2. Suatu kegiatan haruslah
dilakukan dengan etika
atau norma-norma yang
berlaku di masyarakat
bisnis. Etika atau norma-
norma ini digunakan agar
para pengusaha tidak
melanggar aturan yang
telah ditetapkan dan usaha
yang telah dijalankan
memperoleh simpati dari
berbagai pihak
3. Adapun ketentuan yang diatur dalam etika
wirausaha secara umum adalah sebagai berikut
a. Sikap dan perilaku seorang pengusaha harus mengikuti norma yang berlaku
dalam suatu negara atau masyarakat.
b. Penampilan yang ditunjukan seseorang pengusaha harus selalu apik, sopan,
terutama dalam menghadapi situasi atau acara-acara tertentu.
c. Cara berpakain pengusaha juga harus sopan dan sesuai dengan tempat dan
waktu yang berlaku.
d. Cara berbicara seorang pengusaha juga mencerminkan usahanya, sopan,
penuh tata krama, tidak menyinggung atau mencela orang lain.
e. Gerak-gerik pengusaha juga dapat menyenangkan orang lain, hindarkan
gerak-gerik yang dapat mencurigakan.
4. Kemudian, etika atau norma yang harus ada
dalam benak dan jiwa setiap pembisnis adalah
sebagai berikut :
a. Kejujuran
B. Bertanggung Jawab
c. Menepati Janji
d. Disiplin
e. Taat Hukum
f. Suka Membantu
g. Komitmen dan Menghormati
h. Mengejar Prestasi
5. Tujuan dan Manfaat Etika Berbisnis.
Berikut ini beberapa tujuan etika yang selalu
ingin dicapai oleh perusahaan :
a. Untuk persahabatan dan pergaulan
b. Menyenangkan orang lain
c. Membujuk pelanggan
d. Mempertahankan pelanggan
e. Membina dan menjaga hubungan
6. Sikap dan perilaku Wirausahawan:
Seorang wirausahawan harus mempunyai
beberapa sikap, yaitu:
a. Mampu berfikir dan bertindak kreatif dan inovatif
b. Mampu bekerja tekun, teliti dan dan produktif
c. Mampu berkarya berlandaskan etika bisnis yang sehat
d. Mampu berkarya dengan semnagat dan kemandirian
e. Mampu memecahkan masalah dan mengambil keputusan secara sistematis
dan berani mengambil resiko.
7. Sedangkan perilaku yang harus dimiliki
oleh seorang wirausaha adalah :
a. Memiliki rasa percaya diri (teguh pendirian, tidak tergantung pada orang
lain, berkepribadian yang baik, optimis terhadap pekerjaannya)
b. Berorientasi pada tugas dan hasil (haus akan prestasi, berorintasi pada
laba, tekun dan tabah, mempunyai motivasi tinggi dan kerja keras)
c. Pengambil resiko (energik dan berinisiatif, mempu mengambil resiko, suka
pada tantangan, bertingkah laku sebagi pemimpin, dapat menanggapi saran
dan kritik)
d. Keorisinilan ( inovatif, kreatif dan fleksibel, serba bisa dan mengetahui
banyak hal)
e. Berorientasi pada masa depan (optimis pada masa depan) Di samping harus
memiliki sikap dan perlaku tersebut diatas seorang wirausaha harus juga
memiliki ketrampilan untuk menunjang keberhasilannya, yaitu keterampilan
dasar dan keterampilan khusus.
8. Keterampilan dasar:
a. Memiliki sikap mental dan spiritual yang tinggi
b. Memiliki kepribadian yang unggul
c. Pandai berinisiatif
d. Dapat mengkoordinasikan kegiatan usaha
9. Ketrampilan khusus:
a. Keterampilan konsep (conceptual skill) : ketrampilan
melakukan kegiatan usaha secara menyeluruh bersarakan
konsep yang dibuat.
b. Ketrampilan teknis (technical skill) : ketrampilan
melakukan teknik tertentu dalam mengelola usaha.
c. Human Skill : keterampilan bekerja sama dengan orang
lain, bawahan dan sesama usahawan.
10. Wirausahawan memiliki enam tema
karakter utama yang membentuk akronim:
F (Focus) untuk fokus,
A (Advantage) untuk keuntungan,
C (Creativity) untuk kreativitas,
E (Ego) untuk ego,
T (Team) untuk tim,
S (Social) untuk sosial.