Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Β
Rpp 10.3.1 (restu sri rahayu)
1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA N 2 PRABUMULIH
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : Matematika-Wajib
Topik : Persamaan dan Pertidaksamaan nilai mutlak linear satu variabel
Waktu : 6 x 45 menit (3 pertemuan)
B. Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar Indikator
3.1 Menginterpretasikan persamaan
dan pertidaksamaan nilai mutlak
dari bentuk linear satu variable
dengan persamaan dan
pertidaksamaan linear aljabar
lainnya.
1. Menentukan konsep nilai mutlak
2. Mengidentifikasi persamaan dan
pertidaksamaan nilai mutlak dari
persamaan dan pertidaksamaan linear
aljabar.
3. Menjelaskan persamaan dan
pertidaksamaan nilai mutlak
4.1 Menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan persamaan dan
pertidaksamaan nilai mutlak dari
bentuk linear satu variable.
1. Menentukan himpunan penyelesaian
dari persamaan nilai mutlak.
2. Menentukan himpunan penyelesaian
dari pertidaksamaan nilai mutlak.
D. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan indikator Tujuan Pembelajaran
1 1. Memahami konsep nilai mutlak
2. Menentukan konsep nilai
mutlak
3. Mengidentifikasi persamaan
Melalui proses pengamatan, bertanya, bernalar,
dan diskusi peserta didik diharapkan dapat:
a. Menentukan konsep nilai mutlak
b. Mengidentifikasi persamaan dan
2. dan pertidaksamaan nilai
mutlak dari persamaan dan
pertidaksamaan linear aljabar.
4. Menjelaskan persamaan dan
pertidaksamaan nilai mutlak
pertidaksamaan nilai mutlak dari
persamaan dan pertidaksamaan linear
aljabar.
c. Menjelaskan persamaan dan
pertidaksamaan nilai mutlak
2 1. Menentukan himpunan
penyelesaian dari persamaan
nilai mutlak.
2. Menentukan himpunan
penyelesaian dari
pertidaksamaan nilai mutlak.
Melalui proses mencoba, mengasosiasi, dan
mengomunikasikan peserta didik dapat:
a. Menentukan himpunan penyelesaian
dari persamaan nilai mutlak.
b. Menentukan himpunan penyelesaian
dari pertidaksamaan nilai mutlak.
E. Materi Matematika
Struktur Isi Yang ada Dalam Pembelajaran
Fakta 1. Masalah kontekstual yang berkaitan dengan masalah nilai mutlak.
2. Grafik kartesius
3. Garis Bilangan
Konsep 1. Sifat β sifat dasar pada nilai mutlak
2. Sifat β sifat persamaan linear
3. Sifat β sifat pertidaksamaan linear
Prinsip
1. Misalkan x bilangan riil, didefinisikan |x| = {
π₯, ππππ π₯ β₯ 0
βπ₯, ππππ π₯ < 0
Prosedur 1. Memberikan stimulus berupa permasalahan / soal, dalam kelompok
homogeny (visual, verbal dan kinestetik) peserta mengidentifikasi
masalah, merumuskan nilai mutlak dan dapat menyelesaikan
masalah tersebut.
3. F. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke I
Pendekatan pembelajaran : Scientific
Model pembelajaran : Cooperatif Learning tipe STAD
Metode pembelajaran : Diskusi, tanya jawab, dan penugasan
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan
1. Guru menyampaikan aplikasi dari nilai
mutlak dalam kehidupan sehari-hari.
Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa
ingin tahu, guru mengadakan Tanya jawab
tentang kegunaan nilai mutlak dalam mata
pelajaran matematika atau pada mata
pelajaran lainnya.
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
yang ingin dicapai.
3. Guru memotivasi siswa melalui pemaparan
manfaat mempelajari konsep nilai mutlak
dan persamaan linear
4. Guru menjelaskan kepada siswa tentang
model pembelajaran yang akan digunakan
yaitu model pembelajaran Cooperatif
Learning tipe STAD dan teknik penilaian
yang akan digunakan
10 menit
Inti
1. Melakukan Tanya jawab tentang konsep
nilai mutlak
2. Melakukan tanya jawab tentang aspek-aspek
apa saja yang dipelajari dari topik persamaan
linear.
3. Siswa membaca dan memahami masalah
yang disajikan pada buku paket masing-
70 menit
4. masing.
4. Guru memberi tugas untuk dikerjakan oleh
anggota β anggota kelompok.
5. Membentuk kelompok dan menyajikan
informasi yang telah mereka peroleh dan
yang mereka tidak ketahui.
6. Setiap siswa terlibat aktif berdiskusi
mengerjakan tugas dalam kelompoknya
untuk menggali informasi, dan menentukan
dugaan sementara dari hasil diskusinya.
7. Anggota kelompok yang sudah mengerti,
menjelaskan ke anggota lain yang belum
mengerti.
8. Selama diskusi berlangsung guru memantau
kerja dari tiap kelompok dan membantu
kelompok yang mengalami kesulitan.
9. Guru memberi kuis/pertanyaan secara
individu kepada siswa. Saat menjawab kuis
siswa tidak boleh saling membantu.
Penutup
1. Bersama siswa guru membuat kesimpulan
tentang konsep nilai mutlak dan persamaan
linear.
2. Guru memberikan tugas PR beberapa soal
mengenai konsep nilai mutlak dan
persamaan linear.
3. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan agar mempelajari materi
berikutnya tentang pertidaksaman linear.
10 menit
Pertemuan ke 2
Pendekatan pembelajaran : Scientific
5. Model pembelajaran : Cooperatif Learning tipe Think-Talk-Write
Metode pembelajaran : Diskusi, tanya jawab, dan penugasan
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu
Pendahuluan
1. Guru menyampaikan aplikasi dari
pertidaksamaan nilai mutlak dalam
kehidupan sehari-hari. Sebagai apersepsi
untuk mendorong rasa ingin tahu
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
yang ingin dicapai.
3. Guru memotivasi siswa melalui pemaparan
manfaat mempelajari konsep nilai mutlak
dan persamaan linear
4. Guru menjelaskan kepada siswa tentang
model pembelajaran yang akan digunakan
yaitu model pembelajaran Cooperatif
Learning tipe TTW
10 menit
Inti
Fase Think
Siswa Membaca mengenai pengertian bentuk
pertidaksamaan linear dalam tanda mutlak,
Membuat pertanyaan mengenai pengertian
pertidaksamaan linear dalam tanda mutlak
Fase talk
SiswaMenentukan unsu-unsur yang terdapat
pada pengertian pertidaksamaan linear dalam tanda
mutlak.
Bersama kelompok diskusi, siswa Menganalisis
dan membuat kategori dari unsur-unsur yang
terdapat pada pertidaksamaan linier dalam tanda
mutlak, kemudian menghubungkan unsurunsur
yang sudah dikategorikan sehingga dapat dibuat
70 menit
6. kesimpulan mengenai pertidaksamaan linier dalam
tanda mutlak.
Salah satu kelompok diskusi mempresentasikan
penyelesaian pertidaksamaan linier dalam tanda
mutlak dengan lisan, tulisan, dan bagan.
Fase Write
Siswa membuat kesimpulan diskusi bersama
kelompoknya dalam bentuk tertulis
Penutup
1. Bersama siswa guru membuat kesimpulan
tentang konsep nilai mutlak dan persamaan
linear.
2. Guru memberikan tugas PR beberapa soal
mengenai konsep nilai mutlak dan
persamaan linear.
3. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
memberikan pesan agar mempelajari materi
berikutnya tentang pertidaksaman linear.
10 menit
H. Alat/Media/Sumber Pembelajaran
1. Alat/Bahan : Lembar Kerja Siswa (LKS)
2. Media : Laptop dan LCD
3. Sumber : Buku Matematika kelas X
I. Instrumen Penilaian Hasil belajar
1. Penilaian proses
No Aspek yang dinilai
Teknik
Penilaian
Waktu
Penilaian
Instrumen
Penilaian
Keterangan
1. Ketelitian Pengamatan Proses Lembar
Pengamatan
(terlampir)
Hasil penilaian
nomor 1 dan 2
untuk masukan
2. Kejujuran
3. Kedisiplinan
7. No Aspek yang dinilai
Teknik
Penilaian
Waktu
Penilaian
Instrumen
Penilaian
Keterangan
4. Kemandirian pembinaan
dan informasi
bagi Guru
Agama dan
Guru PPKn
5. Rasa ingin tahu
6. Tanggung jawab
2. Penilaian Hasil
Indikator
Pencapaian
Kompetensi
Teknik
Penilaian
Bentuk
Penilaian
Instrumen
Siswa dapat
menjelaskan konsep
nilai mutlak
Tes lisan Penugasan Berdasarkan konsep nilai mutlak,
carilah satu permasalahan nyata
yang dapat digambarkan sebagai
konsep nilai mutlak
Siswa dapat
menjelaskan
persamaan dan
pertidaksamaan
nilai mutlak linear
satu variabel
Tes lisan Penugasan Berdasarkan konsep nilai mutlak,
carilah satu permasalahan nyata
yang dapat digambarkan sebagai
persamaan dan pertidaksamaan
nilai mutlak linear satu variabel
8. Pedoman Penskoran
1. Soal nomor 1
Tahapan
Skor
max
Permasalahan yang ditunjukkan adalah permasalahan sehari-hari
Permasalahan tersebut sesuai dengan konsep nilai mutlak
1
3
SKOR MAKSIMAL 4
2. Soal nomor 2
Tahapan
Skor
max
Permasalahan yang ditunjukkan adalah permasalahan sehari-hari
Permasalahan tersebut sesuai dengan penyelesaian persamaan dan
pertidaksamaan nilai mutlak linear satu variabel
1
3
4
Nilai Akhir =
Jumlah Perolehan Skor
Jumlah Skor Maksimum
J. Sumber Belajar
1. Buku Matematika pegangan siswa Kemendikbud Tahun 2013
2. Buku Matematika pegangan guru Kemendikbud Tahun 2013