SlideShare a Scribd company logo
REFOCUSSING ANTE NATAL CARE
OLEH Siti Makrifah,S.Tr.Keb
Definisi Refocusing Asuhan Kebidanan Kehamilan
• Refocusing berasal dari kata refocused yang
artinya perbarui. Refocusing asuhan adalah
asuhan kehamilan yang diberikan pada ibu
hamil dengan hal-hal yang terfokus pada
kebutuhan ibu.
• Fokus asuhan kehamilan adalah memfokuskan
kembali asuhan yang terbukti bermanfaat
sehingga bisa menurunkan angka kesakitan
dan kematian ibu dan bayi baru lahir.
Aspek Penting Refocusing Asuhan Kebidanan Kehamilan
Membangun rasa kepercayaan dengan ibu dan keluarga
• a. Menghadirkan penolong persalinan yang sudah
• terampil (bidan) di setiap kelahiran
• b. Mendeteksi dan mengobati komplikasi-komplikasi
• yang timbul selama kehamilan
• c. Meningkatkan dan memantapkan kesehatan fisik,
• mental dan sosial ibu serta bayi dengan
• menyediakan pendidikan, sumplementasi serta
• imunisasi.
• d. Membantu ibu untuk pemberian ASI yang lancar,
• menjalani masa nifas yang normal, serta menjaga
• kesehatan anak secara fisik, psikologis dan sosial.
•
Isi Refocusing Asuhan Kebidanan Kehamilan
Fokus Asuhan Kebidanan Kehamilan Lama
• a. Mengumpulkan data dalam upaya mengidentifikasi
• ibu yang beresiko tinggi dan merujuknya untuk
• mendapatkan asuhan khusus.
• b. Temuan-temuan fisik (TB, BB, ukuran pelvik, edema
• kaki, posisi dan presentasi janin di bawah usia 36
• minggu dan sebagainya) yang memperkirakan kategori
• resiko ibu.
• c. Pengajaran atau pendidikan kesehatan yang ditujukan
• untuk mencegah resiko atau komplikasi.
ISI REFOCUSING ANC
•
• Penolong yang terampil/terlatih harus selalu tersedia untuk :
• 1. Membantu setiap bumil & keluarganya membuat perencanaan persalinan : petugas
• kesehatan yang terampil, tempat bersalin, keuangan, nutrisi yang baik selama hamil,
• perlengkapan esensial untuk ibu-bayi). Penolong persalinan yang terampil menjamin
• asuhan normal yang aman sehingga mencegah komplikasi yang mengancam jiwa serta dapat
• segera mengenali masalah dan merespon dengan tepat.
• 2. Membantu setiap bumil & keluarganya mempersiapkan diri menghadapi komplikasi (deteksi
• dini, menentukan orang yang akan membuat keputusan, dana kegawatdaruratan, komunikasi,
• transportasi, donor darah,) pada setiap kunjungan. Jika setiap bumil sudah mempersiapkan
• diri sebelum terjadi komplikasi maka waktu penyelamatan jiwa tidak akan banyak terbuang
• untuk membuat keputusan, mencari transportasi, biaya, donor darah, dsb.
• 3. Melakukan skrining/penapisan kondisi-kondisi yang memerlukan persalinan RS (riwayat SC,
• IUFD, dsb). Ibu yang sudah tahu kalau ia mempunyai kondisi yang memerlukan kelahiran di RS
• akan berada di RS saat persalinan, sehingga kematian karena penundaan keputusan,
• keputusan yang kurang tepat, atau hambatan dalam hal jangkauan akan dapat dicegah.
• 4. Mendeteksi & menangani komplikasi (preeklamsia, perdarahan
• pervaginam, anemia berat, penyakit menular seksual, tuberkulosis,
• malaria, dsb).
Lanjutan.....
• 5. Mendeteksi kehamilan ganda setelah usia kehamilan 28 minggu, dan
• letak/presentasi abnormal setelah 36 minggu. Ibu yang memerlukan kelahiran
• operatif akan sudah mempunyai jangkauan pada penolong yang terampil dan
• fasilitas kesehatan yang dibutuhkan.
• 6. Memberikan imunisasi Tetanus Toxoid untuk mencegah kematian BBL karena
• tetanus.
• 7. Memberikan suplementasi zat besi & asam folat. Umumnya anemia ringan
• yang terjadi pada bumil adalah anemia defisiensi zat besi & asam folat.
• Untuk populasi tertentu:
• 1. Profilaksis cacing tambang (penanganan presumtif) untuk menurunkan insidens
• anemia berat,
• 2. Pencegahan/ terapi preventif malaria untuk menurunkan resiko terkena
• malaria di daerah endemik
• 3. Suplementasi yodium
• 4. Suplementasi vitamin A
Standar Asuhan Kehamilan
• Sebagai profesional bidan, dalam melaksanakan prakteknya harus sesuai dengan
standard pelayanan kebidanan yang berlaku. Standard mencerminkan norma,
pengetahuan dan tingkat kinerja yang telah disepakati oleh profesi. Penerapan standard
pelayanan akan sekaligus melindungi masyarakat karena penilaian terhadap proses dan
hasil pelayanan dapat dilakukan atas dasar yang jelas. Kelalaian dalam praktek terjadi
bila pelayanan yang diberikan tidak memenuhi standard dan terbukti membahayakan.
• Terdapat 6 standar dalam standar pelayanan antenatal sebagai berikut:
• 1. Standar 1 : Identifikasi ibu hamil
• Bidan melakukan kunjungan rumah dengan berinteraksi dengan masyarakat
• secara berkala untuk memberikan penyuluhan dan memotivasi ibu, suami dan
• anggota keluarganya agar mendorong ibu untuk memeriksakan kehamilannya sejak
• dini dan secara teratur.
• 2. Standar 2 : Pemeriksaan dan pemantauan antenatal
• Bidan memberikan sedikitnya 4 x pelayanan antenatal. Pemeriksaan meliputi
• anamnesa dan pemantauan ibu dan janin dengan seksama untuk menilai apakah
• perkembangan berlangsung normal. Bidan juga harus mengenal kehamilan risti/
• kelainan, khususnya anemia, kurang gizi, hipertensi, PMS/ infeksi HIV; memberikan
Lanjutan....
• pelayanan imunisasi, nasehat dan penyuluhan kesehtan serta tugas terkait lainnya yang
diberikan oleh puskesmas. Mereka harus mencatat data yang tepat pada setiap kunjungan.
Bila ditemukan kelainan, mereka harus mampu mengambil tindakan yang diperlukan dan
merujuknya untuk tindakan selanjutnya.
• 3. Standar 3 : Palpasi Abdominal
• Bidan melakukan pemeriksaan abdominal secara seksama dan melakukan plapasi untuk
• memperkirakan usia kehamilan, serta bila umur kehamilan bertambah, memeriksa posisi,
• bagian terendah janin dan masuknya kepala janin ke dalam rongga panggul, untuk mencari
• kelainan serta melakukan rujukan tepat waktu.
• 4. Standar 4 : pengelolaan anemia pada kehamilan
• Bidan melakukan tindakan pencegahan, penemuan, penanganan dan / atau rujukan semua
kasus anemia pada kehamilan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
• 5. Standar 5 : Pengelolaan Dini Hipertensi pada Kehamilan
• Bidan menemukan secara dini setiap kenaikan tekanan darah pada kehamilan dan
• mengenali tanda tanda serta gejala preeklamsia lainnya, seta mengambil tindakan yang
• tepat dan merujuknya.
• 6. Standar 6 : Persiapan Persalinan
• Bidan memberikan saran yang tepat kepada ibu hamil, suami serta keluarganya pada
• trimester ketiga, untuk memastikan bahwa persiapan persalinan yang bersih dan aman
• serta suasana yang menyenangkan akan direncanakan dengan baik, disamping persiapan
• transportasi dan biaya untuk merujuk, bila tiba tiba terjadi keadaan gawat darurat. Bidan
• hendaknya melakukan kunjungan rumah untuk hal ini
Kunjugan Antenatal
Kunjungan waktu Tujuan
Trimester I Sebelum 14
minggu
– Mendeteksi masalah yg dapat ditangani sebelum membahayakan
jiwa.
– Mencegah masalah, misal : tetanus neonatal, anemia, kebiasaan
tradisional yang berbahaya)
– Membangun hubungan saling percaya antara petugas dan ibu hamil
– Memulai persiapan kelahiran & kesiapan menghadapi komplikasi.
– Mendorong perilaku sehat (nutrisi, kebersihan , olahraga, istirahat,
seks, dsb).
Trimester
II
14 – 28
minggu
Sama dengan trimester I ditambah: kewaspadaan khusus
terhadap hipertensi kehamilan (deteksi gejala preeklamsia,
pantau TD, evaluasi edema, proteinuria)
Trimester
III
28 – 36
minggu
Sama, ditambah : deteksi kehamilan ganda.
Setelah 36 minggu
Sama, ditambah : deteksi kelainan letak atau kondisi yang
memerlukan persalinan di RS.
Trend dan Issue terkini dalam ANC
• .
• 1. Keterlibatan klien dalam perawatan diri sendiri (self care)
• Kesadaran dan tanggung jawab klien terhadap perawatan diri sendiri selama hamil semakin
meningkat. Klien tidak lagi hanya menerima dan mematuhi anjuran petugas kesehatan secara
pasif. Kecenderungan saat ini klien lebih aktif dalam mencari informasi, berperan secara aktif
dalam perawatan diri dan merubah perilaku untuk mendapatkan outcome kehamilan yang
lebih baik. Perubahan yang nyata terjadi terutama di kota-kota besar dimana klinik ANC baik
itu milik perorangan, yayasan swasta maupun pemerintah sudah mulai memberikan
pelayanan kursus/kelas prapersalinan bagi para calon ibu. Kemampuan klien dalam merawat
diri sendiri dipandang sangat menguntungkan baik bagi klien maupun sistem pelayanan
kesehatan karena potensinya yang dapat menekan biaya perawatan.
• Dalam hal pilihan pelayanan yang diterima, ibu hamil dapat memilih tenaga profesional yang
berkualitas & dapat dipercaya sesuai dengan tingkat pengetahuan dan kondisi sosio-ekonomi
mereka.
• 2. ANC pada usia kehamilan lebih dini
• Data statistik mengenai kunjungan ANC trimester pertama menunjukkan peningkatan yang
signifikan. Hal ini sangat baik sebab memungkinkan profesional kesehatan mendeteksi dini
dan segera menangani masalah-masalah yang timbul sejak awal kehamilan. Kesempatan
untuk memberikan pendidikan kesehatan tentang perubahan perilaku yang diperlukan
selama hamil juga lebih banyak.
• 3. Praktek yang berdasarkan bukti (evidence-based practice)
• Praktek kebidanan sekarang lebih didasarkan pada bukti ilmiah hasil penelitian dan
pengalaman praktek terbaik dari para praktisi dari seluruh penjuru dunia. Rutinitas yang tidak
terbukti manfaatnya kini tidak dianjurkan lagi. Sesuai dengan evidence-based practice.
•
Tahapan Pelayanan ANC dari waktu ke waktu
• Pelayanan ANC minimal 5 T meningkat menjadi 7 T dan sekarang 12 T dalam
kondisi tertentu 14 T
• · 5T
• 1. Tinggi badan
• 2. Tekanan darah
• 3. TFU
• 4. TT
• 5. Tablet besi
• · 7T
• 1. Tes PMS
• 2. Temu wicara
• · 12 T
• 1. Test HB
• 2. Test protein urine
• 3. Perawatan payudara
• 4. Tes reduksi urine
• 5. Pemeliharaan tingkat kebudayaan.
• · 14 T
• 1. Terapi yodium kapsul
• 2. Terapi anti malaria.
.
.
•TERIMAKASIH

More Related Content

Similar to Refocussing ANC.pptx

Pert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdf
Pert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdfPert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdf
Pert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdf
Eka Safitri
 
Konsep_Kep_Maternitas.ppt
Konsep_Kep_Maternitas.pptKonsep_Kep_Maternitas.ppt
Konsep_Kep_Maternitas.ppt
FitrianiPutriMuis
 
Tujuan pemeriksaan k4
Tujuan pemeriksaan k4Tujuan pemeriksaan k4
Tujuan pemeriksaan k4
muhammad reza
 
Manajerial Asuhan Kebidanan di Komunitas Baik di Rumah, Posyandu dan Polindes...
Manajerial Asuhan Kebidanan di Komunitas Baik di Rumah, Posyandu dan Polindes...Manajerial Asuhan Kebidanan di Komunitas Baik di Rumah, Posyandu dan Polindes...
Manajerial Asuhan Kebidanan di Komunitas Baik di Rumah, Posyandu dan Polindes...
Diandr
 
Asuhan Persalinan Normal Lima Benang Merah (1).pptx
Asuhan Persalinan Normal Lima Benang Merah (1).pptxAsuhan Persalinan Normal Lima Benang Merah (1).pptx
Asuhan Persalinan Normal Lima Benang Merah (1).pptx
tazkyaawecha
 
24 standar asuhan kebidanan
24 standar asuhan kebidanan24 standar asuhan kebidanan
24 standar asuhan kebidanan
Siti Maimun
 
EVIDENCE BASED PRACTICE PADA PELAYANAN KEHAMILAN.ppt
EVIDENCE BASED PRACTICE PADA PELAYANAN KEHAMILAN.pptEVIDENCE BASED PRACTICE PADA PELAYANAN KEHAMILAN.ppt
EVIDENCE BASED PRACTICE PADA PELAYANAN KEHAMILAN.ppt
Diandr
 
evidencebasedpracticepadapelayanankehamilan-220922101045-6d42bad4.pdf
evidencebasedpracticepadapelayanankehamilan-220922101045-6d42bad4.pdfevidencebasedpracticepadapelayanankehamilan-220922101045-6d42bad4.pdf
evidencebasedpracticepadapelayanankehamilan-220922101045-6d42bad4.pdf
Yulia Fatma Nasution
 
Praktik dan asuhan kebidanan
Praktik dan asuhan kebidananPraktik dan asuhan kebidanan
Praktik dan asuhan kebidananAndiana Kanendyah
 
Posyandu Balita Puskes.pptx
Posyandu Balita Puskes.pptxPosyandu Balita Puskes.pptx
Posyandu Balita Puskes.pptx
HasanBasri633935
 
1. ANC.pdf
1. ANC.pdf1. ANC.pdf
1. ANC.pdf
anugrahgii
 
Falsafah_Kep_Maternitas.ppt
Falsafah_Kep_Maternitas.pptFalsafah_Kep_Maternitas.ppt
Falsafah_Kep_Maternitas.ppt
SaskiaPrabayani
 
Standar Pelayanan Kebidanan
Standar Pelayanan Kebidanan Standar Pelayanan Kebidanan
Standar Pelayanan Kebidanan
pjj_kemenkes
 

Similar to Refocussing ANC.pptx (20)

1. konsep asuhan kebidanan 07
1. konsep asuhan kebidanan 071. konsep asuhan kebidanan 07
1. konsep asuhan kebidanan 07
 
1. filosofi asuhan kehamilan
1. filosofi asuhan kehamilan1. filosofi asuhan kehamilan
1. filosofi asuhan kehamilan
 
1. filosofi asuhan kehamilan
1. filosofi asuhan kehamilan1. filosofi asuhan kehamilan
1. filosofi asuhan kehamilan
 
1. filosofi asuhan kehamilan
1. filosofi asuhan kehamilan1. filosofi asuhan kehamilan
1. filosofi asuhan kehamilan
 
1. konsep asuhan kebidanan 07
1. konsep asuhan kebidanan 071. konsep asuhan kebidanan 07
1. konsep asuhan kebidanan 07
 
Pert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdf
Pert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdfPert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdf
Pert 12. KONSEP DASAR MASA NIFAS.pdf
 
Konsep_Kep_Maternitas.ppt
Konsep_Kep_Maternitas.pptKonsep_Kep_Maternitas.ppt
Konsep_Kep_Maternitas.ppt
 
Konsep dasar asuhan kehamilan
Konsep dasar asuhan kehamilanKonsep dasar asuhan kehamilan
Konsep dasar asuhan kehamilan
 
Tujuan pemeriksaan k4
Tujuan pemeriksaan k4Tujuan pemeriksaan k4
Tujuan pemeriksaan k4
 
Manajerial Asuhan Kebidanan di Komunitas Baik di Rumah, Posyandu dan Polindes...
Manajerial Asuhan Kebidanan di Komunitas Baik di Rumah, Posyandu dan Polindes...Manajerial Asuhan Kebidanan di Komunitas Baik di Rumah, Posyandu dan Polindes...
Manajerial Asuhan Kebidanan di Komunitas Baik di Rumah, Posyandu dan Polindes...
 
Asuhan Persalinan Normal Lima Benang Merah (1).pptx
Asuhan Persalinan Normal Lima Benang Merah (1).pptxAsuhan Persalinan Normal Lima Benang Merah (1).pptx
Asuhan Persalinan Normal Lima Benang Merah (1).pptx
 
24 standar asuhan kebidanan
24 standar asuhan kebidanan24 standar asuhan kebidanan
24 standar asuhan kebidanan
 
EVIDENCE BASED PRACTICE PADA PELAYANAN KEHAMILAN.ppt
EVIDENCE BASED PRACTICE PADA PELAYANAN KEHAMILAN.pptEVIDENCE BASED PRACTICE PADA PELAYANAN KEHAMILAN.ppt
EVIDENCE BASED PRACTICE PADA PELAYANAN KEHAMILAN.ppt
 
evidencebasedpracticepadapelayanankehamilan-220922101045-6d42bad4.pdf
evidencebasedpracticepadapelayanankehamilan-220922101045-6d42bad4.pdfevidencebasedpracticepadapelayanankehamilan-220922101045-6d42bad4.pdf
evidencebasedpracticepadapelayanankehamilan-220922101045-6d42bad4.pdf
 
Praktik dan asuhan kebidanan
Praktik dan asuhan kebidananPraktik dan asuhan kebidanan
Praktik dan asuhan kebidanan
 
Posyandu Balita Puskes.pptx
Posyandu Balita Puskes.pptxPosyandu Balita Puskes.pptx
Posyandu Balita Puskes.pptx
 
1. ANC.pdf
1. ANC.pdf1. ANC.pdf
1. ANC.pdf
 
Falsafah_Kep_Maternitas.ppt
Falsafah_Kep_Maternitas.pptFalsafah_Kep_Maternitas.ppt
Falsafah_Kep_Maternitas.ppt
 
Asuhan Kebidanan
Asuhan KebidananAsuhan Kebidanan
Asuhan Kebidanan
 
Standar Pelayanan Kebidanan
Standar Pelayanan Kebidanan Standar Pelayanan Kebidanan
Standar Pelayanan Kebidanan
 

More from kakmima

menyulap bakat menjadi bisnis yang sukses
menyulap bakat menjadi bisnis yang suksesmenyulap bakat menjadi bisnis yang sukses
menyulap bakat menjadi bisnis yang sukses
kakmima
 
esensi kowirausahaan dalam keperawatan kep
esensi kowirausahaan dalam keperawatan kepesensi kowirausahaan dalam keperawatan kep
esensi kowirausahaan dalam keperawatan kep
kakmima
 
penyakit jantung.pptx
penyakit jantung.pptxpenyakit jantung.pptx
penyakit jantung.pptx
kakmima
 
KB.ppt
KB.pptKB.ppt
KB.ppt
kakmima
 
IV. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN.pptx
IV. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN.pptxIV. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN.pptx
IV. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN.pptx
kakmima
 
III. PERUBAHAN DAN ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA MASA KEHAMILAN.pptx
III. PERUBAHAN DAN ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA MASA KEHAMILAN.pptxIII. PERUBAHAN DAN ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA MASA KEHAMILAN.pptx
III. PERUBAHAN DAN ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA MASA KEHAMILAN.pptx
kakmima
 
1.2 Pertumbuhan dan Perkembangan hasil konsepsi.ppt
1.2 Pertumbuhan dan Perkembangan hasil konsepsi.ppt1.2 Pertumbuhan dan Perkembangan hasil konsepsi.ppt
1.2 Pertumbuhan dan Perkembangan hasil konsepsi.ppt
kakmima
 

More from kakmima (7)

menyulap bakat menjadi bisnis yang sukses
menyulap bakat menjadi bisnis yang suksesmenyulap bakat menjadi bisnis yang sukses
menyulap bakat menjadi bisnis yang sukses
 
esensi kowirausahaan dalam keperawatan kep
esensi kowirausahaan dalam keperawatan kepesensi kowirausahaan dalam keperawatan kep
esensi kowirausahaan dalam keperawatan kep
 
penyakit jantung.pptx
penyakit jantung.pptxpenyakit jantung.pptx
penyakit jantung.pptx
 
KB.ppt
KB.pptKB.ppt
KB.ppt
 
IV. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN.pptx
IV. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN.pptxIV. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN.pptx
IV. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN.pptx
 
III. PERUBAHAN DAN ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA MASA KEHAMILAN.pptx
III. PERUBAHAN DAN ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA MASA KEHAMILAN.pptxIII. PERUBAHAN DAN ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA MASA KEHAMILAN.pptx
III. PERUBAHAN DAN ADAPTASI PSIKOLOGIS PADA MASA KEHAMILAN.pptx
 
1.2 Pertumbuhan dan Perkembangan hasil konsepsi.ppt
1.2 Pertumbuhan dan Perkembangan hasil konsepsi.ppt1.2 Pertumbuhan dan Perkembangan hasil konsepsi.ppt
1.2 Pertumbuhan dan Perkembangan hasil konsepsi.ppt
 

Recently uploaded

PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptxPERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
ssuser9f2868
 
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
YernimaDaeli1
 
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasiNURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
hanifatunfajria
 
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIAKEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
Winda Qowiyatus
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
jualobat34
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
jualobat34
 
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan KeperawatanAplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
BayuEkaKurniawan1
 
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.pptPERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
Jumainmain1
 
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdfPEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
celli4
 
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptxMalpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
LyanNurse1
 
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Desain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologi
Desain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologiDesain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologi
Desain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologi
nadyahermawan
 
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppttiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
HanifaYR
 
Kelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FK
Kelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FKKelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FK
Kelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FK
pinkhocun
 
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptxTM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
rifdahatikah1
 
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasiVolumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
hannanbmq1
 
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwaManajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
iskandar186656
 
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptxBAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
lansiapola
 
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptxRUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
nadyahermawan
 

Recently uploaded (20)

PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptxPERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
 
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
 
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasiNURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
 
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIAKEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
 
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan KeperawatanAplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
 
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.pptPERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
 
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdfPEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
 
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptxMalpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
 
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
 
Desain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologi
Desain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologiDesain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologi
Desain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologi
 
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppttiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
 
Kelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FK
Kelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FKKelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FK
Kelainan Genitalia Pria Bedah Urologi FK
 
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptxTM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
 
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
 
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasiVolumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
 
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwaManajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
 
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptxBAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
 
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptxRUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
 

Refocussing ANC.pptx

  • 1. REFOCUSSING ANTE NATAL CARE OLEH Siti Makrifah,S.Tr.Keb
  • 2. Definisi Refocusing Asuhan Kebidanan Kehamilan • Refocusing berasal dari kata refocused yang artinya perbarui. Refocusing asuhan adalah asuhan kehamilan yang diberikan pada ibu hamil dengan hal-hal yang terfokus pada kebutuhan ibu. • Fokus asuhan kehamilan adalah memfokuskan kembali asuhan yang terbukti bermanfaat sehingga bisa menurunkan angka kesakitan dan kematian ibu dan bayi baru lahir.
  • 3. Aspek Penting Refocusing Asuhan Kebidanan Kehamilan Membangun rasa kepercayaan dengan ibu dan keluarga • a. Menghadirkan penolong persalinan yang sudah • terampil (bidan) di setiap kelahiran • b. Mendeteksi dan mengobati komplikasi-komplikasi • yang timbul selama kehamilan • c. Meningkatkan dan memantapkan kesehatan fisik, • mental dan sosial ibu serta bayi dengan • menyediakan pendidikan, sumplementasi serta • imunisasi. • d. Membantu ibu untuk pemberian ASI yang lancar, • menjalani masa nifas yang normal, serta menjaga • kesehatan anak secara fisik, psikologis dan sosial. •
  • 4. Isi Refocusing Asuhan Kebidanan Kehamilan Fokus Asuhan Kebidanan Kehamilan Lama • a. Mengumpulkan data dalam upaya mengidentifikasi • ibu yang beresiko tinggi dan merujuknya untuk • mendapatkan asuhan khusus. • b. Temuan-temuan fisik (TB, BB, ukuran pelvik, edema • kaki, posisi dan presentasi janin di bawah usia 36 • minggu dan sebagainya) yang memperkirakan kategori • resiko ibu. • c. Pengajaran atau pendidikan kesehatan yang ditujukan • untuk mencegah resiko atau komplikasi.
  • 5. ISI REFOCUSING ANC • • Penolong yang terampil/terlatih harus selalu tersedia untuk : • 1. Membantu setiap bumil & keluarganya membuat perencanaan persalinan : petugas • kesehatan yang terampil, tempat bersalin, keuangan, nutrisi yang baik selama hamil, • perlengkapan esensial untuk ibu-bayi). Penolong persalinan yang terampil menjamin • asuhan normal yang aman sehingga mencegah komplikasi yang mengancam jiwa serta dapat • segera mengenali masalah dan merespon dengan tepat. • 2. Membantu setiap bumil & keluarganya mempersiapkan diri menghadapi komplikasi (deteksi • dini, menentukan orang yang akan membuat keputusan, dana kegawatdaruratan, komunikasi, • transportasi, donor darah,) pada setiap kunjungan. Jika setiap bumil sudah mempersiapkan • diri sebelum terjadi komplikasi maka waktu penyelamatan jiwa tidak akan banyak terbuang • untuk membuat keputusan, mencari transportasi, biaya, donor darah, dsb. • 3. Melakukan skrining/penapisan kondisi-kondisi yang memerlukan persalinan RS (riwayat SC, • IUFD, dsb). Ibu yang sudah tahu kalau ia mempunyai kondisi yang memerlukan kelahiran di RS • akan berada di RS saat persalinan, sehingga kematian karena penundaan keputusan, • keputusan yang kurang tepat, atau hambatan dalam hal jangkauan akan dapat dicegah. • 4. Mendeteksi & menangani komplikasi (preeklamsia, perdarahan • pervaginam, anemia berat, penyakit menular seksual, tuberkulosis, • malaria, dsb).
  • 6. Lanjutan..... • 5. Mendeteksi kehamilan ganda setelah usia kehamilan 28 minggu, dan • letak/presentasi abnormal setelah 36 minggu. Ibu yang memerlukan kelahiran • operatif akan sudah mempunyai jangkauan pada penolong yang terampil dan • fasilitas kesehatan yang dibutuhkan. • 6. Memberikan imunisasi Tetanus Toxoid untuk mencegah kematian BBL karena • tetanus. • 7. Memberikan suplementasi zat besi & asam folat. Umumnya anemia ringan • yang terjadi pada bumil adalah anemia defisiensi zat besi & asam folat. • Untuk populasi tertentu: • 1. Profilaksis cacing tambang (penanganan presumtif) untuk menurunkan insidens • anemia berat, • 2. Pencegahan/ terapi preventif malaria untuk menurunkan resiko terkena • malaria di daerah endemik • 3. Suplementasi yodium • 4. Suplementasi vitamin A
  • 7. Standar Asuhan Kehamilan • Sebagai profesional bidan, dalam melaksanakan prakteknya harus sesuai dengan standard pelayanan kebidanan yang berlaku. Standard mencerminkan norma, pengetahuan dan tingkat kinerja yang telah disepakati oleh profesi. Penerapan standard pelayanan akan sekaligus melindungi masyarakat karena penilaian terhadap proses dan hasil pelayanan dapat dilakukan atas dasar yang jelas. Kelalaian dalam praktek terjadi bila pelayanan yang diberikan tidak memenuhi standard dan terbukti membahayakan. • Terdapat 6 standar dalam standar pelayanan antenatal sebagai berikut: • 1. Standar 1 : Identifikasi ibu hamil • Bidan melakukan kunjungan rumah dengan berinteraksi dengan masyarakat • secara berkala untuk memberikan penyuluhan dan memotivasi ibu, suami dan • anggota keluarganya agar mendorong ibu untuk memeriksakan kehamilannya sejak • dini dan secara teratur. • 2. Standar 2 : Pemeriksaan dan pemantauan antenatal • Bidan memberikan sedikitnya 4 x pelayanan antenatal. Pemeriksaan meliputi • anamnesa dan pemantauan ibu dan janin dengan seksama untuk menilai apakah • perkembangan berlangsung normal. Bidan juga harus mengenal kehamilan risti/ • kelainan, khususnya anemia, kurang gizi, hipertensi, PMS/ infeksi HIV; memberikan
  • 8. Lanjutan.... • pelayanan imunisasi, nasehat dan penyuluhan kesehtan serta tugas terkait lainnya yang diberikan oleh puskesmas. Mereka harus mencatat data yang tepat pada setiap kunjungan. Bila ditemukan kelainan, mereka harus mampu mengambil tindakan yang diperlukan dan merujuknya untuk tindakan selanjutnya. • 3. Standar 3 : Palpasi Abdominal • Bidan melakukan pemeriksaan abdominal secara seksama dan melakukan plapasi untuk • memperkirakan usia kehamilan, serta bila umur kehamilan bertambah, memeriksa posisi, • bagian terendah janin dan masuknya kepala janin ke dalam rongga panggul, untuk mencari • kelainan serta melakukan rujukan tepat waktu. • 4. Standar 4 : pengelolaan anemia pada kehamilan • Bidan melakukan tindakan pencegahan, penemuan, penanganan dan / atau rujukan semua kasus anemia pada kehamilan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. • 5. Standar 5 : Pengelolaan Dini Hipertensi pada Kehamilan • Bidan menemukan secara dini setiap kenaikan tekanan darah pada kehamilan dan • mengenali tanda tanda serta gejala preeklamsia lainnya, seta mengambil tindakan yang • tepat dan merujuknya. • 6. Standar 6 : Persiapan Persalinan • Bidan memberikan saran yang tepat kepada ibu hamil, suami serta keluarganya pada • trimester ketiga, untuk memastikan bahwa persiapan persalinan yang bersih dan aman • serta suasana yang menyenangkan akan direncanakan dengan baik, disamping persiapan • transportasi dan biaya untuk merujuk, bila tiba tiba terjadi keadaan gawat darurat. Bidan • hendaknya melakukan kunjungan rumah untuk hal ini
  • 9. Kunjugan Antenatal Kunjungan waktu Tujuan Trimester I Sebelum 14 minggu – Mendeteksi masalah yg dapat ditangani sebelum membahayakan jiwa. – Mencegah masalah, misal : tetanus neonatal, anemia, kebiasaan tradisional yang berbahaya) – Membangun hubungan saling percaya antara petugas dan ibu hamil – Memulai persiapan kelahiran & kesiapan menghadapi komplikasi. – Mendorong perilaku sehat (nutrisi, kebersihan , olahraga, istirahat, seks, dsb). Trimester II 14 – 28 minggu Sama dengan trimester I ditambah: kewaspadaan khusus terhadap hipertensi kehamilan (deteksi gejala preeklamsia, pantau TD, evaluasi edema, proteinuria) Trimester III 28 – 36 minggu Sama, ditambah : deteksi kehamilan ganda. Setelah 36 minggu Sama, ditambah : deteksi kelainan letak atau kondisi yang memerlukan persalinan di RS.
  • 10. Trend dan Issue terkini dalam ANC • . • 1. Keterlibatan klien dalam perawatan diri sendiri (self care) • Kesadaran dan tanggung jawab klien terhadap perawatan diri sendiri selama hamil semakin meningkat. Klien tidak lagi hanya menerima dan mematuhi anjuran petugas kesehatan secara pasif. Kecenderungan saat ini klien lebih aktif dalam mencari informasi, berperan secara aktif dalam perawatan diri dan merubah perilaku untuk mendapatkan outcome kehamilan yang lebih baik. Perubahan yang nyata terjadi terutama di kota-kota besar dimana klinik ANC baik itu milik perorangan, yayasan swasta maupun pemerintah sudah mulai memberikan pelayanan kursus/kelas prapersalinan bagi para calon ibu. Kemampuan klien dalam merawat diri sendiri dipandang sangat menguntungkan baik bagi klien maupun sistem pelayanan kesehatan karena potensinya yang dapat menekan biaya perawatan. • Dalam hal pilihan pelayanan yang diterima, ibu hamil dapat memilih tenaga profesional yang berkualitas & dapat dipercaya sesuai dengan tingkat pengetahuan dan kondisi sosio-ekonomi mereka. • 2. ANC pada usia kehamilan lebih dini • Data statistik mengenai kunjungan ANC trimester pertama menunjukkan peningkatan yang signifikan. Hal ini sangat baik sebab memungkinkan profesional kesehatan mendeteksi dini dan segera menangani masalah-masalah yang timbul sejak awal kehamilan. Kesempatan untuk memberikan pendidikan kesehatan tentang perubahan perilaku yang diperlukan selama hamil juga lebih banyak. • 3. Praktek yang berdasarkan bukti (evidence-based practice) • Praktek kebidanan sekarang lebih didasarkan pada bukti ilmiah hasil penelitian dan pengalaman praktek terbaik dari para praktisi dari seluruh penjuru dunia. Rutinitas yang tidak terbukti manfaatnya kini tidak dianjurkan lagi. Sesuai dengan evidence-based practice. •
  • 11. Tahapan Pelayanan ANC dari waktu ke waktu • Pelayanan ANC minimal 5 T meningkat menjadi 7 T dan sekarang 12 T dalam kondisi tertentu 14 T • · 5T • 1. Tinggi badan • 2. Tekanan darah • 3. TFU • 4. TT • 5. Tablet besi • · 7T • 1. Tes PMS • 2. Temu wicara • · 12 T • 1. Test HB • 2. Test protein urine • 3. Perawatan payudara • 4. Tes reduksi urine • 5. Pemeliharaan tingkat kebudayaan. • · 14 T • 1. Terapi yodium kapsul • 2. Terapi anti malaria.
  • 12. .