Kontrak futures dan forward merupakan perjanjian antara dua pihak untuk membeli atau menjual aset tertentu pada masa depan dengan harga yang telah ditetapkan saat ini. Kontrak futures diperdagangkan di bursa secara terorganisir sedangkan kontrak forward dinegosiasikan secara pribadi. Kontrak futures memiliki karakteristik seperti penentuan harga secara harian dan penggunaan margin sebagai jaminan.
2. Pasar Future adalah perjanjian yang menyatakan volume standar suatu mata uang tertentu untuk ditukar pada
tanggal jatuh tempo tertentu. Karenanya, pasar futures mata uang serupa dengan kontrak forward dari sisi
kewajibannya, tetapi berbeda dengan forward dari sisi bentuk perdagangannya. Futures kontrak umumnya
digunakan oleh MNC untuk lindung nilai posisi valuta asingnya. Selain itu, futures kontrak diperdagangkan
oleh spekulator yang berharap memperoleh manfaat dari prediksinya mengenai pergerakan kurs masa depan.
Munculnya futures karena pembeli pada umumnya memiliki preferensi yang berbeda atas spesifikasi kualitas,
jumlah dan tempat penyerahan asset dasarnya. Spesifikasi kuantitas dan kualitas underlying assets, initial
price, dan besarnya margin bagi kedua belah pihak tetap ditentukan oleh exchange’s clearing house atau bursa
khusus memperdagangkan futures secara terorganisasi. Pembeli kontrak futures menetapkan kurs nilai tukar
untuk dibayarkan atas suatu valuta asing pada suatu waktu tertentu di masa depan. Secara alternatif, seorang
penjual kontrak futures menetapkan kurs nilai tukar dimana suatu valuta asing akan ditukar untuk mata uang
setempat. Di AS, kontrak futures dibeli untuk menetapkan jumlah dollar yang diperlukan untuk memperoleh
jumlah valuta asing tertentu dalam jumlah tertentu, kontrak itu dijual untuk menetapkan jumlah dollar yang
akan diterima dari penjualan valuta asing tertentu dalam jumlah tertentu. Perusahaan yang membuka posisi
atas valuta asing dapat mempertimbangkan membeli atau menjual kontrak futures untuk mengkompensasi
posisinya. Membeli futures kontrak dapat memungkinkan perusahaan membeli valuta asing pada kurs tetap
tertentu.
3. 1. Kontrak Futures dan Foward
Kontrak futures adalah sebuah perjanjian
atau komitmen dua pihak, untuk
mengirimkan atau menerima instrumen
finansial atau komoditas pada tanggal
tertentu di masa datang, dengan harga yang
telah ditentukan pada waktu
penandatanganan kontrak. Pihak yang telah
setuju untuk mengirim sesuatu dinamakan
pihak yang menjual kontrak atau “go short”.
Sedangkan pihak lain yang setuju untuk
menerima dinamakan pihak yang membeli
kontrak atau “go long”. Berbeda dengan
kontrak opsi dimana individu yang terlibat
pada kontrak mempunyai hak, bukan
kewajiban, untuk membeli dan menjual
aktiva finansial, kontrak futures mengatur
bahwa individu yang terlibat kontrak
berkewajiban melakukan pengiriman dan
penerimaan.
Futures adalah kontrak berjangka panjang yang
bersifat mengikat atau memberi kewajiban kepada
kedua belah pihak untuk membeli atau menjual
underlying asset tertentu (berupa valuta asing, tingkat
bunga, ekuitas, atau komoditas) berdasarkan tingkat
harga yang ditetapkan saat ini yang penyelesaian
transaksinya dilakukan secara cash settelement di
masa yang akan datang sesuai dengan expiration date
yang ditetapkan di dalam kontrak tersebut.
Harga atas underlying assets dibedakan menjadi
initial futures price (harga awal)dan terminal future
price (harga pada saar kontrak futures di exercise)
apabila terminal futures price lebih rendah daripada
initial futures ketika dilaksanakan exercise, maka
penjual akan mendapat profit. Sebaliknya, jika pada
saat dilaksanakan exercise, terminal future price-nya
dari underlying assets lebih tinggi dari pada initial
futures pricenya, maka penjual yang akan
memperoleh keuntungan.
4. Jenis dari kontrak future, yaitu :
a. Currency Future Contracts
Merupakan kontrak yang telah distandardisasi dan diperdagangkan pada pasar future yang terorganisasir.
Kontrak Futures mencantumkan suatu volume standar dari suatu mata uang yang diperdagangkan pada tanggal
(settlement date) tertentu.
Currency Futures adalah kontrak yang menetapkan penukaran suatu valuta dalam volume tertentu pada tanggal
penyelesaian tertentu. Kontrak Futures serupa dengan kontrak Forward, karena : “Memungkinkan pembeli untuk
menggunakan harga yang harus dibayarkan bagi suatu valuta tertentu pada suatu waktu di masa depan”.
Menurut Madura (2000:67-68) pasar Currency Futures merupakan pasar yang memfasilitasi perdagangan
kontrak Currency Futures. Suatu kontrak Currency Futures menetapkan suatu volume standar dari suatu valuta
tertentu yang akan dipertukarkan pada tanggal penyelesaian (settlement date) tertentu di masa depan. Sebuah
MNC (multi national corporation) yang ingin meng-hedge hutangnya akan membeli kontrak Currency Futures
untuk mengunci harga suatu valuta di masa depan Menurut Kuncoro (2000:123) contoh transaksi futures yaitu
sebuah korporasi AS, yang pada tanggal 2 Januari menyadari kebutuhan akan 450.000 mark untuk tanggal 11
Februari (40 hari kemudian). Jika korporasi tersebut berupaya untuk mengunci harga pembelian mark di masa
depan dengan kontrak futures, tanggal penyelesaian kontrak adalah hari Rabu ketiga bulan Maret. Selain itu,
jumlah Mark yang dibutuhkan (450.000) lebih tinggi dari jumlah standarnya (125.000). Hal yang terbaik yang
bisa dilakukan korporasi adalah membeli 3 kontrak futures-mark (dengan total 375.000 Mark) atau 4 kontrak
futures-mark (500.000
5. Second Skill
Terdapat ciri-ciri dari Kontrak Futures yaitu :
1. Daily resettlement (penentuan harga setiap hari) dan penempatan margin (sejumlah kecil deposito sebagai
jaminan) diperlukan.
2.Penjual dan pembeli harus bertemu (bandingkan dengan kontrak forward yang dinegosiasikan lewat telpon)
sehingga diperlukan suatu lantai bursa (disebut pit).
3. Ukuran kontrak dan tanggal penyerahan telah distandardisasi.
4. Spekulasi publik yang berkualitas didorong.
5. Mayoritas kontrak futures ditutup lewat revarshing trades sehingga penyerahan tidak pernah dilakukan.
Kelebihan dan Kekurangan Kontrak Futures
1. Kelebihan
• Lebih kecilnya kontrak futures dan adanya kebebasan melikuidasi kontrak setiap waktu sebelum jatuh
tempo.
• Kontrak Futures yang diperdagangkan di pasar yang terorganisir dan jelas.
2. Kekurangan
• Keterbatasan jumlah mata uang yang diperdagangkan.
• Terbatasnya tanggal penyerahan.
• Kakunya jumlah kontrak mata uang yang diserahkan.
6. Karakteristik kontrak Futures berbeda dengan
kontrak Forward, karena :
1.Kontrak Futures diperdagangkan langsung antara
dua pihak yang saling bertemu, sedangkan
kontrak Forward diperdagangkan melalui telepon.
2.Transaksi Futures dieksekusi oleh para pialang
dan kontrak Futures harus terstandardisasi,
sedangkan kontrak forward dirancang sesuai
keinginan pemesannya.
Harga kontrak Futures biasanya akan sama dengan kurs Forward
bagi valuta yang sama dan tanggal penyelesaian yang sama.
Contoh :
Harga kontrak Futures-Pound adalah $1,50. harga kontrak
Forward-Pound pada periode yang sama adalah $1,48. Perusahaan-
perusahaan mungkin berupaya untuk membeli kontrak Forward dan
secara simultan menjual kontrak Currency Futures. Jika mereka
dapat secara tepat mencocokan tanggal penyelesaian dari dua
kontrak tersebut, mereka akan mendapatkan Laba $0,02 per unit.
Tindakan ini akan menekan harga Currency Futures. Kontrak
Currency Futures dan kontrak Forward untuk valuta yang sama dan
tanggal penyelesaian yang sama harus memiliki harga yang sama,
para spekulan akan memanfaatkan hal ini untuk menghasilkan laba
dan pada akhirnya mendorong kedua harga tersebut ketingkat yang
sama.
Harga kontrak Currency Futures berbeda dari kurs spot, karena
alasan-alasan yang sama yang menyebabkan kurs Forward berbeda
dengan kurs spot. Tindakan-tindakan investor untuk mengambil
keuntungan dari kesempatan ini akan mengakibatkan kenaikan kurs
spot dan menekan penurunan harga Currency Futures, yang pada
akhirnya mendoronga harga Currency Futures jatuh kebawah kurs
spot.
7. Transaksi forward adalah transaksi berjangka dengan
penyerahan valuta pada suatu tanggal tertentu dengan
menggunakan kurs yang disepakati pada tanggal
transaksi. Transaksi Forward digunakan untuk
mengantisipasi :
1.Kebutuhan pembayaran hutang dalam mata uang
asing
2.Mengantisipasi fluktuasi kurs valuta asing
3.Pembiayaan Eksport dan Import dalam valuta asing
Kontrak serah atau yang dalam bahasa asing disebut forward
contract adalah suatu persetujuan antara dua belah pihak untuk
menjual atau membeli suatu aset (atau bentuk apapun juga) di
suatu waktu yang telah ditetapkan sebelumnya. Oleh karena
itu, tanggal penjualan dan tanggal penyerahan barang
dilakukan berbeda. Kontrak serah ini digunakan untuk
mengendalikan dan meminimalkan risiko, sebagai contoh
risiko perubahan nilai mata uang (contoh: kontrak forward
untuk transaksi mata uang) atau transaksi komoditi (contoh:
kontrak serah untuk minyak bumi).
Di Indonesia contract forward (kontrak serah) dibuat atas dasar
kesepakatan dua belah pihak yang bertransaksi dan dapat
dilakukan dimana saja, sedangkan kontrak berjangka telah
ditetapkan secara standar dan hanya dapat diperdagangkan di
bursa berjangka. Kontrak forward selalu diakhiri dengan
penyerahan barang secara fisik, sedangkan kontrak berjangka
dapat ditutup dengan tiga cara yaitu penyerahan barang atau
penyerahan secara tunai, mengambil posisi sebaliknya dari
posisi yang dimiliki sekarang, dan pertukaran dengan transaksi
fisik (exchange for physical). Kemudian, transaksi kontrak
berjangka dilakukan dengan penyerahan margin yang relatif
kecil dibanding dengan nilai kontrak dan dijamin serta
diselesaikan oleh Lembaga Kliring setiap hari.
8. Berikut ini adalah berbagai jenis kontrak forward yang
beredar di pasar :
1. Currency Forward
Merupakan perjanjian pribadi antara dua individu yang dapat
menandatangani kontrak apapun yang mereka setujui. Kedua
pihak merundingkan kontrak di pasar antar bank yang
memperdagangkan sejumlah valas pada tanggal dan harga di
masa mendatang. Besarnya kontrak dan tanggal penyerahan
dinegosiasikan dan kemudian dibuat. Karena tidak dilakukan
di bursa, maka kedua belah pihak mempunyai resiko bahwa
masing-masing pihak dapat saja bangkrut/macet pada saat
perjanjian. Pasar Forward memfasilitasi perdagangan
kontrak forward atas mata uang. Kontrak forward adalah
perjanjian antara sebuah perusahaan dengan sebuah bank
komersial untuk menukar sejumlah mata uang tertentu
dengan kurs nilai tukar tertentu (yang disebut kurs forward)
pada tanggal tertentu dimasa depan. Kontrak forward ini
melayani perusahaan multinasional (MNC) dan perusahaan-
perusahaan yang besar, transaksi forward seringkali bernilai
$1 juta atau lebih. Kontrak forward umumnya tidak
digunakan oleh konsumen atau perusahaan kecil.
Kontrak forward yangpaling umum berjangka waktu
30, 60, 90, 180, dan 360 hari. Meskipun tersedia juga
untuk jangka waktu lainnya (termasuk jangka waktu
yanglebih panjang). Kurs forward atas suatu mata uang
tertentu umumnya berbeda sesuai dengan lamanya
(jumlah hari) periode forward.
9. Currency forward contract banyak digunakan oleh
perusahaan untuk mengelola risiko valuta asing.
Biasanya, perusahaan multinasional yang
menggunakannya, karena mereka beroperasi pada
lebih dari satu negara, sehingga terekspos terhadap
risiko valas. Namun, perusahaan lokal juga kadang
memanfaatkannya untuk melakukan hedging
terhadap transaksi dalam mata uang asing.
Dalam currency forward contract, maka suatu
pihak wajib untuk membeli atau menjual mata
uang tertentu dengan nilai tukar tertentu, dalam
jumlah tertentu, di tanggal yang sudah ditentukan
di masa depan. Kontrak ini terjadi secara over-the-
counter dan dapat di-customized sesuai dengan
kebutuhan.
Misalnya, perusahaan A (AS) punya piutang dari
perusahaan B di Jepang sebesar 5 juta yen dalam waktu 2
bulan mendatang. Tentunya ia tidak ingin supaya nilai
tukar yen merosot terhadap dollar, karena jika demikian
maka piutang yang diperolehnya jadi lebih rendah.
Misalnya rate yang digunakan dalam kontrak adalah
sebesar 90 yen per dollar, maka perusahaan A
memperoleh kepastian untuk memperoleh cash flow
sebesar 50 juta/90 yen = $555,555 di masa depan. Jika di
masa depan ternyata yen merosot jadi 100 yen per dollar,
maka perusahaan A tetap dapat menukar 5 juta yen-nya
dengan rate 90 yen per dollar.
10. 2. Equity Forward
Dalam equity forward contract, maka suatu pihak wajib membeli atau menjual instrumen ekuitas ataupun indeks
saham pada waktu tertentu di masa depan. Jenis kontraknya bisa saham tertentu, portfolio maupun indeks.
Melalui equity forward, nilai transaksi yang akan terjadi di masa depan sudah dipatok pada saat ini, sehingga dapat
mengatasi risiko yang terjadi dari perubahan nilai pasar. Contoh dari equity forward contract ini adalah program
share buyback yang sering terjadi di pasar modal. Pada program ini, satu pihak berjanji untuk membeli kembali
saham tertentu dengan jumlah tertentu, pada harga tertentu di masa depan. Positifnya, ini mengantisipasi kenaikan
harga di masa depan, dan memberikan kepastian mengenai cash flow. Namun, jika harga merosot maka karena
terikat kontrak pihak tersebut mungkin akan terpaksa membeli di atas harga pasar.
3. Commodity Forward
Commodity forward adalah kontrak dengan underlying asset berupa komoditas seperti minyak, metal, jagung, dan
lainnya. Kontrak ini memungkinkan suatu pihak untuk membeli atau menjual komoditas dengan harga tertentu di
masa depan. Jadi, kontrak ini mengantisipasi terjadinya perubahan harga di masa depan. Untuk produsen, kontrak
ini bermanfaat dalam mengurangi risiko jika harga komoditas menguat di masa depan.
11. 4. Bond Forward
Bond forward hampir serupa dengan equity forward, hanya saja obligasi punya jatuh tempo, sehingga kontrak
forward pasti kadaluarsanya sebelum tanggal jatuh tempo.
Obligasi yang umum dijadikan bond forward adalah T-bills yang dikeluarkan Depkeu AS. Pada kontrak ini, satu
pihak sepakat untuk membeli T-bills pada harga yang telah dipatok saat ini, pada masa depan, sebelum tanggal jatuh
tempo T-bills tersebut. Contohnya, jika T-bill 90 hari dijual discount sebesar 5%, maka harganya tiap $1 par adalah
sebesar $1- (5%*90/360) = $0.9875. Biasanya, quote yang digunakan untuk T-bills forward cntract adalah discount
rate-nya. Dari discount tersebut, baru kemudian kita dapat menghitung harganya.
Selain T-bills, terdapat kontrak forward untuk obligasi-obligasi lainnya pula, termasuk yang memberikan kupon
secara periodik. Biasanya, harga yang di-quote adalah harga clean price, tanpa accrued interest. Melalui bond
forward, maka Anda dapat menyepakati harga tertentu.
5. Interest Rate Forward (FRA)
Interest Rate Forward contract disebut juga dengan Forward Rate Agreement (FRA) dimana underlying-nya
berupa pembayaran bunga dalam mata uang tertentu. Jadi, dalam FRA ini merupakan kesepakatan untuk
meminjamkan atau meminjam dana tertentu secara fixed rate.
Jika kita masuk kontak FRA misalnya, pihak kita memegang posisi long, dan pihak lawan (dealer) memegang
posisi short. Pihak yang long akan memperoleh keuntungan ketika tingkat suku bunga naik, sementara pihak yang
short menerima keuntungan jika tingkat suku bunga turun. Cash settlement-nya berupa selisih antara tingkat suku
bunga kontrak dengan tingkat suku bunga underlying (LIBOR) pada saat maturity.
12. Selain itu terdapat empat perbedaan pokok antara kontrak futures dan forwards, yaitu :
(a)Kontrak futures sudah sangat standardized, artinya bahwa bursa tempat perdagangan futures telah
menentukan tanggal jatuh temponya kontrak, lokasi pengiriman, kualitas dan kuantitas yang jelas dari
barang yangakan dikirimkan pada setiap kontrak. Jadi para
individu atau pihak yang terlibat tidak perlu negosiasi lagi mengenai hal-hal ketentuan seperti diatas.
Standardisasi di bursa inilah yang juga menyebabkan pasar untuk futures sangat likuid.
(b)Bursa futures menjamin kinerja masing-masing lembaga kliring yang terlibat di perdagangan
futures. Setiap lembaga kliring juga menjamin kinerja dari masingmasing pedagang (traders). Jaminan
ini meningkatkan likuiditas bursa futures.
(c)Untuk membatalkan atau keluar dari sebuah kontrak yang telah dibeli (dijual), satu pihak dapat
menjual (membeli) kontrak yang identik. Bursa dapatmembatalkan posisi long (short) pertama
dengan posisi short (long) kedua, sehingga posisi bersih adalah nol.
(d)Setiap akhir hari perdagangan, keuntungan dan kerugian pada setiap transaksi dapat dihitung.
Jika terjadi keuntungan pada posisi tertentu, maka bursa akan membayar cash kepada
lembaga kliring yang menjamin seorang pedagang. Sebaliknya, jika terjadi kerugian pada suatu
posisi, maka lembaga kliring yang memberi penjaminan seorang pedagang akan membayar
kerugian tersebut secara cash kepada bursa.
13. Perbandingan Antara Kontrak Futures Dan Forwards
Kontrak Future :
1. Kontrak dapat diperdagangkan melalui”exchange’s clearing house (bursa futures)
2. Kontrak futures terstandardisasi
3. Kontrak biasanya di-reserve sebelum maturity
4. Daily margin trading settlement
5. Terdapat beberapa kali saat penyerahan
Kontrak Forwads :
1. Kontrak diperdagangkan melalui OTC atau direct transaction
2. Kontrak Forwards tidak terstandardisasi
3. Kontrak diakhiri pada expiration date
4. Expiredly cash settlement