Makalah ini membahas lima jenis simbiosis, yaitu mutualisme dimana kedua organisme saling menguntungkan, amensalisme dimana satu organisme dirugikan dan yang lain tidak terpengaruh, komensalisme dimana satu organisme diuntungkan dan yang lain tidak terpengaruh, paratisisme dimana satu organisme diuntungkan dan yang lain dirugikan, serta netralisme dimana kedua organisme tidak saling terpengaruh.

1. TUGAS MAKALAH
JENIS-JENIS SIMBIOSIS
OLEH
MASRAWATI ADA
913 03 003
SEKOLAH TINGGI ILMU PERTANIAN
2013/2014

2. KATA PENGANTAR
Dengan kebesaran Allah SWT. Yang maha pengasih lagi maha penyayang,
penulis panjatkan rasa puji syukur atas hidayahnya,yang telah melimpahkan
rahmat,nikmat,dan inayahnya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah ilmiah”SIMBIOSIS”.
Adapun makalah “SIMBIOSIS” ini telah penulis usahakan dapat disusun
dengan sebaik mungkin dengan mendapat bantuan dari berbagai pihak, sehingga
penulisan makalah ini dapat diselesaikan dengan tepat waktu.Untuk itu penulis tidak
lupa untuk menyampaikan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah
membantu penulis dalam penulisan makalah ini.
Terlepas dari upaya penulis untuk menyusun makalah ini dengan sebaik-
baiknya,penulis tetap menyadari bahwa tentunya selalu ada kekurangan,baik dari segi
penggunaan kosa kata,tata bahasa maupun kekurangan-kekurangan lainnya. Oleh
karena itu,kritik dan saran sangat penulis harapkan demi membuat makalah ini lebih
baik lagi.
Penulis berharap semoga makalah “SIMBIOSIS” ini bermanfaat, bagi para
pembaca.
Bangkali,Mei 2014
Penulis

3. DAFTAR ISI
Halaman judul
Kata pengantar
Daftar isi
Bab 1 Pendahuluan
1. Latar belakang
2. Rumusan masalah
3. Tujuan dan manfaat
Bab 2 Pembahasan
1. Simbiosis mutualisme
2. Simbiosis amensalisme
3. Simbiosis komensalisme
4. Simbiosis paratisisme
5. Simbiosis netralisme
Bab 3 penutup
1. Kesimpulan
2. Saran
Daftar pustaka

4. BAB 1
PENDAHULUAN
1. Latar belakang
Manusia hidup di bumi tidaklah sendirian ,melainkan bersama mahkluk lain
yaitu tumbuhan,hewan dan jasa renik.Makhluk hidup yang lain itu bukanlah sekedar
kawan hidup yang hidup bersama secara netral atau pasif terhadap manusia
,melainkan hidup manusia itu terkait erat pada mereka.Dalam sebuah ekosistem,salah
satu komponen yang penting makhluk hidup,baik itu manusia ,hewan dan juga
tumbuhan .Ekosistem yang seimbang selalu ditandai dengan interaksi antara makhluk
hidup dan juga lingkungannya.Salah satu bentuk interaksi diantara makhluk hidup
disebut dengan simbiosis.Secara harfiah simbiosis sendiri berasal dari penggabungan
dua kata yunani yakni sym dan juga biosis.Sym berarti ‘dengan’sedangkan biosis
diartikan kehidupan’.
Secara utuh dan kesederhanaan ,simbiosis diartikan sebagai pola interaksi yang
erat diantara organisme denga spesies yang berbeda atau berlainan jenisnya.Meski
berbeda ,namun organisme tersebut teikat dan terikat serta hidup berdampingan .
2. Rumusan masalah
Adapun yang dibahas dalam makalah ini adalah:
1. Apa yang dimaksud dengan simbiosis mutualisme?
2.Apa yang dimaksud dengan simbiosis amensalisme?
3.Apa yang dimaksud dengan simbiosis komensalisme?
4.Apa yang dimaksud dengan simbiosis paratisisme?

5. 5.Apa yang dimaksud denga simbiosis netralisme?
3. Tujuan dan manfaat
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah selain untuk menyelesaikan
tugas ekologi umum juga untuk mengetahui apa itu simbiosis serta macam-macam
simbiosis.

6. BAB 2
PEMBAHASAN
Simbiosis adalah merupakan interaksi antara dua organisme yang hidup
makhluk hidupyang berlainan jenis .Makhluk hidup yang melakukan simbiosis
disebut smbion. Adapun macam-macam simbiosis adalah sebagai berikut:
1. Simbiosis mutualisme
Simbiosis mutualisme adalah hubungan sesame makhluk hidup yang saling
menguntungkan dirikedua belah pihak.Jenis simbiosis yang satu ini bisa kita jumpai
dikehidupan sehari-hari. Contohnya:
 Hubungan antara burunng jalak dan kerbau.
Burung jalak menempel ditubuh kerbau dan memakan kutu-kutu yang ada di
tubuh kerbau.Oleh karena itu burung jalak mendapatkan keuntungan berupah

7. makanan dan kerbau diuntungkan juga karena kutu-kutu yang megganggu
tubuhnya dimakan oleh burung jalak.
 Gangagang hijau biru dan jamur.
Simbiosis antara ganggang hijau biru dan jamur membentuk lumut kerak
 Interaksi antara tanaman kedelai dengan bakteri synechoccuss sp.
Bakteri pada tanaman ini mengambil sedikit nutrisi pada kedelai untuk
pertumbuhannya ,namun tidak mengganggu siklus hidup tanaman
tersebut.Sedangkan pada tanaman kedelai mendapat keuntungan karena bakteri
tersebut mampu meningkatkan pertumbuhan dan memperluas ukuran daun
sehingga hasil fotositant yang dihasilkan pada tanaman kedelai lebih tinggi.
 Tanaman wijen dengan lebah madu.
Dengan bantuan penyerbukan oleh lebah madu dengan mengonsumsi lebah sari
wijen ketahanan dan masa hidupnya dapat meningkat. Dan masih banyak lagi
contoh-contoh yang lainnya.
2. Simbiosis amensalisme
Simbiosis amensalisme adalah salah satu pihak dirugikan dan pihak lainnya
tidak diuntungkan maupun dirugikan.Salah satu contohnya adalah pohon walnut
dengan tumbuhan lainya (tidak dapat hidup karena pohon walnut menghasilkan
senyawa alolopati).

8. 3. Simbiosis komensalisme
Simbiosis komensalisme adalah hubungan timbale balik antara dua makhluk
hidup yang menguntungkan satu pihak dan pihak yang lain tidak dirygikan maupun
diuntungkan.Salah satu contohnya adalah :
 Tumbuhan paku dan tanaman jati.
Tanaman paku memperoleh keuntungan dengan hidup menempel pada tanaman
jati.Dan tanaman jati tidak dirugikan maupan diuntungkan oleh tanaman paku.
 Ikan remora dan ikan hiu
Ikan remora menempel pada ikan hiu untuk memperoleh sisa makanan dari ikan
hiu .Ikan hiu tidak dirugikan maupun diuntungkan oleh ikan remora.
 Ikan badut dan anemone laut
Ikan badut memanfaatkan anemone sebagai tempat berlindungnya dari musuh
lainnya.Tanpa perlindungan dari anemon ,ikan badut hanya dapat bertahan hidup
beberapa menit sajasebelum dimangsa oleh musuhnya.
 Sirih dan pohonnya
Pohon sirih sama dengan pohon anggrek dan pohon pakis pohon sirihahnya
menumpang tempat tinggal di pohon inangnya.Sementera pohon yang ditumpangi
tidak berpengaruh apa-apa.

9. 4. Simbiosis Paratisisme
Simbiosis paratisisme adalah dimana pihak yang satu mendapat keuntungan dan
merugikan pihak lainya.Salah satu contohnya adalah :
 Tanaman benalu dan inangnya
Benalu termasuk tumbuhan biji dan berdaun hijau .Akar benalu itu tidak
sempurna sehingga tidak mampu menyerap air dan hara langsung dari
tanah.Sehingga tidak mampu menyerap air dan hara langsung dari tanah.Untuk
memenuhi kebutuhan akan air dan hara,benalu menumpang pada ranting
tumbuhan jenis lain.Lalu akarnya yang berupah alat isap akan menembus masuk
kedalam jaringan pengangkut tumbuhan yang ditumpanginya.Kemudian benalu
akan menyerap air dan hara yang terlarut didalamnya.Sehingga tumbuhan inang
mengalamin kerugian karena air dan hara yang digunakan untuk hidupnya akan
diserap oleh benalu.Akibatnya ujung ranting tanaman yang ditumpanginya
mengecil ,kurus dan akhirnya mati.
 Tali putri dan inangnya

10. Tali putri yang langsung mengambil sari-sari makanan yang sudah dikelola atau
difotosintesis oleh sang inang.Maka tumbuhan yang ditempeli tali putrid akan
cepat mati karena sari-sari makanan yang sudah jadi langsung diserobot parasit
tadi.
 Cacing tambang yang hidup dalam usus manusia dan masih banyak lagi contoh
yang lainnya.
5. Simbiosis netralisme
Simbiosis netralisme adalah dimana kedua pihak saling diuntungkan maupun
dirugikan. Interaksi antara kedua spesies tidak menyebabkan keuntungan maupun
kerugian bagi keduanya. Contoh:kambing dan burung hantu.

11. BAB 3
PENUTUP
1. Kesimpulan
 Simbiosis adalah salah satu bentuk hubungan antara dua maklhuk hidup atau
lebih
 Simbiosis paratisisme adalah dimana pihak yang satu mendapat keuntungan dan
merugikan pihak lainnya.
 Simbiosis mutualisme adalah hubungan sesama makhluk hidup yang saling
menguntungkan kedua pihak.
 Simbiosis amensalisme adalah dimana satu pihak dirugikan dan pihak lainnya
tidak dirugikan maupun diuntungkan.
 Simbiosis komensalisme adalah dimana pihak yang satu mendapat keuntungan
tapi pihak lainnya tidak diuntungkan dan tidak dirugikan.
 Simbiosis netralisme adalah dimana kedua pihak tidak saling diuntungkan
maupun dirugikan.
2. Saran
Demikian makalah ini penulis susun,akan tetapi penulis juga menyadari bahwa
dalam makalah ini masih terdapat banyak kekurangan,olehnya itu kritik dan saran
yang membangun sangat penulis harapkan demi menjadikan makalah ini lebih baik
lagi.

12. DAFTAR PUSTAKA