Dokumen tersebut membahas tentang asuhan kebidanan kespro dan KB yang mencakup pengkajian data subjektif dan objektif pasien, interpretasi data, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan dokumentasi asuhan kebidanan.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas program dan kebijakan pemerintah dalam penguatan pelayanan kesehatan primer melalui akreditasi puskesmas, termasuk peran berbagai pihak dalam proses akreditasi.
2) Konsep mutu pelayanan kesehatan dan manajemen puskesmas sesuai standar akreditasi.
3) Tujuan akreditasi puskesmas antara lain sebagai wahana pembinaan peningkatan mutu ole
Tim kesehatan PPIH Arab Saudi berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk menyelenggarakan pelayanan kesehatan bagi jemaah haji Indonesia di berbagai lokasi seperti KKHI, bandara, dan tempat ibadah serta memantau pelaksanaannya melalui beberapa tim seperti tim manajemen, tim promosi dan preventif, tim gerak cepat, tim sanitasi, dan tim KKHI.
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang keperawatan maternitas dan operasi sectio caesarea khususnya pada kasus letak lintang. Secara khusus dibahas tentang anatomi dan fisiologi sistem reproduksi perempuan, definisi letak lintang, penatalaksanaan operasi sectio caesarea pada kasus tersebut serta komplikasi yang mungkin timbul.
Bab-bab dalam dokumen tersebut membahas tentang standar administrasi dan manajemen puskesmas, mencakup esensi dari masing-masing bab yang membahas tentang perencanaan puskesmas, kepemimpinan dan manajemen, pelayanan klinis, UKM, layanan penunjang klinis dan sasaran kinerja.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas program dan kebijakan pemerintah dalam penguatan pelayanan kesehatan primer melalui akreditasi puskesmas, termasuk peran berbagai pihak dalam proses akreditasi.
2) Konsep mutu pelayanan kesehatan dan manajemen puskesmas sesuai standar akreditasi.
3) Tujuan akreditasi puskesmas antara lain sebagai wahana pembinaan peningkatan mutu ole
Tim kesehatan PPIH Arab Saudi berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk menyelenggarakan pelayanan kesehatan bagi jemaah haji Indonesia di berbagai lokasi seperti KKHI, bandara, dan tempat ibadah serta memantau pelaksanaannya melalui beberapa tim seperti tim manajemen, tim promosi dan preventif, tim gerak cepat, tim sanitasi, dan tim KKHI.
Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang keperawatan maternitas dan operasi sectio caesarea khususnya pada kasus letak lintang. Secara khusus dibahas tentang anatomi dan fisiologi sistem reproduksi perempuan, definisi letak lintang, penatalaksanaan operasi sectio caesarea pada kasus tersebut serta komplikasi yang mungkin timbul.
Bab-bab dalam dokumen tersebut membahas tentang standar administrasi dan manajemen puskesmas, mencakup esensi dari masing-masing bab yang membahas tentang perencanaan puskesmas, kepemimpinan dan manajemen, pelayanan klinis, UKM, layanan penunjang klinis dan sasaran kinerja.
Buku panduan ini memberikan pedoman bagi mahasiswa D3 Kebidanan STIKES Surabaya dalam melaksanakan praktik klinik kebidanan, mencakup asuhan kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir, dan lainnya. Buku ini juga menjelaskan tujuan, proses, dan kompetensi yang harus dicapai mahasiswa dalam praktik kliniknya.
Dokumen tersebut membahas program OSOC (One Student One Client) yang bertujuan untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi di Jawa Tengah melalui pendampingan mahasiswa kesehatan terhadap ibu hamil, bersalin dan nifas. Program ini melibatkan kolaborasi antar tenaga kesehatan dan multisektor serta memanfaatkan potensi sumber daya manusia di bidang kesehatan di Jawa Tengah. Ada beberapa tantangan pelaksanaan program ini seperti
Buku panduan ini memberikan pedoman bagi mahasiswa D3 Kebidanan STIKES Surabaya dalam melaksanakan praktik klinik kebidanan, mencakup asuhan kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir, dan lainnya. Buku ini juga menjelaskan tujuan, proses, dan kompetensi yang harus dicapai mahasiswa dalam praktik kliniknya.
Dokumen tersebut membahas program OSOC (One Student One Client) yang bertujuan untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi di Jawa Tengah melalui pendampingan mahasiswa kesehatan terhadap ibu hamil, bersalin dan nifas. Program ini melibatkan kolaborasi antar tenaga kesehatan dan multisektor serta memanfaatkan potensi sumber daya manusia di bidang kesehatan di Jawa Tengah. Ada beberapa tantangan pelaksanaan program ini seperti
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIFratnawulokt
Peningkatan status kesehatan ibu dan anak merupakan salah satu hal prioritas di Indonesia. Status derajat kesehatan ibu dan anak sendiri dapat dinilai dari jumlah AKI dan AKB. Pemerintah berupaya menerapkan program Sustainable Development Goals (SDGs) dengan harapan dapat menekan AKI dan AKB, tetapi kenyataannya masih tinggi sehingga tujuan dari penyusunan laporan tugas akhir ini untuk memberikan asuhan kebidanan secara komprehensif dari ibu hamil trimester III sampai KB.
Metode penelitian menggunakan Continuity of Care dengan pendokumentasian SOAP Notes. Subjek penelitian Ny. “H” usia 34 tahun masa kehamilan Trimester III hingga KB di PMB E Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung.
Hasil asuhan selama masa kehamilan trimester III tidak ada komplikasi pada Ny. “E”. Masa persalinan berjalan lancar meskipun terdapat kesenjangan dimana IMD dilakukan kurang dari 1 jam. Kunjungan neonatus hingga nifas normal tidak ada komplikasi, metode kontrasepsi memilih KB implant.
Kesimpulan asuhan pada Ny. “H” ditemukan kesenjangan antara kenyataan dan teori di penatalaksanaan, tetapi dalam pemberian asuhan ini kesenjangan masih dalam batas normal. Asuhan kebidanan ini diberikan untuk membantu mengurangi kemungkinan terjadi komplikasi pada saat masa kehamilan hingga KB.
3. 1)Data subjektif
a. Identitas Klien :
(1) Nama
(2) Umur
(3) Agama
(4) Suku bangsa
(5) Pendidikan
(6) Pekerjaan
(7) Alamat
Pengkajian
4. b. Alasan datang
c. Keluhan utama : reversibilitas dan
efektifitas tinggi
d. Riwayat kesehatan :
- Penyakit sistemik yang pernah
diderita : ca mammae dan mioma
- Penyakit yang pernah diderita
keluarga
- Penyakit gynekologi
- Riwayat menstruasi : menarche,
HPHT, Siklus, lama menst,
disminorhea dan flour albus.
5. f. Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas
yang lalu
(a) Abortus
(b) Persalinan
(c) Nifas
(d) Riwayat perkawinan
(e) Riwayat kontrasepsi
(f) Pola kebiasaan sehari – hari
- Nutrisi
- Eleminasi
- Istirahat
- Aktivitas
- Personal hygiene
(g) Keadaan psikososial, kultural dan spiritual
6. 2) Data Objektif
a) Pemeriksaan fisik
(1) Tanda – tanda vital
(2) BB
(3) Payudara
(4) Abdomen
(5) Ekstremitas
(6) Genetalia
b. Pemeriksaan penunjang
(1) PP test
(2) Urine reduksi
7. Interpretasi Data
• Interpretasi data dasar dibagi menjadi :
a) Diagnosa kebidanan : Ny ... P ... A... Umur ...
Tahun dengan akseptor baru KB implant
b) Data Objektif : pemeriksaan fisik (inspeksi dan
palpasi), PP test, test urine reduksi DM/tidak.
8. Perencanaan
• Langkah perencanaan menyeluruh, kelanjutan
manajemen terhadap diagnosis / masalah yang
telah diidentifikasi atau diantisipasi, yang belum
lengkap dilengkapi.
• Rencana asuhan menyeluruh tdk hanya meliputi
apa yg sudah teridentifikasi dari kondisi klien, tetapi
juga perkiraan yang akan terjadi berikutnya.
9. Pelaksanaan
• Pada langkah ini rencana asuhan yang
menyeluruh harus dilakukan secara efisien
dan aman.
• Manejemen yang efisien akan menyingkat
waktu dan biaya serta meningkatkan mutu
dari asuhan klien.
10. Evaluasi
• Lakukan evaluasi keefektifan dari asuhan
meliputi : pemenuhan kebutuhan akan
bantuan apakah benar-benar yang sudah
diidentifikasi didalam maslaah atau
didiagnosis.
12. KEBUTUHAN AIR DI DALAM TUBUH :
* INTAKE YG DIMINUM
* AIR DALAM MAKANAN
* AIR YG TERBENTUK DI DALAM SEL (AIR OKSIDASI) : 15%
PETERS (1933) :
ANGKA AIR OKSIDASI DARI BAHAN MAKANAN
PROTEIN 40 GRAM
KARBOHIDRAT 56 GRAM
LEMAK 107 GRAM