SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
Simbiosis adalah interaksi antara dua makhluk hidup yang berbeda jenis dalam suatu
komunitas.
a. Simbiosis Mutualisme
. Salah satu bentuk dari simbiosis adalah simbiosis
mutualisme. Simbiosis mutualisme, artinya hubungan atau
interaksi yang erat antara dua jenis makhluk hidup berbeda
yang saling menguntungkan. Contoh simbiosis mutualisme
di antaranya interaksi protista Flagellata di dalam tubuh
rayap. Flagellata dapat hidup di dalam tubuh rayap karena
membantu rayap untuk mencerna kayu melalui proses
pelapukan. Contoh lainnya, kupu-kupu memerlukan madu
yang diisapnya dari bunga, dan bunga memerlukan kupu-
kupu untuk membantu proses reproduksi. Manusia dengan
bakteri usus, manusia memperoleh vitamin B 12 dari bakteri,
dan bakteri dapat tempat hidup di usus manusia. Coba kamu
carikan contoh yang lainnya.
b. Simbiosis Komensalisme
Simbiosis komensalisme adalah interaksi antara dua jenis makhluk hidup yang
berbeda, individu yang satu mendapat keuntungan, dan individu lainnya tidak diuntungkan
maupun dirugikan. Contohnya, tanaman anggrek dengan pohon yang inangnya. Anggrek
biasanya menempel pada bagian atas batang pohon agar mendapat cahaya matahari yang cukup
untuk melakukan fotosintesis. Contoh yang lainnya terjadi pada ikan hiu (ikan besar) dengan
ikan remora (ikan kecil). Ikan hiu tidak diuntungkan dan tidak dirugikan dengan keberadaan ikan
remora. Sedangkan ikan remora mendapat keuntungan dari sisa makanan ikan hiu. Coba kamu
cari contoh yang lainnya.
Adalah sebuah keniscayaan bahwa makhluk hidup yang satu tak akan bisa hidup tanpa campur
tangan makhluk hidup lainnya baik itu secara langsung maupun tidak. Dalam sebuah lingkungan,
hubungan antara makhluk hidup bisa kita jumpai dengan mudah. Bahkan dalam skala ekologis,
interaksi di antara makhluk hidup ini merupakan kajian utama. Ada beragam pola interaksi yang
dibangun. Ada yang menguntungkan dan merugikan. Dalam ilmu biologi dikenal istilah
simbiosis yang merujuk pada hubungan dua organisme dengan spesies berbeda. Hubungan
tersebut bisa saja menguntungkan, merugikan atau tak memiliki pengaruh apapun bagi salah satu
organisme. Simbiosis dibagi ke dalam beberapa bagian, salah satunya adalah simbiosis
komensalisme. Apa defenisi simbiosis tersebut? Dan apa saja contoh simbiosis komensalisme
ini? Berikut uraian singkatnya.
Secara sederhana, simbiosis komensalisme diartikan sebagai bentuk hubungan antara
dua makhluk hidup yang berbeda jenis dimana makhluk hidup yang satu diuntungkan dan di lain
pihak makhluk hidup lainnya tidak diuntungkan tetapi tidak pula dirugikan. Simbiosis
komensialisme ini memang hanya menguntungkan salah satu pihak namun makhluk hidup yang
ada di dalamnya tetap bisa berinteraksi satu sama lain dan hidup berdampingan. Adapun contoh
simbiosis komensialisme yang paling mudah kita temukan di keseharian kita adalah bunga
anggrek dan pohon di mana ia melekat dan hidup. Bunga anggrek tersebut, meski hidup
menempel pada pohon, tetapi ia sanggup membentuk dan membuat makanannya sendiri. Oleh
sebab itu, secara teknis, ia hanya hidup “menumpang” dan bukan menjadi parasit pada pohon.
Dengan demikian, keberadaannya sama sekali tidak merugikan juga memberi keuntungan pada
pohon tempat ia melekat.
Contoh simbiosis komensalisme lainnya yang bisa kita temui adalah pola hubungan yang terjalin
di antara ikan kecil bernama remora dengan ikan hiu. Meski berbeda ukuran cukup signifikan,
namun ikan remora ini sama sekali tidak gentar mengekor pada ikan hiu. Sementara itu,
keberadaan ikan remora yang seolah membuntuti tidak membuat ikan hiu terusik. Mengapa
dimasukkan simbiosis komensalisme? Sebab ikan remora mendapatkan keuntungan dengan
berenang di dekat ikan hiu. Ia bisa mendapatkan sisa makanan ikan hiu dengan demikian ia akan
memperoleh keuntungan dengan mengikuti kemanapun hiu pergi. Di lain pihak, ikan hiu sama
sekali tidak merasakan oengaruh apapun dengan keberadaan ikan kecil ini, baik untung maupun
rugi. Maka itu, hubungan hiu dan remora dimasukkan ke dalam kelompok simbiosis
komensalisme. Selain diuntungkan dalam hal makanan, ikan remora juga akan lebih aman jika
berdekatan dengan ikan hiu sebab ia akan disegani oleh ikan pemangsa lainnya yang memang
memburunya.
Masih ada banyak contoh simbiosis komensalisme tersebut. Salah satunya adalah hubungan
antara ikan badut dengan anemone laut dimana salah satunya juga tak dirugikan juga
diuntungkan dan pihak lainnya mendapat manfaat. Contoh lain adalah The goby dan bulu babi,
dimana the goby tersebut berlindung di bulu babi tanpa merugikan dan menguntungkannya.
C. Netralisme, dimana kedua pihak tidak saling diuntungkan maupun dirugikan. Interaksi antar kedua
spesies tidak menyebabkan keuntungan maupun kerugian bagi keduanya.
Netralisme adalah hubungan yang tidak saling mempengaruhi,meskipun berbagai organisme
hidup pada habitat yang sama,Netralisme terjadi apabila nisianya berbeda,contohnya adalah
antara kambing dan burung hantu di suatu habitat kebun,kambing makan rumput siang
hari,sedangkan Burung hantu makan tikus dan serangga di malam hari,Jadi,walaupun kambing
dan Burung hantu hidup di habitat yang sama,keduannya tidak saling mempengaruhi secara
langsung karena mereka mempunyai nisia yang berbeda.
Namun pada dasarnya hubungan yang benar-benar netral tidak ada,sebab organisme memerlukan
gas,ruangan,air,dan cahaya yang sama serta mengeluarkan sisa-sisa yang dapat mengganggu
organisme lain.
D. Dalam simbiosis amensalisme, salah satu organisme dirugikan tapi organisme lainnya tidak
diuntungkan maupun dirugikan. Contohnya adalah jamur Penicilium yang mensekresikan penisilin
dengan bakteri. Penisilin mampu membunuh bakteri. Sehingga bakteri dirugikan, tetapi jamur
Penicillium tidak mendapatkan keuntungan maupun kerugian.

More Related Content

What's hot (17)

Simbiosis dan Rantai Makanan
Simbiosis dan Rantai MakananSimbiosis dan Rantai Makanan
Simbiosis dan Rantai Makanan
 
Interaksi spesies
Interaksi spesiesInteraksi spesies
Interaksi spesies
 
Makalah Parasitisme dalam Budidaya Perikanan
Makalah Parasitisme dalam Budidaya PerikananMakalah Parasitisme dalam Budidaya Perikanan
Makalah Parasitisme dalam Budidaya Perikanan
 
Media Pembelajaran SD
Media Pembelajaran SDMedia Pembelajaran SD
Media Pembelajaran SD
 
Simbiolisme
SimbiolismeSimbiolisme
Simbiolisme
 
Sombiosis
SombiosisSombiosis
Sombiosis
 
Interaksi antar komponen biotik
Interaksi antar komponen biotikInteraksi antar komponen biotik
Interaksi antar komponen biotik
 
Interaksi antara tumbuhan
Interaksi antara tumbuhanInteraksi antara tumbuhan
Interaksi antara tumbuhan
 
Interaksi antar spesies
Interaksi antar spesiesInteraksi antar spesies
Interaksi antar spesies
 
Interaksi Antar Mahluk Hidup
Interaksi Antar Mahluk Hidup Interaksi Antar Mahluk Hidup
Interaksi Antar Mahluk Hidup
 
Interaksi dalam ekosistem
Interaksi dalam ekosistemInteraksi dalam ekosistem
Interaksi dalam ekosistem
 
Suksesi Interaksi antar komponen
Suksesi Interaksi antar komponenSuksesi Interaksi antar komponen
Suksesi Interaksi antar komponen
 
4 simbiosis
4 simbiosis4 simbiosis
4 simbiosis
 
persentase desi-Neutualisme
persentase desi-Neutualismepersentase desi-Neutualisme
persentase desi-Neutualisme
 
Makhluk Hidup dan Lingkungannya
Makhluk Hidup dan LingkungannyaMakhluk Hidup dan Lingkungannya
Makhluk Hidup dan Lingkungannya
 
Makalah simbiosis
Makalah simbiosisMakalah simbiosis
Makalah simbiosis
 
Pola interaksi dalam ekosistem
Pola interaksi dalam ekosistemPola interaksi dalam ekosistem
Pola interaksi dalam ekosistem
 

Similar to Simbiosis dan interaksi antara makhluk hidup (20)

Ekosistem
EkosistemEkosistem
Ekosistem
 
Simbiolisme
SimbiolismeSimbiolisme
Simbiolisme
 
Sombiosis
SombiosisSombiosis
Sombiosis
 
02 ekologi 2
02 ekologi 202 ekologi 2
02 ekologi 2
 
Makalah simbiosis
Makalah simbiosisMakalah simbiosis
Makalah simbiosis
 
Makalah simbiosis
Makalah simbiosisMakalah simbiosis
Makalah simbiosis
 
Makalah simbiosis
Makalah simbiosisMakalah simbiosis
Makalah simbiosis
 
Makalah simbiosis
Makalah simbiosisMakalah simbiosis
Makalah simbiosis
 
Makalah simbiosis
Makalah simbiosisMakalah simbiosis
Makalah simbiosis
 
Makalah simbiosis
Makalah simbiosisMakalah simbiosis
Makalah simbiosis
 
Makalah simbiosis
Makalah simbiosisMakalah simbiosis
Makalah simbiosis
 
Pengertian simbiosis
Pengertian simbiosisPengertian simbiosis
Pengertian simbiosis
 
Pengertian simbiosis
Pengertian simbiosisPengertian simbiosis
Pengertian simbiosis
 
Ekosistem
EkosistemEkosistem
Ekosistem
 
058_Hatta Daeng Langga_Interaksi Antar Organisme.pptx
058_Hatta Daeng Langga_Interaksi Antar Organisme.pptx058_Hatta Daeng Langga_Interaksi Antar Organisme.pptx
058_Hatta Daeng Langga_Interaksi Antar Organisme.pptx
 
Makalah simbiosis masra
Makalah simbiosis  masraMakalah simbiosis  masra
Makalah simbiosis masra
 
Makalah simbiosis masra
Makalah simbiosis  masraMakalah simbiosis  masra
Makalah simbiosis masra
 
Makalah simbiosis masra
Makalah simbiosis  masraMakalah simbiosis  masra
Makalah simbiosis masra
 
Makalah simbiosis masra
Makalah simbiosis  masraMakalah simbiosis  masra
Makalah simbiosis masra
 
Jenis jenis simbiosis
Jenis jenis simbiosisJenis jenis simbiosis
Jenis jenis simbiosis
 

More from Operator Warnet Vast Raha

Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiOperator Warnet Vast Raha
 

More from Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

Recently uploaded

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 

Recently uploaded (20)

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 

Simbiosis dan interaksi antara makhluk hidup

  • 1. Simbiosis adalah interaksi antara dua makhluk hidup yang berbeda jenis dalam suatu komunitas. a. Simbiosis Mutualisme . Salah satu bentuk dari simbiosis adalah simbiosis mutualisme. Simbiosis mutualisme, artinya hubungan atau interaksi yang erat antara dua jenis makhluk hidup berbeda yang saling menguntungkan. Contoh simbiosis mutualisme di antaranya interaksi protista Flagellata di dalam tubuh rayap. Flagellata dapat hidup di dalam tubuh rayap karena membantu rayap untuk mencerna kayu melalui proses pelapukan. Contoh lainnya, kupu-kupu memerlukan madu yang diisapnya dari bunga, dan bunga memerlukan kupu- kupu untuk membantu proses reproduksi. Manusia dengan bakteri usus, manusia memperoleh vitamin B 12 dari bakteri, dan bakteri dapat tempat hidup di usus manusia. Coba kamu carikan contoh yang lainnya. b. Simbiosis Komensalisme Simbiosis komensalisme adalah interaksi antara dua jenis makhluk hidup yang berbeda, individu yang satu mendapat keuntungan, dan individu lainnya tidak diuntungkan maupun dirugikan. Contohnya, tanaman anggrek dengan pohon yang inangnya. Anggrek biasanya menempel pada bagian atas batang pohon agar mendapat cahaya matahari yang cukup untuk melakukan fotosintesis. Contoh yang lainnya terjadi pada ikan hiu (ikan besar) dengan ikan remora (ikan kecil). Ikan hiu tidak diuntungkan dan tidak dirugikan dengan keberadaan ikan remora. Sedangkan ikan remora mendapat keuntungan dari sisa makanan ikan hiu. Coba kamu cari contoh yang lainnya.
  • 2. Adalah sebuah keniscayaan bahwa makhluk hidup yang satu tak akan bisa hidup tanpa campur tangan makhluk hidup lainnya baik itu secara langsung maupun tidak. Dalam sebuah lingkungan, hubungan antara makhluk hidup bisa kita jumpai dengan mudah. Bahkan dalam skala ekologis, interaksi di antara makhluk hidup ini merupakan kajian utama. Ada beragam pola interaksi yang dibangun. Ada yang menguntungkan dan merugikan. Dalam ilmu biologi dikenal istilah simbiosis yang merujuk pada hubungan dua organisme dengan spesies berbeda. Hubungan tersebut bisa saja menguntungkan, merugikan atau tak memiliki pengaruh apapun bagi salah satu organisme. Simbiosis dibagi ke dalam beberapa bagian, salah satunya adalah simbiosis komensalisme. Apa defenisi simbiosis tersebut? Dan apa saja contoh simbiosis komensalisme ini? Berikut uraian singkatnya. Secara sederhana, simbiosis komensalisme diartikan sebagai bentuk hubungan antara dua makhluk hidup yang berbeda jenis dimana makhluk hidup yang satu diuntungkan dan di lain pihak makhluk hidup lainnya tidak diuntungkan tetapi tidak pula dirugikan. Simbiosis komensialisme ini memang hanya menguntungkan salah satu pihak namun makhluk hidup yang ada di dalamnya tetap bisa berinteraksi satu sama lain dan hidup berdampingan. Adapun contoh simbiosis komensialisme yang paling mudah kita temukan di keseharian kita adalah bunga anggrek dan pohon di mana ia melekat dan hidup. Bunga anggrek tersebut, meski hidup menempel pada pohon, tetapi ia sanggup membentuk dan membuat makanannya sendiri. Oleh sebab itu, secara teknis, ia hanya hidup “menumpang” dan bukan menjadi parasit pada pohon.
  • 3. Dengan demikian, keberadaannya sama sekali tidak merugikan juga memberi keuntungan pada pohon tempat ia melekat. Contoh simbiosis komensalisme lainnya yang bisa kita temui adalah pola hubungan yang terjalin di antara ikan kecil bernama remora dengan ikan hiu. Meski berbeda ukuran cukup signifikan, namun ikan remora ini sama sekali tidak gentar mengekor pada ikan hiu. Sementara itu, keberadaan ikan remora yang seolah membuntuti tidak membuat ikan hiu terusik. Mengapa dimasukkan simbiosis komensalisme? Sebab ikan remora mendapatkan keuntungan dengan berenang di dekat ikan hiu. Ia bisa mendapatkan sisa makanan ikan hiu dengan demikian ia akan memperoleh keuntungan dengan mengikuti kemanapun hiu pergi. Di lain pihak, ikan hiu sama sekali tidak merasakan oengaruh apapun dengan keberadaan ikan kecil ini, baik untung maupun rugi. Maka itu, hubungan hiu dan remora dimasukkan ke dalam kelompok simbiosis komensalisme. Selain diuntungkan dalam hal makanan, ikan remora juga akan lebih aman jika berdekatan dengan ikan hiu sebab ia akan disegani oleh ikan pemangsa lainnya yang memang memburunya. Masih ada banyak contoh simbiosis komensalisme tersebut. Salah satunya adalah hubungan antara ikan badut dengan anemone laut dimana salah satunya juga tak dirugikan juga diuntungkan dan pihak lainnya mendapat manfaat. Contoh lain adalah The goby dan bulu babi, dimana the goby tersebut berlindung di bulu babi tanpa merugikan dan menguntungkannya. C. Netralisme, dimana kedua pihak tidak saling diuntungkan maupun dirugikan. Interaksi antar kedua spesies tidak menyebabkan keuntungan maupun kerugian bagi keduanya. Netralisme adalah hubungan yang tidak saling mempengaruhi,meskipun berbagai organisme hidup pada habitat yang sama,Netralisme terjadi apabila nisianya berbeda,contohnya adalah
  • 4. antara kambing dan burung hantu di suatu habitat kebun,kambing makan rumput siang hari,sedangkan Burung hantu makan tikus dan serangga di malam hari,Jadi,walaupun kambing dan Burung hantu hidup di habitat yang sama,keduannya tidak saling mempengaruhi secara langsung karena mereka mempunyai nisia yang berbeda. Namun pada dasarnya hubungan yang benar-benar netral tidak ada,sebab organisme memerlukan gas,ruangan,air,dan cahaya yang sama serta mengeluarkan sisa-sisa yang dapat mengganggu organisme lain. D. Dalam simbiosis amensalisme, salah satu organisme dirugikan tapi organisme lainnya tidak diuntungkan maupun dirugikan. Contohnya adalah jamur Penicilium yang mensekresikan penisilin dengan bakteri. Penisilin mampu membunuh bakteri. Sehingga bakteri dirugikan, tetapi jamur Penicillium tidak mendapatkan keuntungan maupun kerugian.