Dokumen ini merupakan abstrak yang menjelaskan penggunaan jaringan syaraf tiruan metode Kohonen untuk mengklasifikasikan data bunga iris menjadi tiga kelas, yaitu iris Versicolor, iris Virginica, dan iris Setosa. Uji coba menunjukkan metode Kohonen mampu mengenali iris Virginica dengan akurasi 100% tetapi mengalami kesalahan klasifikasi untuk iris Versicolor dan Setosa sebesar 8,9% karena adanya data yang hampir serupa secara numerik.

1. ABSTRAK
SITI CHAIRUNNISA
073112600350006
Aplikasi Sistem Jaringan Syaraf Tiruan dengan Metoda Kohonen untuk Mengklasifikasikan
Data Bunga Iris
v + 52 Halaman + Lampiran
Seiring dengan perkembangan kecepatan komputasi perangkat komputer, cara-cara
mengklasifikasikan objek telah banyak dikembangkan. Jaringan Syaraf Tiruan (JST) adalah
salah satu aplikasi yang dapat mengklasifikasikan objek. Metoda kohonen adalah salah satu
bagian dari JST yang dapat mengklasifikasikan suatu objek. Dalam hal ini, percobaan JST
metoda kohonen dilakukan pada masalah bunga iris yang terdiri dari tiga klasifikasi yaitu: Iris
Versicolor, iris Virginica, dan iris Setosa. Dalam percobaan ini, JST metoda kohonen
digunakan untuk mengidentifikasi data bunga iris dan mengajarkan agar JST metoda kohonen
dapat mengenali bunga iris sehingga pada saat dilakukan pengujian JST metoda kohonen
dapat mengenalinya. Dari hasil uji coba masing-masing klasifikasi dari 15 data, JST metoda
kohonen dapat melakukan pengenalan 100% untuk jenis bunga iris virginica, sedangkan untuk
jenis iris versicolor terjadi kesalahan (kelebihan data) 8,9% dan untuk jenis iris setosa terjadi
kesalahan (kelebihan data) 8,9%. Kesalahan tersebut dapat terjadi karena pada JST metoda
kohonen, jika terdapat data yang hamper sama (secara numerik) maka JST metoda kohonen
akan mengalami kesulitan dalam mengenali pola.
Kata kunci: Kohonen, Jaringan Saraf Tiruan, JST, Bunga Iris.
i