Pertemuan evaluasi penggunaan TCM dan transportasi spesimen di Kabupaten Barito Selatan membahas beberapa hal yaitu: (1) situasi fasilitas pemeriksaan lab TCM dan layanan TB RO, (2) kelengkapan pencatatan pelaporan, (3) proporsi terduga TB yang didiagnosis melalui TCM, dan (4) tantangan dalam jejaring pemeriksaan TCM di kabupaten terkait anggaran, penggunaan katrid, dan jejaring pengiriman spes

1. Pertemuan Evaluasi
Penggunaan TCM dan
Transportasi Spesimen
DINKES BARITO SELATAN
KABUPATEN BARITO SELATAN

2. Faskes
• Jumlah RS : 1
• Jumlah Puskesmas : 12
Lab TCM
• Jumlah Lab TCM 1 unit di RSUD JARAGA SASAMEH Buntok
• Status kerusakan alat/modul TCM, keadaan masih baik, normal
Layanan TB RO
• Jumlah RS dan Balai Kesehatan Layanan TB RO : 1
• Jumlah satelit 0 unit
Situasi Fasilitas Pemeriksaan Lab

3. Pemeriksaan TB di kab/kota
Nama Fayankes TCM Rerata Tingkat utilisasi TCM di
Fasyankes (Berdasarkan Lapbul
TCM)
Jumlah Pemeriksaan TCM Thn
2021 per Kategori Terduga
(Berdasarkan Lapbul TCM)
Menerima
Rujukan
Spesimen
Eksternal
(Ya/Tidak)
Jumlah Pemeriksaan
TCM thn 2021 per
rujukan
Thn 2020 Jan-Okt 2021 Terduga TB Terduga TB RO Internal Eksternal
(Fasyankes
luar)
RSUD Jaraga Sasameh 15% 12% 254 6 Ya 216 0
Total

4. Kelengkapan pencatatan pelaporan di
Kabkota
Nama Fasyankes
TCM
Target
terduga TB
2021
Target
pemeriksaan TCM
TB per bulan
Jumlah
pemeriksaan TCM
Thn 2021 (laporan
bulanan)
Jumlah
pemeriksaan TCM
tercatat di SITB thn
2021
Selisih
pencatatan
pelaporan
% Selisih
pencatatan
pelaporan
RSUD Jaraga
Sasameh
457 200 174 162 12 7%
Total Fasyankes

5. Proporsi Terduga TB per Pemeriksaan
Diagnosis Tahun Jan-Oktober 2021 (TB. 06
SITB)
Fasyankes
TCM
(a)
Terduga TB (TB 06 SITB) Total terduga TB
(e)
Persentase Terduga
Didiagnosis Melalui
TCM Jan-Juni Thn
(f)
c / e x 100%
Target terduga TB
diperiksa TCM
(g)
Diagnosis
melalui BTA
(b)
Diagnosis
melalui TCM
(c)
Tidak
dilakukan
pemeriksaan
Lab TB
(d)
RSUD Jaraga
Sasameh
0 134 0 134 67% 200
Total
Sumber Data:
Laporan TB-06 SITB

6. Jejaring Rujukan Eksternal
Fasyankes
TCM
Jejaring eksternal
ke faskes TCM
(Ada/Tidak)
Dokumen
pendukung jejaring
eksternal
(ada/tidak)
Jejaring eksternal
sudah berjalan
dengan baik
(Ya/Tidak)
Jumlah fasyankes
non-TCM yang
berjejaring
Jumlah rerata
pemeriksaan TCM
dari jejaring
eksternal per
bulan (2021)
Asal terduga
TB dari rujukan
eksternal?
(TB SO, TB RO,
TB SO dan TB
RO)
RSUD Jaraga
Sasameh
Ada Ada (Surat Edaran) Ya 12 3 TB SO dan TB
RO

7. Transportasi Spesimen (TS)
Fasyankes
TCM
Mekanisme TS
(Ada/Tidak)
Kurir Pengadaan Material
pengemasan spesimen
Kurir
internal
Kurir
eksternal
Lainnya Reimbursement Disediakan
dinkes
RSUD Jaraga
Sasameh
Ada v v - v v
Apakah ada mekanisme transportasi spesimen di Kabkota? ada

8. Jelaskan bagaimana cara
pemantauan kab/kota terkait:
1. Perencanaan kartrid
Melalui Kasubag perencanaan di dinkes
1. Pendistribusian kartrid
Melalui satu pintu Gudang farmasi
1. Ketersediaan stok katrid
Oleh pengelola Gudang farmasi
1. Penggunaan katrid
Masih terfokus di rumah sakit
1. Masa kedaluwarsa katrid
Di pantau oleh pengelola Gudang farmasi dan berkoordinasi dengan wasor

9. Situasi dan kondisi ketersediaan
katrid per 31 Oktober 2021
Unit TB Stok awal
(1 Jan
2021)*
Penerimaan
APBN
Penerimaan
katrid
DAK
Pemakaian (1
jan – 31
Oktober)
Sisa stok (31
Oktober)*
Keterangan
Tanggal ED
Kabkota
Instalasi
farmasi
kabupaten
1.DAK 2020
2.PROVINSI
0
50
0
0
N/A
0
0
0
50 0 27 agustus 2023
Faskes TCM A
*Stok awal dan sisa stok hingga level faskes

10. Bagaimana peran dinkes kab/kota
dalam pemantauan:
1. Pengelolaan kartrid ? Bersama dengan pengelola farmasi memantau secara berkala
2. Pendistribusian kartrid ? Bersama dengan pengelola farmasi dinkes mendistribusi ke
farmasi RS Jaraga Sasameh
3. Ketersediaan stok katrid ? Memantau secara berkala dengan pengelola farmasi dinkes
4. Penggunaan katrid ? Optimalisasi utilisasi TCM utk seluruh faskes di wil kerja dinkes
Barsel
5. Masa kedaluwarsa katrid ? Di pantau secara berkala Bersama dengan pengelola
farmasi dinkes Barsel

11. Tantangan Dalam Jejaring Pemeriksaan
TCM di Kabkota
Dilihat dari sisi Kabkota
Angggaran masih Minim
Dilihat dari sisi Fasyankes pemeriksa
Belum Optimalpenggunaan katrid TCM
Dilihat dari sisi fasyankes perujuk
Jejaring pengiriman specimen

12. SOLUSI
Advokasi dengan pemegang kebijakan secara berjenjang dalam hal penyediaan anggaran TCM
Optimalisasi penggunaan katrid TCM di seluruh fasyankes dan organisasi Kesehatan (IDI, IDAI,
IBI)
Menyusun jejaring transportasi specimen TCM agar bisa optimalisasi px TCM

13. Terima kasih