Hordeolum adalah infeksi pada kelenjar di kelopak mata yang disebabkan bakteri Staphylococcus. Manifestasi klinisnya berupa benjolan merah yang nyeri dan bernanah di kelopak mata. Penatalaksanaannya meliputi kompres hangat, antibiotik, dan operasi untuk mengangkat nanah bila diperlukan. Asuhan keperawatan meliputi pengurangan nyeri dan kecemasan serta edukasi tentang penyakit dan pengobatannya.
1. ASUHAN KEPERAWATAN
3.
4. Manifestasi Klinis
Patofisiologi
HORDEULUM
Nyeri pada kelopak mata
Kuman
stafilococcus
Kalau menunduk rasa sakit bertambah
A. KONSEP MEDIK
Tanpak suatu benjolan setempat yang biasanya
bernanah
1. Pengertian
Hordeulum adalah benjolan di kelopak mata
yang disebabkan oleh peradangan di folikel atau
Warna kemerahan, mengkilat
Kelenjar
meibon
Kelenjar
zeins, moll
kantong kelenjar yang sempit dan kecil yang terdapat
Nyeri tekan
Silau terhadap cahaya terang
di akar bulu mata. Bila terjadi di daerah ini, penyebab
utamanya adalah infeksi akibat bakteri.
Hordeolum (Stye) adalah suatu infeksi pada
satu atau beberapa kelenjar di tepi atau di bawah
kelopak mata. Bisa terbentuk lebih dari 1 hordeolum
Pembengkakan
disertai pembentukan
nanah kearah kulit
kelopak mata dan
timbul dalam beberapa hari dan bisa sembuh secara
H. Eksternum
2. Etiologi
Hordeolum adalah infeksi akut pada kelenjar
minyak di dalam kelopak mata yang disebabkan oleh
Perubahan
kondisi kesehatan
(mata)
Merasang
pengeluaran zat
piorgen bradikinin,
serotonin dan
progstaglandin
kulit. Kadang timbul bersamaan dengan atau sesudah
Bila bintitan sudah terlalu besar atau yang
bersangkutan memang sering sekali bintitan, umumnya
H. Internum
lagi memadai. Kalau sudah begini, biasanya dokter akan
menyarankan operasi. Tak perlu membayangkannya
sebagai operasi besar karena operasi ini sebenarnya
adalah pembedahan kecil (1-2 cm) di tempat munculnya
benjolan. Kemudian dengan alat khusus (semacam
Impuls disampai ke
SSP dibagian korteks
serebri
“sendok”), isi benjolan akan “dikerok” untuk dibuang.
Bila benjolan ada di luar kelopak mata, sayatan
bisa dilakukan dari luar. Akan tetapi kalau benjolan
bakteri dari kulit (biasanya disebabkan oleh bakteri
stafilokokus). Hordeolum sama dengan jerawat pada
5. Pemeriksaan Diagnostik
obat tetes/salep dan antibiotik yang dikonsumsi oral tak
konjuktiva
pada saat yang bersamaan. Hordeolum biasanya
spontan
Pelepasan
mediator
kimia
Pembentukan
nanah kearah
kulit palpebra
tersebut di dalam, maka kelopak mata harus “dibalik” dan
Beban
psikologis
Nyeri dipersepsikan
dijepit sebelum dilakukan sayatan. Setelah selesai,
sementara waktu mata akan ditutup dengan perban guna
blefaritis, bisa juga secara berulang.
Kurang pengetahuan
tentang penyakit
mencegah agar tidak terjadi perdarahan lebih lanjut.
Adapun anestesi yang digunakan untuk anak
yang sudah relatif besar atau orang dewasa adalah bius
]
Ansieta
lokal, yakni hanya di sekitar tempat sayatan. Namun
s
untuk anak yang masih kecil, biasanya akan dilakukan
~1~
2. bius umum karena dikhawatirkan ia akan meronta
kesakitan. Bila ini yang terjadi bukan mustahil alatalat yang digunakan untuk operasi akan melukai bola
mata atau bagian mata lainnya. Operasinya sendiri
B. KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN
1. Pengkajian
kalau gatal
a. Pengumpulan Data
Klien mengeluh silau bila terkena sinar/cahaya
Gejala
:
Klien mengatakan suka
Klien mengeluh nyeri pada kelopak matanya
:
menggosok matanya kalau gatal
Klien nampak menggosok
Klien mengeluh akan kondisi matanya
Keuntungannya, bintitan tidak akan muncul lagi di
Tanda
tempat yang sama karena permukaan kelenjar
terjadinya pasti di tempat lain.
matanya
Gejala
:
Klien
mengeluh
Tampak mata kemerahan, mengkilat
Nyeri tekan pada kelopak mata
Tampak
mengeluh nyeri pada kelopak
mencobat memecahkan hordeulum, biarkan pecah
Tanda
:
sendiri.
matanya
Tampak
bernanah,
kadang
digunakan
untuk
hordeulum yang berulang atau menetap (yang
disebabkan oleh bakteri). Hordeulum interna adalah
hordeulum yang berbentuk pada kelenjar yang lebih
dalam, gejalanya lebih berat dan jarang pecah
sendiri, karena itu dokter akan menyayatkan supaya
nanahnya keluar.
Pencegahan selalu mencuci tangan terlebih
sebelum
pada
bila terkena sinar/cahaya, klien
hangat selama 10 menit sebanyak 4 kali / hari, jangan
antibiotic
gatal
matanya, klien mengeluh silau
Hordeulum bisa diobati dengan kompres air
Krim
Do :
Klien nampak menggosok matanya
Neurosensori
6. Penatalaksanaan Medis
dahulu
Klien mengeluh gatal pada matanya
Aktivitas / Istrahat
termasuk operasi kecil yang tidak makan waktu lama.
tersebut sudah rusak. Kalaupun bintitan muncul lagi,
Klien mengatakan suka menggosok matanya
menyentuh
kulit
sekitar
yang
tampak
mata
kemerahan, mengkilat
Nyeri / Kenyamanan
mengeluh
nyeri
:
Klien
Tanda
:
kelopak matanya
Nyeri tekan pada kelopak mata,
pada
tampak benjolan setempat yang
biasanya bernanah
Integritas Ego
Gejala
:
Klien mengeluh akan kondisi
Tanda
:
matanya
Nampak bingung bila ditanya
tentang kondisi matanya
mata secara perlahan.
b. Pengelompokan Data
Ds :
~2~
setempat
yang
biasanya
bernanah
Nampak bingung bila ditanya tentang kondisi
matanya
c. Analisa Data
Gejala
mata.
Bersihkan minyak yang berlebihan di tepi kelopak
benjolan
benjolan
Data
Ds :
Klien mengeluh
nyeri
pada
kelopak
matanya
Klien mengeluh
gatal
pada
matanya
Do :
Nyeri
tekan
pada
kelopak
mata
Tampak mata
kemerahan,
penyebab
Infeksi kuman
stafilococcus
Menginfeksi kelenjar
meibon/
Kelenjar zeins, moll
Pembentukan nanah
didaerah setempat
Pelepasan mediator kimia
Merangsang saraf
Masalah
Nyeri
Menghalang cahaya yang
masuk
3. mengkilat
Tampak
benjolan
setempat yang
biasanya
bernanah
Ds :
Klien mengeluh
akan
kondisi
matanya
Do :
Nampak
bingung
bila
ditanya tentang
kondisi matanya
sensorik Trigeminal
(proses transmisi,
transduksi
Modulasi dan presepsi)
Nyeri
Infeksi kuman
stafilococcus
Menginfeksi kelenjar
meibon/
Kelenjar zeins, moll
Pembentukan nanah
didaerah setempat
Perubahan kondisi mata
Beban psikologis
Ansietas
Do :
Nyeri tekan pada kelopak mata
Tampak mata kemerahan, mengkilat
Tampak benjolan setempat yang biasanya
bernanah
b. Ansietas berhubungan dengan perubahan kondisi
Ansietas
Setelah diberikan tindakan keperawatan ansietas
Tupen
:
teratasi
Setelah diberikan tindakan keperawatan selama
beberapa masalah ansietas beransur-ansur
hilang dengan kriteria :
Pasien
tampak
rileks
dan
melaporkan
ansietas menurun sampai tingkat dapat
Ds : Klien mengeluh akan kondisi matanya
Do : Nampak bingung bila ditanya tentang kondisi
matanya
diatasi
Pasien menunjukkan ketrampilan pemicahan
masalah
3. Perencanaan
Pasien menggunakan sumber secara efektif
Dx 1
:
Nyeri
b/d
pembengkakan
Tupan
:
pembentukan nanah didaerah setempat
Setelah diberikan tindakan keperawatan nyeri
Tupen
:
teratasi
Setelah
diberikan
tindakan
disertai
keperawatan
selama beberapa hari nyeri beransur-ansur
Intervensi
1.
Menunjukkan nyeri hilang/ terkontrol
Gunakan komunikasi terapeutik dalam pendekatan kepada
klien ® agar lebih terbuka dalam menggungkapkan perasaan
yang klien alami
2.
Bantu klien untuk mengungkapkan perasaan cemasnya ®
mengetahui tingkat kecemasan serta koping yang digunakan
hilang dengan kriteria
Tidak silau terhadap cahaya
oleh klien
3.
Menjelaskan pada klien tentang kegiatan yang akan
dilakukan serta libatkan klien dalam proses pengobatan ®
Mampu beristirahat/tidur
1) Nyeri
Intervensi :
2) Ansietas
2. Diagnosa Keperawatan
berhubungan
:
mata ditandai dengan :
d. Prioritas Masalah
a. Nyeri
Tupan
dengan
pembengkakan
disertai pembentukan nanah didaerah setempat
ditandai dengan :
Ds :
Klien mengeluh nyeri pada kelopak matanya
Klien mengeluh gatal pada matanya
klien yang mendapatkan informasi akan lebih mudah dalam
1. Kaji tingkat nyeri ® untuk mengetahui skala nyeri sehingga
mempermudah dalam menentukan tindakan selanjutnya
2. Anjurkan klien untuk istrahat didalam ruangan yang tenang ® agar
klien merasa nyaman sehingga membantu menghilangkan rasa nyeri
3. Anjurkan klien untuk menghindari menggosok matanya ® menggosok
mata dapat menambah rasa nyeri pada mata
4. Kolaborasi dalam pemberian analgesic dan antibiotik sesuai
kebutuhan. ® membantu menghilangkan rasa nyeri pada mata serta
antibiotic membantu membunuh kuman
Dx 2
: Ansietas b/d perubahan kondisi mata
menerima serta mengetahui penanganan yang akan dilakukan
~3~
serta dengan mengikuti sertakan klien dapat mengetahui cara
pengobatan penyakitnya
4.
Melibatkan keluarga dalam pengambilan keputusan
terhadap perawatan yang dilakukan ® melibatkan keluarga
akan menurunkan tingkat kecemasan klien, klien akan merasa
aman.