SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
PERUSAHAA0N PERSEROAN (PERSERO)
P.T. TELEKOMUNIKASI INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
NERACA KONSOLIDASIAN (UNAUDITED)
30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)
Catatan 2008 2007
AKTIVA
AKTIVA LANCAR
Kas dan setara kas 2c,2e,4,43 7.545.364 6.493.187
Penyertaan sementara 2c,2f,43 270.650 177.879
Piutang usaha 2c,2g,5,36,43
Pihak yang mempunyai hubungan istimewa -
setelah dikurangi penyisihan piutang
ragu-ragu sebesar Rp181.774 juta di
tahun 2008 dan Rp94.989 juta di tahun 2007 393.465 567.612
Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan
piutang ragu-ragu sebesar Rp1.056.359 juta
di tahun 2008 dan Rp1.031.541 juta
di tahun 2007 2.780.263 2.919.563
Piutang lain-lain - setelah dikurangi penyisihan
piutang ragu-ragu sebesar Rp11.969 juta
di tahun 2008 dan Rp9.668 juta di tahun 2007 2c,2g,43 173.037 154.610
Persediaan - setelah dikurangi penyisihan persediaan
usang sebesar Rp62.462 juta di tahun 2008
dan Rp52.840 juta di tahun 2007 2h,6,36 399.916 202.465
Beban dibayar dimuka 2c,2i,7,43 1.860.933 2.430.367
Piutang restitusi pajak 37 420.550 337.855
Pajak dibayar dimuka 37 148.010 3.048
Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya 2c,8,43 21.044 8.460
Jumlah Aktiva Lancar 14.013.232 13.295.046
AKTIVA TIDAK LANCAR
Penyertaan jangka panjang - bersih 2f,9 141.559 101.924
Aktiva tetap - setelah dikurangi akumulasi
penyusutan sebesar Rp60.527.740 juta di tahun 2k,2l,3,10,
2008 dan Rp51.964.900 juta di tahun 2007 18,19,22 66.405.452 58.390.386
Aktiva tetap Pola Bagi Hasil - setelah dikurangi
akumulasi penyusutan sebesar
Rp549.620 juta di tahun 2008
dan Rp556.057 juta di tahun 2007 2m,11,33,46 570.878 753.756
Pensiun dibayar dimuka 2i,2r,40 697 99
Uang muka dan aktiva tidak lancar lainnya 2c,2o,12,
28,43,48 1.957.756 592.748
Goodwill dan aktiva tidak berwujud lainnya -
setelah dikurangi akumulasi amortisasi
sebesar Rp5.571.131 juta di tahun 2008
dan Rp4.495.594 juta di tahun 2007 2d,2j,3,13,36 2.889.971 3.649.601
Rekening escrow 2c,14,43 43.861 1.398
Jumlah Aktiva Tidak Lancar 72.010.174 63.489.912
JUMLAH AKTIVA 86.023.406 76.784.958
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tak terpisahkan
dari laporan keuangan konsolidasian.
1
PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO)
P.T. TELEKOMUNIKASI INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
NERACA KONSOLIDASIAN (UNAUDITED) (lanjutan)
30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)
Catatan 2008 2007
KEWAJIBAN DAN EKUITAS
KEWAJIBAN JANGKA PENDEK
Hutang usaha 2c,15,43
Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 1.516.110 1.621.089
Pihak ketiga 7.445.795 4.303.484
Hutang lain-lain 20.385 42.515
Hutang pajak 2s,37 1.105.281 2.234.461
Hutang dividen 2.855.632 1.443.053
Beban yang masih harus dibayar 2c,16,
34,43 2.874.725 2.653.744
Pendapatan diterima dimuka 17 3.135.568 2.398.869
Uang muka pelanggan dan pemasok 197.090 192.088
Hutang bank jangka pendek 2c,18,43 53.449 950.152
Hutang jangka panjang yang jatuh tempo
dalam satu tahun 2c,19,43 6.450.582 4.108.241
Jumlah Kewajiban Jangka Pendek 25.654.617 19.947.696
KEWAJIBAN JANGKA PANJANG
Kewajiban pajak tangguhan - bersih 2s,37 2.950.461 3.392.526
Pendapatan Pola Bagi Hasil ditangguhkan 2m,11,46 336.534 557.601
Kewajiban penghargaan masa kerja 2c,2r,41,43 83.630 66.743
Kewajiban imbalan kesehatan pasca kerja 2c,2r,42,43 2.645.150 2.708.854
Kewajiban pensiun dan imbalan pasca kerja lainnya 2r,40 1.213.422 1.021.658
Hutang jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang
jatuh tempo dalam satu tahun
Kewajiban sewa pembiayaan 2l,10,19 228.380 190.883
Pinjaman penerusan - pihak yang mempunyai
hubungan istimewa 2c,19,20,43 3.468.125 3.726.622
Hutang bank 2c,19,22,43 6.439.296 2.391.795
Nilai perolehan penggabungan usaha
yang ditangguhkan 19,23 1.609.746 2.700.015
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang 18.974.744 16.756.697
HAK MINORITAS 24 8.800.782 8.262.080
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tak terpisahkan
dari laporan keuangan konsolidasian.
2
PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO)
P.T. TELEKOMUNIKASI INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
NERACA KONSOLIDASIAN (UNAUDITED) (lanjutan)
30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)
Catatan 2008 2007
EKUITAS
Modal saham - nilai nominal Rp250 per saham untuk
saham Seri A Dwiwarna dan saham Seri B
Modal dasar - 1 saham Seri A Dwiwarna
dan 79.999.999.999 saham Seri B
Modal ditempatkan dan disetor penuh -
1 saham Seri A Dwiwarna
dan 20.159.999.279 saham Seri B 1c,25 5.040.000 5.040.000
Tambahan modal disetor 26 1.073.333 1.073.333
Modal saham yang diperoleh kembali -
480.163.000 lembar saham di tahun 2008 dan
222.340.500 lembar saham di tahun 2007 2u,27 (4.202.255) (1.945.901)
Selisih transaksi restrukturisasi dan
transaksi lainnya entitas sepengendali 2d,28 270.000 180.000
Selisih transaksi perubahan ekuitas perusahaan asosiasi 2f 385.595 385.595
Laba belum direalisasi atas pemilikan efek
yang tersedia untuk dijual 2f (2.596) 14.992
Selisih kurs karena penjabaran
laporan keuangan konsolidasian 2f 228.805 228.024
Saldo laba
Ditentukan penggunaannya 10.557.985 6.700.879
Belum ditentukan penggunaannya 19.242.396 20.141.563
Jumlah Ekuitas 32.593.263 31.818.485
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 86.023.406 76.784.958
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tak terpisahkan
dari laporan keuangan konsolidasian.
3
PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO)
P.T. TELEKOMUNIKASI INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASIAN (UNAUDITED)
PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali data per saham dan per ADS)
Catatan 2008 2007
PENDAPATAN USAHA
Telepon 2q,29
Tidak bergerak 7.452.847 8.465.629
Seluler 18.280.741 16.716.458
Interkoneksi 2q,30,43
Pendapatan 9.022.406 9.378.332
Beban (2.383.169) (2.257.468)
Bersih 6.639.237 7.120.864
Data dan internet 2q,31 10.761.163 10.164.051
Jaringan 2q,32,43 796.160 601.139
Pola Bagi Hasil 2m,11,33,46 267.518 320.353
Jasa telekomunikasi lainnya 402.548 258.785
Jumlah Pendapatan Usaha 44.600.214 43.647.279
BEBAN USAHA
Penyusutan 2k,2l,2m,
10,11,12 7.988.460 7.022.770
Karyawan 2r,16,34,
40,41,42 6.490.783 6.188.397
Operasi, pemeliharaan dan jasa telekomunikasi 2q,35,43 8.738.220 6.840.662
Umum dan administrasi 2g,2h,2q,5,
6,13,36 2.626.768 2.539.008
Pemasaran 2q 1.577.315 1.159.873
Jumlah Beban Usaha 27.421.546 23.750.710
LABA USAHA 17.178.668 19.896.569
(BEBAN) PENGHASILAN LAIN-LAIN
Pendapatan bunga 43 495.233 378.215
Bagian laba bersih perusahaan asosiasi 2f,9 2.476 6.919
Beban bunga 43 (1.001.438) (1.070.206)
Kerugian selisih kurs – bersih 2p (63.806) (113.642)
Lain-lain - bersih 326.769 61.195
Beban lain-lain – bersih (240.766) (737.519)
LABA SEBELUM PAJAK 16.937.902 19.159.050.
(BEBAN) MANFAAT PAJAK 2s,37
Pajak kini (4.987.058) (5.194.590)
Pajak tangguhan 165.138 (727.129)
(4.821.920) (5.921.719)
LABA SEBELUM HAK MINORITAS ATAS LABA
BERSIH ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDASI 12.115.982 13.237.331
HAK MINORITAS ATAS LABA BERSIH
ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDASI
- Bersih 24 (3.196.094) (3.418.276)
LABA BERSIH 8.919.888 9.819.055
LABA PER SAHAM DASAR 2w,38
Laba bersih per saham 451,08 491,64
Laba bersih per ADS
(40 saham Seri B per ADS) 18.043,20 19.665,60
4
RATIO LIKUIDITAS
1. Rasio Lancar (Current Ratio)
= ibanLancarTotalKewaj
aLancarTotalAktiv
=
25.654.617
14.013.232
= 0.55
Artinya: “Bahwa PT. TELKOM INDONESIA memiliki Rp. 0.55 harta Lancar untuk menjamin Rp. 1
Kewajiban Lancar yang jatuh tempo.”
2. Ratio Cepat (Quick Ratio)
= ibanLancarTotalKewaj
PersediaanrAktivLanca −
=
25.654.617
399.916232.013.14 −
= 0.53
Artinya: “Bahwa PT. TELKOM INDONESIA memiliki kemampuan sebesar Rp. 0.53 dari Aktiva
Lancar yang ada selain Persediaan untuk menutupi setiap Rp. 1 Kewajiban Lancar yang
dimilikinya.”
3. Ratio Kas (Cash Ratio)
= ancarKewajibanL
EfekKas +
=
25.654.617
7.545.364
= 0.29
Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar Rp. 0.29 dari Aktiva Likuid yang
dimilkinya unutk menutupi setiap Rp. 1 Kewajiban Lancar yang dimilkinya.”
RATIO LEVERAGE
1. Debt Ratio
=
aTotalAktiv
gTotalHu tan
=
86.023.406
361.629.44
= 0.52
Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar Rp. 0.52 Hutang untuk setiap pendanaan
Rp. 1 Harta yang dimilikinya.”
2. Debt to Equity Ratio
5
=
riModalSendi
gTotalHu tan
=
32.593.263
361.629.44
= 1.37
Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki Rp. 1.37 pendanaan yang berasal dari Hutang yang ada untuk
setiap Rp. 1 pendanaan Modal Sendiri.”
3. Time Interest Earned Ratio
= BebanBunga
ajakmBungadanPLabaSebeluEBIT )(
=
1.001.438
16.937.902
= 16.92
Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar Rp. 16.92 dari Laba Sebelum Bunga dan
Pajak (EBIT) yang diperoleh untuk menutupi setiap Rp. 1 Beban Bunga yang ada.”
4. Fixed Charge Coverage Ratio
= gaAngsuranLeBebanBunga
gaAngsuranLeBebanBungaEBIT
sin
sin
+
++
=
0438.001.1
0438.001.1902.937.16
+
++
= 17.91
Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar Rp. 17.91 dari EBIT dan Beban Bunga
yang ada untuk menutupi setiap Rp. 1 Beban Tetap dan Angsuran Hutang Leasingnya.”
5. Debt Service Ratio
=
TarifPajak
nkokPinjamaAngsuranPo
SewaBebBungaBeb
EBIT
−
++
1
..
=
01
0
0438.001.1
902.937.16
−
++
= 16.92
Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar Rp. 16.92 dari EBIT yang diperoleh
untuk menutupi setiap Rp. 1 Baban Tetap (Bunga dan Sewa) termasuk servis terhadap
Hutang.”
RATIO AKTIVITAS
1. Inventory Turn Over
6
=
PersediaanRata-Rata
PenjualanPokokHarga
Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan
manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Harga Pokok Penjualan dan Rata-Rata Persediaan.”
2. Average Day’s Inventory
= PenjualanPokokHarga
360*PersediaanRata-Rata
Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan
manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Harga Pokok Penjualan dan Rata-Rata Persediaan.”
3. Receivable Turn Over
= PiutangRata-Rata
KreditPenjualan
Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan
manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Penjualan Kredit.”
4. Receivable Collection Period
= KreditPenjualan
360*PiutangRata-Rata
Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan
manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Penjualan Kredit.”
5. Fixed Assets Turn Over
= TetapAktivaTotal
Penjualan
Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan
manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Penjualan.”
6. Assets Turn Over
=
AktivaTotal
Penjualan
Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan
manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Penjualan.”
RATIO PROFITABILITAS
1. Gross Profit Margin
= Penjualan
KotorLaba
7
Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan
manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Penjualan.”
2. Profit Margin
= Penjualan
(EBIT)PajakDanBungaSebelumLaba
Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan
manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Penjualan.”
3. Net Profit Margin
=
Penjualan
(EAT)PajakSetelahLaba
Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan
manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Penjualan.”
RATIO PROFITABILITAS (LANJUTAN)
1. Return On Assets
=
AktivaTotal
(EBIT)PajakdanBungaSebelumLaba
=
86.023.406
902.937.16
= 0.20
Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar RP. 0.20 dari setiap harta yang
dimilkinya untuk menghasilkan setiap Rp. 1 Laba yang diinginkan.”
2. Return On Equity
=
SendiriModal
(EAT)PajakSetelahLaba
=
32.593.263
12.115.982
= 0.37
Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memilki kemampuan sebesar Rp. 0.37 unruk menghasilkan setiap Rp.
1 Laba dengan menggunakan Modal sendiri.”
3. Return On Investment
=
InvestasiNilai
(EAT)PajakSetelahLaba
=
1.073.333
12.115.982
= 11.30
8
Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar Rp. 11.30 untuk menutupi setiap Rp. 1
investasi yang dikeluarkan dari Laba yang diperoleh.”
4. Earning Per Share
= BeredarYangBiasaSahamJumlah
(EAT)PajakSetelahLaba
=
5.040.000
12.115.982
= 2.40
Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memilki kemampuan sebesar Rp. 2.40 untuk menghasilkan setiap Rp.
1 Laba dengan Saham yang dimiliki bagi Pemilik.”
9
Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar Rp. 11.30 untuk menutupi setiap Rp. 1
investasi yang dikeluarkan dari Laba yang diperoleh.”
4. Earning Per Share
= BeredarYangBiasaSahamJumlah
(EAT)PajakSetelahLaba
=
5.040.000
12.115.982
= 2.40
Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memilki kemampuan sebesar Rp. 2.40 untuk menghasilkan setiap Rp.
1 Laba dengan Saham yang dimiliki bagi Pemilik.”
9

More Related Content

What's hot

Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"risangaji febriyanto
 
Makalah konsep dasar produksi
Makalah konsep dasar produksiMakalah konsep dasar produksi
Makalah konsep dasar produksiMus Muliyadi
 
Ppt Penganggaran Bisnis - Anggaran Tenaga Kerja
Ppt Penganggaran Bisnis - Anggaran Tenaga KerjaPpt Penganggaran Bisnis - Anggaran Tenaga Kerja
Ppt Penganggaran Bisnis - Anggaran Tenaga KerjaMarselina Safitri
 
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problem
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problemTugas manajemen keuangan madya, chapter review problem
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problemMeri Dwi
 
Metode harga pokok proses (pengantar)
Metode harga pokok proses (pengantar)Metode harga pokok proses (pengantar)
Metode harga pokok proses (pengantar)jhumanangshare
 
Laporan keuangan koperasi
Laporan keuangan koperasiLaporan keuangan koperasi
Laporan keuangan koperasimnenza
 
Studi kasus sistem informasi akuntansi
Studi kasus sistem informasi akuntansiStudi kasus sistem informasi akuntansi
Studi kasus sistem informasi akuntansidianpipit
 
Sistem informasi akuntansi implementasi sistem pengolahan transaksi
Sistem informasi akuntansi   implementasi sistem pengolahan transaksi Sistem informasi akuntansi   implementasi sistem pengolahan transaksi
Sistem informasi akuntansi implementasi sistem pengolahan transaksi Ulmi_Kalsum
 
Alasan seseorang berinvestasi
Alasan seseorang berinvestasiAlasan seseorang berinvestasi
Alasan seseorang berinvestasiPuw Elroy
 
Bab. 10 Pelaporan Segmen, Evaluasi Pusat Informasi dan Penetapan Harga Transfer
Bab. 10 Pelaporan Segmen, Evaluasi Pusat Informasi dan Penetapan Harga TransferBab. 10 Pelaporan Segmen, Evaluasi Pusat Informasi dan Penetapan Harga Transfer
Bab. 10 Pelaporan Segmen, Evaluasi Pusat Informasi dan Penetapan Harga TransferFitri Ayu Kusuma Wijayanti
 
PPN pengkreditan pajak masukan
PPN   pengkreditan pajak masukanPPN   pengkreditan pajak masukan
PPN pengkreditan pajak masukankaromah95
 
Manajemen keuangan bab 20
Manajemen keuangan bab 20Manajemen keuangan bab 20
Manajemen keuangan bab 20Lia Ivvana
 
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhs
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhsAnggaran penjualan-pert-2-4-mhs
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhsMaun Saifullah
 
Penilaian Saham
Penilaian SahamPenilaian Saham
Penilaian SahamHayy
 
Anggaran Laba
Anggaran LabaAnggaran Laba
Anggaran Lababudieto
 
Analisis Kebangkrutan (Financial Distress) dengan Altman Z-Score - RIKI ARDONI
Analisis Kebangkrutan (Financial Distress) dengan Altman Z-Score - RIKI ARDONIAnalisis Kebangkrutan (Financial Distress) dengan Altman Z-Score - RIKI ARDONI
Analisis Kebangkrutan (Financial Distress) dengan Altman Z-Score - RIKI ARDONIRiki Ardoni
 

What's hot (20)

Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
Kelompok 2 Akuntansi Keuangan Menengah 2, BAB 12 "Liabilitas Jangka Panjang"
 
Financial statement analysis
Financial statement analysisFinancial statement analysis
Financial statement analysis
 
Makalah konsep dasar produksi
Makalah konsep dasar produksiMakalah konsep dasar produksi
Makalah konsep dasar produksi
 
Ppt Penganggaran Bisnis - Anggaran Tenaga Kerja
Ppt Penganggaran Bisnis - Anggaran Tenaga KerjaPpt Penganggaran Bisnis - Anggaran Tenaga Kerja
Ppt Penganggaran Bisnis - Anggaran Tenaga Kerja
 
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problem
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problemTugas manajemen keuangan madya, chapter review problem
Tugas manajemen keuangan madya, chapter review problem
 
Bahan lengkap
Bahan lengkapBahan lengkap
Bahan lengkap
 
Metode harga pokok proses (pengantar)
Metode harga pokok proses (pengantar)Metode harga pokok proses (pengantar)
Metode harga pokok proses (pengantar)
 
Laporan keuangan koperasi
Laporan keuangan koperasiLaporan keuangan koperasi
Laporan keuangan koperasi
 
Rantai Pasok Pertamina
Rantai Pasok PertaminaRantai Pasok Pertamina
Rantai Pasok Pertamina
 
Studi kasus sistem informasi akuntansi
Studi kasus sistem informasi akuntansiStudi kasus sistem informasi akuntansi
Studi kasus sistem informasi akuntansi
 
Sistem informasi akuntansi implementasi sistem pengolahan transaksi
Sistem informasi akuntansi   implementasi sistem pengolahan transaksi Sistem informasi akuntansi   implementasi sistem pengolahan transaksi
Sistem informasi akuntansi implementasi sistem pengolahan transaksi
 
Akuntansi Biaya 2#5
Akuntansi Biaya 2#5Akuntansi Biaya 2#5
Akuntansi Biaya 2#5
 
Alasan seseorang berinvestasi
Alasan seseorang berinvestasiAlasan seseorang berinvestasi
Alasan seseorang berinvestasi
 
Bab. 10 Pelaporan Segmen, Evaluasi Pusat Informasi dan Penetapan Harga Transfer
Bab. 10 Pelaporan Segmen, Evaluasi Pusat Informasi dan Penetapan Harga TransferBab. 10 Pelaporan Segmen, Evaluasi Pusat Informasi dan Penetapan Harga Transfer
Bab. 10 Pelaporan Segmen, Evaluasi Pusat Informasi dan Penetapan Harga Transfer
 
PPN pengkreditan pajak masukan
PPN   pengkreditan pajak masukanPPN   pengkreditan pajak masukan
PPN pengkreditan pajak masukan
 
Manajemen keuangan bab 20
Manajemen keuangan bab 20Manajemen keuangan bab 20
Manajemen keuangan bab 20
 
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhs
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhsAnggaran penjualan-pert-2-4-mhs
Anggaran penjualan-pert-2-4-mhs
 
Penilaian Saham
Penilaian SahamPenilaian Saham
Penilaian Saham
 
Anggaran Laba
Anggaran LabaAnggaran Laba
Anggaran Laba
 
Analisis Kebangkrutan (Financial Distress) dengan Altman Z-Score - RIKI ARDONI
Analisis Kebangkrutan (Financial Distress) dengan Altman Z-Score - RIKI ARDONIAnalisis Kebangkrutan (Financial Distress) dengan Altman Z-Score - RIKI ARDONI
Analisis Kebangkrutan (Financial Distress) dengan Altman Z-Score - RIKI ARDONI
 

Viewers also liked

Italian Kazachok Forum2011 Eng
Italian Kazachok Forum2011 EngItalian Kazachok Forum2011 Eng
Italian Kazachok Forum2011 EngPaolo Lucci
 
Spot the designer! 3 minuti di fashion quiz
Spot the designer! 3 minuti di fashion quizSpot the designer! 3 minuti di fashion quiz
Spot the designer! 3 minuti di fashion quizPaolo Lucci
 
Explicació convivències Andorra 16
Explicació convivències Andorra 16Explicació convivències Andorra 16
Explicació convivències Andorra 16Sílvia Montals
 
Adjectius 2 i 1 terminacions
Adjectius 2 i 1 terminacionsAdjectius 2 i 1 terminacions
Adjectius 2 i 1 terminacionsSílvia Montals
 
Tema 1. La comunicació i els textos
Tema 1. La comunicació i els textosTema 1. La comunicació i els textos
Tema 1. La comunicació i els textosSílvia Montals
 
Literatura Universal. 1r de Batxillerat
Literatura Universal. 1r de BatxilleratLiteratura Universal. 1r de Batxillerat
Literatura Universal. 1r de BatxilleratSílvia Montals
 
Anàlisi literària Èdip rei
Anàlisi literària Èdip reiAnàlisi literària Èdip rei
Anàlisi literària Èdip reiSílvia Montals
 

Viewers also liked (16)

Brand Jam Libro
Brand Jam LibroBrand Jam Libro
Brand Jam Libro
 
Italian Kazachok Forum2011 Eng
Italian Kazachok Forum2011 EngItalian Kazachok Forum2011 Eng
Italian Kazachok Forum2011 Eng
 
Spot the designer! 3 minuti di fashion quiz
Spot the designer! 3 minuti di fashion quizSpot the designer! 3 minuti di fashion quiz
Spot the designer! 3 minuti di fashion quiz
 
Explicació convivències Andorra 16
Explicació convivències Andorra 16Explicació convivències Andorra 16
Explicació convivències Andorra 16
 
Adjectius 2 i 1 terminacions
Adjectius 2 i 1 terminacionsAdjectius 2 i 1 terminacions
Adjectius 2 i 1 terminacions
 
Moda romana
Moda romanaModa romana
Moda romana
 
Antroposfer
AntroposferAntroposfer
Antroposfer
 
Sumber daya alam
Sumber daya alamSumber daya alam
Sumber daya alam
 
Tema 1. La comunicació i els textos
Tema 1. La comunicació i els textosTema 1. La comunicació i els textos
Tema 1. La comunicació i els textos
 
2a declinació
2a declinació2a declinació
2a declinació
 
Literatura Universal. 1r de Batxillerat
Literatura Universal. 1r de BatxilleratLiteratura Universal. 1r de Batxillerat
Literatura Universal. 1r de Batxillerat
 
3ª declinació
3ª declinació3ª declinació
3ª declinació
 
Mètrica (2n ESO)
Mètrica (2n ESO)Mètrica (2n ESO)
Mètrica (2n ESO)
 
Anàlisi literària Èdip rei
Anàlisi literària Èdip reiAnàlisi literària Èdip rei
Anàlisi literària Èdip rei
 
Manlleus i neologismes
Manlleus i neologismesManlleus i neologismes
Manlleus i neologismes
 
L'oració simple
L'oració simpleL'oració simple
L'oració simple
 

Similar to NERACA] Neraca Konsolidasian PT Telkom 2008

ZONE_LK_TW_II_2023.pdf
ZONE_LK_TW_II_2023.pdfZONE_LK_TW_II_2023.pdf
ZONE_LK_TW_II_2023.pdfJoeHart41
 
Pemetaan Keuangan Daerah
Pemetaan Keuangan DaerahPemetaan Keuangan Daerah
Pemetaan Keuangan Daerahinfosanitasi
 
December 2010 financial statements [audited]
December 2010 financial statements [audited]December 2010 financial statements [audited]
December 2010 financial statements [audited]nurn
 
Pendanaan Pembangunan Sektor Sanitasi
Pendanaan Pembangunan Sektor SanitasiPendanaan Pembangunan Sektor Sanitasi
Pendanaan Pembangunan Sektor Sanitasiinfosanitasi
 
5c8efc8dcb75d lembaga-pembiayaan-ekspor-indonesia-konsol-billingual-31-desemb...
5c8efc8dcb75d lembaga-pembiayaan-ekspor-indonesia-konsol-billingual-31-desemb...5c8efc8dcb75d lembaga-pembiayaan-ekspor-indonesia-konsol-billingual-31-desemb...
5c8efc8dcb75d lembaga-pembiayaan-ekspor-indonesia-konsol-billingual-31-desemb...FredSikant
 
Laporan Audit Yayasan Mizan Amanah Tahun 2020.pdf
Laporan Audit Yayasan Mizan Amanah Tahun 2020.pdfLaporan Audit Yayasan Mizan Amanah Tahun 2020.pdf
Laporan Audit Yayasan Mizan Amanah Tahun 2020.pdfMizan Amanah
 
Amag lkt des_2012_revisi
Amag lkt des_2012_revisiAmag lkt des_2012_revisi
Amag lkt des_2012_revisirisabar nida
 

Similar to NERACA] Neraca Konsolidasian PT Telkom 2008 (20)

Lailan
LailanLailan
Lailan
 
Bank bumi 01
Bank bumi 01Bank bumi 01
Bank bumi 01
 
Annual report 2011-5
Annual report 2011-5Annual report 2011-5
Annual report 2011-5
 
SIPD 2012
SIPD 2012SIPD 2012
SIPD 2012
 
Bbca
BbcaBbca
Bbca
 
Q3 2012
Q3 2012Q3 2012
Q3 2012
 
ZONE_LK_TW_II_2023.pdf
ZONE_LK_TW_II_2023.pdfZONE_LK_TW_II_2023.pdf
ZONE_LK_TW_II_2023.pdf
 
Pemetaan Keuangan Daerah
Pemetaan Keuangan DaerahPemetaan Keuangan Daerah
Pemetaan Keuangan Daerah
 
December 2010 financial statements [audited]
December 2010 financial statements [audited]December 2010 financial statements [audited]
December 2010 financial statements [audited]
 
Q2 2012
Q2 2012Q2 2012
Q2 2012
 
Q2 2013
Q2 2013Q2 2013
Q2 2013
 
Pendanaan Pembangunan Sektor Sanitasi
Pendanaan Pembangunan Sektor SanitasiPendanaan Pembangunan Sektor Sanitasi
Pendanaan Pembangunan Sektor Sanitasi
 
laporan keuangan audit
laporan keuangan audit laporan keuangan audit
laporan keuangan audit
 
Stp financial q1 2015
Stp financial q1 2015Stp financial q1 2015
Stp financial q1 2015
 
CPIN 2012
CPIN 2012CPIN 2012
CPIN 2012
 
5c8efc8dcb75d lembaga-pembiayaan-ekspor-indonesia-konsol-billingual-31-desemb...
5c8efc8dcb75d lembaga-pembiayaan-ekspor-indonesia-konsol-billingual-31-desemb...5c8efc8dcb75d lembaga-pembiayaan-ekspor-indonesia-konsol-billingual-31-desemb...
5c8efc8dcb75d lembaga-pembiayaan-ekspor-indonesia-konsol-billingual-31-desemb...
 
Q1 2013
Q1 2013Q1 2013
Q1 2013
 
Laporan Audit Yayasan Mizan Amanah Tahun 2020.pdf
Laporan Audit Yayasan Mizan Amanah Tahun 2020.pdfLaporan Audit Yayasan Mizan Amanah Tahun 2020.pdf
Laporan Audit Yayasan Mizan Amanah Tahun 2020.pdf
 
Amag lkt des_2012_revisi
Amag lkt des_2012_revisiAmag lkt des_2012_revisi
Amag lkt des_2012_revisi
 
Annual report 2011-3
Annual report 2011-3Annual report 2011-3
Annual report 2011-3
 

NERACA] Neraca Konsolidasian PT Telkom 2008

  • 1. PERUSAHAA0N PERSEROAN (PERSERO) P.T. TELEKOMUNIKASI INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASIAN (UNAUDITED) 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) Catatan 2008 2007 AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2c,2e,4,43 7.545.364 6.493.187 Penyertaan sementara 2c,2f,43 270.650 177.879 Piutang usaha 2c,2g,5,36,43 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp181.774 juta di tahun 2008 dan Rp94.989 juta di tahun 2007 393.465 567.612 Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp1.056.359 juta di tahun 2008 dan Rp1.031.541 juta di tahun 2007 2.780.263 2.919.563 Piutang lain-lain - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp11.969 juta di tahun 2008 dan Rp9.668 juta di tahun 2007 2c,2g,43 173.037 154.610 Persediaan - setelah dikurangi penyisihan persediaan usang sebesar Rp62.462 juta di tahun 2008 dan Rp52.840 juta di tahun 2007 2h,6,36 399.916 202.465 Beban dibayar dimuka 2c,2i,7,43 1.860.933 2.430.367 Piutang restitusi pajak 37 420.550 337.855 Pajak dibayar dimuka 37 148.010 3.048 Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya 2c,8,43 21.044 8.460 Jumlah Aktiva Lancar 14.013.232 13.295.046 AKTIVA TIDAK LANCAR Penyertaan jangka panjang - bersih 2f,9 141.559 101.924 Aktiva tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp60.527.740 juta di tahun 2k,2l,3,10, 2008 dan Rp51.964.900 juta di tahun 2007 18,19,22 66.405.452 58.390.386 Aktiva tetap Pola Bagi Hasil - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp549.620 juta di tahun 2008 dan Rp556.057 juta di tahun 2007 2m,11,33,46 570.878 753.756 Pensiun dibayar dimuka 2i,2r,40 697 99 Uang muka dan aktiva tidak lancar lainnya 2c,2o,12, 28,43,48 1.957.756 592.748 Goodwill dan aktiva tidak berwujud lainnya - setelah dikurangi akumulasi amortisasi sebesar Rp5.571.131 juta di tahun 2008 dan Rp4.495.594 juta di tahun 2007 2d,2j,3,13,36 2.889.971 3.649.601 Rekening escrow 2c,14,43 43.861 1.398 Jumlah Aktiva Tidak Lancar 72.010.174 63.489.912 JUMLAH AKTIVA 86.023.406 76.784.958 Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. 1
  • 2. PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO) P.T. TELEKOMUNIKASI INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASIAN (UNAUDITED) (lanjutan) 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) Catatan 2008 2007 KEWAJIBAN DAN EKUITAS KEWAJIBAN JANGKA PENDEK Hutang usaha 2c,15,43 Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 1.516.110 1.621.089 Pihak ketiga 7.445.795 4.303.484 Hutang lain-lain 20.385 42.515 Hutang pajak 2s,37 1.105.281 2.234.461 Hutang dividen 2.855.632 1.443.053 Beban yang masih harus dibayar 2c,16, 34,43 2.874.725 2.653.744 Pendapatan diterima dimuka 17 3.135.568 2.398.869 Uang muka pelanggan dan pemasok 197.090 192.088 Hutang bank jangka pendek 2c,18,43 53.449 950.152 Hutang jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun 2c,19,43 6.450.582 4.108.241 Jumlah Kewajiban Jangka Pendek 25.654.617 19.947.696 KEWAJIBAN JANGKA PANJANG Kewajiban pajak tangguhan - bersih 2s,37 2.950.461 3.392.526 Pendapatan Pola Bagi Hasil ditangguhkan 2m,11,46 336.534 557.601 Kewajiban penghargaan masa kerja 2c,2r,41,43 83.630 66.743 Kewajiban imbalan kesehatan pasca kerja 2c,2r,42,43 2.645.150 2.708.854 Kewajiban pensiun dan imbalan pasca kerja lainnya 2r,40 1.213.422 1.021.658 Hutang jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun Kewajiban sewa pembiayaan 2l,10,19 228.380 190.883 Pinjaman penerusan - pihak yang mempunyai hubungan istimewa 2c,19,20,43 3.468.125 3.726.622 Hutang bank 2c,19,22,43 6.439.296 2.391.795 Nilai perolehan penggabungan usaha yang ditangguhkan 19,23 1.609.746 2.700.015 Jumlah Kewajiban Jangka Panjang 18.974.744 16.756.697 HAK MINORITAS 24 8.800.782 8.262.080 Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. 2
  • 3. PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO) P.T. TELEKOMUNIKASI INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASIAN (UNAUDITED) (lanjutan) 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) Catatan 2008 2007 EKUITAS Modal saham - nilai nominal Rp250 per saham untuk saham Seri A Dwiwarna dan saham Seri B Modal dasar - 1 saham Seri A Dwiwarna dan 79.999.999.999 saham Seri B Modal ditempatkan dan disetor penuh - 1 saham Seri A Dwiwarna dan 20.159.999.279 saham Seri B 1c,25 5.040.000 5.040.000 Tambahan modal disetor 26 1.073.333 1.073.333 Modal saham yang diperoleh kembali - 480.163.000 lembar saham di tahun 2008 dan 222.340.500 lembar saham di tahun 2007 2u,27 (4.202.255) (1.945.901) Selisih transaksi restrukturisasi dan transaksi lainnya entitas sepengendali 2d,28 270.000 180.000 Selisih transaksi perubahan ekuitas perusahaan asosiasi 2f 385.595 385.595 Laba belum direalisasi atas pemilikan efek yang tersedia untuk dijual 2f (2.596) 14.992 Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan konsolidasian 2f 228.805 228.024 Saldo laba Ditentukan penggunaannya 10.557.985 6.700.879 Belum ditentukan penggunaannya 19.242.396 20.141.563 Jumlah Ekuitas 32.593.263 31.818.485 JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS 86.023.406 76.784.958 Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. 3
  • 4. PERUSAHAAN PERSEROAN (PERSERO) P.T. TELEKOMUNIKASI INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASIAN (UNAUDITED) PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 (Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali data per saham dan per ADS) Catatan 2008 2007 PENDAPATAN USAHA Telepon 2q,29 Tidak bergerak 7.452.847 8.465.629 Seluler 18.280.741 16.716.458 Interkoneksi 2q,30,43 Pendapatan 9.022.406 9.378.332 Beban (2.383.169) (2.257.468) Bersih 6.639.237 7.120.864 Data dan internet 2q,31 10.761.163 10.164.051 Jaringan 2q,32,43 796.160 601.139 Pola Bagi Hasil 2m,11,33,46 267.518 320.353 Jasa telekomunikasi lainnya 402.548 258.785 Jumlah Pendapatan Usaha 44.600.214 43.647.279 BEBAN USAHA Penyusutan 2k,2l,2m, 10,11,12 7.988.460 7.022.770 Karyawan 2r,16,34, 40,41,42 6.490.783 6.188.397 Operasi, pemeliharaan dan jasa telekomunikasi 2q,35,43 8.738.220 6.840.662 Umum dan administrasi 2g,2h,2q,5, 6,13,36 2.626.768 2.539.008 Pemasaran 2q 1.577.315 1.159.873 Jumlah Beban Usaha 27.421.546 23.750.710 LABA USAHA 17.178.668 19.896.569 (BEBAN) PENGHASILAN LAIN-LAIN Pendapatan bunga 43 495.233 378.215 Bagian laba bersih perusahaan asosiasi 2f,9 2.476 6.919 Beban bunga 43 (1.001.438) (1.070.206) Kerugian selisih kurs – bersih 2p (63.806) (113.642) Lain-lain - bersih 326.769 61.195 Beban lain-lain – bersih (240.766) (737.519) LABA SEBELUM PAJAK 16.937.902 19.159.050. (BEBAN) MANFAAT PAJAK 2s,37 Pajak kini (4.987.058) (5.194.590) Pajak tangguhan 165.138 (727.129) (4.821.920) (5.921.719) LABA SEBELUM HAK MINORITAS ATAS LABA BERSIH ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDASI 12.115.982 13.237.331 HAK MINORITAS ATAS LABA BERSIH ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDASI - Bersih 24 (3.196.094) (3.418.276) LABA BERSIH 8.919.888 9.819.055 LABA PER SAHAM DASAR 2w,38 Laba bersih per saham 451,08 491,64 Laba bersih per ADS (40 saham Seri B per ADS) 18.043,20 19.665,60 4
  • 5. RATIO LIKUIDITAS 1. Rasio Lancar (Current Ratio) = ibanLancarTotalKewaj aLancarTotalAktiv = 25.654.617 14.013.232 = 0.55 Artinya: “Bahwa PT. TELKOM INDONESIA memiliki Rp. 0.55 harta Lancar untuk menjamin Rp. 1 Kewajiban Lancar yang jatuh tempo.” 2. Ratio Cepat (Quick Ratio) = ibanLancarTotalKewaj PersediaanrAktivLanca − = 25.654.617 399.916232.013.14 − = 0.53 Artinya: “Bahwa PT. TELKOM INDONESIA memiliki kemampuan sebesar Rp. 0.53 dari Aktiva Lancar yang ada selain Persediaan untuk menutupi setiap Rp. 1 Kewajiban Lancar yang dimilikinya.” 3. Ratio Kas (Cash Ratio) = ancarKewajibanL EfekKas + = 25.654.617 7.545.364 = 0.29 Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar Rp. 0.29 dari Aktiva Likuid yang dimilkinya unutk menutupi setiap Rp. 1 Kewajiban Lancar yang dimilkinya.” RATIO LEVERAGE 1. Debt Ratio = aTotalAktiv gTotalHu tan = 86.023.406 361.629.44 = 0.52 Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar Rp. 0.52 Hutang untuk setiap pendanaan Rp. 1 Harta yang dimilikinya.” 2. Debt to Equity Ratio 5
  • 6. = riModalSendi gTotalHu tan = 32.593.263 361.629.44 = 1.37 Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki Rp. 1.37 pendanaan yang berasal dari Hutang yang ada untuk setiap Rp. 1 pendanaan Modal Sendiri.” 3. Time Interest Earned Ratio = BebanBunga ajakmBungadanPLabaSebeluEBIT )( = 1.001.438 16.937.902 = 16.92 Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar Rp. 16.92 dari Laba Sebelum Bunga dan Pajak (EBIT) yang diperoleh untuk menutupi setiap Rp. 1 Beban Bunga yang ada.” 4. Fixed Charge Coverage Ratio = gaAngsuranLeBebanBunga gaAngsuranLeBebanBungaEBIT sin sin + ++ = 0438.001.1 0438.001.1902.937.16 + ++ = 17.91 Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar Rp. 17.91 dari EBIT dan Beban Bunga yang ada untuk menutupi setiap Rp. 1 Beban Tetap dan Angsuran Hutang Leasingnya.” 5. Debt Service Ratio = TarifPajak nkokPinjamaAngsuranPo SewaBebBungaBeb EBIT − ++ 1 .. = 01 0 0438.001.1 902.937.16 − ++ = 16.92 Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar Rp. 16.92 dari EBIT yang diperoleh untuk menutupi setiap Rp. 1 Baban Tetap (Bunga dan Sewa) termasuk servis terhadap Hutang.” RATIO AKTIVITAS 1. Inventory Turn Over 6
  • 7. = PersediaanRata-Rata PenjualanPokokHarga Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Harga Pokok Penjualan dan Rata-Rata Persediaan.” 2. Average Day’s Inventory = PenjualanPokokHarga 360*PersediaanRata-Rata Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Harga Pokok Penjualan dan Rata-Rata Persediaan.” 3. Receivable Turn Over = PiutangRata-Rata KreditPenjualan Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Penjualan Kredit.” 4. Receivable Collection Period = KreditPenjualan 360*PiutangRata-Rata Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Penjualan Kredit.” 5. Fixed Assets Turn Over = TetapAktivaTotal Penjualan Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Penjualan.” 6. Assets Turn Over = AktivaTotal Penjualan Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Penjualan.” RATIO PROFITABILITAS 1. Gross Profit Margin = Penjualan KotorLaba 7
  • 8. Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Penjualan.” 2. Profit Margin = Penjualan (EBIT)PajakDanBungaSebelumLaba Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Penjualan.” 3. Net Profit Margin = Penjualan (EAT)PajakSetelahLaba Catatan: “Ratio ini tidak dapat dihitung karena PT. TELKOM bukan merupakan perusahaan manufaktur, sehingga tidak memiliki perkiraan Penjualan.” RATIO PROFITABILITAS (LANJUTAN) 1. Return On Assets = AktivaTotal (EBIT)PajakdanBungaSebelumLaba = 86.023.406 902.937.16 = 0.20 Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar RP. 0.20 dari setiap harta yang dimilkinya untuk menghasilkan setiap Rp. 1 Laba yang diinginkan.” 2. Return On Equity = SendiriModal (EAT)PajakSetelahLaba = 32.593.263 12.115.982 = 0.37 Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memilki kemampuan sebesar Rp. 0.37 unruk menghasilkan setiap Rp. 1 Laba dengan menggunakan Modal sendiri.” 3. Return On Investment = InvestasiNilai (EAT)PajakSetelahLaba = 1.073.333 12.115.982 = 11.30 8
  • 9. Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar Rp. 11.30 untuk menutupi setiap Rp. 1 investasi yang dikeluarkan dari Laba yang diperoleh.” 4. Earning Per Share = BeredarYangBiasaSahamJumlah (EAT)PajakSetelahLaba = 5.040.000 12.115.982 = 2.40 Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memilki kemampuan sebesar Rp. 2.40 untuk menghasilkan setiap Rp. 1 Laba dengan Saham yang dimiliki bagi Pemilik.” 9
  • 10. Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memiliki kemampuan sebesar Rp. 11.30 untuk menutupi setiap Rp. 1 investasi yang dikeluarkan dari Laba yang diperoleh.” 4. Earning Per Share = BeredarYangBiasaSahamJumlah (EAT)PajakSetelahLaba = 5.040.000 12.115.982 = 2.40 Artinya: “Bahwa PT. TELKOM memilki kemampuan sebesar Rp. 2.40 untuk menghasilkan setiap Rp. 1 Laba dengan Saham yang dimiliki bagi Pemilik.” 9