Contoh Kalimat Penutup Presentasi Yang Baik dan BerkesanMustofa Thovids
Penutupan presentasi yang baik akan membuat kesan mendalam dihati audiens. Apa saja yang harus kita ungkapkan saat menutup presentasi, semua jawaban itu ada disini. desentasi dengan desain slide yang aplikatif sehingga mudah difahami.
Contoh Kalimat Penutup Presentasi Yang Baik dan BerkesanMustofa Thovids
Penutupan presentasi yang baik akan membuat kesan mendalam dihati audiens. Apa saja yang harus kita ungkapkan saat menutup presentasi, semua jawaban itu ada disini. desentasi dengan desain slide yang aplikatif sehingga mudah difahami.
SmartPoint adalah sebuah Media Pendidikan yang menyajikan materi-materi pembelajaran secara sederhana, mudah dipahami, mudah diingat dan mudah diakses.SmartPoint 100% dibuat oleh para guru dan pakar Indonesia yang kreatif, mencintai profesinya serta peduli akan kemajuan pendidikan di Indonesia dan dunia
Program Kerja BEM Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas islam Indragiri Masa Bakti 2014-2015 (ppt)
(Silahkan dimanfaatkan (download) jangan lupa tinggalkan pesan)
Business Plan dapat dibuat kedalam sebuah Proposal yang terdiri dari susunan kerangka yang memuat pendahuluan, rencana penjualan, angaran keuangan dan penutup. Merupakan faktor utama yang harus dibuat secara baik dan benar sehingga dapat menarik minat pihak ketiga untuk bekerja sama dengan anda.
Bagaimana cara penyusunan business plan yang baik dan benar?
Silahkan belajar bersama dalam materi seri kewirausahaan ini.
Trainer oleh : indra irwansyah, S.Kom
Email : info@indrairwansyah.id
Website : www.indrairwansyah.id
Pendidikan merupakan wadah yang membentuk nilai-nilai kemanusiaan yang akan membentuk karakter anak untuk memiliki BUDI PEKERTI (sopan santun dan bertanggung jawab)
SmartPoint adalah sebuah Media Pendidikan yang menyajikan materi-materi pembelajaran secara sederhana, mudah dipahami, mudah diingat dan mudah diakses.SmartPoint 100% dibuat oleh para guru dan pakar Indonesia yang kreatif, mencintai profesinya serta peduli akan kemajuan pendidikan di Indonesia dan dunia
Program Kerja BEM Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas islam Indragiri Masa Bakti 2014-2015 (ppt)
(Silahkan dimanfaatkan (download) jangan lupa tinggalkan pesan)
Business Plan dapat dibuat kedalam sebuah Proposal yang terdiri dari susunan kerangka yang memuat pendahuluan, rencana penjualan, angaran keuangan dan penutup. Merupakan faktor utama yang harus dibuat secara baik dan benar sehingga dapat menarik minat pihak ketiga untuk bekerja sama dengan anda.
Bagaimana cara penyusunan business plan yang baik dan benar?
Silahkan belajar bersama dalam materi seri kewirausahaan ini.
Trainer oleh : indra irwansyah, S.Kom
Email : info@indrairwansyah.id
Website : www.indrairwansyah.id
Pendidikan merupakan wadah yang membentuk nilai-nilai kemanusiaan yang akan membentuk karakter anak untuk memiliki BUDI PEKERTI (sopan santun dan bertanggung jawab)
Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih komponen-komponen yang saling berhubungan, yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan.
Sistem hampir selalu terdiri dari beberapa subsistem kecil, yang masing-masing melakukan fungsi khusus yang penting untuk dan mendukung bagi sistem yang lebih besar.
SIA adalah sekumpulan sumber daya, seperti manusia dan peralatan, yang dirancang untuk mengubah data keuangan dan data lainnya menjadi informasi.
SIA terdiri dari lima komponen:
Orang-orang, Prosedur-prosedur, Data, Software (perangkat lunak), Infrastruktur teknologi informasi.
PT Olat Maras Teknologi tidak bisa dipisahkan dari keberadaan Universitas Teknologi Sumbawa (UTS). UTS telah banyak berkontribusi bagi masyarakat dalam bentuk penelitian dan penciptaan alat-alat teknologi tepat guna, serta mengharumkan nama daerah dengan sederet prestasi yang diraih oleh dosen dan mahasiswa baik di level lokal, nasional atsupun internasional
PT Olat Maras Teknologi tidak bisa dipisahkan dari keberadaan Universitas Teknologi Sumbawa (UTS). UTS telah banyak berkontribusi bagi masyarakat dalam bentuk penelitian dan penciptaan alat-alat teknologi tepat guna, serta mengharumkan nama daerah dengan sederet prestasi yang diraih oleh dosen dan mahasiswa baik di level lokal, nasional atsupun internasional
Similar to Asosiasi Sistem Manajemen Indonesia (20)
Bioeconomy is a major opportunity for regional and local communities.
Agricultural growth is central to poverty reduction in rural areas, and one opportunity for such growth lies in increasing exports of agricultural products from poor countries to global markets.
The potential of Indonesia to develop a bio-based economy based on local resources remains largely untapped.
The solution is to develop technology options or business models for local deployment.
Raising awareness activities, knowledge development (studies), clustering, and networking are needed to support new bio-based value chains and business models.
The analysis of governance aims to investigate the rules operating in a value chain, and the system of coordination, regulation and control in which value is generated along a chain.
Governance refers to both the "official" rules that address output, and the commercial imperatives of competition that influence how production is structured.
Governance implies that interactions between actors in the value chain are frequently organized in a system that allows competitive firms to meet specific requirements in terms of products, processes, and logistics in serving their markets.
As such, it recognizes that power is not evenly distributed, and access to market opportunities for the poor requires understanding of how production systems are organized to meet these competitive requirements.
Because "governance" looks and sounds like “government”, the term is often interpreted narrowly to include only the legal and regulatory requirements that influence business operation and market access in a value chain.
In actual fact, the instruments of governance range from contracts between value chain participants to government regulatory frameworks to unwritten "norms" that determine who can participate in a market.
The rise of the digital economy could open a range of new opportunities for firms to play a more active role in global value chains (GVCs).
New digital technologies are radically changing the outlook of manufacturing and services industries by altering the way how companies organize their production processes and which business models they adopt.
How the digitalization is affecting, or could affect future, enterprises (actors) contributions to GVCs.
The various opportunities that the digital economy opens for actors, especially in terms of cost reductions and the emergence of new business models, but also discusses policy measures that could be taken to promote actors participation in GVCs.
Significant challenges remain for SMEs to enter GVCs, some of which are exacerbated by the new digital economy.
Over the past three decades, global trade has grown and many new exporting countries, particularly in Asia, have been incorporated into the global economy.
The Global Value Chain (GVC) literature emerged as an attempt to describe how multinational firms have integrated production activities in Asia into their global strategies and what the consequences might be for the newly-integrated economies.
The GVC analysis is a useful tool to trace the shifting patterns of global production, link geographically dispersed activities and actors within a single industry, and determine the roles they play in developed and developing countries alike.
This course provides competency sets (mind set, tool set, knowledge set, and skill set) used for analyzing and synthesizing a new value chain system in order to extend the current value chain and to promote participation and upgrading in global value chains.
Webinar “Adapt on New Normal Logistics: We need People with Capability!”
Chartered Institute of Logistics & Transport Indonesia (CILT Indonesia)
Saturday, 19 December 2020
The backbone of trade is logistics and transportation which allows the movement of goods, imports and exports.
The movement of goods has increased from time to time to serve the needs of a wider market and demand better speed and security.
Along with the strong development of science and technology and the trend of globalization, logistics activities from production to consumption are increasingly playing an important role in the competitiveness of companies in industry, production and services in particular and the entire economy in general.
Logistics and transportation performance depends on the capabilities of human resources.
Logistics and transportation human resources require training and professional development.
This presentation presents the current situation of human resources and human resources training in logistics and offers development solutions to further promote the logistics and transportation industry.
Sebagai implementasi dari Bali Agenda for Creative Economy 2018, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif membentuk Global Center of Excellence for International Cooperation and Creative Economy (G-CINC).
Pendirian G-CINC merupakan komitmen untuk mengarusutamakan isu-isu di bidang ekonomi kreatif dan berbagi praktik terbaik serta mengembangkan kerja sama internasional di bidang ekonomi kreatif.
Menanggapi peluang (dan tantangan) yang ada, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan mengadakan penelitian tentang pengembangan skena kreatif.
Acara pengembangan skena kreatif mengundang perwakilan dari sivitas akademika dan dunia kreatif untuk berbagi keahlian mereka dalam menyelesaikan studi model pengembangan skena kreatif dan faktor kunci untuk menopang kesuksesan skena kreatif.
Paparan ini untuk berbagi temuan terkini dari studi tentang definisi skena kreatif, model pengembangan skena kreatif, faktor kunci sukses dari skena kreatif, dan beberapa gagasan untuk pengembangan skena kreatif di beberapa kota kreatif di Indonesia.
Pengembangan Pusat Unggulan Pariwisata dan Ekonomi KreatifTogar Simatupang
Era Industri 4.0 mendorong Ekonomi Kreatif menjadi salah satu pilihan strategi dalam memenangkan persaingan global.
Ekonomi kreatif juga mendukung perkembangan pariwisata melalui inovasi dan kreativitas produk dan jasa yang meningkatkan nilai tambah ekonomi.
Pada tahun 2018, the World Conference on Creative Economy (WCCE) atau Konferensi Global tentang Ekonomi Kreatif mengesahkan dokumen “Bali Agenda for Creative Economy” yang salah satu isinya adalah menyepakati pembentukan Pusat Keunggulan untuk Ekonomi Kreatif (Center of Excellence for Creative Economy/CoE) di Indonesia.
CoE itu berfungsi sebagai serambi pelaku ekonomi kreatif dari seluruh dunia untuk menghubungkan gagasan, sumber daya, informasi, dan konsep-konsep bisnis di sektor ekonomi kreatif.
CoE ke depan diharapkan memiliki peran dalam mengakselerasi UMKM menjadi unggul.
Program yang dapat dilakukan dalam pengembangan CoE antara lain pelatihan, pengembangan produk, dan litbang.
Namun, untuk program kegiatan tersebut perlu adanya identifikasi kebutuhan dan potensi atau model CoE yang dapat dikembangkan.
Perlu juga adanya rekomendasi kebijakan yang perlu dilakukan oleh masing-masing pemangku kepentingan terkait agar pusat unggulan ekonomi kreatif di Indonesia bisa berkembang.
Kewirausahaan adalah metode merancang, meluncurkan, dan menjalankan bisnis baru.
Ini adalah kapasitas dan kemauan untuk mengembangkan, mengatur, dan mengelola usaha bisnis bersama dengan risikonya untuk mengenali potensi komersial dari penemuan dan mengatur modal, bakat, dan sumber daya lain yang akan mengubah penemuan menjadi inovasi yang layak secara komersial.
Kewirausahaan melintasi setiap sektor kehidupan manusia yang dapat merupakan proses memanfaatkan peluang bisnis di bidang tertentu dan mengubahnya menjadi inovasi komersial yang menguntungkan.
Pendidikan kewirausahaan berusaha untuk membekali peserta didik dengan pengetahuan, keterampilan, dan motivasi untuk mendorong keberhasilan wirausaha dalam berbagai suasana.
Pendidikan kewirausahaan ditawarkan di jenjang program sarjana dengan tujuan memberikan pendidikan yang memadai kepada peserta didik yang akan memungkinkan mereka untuk menjadi kreatif dan inovatif dalam mengidentifikasi peluang bisnis baru dan menjalankan bisnis yang berhasil.
Tinjauan kurikulum program pendidikan kewirausahaan diperlukan sebagai sarana untuk menjamin mutu pembelajaran kewirausahaan.
Paparan ini mengajukan tinjauan dengan mengacu pada standar kurikulum dan format tubuh pengetahuan kewirausahaan.
Manajemen Talenta (26 Juli 2019)
Peringkat Talenta Dunia
Isu-Isu Sistem Talenta Nasional
Manajemen Talenta Nasional
Terobosan Sistem Manajemen Talenta Nasional
Strategi Pengembangan Talenta Nasional (inisiatif reaktif, proaktif, antisipatif)
Desain Pembangunan Talenta Nasional
Transformasi Talenta Nasional 2020-2024
Ilustrasi Terobosan Pembangunan Talenta Nasional
Rantai Nilai Nikel (acuan)
Manufaktur
Pariwisata
Ekonomi Digital
Peran Institusi Pendidikan Dalam Ekosistem Rantai PasokanTogar Simatupang
Disampaikan pada acara Dies Natalis Politeknik APP Kemenperin Jakarta Dengan Tema: “Sinergi Teknologi Inovasi Logistik 4.0 Bagi Dunia Pendidikan dan Industri” dan Gelar Wicara Webinar: “Teknologi Inovasi Logistik 4.0” pada hari Jumat 23 Oktober 2020 pukul 08.00-10.30 WIB
Program Persiapan Keberangkatan (PK) Angkatan 163
Penerima Beasiswa Program Magister (S2) dan Doktor (S3) Dengan Tujuan Universitas Dalam dan Luar Negeri
Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP)
9 Oktober 2020
Disampaikan Pada Kegiatan Rapat “Penyusunan Butir-Butir Rancangan Peraturan Menteri PUPR tentang Registrasi Sumber Daya Peralatan Konstruksi" Direktorat Bina Kelembagaan dan Sumber Daya Jasa Konstruksi, Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaam Umum dan Perumahan Rakyat Kamis, 24 September 2020
Urgensi Pelaksanaan dan Praktik Terbaik Registrasi Sumber Daya Peralatan Kons...Togar Simatupang
Registrasi alat berat konstruksi merupakan suatu langkah awal yang diharapkan mampu menjawab belum tersedianya informasi alat berat secara komprehensif, waktu riil, dan dapat dipercaya antara lain terkait jumlah/populasi, lokasi/posisi, kondisi/kinerja, status kepemilikan, umur layanan, dan lain sebagainya.
Ketersediaan informasi tersebut dapat bermanfaat bagi semua pihak (stakeholders) terkait baik pengguna, penyedia jasa konstruksi, dan produsen/pemasok dalam menyusun rencana program kerja maupun kelancaran usaha mereka.
Ketersediaan informasi yang kredibel akan lebih meningkatkan efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan pekerjaan konstruksi.
Paparan ini bertujuan untuk mengungkapkan pentingnya Registrasi Alat Berat Konstruksi pada perusahaan vendor, perusahaan rental, dan Badan Usaha Jasa Konstruki (BUJK) dalam rangka memperkuat sistem pasok alat berat konstruki nasional dalam menjamin ketersediaan alat berat untuk mendukung pembangunan infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Urgensi Penyusunan Basis Data Alat Berat diketahui melalui pembahasan Registrasi dan kaji banding Pengelolaan Registrasi Alat Berat di Negara Maju.
Sistem Kurikulum Kewirausahaan (Entrepreneurship Curriculum)Togar Simatupang
Kurikulum kewirausahaan menjadi landasan bagi perguruan tinggi dan universitas untuk mewujudkan tujuan pendidikan kewirausahaan.
Pengetahuan, kemampuan, dan struktur kualitas kewirausahaan siswa ditentukan oleh sistem kurikulum kewirausahaan yang ilmiah dan wajar pada tingkat tertentu.
Namun dilihat dari situasi pendidikan kewirausahaan saat ini di perguruan tinggi dan perguruan tinggi dalam negeri, belum ada kurikulum kewirausahaan yang matang dan efektif.
Pemikiran kreatif pengembangan sistem kurikulum kewirausahaan untuk perguruan tinggi dan perguruan tinggi dikedepankan dengan memadukan kaidah dasar kegiatan mengajar dari perseptif proses kewirausahaan.
Kurikulumnya berorientasi pada tindakan: lebih dari 50 persen waktu program terdiri dari penelitian praktis dalam mengidentifikasi peluang bisnis, menilai sumber daya untuk mendirikan dan mengarahkan bisnis, dan belajar dari pengusaha sukses di perusahaan mereka dan di kelas.
Paparan ini mencoba menyajikan perkembangan kurikulum kewirausahaan, evaluasi kurikulum, dan program merdeka belajar bidang kewirausahaan.
Pengembangan Bioekonomi (bioeconomy) di IndonesiaTogar Simatupang
Indonesia tengah berada pada perangkap penghasilan menengah.
Apakah Indonesia bisa keluar dari perangkap pengasilan menengah?
Bioekonomi: gelombang ekonomi berikutnya
Bagaimana memetik peluang dari pengembangan bioekonomi?
Apa yang perlu dilakukan Sekolah Ekspor ke depan?
Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)Togar Simatupang
Perubahan dalam kondisi ekonomi dan sosial, termasuk meningkatnya keragaman kebutuhan konsumen, perubahan perilaku pembelian, dan globalisasi aktivitas perusahaan, mendorong inovasi di sektor industri, distribusi, dan ritel.
Kemampuan perusahaan untuk mengelola rantai pasokan yang bertanggung jawab secara rumit dapat dipersulit dengan perubahan yang cepat dan preferensi konsumen yang seringkali tidak dapat diprediksi.
Seringkali, biaya keuangan untuk meningkatkan layanan mungkin terlalu tinggi untuk ditanggung oleh satu organisasi. Dalam hal demikian, mengandalkan inisiatif kolaboratif mungkin merupakan strategi yang lebih baik.
Perhatian bukan lagi melulu pada perusahaan tetapi pada kolaborasi rantai nilai yang memiliki dampak penting pada peningkatan nilai dan bukan hanya pasokan barang atau jasa.
Masa depan rantai pasokan didasarkan pada kolaborasi, konektivitas dan ketangkasan, dan yang paling penting, menjadi ulet atau memiliki resiliensi.
Pendekatan rantai nilai memberikan pemahaman bagaimana meningkatkan berbagai tahapan dalam rantai nilai, memberikan wawasan tentang bagaimana merancang strategi bisnis yang memanfaatkan manajemen rantai nilai untuk menciptakan nilai, dan menimbulkan pertanyaan penting tentang implikasi rantai nilai bagi masa depan yang didorong oleh teknologi digital.
Paparan ini membahas masalah konseptual rantai nilai dan memperkenalkan pengembangan rantai nilai yang dapat berkontribusi pada inovasi.
Perencanaan mitigasi dan ketahanan usaha pada industri pariwisataTogar Simatupang
Bagaimana situasi kekinian di lapangan atau di daerah?
Bagaimana ada upaya/inovasi, bentuk kearifan lokal dalam melakukan mitigasi dan memperkuat resiliensi?
Apa upaya kita yang lebih kreatif dan inovatif untuk merespons situasi kenikian?
Misalnya, industri pariwisata menghadapi dilema rendah sentuh dan tinggi sentuh, bagaimana membuat aspek kesehatan dan aspek ekonomi agar hadir keyakinan dan kepercayaan para wisatawan?
Skema yang menjadi luaran:
Kerangka dan pedoman (brief policy) yang dirumuskan di dalam rangka mitigasi dan resiliensi usaha
Strategi dan skenario apa yang dilakukan di jangka pendek dan menengah, seperti apa etapenya sehingga tercapai percepatan: langkah memperkuat upaya program pemulihan industri pariwisata dan kreatif
Saat ini sudah ada skema tanggap darurat, pemulihan, dan normalisasi
Di bagian mana mitigasi dan resiliensi bisa mempercepat pemulihan?
Apakah dapat dilakukan penajaman untuk fokus dan rencana tindak?
Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)Togar Simatupang
Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO) memberikan peringatan kemungkinan krisis pangan yang melanda dunia akibat pandemi Covid-19 dan juga pergantian musim dinilai tidak bisa diprediksi.
Pemerintah merespons peringatan FAO untuk menggarap masalah pangan dengan melakukan pengembangan food estate.
Konsep food estate memungkinkan Indonesia mampu memproduksi pangan secara masif sekaligus mengendalikan sistem produksi komoditas keamanan pangan.
Rencana pembangunan dan pengembangan kawasan food Estate di Kalteng dalam rangka memperkuat ketahanan pangan nasional dipandang sebagai bagian dari kedaulatan negara.
Food estate dianggap sebagai upaya memodernisir kegiatan di sektor pertanian karena penyempitan lahan pertanian memperlemah petani untuk swa sembada pangan.
Namun program food estate merupakan cerita lama yang belum membukukan kisah sukses. Proyek food estate memerlukan investasi yang sangat besar dan sebaiknya mempelajari kegagalan program sebelumnya untuk diperbaiki dan tidak mengulangi kesalahan yang sama.
Food estate perlu dirancang secara sistem pangan berkelanjutan. Sejak tahap perencanaan perlu saling bekerja sama mulai dari persiapan lahan, aspek produksi, aspek distribusi, dan aspek pemasaran dengan konsep.
Paparan ini mencoba untuk menawarkan pola pengembangan food estate sebagai konsep pertanian modern yang memiliki pola kemitraan dan pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan peluang sukses.
Langkah pertama ketika merencanakan dan menulis makalah penelitian adalah memilih topik yang bagus.
Topik penelitian yang didefinisikan dengan baik adalah titik awal dari setiap proyek penelitian yang berhasil.
Topik yang baik adalah yang relevan dengan tugas kedalaman tesis dan memiliki cukup informasi yang tersedia untuk digunakan.
Topik penelitian dapat diartikan sebagai kejadian, peristiwa, atau fenomena yang dijadikan subjek atau masalah yang menarik minat peneliti saat melakukan penelitian.
Topik dapat berupa persoalan pokok yang memerlukan pemecahan, penjelasan, pendeskripsian, dan penegasan lebih lanjut.
Memilih topik adalah proses berkelanjutan yang dilakukan oleh para peneliti untuk mengeksplorasi, mendefinisikan, dan memperbaiki ide-ide mereka.
Topik yang dipilih haruslah penting untuk diteliti. Ada dua hal yang menjadi pertimbangan dalam memilih topik yang penting yaitu: pertama, sumbangan hasil penelitiannya dapat memenuhi minat akademis dan minat masyarakat luas; kedua, sifat topik tidak merupakan duplikasi dari topik-topik yang telah diteliti oleh orang lain.
Untuk mempermudah pemilihan topik, maka perlu suatu pendekatan untuk memilih topik yang baik dan menguraikan topik ke dalam kalimat pertanyaan dan mengetahui kebutuhan data, proses atau metode pengolahan, dan luaran dari suatu topik penelitian yang perlu diuraian dengan jelas dan analitis.
Presentasi ini akan membantu Anda memilih subjek yang menarik minat Anda, dan memperhalus subjek tersebut ke topik tertentu.
Keberhasilan bersaing tergantung pada peningkatan kinerja rantai pasokan di mana kemampuan untuk berinovasi terletak di dalam hubungan yang baik di antara mitra bisnis yang merupakan anggota rantai pasokan.
Anggota rantai menjadi entitas bisnis independen yang seringkali memiliki tujuan bisnis yang saling bertentangan.
Mitra dalam rantai pasokan harus menyetujui struktur tata kelola bersama yang akan mengarahkan hubungan mereka dan mengurangi ancaman oportunisme dalam suatu pertukaran.
Tata kelola adalah struktur yang memastikan bahwa keputusan dibuat yang mengarah pada nilai jangka panjang, berkelanjutan untuk entitas seperti perusahaan atau, dalam hal ini, kolaborasi formal antara banyak organisasi.
Mekanisme tata kelola harus dirancang untuk mengakomodasi potensi tujuan yang saling bertentangan dari anggota independen.
Tujuan dari paparan ini adalah untuk menyajikan model dari mekanisme tata kelola dalam memungkinkan koordinasi antara mitra dalam rantai pasokan.
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFRajaclean
Jasa Cuci Sofa Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor, Laundry Sofa Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Jakarta Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Kulit Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Panggilan Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Di Rumah Bogor Barat Bogor, Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Fabric Bogor Barat Bogor, Laundry Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor,
Jasa cuci sofa kini semakin diminati karena kepraktisannya. Dengan menggunakan jasa ini, Anda tidak perlu repot mencuci sofa sendiri. Profesional dalam bidang ini dilengkapi dengan peralatan modern yang mampu membersihkan sofa hingga ke serat terdalam, menghilangkan kotoran dan bakteri yang tidak terlihat.
aku lah11111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111Kota Bandung Lautan Api Mulai Agresif: Persib Segera Comot Bintang Persija Lagi, Bobotoh Pasti Suka
Tayang: Jumat, 31 Mei 2024 06:00
Penulis: Adi Manggala Saputro Editor: Elfan Fajar Nugroho
zoom-inlihat fotoKota Bandung Lautan Api Mulai Agresif: Persib Segera Comot Bintang Persija Lagi, Bobotoh Pasti Suka
Instagram @persib @persija
Skuad Persib Bandung (kiri) dan Persija Jakarta (kanan). Kota Bandung Lautan Api mulai agresif, Persib Bandung segera comot bintang Persija Jakarta, Bobotoh dijamin pasti suka, berikut sosoknya.
TRIBUNWOW.COM - Kota Bandung Lautan Api mulai agresif, Persib Bandung segera comot bintang Persija Jakarta, Bobotoh dijamin pasti suka, berikut sosoknya.
Dilansir TribunWow.com, keberhasilan Persib Bandung dalam perekrutan Rezaldi Hehanusa nampaknya menjadi motivasi mereka untuk bisa kembali gembosi sang rival abadi, Persija Jakarta.
Hal itu dapat dibuktikan dengan masuknya gelandang bintang Persija Jakarta, Hanif Sjahbandi.
Kabar masuknya Hanif Sjahbandi ke dalam lis belanja Persib Bandung diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @transfernews_ft, Kamis (31/5/2024).
Baca juga: Transfer Kejutan Persib Bandung? Bintang di Luar Dugaan Kepergok Beri Sinyal, Bobotoh Dijamin Suka
"Hanif Sjahbandi (DMF/27) masuk radar Persib Bandung," tulis @transfernews_ft.
Sebagaimana diketahui, masuknya Hanif Sjahbandi selain karena ketagihan akan keberhasilan Persib Bandung dalam merekrut Rezaldi Hehanusa, hal itu menunjukkan sinyal Maung Bandung ingin memulangkan putra daerahnya satu per satu ke Kota Kembang.
Mengingat, Hanif Sjahbandi merupakan gelandang asli jebolan Persib Bandung yang juga pemain kelahiran Kota Bandung.
Meski, ia tercatat belum pernah berkarier di Persib Bandung senior meski pernah bergabung dengan tim juniorn Pangeran Biru pada Januari sampai dengan Juli 2015 silam.
Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Kota Bandung Lautan Api Mulai Agresif: Persib Segera Comot Bintang Persija Lagi, Bobotoh Pasti Suka, https://wow.tribunnews.
2. Kilasan
• Tentang ASMI
• Visi dan Misi ASMI
• Kegiatan ASMI
• Sekilas Sistem Manajemen
• Pengurus ASMI
• Dewan Pendiri ASMI
• Keanggotaan ASMI
• Berita ASMI
• Nara Hubung
2
3. Tentang ASMI
• Asosiasi Sistem Manajemen Indonesia (ASMI) diprakarsai berdiri pada
hari Senin tanggal 26 November 2018 di Kampus ITB.
• Akta notaris pendirian ASMI berdasarkan SK Menkumham No. xx
tertanggal xx-xx-2019.
• Tujuan ASMI adalah untuk:
• Mengembangkan kepakaran dan keahlian,
• Memajukan pendidikan, pelatihan, dan sertifikasi,
• Mendorong aplikasi keilmuan sistem manajemen, dan
• Menjalin kemitraan dengan industri dan organisasi profesi lain.
3
4. Visi dan Misi ASMI
• Visi ASMI:
• Menjadi rujukan keahlian dalam pengetahuan dan penerapan Sistem
Manajemen di Indonesia
• Misi ASMI:
• Memperkenalkan dan menyebarluaskan keahlian Sistem Manajemen kepada
kalangan profesional, pendidik, mahasiswa, serta pimpinan lembaga
• Merekrut dan meningkatkan kapasitas keahlian bidang Sistem Manajemen
para anggota ASMI
• Menyelenggarakan pelatihan dan sertifikasi Sistem Manajemen
• Menjalin berbagai kemitraan dengan industri dan lembaga pendidikan
4
5. Kegiatan ASMI
1. Meningkatkan pengetahuan dan pendidikan tentang Sistem Manajemen melalui diseminasi
pengetahuan dan praktik terbaik secara cetak maupun maupun daring.
2. Menyelenggarakan kursus-kursus, pelatihan-pelatihan, sertifikasi, seminar-seminar, dan
lokakarya-lokakarya dalam bidang Sistem Manajemen.
3. Menyelenggarakan diskusi, debat, acara bincang, kompetisi, lomba kreativitas, dan orasi ilmiah
dalam bidang Sistem Manajemen.
4. Memberikan bantuan konsultasi, audit, asesmen, dan pelatihan dalam bidang Sistem
Manajemen.
5. Menghubungkan industri dan lembaga pendidikan untuk kegiatan magang, kerja praktik,
maupun penelitian dan pengembanga bidang Sistem Manajemen.
6. Melakukan kegiatan yang berkaitan dengan promosi, standarisasi, dan aplikasi keilmuan Sistem
Manajemen di bidang jasa, industri, pendidikan, pertanian, maupun pertambangan.
5
6. Sekilas Sistem Manajemen
Pengertian
Sistem Manajemen (Management System) adalah suatu kerangka Kebijakan, Proses, dan Prosedur yang digunakan untuk memastikan apakah
suatu perusahaan atau organisasi dapat memenuhi standar dan menjalankan tugasnya untuk mencapai tujuan organisasi (Sumber: SNI ISO
9000 Sistem Manajemen Mutu)
Manfaat Sistem Manajemen
* Mengurangi risiko dalam lingkungan, sosial, dan keuangan, * Meningkatkan kinerja operasional, * Menurunkan biaya, * Meningkatkan kepuasan
pelanggan/konsumen dan investor, * Melindungi merek dan reputasi perusahaan/organisasi, * Menghindari rintangan atau hambatan dalam
berdagang, * Meningkatkan mutu yang berkesinambungan (continuously Improvement), * Mendorong Inovasi, dan lainnya
Unsur Utama Sistem Manajemen
Terdapat 4 elemen utama dalam Sistem Manajemen yaitu: PLAN (Merencanakan), DO (Melakukan), CHECK (Memeriksa) dan ACT
(Menindaklanjuti) atau sering disingkat dengan PDCA.
6
8. Contoh Standar Sistem Manajemen
• ISO 9000: standards for quality management systems (QMS)
• ISO 14000 standards for environmental management systems
• ILO-OSH: occupational safety & health management systems
• ISO/IEC 20000: standards for service management systems (SMS)
• ISO/IEC 27000: information security management systems (ISMS)
• ISO 45001: standard for occupational health and safety management systems
• ISO 50001: standard for energy management systems
• ISO 55000: standards for asset management systems
• SA8000: social accountability.
• IAEA management system safety standards
• Organizational Project Management Maturity Model (OPM3)
8
11. Pengurus ASMI
• Ketua Umum:
• Dr.Ir. Budhi Prihartono, DEA (ITB)
• Wakil Ketua Umum:
• ?
• Sekretaris Umum:
• ?
• Ketua:
• Bidang Komunikasi dan Keanggotaan: ?
• Bidang Pendidikan, Pelatihan, dan Sertifikasi: ?
• Bidang Pertemuan dan Pembinaan Anggota: ?
• Bidang Kerjasama: ?
• Bidang Pengembangan Sistem Manajemen: ?
• Kepanitiaan:
• ?
11
12. Dewan Pendiri (?)
• Pendiri yang merupakan pemrakarsa:
• Dr. Ir. Budhi Prihartono, DEA (Akademisi, Institut Teknologi Bandung)
• .... (Praktisi, Alumni Institut Teknologi Bandung)
• Dst...
• Pendiri:
• Prof. Frans Mardi Hartanto (Akademisi, ITB)
• Prof.Dr.Ir. Iman Sudirman, DEA (Akademisi, ITB)
• Prof.Dr. Ir Harmein Nasution, MSIE (Akademisi, USU)
• Prof. Togar M. Simatupang (Akademisi, Institut Teknologi Del – IT Del)
• Drs. Jani Rahardjo MBA. Tech., Ph.D. (Akademisi, Universitas Kristen Petra)
• Ir. Ananto Prasetio (Praktisi, analitika dan perbankan)
• Ir. Tota Simatupang M.Eng.,Ph.D. (ITB)
• Dr.Ir. Joko Siswanto, MPA
• Dr. Hasrini Sari ST, MT (ITB)
• Dr. Oktri Mohammad Firdaus (Universitas Widyatama)
• Dst...
12
13. Keanggotaan ASMI
• Ketentuan Keanggotaan
1. ASMI terbuka dan menerima keanggotaan secara individu, kelompok, maupun organisasi yang bersedia
mendukung ASMI dengan partisipasi, daya, dana, dan pengalaman dalam rangka mencapai tujuan ASMI
2. Penerimaan anggota ASMI diputuskan oleh Ketua bidang Komunikasi dan Keanggotaan.
3. Status keanggotaan dapat dicabut apabila dianggap merugikan dan menghalangi tercapainya tujuan ASMI
melalui Rapat Umum Anggota ASMI.
• Jenis Keanggotaan:
1. Individu akademik dan profesional
2. Individu mahasiswa
3. Lembaga swasta dan pemerintahan
• Prosedur Registrasi Keanggotaan:
1. Melengkapi borang pendaftaran daring di xxxxxx
2. Bagian keanggotaan akan melakukan verifikasi data calon anggota dan mengirimkan keputusan status
penerimaan keanggotaan apakah diterima atau ditolak melalui surel.
3. Jika status keanggotaan diterima, maka calon anggota ASMI akan diminta untuk melakukan proses
pembayaran iuran keanggotaan dan mengirimkan bukti pembayarannya ke alamat surel pengurus bagian
keanggotaan.
4. Bagian keanggotaan akan mengirimkan sertifikat dan kartu keanggotaan dalam format digital.
13
14. Pendaftaran Anggota ASMI (?)
• Jenis Keanggotaan Individu:
• 1 Tahun: Rp 150.000
• 2 Tahun: Rp 250.000
• 4 Tahun: Rp 350.000
• Jenis Keanggotaan Organisasi:
• 1 Tahun: Rp 500.000
• 2 Tahun: Rp 750.000
• 4 Tahun: Rp 1.000.000
14
15. Program Kerja 2018-2020
• Program Kerja 2018
• Pembuatan Situs
• Penyusunan Anggaran Dasar
• Pengurus
• Promosi (termasuk rilis berita tentang berdirinya ASMI)
• Rekrutmen
• Perancangan Logo ASMI.
• Program Kerja 2019-2020
• Promosi dan Rekrutmen
• Jurnal Sistem Manajemen (?)
• Seminar, Konvensi, atau Konferensi
• Pelatihan
• Kemitraan
15
16. Berita ASMI
• Prakarsa Pendirian ASMI
• Penyelenggara “Lokakarya Inisiasi Pembentukan Asosiasi Sistem Manajemen
Indonesia” dilaksanakan pada tanggal 26 November 2018 di Ruang Seminar
Teknik Industri ITB. Lokakarya bertujuan untuk menjajagi kemungkinan
kerjasama penelitian dan penyempurnaan bahan ajar nasional bidang
Manajemen Industri dalam mendukung kurikulum Program Studi Teknik
Industri dan Manajemen Rekayasa melalui pembentukan asosiasi nasional
dalam bidang Sistem Manajemen.
16
17. Nara Hubung
• SEKRETARIAT DEWAN PIMPINAN PUSAT
• Untuk informasi lebih lanjut dapat mengubungi:
• Sdri. Gishela
• Surel: kkmi@mail.ti.itb.ac.id atau gishelaputria@yahoo.com
• Via WA ke nomor 0856-2415-3128
• Situs: www.xxx.xxx
• (masih bersambung dengan situs TI ITB)
• Alamat:
• (sama dengan alamat TI ITB)
• Kelompok Keahlian/KK
Manajemen Industri
Gedung Matthias Aroef (Labtek III) Lt. I
Jln. Ganesha No.10, Bandung 40132
Telp : +6222 2504189
17