SlideShare a Scribd company logo
DINAMIKA GERAK LURUS
Karakter yang dikembangkan :
β€’ Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, objektif, jujur, teliti,
cermat, tekun, hati-hati, bertanggung jawab, terbuka, kritis, kreatif, inovatif
dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari
β€’ Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari.
(1642-1727) lahir di Woolsthrope, Inggris pada
tahun 1642. tahun ini merupakan tahun kematian ilmuwan besar
Italia, Galileo Galilei. Sejak kecil Newton selalu mencari tahu
sebab kejadian di alam ini. Salah satu penemuan Newton yang
sering dijumpai adalah konsep gaya Tarik gravitasi. Penemuan
konsep tersebut berawal dari pertanyaannya mengapa apel jatuh ke
bawah bukannya ke atas? Hal ini dikarenakan massa apel lebih
kecil dari massa bumi sehingga antara keduannya ada gaya Tarik
yang menuju ke arah massa yang lebih besar yang dipengaruhi gaya
gravitasi bumi. Penemuan Newton yang lain adalah konsep gerak,
yang kemudian dikenal sebagai Hukum I,II,III Newton.
Hukum I Newton menyatakan: β€œ bila resultan gaya yang bekerja pada
suatu benda sama dengan nol atau tidak ada gaya yang bekerja pada
sebuah benda, benda tersebut akan bergerak lurus dengan kelajuan
tetap pada lintasan lurus (GLB) atau diam.”
βˆ‘πΉ = 0
Jika βˆ‘F = 0 atau = 0. hal ini berarti benda bergerak lurus beraturan
(v=tetap) atau benda dalam keadaan diam (v=0).
Untuk gaya-gaya sebidang, βˆ‘F dapat diganti dengan βˆ‘πΉπ‘₯ π‘‘π‘Žπ‘› βˆ‘πΉπ‘¦ yang
merupakan komponen-komponen gaya pada arah sumbu X dan Y.
Beberapa penerapan Hukum I Newton adalah:
1. Benda diam
N
berlaku Perumusan: N-w = 0 atau N = w dengan w = berat benda
W
2. Benda bergerak lurus beraturan. Berlaku rumus berikut:
βˆ‘πΉπ‘₯= 0; Fβˆ’π‘“π‘₯ = 0 N v
βˆ‘πΉπ‘¦ = 0; F βˆ’π‘€ = 0 𝑓π‘₯ F
Ket:F= gaya yang dilakukan benda
𝑓π‘₯ = gaya gesek antara benda dan lantai. w
3.
T benda akan tetap tergantung dalam keadaan diam jika tidak ada
gaya luar yang bekerja pada benda. Berlaku: T – w = 0 atau T=w.
berlaku juga:
βˆ‘πΉπ‘₯= 0; 𝑇1 π‘₯
βˆ’ 𝑇2 π‘₯
= 0
w βˆ‘πΉπ‘¦ = 0; (𝑇1 𝑦
βˆ’ 𝑇2 𝑦
) βˆ’ 𝑀 = 0
Dengan Rumus: Y𝑇2
𝑇1
𝑇1(𝑦)
𝑇2(𝑦)
𝑇1(π‘₯)𝐹2(π‘₯)
𝛼𝛽
𝑋
𝑀
𝑻 𝟐 𝒙
βˆ’ 𝑻 𝟐 𝐜𝐨𝐬 𝜷
𝑻 𝟏 π’š
βˆ’ 𝑻 𝟏 𝐬𝐒𝐧 𝜷
𝑻 𝟏 𝒙
βˆ’ 𝑻 𝟏 𝐜𝐨𝐬 𝜢
𝑻 𝟏 π’š
βˆ’ 𝑻 𝟏 𝐬𝐒𝐧 𝜢
1. Sebuah buku yang terletak di atas meja bermassa 50 gram ditekan dengan
gaya 10 N. berapa gaya tekan meja yang dilakukan terhadap buku tersebut?
(g= 10 m/𝑠2
)
Penyelesaian:
Diketahui:
m= 50 gram = 50x10βˆ’3
kg Ditanya: N…?
g= 10 m/𝑠2
F= 10 N
Jawab:
βˆ‘π‘­ π’š = 0
𝑡 βˆ’ π’˜ βˆ’ 𝑭 = 𝟎
𝑡 = π’˜ + 𝑭
N = m x g + F
N = (50 x πŸπŸŽβˆ’πŸ‘
π’Œπ’ˆ) (𝟏𝟎m/𝒔 𝟐
)
N = 10, 5 N
2.Sebuah lampu seberat 5 N
digantung dengan kabel seperti
gambar dibawah. Tentukanlah
tegangan kabel untuk setiap posisi
(𝑇1, 𝑇2) !
Komponen gaya pada sumbu X :
βˆ‘πΉ(π‘₯) = 𝑇1 (π‘₯) βˆ’ 𝑇2 π‘₯ = 0
𝑇1 π‘₯ = 𝑇2 π‘₯
𝑇1 cos 45Β° = 𝑇2 cos 60 Β° =
1
2
2 𝑇1 =
1
2
𝑇2 ………….(1)
45Β° 60Β°
𝑇1 𝑇2
βˆ‘πΉπ‘¦ = 0
𝑇1 𝑦 + 𝑇2 (𝑦) βˆ’ 𝑀 = 0
𝑇1 sin 45Β° + 𝑇2 sin 60Β° = 5
1
2
2 𝑇1 +
1
2
3 𝑇2 = 5 … … … . . 2
1
2
2 (
1
2
2 𝑇2) +
1
2
3 𝑇2 = 5
𝑇2 =
10
(1 + 3)
= 3,66 𝑁 … . 3
𝑇1 =
1
2
2𝑇2
𝑇1 =
1
2
2 3,66
𝑇1 = 2,59 𝑁
Hukum II Newton menyatakan bahwa: β€œpercepatan yang dihasilkan oleh resultan
gaya yang bekerja pada suatu benda sebanding dengan resultan gaya, searah
dengan resultan gaya, dan sebanding terbalik dengan massa benda.” Dinyatakan
dengan:
Keterangan: a = percepatan (m/𝒔 𝟐
)
F = resultan gaya (N)
m = massa benda
a =
𝐹
π‘š
atau F = m . a
Berdasarkan Hukum II Newton dapat diketahui hubungan antara massa benda
dan berat benda contohnya pada fenomena saat bola dengan massa yang
berbeda jika gesekan udara diabaikan saat bola tersebut dijatuhkan, maka bola
akan jatuh dengan percepatan yang sama besar. Besar gaya gravitasi dapat
dituliskan:
atau𝐹𝑔 = m . a
w = m . g
Perbedaan antara massa dan berat dapat
diterangkan sebagi berikut:
No Massa Berat
1 Menyatakan banyak zat pada benda. Menyatakan besar gaya Tarik bumi
pada benda.
2 Di semua tempat harganya sama. Harga tergantung besar g
setempat.
3 Merupakan besaran scalar. Merupakan besaran vector.
4 Satuan SI : kg Satuan SI : newton (N).
5 Dapat diukur dengan neraca Ohaus Dapat diukur dengan neraca pegas.
1. Sebuah mobil-mobilan ditarik dengan gaya tetap dengan gaya
tetap 6 newton. Jika massa mobil-mobilan 0,5 kg dan gaya gesekan
lantai diabaikan. Hitung percepatan mobil-mobilan!
Penyelesaian:
Dik : F = 6 N dan m = 0,5 kg
Dit : percepatan mobil-mobilan (a)…?
Jawab :
a =
𝐅
𝐦
=
πŸ” 𝐍
𝟎,πŸ“ 𝐀𝐠
= 𝟏𝟐 m/𝐬 𝟐
T
T
w
2. Sebuah balok A dengan massa 2 kg diletakkan di
atas bidang datar yang licin. Ujung satu balok A
dihubungkan dengan balok B yang tergantung
bebas melalui sebuah katrol. Jika massa beban B
= 4 kg dan percepatan gravitasi bumi g = 9,81
m/𝑠2
, tentukan:
a.Percepatan system
b.Tegangan tali
A
B
Dik : Dit:
π’Ž 𝑨 = 𝟐 π’Œπ’ˆ a. percepatan system (a)
π’Ž 𝑩 = πŸ’ π’Œπ’ˆ b. tegangan tali (T)
Pada benda A, gaya total dalam arah mendatar adalah βˆ‘F =T.
Hukum II Newton:
βˆ‘F = m . a, maka T = π’Ž 𝑨 . a ………………. (1)
a T
T
w = π‘š 𝐡 . g
A
B
Pada benda B, gaya total dalam arah vertical adalah:
βˆ‘F = π‘š 𝐡 . g βˆ’ T = π‘š 𝐡 . a………………. (2)
(gaya yang searah gerak benda adalah positif) .Dari persamaan 1 dan 2
diperoleh:
π‘š 𝐡 . g = π‘š 𝐴 + π‘š 𝐡 a, sehingga :
a =
π‘š 𝐡
(π‘š 𝐴+ π‘š 𝐡)
. 𝑔
a =
4
(2+4)
. 9,81 = 6, 53 m/𝑠2
b. Masukka harga a= 6,53 m/𝑠2
dalam persamaan (1), diperoleh:
T = π‘š 𝐴 . a
T = 2 . 6,53 = 13,06 N
Jadi, tegangan tali adalah 13,06 N
Hukum III Newton menyatakan: β€œ jika benda pertama mengerjakan
gaya pada benda kedua, maka benda kedua akan mengerjakan gaya
pada benda pertama, yang besarnya sama, tetapi arahnya
berlawanan.”
Gaya hanya akan hadir jika sedikitnya ada dua benda yang saling
berinteraksi. Satu gaya disebut gaya aksi dan gaya yang lain nya
disebut gaya reaksi. Gaya aksi dan reaksi terjadi bersamaan sebagai
akibat interaksi dua benda.
1. Pasangan aksi-reaksi hadir jika dua benda berinteraksi
2. Aksi dan reaksi bekerja pada dua benda yang berbeda.
Aplikasi hukum III Newton dalam kehidupan sehari-hari:
1. Seorang memakai sepatu roda berdiri menghadap tembok. Jika orang
tersebut mendorong tembok, tembok mendorongnya dengan gaya yang
berlawanahingga ia terdorong ke belakang
2. Saat kita menekan ujung meja dengan tangan, berarti kita mengerjakan
gaya pada meja . Semakin kuat kita menekan meja, makin kuat meja
menekan tangan kita sehingga tangan kita merasa sakit.
3. Ketika kaki pelari menolak papan start ke belakang, maka papan start
mendorong pelari ke depan, sehingga pelari dapat melaju ke depan.
4. Duduk di atas kursi berat badan tubuh mendorong kursi ke bawah
sedangkan kursi menahan (mendorong) badan ke atas.
N
Meja
N w
𝑀′
Bumi
Batu
w
Bumi 𝑀′
Contoh soal:
1. Batu yang dilepas di udara akan jatuh, tetapi mengapa batu yang diletakkan
di atas meja tidak jatuh?
Jawab:
Saat batu dilepaskan di udara, batu ditarik
oleh bumi dengan gaya sebesar w (gaya
gravitasi bumi pada batu) dan bumi ditarik
oleh batu dengan gaya sebesar 𝑀′
. Dalam hal
ini gaya w dan 𝑀′
merupakan pasangan aksi-
reaksi yang sama besar, berlawanan arah, dan
bekerja pada dua benda yang berbeda. Oleh
karena massa batu jauh lebih kecil daripada
massa bumi, batu jatuh ke bumi.
Setelah batu diletakkan di ats meja, ternyata
batu tidak jatuh ke bumi.
𝐹1 𝐹2
w
2. Sebuah balok kayu seberat 50 newton diletakkan di lantai. Tentukan besar
gaya normal jika:
a. bagian atas balok ditekan oleh dua gaya, yaitu 𝐹1 = 20 π‘›π‘’π‘€π‘‘π‘œπ‘› π‘‘π‘Žπ‘› 𝐹2 =
10 π‘›π‘’π‘€π‘‘π‘œπ‘›.
b. bagian atas balok ditekan oleh gaya F= 25 newton dengan arah miring
30Β° ke bawah.
Jawab:
a.
βˆ‘F=0
N-w-𝐹1- 𝐹2 = 0
N= w + 𝐹1+ 𝐹2 = 50+20+10
N= 80 N
𝑁
b.
N F
30Β°
𝐹𝑦 = 𝑓 sin 30Β° = 25 π‘₯
1
2
= 12,5 π‘›π‘’π‘€π‘‘π‘œπ‘›
N- 𝐹𝑦-w = 0
N= 𝐹𝑦+w = 12,5 + 50 = 62,5 newton.
N
𝑀π‘₯ 𝑀 𝑦
w 45Β°
3. Sebuah peti terletak di atas bidang miring yang membentuk sudut 45Β°
terhadap bidang mendatar (sin 45Β° = 0,7). Berat peti 25 newton. Tentukan
besar gaya yang dikerjakan bidang miring terhadap peti (gaya normal) jika:
a. pada peti tidak dikerjakan gaya luar
b. pada peti bagian atas ditekan dengan gaya sebesar 60 newton.
Sin 45Β° = cos 45Β° = 0,7
π’˜ π’š = w cos 45 = 250 x 0,7
π’˜ π’š= 175 newton
𝑡 βˆ’ π’˜ π’š= 0
𝑡 = π’˜ π’š
N = 175 newton
𝑡 βˆ’ π’˜ π’š βˆ’ 𝐅 = 0
N= π’˜ π’š + 𝐅 = πŸπŸ•πŸ“ +
πŸ”πŸŽ = πŸπŸ‘πŸ“ 𝐧𝐞𝐰𝐭𝐨𝐧
Dinamika dan hukum newton

More Related Content

What's hot

FISIKA DASAR_04 hukum newton
FISIKA DASAR_04 hukum newtonFISIKA DASAR_04 hukum newton
FISIKA DASAR_04 hukum newton
Eko Efendi
Β 
Hukum Newton Tentang Gravitasi
Hukum Newton Tentang GravitasiHukum Newton Tentang Gravitasi
Hukum Newton Tentang Gravitasi
Dhimas Ilya'sa
Β 
FISIKA DASAR_06 momentum
FISIKA DASAR_06 momentumFISIKA DASAR_06 momentum
FISIKA DASAR_06 momentum
Eko Efendi
Β 
Fisika hukum newton
Fisika hukum newtonFisika hukum newton
Fisika hukum newton
Sayur Lodeh
Β 
HUKUM NEWTON III- FISIKA DASAR, UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN
HUKUM NEWTON III- FISIKA DASAR, UNIVERSITAS BORNEO TARAKANHUKUM NEWTON III- FISIKA DASAR, UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN
HUKUM NEWTON III- FISIKA DASAR, UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN
HelvyEffendi
Β 
Usaha dan energi
Usaha  dan  energiUsaha  dan  energi
Usaha dan energi
Rinzani Cyzaria Putri
Β 
Bab 2 hukum hukum newton tentang gerak dan gravitasi
Bab 2 hukum hukum newton tentang gerak dan gravitasiBab 2 hukum hukum newton tentang gerak dan gravitasi
Bab 2 hukum hukum newton tentang gerak dan gravitasi
Oddy Syaputra
Β 
Dinamika partikel
Dinamika partikelDinamika partikel
Dinamika partikel
Fairuz Hilwa
Β 
IIIa. hukum hukum newton tentang gerak (presentasi fisika)_basrib.fisika
IIIa. hukum hukum newton tentang gerak (presentasi fisika)_basrib.fisikaIIIa. hukum hukum newton tentang gerak (presentasi fisika)_basrib.fisika
IIIa. hukum hukum newton tentang gerak (presentasi fisika)_basrib.fisikabaskimia
Β 
Hukum newton-dinamika
Hukum newton-dinamikaHukum newton-dinamika
Hukum newton-dinamikaauliarika
Β 
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK BogorEnergi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
DeviPurnama
Β 
Materi dan soal latihan hukum gravitasi newton
Materi dan soal latihan hukum gravitasi newtonMateri dan soal latihan hukum gravitasi newton
Materi dan soal latihan hukum gravitasi newtonRuth Mahastri
Β 
Dinamika partikel
Dinamika partikelDinamika partikel
Dinamika partikelFiktofik
Β 
Usaha dan energi
Usaha dan energiUsaha dan energi
Usaha dan energi
aliefsella
Β 
Gravitasi newton
Gravitasi newtonGravitasi newton
Gravitasi newton
Dendy Maulana Gusmawan
Β 
Usaha dan Energi
Usaha dan Energi Usaha dan Energi
Usaha dan Energi
SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
Β 
USAHA DAN ENERGI KELAS 10
USAHA DAN ENERGI KELAS 10USAHA DAN ENERGI KELAS 10
USAHA DAN ENERGI KELAS 10
materipptgc
Β 
Soal hukum 1,2,3 newton
Soal hukum 1,2,3 newtonSoal hukum 1,2,3 newton
Soal hukum 1,2,3 newton
Arsyadi Arsyadi
Β 
Hukum newton
Hukum newtonHukum newton
Hukum newton
DIAH KOHLER
Β 

What's hot (20)

FISIKA DASAR_04 hukum newton
FISIKA DASAR_04 hukum newtonFISIKA DASAR_04 hukum newton
FISIKA DASAR_04 hukum newton
Β 
Hukum Newton Tentang Gravitasi
Hukum Newton Tentang GravitasiHukum Newton Tentang Gravitasi
Hukum Newton Tentang Gravitasi
Β 
FISIKA DASAR_06 momentum
FISIKA DASAR_06 momentumFISIKA DASAR_06 momentum
FISIKA DASAR_06 momentum
Β 
Fisika hukum newton
Fisika hukum newtonFisika hukum newton
Fisika hukum newton
Β 
HUKUM NEWTON III- FISIKA DASAR, UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN
HUKUM NEWTON III- FISIKA DASAR, UNIVERSITAS BORNEO TARAKANHUKUM NEWTON III- FISIKA DASAR, UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN
HUKUM NEWTON III- FISIKA DASAR, UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN
Β 
Usaha dan energi
Usaha  dan  energiUsaha  dan  energi
Usaha dan energi
Β 
Bab 2 hukum hukum newton tentang gerak dan gravitasi
Bab 2 hukum hukum newton tentang gerak dan gravitasiBab 2 hukum hukum newton tentang gerak dan gravitasi
Bab 2 hukum hukum newton tentang gerak dan gravitasi
Β 
Dinamika partikel
Dinamika partikelDinamika partikel
Dinamika partikel
Β 
IIIa. hukum hukum newton tentang gerak (presentasi fisika)_basrib.fisika
IIIa. hukum hukum newton tentang gerak (presentasi fisika)_basrib.fisikaIIIa. hukum hukum newton tentang gerak (presentasi fisika)_basrib.fisika
IIIa. hukum hukum newton tentang gerak (presentasi fisika)_basrib.fisika
Β 
Hukum newton-dinamika
Hukum newton-dinamikaHukum newton-dinamika
Hukum newton-dinamika
Β 
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK BogorEnergi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
Energi dan usaha Fisika SMK-SMAK Bogor
Β 
Materi dan soal latihan hukum gravitasi newton
Materi dan soal latihan hukum gravitasi newtonMateri dan soal latihan hukum gravitasi newton
Materi dan soal latihan hukum gravitasi newton
Β 
Gravitasi
GravitasiGravitasi
Gravitasi
Β 
Dinamika partikel
Dinamika partikelDinamika partikel
Dinamika partikel
Β 
Usaha dan energi
Usaha dan energiUsaha dan energi
Usaha dan energi
Β 
Gravitasi newton
Gravitasi newtonGravitasi newton
Gravitasi newton
Β 
Usaha dan Energi
Usaha dan Energi Usaha dan Energi
Usaha dan Energi
Β 
USAHA DAN ENERGI KELAS 10
USAHA DAN ENERGI KELAS 10USAHA DAN ENERGI KELAS 10
USAHA DAN ENERGI KELAS 10
Β 
Soal hukum 1,2,3 newton
Soal hukum 1,2,3 newtonSoal hukum 1,2,3 newton
Soal hukum 1,2,3 newton
Β 
Hukum newton
Hukum newtonHukum newton
Hukum newton
Β 

Similar to Dinamika dan hukum newton

Hukum Newton- Dinamika
Hukum Newton- DinamikaHukum Newton- Dinamika
Hukum Newton- Dinamika
khairunnisak880
Β 
Bab1 hukum newton
Bab1 hukum newtonBab1 hukum newton
Bab1 hukum newton
Zains34
Β 
3)d inamika edit
3)d inamika edit3)d inamika edit
3)d inamika edit
rahmadfath
Β 
Rumus dinamika gerak lurus
Rumus dinamika gerak lurusRumus dinamika gerak lurus
Rumus dinamika gerak lurusAde Hidayat
Β 
NEWTON'S LAW.pptx
NEWTON'S LAW.pptxNEWTON'S LAW.pptx
NEWTON'S LAW.pptx
KartikaMyiesha
Β 
MEKANIKA KLASIK
MEKANIKA KLASIKMEKANIKA KLASIK
MEKANIKA KLASIK
WInpri
Β 
Dinamika partikel
Dinamika partikelDinamika partikel
Dinamika partikel
Muhammad Nanda
Β 
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptBab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
YosuaButarbutar2
Β 
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptBab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
lyrahalimatuns
Β 
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptBab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Pes20224
Β 
hukum newton dan pembahasannya mengenai contoh
hukum newton dan pembahasannya mengenai contohhukum newton dan pembahasannya mengenai contoh
hukum newton dan pembahasannya mengenai contoh
Indah106914
Β 
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
nurislamiah449
Β 
File0003
File0003File0003
File0003
Jhon P S
Β 
Dinamika gerak lurus 12
Dinamika gerak lurus 12Dinamika gerak lurus 12
Dinamika gerak lurus 12
materipptgc
Β 
HUKUM NEWTON.pptx
HUKUM NEWTON.pptxHUKUM NEWTON.pptx
HUKUM NEWTON.pptx
CitraMayangSatriyani
Β 
fisika hukum newton
fisika hukum newtonfisika hukum newton
fisika hukum newton
Ato Indriawan
Β 
Fisika hukum newton
Fisika hukum newtonFisika hukum newton
Fisika hukum newtonAto Indriawan
Β 
New microsoft dinamika
New microsoft dinamikaNew microsoft dinamika
New microsoft dinamika
Halimatus Sakdiah
Β 

Similar to Dinamika dan hukum newton (20)

Hukum Newton- Dinamika
Hukum Newton- DinamikaHukum Newton- Dinamika
Hukum Newton- Dinamika
Β 
Bab1 hukum newton
Bab1 hukum newtonBab1 hukum newton
Bab1 hukum newton
Β 
3)d inamika edit
3)d inamika edit3)d inamika edit
3)d inamika edit
Β 
Rumus dinamika gerak lurus
Rumus dinamika gerak lurusRumus dinamika gerak lurus
Rumus dinamika gerak lurus
Β 
NEWTON'S LAW.pptx
NEWTON'S LAW.pptxNEWTON'S LAW.pptx
NEWTON'S LAW.pptx
Β 
MEKANIKA KLASIK
MEKANIKA KLASIKMEKANIKA KLASIK
MEKANIKA KLASIK
Β 
Gravitasi
GravitasiGravitasi
Gravitasi
Β 
Dinamika partikel
Dinamika partikelDinamika partikel
Dinamika partikel
Β 
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptBab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Β 
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptBab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Β 
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.pptBab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Β 
hukum newton dan pembahasannya mengenai contoh
hukum newton dan pembahasannya mengenai contohhukum newton dan pembahasannya mengenai contoh
hukum newton dan pembahasannya mengenai contoh
Β 
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
Β 
File0003
File0003File0003
File0003
Β 
Dinamika gerak lurus 12
Dinamika gerak lurus 12Dinamika gerak lurus 12
Dinamika gerak lurus 12
Β 
HUKUM NEWTON.pptx
HUKUM NEWTON.pptxHUKUM NEWTON.pptx
HUKUM NEWTON.pptx
Β 
fisika hukum newton
fisika hukum newtonfisika hukum newton
fisika hukum newton
Β 
Fisika hukum newton
Fisika hukum newtonFisika hukum newton
Fisika hukum newton
Β 
03 bab 2
03 bab 203 bab 2
03 bab 2
Β 
New microsoft dinamika
New microsoft dinamikaNew microsoft dinamika
New microsoft dinamika
Β 

Recently uploaded

ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
Β 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
Β 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
Β 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
Β 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
jaya35ml2
Β 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
Β 
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdfObservasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
andikuswandi67
Β 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
Β 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
Β 
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
JokoPramono34
Β 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
Β 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
Β 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
Β 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
Β 
Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...
Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...
Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...
Tata Naipospos
Β 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
SholahuddinAslam
Β 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
PreddySilitonga
Β 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
Β 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
Β 
Meet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.ppt
Meet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.pptMeet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.ppt
Meet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.ppt
RosmalahUMK
Β 

Recently uploaded (20)

ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
Β 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Β 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Β 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Β 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
Β 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
Β 
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdfObservasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Β 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Β 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
Β 
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Komunitas Belajar dalam Sekolah.Mari Melakukan Identifikasi! Apakah kombel Ib...
Β 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
Β 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Β 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Β 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
Β 
Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...
Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...
Mengenal Otoritas Veteriner dan Eksistensinya di Indonesia - IMAKAHI VISI 202...
Β 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Β 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
Β 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
Β 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Β 
Meet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.ppt
Meet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.pptMeet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.ppt
Meet 6 Pengembangan konsep pembangunan-pertanian.ppt
Β 

Dinamika dan hukum newton

  • 2. Karakter yang dikembangkan : β€’ Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, objektif, jujur, teliti, cermat, tekun, hati-hati, bertanggung jawab, terbuka, kritis, kreatif, inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari β€’ Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari.
  • 3.
  • 4. (1642-1727) lahir di Woolsthrope, Inggris pada tahun 1642. tahun ini merupakan tahun kematian ilmuwan besar Italia, Galileo Galilei. Sejak kecil Newton selalu mencari tahu sebab kejadian di alam ini. Salah satu penemuan Newton yang sering dijumpai adalah konsep gaya Tarik gravitasi. Penemuan konsep tersebut berawal dari pertanyaannya mengapa apel jatuh ke bawah bukannya ke atas? Hal ini dikarenakan massa apel lebih kecil dari massa bumi sehingga antara keduannya ada gaya Tarik yang menuju ke arah massa yang lebih besar yang dipengaruhi gaya gravitasi bumi. Penemuan Newton yang lain adalah konsep gerak, yang kemudian dikenal sebagai Hukum I,II,III Newton.
  • 5. Hukum I Newton menyatakan: β€œ bila resultan gaya yang bekerja pada suatu benda sama dengan nol atau tidak ada gaya yang bekerja pada sebuah benda, benda tersebut akan bergerak lurus dengan kelajuan tetap pada lintasan lurus (GLB) atau diam.” βˆ‘πΉ = 0
  • 6. Jika βˆ‘F = 0 atau = 0. hal ini berarti benda bergerak lurus beraturan (v=tetap) atau benda dalam keadaan diam (v=0). Untuk gaya-gaya sebidang, βˆ‘F dapat diganti dengan βˆ‘πΉπ‘₯ π‘‘π‘Žπ‘› βˆ‘πΉπ‘¦ yang merupakan komponen-komponen gaya pada arah sumbu X dan Y. Beberapa penerapan Hukum I Newton adalah: 1. Benda diam N berlaku Perumusan: N-w = 0 atau N = w dengan w = berat benda W
  • 7. 2. Benda bergerak lurus beraturan. Berlaku rumus berikut: βˆ‘πΉπ‘₯= 0; Fβˆ’π‘“π‘₯ = 0 N v βˆ‘πΉπ‘¦ = 0; F βˆ’π‘€ = 0 𝑓π‘₯ F Ket:F= gaya yang dilakukan benda 𝑓π‘₯ = gaya gesek antara benda dan lantai. w 3. T benda akan tetap tergantung dalam keadaan diam jika tidak ada gaya luar yang bekerja pada benda. Berlaku: T – w = 0 atau T=w. berlaku juga: βˆ‘πΉπ‘₯= 0; 𝑇1 π‘₯ βˆ’ 𝑇2 π‘₯ = 0 w βˆ‘πΉπ‘¦ = 0; (𝑇1 𝑦 βˆ’ 𝑇2 𝑦 ) βˆ’ 𝑀 = 0
  • 8. Dengan Rumus: Y𝑇2 𝑇1 𝑇1(𝑦) 𝑇2(𝑦) 𝑇1(π‘₯)𝐹2(π‘₯) 𝛼𝛽 𝑋 𝑀 𝑻 𝟐 𝒙 βˆ’ 𝑻 𝟐 𝐜𝐨𝐬 𝜷 𝑻 𝟏 π’š βˆ’ 𝑻 𝟏 𝐬𝐒𝐧 𝜷 𝑻 𝟏 𝒙 βˆ’ 𝑻 𝟏 𝐜𝐨𝐬 𝜢 𝑻 𝟏 π’š βˆ’ 𝑻 𝟏 𝐬𝐒𝐧 𝜢
  • 9. 1. Sebuah buku yang terletak di atas meja bermassa 50 gram ditekan dengan gaya 10 N. berapa gaya tekan meja yang dilakukan terhadap buku tersebut? (g= 10 m/𝑠2 ) Penyelesaian: Diketahui: m= 50 gram = 50x10βˆ’3 kg Ditanya: N…? g= 10 m/𝑠2 F= 10 N Jawab: βˆ‘π‘­ π’š = 0 𝑡 βˆ’ π’˜ βˆ’ 𝑭 = 𝟎 𝑡 = π’˜ + 𝑭 N = m x g + F N = (50 x πŸπŸŽβˆ’πŸ‘ π’Œπ’ˆ) (𝟏𝟎m/𝒔 𝟐 ) N = 10, 5 N
  • 10. 2.Sebuah lampu seberat 5 N digantung dengan kabel seperti gambar dibawah. Tentukanlah tegangan kabel untuk setiap posisi (𝑇1, 𝑇2) ! Komponen gaya pada sumbu X : βˆ‘πΉ(π‘₯) = 𝑇1 (π‘₯) βˆ’ 𝑇2 π‘₯ = 0 𝑇1 π‘₯ = 𝑇2 π‘₯ 𝑇1 cos 45Β° = 𝑇2 cos 60 Β° = 1 2 2 𝑇1 = 1 2 𝑇2 ………….(1) 45Β° 60Β° 𝑇1 𝑇2
  • 11. βˆ‘πΉπ‘¦ = 0 𝑇1 𝑦 + 𝑇2 (𝑦) βˆ’ 𝑀 = 0 𝑇1 sin 45Β° + 𝑇2 sin 60Β° = 5 1 2 2 𝑇1 + 1 2 3 𝑇2 = 5 … … … . . 2 1 2 2 ( 1 2 2 𝑇2) + 1 2 3 𝑇2 = 5 𝑇2 = 10 (1 + 3) = 3,66 𝑁 … . 3 𝑇1 = 1 2 2𝑇2 𝑇1 = 1 2 2 3,66 𝑇1 = 2,59 𝑁
  • 12. Hukum II Newton menyatakan bahwa: β€œpercepatan yang dihasilkan oleh resultan gaya yang bekerja pada suatu benda sebanding dengan resultan gaya, searah dengan resultan gaya, dan sebanding terbalik dengan massa benda.” Dinyatakan dengan: Keterangan: a = percepatan (m/𝒔 𝟐 ) F = resultan gaya (N) m = massa benda a = 𝐹 π‘š atau F = m . a Berdasarkan Hukum II Newton dapat diketahui hubungan antara massa benda dan berat benda contohnya pada fenomena saat bola dengan massa yang berbeda jika gesekan udara diabaikan saat bola tersebut dijatuhkan, maka bola akan jatuh dengan percepatan yang sama besar. Besar gaya gravitasi dapat dituliskan: atau𝐹𝑔 = m . a w = m . g
  • 13. Perbedaan antara massa dan berat dapat diterangkan sebagi berikut: No Massa Berat 1 Menyatakan banyak zat pada benda. Menyatakan besar gaya Tarik bumi pada benda. 2 Di semua tempat harganya sama. Harga tergantung besar g setempat. 3 Merupakan besaran scalar. Merupakan besaran vector. 4 Satuan SI : kg Satuan SI : newton (N). 5 Dapat diukur dengan neraca Ohaus Dapat diukur dengan neraca pegas.
  • 14. 1. Sebuah mobil-mobilan ditarik dengan gaya tetap dengan gaya tetap 6 newton. Jika massa mobil-mobilan 0,5 kg dan gaya gesekan lantai diabaikan. Hitung percepatan mobil-mobilan! Penyelesaian: Dik : F = 6 N dan m = 0,5 kg Dit : percepatan mobil-mobilan (a)…? Jawab : a = 𝐅 𝐦 = πŸ” 𝐍 𝟎,πŸ“ 𝐀𝐠 = 𝟏𝟐 m/𝐬 𝟐
  • 15. T T w 2. Sebuah balok A dengan massa 2 kg diletakkan di atas bidang datar yang licin. Ujung satu balok A dihubungkan dengan balok B yang tergantung bebas melalui sebuah katrol. Jika massa beban B = 4 kg dan percepatan gravitasi bumi g = 9,81 m/𝑠2 , tentukan: a.Percepatan system b.Tegangan tali A B Dik : Dit: π’Ž 𝑨 = 𝟐 π’Œπ’ˆ a. percepatan system (a) π’Ž 𝑩 = πŸ’ π’Œπ’ˆ b. tegangan tali (T) Pada benda A, gaya total dalam arah mendatar adalah βˆ‘F =T. Hukum II Newton: βˆ‘F = m . a, maka T = π’Ž 𝑨 . a ………………. (1) a T T w = π‘š 𝐡 . g A B
  • 16. Pada benda B, gaya total dalam arah vertical adalah: βˆ‘F = π‘š 𝐡 . g βˆ’ T = π‘š 𝐡 . a………………. (2) (gaya yang searah gerak benda adalah positif) .Dari persamaan 1 dan 2 diperoleh: π‘š 𝐡 . g = π‘š 𝐴 + π‘š 𝐡 a, sehingga : a = π‘š 𝐡 (π‘š 𝐴+ π‘š 𝐡) . 𝑔 a = 4 (2+4) . 9,81 = 6, 53 m/𝑠2 b. Masukka harga a= 6,53 m/𝑠2 dalam persamaan (1), diperoleh: T = π‘š 𝐴 . a T = 2 . 6,53 = 13,06 N Jadi, tegangan tali adalah 13,06 N
  • 17. Hukum III Newton menyatakan: β€œ jika benda pertama mengerjakan gaya pada benda kedua, maka benda kedua akan mengerjakan gaya pada benda pertama, yang besarnya sama, tetapi arahnya berlawanan.” Gaya hanya akan hadir jika sedikitnya ada dua benda yang saling berinteraksi. Satu gaya disebut gaya aksi dan gaya yang lain nya disebut gaya reaksi. Gaya aksi dan reaksi terjadi bersamaan sebagai akibat interaksi dua benda. 1. Pasangan aksi-reaksi hadir jika dua benda berinteraksi 2. Aksi dan reaksi bekerja pada dua benda yang berbeda.
  • 18. Aplikasi hukum III Newton dalam kehidupan sehari-hari: 1. Seorang memakai sepatu roda berdiri menghadap tembok. Jika orang tersebut mendorong tembok, tembok mendorongnya dengan gaya yang berlawanahingga ia terdorong ke belakang 2. Saat kita menekan ujung meja dengan tangan, berarti kita mengerjakan gaya pada meja . Semakin kuat kita menekan meja, makin kuat meja menekan tangan kita sehingga tangan kita merasa sakit. 3. Ketika kaki pelari menolak papan start ke belakang, maka papan start mendorong pelari ke depan, sehingga pelari dapat melaju ke depan. 4. Duduk di atas kursi berat badan tubuh mendorong kursi ke bawah sedangkan kursi menahan (mendorong) badan ke atas.
  • 19. N Meja N w 𝑀′ Bumi Batu w Bumi 𝑀′ Contoh soal: 1. Batu yang dilepas di udara akan jatuh, tetapi mengapa batu yang diletakkan di atas meja tidak jatuh? Jawab: Saat batu dilepaskan di udara, batu ditarik oleh bumi dengan gaya sebesar w (gaya gravitasi bumi pada batu) dan bumi ditarik oleh batu dengan gaya sebesar 𝑀′ . Dalam hal ini gaya w dan 𝑀′ merupakan pasangan aksi- reaksi yang sama besar, berlawanan arah, dan bekerja pada dua benda yang berbeda. Oleh karena massa batu jauh lebih kecil daripada massa bumi, batu jatuh ke bumi. Setelah batu diletakkan di ats meja, ternyata batu tidak jatuh ke bumi.
  • 20. 𝐹1 𝐹2 w 2. Sebuah balok kayu seberat 50 newton diletakkan di lantai. Tentukan besar gaya normal jika: a. bagian atas balok ditekan oleh dua gaya, yaitu 𝐹1 = 20 π‘›π‘’π‘€π‘‘π‘œπ‘› π‘‘π‘Žπ‘› 𝐹2 = 10 π‘›π‘’π‘€π‘‘π‘œπ‘›. b. bagian atas balok ditekan oleh gaya F= 25 newton dengan arah miring 30Β° ke bawah. Jawab: a. βˆ‘F=0 N-w-𝐹1- 𝐹2 = 0 N= w + 𝐹1+ 𝐹2 = 50+20+10 N= 80 N 𝑁 b. N F 30Β° 𝐹𝑦 = 𝑓 sin 30Β° = 25 π‘₯ 1 2 = 12,5 π‘›π‘’π‘€π‘‘π‘œπ‘› N- 𝐹𝑦-w = 0 N= 𝐹𝑦+w = 12,5 + 50 = 62,5 newton.
  • 21. N 𝑀π‘₯ 𝑀 𝑦 w 45Β° 3. Sebuah peti terletak di atas bidang miring yang membentuk sudut 45Β° terhadap bidang mendatar (sin 45Β° = 0,7). Berat peti 25 newton. Tentukan besar gaya yang dikerjakan bidang miring terhadap peti (gaya normal) jika: a. pada peti tidak dikerjakan gaya luar b. pada peti bagian atas ditekan dengan gaya sebesar 60 newton. Sin 45Β° = cos 45Β° = 0,7 π’˜ π’š = w cos 45 = 250 x 0,7 π’˜ π’š= 175 newton 𝑡 βˆ’ π’˜ π’š= 0 𝑡 = π’˜ π’š N = 175 newton 𝑡 βˆ’ π’˜ π’š βˆ’ 𝐅 = 0 N= π’˜ π’š + 𝐅 = πŸπŸ•πŸ“ + πŸ”πŸŽ = πŸπŸ‘πŸ“ 𝐧𝐞𝐰𝐭𝐨𝐧