SlideShare a Scribd company logo
Tujuan

: Menjamin performance dan efisiensi boiler tetap baik dan boiler dapat
beroperasi dengan maximal.

Lokasi

: Stasiun boiler.

Alat Bantu

: Sapu, garuk tangkai panjang, angkong, skop, scrap, sarung tangan karet,

.
A

Sebelum proses
1. Test alarm untuk low water, pastikan interlock dapat berfungsi dengan baik.
2. Cek level air pada gauge glass, pastikan level air ≥ ½ gauge glass ( normal level ).
3. Cek kebersihan dapur, bila belum bersih, bersihkan dapur sebelum diisi bahan bakar.
4. Cek bahan bakar di gudang (shell hoper, fuel bunker) dan Cek stock air di dalam
softened water tank.
5. Cek semua kondisi conveyor distribusi bahan bakar.
6. Cek semua kondisi fan.
7. Drain semua pipa header, Cek water pump, panel kontrol dan pastikan boiler chemical
telah tersedia.
8. Cek body boiler dan pipa-pipa di luar body boiler dari kebocoran.
9. Beri bahan bakar pada furnace dan lakukan slow firing ± 1 jam sebelum
dihidupkan IDF.
10. Test safety valve secara manual.
11. Test gauge glass dan pastikan tidak sumbat.
12. Buka main steam valve sedikit sesudah 15 kg/cm2 untuk drum dan panaskan pipa-pipa dan
turbin.
13. Buka main steam valve secara perlahan-lahan sampai full, bila sudah mencapai working
pressure boiler 20 kg/cm2.

B

14. Lakukan pencatatan dengan teratur pada buku log sheet.
Sedang proses
1. Pertahankan tekanan boiler pada tekanan kerja.
2. Cek dan lakukan pencatatan temperatur outlet gas, steam superheater setiap jam.
3. Cek level air pada gauge glass setiap saat dan pertahankan pada posisi stabil ± ½
gauge glass ( normal level ).
4. Lakukan soot blowing setiap 4 jam sekali atau temperatur outlet gas sudah tinggi, sesuaikan
dengan jenis boiler masing – masing.
5. Jaga ketebalan bahan bakar dan ketebalan kerak, agar ketebalan bahan bakar tidak
melebihi 6 in.
6. Lakukan blowdown secara periodik sesuai rekomendasi hasil analisa laboratorium.
7. Lakukan pembuangan kerak setiap jam.
8. Kontrol feeding bahan bakar agar terjadi pembakaran yang lebih sempurna dan asap
tidak hitam.
9. Cek tekanan pressure deaerator , Cek level air pada vacuum deaerator , Cek level air pada
softener water tank.
10. Control damper IDF, FDF, SDF.
11. Pertahankan agar tekanan di furnace tetap kondisi vacum ( 2 mm Bar - 5 mm Bar ).
C

12. Lakukan pencatatan dengan teratur setiap jam pada log sheet, aktivitas di boiler.
Setelah proses
1. Tutup main steam valve dan buka penuh valve drain superheater header ( full open ).
2. Stop feeding bahan bakar dan bersihkan furnace dari sisa-sisa bahan bakar.
3. Matikan ( off-kan ) seluruh fan-fan.
4. Drain valve superheater harus dalam kondisi buka .
5. Buang sisa-sisa bahan bakar yang tertinggal di dalam dapur.
6. Rapikan dan simpan alat-alat kerja pada tempatnya.
7. Pastikan level air dalam gauge glass pada level ¾ gauge glass.
8. Off-kan alat jika proses telah selesai, menghentikan alat lakukan dengan " first on last off
system ".
9. Matikan power supply ke panel ( MCB boiler OFF ).
10. Bersihkan areal kerja.
11. Lakukan pencatatan pada log sheet dan log sheet ditandatangani.
12. Lakukan pembersihan furnace, abu di dasar chimney dan pembuangan pasir setiap
Minggu ( bila proses tidak lanjut dan boiler telah cukup dingin ).
13. Lakukan pengeCekan impeller, bearing, IDF, FDF, SDF dan dan pondasinya setiap
Minggu.
14. Simpan kembali alat kerja dan alat pelindung diri pada tempatnya dengan rapi.

Note : 1. Bila melakukan pembersihan suatu unit/alat atau perbaikan suatu unit/alat telah
dipasang tag out dan dilakukan lock out.
2. Bila telah selesai melakukan pembersihan suatu unit/alat atau perbaikan suatu
unit/alat pastikan telah dicabut tag out dan dikembalikan lock out.
3. Untuk pemeriksaan dan pengujian berkala, lihat prosedur penggunaan Ketel dan
Pesawat Uap.

Peringatan :
Bila terjadi penyimpangan dan kerusakan laporkan ke Ka. Pabrik atau Assisten pabrik.
Alat kerja dan pelindung diri yang digunakan :
Sapu, garuk tangkai panjang, angkong, skop, scrap, sarung tangan karet, masker hidung, helm, sepatu
safety. ear plug, sarung tangan dan masker debu.

More Related Content

What's hot

Basic fire fighting
Basic fire fightingBasic fire fighting
Basic fire fighting
Universitas Indonesia
 
Pengawasan Kesehatan Kerja
Pengawasan Kesehatan KerjaPengawasan Kesehatan Kerja
Pengawasan Kesehatan Kerja
Al Marson
 
SNI 16-7062-2004 tentang Pengukuran Intensitas Penerangan di Tempat Kerja
SNI 16-7062-2004 tentang Pengukuran Intensitas Penerangan di Tempat KerjaSNI 16-7062-2004 tentang Pengukuran Intensitas Penerangan di Tempat Kerja
SNI 16-7062-2004 tentang Pengukuran Intensitas Penerangan di Tempat Kerja
Muhamad Imam Khairy
 
Sistem tataudara
Sistem tataudaraSistem tataudara
Sistem tataudara
Septiadi Nugroho
 
SNI 16-7063-2004 tentang Nilai Ambang Batas Iklim Kerja (Panas), Kebisingan, ...
SNI 16-7063-2004 tentang Nilai Ambang Batas Iklim Kerja (Panas), Kebisingan, ...SNI 16-7063-2004 tentang Nilai Ambang Batas Iklim Kerja (Panas), Kebisingan, ...
SNI 16-7063-2004 tentang Nilai Ambang Batas Iklim Kerja (Panas), Kebisingan, ...
Muhamad Imam Khairy
 
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
Muhamad Imam Khairy
 
Maintenance check list fire protection system
Maintenance check list  fire protection systemMaintenance check list  fire protection system
Maintenance check list fire protection system
Rudy Harahap
 
K3 Lingkungan Kerja
K3 Lingkungan KerjaK3 Lingkungan Kerja
K3 Lingkungan Kerja
Joko Isnanto
 
PPT APD - K3
PPT APD - K3PPT APD - K3
PPT APD - K3
Qoimah Adielah
 
Permen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestik
Permen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestikPermen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestik
Permen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestik
Rizki Darmawan
 
SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...
SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...
SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...
Muhamad Imam Khairy
 
pengendalian proses
pengendalian prosespengendalian proses
pengendalian proses
Atal Tamara Setiawan
 
Standart penilaian audit 5 r
Standart penilaian audit 5 rStandart penilaian audit 5 r
Standart penilaian audit 5 r
Budi Handoyo
 
SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...
SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...
SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...
Muhamad Imam Khairy
 
power point Alat pelindung diri
power point Alat pelindung diripower point Alat pelindung diri
power point Alat pelindung diri
gabrielirfan
 
4. gas detektor
4. gas detektor4. gas detektor
4. gas detektor
Winarso Arso
 
190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-darurat190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-daruratAgus Witono
 
Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)
Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)
Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)
Tini Wartini
 
PerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
PerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air MinumPerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
PerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
Joy Irman
 
Pengawasan Norma K3 Bahan Kimia Berbahaya
Pengawasan Norma K3 Bahan Kimia BerbahayaPengawasan Norma K3 Bahan Kimia Berbahaya
Pengawasan Norma K3 Bahan Kimia Berbahaya
AliHafid3
 

What's hot (20)

Basic fire fighting
Basic fire fightingBasic fire fighting
Basic fire fighting
 
Pengawasan Kesehatan Kerja
Pengawasan Kesehatan KerjaPengawasan Kesehatan Kerja
Pengawasan Kesehatan Kerja
 
SNI 16-7062-2004 tentang Pengukuran Intensitas Penerangan di Tempat Kerja
SNI 16-7062-2004 tentang Pengukuran Intensitas Penerangan di Tempat KerjaSNI 16-7062-2004 tentang Pengukuran Intensitas Penerangan di Tempat Kerja
SNI 16-7062-2004 tentang Pengukuran Intensitas Penerangan di Tempat Kerja
 
Sistem tataudara
Sistem tataudaraSistem tataudara
Sistem tataudara
 
SNI 16-7063-2004 tentang Nilai Ambang Batas Iklim Kerja (Panas), Kebisingan, ...
SNI 16-7063-2004 tentang Nilai Ambang Batas Iklim Kerja (Panas), Kebisingan, ...SNI 16-7063-2004 tentang Nilai Ambang Batas Iklim Kerja (Panas), Kebisingan, ...
SNI 16-7063-2004 tentang Nilai Ambang Batas Iklim Kerja (Panas), Kebisingan, ...
 
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
 
Maintenance check list fire protection system
Maintenance check list  fire protection systemMaintenance check list  fire protection system
Maintenance check list fire protection system
 
K3 Lingkungan Kerja
K3 Lingkungan KerjaK3 Lingkungan Kerja
K3 Lingkungan Kerja
 
PPT APD - K3
PPT APD - K3PPT APD - K3
PPT APD - K3
 
Permen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestik
Permen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestikPermen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestik
Permen lhk no.68 2016 ttg baku mutu air limbah domestik
 
SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...
SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...
SNI 6989.57:2008 tentang Air dan Air Limbah - Bagian 57: Metoda Pengambilan C...
 
pengendalian proses
pengendalian prosespengendalian proses
pengendalian proses
 
Standart penilaian audit 5 r
Standart penilaian audit 5 rStandart penilaian audit 5 r
Standart penilaian audit 5 r
 
SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...
SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...
SNI 16-7061-2004 tentang Pengukuran Iklim Kerja (Panas) dengan Parameter Inde...
 
power point Alat pelindung diri
power point Alat pelindung diripower point Alat pelindung diri
power point Alat pelindung diri
 
4. gas detektor
4. gas detektor4. gas detektor
4. gas detektor
 
190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-darurat190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-darurat
 
Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)
Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)
Pengelolaan Bahan Berbahaya & Beracun (B3)
 
PerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
PerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air MinumPerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
PerMenKes 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum
 
Pengawasan Norma K3 Bahan Kimia Berbahaya
Pengawasan Norma K3 Bahan Kimia BerbahayaPengawasan Norma K3 Bahan Kimia Berbahaya
Pengawasan Norma K3 Bahan Kimia Berbahaya
 

Similar to Boiler sop 20100217

Contoh Helaian Amali Freezer
Contoh Helaian Amali FreezerContoh Helaian Amali Freezer
Contoh Helaian Amali Freezer
MuhadzirMatZin
 
JOBSHEET SITU refisi 1.docx
JOBSHEET SITU refisi 1.docxJOBSHEET SITU refisi 1.docx
JOBSHEET SITU refisi 1.docx
AnjarKoeswara1
 
Dasar Refrigerasi
Dasar RefrigerasiDasar Refrigerasi
Dasar Refrigerasi
Kiki Amelia
 
1218 p2-spk-teknik pendingin dan tata udara
1218 p2-spk-teknik pendingin dan tata udara1218 p2-spk-teknik pendingin dan tata udara
1218 p2-spk-teknik pendingin dan tata udara
Winarto Winartoap
 
5.AUTOCLAVE.ppt
5.AUTOCLAVE.ppt5.AUTOCLAVE.ppt
5.AUTOCLAVE.ppt
materipptgc
 
Teknik refrigerasi
Teknik refrigerasiTeknik refrigerasi
Teknik refrigerasi
faoeziku
 
autoclave
autoclaveautoclave
autoclave
cumipaus
 
bahan bakar pada boiler, 9 Maret 2023.pptx
bahan bakar pada boiler, 9 Maret 2023.pptxbahan bakar pada boiler, 9 Maret 2023.pptx
bahan bakar pada boiler, 9 Maret 2023.pptx
AhmadSyahruRamadhani
 
DCU Thermal Cracking
DCU Thermal CrackingDCU Thermal Cracking
DCU Thermal Cracking
Dwi Rahmawati
 
Pengukuran penyaman udara
Pengukuran penyaman udaraPengukuran penyaman udara
Pengukuran penyaman udaraPudin Mahari
 
Operasi loading ramp capstain
Operasi loading ramp capstainOperasi loading ramp capstain
Operasi loading ramp capstain
Izzat Shaharuddin
 
Materi Recovery (mesin REFCO) pada Sistem Refrigerasi - Mata Kuliah Troublesh...
Materi Recovery (mesin REFCO) pada Sistem Refrigerasi - Mata Kuliah Troublesh...Materi Recovery (mesin REFCO) pada Sistem Refrigerasi - Mata Kuliah Troublesh...
Materi Recovery (mesin REFCO) pada Sistem Refrigerasi - Mata Kuliah Troublesh...
Senia Firlania
 
Pengoperasian ketel uap.ppt
Pengoperasian ketel uap.pptPengoperasian ketel uap.ppt
Pengoperasian ketel uap.ppt
irwankurniawan45
 
PPT LAPORAN PKL RU III.pptx
PPT LAPORAN PKL RU III.pptxPPT LAPORAN PKL RU III.pptx
PPT LAPORAN PKL RU III.pptx
EgaAryaPangestu
 
Materi-operation-gas-engine-tarakan.pdf
Materi-operation-gas-engine-tarakan.pdfMateri-operation-gas-engine-tarakan.pdf
Materi-operation-gas-engine-tarakan.pdf
yusuf699644
 
Waterbath sebagai alat lab klinik dasar!
Waterbath sebagai alat lab klinik dasar!Waterbath sebagai alat lab klinik dasar!
Waterbath sebagai alat lab klinik dasar!
MuhamadApryantoGazal1
 
427652880-MANUAL-SANITARIAN-KIT.pptx
427652880-MANUAL-SANITARIAN-KIT.pptx427652880-MANUAL-SANITARIAN-KIT.pptx
427652880-MANUAL-SANITARIAN-KIT.pptx
IntanAnggraeni8
 
Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lindung Lingkungan Di SPBE
Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lindung Lingkungan Di SPBEKeselamatan Kesehatan Kerja dan Lindung Lingkungan Di SPBE
Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lindung Lingkungan Di SPBE
opikpermana
 
Teori asas penyaman udara by Muhrif IKBN DT Selangor. Malaysia
Teori asas penyaman udara by Muhrif IKBN DT Selangor. MalaysiaTeori asas penyaman udara by Muhrif IKBN DT Selangor. Malaysia
Teori asas penyaman udara by Muhrif IKBN DT Selangor. Malaysia
Muhrif Maharoff
 

Similar to Boiler sop 20100217 (20)

Contoh Helaian Amali Freezer
Contoh Helaian Amali FreezerContoh Helaian Amali Freezer
Contoh Helaian Amali Freezer
 
JOBSHEET SITU refisi 1.docx
JOBSHEET SITU refisi 1.docxJOBSHEET SITU refisi 1.docx
JOBSHEET SITU refisi 1.docx
 
Dasar Refrigerasi
Dasar RefrigerasiDasar Refrigerasi
Dasar Refrigerasi
 
1218 p2-spk-teknik pendingin dan tata udara
1218 p2-spk-teknik pendingin dan tata udara1218 p2-spk-teknik pendingin dan tata udara
1218 p2-spk-teknik pendingin dan tata udara
 
5.AUTOCLAVE.ppt
5.AUTOCLAVE.ppt5.AUTOCLAVE.ppt
5.AUTOCLAVE.ppt
 
Autoclave
AutoclaveAutoclave
Autoclave
 
Teknik refrigerasi
Teknik refrigerasiTeknik refrigerasi
Teknik refrigerasi
 
autoclave
autoclaveautoclave
autoclave
 
bahan bakar pada boiler, 9 Maret 2023.pptx
bahan bakar pada boiler, 9 Maret 2023.pptxbahan bakar pada boiler, 9 Maret 2023.pptx
bahan bakar pada boiler, 9 Maret 2023.pptx
 
DCU Thermal Cracking
DCU Thermal CrackingDCU Thermal Cracking
DCU Thermal Cracking
 
Pengukuran penyaman udara
Pengukuran penyaman udaraPengukuran penyaman udara
Pengukuran penyaman udara
 
Operasi loading ramp capstain
Operasi loading ramp capstainOperasi loading ramp capstain
Operasi loading ramp capstain
 
Materi Recovery (mesin REFCO) pada Sistem Refrigerasi - Mata Kuliah Troublesh...
Materi Recovery (mesin REFCO) pada Sistem Refrigerasi - Mata Kuliah Troublesh...Materi Recovery (mesin REFCO) pada Sistem Refrigerasi - Mata Kuliah Troublesh...
Materi Recovery (mesin REFCO) pada Sistem Refrigerasi - Mata Kuliah Troublesh...
 
Pengoperasian ketel uap.ppt
Pengoperasian ketel uap.pptPengoperasian ketel uap.ppt
Pengoperasian ketel uap.ppt
 
PPT LAPORAN PKL RU III.pptx
PPT LAPORAN PKL RU III.pptxPPT LAPORAN PKL RU III.pptx
PPT LAPORAN PKL RU III.pptx
 
Materi-operation-gas-engine-tarakan.pdf
Materi-operation-gas-engine-tarakan.pdfMateri-operation-gas-engine-tarakan.pdf
Materi-operation-gas-engine-tarakan.pdf
 
Waterbath sebagai alat lab klinik dasar!
Waterbath sebagai alat lab klinik dasar!Waterbath sebagai alat lab klinik dasar!
Waterbath sebagai alat lab klinik dasar!
 
427652880-MANUAL-SANITARIAN-KIT.pptx
427652880-MANUAL-SANITARIAN-KIT.pptx427652880-MANUAL-SANITARIAN-KIT.pptx
427652880-MANUAL-SANITARIAN-KIT.pptx
 
Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lindung Lingkungan Di SPBE
Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lindung Lingkungan Di SPBEKeselamatan Kesehatan Kerja dan Lindung Lingkungan Di SPBE
Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lindung Lingkungan Di SPBE
 
Teori asas penyaman udara by Muhrif IKBN DT Selangor. Malaysia
Teori asas penyaman udara by Muhrif IKBN DT Selangor. MalaysiaTeori asas penyaman udara by Muhrif IKBN DT Selangor. Malaysia
Teori asas penyaman udara by Muhrif IKBN DT Selangor. Malaysia
 

Boiler sop 20100217

  • 1. Tujuan : Menjamin performance dan efisiensi boiler tetap baik dan boiler dapat beroperasi dengan maximal. Lokasi : Stasiun boiler. Alat Bantu : Sapu, garuk tangkai panjang, angkong, skop, scrap, sarung tangan karet, . A Sebelum proses 1. Test alarm untuk low water, pastikan interlock dapat berfungsi dengan baik. 2. Cek level air pada gauge glass, pastikan level air ≥ ½ gauge glass ( normal level ). 3. Cek kebersihan dapur, bila belum bersih, bersihkan dapur sebelum diisi bahan bakar. 4. Cek bahan bakar di gudang (shell hoper, fuel bunker) dan Cek stock air di dalam softened water tank. 5. Cek semua kondisi conveyor distribusi bahan bakar. 6. Cek semua kondisi fan. 7. Drain semua pipa header, Cek water pump, panel kontrol dan pastikan boiler chemical telah tersedia. 8. Cek body boiler dan pipa-pipa di luar body boiler dari kebocoran. 9. Beri bahan bakar pada furnace dan lakukan slow firing ± 1 jam sebelum dihidupkan IDF. 10. Test safety valve secara manual. 11. Test gauge glass dan pastikan tidak sumbat. 12. Buka main steam valve sedikit sesudah 15 kg/cm2 untuk drum dan panaskan pipa-pipa dan turbin. 13. Buka main steam valve secara perlahan-lahan sampai full, bila sudah mencapai working pressure boiler 20 kg/cm2. B 14. Lakukan pencatatan dengan teratur pada buku log sheet. Sedang proses 1. Pertahankan tekanan boiler pada tekanan kerja. 2. Cek dan lakukan pencatatan temperatur outlet gas, steam superheater setiap jam. 3. Cek level air pada gauge glass setiap saat dan pertahankan pada posisi stabil ± ½ gauge glass ( normal level ). 4. Lakukan soot blowing setiap 4 jam sekali atau temperatur outlet gas sudah tinggi, sesuaikan dengan jenis boiler masing – masing. 5. Jaga ketebalan bahan bakar dan ketebalan kerak, agar ketebalan bahan bakar tidak melebihi 6 in. 6. Lakukan blowdown secara periodik sesuai rekomendasi hasil analisa laboratorium. 7. Lakukan pembuangan kerak setiap jam. 8. Kontrol feeding bahan bakar agar terjadi pembakaran yang lebih sempurna dan asap tidak hitam. 9. Cek tekanan pressure deaerator , Cek level air pada vacuum deaerator , Cek level air pada softener water tank. 10. Control damper IDF, FDF, SDF. 11. Pertahankan agar tekanan di furnace tetap kondisi vacum ( 2 mm Bar - 5 mm Bar ).
  • 2. C 12. Lakukan pencatatan dengan teratur setiap jam pada log sheet, aktivitas di boiler. Setelah proses 1. Tutup main steam valve dan buka penuh valve drain superheater header ( full open ). 2. Stop feeding bahan bakar dan bersihkan furnace dari sisa-sisa bahan bakar. 3. Matikan ( off-kan ) seluruh fan-fan. 4. Drain valve superheater harus dalam kondisi buka . 5. Buang sisa-sisa bahan bakar yang tertinggal di dalam dapur. 6. Rapikan dan simpan alat-alat kerja pada tempatnya. 7. Pastikan level air dalam gauge glass pada level ¾ gauge glass. 8. Off-kan alat jika proses telah selesai, menghentikan alat lakukan dengan " first on last off system ". 9. Matikan power supply ke panel ( MCB boiler OFF ). 10. Bersihkan areal kerja. 11. Lakukan pencatatan pada log sheet dan log sheet ditandatangani. 12. Lakukan pembersihan furnace, abu di dasar chimney dan pembuangan pasir setiap Minggu ( bila proses tidak lanjut dan boiler telah cukup dingin ). 13. Lakukan pengeCekan impeller, bearing, IDF, FDF, SDF dan dan pondasinya setiap Minggu. 14. Simpan kembali alat kerja dan alat pelindung diri pada tempatnya dengan rapi. Note : 1. Bila melakukan pembersihan suatu unit/alat atau perbaikan suatu unit/alat telah dipasang tag out dan dilakukan lock out. 2. Bila telah selesai melakukan pembersihan suatu unit/alat atau perbaikan suatu unit/alat pastikan telah dicabut tag out dan dikembalikan lock out. 3. Untuk pemeriksaan dan pengujian berkala, lihat prosedur penggunaan Ketel dan Pesawat Uap. Peringatan : Bila terjadi penyimpangan dan kerusakan laporkan ke Ka. Pabrik atau Assisten pabrik. Alat kerja dan pelindung diri yang digunakan : Sapu, garuk tangkai panjang, angkong, skop, scrap, sarung tangan karet, masker hidung, helm, sepatu safety. ear plug, sarung tangan dan masker debu.