SlideShare a Scribd company logo
Urgensi Pelaksanaan dan Praktik
Terbaik Registrasi Sumber Daya
Peralatan Konstruksi
Togar M. Simatupang
Institut Teknologi Bandung
Dipresentasikan pada kegiatan Diskusi Kelompok Terarah
“Pembahasan Ruang Lingkup Draf Permen PUPR tentang Registrasi Sumber Daya Peralatan Konstruksi"
Direktorat Kelembagaan dan Sumber Daya Jasa Konstruksi
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi, Kementerian Pekerjaam Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)
Jakarta – Kamis 3 September 2020
Kilasan
• Pengantar
• Rantai Pasok Konstruksi
• Rantai Pasok Alat Berat
• Persoalan Registrasi Alat Berat
• Urgensi Pelaksanaan Registrasi Alat Berat
• Penutup
2
Pengantar
• Registrasi alat berat konstruksi merupakan suatu langkah awal yang diharapkan mampu
menjawab belum tersedianya informasi alat berat secara komprehensif, waktu riil, dan dapat
dipercaya antara lain terkait jumlah/populasi, lokasi/posisi, kondisi/kinerja, status kepemilikan,
umur layanan, dan lain sebagainya.
• Ketersediaan informasi tersebut dapat bermanfaat bagi semua pihak (stakeholders) terkait baik
pengguna, penyedia jasa konstruksi, dan produsen/pemasok dalam menyusun rencana program
kerja maupun kelancaran usaha mereka.
• Ketersediaan informasi yang kredibel akan lebih meningkatkan efektivitas dan efisiensi
penyelenggaraan pekerjaan konstruksi.
• Paparan ini bertujuan untuk mengungkapkan pentingnya Registrasi Alat Berat Konstruksi pada
perusahaan vendor, perusahaan rental, dan Badan Usaha Jasa Konstruki (BUJK) dalam rangka
memperkuat sistem pasok alat berat konstruki nasional dalam menjamin ketersediaan alat berat
untuk mendukung pembangunan infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
• Urgensi Penyusunan Basis Data Alat Berat diketahui melalui pembahasan Registrasi dan kaji
banding Pengelolaan Registrasi Alat Berat di Negara Maju.
3
Pemilik
Peralatan
Pemasok
Material
Kontraktor
Pondasi
Kontraktor
Umum
Elektrik dan
Mekanik
Kontraktor
Utama
Investor
Pengguna
Jasa (owner)
Own,
Rent,
Lease
Rantai pasok konstruksi mencakup koordinasi semua bagian dari pemasok,
kontraktor, dan pengguna jasa, baik secara langsung maupun tidak langsung dalam
mencapai tujuan proyek.
Sumber: APPAKSI (2012)
Rantai Pasok Konstruksi
Bangunan Gedung, Jembatan, dan Pondasi
4
Rantai Pasok Alat Berat
5
Definisi Alat Berat
• Alat berat adalah alat dan/atau mesin layak pakai yang digunakan sebagai alat
bantu untuk menyelesaikan pekerjaan atau menghasilkan sesuatu.
• Ciri alat berat antara lain alat pengangkat, alat penanganan bahan, alat
pemindah, alat pembangkit listrik, dan tidak digunakan di jalan raya.
• Siklus alat berat: beli-pakai-rawat-jual-buang
• Operator alat berat masuk dalam Klasifikasi Baku Jenis Pekerjaan Indonesia dalam
kategori 833 Operator mesin pertanian dan mesin bergerak lainnya.
6
7
Excavators
Wheel Loaders
Cranes
Backhoe Loaders
Crawler Dozers & Loaders
Handling & Towing
Forklifts
Pavers
Pay Hauler
Dump Trucks
Log Skidders
Concrete Mixer Concrete Mixer
Front & Backhoe Loaders Bulldozer
Dump Trucks
Tujuan Rantai Pasok Alat Berat Konstruksi
• Pencapaian kondisi terpenuhinya alat berat bagi penyelenggaraan konstruksi yang
tercermin dari tersedianya alat yang cukup dan baik mutunya secara efektif dan
efisien.
• Kepastian berusaha bagi pengusaha alat berat dalam membantu pemerintah
dalam pembangunan infrastruktur.
• Para aktor bisnis alat berat:
• Pengguna, Pemilik, Agen tunggal (distributor), Pabrikan, Pelayanan Pekerjaan (kontraktor)
• Penyewaan, Lelang, Pembiayaan, Sewa Guna Usaha (SGU), Rekondisi, Perawatan dan
Perbaikan, Penjualan Suku Cadang, Importir, Pengangkutan (mobilisasi dan demobilisasi)
8
Struktur Rantai Pasok Alat Berat Konstruksi
9
Pemilik
Alat Berat
Pengguna
Alat Berat
Investasi
Konstruksi
Agen Alat
Berat
Produsen
Alat Berat
Siklus
Investasi
Siklus
Produksi
Siklus
Pembelian
Siklus
Penggunaan
Lingkup Pengaruh Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat
Ketersediaan dan
Produktivitas Alat Berat
Mengurangi Emisi CO2 dari Peralatan Konstruksi
10Sumber: Komatsu (2015)
Asosiasi
• Hinabi (Asosiasi Industri Alat Besar Indonesia) (Heavy Equipment Manufacturer
Association of Indonesia) (http://www.hinabi.org/)
• Perhimpunan Agen Tunggal Alat Berat Indonesia (PAABI) (Association of
Indonesian Sole-Agents for Heavy Equipment)
• Asosiasi Pengusaha dan Pemilik Alat Konstruksi Indonesia (APPAKSI) (Indonesian
Heavy Construction Equipment Ownership Association)
• Asosiasi Perusahaan Rekondisi Indonesia (APRI)
• Asosiasi Pengusaha Rekondisi Alat Berat dan Truk Indonesia (Aparati)
• Asosiasi Kontraktor Indonesia
• Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi)
(http://www.gapensi.org/)
11
Persoalan Registrasi Alat Berat
12
Target Pembangunan Infrastruktur
• Kualitas dan produktivitas pekerjaan konstruksi tergantung alat berat yang
digunakan.
• Kesiapan para kontraktor dan perusahaan pemilik peralatan alat berat:
• Berapa kebutuhan peralatan dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur?
• Berapa jumlah peralatan yang tersedia saat ini dan bagaimana kondisinya?
• Apa saja spesifikasi dan teknologinya (tipe, merek, nomor mesin, umur, status)?
• Bagaimana sebaran alat berat (keberadaan)?
• Belum adanya informasi alat berat baik kebutuhan dan ketersediaannya.
13
Kesimpangsiuran Data
14
Sumber: Data Bisnis: Perbandingan Jumlah Alat Berat Versi PU & Appaksi, 16 Feb 2015, 19:01 WIB - Oleh: Ajijah
https://m.bisnis.com/amp/read/20150216/550/1060801/data-bisnis-perbandingan-jumlah-alat-berat-versi-pu-appaksi
Pentingnya Registrasi Alat Berat
• Keberadaan atau domisili kepemilikan alat berat belum merata, 68 persen masih berada di Jakarta
sedangkan sisanya menyebar di beberapa provinsi di Indonesia
• Permen PUPR No. 31 tahun 2015 tentang Pedoman Pengadaan Pekerjaan Kontruksi dan Jasa
Konsultasi, para pengusaha pemenang tender proyek Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
dengan nilai Rp 200 miliar ke atas, diwajibkan untuk memiliki alat berat, atau leasing alat berat.
• Kesepakatan bersama untuk melakukan Registrasi Alat Berat pada BUJK, Swasta, Pemerintah
Pusat / Daerah dan usaha penyewaan alat berat (rental) telah dilakukan oleh Dirjen Bina
Konstruksi, Lembaga Pengembangan Jasa konstruksi Nasional (LPJKN), dan Asosiasi Pengusaha
dan Pemilik Alat Berat Konstruksi Indonesia (APPAKSI) pada tanggal 13 Pebruari 2015.
• Registrasi kepemilikan melalui website, www.mpk.binakonstruksi.pu.go.id
15
Kebijakan dalam batas pengaruh PU
Apa yang dapat dipengaruhi? PEMILIK dan KONTRAKTOR: bagaimana pemilik mau
beli (inves) alat dan bagaimana alat tersedia dan berfungsi dengan baik?
1. Mengembangkan jejaring kerjasama antar pelaku rantai pasok alat berat:
persyaratan keanggotaan rantai pasok konstruksi; fasilitas konsolidasi (WEB
atau cloud computing) mengarah kepada lelang, sewa-menyewa, jual-beli;
dokumen lelang dengan basis dukungan rantai pasok alat berat.
2. Mengembangkan sistem pemantauan status alat berat konstruksi: registrasi
alat (pendaftaran), penggunakan GPS yang terhubung dengan portal internet.
16
Catatan:
PP 22/2020 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2OI7 tentang Jasa Konstruksi, Pasal 26
(2) Sumber daya peralatan Konstruksi yang digunakan dalam Pekerjaan Konstruksi harus teregistrasi oleh Menteri dalam
Sistem lnformasi Jasa Konstruksi terintegrasi.
(3) Ketentuan lebih lanjut mengenai optimalisasi penggunaan sumber daya material dan peralatan Konstruksi dalam negeri
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan registrasi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diatur dengan Peraturan Menteri.
Prakarsa #1 Jejaring Kerjasama Antar Pelaku Alat
Berat Konstruksi
Jejaring Pemilik
Alat Berat
Jejaring
Angkutan Alat
Berat
Katalog Alat Berat
Jejaring Pengguna
Alat Berat
Jaringan transaksi
alat berat
Konsolidasi pemilik
dan pengguna
dalam menjaga
keseimbangan
permintaan dan
penyediaan
17
Prakarsa #2 Registrasi dan Sistem Pemantauan
Status Alat Berat Konstruksi
Jumlah Alat Berat
yang siap digunakan
Alat Berat yang
sedang digunakan
Alat Berat rongsokan
(grounded)
Pembelian
Alat Berat
mobilisasi
demobilisasi
Tingkat
Kebutuhan
Alat Berat
#2. Sistem Pemantauan Alat Berat
Utilisasi Alat
Yang Tinggi
Laju Investasi
Alat Berat
Agen Alat
Berat
Standarisasi
Alat
Registrasi Alat Berat
Konstruksi
Infrastruktur
18
Registrasi dan Identifikasi Peralatan Konstruksi
• Fungsi dari Regident Sumber Daya Peralatan Konstruksi, yaitu untuk :
1. Tertib administrasi
2. Pengendalian dan pengawasan peralatan kontsruksi
3. Dukungan Mempermudah penyidikan pelanggaran dan/atau kejahatan
4. Perencanaan, operasional mobilisasi alat berat untuk pekerjaan konstruksi
5. Perencanaan pembangunan nasional dalam rangka penyediaan data untuk
mendukung pengembangan bidang yang terkait dengan sumber daya peralatan
alat berat.
• Penerbitan dan pemberian bukti Regident Peralatan Konstruksi dalam hal
pengarsipan, meliputi penandatanganan, pencetakan, dan penyerahan:
• Dokumen pemberi legitimasi kepemilikan peralatan: nomor registrasi peralatan,
nama pemilik, alamat pemilik, nomor kartu induk kependudukan, merek, tipe, jenis,
model, tahun pembuatan.
• Surat Tanda Registrasi Pengoperasian (STRP), dan
• Tanda Nomor Registrasi Pengoperasian (TNRP).
19Sumber: Modifikasi dari Peraturan Kapolri Nomor 5 Tahun 2012 tentang Registrasi dan Identifikasi Kendaraan Bermotor
Perekaman Nomor
Peralatan
Pencatatan Registrasi,
Penerbitan dan pemberian
bukti Regident
Pencatatan Registrasi
Otentifikasi Nomor Peralatan
Pemberian
Informasi
Peralatan
Cek Otentifikasi
SWITCHING
SWITCHING
Basis Data
ERI
Permintaan Registrasi
Peralatan Konstruksi
Digunakan oleh Pihak
Berkepentingan
Sistem Umum Registrasi Alat Berat
Pengisian Data dan
Unggah Dokumen
Internet
Server Aplikasi Web
Machine Data Server
Web Server
Catatan: ISO/TS 24534-5:2016 provides the requirements for an Electronic Registration Identification (ERI)
20
Urgensi Pelaksanaan Registrasi Alat Berat
21
Kaji Banding Praktik Terbaik
• Pemantauan, Keamanan, dan Asuransi
• Filipina
• Amerika: the National Equipment Register atau NER
(http://www.ner.net/)
• UK's Official Construction Equipment Security and
Registration Scheme – CESAR
(https://www.cesarscheme.org/about.php)
• Garansi, Pemeliharaan (maintenance), Sertifikat
keandalan (WOF)
• HELPtech
• KOMTRAX
• Keselamatan (safety)
• Niaga: jual, beli, sewa:
• Heavy Equipment Registration
• IronBlock
• Asamreges
• Bigalia
• Online Heavy Equipment Rental Marketplace
22
Filipina
• Heavy Equipment Registration Act of 2004
• Tujuan:
• Pemantauan alat berat konstruksi
• Penanggulangan penyalahgunaan oleh kontraktor
• Jenis alat berat utama: earthmoving equipment, compaction
equipment, lifting equipment, excavating equipment.
• Registrasi ke the Construction Industry Authority of the Philippines
(CIAP).
23
Sumber: http://www.congress.gov.ph/download/billtext_13/hb00246.pdf
24
Sumber: The National Insurance Crime Bureau (NICB) 2013 Theft Report at http://blog.orbcomm.com/heavy-
equipment-theft-a-big-problem-for-fleet-owners/
25
Sumber:
http://enewsletters.constructionexec.com/riskmanagement/2014/01/heavy-
equipment-thefts-decrease/
Menurut Theft Report, beberapa faktor berkontribusi
pada rendahnya tingkat pemulihan, termasuk:
• Penundaan dalam penemuan dan pelaporan
pencurian.
• Catatan pemilik tidak akurat atau tidak ada.
• Kurangnya pemeriksaan pra-pembelian untuk
peralatan bekas.
• Sumber daya penegakan hukum terbatas yang
didedikasikan untuk investigasi peralatan.
HELPtech:
Heavy Equipment Loss Prevention Technology
26
KOMTRAX adalah sistem
pelacakan mesin nirkabel
yang dikembangkan oleh
Komatsu Limited untuk
meningkatkan produktivitas
mesin dengan memberikan
akses internet yang cepat
dan mudah ke informasi
mesin utama.
Sumber: Komtrax, http://www.komatsuindia.in/komtrax.php
27
Heavy Equipment Registration
http://www.heavyequipmentregistration.com/
• Bukti kepemilikan
• Penegakan hukum
• Pencurian
• Perlindungan investasi
• Penyewaan
28
(http://www.nationalequipmentregister.com.au/ABOUT.aspx)
IronBlock
IronBlock adalah platform
terdesentralisasi global
yang dirancang untuk
memfasilitasi kesepakatan
dan mengoptimalkan
layanan pasar mesin
khusus - tanpa melibatkan
perantara.
Sumber: "IronBlock Solution in Heavy Equipment Lease
and Purchase"
https://medium.com/altcoinsweekly/ironblock-solution-
in-heavy-equipment-lease-and-purchase-cf5d358e3ad2 29
Asamreges
Sumber: “Aplikasi Industri 4.0 Maksimalkan Produktivitas Proyek” Sabtu, 18 April 2020 Oleh: Feriawan Hidayat
https://www.beritasatu.com/feri-awan-hidayat/digital/622239/aplikasi-industri-40-maksimalkan-produktivitas-proyek
Fiki Rottriana mendirikan
startup bernama Asamreges
yang fokus menciptakan solusi
satu atap di sektor alat berat
dan konstruksi.
Melalui pengolahan data,
aplikasi menampilkan informasi
dan grafis yang bisa diakses
melalui komputer hingga
smartphone yang mudah
dipahami bagi pengguna awam
sekali pun.
30
Sumber: "5 Startup Teknologi Terbaru di Indonesia", September 16, 2015
http://bicarateknoo.blogspot.com/2015/09/5-startup-teknologi-terbaru-di-indonesia.html
Bigalia
Bigalia adalah sebuah situs
marketplace untuk melakukan
jual beli serta sewa - menyewa
alat-alat berat seperti dump
trucks, exavator, serta traktor-
traktor untuk pertanian.
Terdapat lima sektor yang akan
menjadi target pasar dari
Bigalia di antaranya, yaitu
pertanian, pertambangan,
kontruksi, rental, serta
kehutanan.
31
Model Bisnis:
Pasar Daring Peralatan
Sumber: “Business Model of Online Heavy Equipment Rental
Marketplace” https://www.fatbit.com/fab/online-heavy-
equipment-rental-marketplace-innovation/
32
Pemain Teratas:
Pasar Daring Peralatan
Sumber: “Business Model of Online Heavy Equipment Rental
Marketplace” https://www.fatbit.com/fab/online-heavy-
equipment-rental-marketplace-innovation/
33
Penutup
34
Penutup
• Proyeksi ke depan menunjukkan peningkatan pembangunan infrastruktur untuk mempercepat
dan memperluas pembangunan ekonomi dan sosial.
• Rantai pasok konstruksi yang efektif dan efisien merupakan kunci dalam pembangunan
infrastruktur.
• Pengelolaan sistem rantai rantai pasok alat berat bertujuan untuk mencapai kondisi terpenuhinya
alat berat bagi penyelenggaraan konstruksi yang tercermin dari tersedianya alat yang cukup dan
baik mutunya secara efektif dan efisien.
• Registrasi Alat berat sudah mendesak untuk dilaksanakan dalam rangka menyediakan informasi
ketersediaan alat berat untuk mendukung penyelenggaraan pembangunan infrastruktur yang
efisien, efektif, dan berkelanjutan.
• Perlu perincian lebih lanjut ke dalam panduan atau pedoman registrasi sumber daya peralatan
(alat berat) konstruksi untuk masing-masing pemangku kepentingan.
35
Terima Kasih
36

More Related Content

Similar to Urgensi Pelaksanaan dan Praktik Terbaik Registrasi Sumber Daya Peralatan Konstruksi

Business plan rental alat berat bima langgeng
Business plan rental alat berat bima langgengBusiness plan rental alat berat bima langgeng
Business plan rental alat berat bima langgeng
Kimamura Wijaya
 
Mendorong Penguatan Pengawasan dan Penegakan Hukum Pelaksanaan Reklamasi dan ...
Mendorong Penguatan Pengawasan dan Penegakan Hukum Pelaksanaan Reklamasi dan ...Mendorong Penguatan Pengawasan dan Penegakan Hukum Pelaksanaan Reklamasi dan ...
Mendorong Penguatan Pengawasan dan Penegakan Hukum Pelaksanaan Reklamasi dan ...
Publish What You Pay (PWYP) Indonesia
 
HORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptx
HORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptxHORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptx
HORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptx
ssuser58c7a6
 
Ringkasan Perpres Nomor 38 Tahun 2015
Ringkasan Perpres Nomor 38 Tahun 2015Ringkasan Perpres Nomor 38 Tahun 2015
Ringkasan Perpres Nomor 38 Tahun 2015
Amir Syafrudin
 
MS LPLTSa Kota Tangerang.pptx KPBU. Dasar Hukum. Perpres 38/2015 tentang KPBU...
MS LPLTSa Kota Tangerang.pptx KPBU. Dasar Hukum. Perpres 38/2015 tentang KPBU...MS LPLTSa Kota Tangerang.pptx KPBU. Dasar Hukum. Perpres 38/2015 tentang KPBU...
MS LPLTSa Kota Tangerang.pptx KPBU. Dasar Hukum. Perpres 38/2015 tentang KPBU...
MasterData9
 
Tor Pengawasan Jalan
Tor Pengawasan JalanTor Pengawasan Jalan
Tor Pengawasan Jalan
ssuser85bf14
 
Project charter
Project charterProject charter
Project charter
Aulia Teaku
 
1. bab i laporan akhir 1 des
1. bab i laporan akhir 1 des1. bab i laporan akhir 1 des
1. bab i laporan akhir 1 des
tkrahardja
 
Peran apip inspektorat jenderal dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah
Peran apip inspektorat jenderal dalam pengadaan barang dan jasa pemerintahPeran apip inspektorat jenderal dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah
Peran apip inspektorat jenderal dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah
Dr. Zar Rdj
 
Proposal Project Management Plan
Proposal Project Management PlanProposal Project Management Plan
Proposal Project Management Plan
SariWahyuningsih4
 
Mp fp montirku
Mp fp montirkuMp fp montirku
Mp fp montirku
Yusuf Mukharom
 
Study LARAP Tol KATARAJA - KAMAL MUARA-RAJEG
Study LARAP Tol KATARAJA - KAMAL MUARA-RAJEGStudy LARAP Tol KATARAJA - KAMAL MUARA-RAJEG
Study LARAP Tol KATARAJA - KAMAL MUARA-RAJEG
Kotjo Negoro
 
kebijakan perencanaan Pengadaan barang dan Jasa Pemerintah
kebijakan perencanaan Pengadaan barang dan Jasa Pemerintahkebijakan perencanaan Pengadaan barang dan Jasa Pemerintah
kebijakan perencanaan Pengadaan barang dan Jasa Pemerintah
titopangea
 
DC - Sosialisasi Permen PUPR 8 2022.pdf
DC - Sosialisasi Permen PUPR 8 2022.pdfDC - Sosialisasi Permen PUPR 8 2022.pdf
DC - Sosialisasi Permen PUPR 8 2022.pdf
Bisri7
 
INSTRUMEN DALAM PENGEMBANGAN DAN PENGADAAN TANAH.pdf
INSTRUMEN DALAM PENGEMBANGAN DAN PENGADAAN TANAH.pdfINSTRUMEN DALAM PENGEMBANGAN DAN PENGADAAN TANAH.pdf
INSTRUMEN DALAM PENGEMBANGAN DAN PENGADAAN TANAH.pdf
DifaOktavia1
 
KAK PERENCANAAN
KAK PERENCANAANKAK PERENCANAAN
KAK PERENCANAAN
Muhammad Noor
 
F3603 kpbu dan_fasilitas_dan_dp_-_batam_27_agustus_rev1
F3603 kpbu dan_fasilitas_dan_dp_-_batam_27_agustus_rev1F3603 kpbu dan_fasilitas_dan_dp_-_batam_27_agustus_rev1
F3603 kpbu dan_fasilitas_dan_dp_-_batam_27_agustus_rev1
ssuser167cff
 
#4 Pengelolaan dan Pembiayaan Infrastruktur.pdf
#4 Pengelolaan dan Pembiayaan Infrastruktur.pdf#4 Pengelolaan dan Pembiayaan Infrastruktur.pdf
#4 Pengelolaan dan Pembiayaan Infrastruktur.pdf
xiaodery
 
3. kak tata batas ippkh sei gong
3. kak tata batas ippkh sei gong3. kak tata batas ippkh sei gong
3. kak tata batas ippkh sei gong
Boleden Boleden
 
Materi k3 31 jan 2004.pptx
Materi k3 31 jan 2004.pptxMateri k3 31 jan 2004.pptx
Materi k3 31 jan 2004.pptx
musliminst3
 

Similar to Urgensi Pelaksanaan dan Praktik Terbaik Registrasi Sumber Daya Peralatan Konstruksi (20)

Business plan rental alat berat bima langgeng
Business plan rental alat berat bima langgengBusiness plan rental alat berat bima langgeng
Business plan rental alat berat bima langgeng
 
Mendorong Penguatan Pengawasan dan Penegakan Hukum Pelaksanaan Reklamasi dan ...
Mendorong Penguatan Pengawasan dan Penegakan Hukum Pelaksanaan Reklamasi dan ...Mendorong Penguatan Pengawasan dan Penegakan Hukum Pelaksanaan Reklamasi dan ...
Mendorong Penguatan Pengawasan dan Penegakan Hukum Pelaksanaan Reklamasi dan ...
 
HORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptx
HORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptxHORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptx
HORAS MAURITS DIREKTUR PATDA SOS 96 2016.pptx
 
Ringkasan Perpres Nomor 38 Tahun 2015
Ringkasan Perpres Nomor 38 Tahun 2015Ringkasan Perpres Nomor 38 Tahun 2015
Ringkasan Perpres Nomor 38 Tahun 2015
 
MS LPLTSa Kota Tangerang.pptx KPBU. Dasar Hukum. Perpres 38/2015 tentang KPBU...
MS LPLTSa Kota Tangerang.pptx KPBU. Dasar Hukum. Perpres 38/2015 tentang KPBU...MS LPLTSa Kota Tangerang.pptx KPBU. Dasar Hukum. Perpres 38/2015 tentang KPBU...
MS LPLTSa Kota Tangerang.pptx KPBU. Dasar Hukum. Perpres 38/2015 tentang KPBU...
 
Tor Pengawasan Jalan
Tor Pengawasan JalanTor Pengawasan Jalan
Tor Pengawasan Jalan
 
Project charter
Project charterProject charter
Project charter
 
1. bab i laporan akhir 1 des
1. bab i laporan akhir 1 des1. bab i laporan akhir 1 des
1. bab i laporan akhir 1 des
 
Peran apip inspektorat jenderal dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah
Peran apip inspektorat jenderal dalam pengadaan barang dan jasa pemerintahPeran apip inspektorat jenderal dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah
Peran apip inspektorat jenderal dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah
 
Proposal Project Management Plan
Proposal Project Management PlanProposal Project Management Plan
Proposal Project Management Plan
 
Mp fp montirku
Mp fp montirkuMp fp montirku
Mp fp montirku
 
Study LARAP Tol KATARAJA - KAMAL MUARA-RAJEG
Study LARAP Tol KATARAJA - KAMAL MUARA-RAJEGStudy LARAP Tol KATARAJA - KAMAL MUARA-RAJEG
Study LARAP Tol KATARAJA - KAMAL MUARA-RAJEG
 
kebijakan perencanaan Pengadaan barang dan Jasa Pemerintah
kebijakan perencanaan Pengadaan barang dan Jasa Pemerintahkebijakan perencanaan Pengadaan barang dan Jasa Pemerintah
kebijakan perencanaan Pengadaan barang dan Jasa Pemerintah
 
DC - Sosialisasi Permen PUPR 8 2022.pdf
DC - Sosialisasi Permen PUPR 8 2022.pdfDC - Sosialisasi Permen PUPR 8 2022.pdf
DC - Sosialisasi Permen PUPR 8 2022.pdf
 
INSTRUMEN DALAM PENGEMBANGAN DAN PENGADAAN TANAH.pdf
INSTRUMEN DALAM PENGEMBANGAN DAN PENGADAAN TANAH.pdfINSTRUMEN DALAM PENGEMBANGAN DAN PENGADAAN TANAH.pdf
INSTRUMEN DALAM PENGEMBANGAN DAN PENGADAAN TANAH.pdf
 
KAK PERENCANAAN
KAK PERENCANAANKAK PERENCANAAN
KAK PERENCANAAN
 
F3603 kpbu dan_fasilitas_dan_dp_-_batam_27_agustus_rev1
F3603 kpbu dan_fasilitas_dan_dp_-_batam_27_agustus_rev1F3603 kpbu dan_fasilitas_dan_dp_-_batam_27_agustus_rev1
F3603 kpbu dan_fasilitas_dan_dp_-_batam_27_agustus_rev1
 
#4 Pengelolaan dan Pembiayaan Infrastruktur.pdf
#4 Pengelolaan dan Pembiayaan Infrastruktur.pdf#4 Pengelolaan dan Pembiayaan Infrastruktur.pdf
#4 Pengelolaan dan Pembiayaan Infrastruktur.pdf
 
3. kak tata batas ippkh sei gong
3. kak tata batas ippkh sei gong3. kak tata batas ippkh sei gong
3. kak tata batas ippkh sei gong
 
Materi k3 31 jan 2004.pptx
Materi k3 31 jan 2004.pptxMateri k3 31 jan 2004.pptx
Materi k3 31 jan 2004.pptx
 

More from Togar Simatupang

Global Value Chain in the Agrifood Sector
Global Value Chain in the Agrifood SectorGlobal Value Chain in the Agrifood Sector
Global Value Chain in the Agrifood Sector
Togar Simatupang
 
Value Chain Governance
Value Chain GovernanceValue Chain Governance
Value Chain Governance
Togar Simatupang
 
Global Value Chain (GVC) in the Digital Economy
Global Value Chain (GVC) in the Digital EconomyGlobal Value Chain (GVC) in the Digital Economy
Global Value Chain (GVC) in the Digital Economy
Togar Simatupang
 
Introductory Session to Global Value Chain
Introductory Session to Global Value ChainIntroductory Session to Global Value Chain
Introductory Session to Global Value Chain
Togar Simatupang
 
Peningkatan Kapasitas SDM Dalam Sektor Logistik
Peningkatan Kapasitas SDM Dalam Sektor LogistikPeningkatan Kapasitas SDM Dalam Sektor Logistik
Peningkatan Kapasitas SDM Dalam Sektor Logistik
Togar Simatupang
 
Pengembangan Skena Kreatif (Creative Scene)
Pengembangan Skena Kreatif (Creative Scene) Pengembangan Skena Kreatif (Creative Scene)
Pengembangan Skena Kreatif (Creative Scene)
Togar Simatupang
 
Pengembangan Pusat Unggulan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Pengembangan Pusat Unggulan Pariwisata dan Ekonomi KreatifPengembangan Pusat Unggulan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Pengembangan Pusat Unggulan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Togar Simatupang
 
Tinjauan Kurikulum Program Studi Kewirausahaan
Tinjauan Kurikulum Program Studi KewirausahaanTinjauan Kurikulum Program Studi Kewirausahaan
Tinjauan Kurikulum Program Studi Kewirausahaan
Togar Simatupang
 
Pengembangan Modal Manusia Indonesia
Pengembangan Modal Manusia IndonesiaPengembangan Modal Manusia Indonesia
Pengembangan Modal Manusia Indonesia
Togar Simatupang
 
Peran Institusi Pendidikan Dalam Ekosistem Rantai Pasokan
Peran Institusi Pendidikan Dalam Ekosistem Rantai PasokanPeran Institusi Pendidikan Dalam Ekosistem Rantai Pasokan
Peran Institusi Pendidikan Dalam Ekosistem Rantai Pasokan
Togar Simatupang
 
Penulisan Akademis dan Desain Penelitian
Penulisan Akademis dan Desain PenelitianPenulisan Akademis dan Desain Penelitian
Penulisan Akademis dan Desain Penelitian
Togar Simatupang
 
Sistem Kurikulum Kewirausahaan (Entrepreneurship Curriculum)
Sistem Kurikulum Kewirausahaan (Entrepreneurship Curriculum)Sistem Kurikulum Kewirausahaan (Entrepreneurship Curriculum)
Sistem Kurikulum Kewirausahaan (Entrepreneurship Curriculum)
Togar Simatupang
 
Pengembangan Bioekonomi (bioeconomy) di Indonesia
Pengembangan Bioekonomi (bioeconomy) di IndonesiaPengembangan Bioekonomi (bioeconomy) di Indonesia
Pengembangan Bioekonomi (bioeconomy) di Indonesia
Togar Simatupang
 
Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)
Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)
Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)
Togar Simatupang
 
Perencanaan mitigasi dan ketahanan usaha pada industri pariwisata
Perencanaan mitigasi dan ketahanan usaha pada industri pariwisataPerencanaan mitigasi dan ketahanan usaha pada industri pariwisata
Perencanaan mitigasi dan ketahanan usaha pada industri pariwisata
Togar Simatupang
 
Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)
Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)
Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)
Togar Simatupang
 
Kiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk Tesis
Kiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk TesisKiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk Tesis
Kiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk Tesis
Togar Simatupang
 
Tata Kelola Rantai Pasokan
Tata Kelola Rantai PasokanTata Kelola Rantai Pasokan
Tata Kelola Rantai Pasokan
Togar Simatupang
 
Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...
Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...
Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...
Togar Simatupang
 
Sistem Manajemen Rantai Pasok Digital
Sistem Manajemen Rantai Pasok Digital Sistem Manajemen Rantai Pasok Digital
Sistem Manajemen Rantai Pasok Digital
Togar Simatupang
 

More from Togar Simatupang (20)

Global Value Chain in the Agrifood Sector
Global Value Chain in the Agrifood SectorGlobal Value Chain in the Agrifood Sector
Global Value Chain in the Agrifood Sector
 
Value Chain Governance
Value Chain GovernanceValue Chain Governance
Value Chain Governance
 
Global Value Chain (GVC) in the Digital Economy
Global Value Chain (GVC) in the Digital EconomyGlobal Value Chain (GVC) in the Digital Economy
Global Value Chain (GVC) in the Digital Economy
 
Introductory Session to Global Value Chain
Introductory Session to Global Value ChainIntroductory Session to Global Value Chain
Introductory Session to Global Value Chain
 
Peningkatan Kapasitas SDM Dalam Sektor Logistik
Peningkatan Kapasitas SDM Dalam Sektor LogistikPeningkatan Kapasitas SDM Dalam Sektor Logistik
Peningkatan Kapasitas SDM Dalam Sektor Logistik
 
Pengembangan Skena Kreatif (Creative Scene)
Pengembangan Skena Kreatif (Creative Scene) Pengembangan Skena Kreatif (Creative Scene)
Pengembangan Skena Kreatif (Creative Scene)
 
Pengembangan Pusat Unggulan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Pengembangan Pusat Unggulan Pariwisata dan Ekonomi KreatifPengembangan Pusat Unggulan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Pengembangan Pusat Unggulan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
 
Tinjauan Kurikulum Program Studi Kewirausahaan
Tinjauan Kurikulum Program Studi KewirausahaanTinjauan Kurikulum Program Studi Kewirausahaan
Tinjauan Kurikulum Program Studi Kewirausahaan
 
Pengembangan Modal Manusia Indonesia
Pengembangan Modal Manusia IndonesiaPengembangan Modal Manusia Indonesia
Pengembangan Modal Manusia Indonesia
 
Peran Institusi Pendidikan Dalam Ekosistem Rantai Pasokan
Peran Institusi Pendidikan Dalam Ekosistem Rantai PasokanPeran Institusi Pendidikan Dalam Ekosistem Rantai Pasokan
Peran Institusi Pendidikan Dalam Ekosistem Rantai Pasokan
 
Penulisan Akademis dan Desain Penelitian
Penulisan Akademis dan Desain PenelitianPenulisan Akademis dan Desain Penelitian
Penulisan Akademis dan Desain Penelitian
 
Sistem Kurikulum Kewirausahaan (Entrepreneurship Curriculum)
Sistem Kurikulum Kewirausahaan (Entrepreneurship Curriculum)Sistem Kurikulum Kewirausahaan (Entrepreneurship Curriculum)
Sistem Kurikulum Kewirausahaan (Entrepreneurship Curriculum)
 
Pengembangan Bioekonomi (bioeconomy) di Indonesia
Pengembangan Bioekonomi (bioeconomy) di IndonesiaPengembangan Bioekonomi (bioeconomy) di Indonesia
Pengembangan Bioekonomi (bioeconomy) di Indonesia
 
Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)
Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)
Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)
 
Perencanaan mitigasi dan ketahanan usaha pada industri pariwisata
Perencanaan mitigasi dan ketahanan usaha pada industri pariwisataPerencanaan mitigasi dan ketahanan usaha pada industri pariwisata
Perencanaan mitigasi dan ketahanan usaha pada industri pariwisata
 
Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)
Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)
Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)
 
Kiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk Tesis
Kiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk TesisKiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk Tesis
Kiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk Tesis
 
Tata Kelola Rantai Pasokan
Tata Kelola Rantai PasokanTata Kelola Rantai Pasokan
Tata Kelola Rantai Pasokan
 
Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...
Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...
Membangun Keunggulan Bersaing dalam Kerangka Governansi yang Baik (Good Corpo...
 
Sistem Manajemen Rantai Pasok Digital
Sistem Manajemen Rantai Pasok Digital Sistem Manajemen Rantai Pasok Digital
Sistem Manajemen Rantai Pasok Digital
 

Recently uploaded

17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
aciambarwati
 
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdfAnalisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
afaturooo
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
mediamandirinusantar
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Rajaclean
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
GalihHardiansyah2
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
SendowoResiden
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
HalomoanHutajulu3
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
flashretailindo
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
indrioktuviani10
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
RahmanAnshari3
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
AzisahAchmad
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
arda89
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
fatamorganareborn88
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
wear7
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
PavingBlockBolong
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
perumahanbukitmentar
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
EchaNox
 

Recently uploaded (17)

17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
17837355 pemantauan dan pengendalian.ppt
 
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdfAnalisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
Analisis Pasar Oligopoli dala pelajaran ekonomi.pdf
 
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).pptpph pasal 4 ayat 2  belajar ( pph Final ).ppt
pph pasal 4 ayat 2 belajar ( pph Final ).ppt
 
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFJasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDF
 
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
Khutbah Jum'at, RASULULLAH BERANGKAT BERUMRAH DAN BERHAJI MULAI BULAN DZULQA'...
 
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).pptstudi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
studi kelayakan bisnis (desaian studi kelayakan).ppt
 
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baikkinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
kinerja penyusunan anggaran organisasi yang baik
 
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptxPPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
PPT legalitas usaha mikro kecil dan menengah.pptx
 
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptxAUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
AUDIT II KELOMPOK 9_indrioktuvianii.pptx
 
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
10. Bab tentang Anuitas - Matematika ekonomi.pptx
 
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptxPERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
PERTEMUAN 1 ; PENGANTAR DIGITAL MARKETING PERTANIAN.pptx
 
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptxBAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
BAB 8 Teori Akuntansi dan Konsekuensi Ekonomi.pptx
 
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaanStrategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
Strategi pemasaran dalam bisnis ritel diperusahaan
 
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioningbauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
bauran pemasaran- STP-segmen pasar-positioning
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
 
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdfPresentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
Presentation BMB Rev 21 Februari 2020.pdf
 
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptxPOWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
POWER POIN MATERI KELAS XI BAB IV (3).pptx
 

Urgensi Pelaksanaan dan Praktik Terbaik Registrasi Sumber Daya Peralatan Konstruksi

  • 1. Urgensi Pelaksanaan dan Praktik Terbaik Registrasi Sumber Daya Peralatan Konstruksi Togar M. Simatupang Institut Teknologi Bandung Dipresentasikan pada kegiatan Diskusi Kelompok Terarah “Pembahasan Ruang Lingkup Draf Permen PUPR tentang Registrasi Sumber Daya Peralatan Konstruksi" Direktorat Kelembagaan dan Sumber Daya Jasa Konstruksi Direktorat Jenderal Bina Konstruksi, Kementerian Pekerjaam Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Jakarta – Kamis 3 September 2020
  • 2. Kilasan • Pengantar • Rantai Pasok Konstruksi • Rantai Pasok Alat Berat • Persoalan Registrasi Alat Berat • Urgensi Pelaksanaan Registrasi Alat Berat • Penutup 2
  • 3. Pengantar • Registrasi alat berat konstruksi merupakan suatu langkah awal yang diharapkan mampu menjawab belum tersedianya informasi alat berat secara komprehensif, waktu riil, dan dapat dipercaya antara lain terkait jumlah/populasi, lokasi/posisi, kondisi/kinerja, status kepemilikan, umur layanan, dan lain sebagainya. • Ketersediaan informasi tersebut dapat bermanfaat bagi semua pihak (stakeholders) terkait baik pengguna, penyedia jasa konstruksi, dan produsen/pemasok dalam menyusun rencana program kerja maupun kelancaran usaha mereka. • Ketersediaan informasi yang kredibel akan lebih meningkatkan efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan pekerjaan konstruksi. • Paparan ini bertujuan untuk mengungkapkan pentingnya Registrasi Alat Berat Konstruksi pada perusahaan vendor, perusahaan rental, dan Badan Usaha Jasa Konstruki (BUJK) dalam rangka memperkuat sistem pasok alat berat konstruki nasional dalam menjamin ketersediaan alat berat untuk mendukung pembangunan infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. • Urgensi Penyusunan Basis Data Alat Berat diketahui melalui pembahasan Registrasi dan kaji banding Pengelolaan Registrasi Alat Berat di Negara Maju. 3
  • 4. Pemilik Peralatan Pemasok Material Kontraktor Pondasi Kontraktor Umum Elektrik dan Mekanik Kontraktor Utama Investor Pengguna Jasa (owner) Own, Rent, Lease Rantai pasok konstruksi mencakup koordinasi semua bagian dari pemasok, kontraktor, dan pengguna jasa, baik secara langsung maupun tidak langsung dalam mencapai tujuan proyek. Sumber: APPAKSI (2012) Rantai Pasok Konstruksi Bangunan Gedung, Jembatan, dan Pondasi 4
  • 6. Definisi Alat Berat • Alat berat adalah alat dan/atau mesin layak pakai yang digunakan sebagai alat bantu untuk menyelesaikan pekerjaan atau menghasilkan sesuatu. • Ciri alat berat antara lain alat pengangkat, alat penanganan bahan, alat pemindah, alat pembangkit listrik, dan tidak digunakan di jalan raya. • Siklus alat berat: beli-pakai-rawat-jual-buang • Operator alat berat masuk dalam Klasifikasi Baku Jenis Pekerjaan Indonesia dalam kategori 833 Operator mesin pertanian dan mesin bergerak lainnya. 6
  • 7. 7 Excavators Wheel Loaders Cranes Backhoe Loaders Crawler Dozers & Loaders Handling & Towing Forklifts Pavers Pay Hauler Dump Trucks Log Skidders Concrete Mixer Concrete Mixer Front & Backhoe Loaders Bulldozer Dump Trucks
  • 8. Tujuan Rantai Pasok Alat Berat Konstruksi • Pencapaian kondisi terpenuhinya alat berat bagi penyelenggaraan konstruksi yang tercermin dari tersedianya alat yang cukup dan baik mutunya secara efektif dan efisien. • Kepastian berusaha bagi pengusaha alat berat dalam membantu pemerintah dalam pembangunan infrastruktur. • Para aktor bisnis alat berat: • Pengguna, Pemilik, Agen tunggal (distributor), Pabrikan, Pelayanan Pekerjaan (kontraktor) • Penyewaan, Lelang, Pembiayaan, Sewa Guna Usaha (SGU), Rekondisi, Perawatan dan Perbaikan, Penjualan Suku Cadang, Importir, Pengangkutan (mobilisasi dan demobilisasi) 8
  • 9. Struktur Rantai Pasok Alat Berat Konstruksi 9 Pemilik Alat Berat Pengguna Alat Berat Investasi Konstruksi Agen Alat Berat Produsen Alat Berat Siklus Investasi Siklus Produksi Siklus Pembelian Siklus Penggunaan Lingkup Pengaruh Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Ketersediaan dan Produktivitas Alat Berat
  • 10. Mengurangi Emisi CO2 dari Peralatan Konstruksi 10Sumber: Komatsu (2015)
  • 11. Asosiasi • Hinabi (Asosiasi Industri Alat Besar Indonesia) (Heavy Equipment Manufacturer Association of Indonesia) (http://www.hinabi.org/) • Perhimpunan Agen Tunggal Alat Berat Indonesia (PAABI) (Association of Indonesian Sole-Agents for Heavy Equipment) • Asosiasi Pengusaha dan Pemilik Alat Konstruksi Indonesia (APPAKSI) (Indonesian Heavy Construction Equipment Ownership Association) • Asosiasi Perusahaan Rekondisi Indonesia (APRI) • Asosiasi Pengusaha Rekondisi Alat Berat dan Truk Indonesia (Aparati) • Asosiasi Kontraktor Indonesia • Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) (http://www.gapensi.org/) 11
  • 13. Target Pembangunan Infrastruktur • Kualitas dan produktivitas pekerjaan konstruksi tergantung alat berat yang digunakan. • Kesiapan para kontraktor dan perusahaan pemilik peralatan alat berat: • Berapa kebutuhan peralatan dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur? • Berapa jumlah peralatan yang tersedia saat ini dan bagaimana kondisinya? • Apa saja spesifikasi dan teknologinya (tipe, merek, nomor mesin, umur, status)? • Bagaimana sebaran alat berat (keberadaan)? • Belum adanya informasi alat berat baik kebutuhan dan ketersediaannya. 13
  • 14. Kesimpangsiuran Data 14 Sumber: Data Bisnis: Perbandingan Jumlah Alat Berat Versi PU & Appaksi, 16 Feb 2015, 19:01 WIB - Oleh: Ajijah https://m.bisnis.com/amp/read/20150216/550/1060801/data-bisnis-perbandingan-jumlah-alat-berat-versi-pu-appaksi
  • 15. Pentingnya Registrasi Alat Berat • Keberadaan atau domisili kepemilikan alat berat belum merata, 68 persen masih berada di Jakarta sedangkan sisanya menyebar di beberapa provinsi di Indonesia • Permen PUPR No. 31 tahun 2015 tentang Pedoman Pengadaan Pekerjaan Kontruksi dan Jasa Konsultasi, para pengusaha pemenang tender proyek Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dengan nilai Rp 200 miliar ke atas, diwajibkan untuk memiliki alat berat, atau leasing alat berat. • Kesepakatan bersama untuk melakukan Registrasi Alat Berat pada BUJK, Swasta, Pemerintah Pusat / Daerah dan usaha penyewaan alat berat (rental) telah dilakukan oleh Dirjen Bina Konstruksi, Lembaga Pengembangan Jasa konstruksi Nasional (LPJKN), dan Asosiasi Pengusaha dan Pemilik Alat Berat Konstruksi Indonesia (APPAKSI) pada tanggal 13 Pebruari 2015. • Registrasi kepemilikan melalui website, www.mpk.binakonstruksi.pu.go.id 15
  • 16. Kebijakan dalam batas pengaruh PU Apa yang dapat dipengaruhi? PEMILIK dan KONTRAKTOR: bagaimana pemilik mau beli (inves) alat dan bagaimana alat tersedia dan berfungsi dengan baik? 1. Mengembangkan jejaring kerjasama antar pelaku rantai pasok alat berat: persyaratan keanggotaan rantai pasok konstruksi; fasilitas konsolidasi (WEB atau cloud computing) mengarah kepada lelang, sewa-menyewa, jual-beli; dokumen lelang dengan basis dukungan rantai pasok alat berat. 2. Mengembangkan sistem pemantauan status alat berat konstruksi: registrasi alat (pendaftaran), penggunakan GPS yang terhubung dengan portal internet. 16 Catatan: PP 22/2020 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2OI7 tentang Jasa Konstruksi, Pasal 26 (2) Sumber daya peralatan Konstruksi yang digunakan dalam Pekerjaan Konstruksi harus teregistrasi oleh Menteri dalam Sistem lnformasi Jasa Konstruksi terintegrasi. (3) Ketentuan lebih lanjut mengenai optimalisasi penggunaan sumber daya material dan peralatan Konstruksi dalam negeri sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan registrasi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diatur dengan Peraturan Menteri.
  • 17. Prakarsa #1 Jejaring Kerjasama Antar Pelaku Alat Berat Konstruksi Jejaring Pemilik Alat Berat Jejaring Angkutan Alat Berat Katalog Alat Berat Jejaring Pengguna Alat Berat Jaringan transaksi alat berat Konsolidasi pemilik dan pengguna dalam menjaga keseimbangan permintaan dan penyediaan 17
  • 18. Prakarsa #2 Registrasi dan Sistem Pemantauan Status Alat Berat Konstruksi Jumlah Alat Berat yang siap digunakan Alat Berat yang sedang digunakan Alat Berat rongsokan (grounded) Pembelian Alat Berat mobilisasi demobilisasi Tingkat Kebutuhan Alat Berat #2. Sistem Pemantauan Alat Berat Utilisasi Alat Yang Tinggi Laju Investasi Alat Berat Agen Alat Berat Standarisasi Alat Registrasi Alat Berat Konstruksi Infrastruktur 18
  • 19. Registrasi dan Identifikasi Peralatan Konstruksi • Fungsi dari Regident Sumber Daya Peralatan Konstruksi, yaitu untuk : 1. Tertib administrasi 2. Pengendalian dan pengawasan peralatan kontsruksi 3. Dukungan Mempermudah penyidikan pelanggaran dan/atau kejahatan 4. Perencanaan, operasional mobilisasi alat berat untuk pekerjaan konstruksi 5. Perencanaan pembangunan nasional dalam rangka penyediaan data untuk mendukung pengembangan bidang yang terkait dengan sumber daya peralatan alat berat. • Penerbitan dan pemberian bukti Regident Peralatan Konstruksi dalam hal pengarsipan, meliputi penandatanganan, pencetakan, dan penyerahan: • Dokumen pemberi legitimasi kepemilikan peralatan: nomor registrasi peralatan, nama pemilik, alamat pemilik, nomor kartu induk kependudukan, merek, tipe, jenis, model, tahun pembuatan. • Surat Tanda Registrasi Pengoperasian (STRP), dan • Tanda Nomor Registrasi Pengoperasian (TNRP). 19Sumber: Modifikasi dari Peraturan Kapolri Nomor 5 Tahun 2012 tentang Registrasi dan Identifikasi Kendaraan Bermotor
  • 20. Perekaman Nomor Peralatan Pencatatan Registrasi, Penerbitan dan pemberian bukti Regident Pencatatan Registrasi Otentifikasi Nomor Peralatan Pemberian Informasi Peralatan Cek Otentifikasi SWITCHING SWITCHING Basis Data ERI Permintaan Registrasi Peralatan Konstruksi Digunakan oleh Pihak Berkepentingan Sistem Umum Registrasi Alat Berat Pengisian Data dan Unggah Dokumen Internet Server Aplikasi Web Machine Data Server Web Server Catatan: ISO/TS 24534-5:2016 provides the requirements for an Electronic Registration Identification (ERI) 20
  • 22. Kaji Banding Praktik Terbaik • Pemantauan, Keamanan, dan Asuransi • Filipina • Amerika: the National Equipment Register atau NER (http://www.ner.net/) • UK's Official Construction Equipment Security and Registration Scheme – CESAR (https://www.cesarscheme.org/about.php) • Garansi, Pemeliharaan (maintenance), Sertifikat keandalan (WOF) • HELPtech • KOMTRAX • Keselamatan (safety) • Niaga: jual, beli, sewa: • Heavy Equipment Registration • IronBlock • Asamreges • Bigalia • Online Heavy Equipment Rental Marketplace 22
  • 23. Filipina • Heavy Equipment Registration Act of 2004 • Tujuan: • Pemantauan alat berat konstruksi • Penanggulangan penyalahgunaan oleh kontraktor • Jenis alat berat utama: earthmoving equipment, compaction equipment, lifting equipment, excavating equipment. • Registrasi ke the Construction Industry Authority of the Philippines (CIAP). 23 Sumber: http://www.congress.gov.ph/download/billtext_13/hb00246.pdf
  • 24. 24 Sumber: The National Insurance Crime Bureau (NICB) 2013 Theft Report at http://blog.orbcomm.com/heavy- equipment-theft-a-big-problem-for-fleet-owners/
  • 25. 25 Sumber: http://enewsletters.constructionexec.com/riskmanagement/2014/01/heavy- equipment-thefts-decrease/ Menurut Theft Report, beberapa faktor berkontribusi pada rendahnya tingkat pemulihan, termasuk: • Penundaan dalam penemuan dan pelaporan pencurian. • Catatan pemilik tidak akurat atau tidak ada. • Kurangnya pemeriksaan pra-pembelian untuk peralatan bekas. • Sumber daya penegakan hukum terbatas yang didedikasikan untuk investigasi peralatan.
  • 26. HELPtech: Heavy Equipment Loss Prevention Technology 26
  • 27. KOMTRAX adalah sistem pelacakan mesin nirkabel yang dikembangkan oleh Komatsu Limited untuk meningkatkan produktivitas mesin dengan memberikan akses internet yang cepat dan mudah ke informasi mesin utama. Sumber: Komtrax, http://www.komatsuindia.in/komtrax.php 27
  • 28. Heavy Equipment Registration http://www.heavyequipmentregistration.com/ • Bukti kepemilikan • Penegakan hukum • Pencurian • Perlindungan investasi • Penyewaan 28 (http://www.nationalequipmentregister.com.au/ABOUT.aspx)
  • 29. IronBlock IronBlock adalah platform terdesentralisasi global yang dirancang untuk memfasilitasi kesepakatan dan mengoptimalkan layanan pasar mesin khusus - tanpa melibatkan perantara. Sumber: "IronBlock Solution in Heavy Equipment Lease and Purchase" https://medium.com/altcoinsweekly/ironblock-solution- in-heavy-equipment-lease-and-purchase-cf5d358e3ad2 29
  • 30. Asamreges Sumber: “Aplikasi Industri 4.0 Maksimalkan Produktivitas Proyek” Sabtu, 18 April 2020 Oleh: Feriawan Hidayat https://www.beritasatu.com/feri-awan-hidayat/digital/622239/aplikasi-industri-40-maksimalkan-produktivitas-proyek Fiki Rottriana mendirikan startup bernama Asamreges yang fokus menciptakan solusi satu atap di sektor alat berat dan konstruksi. Melalui pengolahan data, aplikasi menampilkan informasi dan grafis yang bisa diakses melalui komputer hingga smartphone yang mudah dipahami bagi pengguna awam sekali pun. 30
  • 31. Sumber: "5 Startup Teknologi Terbaru di Indonesia", September 16, 2015 http://bicarateknoo.blogspot.com/2015/09/5-startup-teknologi-terbaru-di-indonesia.html Bigalia Bigalia adalah sebuah situs marketplace untuk melakukan jual beli serta sewa - menyewa alat-alat berat seperti dump trucks, exavator, serta traktor- traktor untuk pertanian. Terdapat lima sektor yang akan menjadi target pasar dari Bigalia di antaranya, yaitu pertanian, pertambangan, kontruksi, rental, serta kehutanan. 31
  • 32. Model Bisnis: Pasar Daring Peralatan Sumber: “Business Model of Online Heavy Equipment Rental Marketplace” https://www.fatbit.com/fab/online-heavy- equipment-rental-marketplace-innovation/ 32
  • 33. Pemain Teratas: Pasar Daring Peralatan Sumber: “Business Model of Online Heavy Equipment Rental Marketplace” https://www.fatbit.com/fab/online-heavy- equipment-rental-marketplace-innovation/ 33
  • 35. Penutup • Proyeksi ke depan menunjukkan peningkatan pembangunan infrastruktur untuk mempercepat dan memperluas pembangunan ekonomi dan sosial. • Rantai pasok konstruksi yang efektif dan efisien merupakan kunci dalam pembangunan infrastruktur. • Pengelolaan sistem rantai rantai pasok alat berat bertujuan untuk mencapai kondisi terpenuhinya alat berat bagi penyelenggaraan konstruksi yang tercermin dari tersedianya alat yang cukup dan baik mutunya secara efektif dan efisien. • Registrasi Alat berat sudah mendesak untuk dilaksanakan dalam rangka menyediakan informasi ketersediaan alat berat untuk mendukung penyelenggaraan pembangunan infrastruktur yang efisien, efektif, dan berkelanjutan. • Perlu perincian lebih lanjut ke dalam panduan atau pedoman registrasi sumber daya peralatan (alat berat) konstruksi untuk masing-masing pemangku kepentingan. 35