Dokumen tersebut membahas tentang hukum elektrodinamika, termasuk hukum Ohm, gaya gerak listrik, dan induksi elektromagnetik menurut hukum Faraday. Hukum Ohm menyatakan bahwa arus listrik sebanding dengan tegangan yang dikenakan, sedangkan gaya gerak listrik dihasilkan oleh perubahan fluks magnetik sesuai dengan hukum Faraday. Dokumen ini juga akan membahas persamaan Maxwell yang relevan dengan topik tersebut.
2. Electromotive Force : Ohm’s Law
Rapat arus listrik J σf
Konduktivitasσ
1
Resistivitas (Table 7.1 resistivitas pada
σ
bahan)
Gaya yang mendorong muatan, merupakan gaya
elektromagnet (EJ v σ(B) makaB)
+ x E v
J σE
Biasanya kecepatan muatan cukup kecil sehingga
(Hukum OHM)
Arus total yang mengalir dari dua titik sebanding
dengan potensialnya IR
V maka
4. Electromotive Force (Gaya Gerak Listrik)
Pada Hukum Ohm : diperlukan gaya untuk
mendorong muatan dalam konduktor
J σf
Aliran arus listrik disebabkan adanya gaya dorong
muatan, bagaimanapun mekanismenya akan
berefek
f dl fs dl
(elektromotive force)
sering disebut kerja yang dilakukan oleh setiap
muatan
5. Electromotive Force : Motional emf (ggl)
Salah satu sumber ggl adalah Generator, ggl akan
muncul dimana kawat berarus yang digerakkan
melalui medan magnet (Prinsip Dasar)
Gambar 7.10 merupakan model dasar dari generator
f mag dl Bh
Fluks yang melalui loop adalah B da
6. Electromotive Force : Motional emf (ggl)
Fluks bangun berbentuk kotak
Bhx
Ketika Loop ditarik (ada perubahan fluks)
d dx
Bh Bhv
dt dt
Maka dapat dikatakan munculnya ggl adalah akibat
perubahan fluks
d (aturan fluks)
dt
7. Eelectromagnetic Induction : Faraday’s Law
Tahun 1831 Michael Faraday melaporkan beberapa
eksperimennya (7.20)
Faraday :”A changing magnetic field induces an
electric field”
d
E dl
dt