2. ▸ Seringkali kata-kata saja tidak cukup dalam
menyampaikan suatu pesan dalam pidato.
▸ Menggunakan alat bantu presentasi bisa membantu
dalam menyampaikan pesan Anda kepada para audiens
dengan lebih jelas, menarik, dan tidak mudah dilupakan.
▸ Alat bantu presentasi adalah benda visual dua atau tiga
dimensi, video, audio, dan atau alat multimedia yang
membantu pembicara dalam pidato (Ford-Brown,
2012:262).
2
3. FUNGSI ALAT BANTU PRESENTASI
MEMBANTU AUDIENS
MEMAHAMI LEBIH
JELAS
MEMBUAT PIDATO LEBIH
MENARIK
MEMUDAHKAN
PEMBICARA & AUDIENS
MENGINGAT
MENGURANGI RASA
KEGUGUPAN
PEMBICARA
3
5. BENDA RIIL
▸ Anda bisa membawa objek riil
(nyata) dari pesan dalam pidato
Anda.
▸ Objek riil ini dapat membantu
Anda dalam menyampaikan pesan
dengan jelas kepada audiens
5
6. KELEBIHAN
▸ menarik perhatian audiens
▸ bisa mendemonstrasikan,
mengilustrasikan, dan
memperjelas topik
▸ media visualisasi pesan
6
7. KELEMAHAN
▸ bisa menyebabkan sebagian
audinens tidak nyaman (takut,
alergi, dll.)
▸ bisa mengganggu konsentrasi
audiens
▸ ukuran yang tidak bisa diatur
dengan kebutuhan
7
8. MODEL
▸ model adalah tiruan yang
berbentuk tiga dimensi
▸ model bisa membantu
menjelaskan hal yang sulit atau
mustahil menghadirkan objek riil
▸ model biasanya dibuat dalam skala
8
9. KELEBIHAN
▸ alternatif terbaik selain benda riil
▸ menarik perhatian audiens
▸ bisa mendemonstrasikan,
mengilustrasikan, dan
menekankan topik
▸ media visualisasi pesan
9
10. KEKURANGAN
▸ bisa sulit serta mahal untuk
mendapatkannya
▸ bisa terlalu kecil untuk dilihat
dengan jelas
▸ bisa mengganggu konsentrasi
audiens
10
11. GAMBAR
▸ gambar adalah gambaran dua
dimensi dari tempat, konsep,
manusia, hewan dll
▸ gambar dapat berbentuk foto,
poster, infografis, dll
11
12. KELEBIHAN
▸ dapat seefektif benda riil maupun
model
▸ dapat digunakan menampilkan
banyak hal
▸ mudah digunakan
▸ ekonomis
▸ memudahkan menjelaskan konsep
atau hal yang abstrak
12
13. KEKURANGAN
▸ mungkin sulit dilihat oleh semua
audiens dengan jelas
▸ terkadang tidak seefektif benda
yang sebenarnya digambarkan
13
14. LUKISAN
▸ lukisan di sini adalah peta,
diagram, dan segala gambaran
non-foto tentang konsep, manusia,
hewan, tempat dll
14
15. KELEBIHAN
▸ bisa cukup membantu bila objek
riil dan model sulit dihadirkan
▸ bisa secara visual menjelaskan
bagaiman sesuatu itu dikerjakan/
dibuat
▸ bisa menunjukkan detil yang lebih
baik
▸ bisa dengan khusus menunjukkan
lokasi, geografi maupun topografi
(khususnya peta)
15
19. KEKURANGAN
▸ cenderung tidak
mudah diingat bila
dibandingkan
dengan benda riil,
model bahkan
gambar
▸ membutuhkan
penjelasan yang
cukup panjang
▸ bisa membingungkan
bila terdapat banyak
informasi di dalamnya
19
20. GRAFIK
▸ bila bagan & table hanya berisi
angka-angka dan kata-kata, maka
grafik (diagram) adalah
representasi visual informasi
statistik yang mendemonstrasikan
hubungan antar variabel
▸ grafik terdiri dari beberapa jenis:
diagram garis, diagram batang,
piktograf, dan diagram lingkaran
20
21. DIAGRAM GARIS
▸ diagram garis berisi garis
horizontal dan vertikal yang
merepresentasikan dua variable
dangan garis yang menunjukkan
hubungan keduanya.
JUMLAH PEROKOK DI
DAERAH B
0
25
50
75
100
APRIL MAY JUNE JULY
21
22. DIAGRAM BATANG
▸ serupa dengan diagram garis,
hanya pada diagram ini
menggunakan batang dalam
merepresentasikan hubungan
antar variabel
SURVEY ELEKTABILITAS
APRIL
dalampersen
0
20
40
60
80
100
CALON A CALON B
22
23. PIKTOGRAF (PIKTOGRAM)
▸ serupa dengan
diagram
batang, hanya
pada diagram
ini
menggunakan
gambar atau
ikon sebagai
pengganti
batang
23
24. DIAGRAM LINGKARAN
▸ diagram ini menunjukkan
persentase suatu vaiabel
terhadap variabel lain
FS FKES FAI
FE FISIP PPs
24
25. MEDIA
▸ media bisa berbentuk audio, video
atau gabungan dari keduanya
25
26. KELEBIHAN
▸ menarik perhatian audiens
▸ efisien
▸ banyak software yang bisa
digunakan (PowerPoint, Impress,
Keynote, Prezi, dll)
▸ Beberapa gratis (Impress, Keynote,
Prezi)
26
27. KEKURANGAN
▸ terkadang membutuhkan keahlian
khusus (PowerPoint, Impress,
Keynote, Prezi, dll.)
▸ Beberapa tidak gratis (PowerPoint)
▸ membutuhkan peralatan khusus
(projector, sound system, dll)
▸ membutuhkan persiapan tersendiri
▸ kendala teknis
27
28. REFERENSI
▸ Ford-Brown, L. A. 2012. “DK Guide to Public Speaking”.
Boston: Allyn-Bacon
▸ Gareis. E. 2006. “Guidelines for Public Speaking”. New
York: Baruch College
▸ Lucas, S. E. 2015. “The Art of Public Speaking (12th
Edition)”. New York: McGraw-Hill
28