Dokumen tersebut memberikan panduan tentang pengisian SPAJ dan penyerahan polis asuransi. Hal penting dalam pengisian SPAJ adalah menjelaskan kepada calon nasabah dengan jujur dan jelas. Penyerahan polis harus disertai pengecekan kebenaran isi polis dan dilengkapi berkas pendukung seperti pernyataan transaksi. Agen juga perlu meminta referensi dari nasabah untuk program poin reward.
3. PENGISIAN SPAJ
Hal penting saat memulai wawancara/pengisian SPAJ :
-Sampaikan kepada calon nasabah agar menjawab rangkaian pertanyaan2
sejujur-jujurnya dan apa adanya.
-Lakukan dengan serius tapi santai
-Jika prospek tidak punya waktu, terburu-buru, misalnya dengan prospek
mengatakan : saya sehat-sehat saja, tidak ada waktu, saya langsung tanda
tangan saja…katakan “maaf pak/bu boleh saya bacakan sebentar untuk
klarifikasi, agar dikemudian hari semuanya lancar.”
-Pertanyaan pertama yang kita ajukan adalah mengenai riwayat kesehatan
-Kemudian lanjut ke bagian depan (point tinggi dan berat badan), dst)
- Cara isi SPAJ :Tinta hitam, huruf balok, sebaiknya pen gel ukuran 0,7
4. PENGISIAN SPAJ
KETENTUAN PENULISAN SPAJ :
1. DENGAN PULPEN WARNA HITAM
2. PENULISAN DENGAN HURUF CETAK
3. PENULISAN TIDAK KELUAR KOTAK
4. SEBAIKNYA PAKAI PEN GEL 0,7
5. MEMBERIKAN TANDA √ PADA PILIHAN KOTAK
6. JIKA SALAH TIDAK BOLEH DIHAPUS, CUKUP DICORET DAN
DITANDATANGANI OLEH CALON PEMEGANG POLIS SESUAI DENGAN
KARTU IDENTITAS DANDIKOREKSI DI FORM AMANDMENT DAN
DITANDATANGANI OLEH CALON NASABAH
7. ID YG DAPAT DITERIMA ADALAH KTP, SIM DAN PASPOR
JIKA MENGAJUKAN UNTUK ANAK, DIPERLUKAN AKTE KELAHIRAN
(SEBELUM BERUSIA 18
6. CUSTOMER SATISFACTION
Customer
Customer setia
puas
Memenuhi kebutuhan yang Customer
tidak dinyatakan percaya
Mencegah
Memenuhi kebutuhan dasar complaint
7.
8. Energi dan biaya yang
dibutuhkan untuk mendapatkan nasabah
Nasabah yang ada
Nasabah baru
Nasabah yang tidak puas
9. Menurut survey…
Customer menutup (Surrender) dari Program Asuransi
yang Telah Diambilnya karena:
1% = Meninggal
3% = Pindah Domisili
5% = Membina Hubungan dengan Perusahaan Lain
9% = Alasan Kompetisi
14% = Tidak puas dengan Produk yang Ditawarkan
68% = Pelayanan dan Tingkah Laku yang Tidak
Menarik dari Agen
10. SIKAP DASAR DALAM SERVICING
A. RAMAH : B. SOPAN :
- Positive Thinking
- Emphaty akan posisi
- Suasana Hati nasabah
- Senyum - Posisi Tubuh &
- Nada Suara Wajah
- Nada, Volume,
- Tidak Diskriminatif Vokal
- Kuasai Etiket
- Beri Salam Terlebih
Dahulu
- Sebutkan Namanya
11. SIKAP DASAR DALAM SERVICING
C. SIAGA DAN SIAP D. YAKIN DAN PERCAYA
MEMBANTU : DIRI :
- Menghayati Peran - Memiliki Product Knowledge
dengan baik
Sebagai Agen - Pahami Pengetahuan Praktis
- Dahulukan misi hal-hal yang berkaitan dengan
- Komitment melayani SOP
jangka panjang - Penampilan
12. SIKAP DASAR DALAM SERVICING
E. TELITI DAN HATI-HATI
- Tenang dalam Menghadapi Pertanyaan / Masalah.
- Bila belum yakin benar, kembali kepada SOP /
tanyakan kepada leader
- Jujur
F. INFORMATIF
– Menjadi pendengar yang baik dan aktif
– Pergunakan kata-kata yang mudah dimengeri
nasabah
G. MENGHARGAI WAKTU
– Jangan menunda pekerjaan
– Disiplin
14. 3.1. Persiapan Penyerahan Polis
3.1.1. Sebelum menyerahkan Polis yang telah
diterbitkan, maka agen harus melakukan pemeriksaan
terlebih dahulu atas:
1. Kebenaran isi Polis : apakah nama Pemegang Polis,
nama Tertanggung, nama Ahli waris telah benar
sesuai dengan SPAJ.
2. Uang Pertanggungan, masa berlaku dan jenis riders
yang diambil, jangka waktu pertanggungan yang dipilih
apakah sudah sesuai dengan quotation yang telah
ditanda-tangani.
3. Halaman polis tidak ada yang kurang ataupun
hilang.
15. 3.1. Persiapan Penyerahan Polis
3.1.2. Selain hal tersebut, juga lakukan pemeriksaan
apakah semua lampiran telah dilengkapi, yaitu :
1.Pernyataan Transaksi yang Pertama
2.Keterangan Cara Membaca Pernyataan Transaksi
3.Kartu Peserta Pru Hospital & Surgical(bila mengambil
rider Pru H&S)
4.Lembar Pemberitahuan Biaya Asuransi
5.Ilustrasi Rekening Khusus (bila diperlukan)
6.Copy quotation yang telah ditandatangani
7.Customer Service Hotline
8.Syarat-syarat Pengajuan Klaim
9.Emergency Who Can be Contacted
16. 2.1. Persiapan Penyerahan Polis
10. Formulir Pru Flyer (untuk Program Referensi dengan
point reward Perjalanan Wisata)
11. Formulir yang sering kali dipergunakan seperti :
– Top Up (untuk penambahan dana Top Up,
Switching dan Premium Redirection)
– Withdrawal (untuk penarikan dana dan surrender).
– Pemulihan Polis
– Pernyataan Kesehatan dan Perubahan Major
(untuk jika ingin melakukan perubahan terhadap
Plan yang telah diambil.
– Perubahan Minor (untuk perubahan yang sifatnya
adminstrasif).
– Panduan cara penyetoran premi (Welcome Guide
Book)
– Formulir klaim Prumed, jika mengambil Riders
Prumed.
17. 3.1. Persiapan Penyerahan Polis
3.1.3. Agen melakukan filing atas Ringkasan Polis,
dan membuat janji untuk menyerahkan Polis tsb
kepada Pemegang Polis. Waktu yang dibutuhkan
untuk bertemu menjelaskan penghantaran polis
adalah minimal 30 menit.
18. 3.2. Penyerahan Polis
Langkah-langkah yang harus dilakukan pada waktu
menyerahkan polis :
1.Tunjukkan nama Pemegang Polis, Tertanggung dan
Penerima Manfaat adalah benar, sesuai dengan SPAJ
2.Tunjukkan bahwa plan yang diambil: Nilai
Pertanggungan, Jenis Riders dan jangka waktu
pertanggungan tercantum pada halaman Ringkasan
Polis, adalah sama dengan quotation yang telah
disetujui dan ditanda tangani oleh Pemegang Polis.
19. 3.2. Penyerahan Polis
3. Membahas perihal :
– Masa tunggu proteksi dimulai untuk setiap jenis
riders :
a. CC, CCB, MCC, CI, ESCC : 90 hari
b. Prumed : 30 hari
c. PruHS : 30 hari, dan perhatikan jenis penyakit
dengan masa tunggu 12 bulan.
d. Persyaratan untuk klaim Asuransi Dasar untuk
manfaat Cacat Tetap dan Total adalah 6 bulan
masih tetap cacat.
– Pengecualian (exclusion)
– Masa Tenggang Waktu Pembayaran Premi yaitu
: 45 hari setelah tanggal jatuh tempo.
20. 3.2. Penyerahan Polis
4. Jelaskan kembali :
• perihal : Biaya Akuisisi, Biaya Administrasi dan
Biaya Asuransi (ingat BBC1)
• Perihal Lapse : yaitu jika Polis belum berusia 2
tahun (jika saldo habis), tidak melakukan
penyetoran premi dan sudah melebihi masa
tenggang waktu yang telah ditentukan..
Mengingat kondisi lapse adalah sangat tidak
menguntungkan, maka pastikan nasabah mengerti
pentingnya melakukan penyetoran setiap jatuh
tempo secara teratur.
21. Akibat polis lapse
1. Masa tunggu diberlakukan sebagaimana
polis baru.
2. Tinjau ulang bagi nasabah yang
substandard, yang pernah klaim atau yang
mengalami perubahan kesehatan.
3. Apabila dibutuhkan pemeriksaan
kesehatan, maka biaya ditanggung
nasabah.
22. 3.2. Penyerahan Polis
• Jelaskan cara membaca Pernyataan
Transaksi
• Kegunaan dari Customer Service Hotline
• Jelaskan mengenai fungsi dan cara
penggunakan lampiran-lampiran pendukung
lainnya.
26. FORMULIR KLAIM
• Opsi 1 : Diberikan
• Opsi 2 : Tidak diberikan
Pak, untuk form klaim, saya sengaja tidak masukkan di
sini, dan saya selalu berharap untuk kesehatan dan
keselamatan Bapak. Namun jika Bapak sampai
masuk RS untuk rawat inap, Bapak silakan langsung
telpon saya, jika kita di kota yang sama, insya Allah
saya akan datang dalam 2 x 24 jam untuk membantu
klaim Bapak...
Atau bapak dapat menghubungi kantor di no. 021
29568522 atau customer Service Prudential . 021
500085.
28. Mendapatkan Referensi
• Untuk mendapatkan referensi, dapat
digunakan 2 cara yakni :
• Jelaskan kegunaan data Emergency Who
Can Be Contacted yang terdapat pada form
Private and Confidential
• Program Pru Flyers.
29. MINTA REFERENSI
(case Of emergency form)
STEP 1 :
* Isi Form Case of Emergency.
* Jelaskan Kegunaan “In Case Of Emergency Who Can Be Contacted”
(dlm darurat, siapa yg dpt dihubungi) utk Nasabah sbb :
- Jika Nasabah pindah alamat rumah / kantor & lupa memberitahukan.
Kita bisa tanya keorang yg diberi kuasa utk cari tahu shg Nasabah
tetap dpt diberikan pelayanan.
- Jika Nasabah dalam keadaan Klaim, biasanya org terdekat sangat
sibuk. Untuk mengurus dokumen Klaim yg diperlukan, kami dpt minta
bantuan dari orang yg dikuasakan ini.
Proses Klaim lebih cepat dikerjakan.
- Jika Nasabah ada Klaim, biasanya orang inilah yg lebih cepat ingat utk
memberitahukan kpd kami, shg Klaim dpt segera diproses.
30. MINTA REFERENSI
(case Of emergency form)
STEP 2 :
* Isi Form CASE OF EMERGENCY
* Jelaskan siapa saja yg harus ditulis di “In Case Of Emergency Who Can
Be Contacted” (dlm darurat, siapa yg dpt dihubungi) utk Nasabah sbb :
Isilah nama saudara kandung / sepupu 2 orang & teman dekat anda spt teman kantor /
yg suka pergi bersama. Yg penting tahu persis keadaan anda, jangan yg serumah
dan bukan orang tua bila sudah berumur (karena bila terjadi satu hal orang tua
kondisi panik , bisa tidak ingat kalau anda memiliki asuransi.
Apakah mereka ini sdh berkeluarga ? Berapa anaknya? Hpnya ? Hubungan dgn anda?
(cari data)
Nanti orang-orang ini akan saya hubungi utk memberitahu apa saja yg akan saya
perlukan nantinya. Tolong beritahukan kpd mereka bahwa anda buka rekening
PAA & anda beri kuasa kpd mereka.
Jangan katakan ttg Asuransi krn kalau anda bilang Asuransi, mereka tdk mau
dikunjungi shg percuma anda berikan namanya tapi saya tdk dpt minta bantuan yg
akan diperlukan.
31. MINTA REFERENSI
(case Of emergency form)
STEP 3 :
* Hubungi Orang-orang yg sdh ditulis di : “Case Of Emergency Who Can
Be Contacted” (dlm darurat, siapa yg dpt dihubungi) spt ini :
- Bapak / Ibu …….(1) Anda kenal dgn ……..(2)
....(2) baru buka rekening PAA & memberi kuasa kpd .....(1)
Saya akan bertemu dgn .....(1) utk menjelaskan ttg kuasa yang
diberikan.
Bisa saya ketemu hari……. Jam…….. Atau hari……. Jam……..?
* Saat datang katakan spt ini :
- Sebelum saya jelaskan boleh saya bertanya hal-hal spt yg pernah saya
tanyakan kepada kenalan .....(1) ? (Lakukan Presentasi lagi baru nanti
jelaskan ttg kegunaan Private & Confidential Form)
32. Pada saat kita datang berjumpa dengan
orang tsb, maka katakan :
Pak/ibu .....(2), sebelum saya menjelaskan perihal
rekening PAA yang dimiliki oleh Bapak/Ibu .....(1)
(nasabah), boleh ya saya bertanya terlebih
dahulu mengenai bagaimana pendapat
ibu/bapak .....(2) tentang rekening ini, seperti
dulu saya juga pernah tanyakan kepada
Bapak/Ibu.....(1).
33. Cara menelpon orang yang tertera sebagai
Emergency Who Can Be Contacted :
Selamat pagi Bapak / Ibu…. Apakah Anda
kenal dengan Bapak/Ibu… (nama nasabah).
Begini pak, bu…., Bapak/Ibu… (nama nasabah)
baru membuka sebuah rekening PAA di
Prudential. Beliau memberikan kuasa kepada
Anda untuk mengetahui mengenai Rekening
PAA Pribadi-nya. Bisa saya datang untuk
menyerahkan dokumen dan menjelaskan
perihal Rekening PAA tsb kepada Anda?
34. Pru Flyer
Merupakan sebuah Program Point
Reward bagi Nasabah yang memberikan
referensi atas pembukaan polis baru.
36. 2. Pru Flyer
Point dihitung dari premi tahun pertama yang sudah
disetor, untuk :
• Premi proteksi per Rp. 1.000,- mendapatkan 1 point
• Premi investasi/prusaver per Rp. 10.000,-
mendapatkan 1 point.
Konsekuensinya adalah : komisi agen tahun pertama
yang dibayarkan adalah 20%, karena 10% adalah untuk
memberikan hadiah reward perjalanan ini kepada
pemberi refensi. Karenanya pastikan Anda
memberikan Program Flyers ini kepada orang yang
memang bersedia memperkenalkan banyak
rekan/kenalannya kepada Anda.
37. PERHITUNGAN POIN PRUFLYERS
Total Setoran Rp. 24 Juta / tahun
Rp. 14 Juta Rp. 10 Juta
1,000 10,000
TOTAL POIN = 14,000 + 1,000
Terakumulasi dalam waktu setahun
(BONUS 500 poin jika bayar tahunan)
38. Pru Flyer
Untuk ketentuan hadiah perjalanannya, dapat dilihat
di Operasional Update yang terbaru tentang
ketentuan Pruflyer.
Untuk mendapatkan kenalan dari pemberi refensi,
maka kita perlu meng-educate nasabah untuk berkata
:
•Saya baru membuka rekening PAA nich, bisa dapat
trip gratis lho ke Eropa atau Negara lainnya. Mau
tahu gimana caranya? Saya akan kirim orangnya ya,
namanya…. Kapan kamu ada waktu? Hari …. atau hari
….? Pagi atau sore?
39. TERIMA KASIH TELAH MEMILIH PRUDENTIAL
SEBAGAI PARTNER PERENCANAAN MASA DEPAN ANDA