SlideShare a Scribd company logo
Nama: Agewen Stifford
NPM: 210210150420
Kelompok 19
Hukuman bagi Koruptor
Korupsi merupakan salah satu tindak kriminal yang marak di masa kini, khususnya
Indonesia. Indonesia tercatat sebagai Negara paling korup di urutan pertama versi
acara program ‘Top 10’ di Metro Tv beberapa tahun yang lalu (sekarang acaranya
sudah bubar). Korupsi memasuki sendi-sendi negara ini dalam hal yang
berhubungan dengan politik atau bantuan sosial. Sudah tidak asing lagi korupsi
melibatkan nama-nama pejabat yang dipercayai oleh rakyat Indonesia, akan
melaksanakan tugasnya dengan baik dan mengutamakan kepentingan rakyat.
Misalnya Dahlan Iskan, beliau ini sudah tercatat sering melakukan tindakan yang
merakyat, bahkan ada yang terlalu merakyat dan menurut saya tindakan itu tidak
wajar. Misalnya membersihkan toilet di bandara Soekarno Hatta. Tindakan itu
sangat aneh di telinga saya secara pribadi. Memang saya tidak tahu kondisi toiletnya
pada saat itu. Tetapi bukankah sudah ada orang yang bekerja untuk membersihkan
bandara (khususnya bagian toilet)? Mungkin saja toiletnya pada saat itu kotor,
sehingga pak Dahlan tidak mau memakainya sebelum bersih, tetapi dia tidak mau
repot-repot menunggu petugas cleaning service, sehingga pak Dahlan
membersihkan toilet itu. Beberapa bulan sebelumnya, KPK menahan Dahlan Iskan
karena terbukti terlibat dalam korupsi gardu PLN. Dan masih banyak pejabat yang
melakukan tindakan korupsi sebelum Dahlan Iskan.
Banyak kasus korupsi yang melanda negeri ini dan membuat rakyat Indonesia
kecewa berat dengan buruknya sistem pengawasan dan pelaksanaan operasional
sebuah negara. Apalagi dengan adanya wacana pengampunan dan pemotongan
masa tahanan sekitar selama 3 bulan. Sehingga para koruptor tidak jera bahkan
tindakannya menjamur di kalangan pejabat-pejabat, karena setelah dipenjara pun
dia masih bisa menikmati hasil korupsinya.
Sungguh sangat disayangkan koruptor dapat memiliki uang tanpa batas. Sedangkan
banyak rakyat Indonesia yang masih hidup dalam kekurangan. Banyak rakyat
Indonesia yang kekurangan gizi, tidak mendapatkan akses transportasi yang layak
dalam perjalanan menuju sekolah, tidak punya pekerjaan, tidak punya rumah yang
layak, pelayanan dan fasilitas kesehatan yang buruk, dan lain lain.
Mendengar kata korupsi tentunya sudah tidak asing lagi di telinga kita. Saya yakin
banyak orang yang sudah muak, bosan, dan putus asa atas tindakan kriminal ini.
Namun sebagai warga negara tentunya kita harus berusaha meberantas korupsi.
Tetapi bagaimana dengan korupsi di negara lain? Apakah hanya Indonesia saja yang
marak dengan tindakan kriminal ini? Setagu saya, selain Indonesia, negara yang
identic dengan kata korupsi adalah Italia. Tetapi Italia menangani tindakan korupsi
dengan baik. Di Italia, harta benda koruptor akan disita dan menjadi hak milik
negara. Sehingga koruptor akan menjadi miskin dan membuatnya jera karena harus
mengumpulkan harta bendanya dari nol.
Sebagai generasi antikorupsi, tentunya kita harus mengetahui faktor-faktor yang
menyebabkan orang-orang melekukan tindak kriminal ini. Faktor-faktornya adalah
sebagai berikut:
1. Keserakahan
2. Kesempatan (berkaitan dengan instansi dan organisasi masyarakat yang
sedemikian rupa. Sehingga terbuka kesempatan untuk melakukan tindakan
korupsi)
3. Kebutuhan (berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan individu untuk
menunjang kehidupan yang layak)
4. Pengungkapan (berkaitan dengan tindakan atau konsekuensi yang dihadapi oleh
pelaku kecurangan apabila pelaku diketemukan melakukan kecurangan)
Suburnya korupsi di Indonesia, Indonesia terkesan tidak sungguh sungguh
menangani korupsi di negeri ini. Bahkan para koruptor mendapat fasilitas yang
terlalu baik, tidak selayaknya penjara pada umumnya. Buktinya masih ada koruptor
yang keluar masuk penjara dengan bebas, keluarga tersangka (bahkan dokter
pribadi pun) bisa melakukan besuk sesukanya. Dan hal korupsi bukan menjadi hal
yang salah di negeri ini. Pernahkah melihat koruptor yang memasang muka bersalah
dan ekspresi penyesalan setelah keluar dari gedung KPK? Tentunya tidak. Mafia
negara ini malah melambaikan tangan dan tertawa ke depan kamera seakan akan
mereka telah melakukan suatu tindakan yang terpuji.
Kini korupsi tidak hanya dilakukan pejabat-pejabat di kalangan eksekutif, yudikatif,
maupun legislatif. Korupsi telah menjangkit masyarakat umum. Beberapa orang
terpaksa membayar pungli saat akan menggunakan pelayanan dan fasilitas
masyarakat. Hukum tumpul ke atas, tajam ke bawah.
Menurut saya pribadi, diperlukan hukuman berat bagi para koruptor sehingga bisa
membuat koruptor jera dan membuat penjahat lain berfikir 2 kali untuk melakukan
tindakan kriminal khusunya korupsi atau penyuapan. Karena hukum yang diterapkan
di negeri ini seolah-olah melindungi pelaku itu sendiri dari jerat hukum. Dan
ditambah dengan buruknya sistem pemerintahan Indonesia bila dilihat dari kurang
maksimalnya perlakuan para penegak hukum terhadap KPK dalam menangani
masalah-masalah korupsi yang membuat masyarakat tidak mau menaruh harapan
lagi untuk membantu bergotong royong memberantas tikus – tikus kantor. Sitem
pemerintahan ini buruk dalam pengawasan maupun pelaksanaannya. Dilihat dari
sudut pandang agama pun, korupsi adalah tindakan yang tercela korupsi jelas
dianggap sebagai cara yang tidak baik dalam mengais rezeki karena telah mengambil
apa yang sebenarnya menjadi hak orang lain. Korupsi yg terjadi di Indonesia ini juga
tidak hanya melibatkan satu orang atau satu pihak saja, melainkan banyak pihak yg
turut serta dalam membantu proses korupsi tersebut. KPK selaku pengawas dan
pemberantas korupsi harus bisa lebih meningkatkan pengawasannya terhadap
oknum yg ingin melakukan korupsi. Dengan adanya kinerja yg baik dari pihak
pengawas korupsi, kasus korupsi di Indonesia ini minimal bias lebih berkurang dan
membuat para koruptor jera. Dan bagi para oknum yg ingin melakukan korupsi akan
berpikir kembali untuk melakukannya.
Menurut saya pribadi, hanya hukuman penjara saja tidak cukup untuk membuat
koruptor jera. Karena koruptor sudah merugikan masyarakat dan negara, sebaiknya
hukuman untuk koruptor adalah hukuman yang membuat untung masyarakat juga
dan pihak negara. Mungkin terdengar aneh, selain disita harta bendanya, koruptor
pun harus melakukan pekerjaan yang menguntungkan masyarakat (khususnya
rakyar kecil) misalnya mengecor jalan. Para koruptor akan membantu para tukang-
tukang yang biasa melakukan pekerjaan berat tersebut. Sehingga dalam 2 hari,
tentunya para koruptor paham penedritaan rakyat kecil dan hukumannya
bermanfaat untuk umum. Para koruptor sebaiknya diberi hukuman yang
membutuhkan tenaga yang tidak sedikit. Daripada dimasukkan ke penjara, tidak
melakukan apapun selain menunggu 5 tahun kemudian.
Selain menambah hukuman untuk koruptor, kita sebagai generasi muda tentunya
harus bahu membahu dan tidak kehilangan harapan dalam memberantas masalah
korupsi. Tak perlu menunggu hingga kita mendapat posisi yang besar hingga
mempunyai kewenangan untuk menggiring koruptornya langsung ke pengadilan.
Kita harus melakukannya sedini mungkin. Dengan menjadi pribadi yang jujur,
antikorupsi, dan cerdas, kita dapat melakukan pencegahan korupsi pada diri kita
sendiri, dan kita dapat membawa aura positif ke individu-individu lainnya. Meskipun
membutuhkan waktu yang cukup lama, tetapi inilah tindakan yang paling efektif.
Marilah kita menjadi pribadi yang jujur dan cerdas.
Referensi:
1. LKS Citra Bahasa Indonesia untuk Kelas X
2. http://allaboutadministration.blogspot.com/2012/04/perbandingan-
pemberantasan-korupsi.html
Kita harus melakukannya sedini mungkin. Dengan menjadi pribadi yang jujur,
antikorupsi, dan cerdas, kita dapat melakukan pencegahan korupsi pada diri kita
sendiri, dan kita dapat membawa aura positif ke individu-individu lainnya. Meskipun
membutuhkan waktu yang cukup lama, tetapi inilah tindakan yang paling efektif.
Marilah kita menjadi pribadi yang jujur dan cerdas.
Referensi:
1. LKS Citra Bahasa Indonesia untuk Kelas X
2. http://allaboutadministration.blogspot.com/2012/04/perbandingan-
pemberantasan-korupsi.html

More Related Content

What's hot

Makalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakter
Makalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakterMakalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakter
Makalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakter
Didi Sisoeloeng AnRy
 
281669604 makalah-kasus-korupsi
281669604 makalah-kasus-korupsi281669604 makalah-kasus-korupsi
281669604 makalah-kasus-korupsi
RienditasaffiraNuran
 
Akar masalah korupsi dan pemberantasannya
Akar masalah korupsi dan pemberantasannyaAkar masalah korupsi dan pemberantasannya
Akar masalah korupsi dan pemberantasannyaEry Arifullah
 
Makalah Wacana hukuman mati bagi koruptor
Makalah Wacana hukuman mati bagi koruptorMakalah Wacana hukuman mati bagi koruptor
Makalah Wacana hukuman mati bagi koruptor
Ika Nurrohmah
 
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
windari27
 
Penanggulangan Kasus Korupsi di Indonesia
Penanggulangan Kasus Korupsi di IndonesiaPenanggulangan Kasus Korupsi di Indonesia
Penanggulangan Kasus Korupsi di Indonesia
Zaka Firma Aditya
 
Analisa korupsi di indonesia
Analisa korupsi di indonesiaAnalisa korupsi di indonesia
Analisa korupsi di indonesiaBunda Violyn
 
TIPIKOR (Tindak Pidana Korupsi)
TIPIKOR (Tindak Pidana Korupsi)TIPIKOR (Tindak Pidana Korupsi)
TIPIKOR (Tindak Pidana Korupsi)
Robby Firmansyah
 
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTPLaporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
yaumilannisa
 
Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia revisi
Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia  revisi Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia  revisi
Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia revisi
Marlinda
 
Upaya Pemberantasan Korupsi
Upaya Pemberantasan KorupsiUpaya Pemberantasan Korupsi
Upaya Pemberantasan KorupsiDini Islamiana
 
Analisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di banten
Analisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di bantenAnalisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di banten
Analisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di banten
nurfitriyah1712
 
Negara pengkader koruptor
Negara pengkader koruptorNegara pengkader koruptor
Negara pengkader koruptorRosim Nyerupa
 
Presentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
Presentasi Masalah Korupsi Di IndonesiaPresentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
Presentasi Masalah Korupsi Di IndonesiaARY SETIADI
 

What's hot (19)

Makalah pkn tentang pemberantasan korupsi
Makalah pkn tentang pemberantasan korupsiMakalah pkn tentang pemberantasan korupsi
Makalah pkn tentang pemberantasan korupsi
 
Makalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakter
Makalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakterMakalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakter
Makalah mengenai-kasus-hukum-dalam-bidang-ekonomi-pambangunan-karakter
 
281669604 makalah-kasus-korupsi
281669604 makalah-kasus-korupsi281669604 makalah-kasus-korupsi
281669604 makalah-kasus-korupsi
 
LANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSI
LANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSILANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSI
LANGKAH STRATEGIS PEMBERANTASAN KORUPSI
 
Akar masalah korupsi dan pemberantasannya
Akar masalah korupsi dan pemberantasannyaAkar masalah korupsi dan pemberantasannya
Akar masalah korupsi dan pemberantasannya
 
Makalah Wacana hukuman mati bagi koruptor
Makalah Wacana hukuman mati bagi koruptorMakalah Wacana hukuman mati bagi koruptor
Makalah Wacana hukuman mati bagi koruptor
 
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
Konsep Korupsi & Kondisi saat ini di Indonesia
 
Penanggulangan Kasus Korupsi di Indonesia
Penanggulangan Kasus Korupsi di IndonesiaPenanggulangan Kasus Korupsi di Indonesia
Penanggulangan Kasus Korupsi di Indonesia
 
Analisa korupsi di indonesia
Analisa korupsi di indonesiaAnalisa korupsi di indonesia
Analisa korupsi di indonesia
 
Makalah korupsi
Makalah korupsiMakalah korupsi
Makalah korupsi
 
TIPIKOR (Tindak Pidana Korupsi)
TIPIKOR (Tindak Pidana Korupsi)TIPIKOR (Tindak Pidana Korupsi)
TIPIKOR (Tindak Pidana Korupsi)
 
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTPLaporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
Laporan Ilmiah Kasus Korupsi E-KTP
 
Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia revisi
Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia  revisi Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia  revisi
Makalah upaya pemberantasan korupsi di indonesia revisi
 
Upaya Pemberantasan Korupsi
Upaya Pemberantasan KorupsiUpaya Pemberantasan Korupsi
Upaya Pemberantasan Korupsi
 
Analisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di banten
Analisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di bantenAnalisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di banten
Analisa kasus korupsi dinasti ratu atut pada dinas kesehatan di banten
 
Negara pengkader koruptor
Negara pengkader koruptorNegara pengkader koruptor
Negara pengkader koruptor
 
Makalah korupsi STIP WUNA
Makalah korupsi STIP WUNA Makalah korupsi STIP WUNA
Makalah korupsi STIP WUNA
 
Presentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
Presentasi Masalah Korupsi Di IndonesiaPresentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
Presentasi Masalah Korupsi Di Indonesia
 
Makalah korupsiiiiii
Makalah korupsiiiiiiMakalah korupsiiiiii
Makalah korupsiiiiii
 

Similar to Esay hukuman bagi koruptor

Penyebab kegagalan birokrasi di indonesia
Penyebab kegagalan birokrasi di indonesiaPenyebab kegagalan birokrasi di indonesia
Penyebab kegagalan birokrasi di indonesia
Mendeko Jo
 
HAM tugas Pkn
HAM tugas PknHAM tugas Pkn
HAM tugas Pkn
pierse
 
125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02
125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02
125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02Operator Warnet Vast Raha
 
Masalahkorupsidiindonesianew 140506113046-phpapp02
Masalahkorupsidiindonesianew 140506113046-phpapp02Masalahkorupsidiindonesianew 140506113046-phpapp02
Masalahkorupsidiindonesianew 140506113046-phpapp02Eccky Eccky
 
Karangan korups1
Karangan korups1Karangan korups1
Karangan korups1
Widiya Ocek
 
Materi 8 pemberantasan korupsi_negara_lain 2010_
Materi 8 pemberantasan korupsi_negara_lain 2010_Materi 8 pemberantasan korupsi_negara_lain 2010_
Materi 8 pemberantasan korupsi_negara_lain 2010_Fathur Rohman
 
Bab i,234
Bab i,234Bab i,234
Bab i,234
Yorga Railways
 
Be gg, basrizal, prof dr ir hapzi ali mm cma, coruption dan froud. univ. merc...
Be gg, basrizal, prof dr ir hapzi ali mm cma, coruption dan froud. univ. merc...Be gg, basrizal, prof dr ir hapzi ali mm cma, coruption dan froud. univ. merc...
Be gg, basrizal, prof dr ir hapzi ali mm cma, coruption dan froud. univ. merc...
basrizal82
 
Makalah pemberantasan korupsi dengan konsep kerja keras
Makalah pemberantasan korupsi dengan  konsep kerja kerasMakalah pemberantasan korupsi dengan  konsep kerja keras
Makalah pemberantasan korupsi dengan konsep kerja keras
DebyNurulSyafda
 
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
FIkri Aulawi Rusmahafi
 
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
FIkri Aulawi Rusmahafi
 
Pelanggaran Hak dan Pengingkaran kewajiban Warga Negara
Pelanggaran Hak dan Pengingkaran kewajiban Warga NegaraPelanggaran Hak dan Pengingkaran kewajiban Warga Negara
Pelanggaran Hak dan Pengingkaran kewajiban Warga Negara
erni nri
 
1
11
Makalah pkn
Makalah pknMakalah pkn
Korupsi
KorupsiKorupsi
Korupsi
raninur1
 
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdf
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdfBE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdf
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdf
Intan Wachyuni
 
buku-Pengantar-Kelembagaan-Antikorupsi.pdf
buku-Pengantar-Kelembagaan-Antikorupsi.pdfbuku-Pengantar-Kelembagaan-Antikorupsi.pdf
buku-Pengantar-Kelembagaan-Antikorupsi.pdf
Haryadi56
 
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi
Pengadilan Tindak Pidana KorupsiPengadilan Tindak Pidana Korupsi
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi
Afida Zahara
 

Similar to Esay hukuman bagi koruptor (20)

Korups
KorupsKorups
Korups
 
Penyebab kegagalan birokrasi di indonesia
Penyebab kegagalan birokrasi di indonesiaPenyebab kegagalan birokrasi di indonesia
Penyebab kegagalan birokrasi di indonesia
 
HAM tugas Pkn
HAM tugas PknHAM tugas Pkn
HAM tugas Pkn
 
125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02
125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02
125150201111069ikanurrohmahmakalahpkn 141011042328-conversion-gate02
 
Masalahkorupsidiindonesianew 140506113046-phpapp02
Masalahkorupsidiindonesianew 140506113046-phpapp02Masalahkorupsidiindonesianew 140506113046-phpapp02
Masalahkorupsidiindonesianew 140506113046-phpapp02
 
Karangan korups1
Karangan korups1Karangan korups1
Karangan korups1
 
Materi 8 pemberantasan korupsi_negara_lain 2010_
Materi 8 pemberantasan korupsi_negara_lain 2010_Materi 8 pemberantasan korupsi_negara_lain 2010_
Materi 8 pemberantasan korupsi_negara_lain 2010_
 
Bab i,234
Bab i,234Bab i,234
Bab i,234
 
Be gg, basrizal, prof dr ir hapzi ali mm cma, coruption dan froud. univ. merc...
Be gg, basrizal, prof dr ir hapzi ali mm cma, coruption dan froud. univ. merc...Be gg, basrizal, prof dr ir hapzi ali mm cma, coruption dan froud. univ. merc...
Be gg, basrizal, prof dr ir hapzi ali mm cma, coruption dan froud. univ. merc...
 
Makalah pemberantasan korupsi dengan konsep kerja keras
Makalah pemberantasan korupsi dengan  konsep kerja kerasMakalah pemberantasan korupsi dengan  konsep kerja keras
Makalah pemberantasan korupsi dengan konsep kerja keras
 
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
Be & gg, fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, ...
 
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, pre msc, mm,...
 
Pelanggaran Hak dan Pengingkaran kewajiban Warga Negara
Pelanggaran Hak dan Pengingkaran kewajiban Warga NegaraPelanggaran Hak dan Pengingkaran kewajiban Warga Negara
Pelanggaran Hak dan Pengingkaran kewajiban Warga Negara
 
1
11
1
 
Makalah pkn
Makalah pknMakalah pkn
Makalah pkn
 
Korupsi
KorupsiKorupsi
Korupsi
 
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdf
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdfBE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdf
BE&GG, Intan Wachyuni, Hapzi Ali, Korupsi, Universitas Mercu Buana.2017.pdf
 
buku-Pengantar-Kelembagaan-Antikorupsi.pdf
buku-Pengantar-Kelembagaan-Antikorupsi.pdfbuku-Pengantar-Kelembagaan-Antikorupsi.pdf
buku-Pengantar-Kelembagaan-Antikorupsi.pdf
 
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi
Pengadilan Tindak Pidana KorupsiPengadilan Tindak Pidana Korupsi
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi
 
Makalah pkn
Makalah pknMakalah pkn
Makalah pkn
 

More from Agewen Stifford

Axioms in whiplash movie (2014)
Axioms in whiplash movie (2014)Axioms in whiplash movie (2014)
Axioms in whiplash movie (2014)
Agewen Stifford
 
Dampak sosial teknologi informasi dan komunikasi
Dampak sosial teknologi informasi dan komunikasiDampak sosial teknologi informasi dan komunikasi
Dampak sosial teknologi informasi dan komunikasi
Agewen Stifford
 
Budaya organisasi (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)
Budaya organisasi  (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)Budaya organisasi  (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)
Budaya organisasi (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)
Agewen Stifford
 
Audit komunikasi 8
Audit komunikasi 8Audit komunikasi 8
Audit komunikasi 8
Agewen Stifford
 
gambar persepsi dan perilaku organisasi 5
gambar persepsi dan perilaku organisasi 5gambar persepsi dan perilaku organisasi 5
gambar persepsi dan perilaku organisasi 5
Agewen Stifford
 
5 mendengar dan merespons
5 mendengar dan merespons5 mendengar dan merespons
5 mendengar dan merespons
Agewen Stifford
 
Faktor sosiologi
Faktor sosiologi Faktor sosiologi
Faktor sosiologi
Agewen Stifford
 
Faktor faktor penyebab perubahan sosial
Faktor faktor penyebab perubahan sosialFaktor faktor penyebab perubahan sosial
Faktor faktor penyebab perubahan sosial
Agewen Stifford
 
Faktor faktor penyebab perubahan sosial
Faktor faktor penyebab perubahan sosialFaktor faktor penyebab perubahan sosial
Faktor faktor penyebab perubahan sosial
Agewen Stifford
 
Dokumentasi budaya - kue awug
Dokumentasi budaya - kue awugDokumentasi budaya - kue awug
Dokumentasi budaya - kue awug
Agewen Stifford
 
Muhammad Hatta presentatiton
Muhammad Hatta presentatitonMuhammad Hatta presentatiton
Muhammad Hatta presentatiton
Agewen Stifford
 

More from Agewen Stifford (11)

Axioms in whiplash movie (2014)
Axioms in whiplash movie (2014)Axioms in whiplash movie (2014)
Axioms in whiplash movie (2014)
 
Dampak sosial teknologi informasi dan komunikasi
Dampak sosial teknologi informasi dan komunikasiDampak sosial teknologi informasi dan komunikasi
Dampak sosial teknologi informasi dan komunikasi
 
Budaya organisasi (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)
Budaya organisasi  (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)Budaya organisasi  (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)
Budaya organisasi (oleh Dr. Hj. Tine Silvana R., Dra., M.Si.)
 
Audit komunikasi 8
Audit komunikasi 8Audit komunikasi 8
Audit komunikasi 8
 
gambar persepsi dan perilaku organisasi 5
gambar persepsi dan perilaku organisasi 5gambar persepsi dan perilaku organisasi 5
gambar persepsi dan perilaku organisasi 5
 
5 mendengar dan merespons
5 mendengar dan merespons5 mendengar dan merespons
5 mendengar dan merespons
 
Faktor sosiologi
Faktor sosiologi Faktor sosiologi
Faktor sosiologi
 
Faktor faktor penyebab perubahan sosial
Faktor faktor penyebab perubahan sosialFaktor faktor penyebab perubahan sosial
Faktor faktor penyebab perubahan sosial
 
Faktor faktor penyebab perubahan sosial
Faktor faktor penyebab perubahan sosialFaktor faktor penyebab perubahan sosial
Faktor faktor penyebab perubahan sosial
 
Dokumentasi budaya - kue awug
Dokumentasi budaya - kue awugDokumentasi budaya - kue awug
Dokumentasi budaya - kue awug
 
Muhammad Hatta presentatiton
Muhammad Hatta presentatitonMuhammad Hatta presentatiton
Muhammad Hatta presentatiton
 

Recently uploaded

Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 

Recently uploaded (20)

Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 

Esay hukuman bagi koruptor

  • 1. Nama: Agewen Stifford NPM: 210210150420 Kelompok 19 Hukuman bagi Koruptor Korupsi merupakan salah satu tindak kriminal yang marak di masa kini, khususnya Indonesia. Indonesia tercatat sebagai Negara paling korup di urutan pertama versi acara program ‘Top 10’ di Metro Tv beberapa tahun yang lalu (sekarang acaranya sudah bubar). Korupsi memasuki sendi-sendi negara ini dalam hal yang berhubungan dengan politik atau bantuan sosial. Sudah tidak asing lagi korupsi melibatkan nama-nama pejabat yang dipercayai oleh rakyat Indonesia, akan melaksanakan tugasnya dengan baik dan mengutamakan kepentingan rakyat. Misalnya Dahlan Iskan, beliau ini sudah tercatat sering melakukan tindakan yang merakyat, bahkan ada yang terlalu merakyat dan menurut saya tindakan itu tidak wajar. Misalnya membersihkan toilet di bandara Soekarno Hatta. Tindakan itu sangat aneh di telinga saya secara pribadi. Memang saya tidak tahu kondisi toiletnya pada saat itu. Tetapi bukankah sudah ada orang yang bekerja untuk membersihkan bandara (khususnya bagian toilet)? Mungkin saja toiletnya pada saat itu kotor, sehingga pak Dahlan tidak mau memakainya sebelum bersih, tetapi dia tidak mau repot-repot menunggu petugas cleaning service, sehingga pak Dahlan membersihkan toilet itu. Beberapa bulan sebelumnya, KPK menahan Dahlan Iskan karena terbukti terlibat dalam korupsi gardu PLN. Dan masih banyak pejabat yang melakukan tindakan korupsi sebelum Dahlan Iskan. Banyak kasus korupsi yang melanda negeri ini dan membuat rakyat Indonesia kecewa berat dengan buruknya sistem pengawasan dan pelaksanaan operasional sebuah negara. Apalagi dengan adanya wacana pengampunan dan pemotongan
  • 2. masa tahanan sekitar selama 3 bulan. Sehingga para koruptor tidak jera bahkan tindakannya menjamur di kalangan pejabat-pejabat, karena setelah dipenjara pun dia masih bisa menikmati hasil korupsinya. Sungguh sangat disayangkan koruptor dapat memiliki uang tanpa batas. Sedangkan banyak rakyat Indonesia yang masih hidup dalam kekurangan. Banyak rakyat Indonesia yang kekurangan gizi, tidak mendapatkan akses transportasi yang layak dalam perjalanan menuju sekolah, tidak punya pekerjaan, tidak punya rumah yang layak, pelayanan dan fasilitas kesehatan yang buruk, dan lain lain. Mendengar kata korupsi tentunya sudah tidak asing lagi di telinga kita. Saya yakin banyak orang yang sudah muak, bosan, dan putus asa atas tindakan kriminal ini. Namun sebagai warga negara tentunya kita harus berusaha meberantas korupsi. Tetapi bagaimana dengan korupsi di negara lain? Apakah hanya Indonesia saja yang marak dengan tindakan kriminal ini? Setagu saya, selain Indonesia, negara yang identic dengan kata korupsi adalah Italia. Tetapi Italia menangani tindakan korupsi dengan baik. Di Italia, harta benda koruptor akan disita dan menjadi hak milik negara. Sehingga koruptor akan menjadi miskin dan membuatnya jera karena harus mengumpulkan harta bendanya dari nol. Sebagai generasi antikorupsi, tentunya kita harus mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan orang-orang melekukan tindak kriminal ini. Faktor-faktornya adalah sebagai berikut: 1. Keserakahan 2. Kesempatan (berkaitan dengan instansi dan organisasi masyarakat yang sedemikian rupa. Sehingga terbuka kesempatan untuk melakukan tindakan korupsi)
  • 3. 3. Kebutuhan (berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan individu untuk menunjang kehidupan yang layak) 4. Pengungkapan (berkaitan dengan tindakan atau konsekuensi yang dihadapi oleh pelaku kecurangan apabila pelaku diketemukan melakukan kecurangan) Suburnya korupsi di Indonesia, Indonesia terkesan tidak sungguh sungguh menangani korupsi di negeri ini. Bahkan para koruptor mendapat fasilitas yang terlalu baik, tidak selayaknya penjara pada umumnya. Buktinya masih ada koruptor yang keluar masuk penjara dengan bebas, keluarga tersangka (bahkan dokter pribadi pun) bisa melakukan besuk sesukanya. Dan hal korupsi bukan menjadi hal yang salah di negeri ini. Pernahkah melihat koruptor yang memasang muka bersalah dan ekspresi penyesalan setelah keluar dari gedung KPK? Tentunya tidak. Mafia negara ini malah melambaikan tangan dan tertawa ke depan kamera seakan akan mereka telah melakukan suatu tindakan yang terpuji. Kini korupsi tidak hanya dilakukan pejabat-pejabat di kalangan eksekutif, yudikatif, maupun legislatif. Korupsi telah menjangkit masyarakat umum. Beberapa orang terpaksa membayar pungli saat akan menggunakan pelayanan dan fasilitas masyarakat. Hukum tumpul ke atas, tajam ke bawah. Menurut saya pribadi, diperlukan hukuman berat bagi para koruptor sehingga bisa membuat koruptor jera dan membuat penjahat lain berfikir 2 kali untuk melakukan tindakan kriminal khusunya korupsi atau penyuapan. Karena hukum yang diterapkan di negeri ini seolah-olah melindungi pelaku itu sendiri dari jerat hukum. Dan ditambah dengan buruknya sistem pemerintahan Indonesia bila dilihat dari kurang maksimalnya perlakuan para penegak hukum terhadap KPK dalam menangani masalah-masalah korupsi yang membuat masyarakat tidak mau menaruh harapan lagi untuk membantu bergotong royong memberantas tikus – tikus kantor. Sitem
  • 4. pemerintahan ini buruk dalam pengawasan maupun pelaksanaannya. Dilihat dari sudut pandang agama pun, korupsi adalah tindakan yang tercela korupsi jelas dianggap sebagai cara yang tidak baik dalam mengais rezeki karena telah mengambil apa yang sebenarnya menjadi hak orang lain. Korupsi yg terjadi di Indonesia ini juga tidak hanya melibatkan satu orang atau satu pihak saja, melainkan banyak pihak yg turut serta dalam membantu proses korupsi tersebut. KPK selaku pengawas dan pemberantas korupsi harus bisa lebih meningkatkan pengawasannya terhadap oknum yg ingin melakukan korupsi. Dengan adanya kinerja yg baik dari pihak pengawas korupsi, kasus korupsi di Indonesia ini minimal bias lebih berkurang dan membuat para koruptor jera. Dan bagi para oknum yg ingin melakukan korupsi akan berpikir kembali untuk melakukannya. Menurut saya pribadi, hanya hukuman penjara saja tidak cukup untuk membuat koruptor jera. Karena koruptor sudah merugikan masyarakat dan negara, sebaiknya hukuman untuk koruptor adalah hukuman yang membuat untung masyarakat juga dan pihak negara. Mungkin terdengar aneh, selain disita harta bendanya, koruptor pun harus melakukan pekerjaan yang menguntungkan masyarakat (khususnya rakyar kecil) misalnya mengecor jalan. Para koruptor akan membantu para tukang- tukang yang biasa melakukan pekerjaan berat tersebut. Sehingga dalam 2 hari, tentunya para koruptor paham penedritaan rakyat kecil dan hukumannya bermanfaat untuk umum. Para koruptor sebaiknya diberi hukuman yang membutuhkan tenaga yang tidak sedikit. Daripada dimasukkan ke penjara, tidak melakukan apapun selain menunggu 5 tahun kemudian. Selain menambah hukuman untuk koruptor, kita sebagai generasi muda tentunya harus bahu membahu dan tidak kehilangan harapan dalam memberantas masalah korupsi. Tak perlu menunggu hingga kita mendapat posisi yang besar hingga mempunyai kewenangan untuk menggiring koruptornya langsung ke pengadilan.
  • 5. Kita harus melakukannya sedini mungkin. Dengan menjadi pribadi yang jujur, antikorupsi, dan cerdas, kita dapat melakukan pencegahan korupsi pada diri kita sendiri, dan kita dapat membawa aura positif ke individu-individu lainnya. Meskipun membutuhkan waktu yang cukup lama, tetapi inilah tindakan yang paling efektif. Marilah kita menjadi pribadi yang jujur dan cerdas. Referensi: 1. LKS Citra Bahasa Indonesia untuk Kelas X 2. http://allaboutadministration.blogspot.com/2012/04/perbandingan- pemberantasan-korupsi.html
  • 6. Kita harus melakukannya sedini mungkin. Dengan menjadi pribadi yang jujur, antikorupsi, dan cerdas, kita dapat melakukan pencegahan korupsi pada diri kita sendiri, dan kita dapat membawa aura positif ke individu-individu lainnya. Meskipun membutuhkan waktu yang cukup lama, tetapi inilah tindakan yang paling efektif. Marilah kita menjadi pribadi yang jujur dan cerdas. Referensi: 1. LKS Citra Bahasa Indonesia untuk Kelas X 2. http://allaboutadministration.blogspot.com/2012/04/perbandingan- pemberantasan-korupsi.html