SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
RESPON TERHADAP INTERVENSI SISWA
(Response to Intervention Model)
Oleh :
Riana Bagaskorowati, Ph.D
Senior Lecture
Program Pasca Sarjana
Universitas Negeri Jakarta
2017
Kognitif atau Intelektual
• Adalah kemampuan yang dimiliki seseorang
untuk dapat berfikir, mengamati, mengingat
dan menganalisa baik secara ruang, konkret,
matematis, serta kemampuan untuk dapat
berfikir kreatif, cepat dan menemukan ide-ide
yang unik sehingga dapat menarik kesimpulan
secara akurat, tepat dan benar.
Riana Bagaskorowati
Sikap Belajar
Kemampuan dan keterampilan yang dimiliki
calon siswa dalam menjalankan tugas atau
kegiatan yang dilakukannya menyangkut
ketekunan, ketelitian, kecepatan belajar, serta
motivasi untuk berprestasi.
Kepribadian/Personality
• Profil diri yang dimiliki oleh calon siswa dalam
hal stabilitas emosi, penyesuaian diri dengan
lingkungan (interaksi sosial), self-confidence,
kemampuan melakukan sesuatu secara
mandiri, serta potensi kepemimpinan.
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Baik
Sekali
BaikCukupKurangRendah
Skala penilaian atau asesmen yang dilakukan
untuk ketiga aspek diatas dikategorikan dalam 5
(lima kategori) yaitu :
IQ = Intelligence Quotient
• Taraf kecerdasan yang dimiliki seseorang atau calon
santri yang bersangkutan yang dilihat dan diukur
melalui serangkaian tes yang diberikan mencakup tes
kecerdasan, penalaran kata secara logik, gambar,
daya ingat, berhitung, analisis, bentuk dasar dan tiga
dimensi, serta kreativitas.
KESIMPULAN DARI HASIL PENILAIAN PADA KETIGA ASPEK
PSIKOLOGIS CALON SISWA SMP-SMA 2017/2018 :
1. Dari ketiga aspek penilaian psikologis disimpulkan bahwa
yang perlu menjadi sorotan utama adalah potensi
kepribadian yaitu stabilitas emosi, penyesuaian diri
atau interaksi sosial, kepercayaan diri (self-confidence),
kemandirian dan potensi kepemimpinan. Potensi ini
perlu diwaspadai khususnya pada calon siswa yang
dinyatakan belum siap tapi diterima karena hal ini bisa
berdampak pada sikap belajar dan kemampuan berpikir
(berpotensi untuk tidak berprestasi dalam belajar) dan
juga kepemimpinannya. Hasil asesmen psikologis ini
sama halnya pada calon siswa SMP maupun calon siswa
SMA. Oleh karena itu butuh penanganan dan
pendampingan khusus dalam beberapa waktu berjalan
dan perlu dimonitoring secara khusus pula.
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Baik
Sekali
BaikCukupKurangRendah
Hasil asesmen secara keseluruhan ketiga aspek psikologis
calon siswa berdasarkan skala pengukuran adalah sebagai
berikut dibawah ini :
Kepribadian
Kognitif/Intelektual
Sikap Belajar
Dari studi literature yang dilakukan melalui
National Institute of Mental Health (NIMH) bahwa
remaja tahap awal pada umur antara 10 – 14 tahun
dan remaja tahap pertengahan umur antara 15 –
17 tahun memiliki perkembangan jiwa pada sisi
emosi yang belum stabil.Merujuk hasil tes
ditemukan masih banyak yang memiliki ketidak
stabilan emosi sebagai area yang paling dalam
perlu diperbaiki termasuk potensi kepemimpinan,
penyesuaian diri atau interaksi sosial, kepercayaan
diri (self-confidence), dan kemandirian. Faktor ini
dapat dipengaruhi oleh pola asuh keluarga,
suasana belajar sekolah sebelumnya dan teman-
teman sebaya.
Siswa yang memiliki masalah (kurang/rendah) pada sisi area stabilitas
emosinya akan berdampak pada perilakunya atau tingkah lakunya yang
negatif dalam kehidupannya antara lain:
1. Mencuri
2. Memukul teman
3. Melanggar aturan
4. Menunjukan sikap agresivitas
5. Atensi memori /perhatian
6. Kurang atau tidak dapat melakukan self-control
7. Kurang atau tidak tekun dalam belajar
8. Kepercayaan diri menjadi hilang.
9. Kurang atau tidak mandiri
10.Kurang atau tidak dapat menyesuaikan diri (adaptasi)
11.Kurang cakap dalam memimpin
Beberapa siswa yang mempunyai potensi
intelektual (cognitive) “very superior” atau
sangat cerdas sekali (IQ diatas 130) dan
beberapa siswa cerdas atau “superior” (IQ
diatas 120 s.d. 129) perlu diberikan perlakuan
khusus dengan memberikan tantangan belajar
yang lebih tinggi baik berupa tugas khusus
maupun penambahan beban materi minimal
setingkat diatas standar agar potensinya
terfasilitasi dan berkembang pesat serta lebih
berprestasi lagi.
BAGIAN 2
• Strategi menangani siswa berdasarkan hasil
asesmen psikologis.
Response to Intervention Model
Apakah RTI itu ?
Bagaimana penerapan RTI model di sekolah
melalui multi-level intervensi ?
Mengapa menggunakan RTI model ?
Apa keuntungan menggunakan RTI model ?
Apakah RTI itu ?
Sebuah metode yang menyajikan skrining
diawal sebelum pembelajaran dimulai,
memberikan multi-level intervensi pada siswa
yang mengalami masalah dalam belajar maupun
perilaku dan progress monitoring yang
berkelanjutan pada siswa yang menerima
intervensi tersebut.
Konsep di dalam RTI model
Skrining
awal
Data Base
Monitoring
Progress
Tier 3
Tier 2
Tier 1
Special Needs
(Intensive with
Individualize
Intervention)
Supplemental
(Group)
Regular
(Core)
Bagaimana Impelementasi RTI didalam
sekolah melalui Multi-level intervensi ?
Tier 1 – Regular/Core
• Seluruh siswa mendapatkan perlakuan yang sama didalam kelas
regular, di masjid dan diasrama dengan protocol standar yang
sama.
• Beban akademik diberikan sesuai standar minimal tetapi untuk
beban kepesantrenan diberikan lebih porsinya sesuai dengan
road map kurikulum tarbawi yang sudah dibuat oleh bidang
tarbawi.
• Progress monitoring dibuat tiap satu bulan sekali secara rutin
baik pada sisi akademis maupun perkembangan karakter siswa.
• Siswa yang tidak mengalami perkembangan pada sisi akademis
maupun sikap dan kepribadiannya selama tiga bulan
dipindahkan ke Tier 2 untuk mendapatkan suplemen dalam
bentuk remedial. Untuk akademis dilakukan oleh guru bidang
studi untuk sisi sikap dilakukan oleh tim tarbawi/murrabi dalam
bentuk dauroh khusus selama beberapa waktu minimal 3 – 5
hari.
Tier 2 – Supplemental
• Beberapa siswa yang mengalami kendala akademis dan perilaku
mendapatkan instruksional tambahan selama 3 – 5 hari dalam bentuk
dauroh khusus dan setelahnya dilakukan evaluasi oleh guru dan tim
tarbawi untuk diputuskan apakah akan dipindahkan kembali kedalam
regular classroom baik di kelas, dan masjid maupun asrama.
• Siswa yang tidak mengalami perkembangan pada sisi akademis maupun
sikap dan kepribadiannya selama 6 hari dipindahkan ke Tier 3 untuk
mendapatkan special needs yang dilakukan secara bersama oleh guru
khusus, murrabi, guru BK, psikolog dan pelibatan orang tua sebagai bentuk
dukungan dan supporting dana tambahan bilamana diperlukan.
• Siswa yang memiliki minat dan bakat khusus pada sisi akademis dan
karakter dapat dimasukan kedalam Tier-2 dalam bentuk grouping untuk
diberikan pengayaan (enrichment) oleh guru bidang studi per bidang
studi. Tidak harus semua bidang studi diberikan melainkan fokus saja pada
sisi Bahasa, Matematika dan Sains, Tahfidh, Olah raga dan Leadership.
• Progress monitoring dibuat tiap pekan sekali secara rutin baik pada sisi
akademis maupun perkembangan karakter siswa.
Tier 3 – Special needs
• Siswa yang mengalami kendala akademis dan perilaku yang
masuk kedalam Tier-3 (special needs) mendapatkan perlakuan
khusus oleh guru bidang studi maupun tim tarbawi pada aspek
karakter dengan memberikan dauroh khusus selama satu bulan.
• Apabila tidak ada perkembangan selama satu bulan maka
perlunya diberikan tambahan waktu kembali sampai pada siswa
tersebut mengalami perkembangan baik pada sisi akademis
maupun karakternya. Begitu seterusnya sampai dilihat adanya
perkembangan yang cukup signifikan.
• Siswa yang memiliki IQ very superior dan superior diberikan
tantangan khusus baik pada sisi akademis maupun karakternya
dalam bentuk kegiatan ekskul dan pengikut sertaan pada lomba
tingkat lokal, nasional maupun internasional.
• Siswa yang memiliki IQ very superior dan superior diberikan
tambahan pelajaran pada area akademis yang diminatinya dan
area wajib pesantren yaitu Bahasa arab, inggeris dan tahfidhul
quran serta leadership maupun tarbawi.
• Thank You,,,

More Related Content

What's hot

Hasil Observasi Anak Tunarungu
Hasil Observasi Anak TunarunguHasil Observasi Anak Tunarungu
Hasil Observasi Anak TunarunguArina Latifah
 
Makalah anak berbakat jadiii
Makalah anak berbakat jadiiiMakalah anak berbakat jadiii
Makalah anak berbakat jadiiiTita Sobandi
 
Identifikasi keragaman peserta didik
Identifikasi keragaman peserta didikIdentifikasi keragaman peserta didik
Identifikasi keragaman peserta didikTohir Haliwaza
 
Materi 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptx
Materi 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptxMateri 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptx
Materi 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptxAkbarTerlanjurJayuz
 
Perkembangan fisik dan kognitif di masa kanak kanak pertengahan
Perkembangan fisik dan kognitif di masa kanak kanak pertengahanPerkembangan fisik dan kognitif di masa kanak kanak pertengahan
Perkembangan fisik dan kognitif di masa kanak kanak pertengahanBarna Yudha SutanMudo
 
Filsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar Dewantara
Filsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar DewantaraFilsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar Dewantara
Filsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar DewantaraIwan Syahril
 
Perspektif pendidikan sd
Perspektif pendidikan sdPerspektif pendidikan sd
Perspektif pendidikan sdendang zr
 
KEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdf
KEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdfKEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdf
KEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdfSalwa695608
 
Pendidikan ABK Modul 3.ppt
Pendidikan ABK Modul 3.pptPendidikan ABK Modul 3.ppt
Pendidikan ABK Modul 3.pptNurAfifah536406
 
Refleksi Filosofi Pendidikan Indonesia Ki Hadjar Dewantara
Refleksi Filosofi Pendidikan Indonesia Ki Hadjar DewantaraRefleksi Filosofi Pendidikan Indonesia Ki Hadjar Dewantara
Refleksi Filosofi Pendidikan Indonesia Ki Hadjar DewantaraMuhammad Febriyan Setiana
 
Makalah Psikologi Pendidikan : Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)
Makalah Psikologi Pendidikan : Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)Makalah Psikologi Pendidikan : Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)
Makalah Psikologi Pendidikan : Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)Ali Murfi
 
Model dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakat
Model dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakatModel dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakat
Model dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakatMichaelLee1007
 
Pengembangan interaksi sosial dan komunikasi anak autis
Pengembangan interaksi sosial dan komunikasi anak autisPengembangan interaksi sosial dan komunikasi anak autis
Pengembangan interaksi sosial dan komunikasi anak autisTiya Widiyanti
 
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)vina serevina
 
pppt indonesia modul 7.pptx
pppt indonesia modul 7.pptxpppt indonesia modul 7.pptx
pppt indonesia modul 7.pptxAlpandiPratama19
 
Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...
Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...
Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...Istna Zakia Iriana
 

What's hot (20)

CP, TP, ATP.pptx
CP, TP, ATP.pptxCP, TP, ATP.pptx
CP, TP, ATP.pptx
 
Penilaian Produk
Penilaian ProdukPenilaian Produk
Penilaian Produk
 
Hasil Observasi Anak Tunarungu
Hasil Observasi Anak TunarunguHasil Observasi Anak Tunarungu
Hasil Observasi Anak Tunarungu
 
Makalah anak berbakat jadiii
Makalah anak berbakat jadiiiMakalah anak berbakat jadiii
Makalah anak berbakat jadiii
 
Identifikasi keragaman peserta didik
Identifikasi keragaman peserta didikIdentifikasi keragaman peserta didik
Identifikasi keragaman peserta didik
 
Materi 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptx
Materi 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptxMateri 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptx
Materi 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptx
 
Perkembangan fisik dan kognitif di masa kanak kanak pertengahan
Perkembangan fisik dan kognitif di masa kanak kanak pertengahanPerkembangan fisik dan kognitif di masa kanak kanak pertengahan
Perkembangan fisik dan kognitif di masa kanak kanak pertengahan
 
Perkembangan kognitif
Perkembangan kognitifPerkembangan kognitif
Perkembangan kognitif
 
Filsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar Dewantara
Filsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar DewantaraFilsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar Dewantara
Filsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar Dewantara
 
Perspektif pendidikan sd
Perspektif pendidikan sdPerspektif pendidikan sd
Perspektif pendidikan sd
 
KEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdf
KEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdfKEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdf
KEL 1_Pembelajaran paradigma baru dan asesmen.pdf
 
Pendidikan ABK Modul 3.ppt
Pendidikan ABK Modul 3.pptPendidikan ABK Modul 3.ppt
Pendidikan ABK Modul 3.ppt
 
Refleksi Filosofi Pendidikan Indonesia Ki Hadjar Dewantara
Refleksi Filosofi Pendidikan Indonesia Ki Hadjar DewantaraRefleksi Filosofi Pendidikan Indonesia Ki Hadjar Dewantara
Refleksi Filosofi Pendidikan Indonesia Ki Hadjar Dewantara
 
Makalah Psikologi Pendidikan : Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)
Makalah Psikologi Pendidikan : Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)Makalah Psikologi Pendidikan : Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)
Makalah Psikologi Pendidikan : Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)
 
Asesmen.pptx
Asesmen.pptxAsesmen.pptx
Asesmen.pptx
 
Model dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakat
Model dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakatModel dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakat
Model dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakat
 
Pengembangan interaksi sosial dan komunikasi anak autis
Pengembangan interaksi sosial dan komunikasi anak autisPengembangan interaksi sosial dan komunikasi anak autis
Pengembangan interaksi sosial dan komunikasi anak autis
 
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
TES, PENGUKURAN, PENILAIAN DAN EVALUASI (DINI&ORNELA)
 
pppt indonesia modul 7.pptx
pppt indonesia modul 7.pptxpppt indonesia modul 7.pptx
pppt indonesia modul 7.pptx
 
Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...
Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...
Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...
 

Similar to OPTIMASI RESPON

Konsep Penilaian
Konsep PenilaianKonsep Penilaian
Konsep Penilaianlichuen2885
 
Abk dan penangannya di sekolah inklusi
Abk dan penangannya di sekolah inklusiAbk dan penangannya di sekolah inklusi
Abk dan penangannya di sekolah inklusiRatna Widiastuti
 
Abk dan penangannya di sekolah inklusi
Abk dan penangannya di sekolah inklusiAbk dan penangannya di sekolah inklusi
Abk dan penangannya di sekolah inklusiRatna Widiastuti
 
Penilaian kompetensi sikap
Penilaian kompetensi sikapPenilaian kompetensi sikap
Penilaian kompetensi sikapPuryanto Smart
 
Tugas m4 kb1 resume tentang karakteristik umum peserta didik
Tugas m4 kb1 resume tentang karakteristik umum peserta didikTugas m4 kb1 resume tentang karakteristik umum peserta didik
Tugas m4 kb1 resume tentang karakteristik umum peserta didikAyif SH
 
Penilaian berdasarkan kurikulum 2013
Penilaian berdasarkan kurikulum 2013Penilaian berdasarkan kurikulum 2013
Penilaian berdasarkan kurikulum 2013sutjipyo
 
RPS_Perkembangan_Peserta_Didik.pdf
RPS_Perkembangan_Peserta_Didik.pdfRPS_Perkembangan_Peserta_Didik.pdf
RPS_Perkembangan_Peserta_Didik.pdfunicute
 
MATERI PENILAIAN SMP.pptx
MATERI PENILAIAN SMP.pptxMATERI PENILAIAN SMP.pptx
MATERI PENILAIAN SMP.pptxNunungHaerani2
 
Bab 7-penilaian-dan-evaluasi-pembelajaran
Bab 7-penilaian-dan-evaluasi-pembelajaranBab 7-penilaian-dan-evaluasi-pembelajaran
Bab 7-penilaian-dan-evaluasi-pembelajarantikno tikno
 
pupil personel management
pupil personel managementpupil personel management
pupil personel managementdewi rahma
 
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxFinalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxadeoktavia6
 
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxFinalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxnensiangelista2
 
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxFinalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxIgitNuryana13
 
Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxBangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxHarryCaturKaryadi1
 
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxFinalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxakhdi romli
 

Similar to OPTIMASI RESPON (20)

Konsep Penilaian
Konsep PenilaianKonsep Penilaian
Konsep Penilaian
 
Abk dan penangannya di sekolah inklusi
Abk dan penangannya di sekolah inklusiAbk dan penangannya di sekolah inklusi
Abk dan penangannya di sekolah inklusi
 
Abk dan penangannya di sekolah inklusi
Abk dan penangannya di sekolah inklusiAbk dan penangannya di sekolah inklusi
Abk dan penangannya di sekolah inklusi
 
Penilaian kompetensi sikap
Penilaian kompetensi sikapPenilaian kompetensi sikap
Penilaian kompetensi sikap
 
Pengurusan Murid
Pengurusan MuridPengurusan Murid
Pengurusan Murid
 
Tugas m4 kb1 resume tentang karakteristik umum peserta didik
Tugas m4 kb1 resume tentang karakteristik umum peserta didikTugas m4 kb1 resume tentang karakteristik umum peserta didik
Tugas m4 kb1 resume tentang karakteristik umum peserta didik
 
Penilaian berdasarkan kurikulum 2013
Penilaian berdasarkan kurikulum 2013Penilaian berdasarkan kurikulum 2013
Penilaian berdasarkan kurikulum 2013
 
RPS_Perkembangan_Peserta_Didik.pdf
RPS_Perkembangan_Peserta_Didik.pdfRPS_Perkembangan_Peserta_Didik.pdf
RPS_Perkembangan_Peserta_Didik.pdf
 
MATERI PENILAIAN SMP.pptx
MATERI PENILAIAN SMP.pptxMATERI PENILAIAN SMP.pptx
MATERI PENILAIAN SMP.pptx
 
Penilaian
PenilaianPenilaian
Penilaian
 
TEKNIK PENILAIAN AUTENTIK
TEKNIK PENILAIAN AUTENTIKTEKNIK PENILAIAN AUTENTIK
TEKNIK PENILAIAN AUTENTIK
 
TEKNIK PENILAIAN AUTENTIK
TEKNIK PENILAIAN AUTENTIKTEKNIK PENILAIAN AUTENTIK
TEKNIK PENILAIAN AUTENTIK
 
Bab 7-penilaian-dan-evaluasi-pembelajaran
Bab 7-penilaian-dan-evaluasi-pembelajaranBab 7-penilaian-dan-evaluasi-pembelajaran
Bab 7-penilaian-dan-evaluasi-pembelajaran
 
pupil personel management
pupil personel managementpupil personel management
pupil personel management
 
tes.pptx
tes.pptxtes.pptx
tes.pptx
 
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxFinalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
 
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxFinalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
 
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxFinalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
 
Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxBangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
 
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxFinalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxSaefAhmad
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptxPPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
PPT PENELITIAN TINDAKAN KELAS MODUL 5.pptx
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 

OPTIMASI RESPON

  • 1. RESPON TERHADAP INTERVENSI SISWA (Response to Intervention Model) Oleh : Riana Bagaskorowati, Ph.D Senior Lecture Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Jakarta 2017
  • 2. Kognitif atau Intelektual • Adalah kemampuan yang dimiliki seseorang untuk dapat berfikir, mengamati, mengingat dan menganalisa baik secara ruang, konkret, matematis, serta kemampuan untuk dapat berfikir kreatif, cepat dan menemukan ide-ide yang unik sehingga dapat menarik kesimpulan secara akurat, tepat dan benar. Riana Bagaskorowati
  • 3. Sikap Belajar Kemampuan dan keterampilan yang dimiliki calon siswa dalam menjalankan tugas atau kegiatan yang dilakukannya menyangkut ketekunan, ketelitian, kecepatan belajar, serta motivasi untuk berprestasi.
  • 4. Kepribadian/Personality • Profil diri yang dimiliki oleh calon siswa dalam hal stabilitas emosi, penyesuaian diri dengan lingkungan (interaksi sosial), self-confidence, kemampuan melakukan sesuatu secara mandiri, serta potensi kepemimpinan.
  • 5. 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Baik Sekali BaikCukupKurangRendah Skala penilaian atau asesmen yang dilakukan untuk ketiga aspek diatas dikategorikan dalam 5 (lima kategori) yaitu :
  • 6. IQ = Intelligence Quotient • Taraf kecerdasan yang dimiliki seseorang atau calon santri yang bersangkutan yang dilihat dan diukur melalui serangkaian tes yang diberikan mencakup tes kecerdasan, penalaran kata secara logik, gambar, daya ingat, berhitung, analisis, bentuk dasar dan tiga dimensi, serta kreativitas.
  • 7. KESIMPULAN DARI HASIL PENILAIAN PADA KETIGA ASPEK PSIKOLOGIS CALON SISWA SMP-SMA 2017/2018 : 1. Dari ketiga aspek penilaian psikologis disimpulkan bahwa yang perlu menjadi sorotan utama adalah potensi kepribadian yaitu stabilitas emosi, penyesuaian diri atau interaksi sosial, kepercayaan diri (self-confidence), kemandirian dan potensi kepemimpinan. Potensi ini perlu diwaspadai khususnya pada calon siswa yang dinyatakan belum siap tapi diterima karena hal ini bisa berdampak pada sikap belajar dan kemampuan berpikir (berpotensi untuk tidak berprestasi dalam belajar) dan juga kepemimpinannya. Hasil asesmen psikologis ini sama halnya pada calon siswa SMP maupun calon siswa SMA. Oleh karena itu butuh penanganan dan pendampingan khusus dalam beberapa waktu berjalan dan perlu dimonitoring secara khusus pula.
  • 8. 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Baik Sekali BaikCukupKurangRendah Hasil asesmen secara keseluruhan ketiga aspek psikologis calon siswa berdasarkan skala pengukuran adalah sebagai berikut dibawah ini : Kepribadian Kognitif/Intelektual Sikap Belajar
  • 9. Dari studi literature yang dilakukan melalui National Institute of Mental Health (NIMH) bahwa remaja tahap awal pada umur antara 10 – 14 tahun dan remaja tahap pertengahan umur antara 15 – 17 tahun memiliki perkembangan jiwa pada sisi emosi yang belum stabil.Merujuk hasil tes ditemukan masih banyak yang memiliki ketidak stabilan emosi sebagai area yang paling dalam perlu diperbaiki termasuk potensi kepemimpinan, penyesuaian diri atau interaksi sosial, kepercayaan diri (self-confidence), dan kemandirian. Faktor ini dapat dipengaruhi oleh pola asuh keluarga, suasana belajar sekolah sebelumnya dan teman- teman sebaya.
  • 10. Siswa yang memiliki masalah (kurang/rendah) pada sisi area stabilitas emosinya akan berdampak pada perilakunya atau tingkah lakunya yang negatif dalam kehidupannya antara lain: 1. Mencuri 2. Memukul teman 3. Melanggar aturan 4. Menunjukan sikap agresivitas 5. Atensi memori /perhatian 6. Kurang atau tidak dapat melakukan self-control 7. Kurang atau tidak tekun dalam belajar 8. Kepercayaan diri menjadi hilang. 9. Kurang atau tidak mandiri 10.Kurang atau tidak dapat menyesuaikan diri (adaptasi) 11.Kurang cakap dalam memimpin
  • 11. Beberapa siswa yang mempunyai potensi intelektual (cognitive) “very superior” atau sangat cerdas sekali (IQ diatas 130) dan beberapa siswa cerdas atau “superior” (IQ diatas 120 s.d. 129) perlu diberikan perlakuan khusus dengan memberikan tantangan belajar yang lebih tinggi baik berupa tugas khusus maupun penambahan beban materi minimal setingkat diatas standar agar potensinya terfasilitasi dan berkembang pesat serta lebih berprestasi lagi.
  • 12. BAGIAN 2 • Strategi menangani siswa berdasarkan hasil asesmen psikologis.
  • 13. Response to Intervention Model Apakah RTI itu ? Bagaimana penerapan RTI model di sekolah melalui multi-level intervensi ? Mengapa menggunakan RTI model ? Apa keuntungan menggunakan RTI model ?
  • 14. Apakah RTI itu ? Sebuah metode yang menyajikan skrining diawal sebelum pembelajaran dimulai, memberikan multi-level intervensi pada siswa yang mengalami masalah dalam belajar maupun perilaku dan progress monitoring yang berkelanjutan pada siswa yang menerima intervensi tersebut.
  • 15. Konsep di dalam RTI model Skrining awal Data Base Monitoring Progress Tier 3 Tier 2 Tier 1 Special Needs (Intensive with Individualize Intervention) Supplemental (Group) Regular (Core)
  • 16. Bagaimana Impelementasi RTI didalam sekolah melalui Multi-level intervensi ?
  • 17. Tier 1 – Regular/Core • Seluruh siswa mendapatkan perlakuan yang sama didalam kelas regular, di masjid dan diasrama dengan protocol standar yang sama. • Beban akademik diberikan sesuai standar minimal tetapi untuk beban kepesantrenan diberikan lebih porsinya sesuai dengan road map kurikulum tarbawi yang sudah dibuat oleh bidang tarbawi. • Progress monitoring dibuat tiap satu bulan sekali secara rutin baik pada sisi akademis maupun perkembangan karakter siswa. • Siswa yang tidak mengalami perkembangan pada sisi akademis maupun sikap dan kepribadiannya selama tiga bulan dipindahkan ke Tier 2 untuk mendapatkan suplemen dalam bentuk remedial. Untuk akademis dilakukan oleh guru bidang studi untuk sisi sikap dilakukan oleh tim tarbawi/murrabi dalam bentuk dauroh khusus selama beberapa waktu minimal 3 – 5 hari.
  • 18. Tier 2 – Supplemental • Beberapa siswa yang mengalami kendala akademis dan perilaku mendapatkan instruksional tambahan selama 3 – 5 hari dalam bentuk dauroh khusus dan setelahnya dilakukan evaluasi oleh guru dan tim tarbawi untuk diputuskan apakah akan dipindahkan kembali kedalam regular classroom baik di kelas, dan masjid maupun asrama. • Siswa yang tidak mengalami perkembangan pada sisi akademis maupun sikap dan kepribadiannya selama 6 hari dipindahkan ke Tier 3 untuk mendapatkan special needs yang dilakukan secara bersama oleh guru khusus, murrabi, guru BK, psikolog dan pelibatan orang tua sebagai bentuk dukungan dan supporting dana tambahan bilamana diperlukan. • Siswa yang memiliki minat dan bakat khusus pada sisi akademis dan karakter dapat dimasukan kedalam Tier-2 dalam bentuk grouping untuk diberikan pengayaan (enrichment) oleh guru bidang studi per bidang studi. Tidak harus semua bidang studi diberikan melainkan fokus saja pada sisi Bahasa, Matematika dan Sains, Tahfidh, Olah raga dan Leadership. • Progress monitoring dibuat tiap pekan sekali secara rutin baik pada sisi akademis maupun perkembangan karakter siswa.
  • 19. Tier 3 – Special needs • Siswa yang mengalami kendala akademis dan perilaku yang masuk kedalam Tier-3 (special needs) mendapatkan perlakuan khusus oleh guru bidang studi maupun tim tarbawi pada aspek karakter dengan memberikan dauroh khusus selama satu bulan. • Apabila tidak ada perkembangan selama satu bulan maka perlunya diberikan tambahan waktu kembali sampai pada siswa tersebut mengalami perkembangan baik pada sisi akademis maupun karakternya. Begitu seterusnya sampai dilihat adanya perkembangan yang cukup signifikan. • Siswa yang memiliki IQ very superior dan superior diberikan tantangan khusus baik pada sisi akademis maupun karakternya dalam bentuk kegiatan ekskul dan pengikut sertaan pada lomba tingkat lokal, nasional maupun internasional. • Siswa yang memiliki IQ very superior dan superior diberikan tambahan pelajaran pada area akademis yang diminatinya dan area wajib pesantren yaitu Bahasa arab, inggeris dan tahfidhul quran serta leadership maupun tarbawi.