Insufisiensi katup trikuspidalis adalah gangguan fungsi katup trikuspid yang menyebabkan regurgitasi darah kembali ke atrium kanan. Etiologinya termasuk penyakit jantung reumatik, endokarditis, dan hipertensi pulmonal. Gejalanya meliputi nyeri dada, dispnea, dan bengkak tungkak. Diagnosanya didukung oleh pemeriksaan EKG, ekokardiogram, dan kateterisasi jantung. Penatalaksanaannya mel
ANGINA: patofisiologi angina dan gagal jantung-Ischemia of heart muscle of a...SofiaNofianti
Gagal jantung adalah ketidakmampuan jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh sehingga tidak dapat memenuhi kebutuhan oksigen dan nutrisi jaringan. Gagal jantung biasanya disebabkan oleh masalah kesehatan seperti penyakit jantung koroner, gangguan ritme jantung, dan hipertensi.
Laporan kasus ini membahas seorang anak laki-laki berusia 11 tahun dengan diagnosa gagal jantung kongestif akibat penyakit jantung rematik. Pasien mengeluhkan sesak nafas, lelah, dan batuk. Pemeriksaan menemukan tanda-tanda gagal jantung seperti edema, takikardi, dan bising sistolik di katup mitral. Diagnosa ditetapkan berdasarkan riwayat demam rematik dan hasil pemeriksaan seperti E
Insufisiensi katup trikuspidalis adalah gangguan fungsi katup trikuspid yang menyebabkan regurgitasi darah kembali ke atrium kanan. Etiologinya termasuk penyakit jantung reumatik, endokarditis, dan hipertensi pulmonal. Gejalanya meliputi nyeri dada, dispnea, dan bengkak tungkak. Diagnosanya didukung oleh pemeriksaan EKG, ekokardiogram, dan kateterisasi jantung. Penatalaksanaannya mel
ANGINA: patofisiologi angina dan gagal jantung-Ischemia of heart muscle of a...SofiaNofianti
Gagal jantung adalah ketidakmampuan jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh sehingga tidak dapat memenuhi kebutuhan oksigen dan nutrisi jaringan. Gagal jantung biasanya disebabkan oleh masalah kesehatan seperti penyakit jantung koroner, gangguan ritme jantung, dan hipertensi.
Laporan kasus ini membahas seorang anak laki-laki berusia 11 tahun dengan diagnosa gagal jantung kongestif akibat penyakit jantung rematik. Pasien mengeluhkan sesak nafas, lelah, dan batuk. Pemeriksaan menemukan tanda-tanda gagal jantung seperti edema, takikardi, dan bising sistolik di katup mitral. Diagnosa ditetapkan berdasarkan riwayat demam rematik dan hasil pemeriksaan seperti E
Dokumen tersebut membahas tentang Defek Septum Atrium (ASD) yang merupakan gangguan pada sekat antara atrium kanan dan kiri jantung. Terdapat 3 jenis ASD berdasarkan letaknya, yaitu Ostium Secundum, Ostium Primum, dan Sinus Venosus. ASD dapat menyebabkan peningkatan aliran darah ke paru-paru dan gangguan pertumbuhan jika besar dan tidak ditangani."
Dokumen tersebut membahas tentang dekompensasi jantung yang merupakan kegagalan jantung dalam mempertahankan peredaran darah sesuai kebutuhan tubuh. Penyebabnya adalah peningkatan beban awal atau akhir jantung, atau penurunan kontraktilitas otot jantung. Gejalanya antara lain sesak nafas, edema, dan gangguan sirkulasi darah. Diagnosa didukung dengan pemeriksaan fisik, EKG, dan echocard
asuhan keperawatan penyakit vaskuler periferzebuarosa21
Dokumen tersebut merangkum tentang asuhan keperawatan penyakit vaskuler sentral dan perifer khususnya Raynaud Disease dan Burger Disease. Mencakup anatomi dan fisiologi sistem peredaran darah, manifestasi klinis, etiologi, komplikasi, dan penatalaksanaan Raynaud Disease dan Burger Disease.
Dokumen tersebut merangkum asuhan keperawatan pada pasien dengan gagal jantung kongestif (CHF). Dibahas tentang definisi, etiologi, patofisiologi, gejala klinis, pemeriksaan diagnostik, dan penatalaksanaan CHF.
Pengaruh hipertensi terhadap kasdiovaskularTe Rayung
Hipertensi dapat menyebabkan hipertrofi ventrikel kiri yang pada akhirnya mengganggu fungsi relaksasi dan kontraksi ventrikel. Hal ini dapat menimbulkan iskemia miokard dan kerusakan otot jantung. Gejala awal hipertensi seringkali tidak ada, namun bila bergejala dapat berupa nyeri dada, sesak napas, atau gangguan organ lain akibat kerusakan pembuluh darah.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, etiologi, faktor risiko, faktor pemicu, gejala klinis, tipe serangan, patofisiologi, diagnosis keperawatan, dan fokus intervensi untuk asuhan keperawatan angina pectoris. Secara ringkas, angina pectoris adalah nyeri dada akibat kekurangan oksigen di jantung yang disebabkan penyempitan arteri jantung, dengan gejala utama berupa nyeri dada yang hilang den
Pasien laki-laki berusia 55 tahun mengeluhkan sesak napas yang semakin parah selama sebulan terakhir. Riwayat hipertensi dan diabetes serta riwayat serangan jantung sebelumnya. Pemeriksaan menunjukkan gagal jantung kongestif stadium lanjut dengan fungsi ventrikel kiri terganggu dan regurgitasi mitral sedang.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Angina pectoris adalah nyeri dada yang disebabkan kekurangan pasokan darah ke otot jantung;
(2) Penyebabnya adalah penyempitan arteri akibat aterosklerosis;
(3) Gejalanya berupa nyeri dada, sesak napas, dan lemah pada lengan.
Rheumatic heart disease adalah kelainan katup jantung yang disebabkan oleh infeksi streptokokus sebelumnya. Penyakit ini dapat menyebabkan stenosis atau insufisiensi pada katup mitral dan aorta. Penatalaksanaannya meliputi antibiotik, anti-inflamasi, dan operasi jika diperlukan."
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan ventricular septal defect (VSD) yang meliputi definisi, etiologi, manifestasi klinis, patofisiologi, penatalaksanaan, dan konsep dasar asuhan keperawatan VSD."
Dokumen tersebut membahas tentang Defek Septum Atrium (ASD) yang merupakan gangguan pada sekat antara atrium kanan dan kiri jantung. Terdapat 3 jenis ASD berdasarkan letaknya, yaitu Ostium Secundum, Ostium Primum, dan Sinus Venosus. ASD dapat menyebabkan peningkatan aliran darah ke paru-paru dan gangguan pertumbuhan jika besar dan tidak ditangani."
Dokumen tersebut membahas tentang dekompensasi jantung yang merupakan kegagalan jantung dalam mempertahankan peredaran darah sesuai kebutuhan tubuh. Penyebabnya adalah peningkatan beban awal atau akhir jantung, atau penurunan kontraktilitas otot jantung. Gejalanya antara lain sesak nafas, edema, dan gangguan sirkulasi darah. Diagnosa didukung dengan pemeriksaan fisik, EKG, dan echocard
asuhan keperawatan penyakit vaskuler periferzebuarosa21
Dokumen tersebut merangkum tentang asuhan keperawatan penyakit vaskuler sentral dan perifer khususnya Raynaud Disease dan Burger Disease. Mencakup anatomi dan fisiologi sistem peredaran darah, manifestasi klinis, etiologi, komplikasi, dan penatalaksanaan Raynaud Disease dan Burger Disease.
Dokumen tersebut merangkum asuhan keperawatan pada pasien dengan gagal jantung kongestif (CHF). Dibahas tentang definisi, etiologi, patofisiologi, gejala klinis, pemeriksaan diagnostik, dan penatalaksanaan CHF.
Pengaruh hipertensi terhadap kasdiovaskularTe Rayung
Hipertensi dapat menyebabkan hipertrofi ventrikel kiri yang pada akhirnya mengganggu fungsi relaksasi dan kontraksi ventrikel. Hal ini dapat menimbulkan iskemia miokard dan kerusakan otot jantung. Gejala awal hipertensi seringkali tidak ada, namun bila bergejala dapat berupa nyeri dada, sesak napas, atau gangguan organ lain akibat kerusakan pembuluh darah.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, etiologi, faktor risiko, faktor pemicu, gejala klinis, tipe serangan, patofisiologi, diagnosis keperawatan, dan fokus intervensi untuk asuhan keperawatan angina pectoris. Secara ringkas, angina pectoris adalah nyeri dada akibat kekurangan oksigen di jantung yang disebabkan penyempitan arteri jantung, dengan gejala utama berupa nyeri dada yang hilang den
Pasien laki-laki berusia 55 tahun mengeluhkan sesak napas yang semakin parah selama sebulan terakhir. Riwayat hipertensi dan diabetes serta riwayat serangan jantung sebelumnya. Pemeriksaan menunjukkan gagal jantung kongestif stadium lanjut dengan fungsi ventrikel kiri terganggu dan regurgitasi mitral sedang.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Angina pectoris adalah nyeri dada yang disebabkan kekurangan pasokan darah ke otot jantung;
(2) Penyebabnya adalah penyempitan arteri akibat aterosklerosis;
(3) Gejalanya berupa nyeri dada, sesak napas, dan lemah pada lengan.
Rheumatic heart disease adalah kelainan katup jantung yang disebabkan oleh infeksi streptokokus sebelumnya. Penyakit ini dapat menyebabkan stenosis atau insufisiensi pada katup mitral dan aorta. Penatalaksanaannya meliputi antibiotik, anti-inflamasi, dan operasi jika diperlukan."
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan ventricular septal defect (VSD) yang meliputi definisi, etiologi, manifestasi klinis, patofisiologi, penatalaksanaan, dan konsep dasar asuhan keperawatan VSD."
Dokumen tersebut membahas tentang gagal jantung kongestif pada lansia. Gagal jantung kongestif adalah ketidakmampuan jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh yang dapat menjadi kronis jika disertai penyakit seperti hipertensi dan kardiomiopati. Gejala umum gagal jantung kongestif adalah kelelahan dan dispnea. Pengkajian keperawatan meliputi aktivitas, sirkulasi, integritas ego, elim
Gagal jantung kongestif (CHF) adalah kondisi dimana jantung tidak mampu memompa darah secara adekuat untuk memenuhi kebutuhan sel-sel tubuh, menyebabkan edema paru dan edema sistemik. CHF disebabkan oleh berbagai faktor seperti hipertensi, disfungsi katup jantung, dan miokarditis yang mengakibatkan penurunan kontraktilitas jantung. Tanda klinisnya meliputi sesak napas, edema, dan penur
Kel.8 Penyakit jantung pada kehamilan.pptxHelenNisa1
Penyakit pada kehamilan, penyakit jantung pada kehamilan, ibu hamil dengan penyakit jantungPenyakit pada kehamilan, penyakit jantung pada kehamilan, ibu hamil dengan penyakit jantungPenyakit pada kehamilan, penyakit jantung pada kehamilan, ibu hamil dengan penyakit jantungPenyakit pada kehamilan, penyakit jantung pada kehamilan, ibu hamil dengan penyakit jantungPenyakit pada kehamilan, penyakit jantung pada kehamilan, ibu hamil dengan penyakit jantungPenyakit pada kehamilan, penyakit jantung pada kehamilan, ibu hamil dengan penyakit jantungPenyakit pada kehamilan, penyakit jantung pada kehamilan, ibu hamil dengan penyakit jantungPenyakit pada kehamilan, penyakit jantung pada kehamilan, ibu hamil dengan penyakit jantungPenyakit pada kehamilan, penyakit jantung pada kehamilan, ibu hamil dengan penyakit jantung
Penyakit Jantung Koroner (PJK) adalah penyakit yang disebabkan oleh penyempitan arteri koroner akibat proses aterosklerosis atau spasme atau kombinasi keduanya, menyebabkan gangguan aliran darah ke otot jantung. Dokumen ini membahas tentang definisi, penyebab, patofisiologi, gejala, dan diagnosis PJK.
Dokumen tersebut membahas tentang indikasi intervensi untuk dua jenis penyakit jantung bawaan yaitu ASD (Atrial Septal Defect) dan VSD (Ventricular Septal Defect). Dokumen menjelaskan morfologi, etiologi, gejala klinis, pemeriksaan pendukung, dan penanganan medis untuk kedua jenis penyakit tersebut. Dokumen juga membahas aspek patofisiologi, indikasi intervensi bedah atau non bed
Pasien laki-laki berusia 55 tahun mengeluh nyeri dada selama 6 bulan yang bersifat intermitten dan menjalar ke lengan kiri. Pasien juga memiliki riwayat penyakit hipertensi, dislipidemia, dan ayahnya meninggal karena infark miokard pada usia 56 tahun.
Dokumen tersebut membahas tentang hematothorax yang merupakan keadaan adanya darah di rongga pleura akibat trauma dada. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain:
1. Hematothorax dapat disebabkan oleh trauma tumpul maupun tajam seperti tusukan.
2. Gejala klinisnya antara lain sesak napas, nyeri dada, dan penurunan suara napas.
3. Pengobatannya meliputi pemasangan
Dokumen tersebut merupakan laporan kasus seorang pasien laki-laki berumur 59 tahun yang datang dengan keluhan nyeri dada. Berdasarkan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang, didiagnosis menderita infark miokard akut. Dokumen ini membahas tentang patogenesis gagal jantung serta mekanisme kompensasi yang terjadi setelah penurunan fungsi ventrikel kiri.
Similar to Askep infeksi jantung AKPER PEMDA MUNA (20)
Este documento parece ser una lista de nombres y direcciones. Contiene más de 200 entradas con los nombres de personas y parejas, seguidos de sus direcciones. Las direcciones incluyen nombres de calles, pueblos y ciudades en Indonesia.
Proposal ini meminta dana sebesar Rp1.750.000 untuk seragam, biaya pendaftaran, dan konsumsi tim sepak bola Garlo FC dalam mengikuti turnamen di Laiworu pada 3 Maret 2017 guna mengembangkan bakat pemuda dan memajukan sepak bola di masyarakat.
Surat pernyataan yang berisi 10 poin pernyataan dari Lilis Fitra Saswati Arsil tentang statusnya yang tidak pernah dihukum, diberhentikan tidak hormat, menjadi calon pegawai, menjadi pengurus partai, terikat kerja, bersedia tidak menikah dan ditempatkan di seluruh Indonesia, serta bersedia mengembalikan biaya seleksi dan pelatihan jika mengundurkan diri.
Surat pernyataan yang ditandatangani oleh Fajar Aswati yang menyatakan bahwa dirinya tidak pernah dihukum, diberhentikan tidak hormat, menjadi calon pegawai negeri, menjadi pengurus partai politik, sedang terikat kontrak kerja, bersedia tidak menikah selama 6 bulan, ditempatkan di seluruh Indonesia, mengembalikan biaya seleksi jika mengundurkan diri, dan mengganti biaya enam kali lipat jika mengundurkan
This document contains reports from midwives at the Paramata Raha Midwifery Academy in Muna Regency on their targets for antenatal care, infant care, postnatal care, and family planning in 2017. The reports provide the midwife's name, student ID number, and academic institution for each of their assigned targets.
Dokumen tersebut membahas tentang makromolekul yang terdiri dari berbagai jenis seperti karbohidrat, lipid, dan protein. Karbohidrat dibagi menjadi monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Lipid terdiri dari lemak, fosfolipid, dan steroid. Sedangkan protein tersusun atas kombinasi asam amino yang dihubungkan oleh ikatan peptida. Ketiga makromolekul ini memainkan peran penting dalam struktur dan metabolisme sel.
Pemimpin perlu memahami karakteristik karyawan sesuai teori X, Y, dan Z McGregor. Teori X mengasumsikan karyawan malas, teori Y mengasumsikan karyawan akan bekerja keras jika kondisinya tepat, teori Z menekankan partisipasi karyawan. Pemimpin harus mengembangkan kompetensi karyawan untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Membangun budaya kepemimpinan penting agar kaderisasi terj
Tes akhir semester mata pelajaran Seni Budaya di SMK Kelautan dan Perikanan Raha meliputi berbagai aspek seni seperti seni rupa, musik, tari, dan drama. Soal-soalnya mencakup pengetahuan tentang sejarah seni, tokoh-tokoh seniman, unsur-unsur karya seni, dan fungsi seni dalam kehidupan. Ujian ini dimaksudkan untuk menilai pemahaman siswa terhadap berbagai aspek seni.
1. Karsinoma tulang adalah pertumbuhan sel ganas abnormal pada tulang dan jaringan terkaitnya.
2. Penyebabnya belum jelas tetapi kemungkinan termasuk genetik, radiasi, bahan kimia, dan trauma.
3. Gejalanya berupa nyeri tulang, bengkak, dan fraktur patologis yang dapat menyebar ke organ lain.
Undangan sosialisasi program tanaman jagung kuning kecamatan Lasalepa yang akan diselenggarakan pada tanggal 7 Maret 2017 pukul 09.00 di Balai Pertemuan Desa Labone. Kehadiran para tokoh masyarakat, tokoh agama, kelompok tani, dan aparat desa sangat diharapkan.
1. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri berhubungan dengan efek-efek sistemik dari infeksi/inflamasi/iskemia
jaringan
2. Intolerans aktivitas berhubungan dengan degenerasi sel-sel otot-otot miokard
3. Risiko penurunan curah jantung berhubungan dengan akumulasi cairan pada
perikardi/ stenosis katup/ penurunan fungsi ventrikel / degenerasi otot jantung
4. Risiko terhadap perubahan perfusi jaringan berhubungan dengan embolisasi
thrombus/vegetasi katup
5. Kurang pengetahuan berhubungan dengan kurang informasi tentang proses
penyakit
TINDAKAN/INTERVENSI
1. NYERI
a. Selidiki keluhan nyeri dada, perhatikan awitan dan factor pemberat dan
penurun.Perhatikan petunjuk nonverbal ketidak nyamanan
Rasional : Nyeri perikarditis secara khas terletak subternal dan dapat
menyebar keleher dan punggung. Namun ini berbeda dari iskemia infark
miokard. Pada nyeri ini dapat memburuk pada inspirasi dalam, gerakan atau
berbaring dan hilang dengan duduk tegak/membungkuk
b. Berikan lingkungan yang tenang dan tindakan kenyamanan mis:
perubahan posisi, masasage punggung,kompres hangat dingin, dukungan
emosional
Rasional : untuk menurunkan ketidaknyamanan fisik dan emosional pasien
c. Berikan aktivitas hiburan yang tepat
Rasional : mengarahkan perhatian, memberikan distraksi dalam tingkat
aktivitas individu
d. Berikan obat-obatan sesuai indikasi nyeri
Rasional :untuk menghilangkan nyeri dan respon inflamasi
2. INTOLERANS AKTIVITAS
a. Kaji respon pasien terhadap aktivitas
Rasional : Dapat mempengaruhi aktivitas curah jantung
b. Pantau frekuensi jantung,TD, pernapasan setelah aktivitas
Rasional : Membantu menentukan derajat kompensasi jantung dan pulmonal,
penurunan TD, takikardi,disritmia dan takipneu adalah indikatif dari
kerusakan toleransi terhadap aktivitas
c. Pertahankan tirah baring selama periode demam dan sesuai indikasi
Rasional : Meningkatkan resolusi inflamasi selama faseakut dari
perikarditis/endokarditis.
d. Bantu pasien dalam program latihan aktivitas
Rasional : Saat inflamasi/ kondisi dasar teratasi, pasien mungkin mampu
melakukan aktivitas yang diinginkan
2. 3. RISIKO PENURUNAN CURAH JANTUNG
a. Pantau frekuensi/irama jantung
Rasional ; Takikardia dan disaritmia dapat terjadi saat jantung berupaya untuk
meningkatkan curashnya berespon pada demam,hipoksia dan asidosis karena
iskemia
b. Auskultasi bunyi jantung
Rasional : Memberikan deteksi dini dari terjadinya komplikasi mis; GJK,
temponade jantung
c. Evaluasi kelelahan,dispnea, palpitasi,nyeri dada kontinu
Rasional : manifestasi klinis dari GJK
4. RISIKO TINGGI TERHADAP PERUBAHAN PERFUSI JARINGAN
a. Selidiki nyeri dada,dispnea tiba-tiba yang disertai dengan takipnea, nyeri
pleuritik,sianosis pucat
Rasional : Emboli arteri. Mempengaruhi jantung dapat terjadi sebagai akibat
penyakit katup dan disritmia kronis.
b. Observasi ekstremitas terhadap edema, eroitema
Rasional : Ketidakaktifan/tirah baring lama mencetuskan stasis vena,
meningkatkan resiko pembentukan trombosis vena
c. Observasi hematuri
Rasional : Menandakan emboli ginjal
d. Perhsatikan nyeri abdomen kiri atas
Rasional : menandakan emboli splenik
5. KURANG PENGETAHUAN
a. Ajarkan pada pasien tentang efek inflamasi pada jantung,memperhatikan
gejala
Rasional ; Untuk bertanggung jawab terhadap kesehatan sendiri, pasien
memahami penyebab khusus,pewngobatan dan efek jangka panjang
b. Identifikasi pencegahan endokarditis seperti: perawatan mulut dan gigi
yang baik, hindari orang yang mengalami proses infeksi
c. Tekankan pentingnya evaluasi perawatan secara teratur
Rasional : Pemahaman alas an untuk pengawasan peraswatan dan rencana
penerimaan tanggung jawab untuk evaluasi menurnkan risiko
kambuh/komplikasi
3. PENGKAJIAN PASIEN
Data yang dijumpai pada pasien dengan infeksi jantung adalah :
- Kelelahan dan kelemahan
- Penurunan TD
- Dispnea aktivitas
- Palpitasi
- Takikardia dan disritmia
- Edema
- Irama gallop
- Penurunan jumlah urine
- Nyeri dada anterior punggung,sendi
- Gelisah
- Dispnea,batuk, pernapasan dangkal
- Riwayat infeksi bakteri,virus.jamur
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
- EKG
- Angiografi
- Sinar x dada
- Kultur darah
- LED