 
Aksiologi Sains
Aksiologi SainsAksiologi Sains
Aksiologi Sains
 
Kumpulan materi filsafat ilmu
Kumpulan materi filsafat ilmuKumpulan materi filsafat ilmu
Kumpulan materi filsafat ilmu
 
Rivew jurnal 2 educational paradigms and philosophy of football coaching a t...
Rivew jurnal 2 educational paradigms and philosophy of football coaching  a t...Rivew jurnal 2 educational paradigms and philosophy of football coaching  a t...
Rivew jurnal 2 educational paradigms and philosophy of football coaching a t...
 
Philosophie
PhilosophiePhilosophie
Philosophie
 
Review jurnal what is the philosophy of sport (1)
Review jurnal what is the philosophy of sport (1)Review jurnal what is the philosophy of sport (1)
Review jurnal what is the philosophy of sport (1)
 

Hand_Out___MK___Filsafat__Olahraga__By__sulistiyono.pdf

  • 1. SILABUS MATAKULIAH Filsafat Pendidikan Jasmani & Olahraga IKF 201 Sulistiyono
  • 2. Deskripsi Matakuliah Filsafat adalah seni berpikir. Oleh karena itu, Filsafat Olahraga merupakan perenungan akan keterlibatan manusia dalam aktivitas jasmani. Mengkaji pendidikan jasmani dan olahraga dari berbagai posisi pemikiran filsafat akan mendukung penjelasan dan pemahaman tentang sifat, nilai, tujuan, signifikansi, dan cakupan pendidikan jasmani dan olahraga. Dengan pertimbangan inilah, analisis filosofis dan berbagai wacana yang berkaitan dengan olahraga pendidikan jasmani dan olahraga akan dibaca, didiskusikan, dikritisi, dan dievaluasi dalam kuliah ini. Filsafat adalah seni berpikir. Oleh karena itu, Filsafat Olahraga merupakan perenungan akan keterlibatan manusia dalam aktivitas jasmani. Mengkaji pendidikan jasmani dan olahraga dari berbagai posisi pemikiran filsafat akan mendukung penjelasan dan pemahaman tentang sifat, nilai, tujuan, signifikansi, dan cakupan pendidikan jasmani dan olahraga. Dengan pertimbangan inilah, analisis filosofis dan berbagai wacana yang berkaitan dengan olahraga pendidikan jasmani dan olahraga akan dibaca, didiskusikan, dikritisi, dan dievaluasi dalam kuliah ini.
  • 3. Standar Kompetensi Matakuliah Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa: • Mampu mengidentifikasi definisi, sejarah, dan berbagai pemikiran utama filsafat dari periode Yunani-Romawi, Abad Pertengahan, Modern, dan Posmodern. • Memahami cakupan wilayah studi filsafat (ontologi, epistemology, dan aksiologi) dan aplikasi kajiannya dalam pendidikan jasmani dan olahraga. • Menganalisis prinsip-prinsip pendidikan jasmani dan olahraga beserta implikasinya terhadap pengajaran dan pelatihan. • Mampu memahami argumentasi ”jiwa versus tubuh” dan bagaimana argumen ini secara sejarah dikaitkan dengan filsafat penjas dan olahraga yang mengacu pada pemikiran Yunani dan Romawi Kuno (dengan fokus utama pada pemikiran Plato dan Aristoteles). Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa: • Mampu mengidentifikasi definisi, sejarah, dan berbagai pemikiran utama filsafat dari periode Yunani-Romawi, Abad Pertengahan, Modern, dan Posmodern. • Memahami cakupan wilayah studi filsafat (ontologi, epistemology, dan aksiologi) dan aplikasi kajiannya dalam pendidikan jasmani dan olahraga. • Menganalisis prinsip-prinsip pendidikan jasmani dan olahraga beserta implikasinya terhadap pengajaran dan pelatihan. • Mampu memahami argumentasi ”jiwa versus tubuh” dan bagaimana argumen ini secara sejarah dikaitkan dengan filsafat penjas dan olahraga yang mengacu pada pemikiran Yunani dan Romawi Kuno (dengan fokus utama pada pemikiran Plato dan Aristoteles).
  • 4. Strategi Perkuliahan • Ceramah • Diskusi • Tugas (catatan kritis, position paper, dan final paper) • Ceramah • Diskusi • Tugas (catatan kritis, position paper, dan final paper)
  • 5. Standar (Lanjt) • Memahami berbagai cara dimana masyarakat kita sering berpikir dari perspektif dualisme (contohnya: memandang kompetisi olahraga sebagian mental dan sebagian fisik; mengukur kebugaran jasmani semata-mata hanya dari komponen kebugaran yang mewakili pemikiran dualisme tentang tubuh dan jiwa. • Mampu memahami perbedaan perbedaan filosofis antara play, games, dan olahraga. • Mampu memahami penjas dan olahraga sebagai suatu disiplin ilmu. • Mampu memahami etika dan teori etika dan familier dengan berbagai isu-isu etika dalam olahraga seperti fair play dan doping. • Memahami berbagai cara dimana masyarakat kita sering berpikir dari perspektif dualisme (contohnya: memandang kompetisi olahraga sebagian mental dan sebagian fisik; mengukur kebugaran jasmani semata-mata hanya dari komponen kebugaran yang mewakili pemikiran dualisme tentang tubuh dan jiwa. • Mampu memahami perbedaan perbedaan filosofis antara play, games, dan olahraga. • Mampu memahami penjas dan olahraga sebagai suatu disiplin ilmu. • Mampu memahami etika dan teori etika dan familier dengan berbagai isu-isu etika dalam olahraga seperti fair play dan doping.
  • 6. Sumber Bahan/ Referensi Wajib: • Osborne, Richard. (2001). Filsafat untuk Pemula. Kanisius: Yogyakarta. Suplemen (download di calysetiawan.googlepages.com) • Aiter & Billy. Filsafat Manusia. Dari gettech.tripod.com/ARSIP/filsafat.htm • Anwar, M.H. (2008). Relasi Pemikiran Filsafat dan Pendidikan, Handout Matakuliah Filsafat Penjas dan Olahraga • Lutan, Rusli. (2001). Olahraga dan Etika Fair Play. Ditjora & Mendiknas: Jakarta. • Margono (2007). Asas dan Landasan pendidikan Jasmani. FIK UNY: Yogyakarta, Hal: 20-28 • Pramono, Made. (2003). Dasar-dasar Filosofis Ilmu Keolahragaan (Suatu Pengantar). Jurnal Filsafat, Jilid 34, No. 2. • Setiawan, Caly. (2004). Krisis Identitas dan Legitimasi dalam Pendidikan Jasmani. JPJI, Vol 1 No 1,. • Suhartono, Suparlan. (2007). Dasar-dasar Filsafat. Ar Ruzz Media: Yogyakarta. Wajib: • Osborne, Richard. (2001). Filsafat untuk Pemula. Kanisius: Yogyakarta. Suplemen (download di calysetiawan.googlepages.com) • Aiter & Billy. Filsafat Manusia. Dari gettech.tripod.com/ARSIP/filsafat.htm • Anwar, M.H. (2008). Relasi Pemikiran Filsafat dan Pendidikan, Handout Matakuliah Filsafat Penjas dan Olahraga • Lutan, Rusli. (2001). Olahraga dan Etika Fair Play. Ditjora & Mendiknas: Jakarta. • Margono (2007). Asas dan Landasan pendidikan Jasmani. FIK UNY: Yogyakarta, Hal: 20-28 • Pramono, Made. (2003). Dasar-dasar Filosofis Ilmu Keolahragaan (Suatu Pengantar). Jurnal Filsafat, Jilid 34, No. 2. • Setiawan, Caly. (2004). Krisis Identitas dan Legitimasi dalam Pendidikan Jasmani. JPJI, Vol 1 No 1,. • Suhartono, Suparlan. (2007). Dasar-dasar Filsafat. Ar Ruzz Media: Yogyakarta.
  • 8. Evaluasi • Catatan kritis 25% • Position Paper 30% • Final Paper 45% (Lebih detail di “Acuan Pembuatan Tugas”) • Catatan kritis 25% • Position Paper 30% • Final Paper 45% (Lebih detail di “Acuan Pembuatan Tugas”)
  • 10. TM 2 Mengerti Filsafat • Osborne, Richard. (2001). Filsafat untuk Pemula. Hal: 1-3 • Suhartono, Suparlan. (2007). Nilai Filsafat bagi Ilmu Pengetahuan. Dalam Dasar-dasar Filsafat. Hal: 117- 124 Mengerti Filsafat • Osborne, Richard. (2001). Filsafat untuk Pemula. Hal: 1-3 • Suhartono, Suparlan. (2007). Nilai Filsafat bagi Ilmu Pengetahuan. Dalam Dasar-dasar Filsafat. Hal: 117- 124
  • 11. TM 3 (PENGUMPULAN CATATAN KRITIS I) Sejarah Perkembangan Pemikiran Filsafat • Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula. Hal: 4-66 Sejarah Perkembangan Pemikiran Filsafat • Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula. Hal: 4-66
  • 12. TM 4 Aliran-aliran Pemikiran Modern • Francis Bacon: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula. Hal: 67-68 • Rene Descartes: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula. Hal: 70-75 • David Hume: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula. Hal: 85-86 • August Comte: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula. Hal: 134-135 • John Dewey: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula. Hal: 140-141 • Fenomenologi dan Eksistensialis : Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula. Hal:153-160 Aliran-aliran Pemikiran Modern • Francis Bacon: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula. Hal: 67-68 • Rene Descartes: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula. Hal: 70-75 • David Hume: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula. Hal: 85-86 • August Comte: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula. Hal: 134-135 • John Dewey: Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula. Hal: 140-141 • Fenomenologi dan Eksistensialis : Osborne, Richard. (2001). Filsafat Untuk Pemula. Hal:153-160
  • 13. TM 5 Manusia dalam Kajian Filsafat • Aiter & Billy. Filsafat Manusia. Dari gettech.tripod.com/ARSIP/filsafat.htm Manusia dalam Kajian Filsafat • Aiter & Billy. Filsafat Manusia. Dari gettech.tripod.com/ARSIP/filsafat.htm
  • 14. TM 6 (PENGUMPULAN CATATAN KRITIS II) Relasi Pemikiran Filsafat dan Pendidikan • Anwar, M.H. (2008). Relasi Pemikiran Filsafat dan Pendidikan, Handout Matakuliah Filsafat Penjas dan Olahraga Relasi Pemikiran Filsafat dan Pendidikan • Anwar, M.H. (2008). Relasi Pemikiran Filsafat dan Pendidikan, Handout Matakuliah Filsafat Penjas dan Olahraga
  • 15. TM 7 (BATAS AKHIR PENGUMPULAN POSITION PAPER) Ontologi: Identifikasi Play, Games, dan Olahraga • Lutan, Rusli. (2001). Menulusuri Makna Olahraga, dalam Olahraga dan Etika Fair Play: Hal 27-69. Ontologi: Identifikasi Play, Games, dan Olahraga • Lutan, Rusli. (2001). Menulusuri Makna Olahraga, dalam Olahraga dan Etika Fair Play: Hal 27-69.
  • 16. TM 8 Kajian Argumentasi Pemikiran Dualisme dalam Pendidikan Jasmani • Setiawan, Caly. (2004). Krisis Identitas dan Legitimasi dalam Pendidikan Jasmani. JPJI, Vol 1 No 1,. Kajian Argumentasi Pemikiran Dualisme dalam Pendidikan Jasmani • Setiawan, Caly. (2004). Krisis Identitas dan Legitimasi dalam Pendidikan Jasmani. JPJI, Vol 1 No 1,.
  • 17. TM 9 Aliran-aliran Besar Filsafat dan Implikasinya terhadap Penjas dan Olahraga • Margono (2007). Landasan Falsafah Pendidikan Jasmani. Dalam: Asas dan Landasan pendidikan Jasmani. Hal: 20-28 Aliran-aliran Besar Filsafat dan Implikasinya terhadap Penjas dan Olahraga • Margono (2007). Landasan Falsafah Pendidikan Jasmani. Dalam: Asas dan Landasan pendidikan Jasmani. Hal: 20-28
  • 18. TM 10 (PENGUMPULAN CATATAN KRITIS III) Pendidikan Jasmani dan Olahraga sebagai Disiplin Ilmu (Epistemologi) • Pramono, Made. (2003). Dasar-dasar Filosofis Ilmu Keolahragaan (Suatu Pengantar). Jurnal Filsafat, Jilid 34, No. 2. Pendidikan Jasmani dan Olahraga sebagai Disiplin Ilmu (Epistemologi) • Pramono, Made. (2003). Dasar-dasar Filosofis Ilmu Keolahragaan (Suatu Pengantar). Jurnal Filsafat, Jilid 34, No. 2.
  • 19. TM 11 Aspek Etika dalam Pendidikan Jasmani dan Olahraga (Aksiologi) I • Lutan, Rusli. (2001). Strategi Penalaran untuk Perilaku Fair Play, dalam Olahraga dan Etika Fair Play: Hal 95-107 • Lutan, Rusli. (2001). Fair Play dalam Praktik, dalam Olahraga dan Etika Fair Play: Hal 108- 143. Aspek Etika dalam Pendidikan Jasmani dan Olahraga (Aksiologi) I • Lutan, Rusli. (2001). Strategi Penalaran untuk Perilaku Fair Play, dalam Olahraga dan Etika Fair Play: Hal 95-107 • Lutan, Rusli. (2001). Fair Play dalam Praktik, dalam Olahraga dan Etika Fair Play: Hal 108- 143.
  • 21. TM 12 (PENGUMPULAN CATATAN KRITIS IV) Aspek Etika dalam Pendidikan Jasmani dan Olahraga (Aksiologi) II • Lutan, Rusli. (2001). Penggunaan Doping Ditinjau dari Aspek Etika, dalam Olahraga dan Etika Fair Play: Hal 178-200 Aspek Etika dalam Pendidikan Jasmani dan Olahraga (Aksiologi) II • Lutan, Rusli. (2001). Penggunaan Doping Ditinjau dari Aspek Etika, dalam Olahraga dan Etika Fair Play: Hal 178-200
  • 22. Peraturan Perkuliahan • Meskipun kuliah ini tidak terlalu memperhitungkan kehadiran, tapi JANGAN TERLAMBAT datang ke kelas. • Anda diperkenankan minum, tapi tidak diperbolehkan makan saat perkuliahan. • Selama perkuliahan berlangsung, mohon handphone dimatikan atau switch menjadi ”silent”. DILARANG KERAS MEMBACA-MENGIRIM SMS & MENERIMA- MENELPON. Jika ada hal-hal yang sifatnya emergensi, beritahukan kepada keluarga, kerabat, dan teman Anda nomer telpon FIK UNY (0274) 513092: petugas akan datang ke kelas untuk memberitahukannya kepada Anda. • Meskipun kuliah ini tidak terlalu memperhitungkan kehadiran, tapi JANGAN TERLAMBAT datang ke kelas. • Anda diperkenankan minum, tapi tidak diperbolehkan makan saat perkuliahan. • Selama perkuliahan berlangsung, mohon handphone dimatikan atau switch menjadi ”silent”. DILARANG KERAS MEMBACA-MENGIRIM SMS & MENERIMA- MENELPON. Jika ada hal-hal yang sifatnya emergensi, beritahukan kepada keluarga, kerabat, dan teman Anda nomer telpon FIK UNY (0274) 513092: petugas akan datang ke kelas untuk memberitahukannya kepada Anda.
  • 23. Catatan Kritis: • Catatan kritis merupakan reaksi atas bahan bacaan mingguan (bukan RINGKASAN!!!). Dalam catatan ini lebih berisi pendapat Anda terhadap bahan bacaan yang Anda baca tiap minggu. Tingkat kekritisan Anda mengulas bahan bacaan akan menentukan nilai. • Diketik dengan ukuran huruf 12 points (Times New Roman) atau 10 points (Arial), jarak baris 2, kertas kuarto. Jumlah halaman dan batas pengumpulan adalah sebagai berikut: • Catatan kritis I: Jumlah halaman 2, dikumpulkan pada TM 3 • Catatan kritis II : Jumlah halaman 3, dikumpulkan pada TM 6 • Catatan kritis III : Jumlah halaman 4, dikumpulkan pada TM 10 • Catatan kritis IV : Jumlah halaman 2, dikumpulkan pada TM 12 • Anda bertanggungjawab atas kesalahan membuat catatan kritis atas bacaan pada tatap muka yang bukan seharusnya minggu-minggu tersebut dikumpulkan. Misalnya, pada catatan kritis 2 (TM 4,5,6), tugas Anda tidak akan dinilai jika Anda membuat catatan kritis untuk tatap muka yang lain (7 atau 8). • Catatan kritis merupakan reaksi atas bahan bacaan mingguan (bukan RINGKASAN!!!). Dalam catatan ini lebih berisi pendapat Anda terhadap bahan bacaan yang Anda baca tiap minggu. Tingkat kekritisan Anda mengulas bahan bacaan akan menentukan nilai. • Diketik dengan ukuran huruf 12 points (Times New Roman) atau 10 points (Arial), jarak baris 2, kertas kuarto. Jumlah halaman dan batas pengumpulan adalah sebagai berikut: • Catatan kritis I: Jumlah halaman 2, dikumpulkan pada TM 3 • Catatan kritis II : Jumlah halaman 3, dikumpulkan pada TM 6 • Catatan kritis III : Jumlah halaman 4, dikumpulkan pada TM 10 • Catatan kritis IV : Jumlah halaman 2, dikumpulkan pada TM 12 • Anda bertanggungjawab atas kesalahan membuat catatan kritis atas bacaan pada tatap muka yang bukan seharusnya minggu-minggu tersebut dikumpulkan. Misalnya, pada catatan kritis 2 (TM 4,5,6), tugas Anda tidak akan dinilai jika Anda membuat catatan kritis untuk tatap muka yang lain (7 atau 8).
  • 24. Position Paper: • Position paper adalah draft makalah untuk final paper. Dalam mata kuliah ini position paper merupakan akumulasi pemikiran kritis Anda yang tertuang dalam catatan kritis. • Terdiri dari PENDAHULUAN (0.5-1 halaman), ISI (4-5 halaman), KESIMPULAN (0.5-1 halaman). • Jumlah halaman adalah 6-7 halaman, tidak termasuk halaman daftar pustaka. Ukuran huruf 12, spasi 2, kuarto • Jumlah daftar pustaka minimal 5 buah, 4 diantaranya harus berasal dari bahan bacaan mingguan. • Batas pengumpulan position paper adalah pada TATAP MUKA KE 7. • Position paper adalah draft makalah untuk final paper. Dalam mata kuliah ini position paper merupakan akumulasi pemikiran kritis Anda yang tertuang dalam catatan kritis. • Terdiri dari PENDAHULUAN (0.5-1 halaman), ISI (4-5 halaman), KESIMPULAN (0.5-1 halaman). • Jumlah halaman adalah 6-7 halaman, tidak termasuk halaman daftar pustaka. Ukuran huruf 12, spasi 2, kuarto • Jumlah daftar pustaka minimal 5 buah, 4 diantaranya harus berasal dari bahan bacaan mingguan. • Batas pengumpulan position paper adalah pada TATAP MUKA KE 7.
  • 25. Final Paper: • Final paper merupakan pengembangan dari position paper. Sebagai tugas akhir mata kuliah, final paper akan menunjukkan pemahaman komprehensif Anda terhadap isi mata kuliah ini. Sama seperti position paper, anda akan mengakulumulasi pemikiran kritis Anda sepanjang 1 semester ini. • Terdiri dari PENDAHULUAN (1 halaman), ISI (12-13 halaman), KESIMPULAN (0.5-1 halaman). • Jumlah halaman adalah 13-15 halaman, tidak termasuk halaman daftar pustaka. • Jumlah daftar pustaka minimal 10, 8 diantaranya harus berasal dari bahan bacaan mingguan. • Batas pengumpulan final paper adalah pada TATAP MUKA KE 13. • Final paper merupakan pengembangan dari position paper. Sebagai tugas akhir mata kuliah, final paper akan menunjukkan pemahaman komprehensif Anda terhadap isi mata kuliah ini. Sama seperti position paper, anda akan mengakulumulasi pemikiran kritis Anda sepanjang 1 semester ini. • Terdiri dari PENDAHULUAN (1 halaman), ISI (12-13 halaman), KESIMPULAN (0.5-1 halaman). • Jumlah halaman adalah 13-15 halaman, tidak termasuk halaman daftar pustaka. • Jumlah daftar pustaka minimal 10, 8 diantaranya harus berasal dari bahan bacaan mingguan. • Batas pengumpulan final paper adalah pada TATAP MUKA KE 13.
  • 26. Penilaian: • Isi kajian • Tata tulis, kerapian, kebersihan dari salah ketik, dan gaya bahasa. • Pemenuhan kelengkapan sebagaimana disyaratkan dalam acuan pembuatan tugas. • Interval skor nilai: 0-100. • Isi kajian • Tata tulis, kerapian, kebersihan dari salah ketik, dan gaya bahasa. • Pemenuhan kelengkapan sebagaimana disyaratkan dalam acuan pembuatan tugas. • Interval skor nilai: 0-100.
  • 27. Sangsi: • Keterlambatan pengumpulan tugas akan mendapat nilai ”0” • Tidak ada toleransi atas karya jiplakan (plagiat): TIDAK LULUS Kriteria karya jiplakan: • Memindahkan secara persis (meringkas) apa yang ada dalam buku/artikel ke dalam tugas Anda >> strategi: jika Anda mengambil dari buku, beri kutipan/ informasi dari mana Anda mendapatkan. Dalam catatan kritis, penilaian lebih difokuskan pada pendapat kritis Anda terhadap apa yang Anda baca • Walaupun satu kalimat, mengambil sebagian atau keseluruhan tugas orang lain (teman 1 kelas, teman lain kelas, atau kakak kelas). >> strategi: kerjakan sendiri, jangan meminjamkan tugas Anda, termasuk flash disk yang ada file tugas Anda kepada orang lain. • Keterlambatan pengumpulan tugas akan mendapat nilai ”0” • Tidak ada toleransi atas karya jiplakan (plagiat): TIDAK LULUS Kriteria karya jiplakan: • Memindahkan secara persis (meringkas) apa yang ada dalam buku/artikel ke dalam tugas Anda >> strategi: jika Anda mengambil dari buku, beri kutipan/ informasi dari mana Anda mendapatkan. Dalam catatan kritis, penilaian lebih difokuskan pada pendapat kritis Anda terhadap apa yang Anda baca • Walaupun satu kalimat, mengambil sebagian atau keseluruhan tugas orang lain (teman 1 kelas, teman lain kelas, atau kakak kelas). >> strategi: kerjakan sendiri, jangan meminjamkan tugas Anda, termasuk flash disk yang ada file tugas Anda kepada orang lain.
  • 28. Sampai Jumpa Minggu Depan Sampai Jumpa Minggu Depan