Sistem rujukan pelayanan kesehatan merupakan salah satu upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang memberikan dampak penurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi
Sistem rujukan pelayanan kesehatan merupakan salah satu upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang memberikan dampak penurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratEldi Mardiansyah
Di dalamnya mencakup Presentasi tentang Pendampingan Individu 2 Pendidikan Guru Penggerak Aangkatan ke 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat tahun 2024 yang bertemakan Visi dan Prakarsa Perubahan pada SMP Negeri 4 Ciemas. Penulis adalah seorang Calon Guru Penggerak bernama Eldi Mardiansyah, seorang guru bahasa Inggris kelahiran Bogor.
2. 1. Membangun Komitmen antara Dinas Kesehatan, Rumah Sakit dan
UPTD Labkesda (Laboratorium Kesehatan Daerah) (bagi yang memiliki)
dalam rangka penguatan Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR)
penyakit potensial KLB
2. Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota melakukan sosialisasi dan koordinasi
dengan RS dan laboratorium yang mengimplementasikan SKDR, melalui
kegiatan pertemuan ataupun kegiatan lain.
3. Petugas Unit Pelapor Melengkapi Paramater Alert sesuai dengan yang
sudah ada dalam Aplikasi SKDR
4. Petugas Unit Pelapor Melengkapi Laporan Zero Report Dari minggu ke
1-15
5. Pelaporan dari RS dan lab akan dievaluasi setiap bulan dari provinsi
(feedback laporan/pertemuan)
6. Dinas Kesehatan akan membuat surat untuk tindak lanjut workshop
kepada RS, Lab dan dinkes kab/kota
7. Dinas provinsi akan melakukan identifikasi laboratorium yang tidak bisa
melakukan pemeriksaan penyakit sehingga tidak dapat dimasukan
sebagi unit pelapor
3. 8. Masing-masing unit pelapor SKDR (terutama RS dan Laboratorium)
menyiapkan mekanisme pencatatan dan pelaporan di unit kerjanya untuk
memudahkan akses pengambilan data SKDR
9. Dinas Kesehatan Provinsi melakukan asistensi teknis ke unit pelapor SKDR
baik di tingkat Provinsi dan di Kabupaten/Kota.
10. Periode pengamatan penyakit dilakukan setiap minggu dimulai pada hari
Minggu s.d Sabtu, dan waktu pelaporan/pemasukan data SKDR pada
setiap hari Senin sampai Selasa.
11. Indikator Ketepatan (80%) dan kelengkapan (90%) dan respon alert
minimal 90%.
12. Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten/Kota meningkatkan koordinasi
dan kolaborasi secara terpadu lintas program dan lintas sektor dalam
melakukan respon pencegahan dan pengendalian terhadap penyakit
berpotensi KLB
4. Daftar Penyakit
atau Kejadian
Yang Wajib
Dilaporkan
Segera
(< 24 Jam)
Kelengkapan informasi antara lain :
1. Jumlah Kasus
2. Jumlah Kematian
3. Jumlah Kasus Yang Dirawat Di Rumah
Sakit
4. Identifikasi Kasus Berdasarkan Orang,
Tempat, Dan Waktu Kejadian
5. Kapan Waktu Awal Kejadian
6. Identifikasi Gejala Utama Yang Timbul
7. Langkah-Langkah Yang Telah Dilakukan
8. Spesimen Apa Yang Telah Diambil Dan
Dikirim Ke Laboratorium
9. Sumber Informasi
10. Mobilisasi Tim Gerak Cepat