SlideShare a Scribd company logo
1 of 46
Download to read offline
Cegah
Perundungan
Dunia Maya!
P A N D U A N P R O J E K P E N G U A T A N P R O F I L
P E L A J A R P A N C A S I L A B A G I G U R U S M K
Tema: Bangunlah Jiwa dan Raganya
Tim Perancang :
Bella Oktaviani, S.Pd.
Kuncoro Hadi Wibowo, S.Pd.
Viscalusi, S.E.
Wina Lusiana, S.Sn.
Tarminih, S.Pd.
SMK Negeri 1 Jamblang
Tujuan, Target
Pencapaian,
dan Tahapan
Projek
Tujuan dan Target Pencapaian Projek
Hal yang perlu
diperhatikan sebelum
memulai projek
✔ Komitmen seluruh
warga sekolah untuk
menjalankan aksi yang
telah disepakati bersama
✔ Perencanaan yang
matang untuk
melakukan kegiatan aksi
✔ Komitmen pimpinan
sekolah untuk
menindaklanjuti apabila
selama projek
berlangsung ditemukan
kasus perundungan yang
terjadi di dalam unit
sekolah
Projek “Cegah Perundungan Dunia Maya” yang mengangkat
tema “Bangunlah Jiwa dan Raganya menciptakan kesempatan
belajar murid untuk membentuk diri sesuai Profil Pelajar
Pancasila. Bertujuan untuk melatih kesehatan fisik dan mental
secara berkelanjutan, projek dengan metode pembelajaran
yang aktif dan berpusat pada murid ini diharapkan
menjadiperangkat yang menawarkan titik temu kolaborasi dan
mengidentifikasi pihak terkait untuk penyelesaian
permasalahan perundungan dunia maya di sekitar
merekaMelalui projek ini, murid pada akhirnya diharapkan
telah mengembangkan secara spesifik tiga dimensi Profil
Pelajar Pancasila, yakni Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, dan berakhlak mulia, gotong royong dan mandiri
T A H A P A N
K O N S T E K T U A L I S A S I
Analisis dan Persentasi
T A H A P A N
A K S I
Praktik
Pencegahan,
Pementasan
Drama
T A H A P A N
R E F L E K S I
Apa yang ku
dapat?
Bagaimana aku
menolong orang
lain
Tahapan Projek
T A H A P A N
P E N G E N A L A N
Perundungan Dunia
Maya
Rancangan Asesmen
Formatif
✔Tugas mandiri
✔Diskusi kelompok
✔Persiapan drama
Sumatif
✔Proses pementasan
drama
Instrumen asesmen
✔Rubrik penilaian pribadi
✔Rubrik sumatif
✔Rubrik profil pelajar
Pancasila
Dimensi,
elemen, dan sub
-elemen Profil
Pelajar
Pancasila
PerkembanganSub-elemenAntarfase
DimensiBertakwakepadaTuhanYang MahaEsa, dan berakhlakmulia
Sub
elemen
Belum berkembang Mulaiberkembang Berkembang sesuai
harapan
Sangat
berkembang
Mengutam
akan
persamaan
dengan
orang lain
dan
menghargai
perbedaan
Merawat Diri
secara Fisik,
Mental, dan
Spiritual
Mengidentifikasi kesamaan dengan
orang lain sebagai perekat
hubungan sosial dan
mewujudkannya dalam aktivitas
kelompok. Mulai mengenal berbagai
kemungkinan interpretasi dan cara
pandangyang berbeda ketika
dihadapkan dengan dilema.
Memperhatikan kesehatan jasmani,
mental, dan rohani dengan
melakukan aktivitas fisik, sosial, dan
ibadah.
Mengidentifikasi pentingnya
menjagakeseimbangankesehatanja
smani, mental, dan
rohanisertaberupaya
menyeimbangkanaktivitasfisik,
sosialdan ibadah.
Mengenal perspektifdan
emosi/perasaan dari sudut pandang
orang atau kelompok lain yang tidak
pernah dijumpai atau dikenalnya.
Mengutamakan persamaan dan
menghargai perbedaan sebagai alat
pemersatu dalam keadaan konflik
atau perdebatan.
Melakukanaktivitasfisik,
sosial, dan ibadah
secaraseimbang
Mengidentifikasi hal yang menjadi
permasalahan bersama, memberikan
alternatif solusi untuk menjembatani
perbedaan dengan mengutamakan
kemanusiaan.
Merawat Diri
secara Fisik,
Mental, dan
Spiritual melebihi
harapan
Mengutamakan
persamaan dengan
orang lain dan
menghargai perbedaan
melebihharapan
PerkembanganSub-elemenAntarfase
DimensiGotong Royong
Sub
elemen
Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai
harapan
Sangat
berkembang
bersama
Tanggap
Kerjasama
lain untuk mencapai tujuan bersama
Tanggap terhadap lingkungan sosial
Menyelaraskan tindakan sendiri dengan
tindakan orang lain untuk
melaksanakan kegiatan dan mencapai
tujuan kelompok di lingkungan sekitar,
serta memberi semangat kepada orang
lain untuk bekerja efektifdan mencapai
tujuan bersama.
Tanggap terhadap lingkungan sosial Tanggap terhadap lingkungan sosial
Bekerjasama
Tanggap terhadap
sesuai dengan tuntutan peran
sosialnya dan menjaga keselarasan
dalam berrelasi dengan orang lain.
Memahami informasi dari berbagai
sumber dan menyampaikan pesan
menggunakan berbagai simbol dan
media secara efektif kepada orang
Menunjukkan ekspektasi (harapan)
positif kepada orang lain dalam
rangka mencapai tujuan kelompok di
lingkungan sekitar (sekolah dan
rumah).
sesuai dengan tuntutan peran
sosialnya dan berkontribusi sesuai
dengan kebutuhan masyarakat.
Memahami informasi, gagasan,
emosi, keterampilan dan keprihatinan
yang diungkapkan oleh orang lain
menggunakan berbagai simbol dan
media secara efektif, serta
memanfaatkannya untuk
meningkatkan kualitas hubungan
interpersonal guna mencapai tujuan
bersama.
Membangun tim dan mengelola
kerja sama untuk mencapai tujuan
bersama sesuai dengan target yang
sudah ditentukan.
Aktif menyimak untuk memahami dan
menganalisis informasi, gagasan,
emosi, keterampilan dan keprihatinan
yang disampaikan oleh orang lain dan
kelompok menggunakan berbagai
simboldan media secara efektif, serta
menggunakan berbagai strategi
komunikasi untuk menyelesaikan
masalah guna mencapai berbagai
ujuan bersama.
sesuai dengan tuntutan peran sosialnya
dan berkontribusi sesuai dengan
kebutuhan masyarakat untuk
menghasilkan keadaan yang lebih baik.
lingkungan sosial
Berkomunikasi
untuk mencapai
tujuan bersama
melebih harapan
melebihi
harapan
melebihi harapan
terhadap
lingkungan
sosial
Komunikasi
untuk
mencapai
tujuan
PerkembanganSub-elemenAntarfase
DimensiMandiri
Sub
elemen
Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai
harapan
Sangat
berkembang
Regulasi
Mengemban
gkan refleksi
diri
Memahamiperbedaanemosi
yang dirasakandan dampaknya
terhadapproses belajardan
interaksinyadenganorang lain;
sertamencobacara-carayang
sesuaiuntukmengelolaemosi
agar dapatmenunjangaktivitas
belajardan interaksinyadengan
orang lain.
Melakukanrefleksiuntuk
mengidentifikasifaktor-faktordi
dalammaupundi luardirinya
yang dapat
mendukung/menghambatnya
dalambelajardan
mengembangkandiri; serta
mengidentifikasicaracara untuk
mengatasikekurangannya.
Memahamidan memprediksi
konsekuensidariemosidan
pengekspresiannyadan
menyusunlangkahlangkah
untukmengelolaemosinya
dalampelaksanaanbelajar
lain.
Memonitorkemajuanbelajar
yang dicapaiserta
memprediksitantanganpribadi
dan akademikyang akan
munculberlandaskanpada
pengalamannyauntuk
mempertimbangkanstrategi
belajaryang sesuai.
Mengendalikandan
menyesuaikanemosiyang
dirasakannyasecaratepatketika
menghadapisituasiyang
menantangdan menekanpada
konteksbelajar, relasi, dan
Melakukanrefleksiterhadap
umpanbalikdariteman, guru, dan
orang dewasalainnya, serta
informasi-informasikariryang
akandipilihnyauntuk
menganalisiskarakteristikdan
keterampilanyang dibutuhkan
dalammenunjangatau
menghambatkarirnyadi masa
Regulasiemosi
Mengembangkan
refleksidiri
emosi
dan berinteraksidenganorang
depan.
pekerjaan.
melebihiharapan
melebihi
harapan
Relevansi dan
Cara
Penggunaan
Pada hakekatnya, manusia adalah makhluk sosial yang memiliki kebutuhan untuk
membangun relasi antar individu. Dengan menyandang status kewarganegaraan digital yang
melekat dalam diri pelajar saat ini, maka keterampilan berkomunikasi yang baik dan sopan
menjadi perhatian kita bersama. Namun, pada perjalanannya, membina relasi dengan saling
menghormati tidaklah mudah. Tidak sedikit kita menemukan adanya praktik perundungan
yang beredar di dunia maya dengan dalih candaan atau gurauan. Berdasarkan survey yang
dilakukan di Indonesia pada periode 9 Maret hingga 4 April 2019 dengan 5.900 responden,
didapat bahwa 49% responden menyatakan bahwa mereka mengalami perundungan dunia
maya dalam media sosial. Kegiatan digital yang popular di kalangan masyarakat Indonesia
adalah menulis pesan dan mengakses media sosial. Praktik perundungan yang dilakukan oleh
kalangan pelajar di media sosial dapat menghambat perkembangan jiwa dan raga pelajar;
pengalaman akan ketidakpercayaan diri, feeling insecure, stres, depresi hingga gangguan
pencernaan dan kecemasan. Oleh karena itu, sekolah merupakan tempat strategis dalam
memfasilitasi dan mendampingi pelajar untuk terlibat aktif dalam menerapkan nilai-nilai
luhur Pancasila serta meningkatkan kemampuan dalam memelihara kesehatan jiwa dan raga
diri sendiri dan lingkungannya.
Relevansi projek bagi sekolah dan semua guru mata pelajaran
Perangkat ajar ini dirancang untuk memfasilitasi guru SMA (Fase E) yang berada di sekolah
penggerak untuk melaksanakan projek yang mengusung tema Bangunlah Jiwa dan Raganya.
Di dalam perangkat ajar untuk projek “Cegah Perundungan Dunia Maya” ini, ada 15 aktivitas
yang saling berkesinambungan. Penulis menyarankan agar projek ini dilakukan pada
semester pertama kelas X karena pada jenjang tersebut merupakan kesempatan terbaik bagi
sekolah untuk memperkenalkan isu tersebut kepada pelajar SMA tahap awal, sehingga
pelajar dapat mencurahkan waktunya untuk melakukan projek dan menerapkannya secara
maksimal selama mengenyam pendidikan di SMA. Waktu yang direkomendasikan untuk
pelaksanaan projek ini adalah 1 (satu) semester, dengan total kurang lebih 72 jam pelajaran.
Karena kondisi tiap sekolah beragam, tim penyusun memberikan kebebasan kepala sekolah
dan guru dalam menyesuaikan jumlah aktivitas, alokasi waktu per aktivitas, dan
melaksanakan tindakan aksi. Materi ataupun rancangan aktivitas juga bisa disesuaikan agar
projek bisa berjalan efektif sesuai dengan kebutuhan murid dan kondisi sekolah. Kami juga
memberikan saran praktis berupa tips serta alternatif pelaksanaan beberapa aktivitas, dan
rekomendasi aktivitas pengayaan, jika diperlukan.
Cara Penggunaan Perangkat Ajar Projek ini
Aktivitas
1.Topik ‘Perundungan Dunia Maya’ ditulis oleh guru pada papan tulis. Guru bertanya kepada murid
apa yang mereka ketahui tentang topik tersebut.
2.Murid membuat di buku tulis dan mengisi K-W-L chart (kolom pertama dan kedua).
3.Murid membaca sebuah artikel tentang perundungan yang terjadi di Indonesia (lihat halaman
berikutnya).
4.Murid di bagi menjadi kelompok yang terdiri dari 3-4 orang untuk membahas K-W-L Chart dan
membahas pertanyaan guru:
▹Apa yang terjadi?
▹Mengapa hal itu dapat terjadi?
▹Apa definisi perundungan menurut kata-katamu sendiri?
5.Didalam kelompok,murid secara bergantian menyampaikan apa yang mereka tulis dalam K-W-L
chart dan menjawab pertanyaan guru. Kemudian, setiap kelompok akan membagikan hasil
diskusinya.
6.Guru menyimpulkan pembelajaran hari ini dari presentasi yang dilakukan oleh masing-masing
kelompok.
Tugas: tugas kelompok (formatif)
Kenali
Dunia Maya
Pelaksanaan
Tujuan: mengidentifikasi hal yang menjadi permasalahan bersama dengan
mengidentifikasi perundungan dunia maya
1.Guru menyiapkan lembar kerja K-W-L chart.
2.Guru menyiapkan booklet ‘Stop Perundungan’ yang dikeluarkan oleh Kemdikbud pada tahun
2019
Perundungan
Persiapan
Perkenalan:
Pertemuan 1
Durasi: 3 jp
Bahan: artikel
Peran guru:
narasumber,
fasilitator
Dimensi Profil Pelajar
Pancasila: Bertakwa
Kepada Tuhan Yang
Maha Esa, dan
Berakhlak Mulia
Contoh artikel
Peneliti: Perundungan di Dunia Maya Lebih Pengaruhi Remaja
Rabu15May201916:14WIB,
diaksesdarihttps://www.republika.co.id/berita/prjgc0414/peneliti-perundungan-di-dunia-maya-lebih-pengaruhi-remaja
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peneliti Pusat Penelitian Kependudukan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI)
Agustina Situmorang mengatakan, perundungan di dunia maya lebih memengaruhi remaja dibandingkan
perundungan biasa. Hal itu dikarenakan perundungan dunia maya (cyber bullying) dapat terjadi kapan saja dan di
mana saja sepanjang pelaku atau korban memiliki akses terhadap internet. "Berbeda dengan perundungan biasa,
yang terjadi hanya di waktu dan tempat tertentu, misalnya di sekolah. Setelah anak pulang dari sekolah maka
perundungan tidak terjadi lagi," kata Agustina. Perundungan dunia maya, menurut Agustina, juga menyebar lebih
cepat, luas, dan masif di kalangan teman sebaya korban atau pelaku. Sering kali, pelaku menggunakan nama
samaran saat melakukan perundungan sehingga sulit dilacak dan diintervensi oleh orang dewasa. Agustina
mengatakan, usia remaja merupakan usia rentan karena mereka memasuki masa transisi dari anak menuju
dewasa. Pada masa ini terjadi terlalu banyak perubahan di diri remaja. "Mereka mengalami pubertas kemudian
secara psikologis dan sosial juga mengalami perubahan sehingga memberi dampak tidak nyaman dan
kebingungan di dalam diri mereka," kata dia. Karena ingin dianggap dewasa, menurut Agustina, remaja cenderung
menjauh dari pengaruh orang tua dan lebih dekat dengan teman sebaya yang lebih mereka percayai. Padahal,
remaja yang tidak memiliki hubungan emosional yang baik dengan orang tua akan lebih sering menjadi korban
atau pelaku perundungan. Agustina mencermati, pengaruh globalisasi melalui kemajuan teknologi ternyata
membuat komunikasi orang tua dan remaja menghadapi tantangan yang lebih besar. Orang tua diharapkan dapat
lebih aktif dalam berinteraksi dengan remaja dan berusaha untuk mendengar meski pun ada kalanya bertentangan
dengan pandangan orang tua.
K-W-L Chart
Pada kolom pertama, tuliskan apa yang kamu tahu tentang topik. Pada kolom kedua, tuliskan tentang apa yang
kamu ingin tahu tentang topik. Pada kolom ketiga, tuliskan apa yang telah kamu pelajari dari topik ini
What I Know What I Want to Know What I Learned
(Apa yang saya tahu?) (Apa yang saya ingin tahu?) (Apa yang saya sudah
pelajari?)
Tujuan: mengidentifikasi praktik perundungan dunia maya yang terjadi disekolah
Lihatlah
Sekitarmu
Persiapan
1. Guru mempersiapkan daftar pernyataan mengenai akibat perundungan (lihat format pada
halaman berikutnya).
Pelaksanaan
1. Guru sebagai fasilitator melakukan ulasan kembali tentang definisi perundungan, sebab akibat
perundungan kemudian memotivasi bahwa murid akan menemukan praktik perundungan yang
terjadi di sekolah melalui sesi tanya jawab.
2. Murid dibagikan daftar pernyataan akan akibat perundungan dalam ranah akademis, sosial,
fisik, dan emosi.
3. Murid bekerja dalam kelompok yang terdiri dari 3-4 orang
4. Setiap kelompok membuat kesepakatan kerja guna mencapai tujuan kerja kelompok.
5. Murid dapat melakukan tanya jawab secara bergiliran, sehingga satu murid akan mendapatkan
dua atau tiga responden. Murid memulai pertanyaan dengan kalimat ‘Apakah kamu mengalami?”
6. Murid mendapatkan kesimpulan bahwa melalui kegiatan ini, mereka telah belajar menerapkan
praktik dimensi ‘gotong royong’ dengan elemen tanggap terhadap lingkungan sosial.
7. Murid mencoba menghitung akibat apa yang paling dialami murid; akademis, sosial, fisik,
emosi.
8. Murid mengumpulkan hasil yang telah dikerjakan siswa sebagai dokumentasi sekolah.
Tugas
1. Tugas kelompok: saling bertanya jawab akan pernyataan yang telah disediakan dan
menghitung akibat yang paling banyak dialami murid.
Kontekstualisasi:
royong
Pertemuan Ke-2
Durasi: 3jp
fasilitator, motivator
Bahan: artikel
Peran guru:
Dimensi Profil Pelajar
Pancasila: Gotong
✓ Agar tidak menjadi
aktivitas yang
menegangkan, guru
dapat memutar
sebuah lagu untuk
mengiringi
pelaksanaan
aktivitas ini.
Lihat Sekitarmu
Pernyataan diambil dari booklet “Stop Perundungan’ yang diterbitkan oleh Kemdikbud pada tahun 2019
Akibat Pernyataan
Tidak
pernah
Jarang
Kadang-
kadang
Sering Selalu
Akademis
Penurunan prestasi akademik
Penurunan tingkat kehadiran di sekolah
Berkurangnya minat pada tugas dan
kegiatan sekolah lainnya
Sulit bekonsentrasi
Drop out dari kegiatan yang awalanya
disukai
Emosi
Suasana hati yang berubah-ubah
Sensitif, was-was, takut, cemas, gelisah
Tidak aman
Murung, sedih, mudah menangis
Menyalahkan diri sendiri
✓ Agar tidak menjadi
aktivitas yang
menegangkan, guru
dapat memutar
sebuah lagu untuk
mengiringi
pelaksanaan
aktivitas ini.
Lihat Sekitarmu
Pernyataan diambil dari booklet “Stop Perundungan’ yang diterbitkan oleh Kemdikbud pada tahun 2019
Akibat Pernyataan
Tidak
pernah
Jarang
Kadang-
kadang
Sering Selalu
Fisik
Sakit berkelanjutan
Kelihan pusing, sakit perut (mulas)
Sulit tidur
Lemah, mual
Gagap
Sosial
Tidak percaya diri, tidak menyampaikan
pendapatnya, cenderung mengikuti kemauan
orang lain
Punya sedikit sekali teman, cenderung
menarik diri
Kurangnya rasa humor
Sering diejek atau ditertawakan
Bahasa tubuhnya lemah, misalnya tidak ada
kontak mata, kepala menunduk, badan
membungkuk
1. Guru sebagai fasilitator menjelaskan kegiatan hari ini dan memotivasi bahwa murid akan
menemukan praktik perundungan yang terjadi di sekolah melalui sesi tanya jawab.
2. Murid dibagikan daftar pertanyaan terkait ciri-ciri atau karakteristik perundungan.
3. Murid bekerja secara individual untuk menjawab pertanyaan yang telah diberikan.
4. Murid mendapatkan kesimpulan bahwa melalui kegiatan ini, mereka telah belajar menerapkan
praktik dimensi ‘mandiri’ dengan elemen ‘pemahaman diri dan situasi’. Murid belajar untuk
memahami kondisi dirinya dan situasi yang dihadapi.
5. Guru mengumpulkan hasil yang telah dikerjakan siswa sebagai dokumentasi sekolah.
Tujuan: mengidentifikasi karakteristik perundungan
Apakah Aku Korban
Perundungan? Atau
Aku Seorang
Perundungan?
Tugas
Persiapan
Pelaksanaan
1.
1.
Guru mempersiapkan daftar pernyataan mengenai karakteristik perundung atau pelaku
perundungan.
Tugas mandiri: (formatif) mengisikan lembar kerja ‘Apakah aku seorang perundung?”
dan lembar kerja "format penilaian diri"
Kontekstualisasi:
Pertemuan ke-3
Durasi: 2 jp
Bahan: artikel
Peran guru:
fasilitator, motivator
Dimensi Profil Pelajar
Pancasila: Mandiri
✓ Agar tidak menjadi
aktivitas yang
menegangkan, guru
dapat memutar
sebuah lagu untuk
mengiringi
pelaksanaan
aktivitas ini.
✓ Sekolah perlu
menindaklanjuti
apabila ditemukan
murid yang
menunjukkan
indikasi sebagai
perundung.
Apakah aku seorang perundung?
Pernyataan diambil dari booklet ‘Stop Perundungan ‘yang diterbitkan oleh Kemdikbud pada tahun 2019
No Pernyataan
Tidak
pernah
Jarang
Kadang-
kadang
Sering Selalu
1
Apakah aku sering memanggil temanku dengan nama
panggilan yang buruk?
2
Apakah aku sering bersikap menentang atau bermusuhan
dengan orang lain?
3 Apakah aku selalu ingin mengendalikan orang lain?
4
Apakah aku sering kasar dengan orang lain, contoh menulis
komentar yang buruk akan orang lain?
5
Apakah aku marah jika ada hal-hal yang tidak sesuai dengan
keinginanku?
6 Apakah aku peduli dengan perasaan orang lain?
7
Apakah aku tertawa saat seseorang terluka atau merasa
malu?
8
Apakah aku sering memaksa orang melakukan hal yang tidak
mereka inginkan?
9 Apakah aku sering melanggar aturan?
10
Apakah aku sering membuat lelucon tentang orang
berdasarkan ras, budaya, atau siapa yang mereka sukai?
Jika ternyata kamu adalah seorang perundung, maka kamu
bisa menghentikannya dengan cara:
✓Meminta maaf kepada orang yang telah kamu rundung. Kamu
dapat meminta maaf lewat telepon, surat, atau media
komunikasi langsung
✓Sabarlah ketika kamu tidak secara langsung dimaafkan
✓Temukan kegiatan yang sesuai dengan minatmu
✓Bercerita pada seseorang yang lebih dewasa untuk
menolongmu dari kasus perundungan
✓Terima konsekuensi dari sekolah
✓Belajarlah untuk saling menghormati dan berinterkasi
dengan orang lain dengan sopan
Tips “Apabila aku seorang perundung…”
Berdasarkan booklet ‘Stop Perundungan’ yang diterbitkan oleh Kemdikbud pada 2019
Self-assessment
Format penilaian diri
No Pernyataan
Tidak
pernah Jarang
Kadang-
kadang Sering Selalu
1
Apakah kamu pernah dekat dengan seseorang secara virtual kemudian dia
membeberkan informasi personalmu?
2 Apakah orang lain menjadikan penampilanmu sebagai candaan?
3 Apakah kamu merasaterasing di sekolah?
4 Adakah orang lain menyebarkan rumor atau informasi yang tidak benar tentangmu?
5 Apakah kamu pernah merasatakut ketika mengakses dunia maya?
6
Apakah orang lain pernah menyakitimu secara tertulis dan langsung melalui pesan
digital atau media sosial?
7
Apakah kamu pernah diejek dalam media digital atau orang lain pernah memposting
sesuatu yang membuatmu marah?
8
Apakah kamu merasakuatir atau depresi ketika kamu berhadapan dengan orang yang
menyakitimu?
9
Apakah kamu mengalami sakit kepala atau sakit perut sebelum kamu bertemu dengan
orang yang pernah melukaimu?
10 Apakah kamu pernah dipanggil dengan sebutan yang membuatmu kesal?
Pertanyaan diadopsi dari https://www.psycom.net/bullying-test/ dan
https://www.pacerteensagainstbullying.org/advocacy-for-self/are-you-being-bullied/
Simak langkah-langkah akan apa yang harus dilakukan jika
mengalami perundungan:
✓Bersikaplah tenang, mengambil napas dalam-dalam selama satu
menit kemudian hembuskan keluar
✓Sembunyikan kemarahan atau kesedihanmu di depan perundung
✓Berdiri tegak, angkat kepalamu, hadapi pelaku dengan tenang, atau
tinggalkan perundung
✓Tolak permintaan pelaku dengan sopan
✓Segera menyingkir apabila kamu dalam bahaya
✓Cari bantuan orang dewasa yang kamu percaya (orang tua, guru)
untuk menghentikan
✓Blok akun media sosial perundung
✓Laporkan perilaku perundungan, printscreen tampilan sebagai bukti
✓Hindari bersikap mendendam dan membalas perilaku perundungan
Tips “Apabila aku seorang korban…”
Berdasarkan booklet ‘Stop Perundungan’ yang diterbitkan oleh Kemdikbud pada 2019
PementasanDrama
Panduan
Unsur-unsur drama:
✔Dialog
✔Tokoh
✔Setting (suasana, keadaan, tempat, ruang, dan waktu
dalam drama)
Kunci sukses pementasan drama:
✔Persiapan yang matang
✔Konsisten dalam berlatih
✔Kerjasama yang solid
Apa Itu Pementasan Drama?
Drama, dalam KBBI berarti komposisi syair atau pro sayang dapat
menggambarkan kehidupan dan watak pelaku melalui tingkah laku
atau dialog. Pementasan drama adalah gabungan antara seni sastra
dan seni pertunjukan. Drama ditulis dalam bentuk naskah atau teks
kemudian dijadikan sebuah pementasan.
Pementasan Drama
Rubrik penilaian
No Kriteria 89-100 76 - 88 63 - 75 50-62 Skor
1 Persiapan (penulisan
naskah, pembuatan
poster)
Naskah ditulis sangat sesuai
dengan tema dan memberikan
pesan yang menginspirasi,
promosi dilakukan dengan
sangat efektif.
Naskah ditulis sesuai dengan
tema dan memberikan pesan
yang menginspirasi, promosi
dilakukan dengan efektif.
Naskah ditulis cukup sesuai
dengan tema dan memberikan
pesan yang cukup
menginspirasi, promosi
dilakukan dengan cukup efektif.
Naskah ditulis kurang sesuai
dengan tema dan belum
memberikan pesan yang
menginspirasi, promosi
kurang dilakukan dengan
efektif.
2 Pelaksanaan
(penghayatan peran,
properti pendukung)
Drama dipentaskan dengan
sangat apik, semua pemain
memerankan dengan penuh
penghayatan dan
menggunakan properti yang
mendukung.
Drama dipentaskan dengan
apik, sebagian besar pemain
memerankan dengan penuh
penghayatan dan
menggunakan properti yang
mendukung.
Drama dipentaskan dengan
cukup apik, beberapa pemain
memerankan dengan penuh
penghayatan dan
menggunakan properti yang
cukup mendukung.
Drama dipentaskan dengan
kurang apik, sebagian
pemain tidak serius, kurang
memerankan dengan
penghayatan dan tidak
menggunakan properti yang
mendukung.
3 Evaluasi (kolaborasi,
kerja sama antar
anggota kelompok dari
mulai perencanaan
hingga pelaksanaan)
Penerapan nilai gotong royong
sangat tampak terlihat dari
proses persiapan hingga
pelaksanaan. Setiap anggota
berkontribusi dan
berkolaborasi, serta
menciptakan iklim kerja sama
yang saling mendukung satu
sama lain.
Penerapan nilai gotong royong
tampak dari proses persiapan
hingga pelaksanaan. Hampir
semua anggota berkontribusi
dan berkolaborasi, serta
menciptakan iklim kerja sama
yang saling mendukung satu
sama lain.
Penerapan nilai gotong royong
cukup tampak dari proses
persiapan hingga pelaksanaan.
Beberapa anggota
berkontribusi dan
berkolaborasi, serta
menciptakan iklim kerja sama
yang saling mendukung satu
sama lain.
Penerapan nilai gotong
royong kurang tampak dari
proses persiapan hingga
pelaksanaan. Beberapa
anggota cukup berkontribusi
dan berkolaborasi, serta
menciptakan iklim kerja sama
yang saling mendukung satu
sama lain.
Total skor:
Pementasan Drama
Jurnal proses
Pertemuan Apakah target
pencapaian tercapai?
Evaluasi per pertemuan Catatan umpan balik
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Tujuan: Memberi alternative solusi untuk menjembatani perbedaan dengan mengutamakan kemanusiaan dengan
merencanakan sebuah pementasan drama
Persiapan
1. Guru menyiapkan perangkat ajar dan administrasi tentang penjelasan pementasan drama .
Pelaksanaan
1.Guru menjelaskan bahwa pementasan drama adalah sebuah kegiatan penilaian sumatif yang dilakukan secara
berkelompok yang terdiri dari 1 kelompok untuk satu kelas ( semua murid).
2.Murid mendapat pe njelasan mengenai prosedur, target per temuan dan rubik penilaian kegiatan pertemuan.
3.Murid menentukan satu orang pemimpin disetiap kelompok sebagai jembatan komunikasi dan anggota
4.Murid bekerja dalam kelompok untuk penyelesaian target pencapaian
.Tugas
1. mengerjakan kegiatan pertemuan untuk menghasilkan target pencapaian
Aksi:
Proses Persiapan
Pementasan
Drama
Durasi: 2 jp
(pertemuan 4)
Bahan: Panduan
Pementasan Drama
Peran guru:
fasilitator
Dimensi Profil Pelajar
Pancasila: Gotong
royong, bertakwa
kepada tuhan yang
maha esa dan
Berahlak Mulia
❖ Pembagian Kelompok
❖ Mendapat penjelasan tentang prosedur , linimasi, dan rubik pe nilaian
❖ Penentuan tema atau judul cerita
❖ Penulisan naskah drama
❖ Pembagian peran pemain ( karakter)peran kru yang harus
disiapkan adalah sutradara, stage manager,operator musikdekorasi setting
❖ Mengkonsultasikan naskah drama dan merevisi
❖ Menetapkan peran pemain dan kru
Target pencapaian:
✓ Tema dan gambaran cerita
✓ Naskah drama
✓ Naskah Drama yang telah
direvisi
Tujuan: Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan bersama sesuai dengan target yang
sudah ditentukan melaui projek pementasan drama
Persiapan
1. Guru mempersiapkan tempat untuk melakukan pemanasan vocal dan fisik selama 20 menit
Pelaksanaan
1. Murid melakukan pemanasan secara fisik dan olah vocal (a.i.u.e.o) olahraga wajah /mengucapkan beberapa
katadengan suara lantang dan berlatih pernafasan perut
2. Murid mendapatkan penjelasan tentang kegiatan pada pertemuan Reading Text
.Tugas
1. mengerjakan kegiatan pertemuan
Aksi:
Proses Persiapan
Pementasan
Drama
Durasi: 2 jp
(pertemuan 5)
Bahan: Reading Text
Peran guru:fasilitator
Dimensi Profil Pelajar
Pancasila: Gotong
royong
❖ Berlatih peran(murid duduk melingkar dan membaca naskah)
❖ Menentukan dan mencatat setting (suasana,ruang,audio)di setiap
adegan
❖ Berlatih peran(murid duduk dan melingkar membaca naskah dengan
mulai memainkan ekspresi dan artikulasi
❖ Berlatih gerakan sesuai peran (murid berdidi dan mengaur posisi)
❖ Mencatat setting dan keperliuan kostum
Target pencapaian:
✓ Catatan evaluasi dan
setting pada jurnal proses
✓ Catatan evaluasi,seting,dan
kostum pada jurnal proses
Tujuan: membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan melalui
latihan peran secara maksimal dengan tehnik artikulasi,ekspresi bloking yang telah dipelajari
Persiapan
Guru mempersiapkan ruang kelas
Pelaksanaan
1. Murid melakukan pemanasan vocal dan pendalaman karakter
2. Murid mendapatkan penjelasan tentang kegiatan pada pertemuan jurnal proses yaitu proses Gesture
.Tugas
1. mengerjakan kegiatan pertemuan
Aksi:
Proses
Persiapan
Pementasan
Drama
Durasi: 3 jp
(pertemuan 6)
Bahan:( Jurnal Proses)
Peran guru:
fasilitator
Dimensi Profil Pelajar
Pancasila: Gotong
royong
❖ Berlatih peran(mulai menghapal teks, menerapkan ekspresi,
menggunakan olah vocal dan artikulasi yang jelas)
❖ Berlatih gerakan sesuai peran (berlatih tehnik bloking) per adegan
Target pencapaian:
✓ Catatan evaluasi dan
setting pada jurnal proses
✓ Catatan evaluasi,seting,dan
kostum pada jurnal proses
Tujuan: Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan melalui
latihan peran secara maksimaL, merancang dan membuat property, serta melakukakan adaptasi dengan tata
busana, tata rias dan asesoris kostum.
Persiapan
Guru mempersiapkan ruang kelas untuk proses latihan.
Guru telah memilih 2 orang sebagai MC untuk memandu acara pementasan
Pelaksanaan
1. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik/ siswa untuk tetap semanagat mempersiapkan semua
keperluan untuk acara pementasan Drama, dari mulai property, kostum dll.
2. Peserta didik/ siswa membagi tugas untuk persiapan Pementasan Drama.
.Tugas
1. mengerjakan kegiatan pertemuan
Aksi:
Proses
Persiapan
Pementasan
Drama
Durasi: 4 jp
(pertemuan 7)
Bahan:Finising (
Jurnal Proses)
Peran guru:
fasilitator
Dimensi Profil Pelajar
Pancasila: Gotong
royong
❖ Merancang konsep produksi pementasan
❖ Melakukan proses latihan seni peran
❖ Merancang dan membuat handrop dan properti kebutuhan
pementasan
❖ Merancang, membuat dan melakukan adaptasi tata busana , rias dan
asesoris kostum sesuai peran.
❖ Merancang dan membuat tata musik
❖ Merancang dan membuat tata pentas
❖ Merancang, membuat dan melakukan kemitraan pementasan
Target pencapaian:
✓ Catatan evaluasi dan
setting pada jurnal proses
✓ Catatan evaluasi,seting,
properti dan kostum pada
jurnal proses
Tujuan: Melakukan refleksi terhadap umpan balik dari teman guru untuk menganalisa karakteristik dan
keterampilan yang dibutuhkan dalam menunjang tujuan melalui pememntasan drama
Persiapan
Guru mempersiapkan ruang kelas
Guru telah memilih 2 orang sebagai MC untuk memandu acara pementasan
Pelaksanaan
1. Murid melakukan pemanasan vocal dan pendalaman karakter
2. Murid mendapatkan penjelasan tentang kegiatan pada pertemuan jurnal proses yaitu proses Gesture
.Tugas
1. Mengerjakan kegiatan pertemuan untuk menghasilkan target pencapaian
Aksi:
Proses Persiapan
Pementasan Drama
Durasi: 5 jp
(pertemuan 8)
Bahan:
Melakukan Gladi
Kotor
Peran guru:
fasilitator
Dimensi Profil Pelajar
Pancasila: Gotong
Royong.Bertakwa
Kepada Tuhan Yang
Maha Esa, dan
Berahlak Mulia
❖ Berlatih peran(mulai menghapal teks, menerapkan ekspresi,
menggunakan olah vocal dan artikulasi yang jelas)
❖ Berlatih per adegan
❖ Berlatih gerakan sesuai peran (berlatih tehnik bloking) per adegan
❖ Mulai berlatih memasuki peran dan hapalan peradegan dengan cerita
awal hingga akhir tanpa harus meilhat teks
❖ Menerima umpan balik dari guru
❖ Mempersiapkan seting dan kostum
Target pencapaian:
✓ Catatan evaluasi dan
setting pada jurnal proses
✓ Catatan evaluasi,seting,dan
kostum pada jurnal proses
Tujuan: Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan melalui
latihan peran secara maksimaL, merancang dan membuat property, serta melakukakan adaptasi dengan tata
busana, tata rias dan asesoris kostum.
Persiapan
Guru mempersiapkan ruang kelas untuk proses latihan.
Pelaksanaan
1. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik/ siswa untuk tetap semanagat mempersiapkan semua
keperluan untuk acara pementasan Drama, dari mulai property, kostum dll.
2. Guru melakukan evaluasi terhadap latihan yang sudah dilakukan sebelum nya/ gladi kotor dan mengarahkan
untuk lebih dimantapkan lagi dalam proses latihan gladi bersih.
3. Peserta didik/ siswa membagi tugas untuk persiapan Pementasan Drama.
.Tugas
1. Mengerjakan kegiatan pertemuan untuk menghasilkan target pencapaian
Aksi:
Proses Persiapan
Pementasan Drama
Durasi: 6 jp
(pertemuan 9)
Bahan: Melakukan
Gladi Kotor
Peran guru:
fasilitator
Dimensi Profil Pelajar
Pancasila: Gotong
Royong.Bertakwa
Kepada Tuhan Yang
Maha Esa, dan
Berahlak Mulia
❖ Kegiatan pemantapan Latihan
❖ Merancang konsep produksi pementasan
❖ Melakukan proses latihan seni peran
❖ Merancang dan membuat handrop dan properti kebutuhan pementasan
❖ Merancang, membuat dan melakukan adaptasi tata busana , rias dan
asesoris kostum sesuai peran.
❖ Merancang dan membuat tata musik
❖ Merancang dan membuat tata pentas
❖ Merancang, membuat dan melakukan kemitraan pementasan.
Target pencapaian:
✓ Catatan evaluasi dan setting
pada jurnal proses
✓ Catatan evaluasi,seting,properti
dan kostum pada jurnal proses
Tujuan: Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan melalui
latihan peran secara maksimaL, merancang dan membuat property, serta melakukakan adaptasi dengan tata
busana, tata rias dan asesoris kostum.
Persiapan
Guru mempersiapkan ruang kelas untuk proses latihan.
Pelaksanaan
1. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik/ siswa untuk tetap semanagat mempersiapkan semua
keperluan untuk acara pementasan Drama, dari mulai property, kostum dll.
2. Guru melakukan evaluasi terhadap latihan yang sudah dilakukan sebelum nya/ gladi kotor dan mengarahkan
untuk lebih dimantapkan lagi dalam proses latihan gladi bersih.
3. Peserta didik/ siswa membagi tugas untuk persiapan Pementasan Drama.
.Tugas
1. Mengerjakan kegiatan pertemuan
Aksi:
Proses Persiapan
Pementasan Drama
Durasi: 6 jp
(pertemuan 10)
Bahan:Melakukan
Gladi Bersih
Peran guru:
fasilitator
Dimensi Profil Pelajar
Pancasila: Gotong
Royong.Bertakwa Kepada
Tuhan Yang Maha Esa, dan
Berahlak Mulia
❖ Kegiatan pemantapan Latihan
❖ Merancang konsep produksi pementasan
❖ Melakukan proses latihan seni peran
❖ Merancang dan membuat handrop dan properti kebutuhan
pementasan
❖ Merancang, membuat dan melakukan adaptasi tata busana , rias dan
asesoris kostum sesuai peran.
❖ Merancang dan membuat tata musik
❖ Merancang dan membuat tata pentas
❖ Merancang, membuat dan melakukan kemitraan pementasan.
Target pencapaian:
✓ Catatan evaluasi dan setting pada
jurnal proses
✓ Catatan evaluasi,seting,properti dan
kostum pada jurnal proses
PEMENTASAN DRAMA
Tata Letak Pementasan
Tujuan: Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan melalui
latihan peran secara maksimaL, merancang dan membuat property, serta melakukakan adaptasi dengan tata
busana, tata rias dan asesoris kostum.
Persiapan
Guru mempersiapkan Pementasan Drama
Pelaksanaan
1. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik/ siswa untuk tetap semanagat mempersiapkan semua
keperluan untuk acara pementasan Drama, dari mulai property, kostum dll.
2. Guru dan peserta didik/ siswa melakukan Doa bersama sebelum memulai acara pementasan Drama. Agar
acara pementasan bisa berjalan dengan lancar sesuai harapan.
.Tugas
1. Mengerjakan kegiatan pertemuan untuk menghasilkan target pencapaian
Aksi:
Proses Persiapan
Pementasan Drama
Durasi: 11 jp
(pertemuan 11)
Bahan:Pementasan
Drama
Peran guru:
fasilitator
Dimensi Profil Pelajar
Pancasila: Gotong
Royong.Bertakwa Kepada
Tuhan Yang Maha Esa, dan
Berahlak Mulia
❖ Acara pembukaan : sambutan dan doa
❖ Pementasan dari kelas X DPIB 1
❖ Pementasan dari kelas X DPIB 2
❖ Pementasan dari kelas X DPIB 3
❖ Pementasan dari kelas X AKL 1
❖ Pementasan dari kelas X AKL 2
❖ Pementasan dari kelas X AKL 3
Target pencapaian:
✓ Catatan evaluasi dan
setting pada jurnal proses
✓ Catatan evaluasi,seting,dan
kostum pada jurnal proses
Pementasan Drama
susunan acarapementasan 26 Oktober 2022
Waktu Acara PIC Perlengkapan
07.30 – 09.00 ✓ MCmembuka acara
✓ Kata sambutan dan Doa
✓ Pementasan dari kelas X DPIB 1
✓ MCdan PIC masing-
masing kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
09.00 – 10.00 ✓ Pementasan dari kelas X DPIB 2 ✓ MCdan PIC masing-
masing kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
10.00 – 11.00 ✓ Pementasan dari kelas X DPIB 3 ✓ MCdan PIC masing-
masing kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
11.00 – 12.00 ✓ Pementasan dari kelas X AKL 1 ✓ MCdan PIC masing- masing
kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
Pementasan Drama
susunan acarapementasan 26 Oktober 2022
Waktu Acara PIC Perlengkapan
12.00 – 13.00 ✓ ISOMA
13.00 – 14.00 ✓ Pementasan dari kelas X AKL 2 ✓ MCdan PIC masing-
masing kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
14.00 – 15.00 ✓ Pementasan dari kelas X AKL 3 ✓ MCdan PIC masing-
masing kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
Tujuan: Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan melalui
latihan peran secara maksimaL, merancang dan membuat property, serta melakukakan adaptasi dengan tata
busana, tata rias dan asesoris kostum.
Persiapan
Guru mempersiapkan Pementasan Drama
Pelaksanaan
1. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik/ siswa untuk tetap semanagat mempersiapkan semua
keperluan untuk acara pementasan Drama, dari mulai property, kostum dll.
2. Guru dan peserta didik/ siswa melakukan Doa bersama sebelum memulai acara pementasan Drama. Agar
acara pementasan bisa berjalan dengan lancar sesuai harapan.
.Tugas
1.mengerjakan kegiatan pertemuan
Aksi:
Proses Persiapan
Pementasan Drama
Durasi: 11 jp
(pertemuan 12)
Bahan:Pementasan
Drama
Peran guru:
fasilitator
Dimensi Profil Pelajar
Pancasila: Gotong
Royong.Bertakwa Kepada
Tuhan Yang Maha Esa, dan
Berahlak Mulia
❖ Acara pembukaan : sambutan dan doa
❖ Pementasan dari kelas X TKR 1
❖ Pementasan dari kelas X TKR 2
❖ Pementasan dari kelas X TKR 3
❖ Pementasan dari kelas X TBSM 1
❖ Pementasan dari kelas X TBSM 2
❖ Pementasan dari kelas X TBSM 3
Target pencapaian:
✓ Catatan evaluasi dan
setting pada jurnal proses
✓ Catatan evaluasi,seting,dan
kostum pada jurnal proses
Pementasan Drama
susunan acarapementasan 27 Oktober 2022
Waktu Acara PIC Perlengkapan
07.30 – 09.00 ✓ MCmembuka acara
✓ Kata sambutan dan Doa
✓ Pementasan dari kelas X TKR 1
✓ MCdan PIC masing-
masing kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
09.00 – 10.00 ✓ Pementasan dari kelas X TKR 2 ✓ MCdan PIC masing-
masing kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
10.00 – 11.00 ✓ Pementasan dari kelas X TKR 3 ✓ MCdan PIC masing-
masing kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
11.00 – 12.00 ✓ Pementasan dari kelas X TSM 1 ✓ MCdan PIC masing- masing
kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
Pementasan Drama
susunan acarapementasan 27 Oktober 2022
Waktu Acara PIC Perlengkapan
12.00 – 13.00 ✓ ISOMA
13.00 – 14.00 ✓ Pementasan dari kelas X TSM 2 ✓ MCdan PIC masing-
masing kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
14.00 – 15.00 ✓ Pementasan dari kelas X TSM 3 ✓ MCdan PIC masing-
masing kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
Tujuan: Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan melalui
latihan peran secara maksimaL, merancang dan membuat property, serta melakukakan adaptasi dengan tata
busana, tata rias dan asesoris kostum.
Persiapan
Guru mempersiapkan Pementasan Drama
Pelaksanaan
1. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik/ siswa untuk tetap semanagat mempersiapkan semua
keperluan untuk acara pementasan Drama, dari mulai property, kostum dll.
2. Guru dan peserta didik/ siswa melakukan Doa bersama sebelum memulai acara pementasan Drama. Agar acara
pementasan bisa berjalan dengan lancar sesuai harapan.
.Tugas
1.mengerjakan kegiatan pertemuan
Aksi:
Proses Persiapan
Pementasan Drama
Durasi: 11 jp
(pertemuan 13)
Bahan:Pementasan
Drama
Peran guru:
fasilitator
Dimensi Profil Pelajar
Pancasila: Gotong
Royong.Bertakwa Kepada
Tuhan Yang Maha Esa, dan
Berahlak Mulia
❖ Acara pembukaan : sambutan dan doa
❖ Pementasan dari kelas X TKJ 1
❖ Pementasan dari kelas X TKJ 2
❖ Pementasan dari kelas X TKJ 3
❖ Pementasan dari kelas X TOI 1
❖ Pementasan dari kelas X TOI 2
❖ Pementasan dari kelas X TOI 3
Target pencapaian:
✓ Catatan evaluasi dan
setting pada jurnal proses
✓ Catatan evaluasi,seting,dan
kostum pada jurnal proses
Pementasan Drama
susunan acarapementasan 28 Oktober 2022
Waktu Acara PIC Perlengkapan
07.30 – 09.00 ✓ MCmembuka acara
✓ Kata sambutan dan Doa
✓ Pementasan dari kelas X TKJ 1
✓ MCdan PIC masing-
masing kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
09.00 – 10.00 ✓ Pementasan dari kelas X TKJ 2 ✓ MCdan PIC masing-
masing kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
10.00 – 11.00 ✓ Pementasan dari kelas X TKJ 3 ✓ MCdan PIC masing-
masing kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
11.00 – 12.00 ✓ Pementasan dari kelas X TOI 1 ✓ MCdan PIC masing- masing
kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
Pementasan Drama
susunan acarapementasan 28 Oktober 2022
Waktu Acara PIC Perlengkapan
12.00 – 13.00 ✓ ISOMA
13.00 – 14.00 ✓ Pementasan dari kelas X TOI 2 ✓ MCdan PIC masing-
masing kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
14.00 – 15.00 ✓ Pementasan dari kelas X TOI 3 ✓ MCdan PIC masing-
masing kelompok
✓ Sound System
✓ Setting drama
✓ dll
Rubrik penilaian profil pelajarPancasila
Dimensi Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai
harapan
Sangat berkembang
Bertakwa
kepada Tuhan
Yang Maha Esa,
dan berakhlak
mulia
Sulit memahami diri sendiri
dan orang lain. Belum dapat
menyadari adanya konflik
serta solusinya.
Memahami diri dan berusaha
menerima orang lain dengan
kekurangan dan
kelebihannya. Mulai
memahami konflik yang ada
dan berusaha mencarisolusi
untuk kepentingan bersama.
Menerima diri dan orang lain
dengan kekurangan dan
kelebihannya lewat perkataan
dan perbuatan.
Memahami konflik dan
cenderung mencari solusi
untuk kepentingan bersama.
Menerima diri, melengkapi
kekurangan dan mengapresiasi
kelebihan orang lain lewat
perkataan dan perbuatan.
Menganalisis konflik dan
berinisiatif mencari solusi untuk
kepentingan bersama.
Gotong Royong
Kurang aktif terlibat dalam
kerja sama, cenderung
pendiam dan menunggu
pekerjaan, kurang
memberikan kontribusi
dalam kelompok.
Cukup aktif dalam kerja
sama, komunikatif, dan mulai
memberikan kontribusi di
dalam kelompok.
Aktif dalam kerja sama,
responsif, komunikatif,tangga
p terhadap konflik dan
berkontribusi positif dalam
kelompok dan lingkungan
sekolah.
Berinisiatif untuk memulai kerja
sama, menginspirasi tim,
responsif, komunikatif, menjadi
teladan dalam memberikan
kontribusi positif dalam
kelompok maupun lingkungan
sekolah.
Mandiri
Belum dalam menguasai
emosi pada tempat dan
situasi yang tepat.
Cenderung bertindak
sesukanya dan tidak
memerhatikan umpan balik
yang diberikan.
Cukup dapat menguasai
emosi di saat dan tempat
yang tepat. Menerima
umpan balik tetapi belum
dapat mempraktikannya
secara konkrit.
Dapat menguasai emosi pada
tempat dan situasi yang tepat,
reflektif, dan memotivasi diri
sendiri berdasarkan umpan
balik yang diberikan.
Mahir menguasai emosi pada
tempat dan situasi yang tepat,
sangat reflektif, memperlihatkan
kemajuan dan perkembangan
konkrit dalam mengelolaumpan
balik yang diberikan.
1. Cause Effect graphic organizer: pengatur grafis untuk membantu
murid menganalisis sebab akibat akan sebuah masalah
2. K-W-L chart: tabel yang berisi 3 kolom dengan keterangan K (apa
yang saya tahu?), W (apa yang saya ingin tahu?), dan L(apa yang
saya pelajari?)
3. Self-assessment:penilaiandiri
4. Upstander: sebutan untuk seseorang yang membela orang-orang
yang tertindas, seperti melakukan tindakan berempati ketika
melihat perilaku perundungan untuk mengurangi derita korban
perundungan.
Glosarium
“
Referensi
Adit, A. (2020, Februari 16). Kompas. 10 Cara Hadapi "Bullying" atau Perundungan, Kamu WajibTahu!
bertema.com. (2021). Retrieved from https://bertema.com/stop-perundungan-atau-bullying.
Bonny Tjongjono, Hartono Gunardi, Sudung O. Pardede, Tjhin Wiguna. (2019). Perundungan-siber (Cyberbullying) serta Masalah Emosi dan
Perilaku pada Pelajar Usia 12-15 Tahun di Jakarta Pusat.
Buzanko, C. (2021, Januari 12). psycom.net. Retrieved from https://www.psycom.net/bullying-test/.
Diena Haryana, Nanik Suwaryani, Aria Ahmad Mangunwibawa, Purwanto, Anik Budi Utami, Asih Priamsari. (2019). kemdikbud.go.id. Retrieved
from https://sahabatkeluarga.kemdikbud.go.id/laman/uploads/Dokumen/7157_2019-10-30/Stop%20Perundungan%20(1).pdf.
Dwinanda, r. (2019, Mei 15). Peneliti: Perundungan di Dunia Maya Lebih Pengaruhi Remaja. Peneliti: Perundungan di Dunia Maya Lebih
Pengaruhi Remaja.
Hanadian Nurhayati, Wolff. (2019, August 12). https://www.statista.com/statistics/1036460/indonesia-cyberbullying-experienced-on-social-
media/. Retrieved from www.statista.com.
http://www.readwritethink.org/files/resources/printouts/KWL%20Chart.pdf. (n.d.). Retrieved from http://www.readwritethink.org/.
Indonesia, T. C. (2019, April 10). CNN. Bullying Jadi Masalah Serius Kesehatan Masyarakat.
pacerteensagainstbullying.org. (2021). Retrieved from https://www.pacerteensagainstbullying.org/advocacy-for-self/are-you-being-bullied/.
Panduan Profil Pelajar Pancasila (2021) oleh tim Penyusun.
Reportase, A. (2021, February 25). https://tropis.info/survey-microsoft-indeks-kesopanan-bermedia-sosial-di-indonesia-rendah/. Retrieved from
www.tropis.info.
Unicef. (2020). www.unicef.org. Retrieved from https://www.unicef.org/indonesia/id/child-protection/apa-itu-cyberbullying.

More Related Content

What's hot

Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptx
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptxKanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptx
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptx
NiaKurniati59
 
Kontrak Belajar P5 Gaya Hidup Berkelanjutan.ppt
Kontrak Belajar P5 Gaya Hidup Berkelanjutan.pptKontrak Belajar P5 Gaya Hidup Berkelanjutan.ppt
Kontrak Belajar P5 Gaya Hidup Berkelanjutan.ppt
BintiIstifarida
 
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptxMateri 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
EllyTrianaSariBian
 
Modul 3.1. Angkatan 5 Reguler. Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-nilai Keb...
Modul 3.1. Angkatan 5 Reguler. Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-nilai Keb...Modul 3.1. Angkatan 5 Reguler. Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-nilai Keb...
Modul 3.1. Angkatan 5 Reguler. Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-nilai Keb...
Irman Ramly
 
Masalah siswa di sekolah dan pendekatan umum bimbingan konseling
Masalah siswa di sekolah dan pendekatan umum bimbingan konselingMasalah siswa di sekolah dan pendekatan umum bimbingan konseling
Masalah siswa di sekolah dan pendekatan umum bimbingan konseling
Siti Nur Aeni
 

What's hot (20)

PRESENTASI P5.pptx
PRESENTASI P5.pptxPRESENTASI P5.pptx
PRESENTASI P5.pptx
 
PPT P5 PAK WID.pptx
PPT P5 PAK WID.pptxPPT P5 PAK WID.pptx
PPT P5 PAK WID.pptx
 
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptxPPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptx
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptxKanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptx
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Kelompok A 2 (1).pptx
 
P5 Kewirausahaan.pptx
P5 Kewirausahaan.pptxP5 Kewirausahaan.pptx
P5 Kewirausahaan.pptx
 
Bangunlah Jiwa dan Raganya SMP NEGERI 173 JAKARTA.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya SMP NEGERI 173 JAKARTA.pptxBangunlah Jiwa dan Raganya SMP NEGERI 173 JAKARTA.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya SMP NEGERI 173 JAKARTA.pptx
 
1.1.1.1. MODUL PROJEK 3 - KEWIRAUSAHAAN SMPN 13 KONAWE SELATAN (belum fix).docx
1.1.1.1. MODUL PROJEK 3 - KEWIRAUSAHAAN SMPN 13 KONAWE SELATAN (belum fix).docx1.1.1.1. MODUL PROJEK 3 - KEWIRAUSAHAAN SMPN 13 KONAWE SELATAN (belum fix).docx
1.1.1.1. MODUL PROJEK 3 - KEWIRAUSAHAAN SMPN 13 KONAWE SELATAN (belum fix).docx
 
Kontrak Belajar P5 Gaya Hidup Berkelanjutan.ppt
Kontrak Belajar P5 Gaya Hidup Berkelanjutan.pptKontrak Belajar P5 Gaya Hidup Berkelanjutan.ppt
Kontrak Belajar P5 Gaya Hidup Berkelanjutan.ppt
 
IMPLEMENTASI P5.pptx
IMPLEMENTASI P5.pptxIMPLEMENTASI P5.pptx
IMPLEMENTASI P5.pptx
 
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptxMateri 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
 
Ppt profil pelajar pancasila indah
Ppt profil pelajar pancasila indahPpt profil pelajar pancasila indah
Ppt profil pelajar pancasila indah
 
PPT KOMUNITAS BELAJAR 1 PSP1 LURING.pptx
PPT KOMUNITAS BELAJAR 1 PSP1 LURING.pptxPPT KOMUNITAS BELAJAR 1 PSP1 LURING.pptx
PPT KOMUNITAS BELAJAR 1 PSP1 LURING.pptx
 
Modul 3.1. Angkatan 5 Reguler. Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-nilai Keb...
Modul 3.1. Angkatan 5 Reguler. Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-nilai Keb...Modul 3.1. Angkatan 5 Reguler. Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-nilai Keb...
Modul 3.1. Angkatan 5 Reguler. Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-nilai Keb...
 
MATERI P5 Batusuki.pptx
MATERI P5 Batusuki.pptxMATERI P5 Batusuki.pptx
MATERI P5 Batusuki.pptx
 
Lembar Kerja 2_Rencana Penguatan Kompetensi Diri (2).docx
Lembar Kerja 2_Rencana Penguatan Kompetensi Diri (2).docxLembar Kerja 2_Rencana Penguatan Kompetensi Diri (2).docx
Lembar Kerja 2_Rencana Penguatan Kompetensi Diri (2).docx
 
Membangun kombel dalam sekolah.pptx
Membangun kombel dalam sekolah.pptxMembangun kombel dalam sekolah.pptx
Membangun kombel dalam sekolah.pptx
 
Masalah siswa di sekolah dan pendekatan umum bimbingan konseling
Masalah siswa di sekolah dan pendekatan umum bimbingan konselingMasalah siswa di sekolah dan pendekatan umum bimbingan konseling
Masalah siswa di sekolah dan pendekatan umum bimbingan konseling
 
Diagram Frayer
Diagram FrayerDiagram Frayer
Diagram Frayer
 
Merancang Modul P5.pptx
Merancang Modul P5.pptxMerancang Modul P5.pptx
Merancang Modul P5.pptx
 
PPT MPLS Profil Pelajar Pancasila [www.defantri.com] (1).pptx
PPT MPLS Profil Pelajar Pancasila [www.defantri.com] (1).pptxPPT MPLS Profil Pelajar Pancasila [www.defantri.com] (1).pptx
PPT MPLS Profil Pelajar Pancasila [www.defantri.com] (1).pptx
 

Similar to MODUL P5 CEGAH PERUNDUNGAN.pdf

(FASE F ) Bangunlah Jiwa dan Raganya OKE 2023.pptx
(FASE F ) Bangunlah Jiwa dan Raganya OKE 2023.pptx(FASE F ) Bangunlah Jiwa dan Raganya OKE 2023.pptx
(FASE F ) Bangunlah Jiwa dan Raganya OKE 2023.pptx
ssuser835c75
 
Bangunlah Jiwa dan Raganya Fase D - Kesejahteraan diriku dari saya da.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya Fase D - Kesejahteraan diriku dari saya da.pptxBangunlah Jiwa dan Raganya Fase D - Kesejahteraan diriku dari saya da.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya Fase D - Kesejahteraan diriku dari saya da.pptx
HERIMULYONO10
 
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxFinalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
akhdi romli
 
Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxBangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
HarryCaturKaryadi1
 

Similar to MODUL P5 CEGAH PERUNDUNGAN.pdf (20)

4 TEMA BANGUNLAH JIWA RAGANYA.pptx
4 TEMA BANGUNLAH JIWA RAGANYA.pptx4 TEMA BANGUNLAH JIWA RAGANYA.pptx
4 TEMA BANGUNLAH JIWA RAGANYA.pptx
 
Cegah Perundungan Dunia Maya.docx
Cegah Perundungan Dunia Maya.docxCegah Perundungan Dunia Maya.docx
Cegah Perundungan Dunia Maya.docx
 
Bangunlah Jiwa dan Raganya_FaseE.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya_FaseE.pptxBangunlah Jiwa dan Raganya_FaseE.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya_FaseE.pptx
 
Bangunlah Jiwa dan Raganya_FaseE_Ari_300421 (2).pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya_FaseE_Ari_300421 (2).pptxBangunlah Jiwa dan Raganya_FaseE_Ari_300421 (2).pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya_FaseE_Ari_300421 (2).pptx
 
(FASE F ) Bangunlah Jiwa dan Raganya OKE 2023.pptx
(FASE F ) Bangunlah Jiwa dan Raganya OKE 2023.pptx(FASE F ) Bangunlah Jiwa dan Raganya OKE 2023.pptx
(FASE F ) Bangunlah Jiwa dan Raganya OKE 2023.pptx
 
AKTIVITAS 1.docx
AKTIVITAS 1.docxAKTIVITAS 1.docx
AKTIVITAS 1.docx
 
Projek Kesejahteraan diri.pptx
Projek Kesejahteraan diri.pptxProjek Kesejahteraan diri.pptx
Projek Kesejahteraan diri.pptx
 
Bangunlah Jiwa dan Raganya Fase D - Kesejahteraan diriku dari saya da.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya Fase D - Kesejahteraan diriku dari saya da.pptxBangunlah Jiwa dan Raganya Fase D - Kesejahteraan diriku dari saya da.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya Fase D - Kesejahteraan diriku dari saya da.pptx
 
Contoh Modul Projek P.Pancasila.pdf
Contoh Modul Projek P.Pancasila.pdfContoh Modul Projek P.Pancasila.pdf
Contoh Modul Projek P.Pancasila.pdf
 
modul ajar p5 sekolah.pdf
modul ajar p5 sekolah.pdfmodul ajar p5 sekolah.pdf
modul ajar p5 sekolah.pdf
 
tes.pptx
tes.pptxtes.pptx
tes.pptx
 
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxFinalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
 
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxFinalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
 
FINALI_1.PPT
FINALI_1.PPTFINALI_1.PPT
FINALI_1.PPT
 
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxFinalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
 
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxFinalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Finalisasi Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
 
Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptxBangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
Bangunlah Jiwa dan Raganya FaseD Fransisca 300421.pptx
 
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 2.2-1.pdf
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 2.2-1.pdfJurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 2.2-1.pdf
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 2.2-1.pdf
 
Jurnal Refleksi Lokakarya 5 PGP Angkatan 6.docx
Jurnal Refleksi Lokakarya 5 PGP Angkatan 6.docxJurnal Refleksi Lokakarya 5 PGP Angkatan 6.docx
Jurnal Refleksi Lokakarya 5 PGP Angkatan 6.docx
 
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.1 .pdf
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.1 .pdfJurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.1 .pdf
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.1 .pdf
 

Recently uploaded

PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
MaskuratulMunawaroh
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
subki124
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
furqanridha
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
luqmanhakimkhairudin
 

Recently uploaded (20)

Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriSudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 

MODUL P5 CEGAH PERUNDUNGAN.pdf

  • 1. Cegah Perundungan Dunia Maya! P A N D U A N P R O J E K P E N G U A T A N P R O F I L P E L A J A R P A N C A S I L A B A G I G U R U S M K Tema: Bangunlah Jiwa dan Raganya Tim Perancang : Bella Oktaviani, S.Pd. Kuncoro Hadi Wibowo, S.Pd. Viscalusi, S.E. Wina Lusiana, S.Sn. Tarminih, S.Pd. SMK Negeri 1 Jamblang
  • 3. Tujuan dan Target Pencapaian Projek Hal yang perlu diperhatikan sebelum memulai projek ✔ Komitmen seluruh warga sekolah untuk menjalankan aksi yang telah disepakati bersama ✔ Perencanaan yang matang untuk melakukan kegiatan aksi ✔ Komitmen pimpinan sekolah untuk menindaklanjuti apabila selama projek berlangsung ditemukan kasus perundungan yang terjadi di dalam unit sekolah Projek “Cegah Perundungan Dunia Maya” yang mengangkat tema “Bangunlah Jiwa dan Raganya menciptakan kesempatan belajar murid untuk membentuk diri sesuai Profil Pelajar Pancasila. Bertujuan untuk melatih kesehatan fisik dan mental secara berkelanjutan, projek dengan metode pembelajaran yang aktif dan berpusat pada murid ini diharapkan menjadiperangkat yang menawarkan titik temu kolaborasi dan mengidentifikasi pihak terkait untuk penyelesaian permasalahan perundungan dunia maya di sekitar merekaMelalui projek ini, murid pada akhirnya diharapkan telah mengembangkan secara spesifik tiga dimensi Profil Pelajar Pancasila, yakni Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, gotong royong dan mandiri
  • 4. T A H A P A N K O N S T E K T U A L I S A S I Analisis dan Persentasi T A H A P A N A K S I Praktik Pencegahan, Pementasan Drama T A H A P A N R E F L E K S I Apa yang ku dapat? Bagaimana aku menolong orang lain Tahapan Projek T A H A P A N P E N G E N A L A N Perundungan Dunia Maya Rancangan Asesmen Formatif ✔Tugas mandiri ✔Diskusi kelompok ✔Persiapan drama Sumatif ✔Proses pementasan drama Instrumen asesmen ✔Rubrik penilaian pribadi ✔Rubrik sumatif ✔Rubrik profil pelajar Pancasila
  • 5. Dimensi, elemen, dan sub -elemen Profil Pelajar Pancasila
  • 6. PerkembanganSub-elemenAntarfase DimensiBertakwakepadaTuhanYang MahaEsa, dan berakhlakmulia Sub elemen Belum berkembang Mulaiberkembang Berkembang sesuai harapan Sangat berkembang Mengutam akan persamaan dengan orang lain dan menghargai perbedaan Merawat Diri secara Fisik, Mental, dan Spiritual Mengidentifikasi kesamaan dengan orang lain sebagai perekat hubungan sosial dan mewujudkannya dalam aktivitas kelompok. Mulai mengenal berbagai kemungkinan interpretasi dan cara pandangyang berbeda ketika dihadapkan dengan dilema. Memperhatikan kesehatan jasmani, mental, dan rohani dengan melakukan aktivitas fisik, sosial, dan ibadah. Mengidentifikasi pentingnya menjagakeseimbangankesehatanja smani, mental, dan rohanisertaberupaya menyeimbangkanaktivitasfisik, sosialdan ibadah. Mengenal perspektifdan emosi/perasaan dari sudut pandang orang atau kelompok lain yang tidak pernah dijumpai atau dikenalnya. Mengutamakan persamaan dan menghargai perbedaan sebagai alat pemersatu dalam keadaan konflik atau perdebatan. Melakukanaktivitasfisik, sosial, dan ibadah secaraseimbang Mengidentifikasi hal yang menjadi permasalahan bersama, memberikan alternatif solusi untuk menjembatani perbedaan dengan mengutamakan kemanusiaan. Merawat Diri secara Fisik, Mental, dan Spiritual melebihi harapan Mengutamakan persamaan dengan orang lain dan menghargai perbedaan melebihharapan
  • 7. PerkembanganSub-elemenAntarfase DimensiGotong Royong Sub elemen Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai harapan Sangat berkembang bersama Tanggap Kerjasama lain untuk mencapai tujuan bersama Tanggap terhadap lingkungan sosial Menyelaraskan tindakan sendiri dengan tindakan orang lain untuk melaksanakan kegiatan dan mencapai tujuan kelompok di lingkungan sekitar, serta memberi semangat kepada orang lain untuk bekerja efektifdan mencapai tujuan bersama. Tanggap terhadap lingkungan sosial Tanggap terhadap lingkungan sosial Bekerjasama Tanggap terhadap sesuai dengan tuntutan peran sosialnya dan menjaga keselarasan dalam berrelasi dengan orang lain. Memahami informasi dari berbagai sumber dan menyampaikan pesan menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif kepada orang Menunjukkan ekspektasi (harapan) positif kepada orang lain dalam rangka mencapai tujuan kelompok di lingkungan sekitar (sekolah dan rumah). sesuai dengan tuntutan peran sosialnya dan berkontribusi sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Memahami informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang diungkapkan oleh orang lain menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif, serta memanfaatkannya untuk meningkatkan kualitas hubungan interpersonal guna mencapai tujuan bersama. Membangun tim dan mengelola kerja sama untuk mencapai tujuan bersama sesuai dengan target yang sudah ditentukan. Aktif menyimak untuk memahami dan menganalisis informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang disampaikan oleh orang lain dan kelompok menggunakan berbagai simboldan media secara efektif, serta menggunakan berbagai strategi komunikasi untuk menyelesaikan masalah guna mencapai berbagai ujuan bersama. sesuai dengan tuntutan peran sosialnya dan berkontribusi sesuai dengan kebutuhan masyarakat untuk menghasilkan keadaan yang lebih baik. lingkungan sosial Berkomunikasi untuk mencapai tujuan bersama melebih harapan melebihi harapan melebihi harapan terhadap lingkungan sosial Komunikasi untuk mencapai tujuan
  • 8. PerkembanganSub-elemenAntarfase DimensiMandiri Sub elemen Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai harapan Sangat berkembang Regulasi Mengemban gkan refleksi diri Memahamiperbedaanemosi yang dirasakandan dampaknya terhadapproses belajardan interaksinyadenganorang lain; sertamencobacara-carayang sesuaiuntukmengelolaemosi agar dapatmenunjangaktivitas belajardan interaksinyadengan orang lain. Melakukanrefleksiuntuk mengidentifikasifaktor-faktordi dalammaupundi luardirinya yang dapat mendukung/menghambatnya dalambelajardan mengembangkandiri; serta mengidentifikasicaracara untuk mengatasikekurangannya. Memahamidan memprediksi konsekuensidariemosidan pengekspresiannyadan menyusunlangkahlangkah untukmengelolaemosinya dalampelaksanaanbelajar lain. Memonitorkemajuanbelajar yang dicapaiserta memprediksitantanganpribadi dan akademikyang akan munculberlandaskanpada pengalamannyauntuk mempertimbangkanstrategi belajaryang sesuai. Mengendalikandan menyesuaikanemosiyang dirasakannyasecaratepatketika menghadapisituasiyang menantangdan menekanpada konteksbelajar, relasi, dan Melakukanrefleksiterhadap umpanbalikdariteman, guru, dan orang dewasalainnya, serta informasi-informasikariryang akandipilihnyauntuk menganalisiskarakteristikdan keterampilanyang dibutuhkan dalammenunjangatau menghambatkarirnyadi masa Regulasiemosi Mengembangkan refleksidiri emosi dan berinteraksidenganorang depan. pekerjaan. melebihiharapan melebihi harapan
  • 10. Pada hakekatnya, manusia adalah makhluk sosial yang memiliki kebutuhan untuk membangun relasi antar individu. Dengan menyandang status kewarganegaraan digital yang melekat dalam diri pelajar saat ini, maka keterampilan berkomunikasi yang baik dan sopan menjadi perhatian kita bersama. Namun, pada perjalanannya, membina relasi dengan saling menghormati tidaklah mudah. Tidak sedikit kita menemukan adanya praktik perundungan yang beredar di dunia maya dengan dalih candaan atau gurauan. Berdasarkan survey yang dilakukan di Indonesia pada periode 9 Maret hingga 4 April 2019 dengan 5.900 responden, didapat bahwa 49% responden menyatakan bahwa mereka mengalami perundungan dunia maya dalam media sosial. Kegiatan digital yang popular di kalangan masyarakat Indonesia adalah menulis pesan dan mengakses media sosial. Praktik perundungan yang dilakukan oleh kalangan pelajar di media sosial dapat menghambat perkembangan jiwa dan raga pelajar; pengalaman akan ketidakpercayaan diri, feeling insecure, stres, depresi hingga gangguan pencernaan dan kecemasan. Oleh karena itu, sekolah merupakan tempat strategis dalam memfasilitasi dan mendampingi pelajar untuk terlibat aktif dalam menerapkan nilai-nilai luhur Pancasila serta meningkatkan kemampuan dalam memelihara kesehatan jiwa dan raga diri sendiri dan lingkungannya. Relevansi projek bagi sekolah dan semua guru mata pelajaran
  • 11. Perangkat ajar ini dirancang untuk memfasilitasi guru SMA (Fase E) yang berada di sekolah penggerak untuk melaksanakan projek yang mengusung tema Bangunlah Jiwa dan Raganya. Di dalam perangkat ajar untuk projek “Cegah Perundungan Dunia Maya” ini, ada 15 aktivitas yang saling berkesinambungan. Penulis menyarankan agar projek ini dilakukan pada semester pertama kelas X karena pada jenjang tersebut merupakan kesempatan terbaik bagi sekolah untuk memperkenalkan isu tersebut kepada pelajar SMA tahap awal, sehingga pelajar dapat mencurahkan waktunya untuk melakukan projek dan menerapkannya secara maksimal selama mengenyam pendidikan di SMA. Waktu yang direkomendasikan untuk pelaksanaan projek ini adalah 1 (satu) semester, dengan total kurang lebih 72 jam pelajaran. Karena kondisi tiap sekolah beragam, tim penyusun memberikan kebebasan kepala sekolah dan guru dalam menyesuaikan jumlah aktivitas, alokasi waktu per aktivitas, dan melaksanakan tindakan aksi. Materi ataupun rancangan aktivitas juga bisa disesuaikan agar projek bisa berjalan efektif sesuai dengan kebutuhan murid dan kondisi sekolah. Kami juga memberikan saran praktis berupa tips serta alternatif pelaksanaan beberapa aktivitas, dan rekomendasi aktivitas pengayaan, jika diperlukan. Cara Penggunaan Perangkat Ajar Projek ini
  • 13. 1.Topik ‘Perundungan Dunia Maya’ ditulis oleh guru pada papan tulis. Guru bertanya kepada murid apa yang mereka ketahui tentang topik tersebut. 2.Murid membuat di buku tulis dan mengisi K-W-L chart (kolom pertama dan kedua). 3.Murid membaca sebuah artikel tentang perundungan yang terjadi di Indonesia (lihat halaman berikutnya). 4.Murid di bagi menjadi kelompok yang terdiri dari 3-4 orang untuk membahas K-W-L Chart dan membahas pertanyaan guru: ▹Apa yang terjadi? ▹Mengapa hal itu dapat terjadi? ▹Apa definisi perundungan menurut kata-katamu sendiri? 5.Didalam kelompok,murid secara bergantian menyampaikan apa yang mereka tulis dalam K-W-L chart dan menjawab pertanyaan guru. Kemudian, setiap kelompok akan membagikan hasil diskusinya. 6.Guru menyimpulkan pembelajaran hari ini dari presentasi yang dilakukan oleh masing-masing kelompok. Tugas: tugas kelompok (formatif) Kenali Dunia Maya Pelaksanaan Tujuan: mengidentifikasi hal yang menjadi permasalahan bersama dengan mengidentifikasi perundungan dunia maya 1.Guru menyiapkan lembar kerja K-W-L chart. 2.Guru menyiapkan booklet ‘Stop Perundungan’ yang dikeluarkan oleh Kemdikbud pada tahun 2019 Perundungan Persiapan Perkenalan: Pertemuan 1 Durasi: 3 jp Bahan: artikel Peran guru: narasumber, fasilitator Dimensi Profil Pelajar Pancasila: Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia
  • 14. Contoh artikel Peneliti: Perundungan di Dunia Maya Lebih Pengaruhi Remaja Rabu15May201916:14WIB, diaksesdarihttps://www.republika.co.id/berita/prjgc0414/peneliti-perundungan-di-dunia-maya-lebih-pengaruhi-remaja REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peneliti Pusat Penelitian Kependudukan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Agustina Situmorang mengatakan, perundungan di dunia maya lebih memengaruhi remaja dibandingkan perundungan biasa. Hal itu dikarenakan perundungan dunia maya (cyber bullying) dapat terjadi kapan saja dan di mana saja sepanjang pelaku atau korban memiliki akses terhadap internet. "Berbeda dengan perundungan biasa, yang terjadi hanya di waktu dan tempat tertentu, misalnya di sekolah. Setelah anak pulang dari sekolah maka perundungan tidak terjadi lagi," kata Agustina. Perundungan dunia maya, menurut Agustina, juga menyebar lebih cepat, luas, dan masif di kalangan teman sebaya korban atau pelaku. Sering kali, pelaku menggunakan nama samaran saat melakukan perundungan sehingga sulit dilacak dan diintervensi oleh orang dewasa. Agustina mengatakan, usia remaja merupakan usia rentan karena mereka memasuki masa transisi dari anak menuju dewasa. Pada masa ini terjadi terlalu banyak perubahan di diri remaja. "Mereka mengalami pubertas kemudian secara psikologis dan sosial juga mengalami perubahan sehingga memberi dampak tidak nyaman dan kebingungan di dalam diri mereka," kata dia. Karena ingin dianggap dewasa, menurut Agustina, remaja cenderung menjauh dari pengaruh orang tua dan lebih dekat dengan teman sebaya yang lebih mereka percayai. Padahal, remaja yang tidak memiliki hubungan emosional yang baik dengan orang tua akan lebih sering menjadi korban atau pelaku perundungan. Agustina mencermati, pengaruh globalisasi melalui kemajuan teknologi ternyata membuat komunikasi orang tua dan remaja menghadapi tantangan yang lebih besar. Orang tua diharapkan dapat lebih aktif dalam berinteraksi dengan remaja dan berusaha untuk mendengar meski pun ada kalanya bertentangan dengan pandangan orang tua.
  • 15. K-W-L Chart Pada kolom pertama, tuliskan apa yang kamu tahu tentang topik. Pada kolom kedua, tuliskan tentang apa yang kamu ingin tahu tentang topik. Pada kolom ketiga, tuliskan apa yang telah kamu pelajari dari topik ini What I Know What I Want to Know What I Learned (Apa yang saya tahu?) (Apa yang saya ingin tahu?) (Apa yang saya sudah pelajari?)
  • 16. Tujuan: mengidentifikasi praktik perundungan dunia maya yang terjadi disekolah Lihatlah Sekitarmu Persiapan 1. Guru mempersiapkan daftar pernyataan mengenai akibat perundungan (lihat format pada halaman berikutnya). Pelaksanaan 1. Guru sebagai fasilitator melakukan ulasan kembali tentang definisi perundungan, sebab akibat perundungan kemudian memotivasi bahwa murid akan menemukan praktik perundungan yang terjadi di sekolah melalui sesi tanya jawab. 2. Murid dibagikan daftar pernyataan akan akibat perundungan dalam ranah akademis, sosial, fisik, dan emosi. 3. Murid bekerja dalam kelompok yang terdiri dari 3-4 orang 4. Setiap kelompok membuat kesepakatan kerja guna mencapai tujuan kerja kelompok. 5. Murid dapat melakukan tanya jawab secara bergiliran, sehingga satu murid akan mendapatkan dua atau tiga responden. Murid memulai pertanyaan dengan kalimat ‘Apakah kamu mengalami?” 6. Murid mendapatkan kesimpulan bahwa melalui kegiatan ini, mereka telah belajar menerapkan praktik dimensi ‘gotong royong’ dengan elemen tanggap terhadap lingkungan sosial. 7. Murid mencoba menghitung akibat apa yang paling dialami murid; akademis, sosial, fisik, emosi. 8. Murid mengumpulkan hasil yang telah dikerjakan siswa sebagai dokumentasi sekolah. Tugas 1. Tugas kelompok: saling bertanya jawab akan pernyataan yang telah disediakan dan menghitung akibat yang paling banyak dialami murid. Kontekstualisasi: royong Pertemuan Ke-2 Durasi: 3jp fasilitator, motivator Bahan: artikel Peran guru: Dimensi Profil Pelajar Pancasila: Gotong
  • 17. ✓ Agar tidak menjadi aktivitas yang menegangkan, guru dapat memutar sebuah lagu untuk mengiringi pelaksanaan aktivitas ini. Lihat Sekitarmu Pernyataan diambil dari booklet “Stop Perundungan’ yang diterbitkan oleh Kemdikbud pada tahun 2019 Akibat Pernyataan Tidak pernah Jarang Kadang- kadang Sering Selalu Akademis Penurunan prestasi akademik Penurunan tingkat kehadiran di sekolah Berkurangnya minat pada tugas dan kegiatan sekolah lainnya Sulit bekonsentrasi Drop out dari kegiatan yang awalanya disukai Emosi Suasana hati yang berubah-ubah Sensitif, was-was, takut, cemas, gelisah Tidak aman Murung, sedih, mudah menangis Menyalahkan diri sendiri
  • 18. ✓ Agar tidak menjadi aktivitas yang menegangkan, guru dapat memutar sebuah lagu untuk mengiringi pelaksanaan aktivitas ini. Lihat Sekitarmu Pernyataan diambil dari booklet “Stop Perundungan’ yang diterbitkan oleh Kemdikbud pada tahun 2019 Akibat Pernyataan Tidak pernah Jarang Kadang- kadang Sering Selalu Fisik Sakit berkelanjutan Kelihan pusing, sakit perut (mulas) Sulit tidur Lemah, mual Gagap Sosial Tidak percaya diri, tidak menyampaikan pendapatnya, cenderung mengikuti kemauan orang lain Punya sedikit sekali teman, cenderung menarik diri Kurangnya rasa humor Sering diejek atau ditertawakan Bahasa tubuhnya lemah, misalnya tidak ada kontak mata, kepala menunduk, badan membungkuk
  • 19. 1. Guru sebagai fasilitator menjelaskan kegiatan hari ini dan memotivasi bahwa murid akan menemukan praktik perundungan yang terjadi di sekolah melalui sesi tanya jawab. 2. Murid dibagikan daftar pertanyaan terkait ciri-ciri atau karakteristik perundungan. 3. Murid bekerja secara individual untuk menjawab pertanyaan yang telah diberikan. 4. Murid mendapatkan kesimpulan bahwa melalui kegiatan ini, mereka telah belajar menerapkan praktik dimensi ‘mandiri’ dengan elemen ‘pemahaman diri dan situasi’. Murid belajar untuk memahami kondisi dirinya dan situasi yang dihadapi. 5. Guru mengumpulkan hasil yang telah dikerjakan siswa sebagai dokumentasi sekolah. Tujuan: mengidentifikasi karakteristik perundungan Apakah Aku Korban Perundungan? Atau Aku Seorang Perundungan? Tugas Persiapan Pelaksanaan 1. 1. Guru mempersiapkan daftar pernyataan mengenai karakteristik perundung atau pelaku perundungan. Tugas mandiri: (formatif) mengisikan lembar kerja ‘Apakah aku seorang perundung?” dan lembar kerja "format penilaian diri" Kontekstualisasi: Pertemuan ke-3 Durasi: 2 jp Bahan: artikel Peran guru: fasilitator, motivator Dimensi Profil Pelajar Pancasila: Mandiri
  • 20. ✓ Agar tidak menjadi aktivitas yang menegangkan, guru dapat memutar sebuah lagu untuk mengiringi pelaksanaan aktivitas ini. ✓ Sekolah perlu menindaklanjuti apabila ditemukan murid yang menunjukkan indikasi sebagai perundung. Apakah aku seorang perundung? Pernyataan diambil dari booklet ‘Stop Perundungan ‘yang diterbitkan oleh Kemdikbud pada tahun 2019 No Pernyataan Tidak pernah Jarang Kadang- kadang Sering Selalu 1 Apakah aku sering memanggil temanku dengan nama panggilan yang buruk? 2 Apakah aku sering bersikap menentang atau bermusuhan dengan orang lain? 3 Apakah aku selalu ingin mengendalikan orang lain? 4 Apakah aku sering kasar dengan orang lain, contoh menulis komentar yang buruk akan orang lain? 5 Apakah aku marah jika ada hal-hal yang tidak sesuai dengan keinginanku? 6 Apakah aku peduli dengan perasaan orang lain? 7 Apakah aku tertawa saat seseorang terluka atau merasa malu? 8 Apakah aku sering memaksa orang melakukan hal yang tidak mereka inginkan? 9 Apakah aku sering melanggar aturan? 10 Apakah aku sering membuat lelucon tentang orang berdasarkan ras, budaya, atau siapa yang mereka sukai?
  • 21. Jika ternyata kamu adalah seorang perundung, maka kamu bisa menghentikannya dengan cara: ✓Meminta maaf kepada orang yang telah kamu rundung. Kamu dapat meminta maaf lewat telepon, surat, atau media komunikasi langsung ✓Sabarlah ketika kamu tidak secara langsung dimaafkan ✓Temukan kegiatan yang sesuai dengan minatmu ✓Bercerita pada seseorang yang lebih dewasa untuk menolongmu dari kasus perundungan ✓Terima konsekuensi dari sekolah ✓Belajarlah untuk saling menghormati dan berinterkasi dengan orang lain dengan sopan Tips “Apabila aku seorang perundung…” Berdasarkan booklet ‘Stop Perundungan’ yang diterbitkan oleh Kemdikbud pada 2019
  • 22. Self-assessment Format penilaian diri No Pernyataan Tidak pernah Jarang Kadang- kadang Sering Selalu 1 Apakah kamu pernah dekat dengan seseorang secara virtual kemudian dia membeberkan informasi personalmu? 2 Apakah orang lain menjadikan penampilanmu sebagai candaan? 3 Apakah kamu merasaterasing di sekolah? 4 Adakah orang lain menyebarkan rumor atau informasi yang tidak benar tentangmu? 5 Apakah kamu pernah merasatakut ketika mengakses dunia maya? 6 Apakah orang lain pernah menyakitimu secara tertulis dan langsung melalui pesan digital atau media sosial? 7 Apakah kamu pernah diejek dalam media digital atau orang lain pernah memposting sesuatu yang membuatmu marah? 8 Apakah kamu merasakuatir atau depresi ketika kamu berhadapan dengan orang yang menyakitimu? 9 Apakah kamu mengalami sakit kepala atau sakit perut sebelum kamu bertemu dengan orang yang pernah melukaimu? 10 Apakah kamu pernah dipanggil dengan sebutan yang membuatmu kesal? Pertanyaan diadopsi dari https://www.psycom.net/bullying-test/ dan https://www.pacerteensagainstbullying.org/advocacy-for-self/are-you-being-bullied/
  • 23. Simak langkah-langkah akan apa yang harus dilakukan jika mengalami perundungan: ✓Bersikaplah tenang, mengambil napas dalam-dalam selama satu menit kemudian hembuskan keluar ✓Sembunyikan kemarahan atau kesedihanmu di depan perundung ✓Berdiri tegak, angkat kepalamu, hadapi pelaku dengan tenang, atau tinggalkan perundung ✓Tolak permintaan pelaku dengan sopan ✓Segera menyingkir apabila kamu dalam bahaya ✓Cari bantuan orang dewasa yang kamu percaya (orang tua, guru) untuk menghentikan ✓Blok akun media sosial perundung ✓Laporkan perilaku perundungan, printscreen tampilan sebagai bukti ✓Hindari bersikap mendendam dan membalas perilaku perundungan Tips “Apabila aku seorang korban…” Berdasarkan booklet ‘Stop Perundungan’ yang diterbitkan oleh Kemdikbud pada 2019
  • 24. PementasanDrama Panduan Unsur-unsur drama: ✔Dialog ✔Tokoh ✔Setting (suasana, keadaan, tempat, ruang, dan waktu dalam drama) Kunci sukses pementasan drama: ✔Persiapan yang matang ✔Konsisten dalam berlatih ✔Kerjasama yang solid Apa Itu Pementasan Drama? Drama, dalam KBBI berarti komposisi syair atau pro sayang dapat menggambarkan kehidupan dan watak pelaku melalui tingkah laku atau dialog. Pementasan drama adalah gabungan antara seni sastra dan seni pertunjukan. Drama ditulis dalam bentuk naskah atau teks kemudian dijadikan sebuah pementasan.
  • 25. Pementasan Drama Rubrik penilaian No Kriteria 89-100 76 - 88 63 - 75 50-62 Skor 1 Persiapan (penulisan naskah, pembuatan poster) Naskah ditulis sangat sesuai dengan tema dan memberikan pesan yang menginspirasi, promosi dilakukan dengan sangat efektif. Naskah ditulis sesuai dengan tema dan memberikan pesan yang menginspirasi, promosi dilakukan dengan efektif. Naskah ditulis cukup sesuai dengan tema dan memberikan pesan yang cukup menginspirasi, promosi dilakukan dengan cukup efektif. Naskah ditulis kurang sesuai dengan tema dan belum memberikan pesan yang menginspirasi, promosi kurang dilakukan dengan efektif. 2 Pelaksanaan (penghayatan peran, properti pendukung) Drama dipentaskan dengan sangat apik, semua pemain memerankan dengan penuh penghayatan dan menggunakan properti yang mendukung. Drama dipentaskan dengan apik, sebagian besar pemain memerankan dengan penuh penghayatan dan menggunakan properti yang mendukung. Drama dipentaskan dengan cukup apik, beberapa pemain memerankan dengan penuh penghayatan dan menggunakan properti yang cukup mendukung. Drama dipentaskan dengan kurang apik, sebagian pemain tidak serius, kurang memerankan dengan penghayatan dan tidak menggunakan properti yang mendukung. 3 Evaluasi (kolaborasi, kerja sama antar anggota kelompok dari mulai perencanaan hingga pelaksanaan) Penerapan nilai gotong royong sangat tampak terlihat dari proses persiapan hingga pelaksanaan. Setiap anggota berkontribusi dan berkolaborasi, serta menciptakan iklim kerja sama yang saling mendukung satu sama lain. Penerapan nilai gotong royong tampak dari proses persiapan hingga pelaksanaan. Hampir semua anggota berkontribusi dan berkolaborasi, serta menciptakan iklim kerja sama yang saling mendukung satu sama lain. Penerapan nilai gotong royong cukup tampak dari proses persiapan hingga pelaksanaan. Beberapa anggota berkontribusi dan berkolaborasi, serta menciptakan iklim kerja sama yang saling mendukung satu sama lain. Penerapan nilai gotong royong kurang tampak dari proses persiapan hingga pelaksanaan. Beberapa anggota cukup berkontribusi dan berkolaborasi, serta menciptakan iklim kerja sama yang saling mendukung satu sama lain. Total skor:
  • 26. Pementasan Drama Jurnal proses Pertemuan Apakah target pencapaian tercapai? Evaluasi per pertemuan Catatan umpan balik 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
  • 27. Tujuan: Memberi alternative solusi untuk menjembatani perbedaan dengan mengutamakan kemanusiaan dengan merencanakan sebuah pementasan drama Persiapan 1. Guru menyiapkan perangkat ajar dan administrasi tentang penjelasan pementasan drama . Pelaksanaan 1.Guru menjelaskan bahwa pementasan drama adalah sebuah kegiatan penilaian sumatif yang dilakukan secara berkelompok yang terdiri dari 1 kelompok untuk satu kelas ( semua murid). 2.Murid mendapat pe njelasan mengenai prosedur, target per temuan dan rubik penilaian kegiatan pertemuan. 3.Murid menentukan satu orang pemimpin disetiap kelompok sebagai jembatan komunikasi dan anggota 4.Murid bekerja dalam kelompok untuk penyelesaian target pencapaian .Tugas 1. mengerjakan kegiatan pertemuan untuk menghasilkan target pencapaian Aksi: Proses Persiapan Pementasan Drama Durasi: 2 jp (pertemuan 4) Bahan: Panduan Pementasan Drama Peran guru: fasilitator Dimensi Profil Pelajar Pancasila: Gotong royong, bertakwa kepada tuhan yang maha esa dan Berahlak Mulia ❖ Pembagian Kelompok ❖ Mendapat penjelasan tentang prosedur , linimasi, dan rubik pe nilaian ❖ Penentuan tema atau judul cerita ❖ Penulisan naskah drama ❖ Pembagian peran pemain ( karakter)peran kru yang harus disiapkan adalah sutradara, stage manager,operator musikdekorasi setting ❖ Mengkonsultasikan naskah drama dan merevisi ❖ Menetapkan peran pemain dan kru Target pencapaian: ✓ Tema dan gambaran cerita ✓ Naskah drama ✓ Naskah Drama yang telah direvisi
  • 28. Tujuan: Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan bersama sesuai dengan target yang sudah ditentukan melaui projek pementasan drama Persiapan 1. Guru mempersiapkan tempat untuk melakukan pemanasan vocal dan fisik selama 20 menit Pelaksanaan 1. Murid melakukan pemanasan secara fisik dan olah vocal (a.i.u.e.o) olahraga wajah /mengucapkan beberapa katadengan suara lantang dan berlatih pernafasan perut 2. Murid mendapatkan penjelasan tentang kegiatan pada pertemuan Reading Text .Tugas 1. mengerjakan kegiatan pertemuan Aksi: Proses Persiapan Pementasan Drama Durasi: 2 jp (pertemuan 5) Bahan: Reading Text Peran guru:fasilitator Dimensi Profil Pelajar Pancasila: Gotong royong ❖ Berlatih peran(murid duduk melingkar dan membaca naskah) ❖ Menentukan dan mencatat setting (suasana,ruang,audio)di setiap adegan ❖ Berlatih peran(murid duduk dan melingkar membaca naskah dengan mulai memainkan ekspresi dan artikulasi ❖ Berlatih gerakan sesuai peran (murid berdidi dan mengaur posisi) ❖ Mencatat setting dan keperliuan kostum Target pencapaian: ✓ Catatan evaluasi dan setting pada jurnal proses ✓ Catatan evaluasi,seting,dan kostum pada jurnal proses
  • 29. Tujuan: membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan melalui latihan peran secara maksimal dengan tehnik artikulasi,ekspresi bloking yang telah dipelajari Persiapan Guru mempersiapkan ruang kelas Pelaksanaan 1. Murid melakukan pemanasan vocal dan pendalaman karakter 2. Murid mendapatkan penjelasan tentang kegiatan pada pertemuan jurnal proses yaitu proses Gesture .Tugas 1. mengerjakan kegiatan pertemuan Aksi: Proses Persiapan Pementasan Drama Durasi: 3 jp (pertemuan 6) Bahan:( Jurnal Proses) Peran guru: fasilitator Dimensi Profil Pelajar Pancasila: Gotong royong ❖ Berlatih peran(mulai menghapal teks, menerapkan ekspresi, menggunakan olah vocal dan artikulasi yang jelas) ❖ Berlatih gerakan sesuai peran (berlatih tehnik bloking) per adegan Target pencapaian: ✓ Catatan evaluasi dan setting pada jurnal proses ✓ Catatan evaluasi,seting,dan kostum pada jurnal proses
  • 30. Tujuan: Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan melalui latihan peran secara maksimaL, merancang dan membuat property, serta melakukakan adaptasi dengan tata busana, tata rias dan asesoris kostum. Persiapan Guru mempersiapkan ruang kelas untuk proses latihan. Guru telah memilih 2 orang sebagai MC untuk memandu acara pementasan Pelaksanaan 1. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik/ siswa untuk tetap semanagat mempersiapkan semua keperluan untuk acara pementasan Drama, dari mulai property, kostum dll. 2. Peserta didik/ siswa membagi tugas untuk persiapan Pementasan Drama. .Tugas 1. mengerjakan kegiatan pertemuan Aksi: Proses Persiapan Pementasan Drama Durasi: 4 jp (pertemuan 7) Bahan:Finising ( Jurnal Proses) Peran guru: fasilitator Dimensi Profil Pelajar Pancasila: Gotong royong ❖ Merancang konsep produksi pementasan ❖ Melakukan proses latihan seni peran ❖ Merancang dan membuat handrop dan properti kebutuhan pementasan ❖ Merancang, membuat dan melakukan adaptasi tata busana , rias dan asesoris kostum sesuai peran. ❖ Merancang dan membuat tata musik ❖ Merancang dan membuat tata pentas ❖ Merancang, membuat dan melakukan kemitraan pementasan Target pencapaian: ✓ Catatan evaluasi dan setting pada jurnal proses ✓ Catatan evaluasi,seting, properti dan kostum pada jurnal proses
  • 31. Tujuan: Melakukan refleksi terhadap umpan balik dari teman guru untuk menganalisa karakteristik dan keterampilan yang dibutuhkan dalam menunjang tujuan melalui pememntasan drama Persiapan Guru mempersiapkan ruang kelas Guru telah memilih 2 orang sebagai MC untuk memandu acara pementasan Pelaksanaan 1. Murid melakukan pemanasan vocal dan pendalaman karakter 2. Murid mendapatkan penjelasan tentang kegiatan pada pertemuan jurnal proses yaitu proses Gesture .Tugas 1. Mengerjakan kegiatan pertemuan untuk menghasilkan target pencapaian Aksi: Proses Persiapan Pementasan Drama Durasi: 5 jp (pertemuan 8) Bahan: Melakukan Gladi Kotor Peran guru: fasilitator Dimensi Profil Pelajar Pancasila: Gotong Royong.Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak Mulia ❖ Berlatih peran(mulai menghapal teks, menerapkan ekspresi, menggunakan olah vocal dan artikulasi yang jelas) ❖ Berlatih per adegan ❖ Berlatih gerakan sesuai peran (berlatih tehnik bloking) per adegan ❖ Mulai berlatih memasuki peran dan hapalan peradegan dengan cerita awal hingga akhir tanpa harus meilhat teks ❖ Menerima umpan balik dari guru ❖ Mempersiapkan seting dan kostum Target pencapaian: ✓ Catatan evaluasi dan setting pada jurnal proses ✓ Catatan evaluasi,seting,dan kostum pada jurnal proses
  • 32. Tujuan: Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan melalui latihan peran secara maksimaL, merancang dan membuat property, serta melakukakan adaptasi dengan tata busana, tata rias dan asesoris kostum. Persiapan Guru mempersiapkan ruang kelas untuk proses latihan. Pelaksanaan 1. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik/ siswa untuk tetap semanagat mempersiapkan semua keperluan untuk acara pementasan Drama, dari mulai property, kostum dll. 2. Guru melakukan evaluasi terhadap latihan yang sudah dilakukan sebelum nya/ gladi kotor dan mengarahkan untuk lebih dimantapkan lagi dalam proses latihan gladi bersih. 3. Peserta didik/ siswa membagi tugas untuk persiapan Pementasan Drama. .Tugas 1. Mengerjakan kegiatan pertemuan untuk menghasilkan target pencapaian Aksi: Proses Persiapan Pementasan Drama Durasi: 6 jp (pertemuan 9) Bahan: Melakukan Gladi Kotor Peran guru: fasilitator Dimensi Profil Pelajar Pancasila: Gotong Royong.Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak Mulia ❖ Kegiatan pemantapan Latihan ❖ Merancang konsep produksi pementasan ❖ Melakukan proses latihan seni peran ❖ Merancang dan membuat handrop dan properti kebutuhan pementasan ❖ Merancang, membuat dan melakukan adaptasi tata busana , rias dan asesoris kostum sesuai peran. ❖ Merancang dan membuat tata musik ❖ Merancang dan membuat tata pentas ❖ Merancang, membuat dan melakukan kemitraan pementasan. Target pencapaian: ✓ Catatan evaluasi dan setting pada jurnal proses ✓ Catatan evaluasi,seting,properti dan kostum pada jurnal proses
  • 33. Tujuan: Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan melalui latihan peran secara maksimaL, merancang dan membuat property, serta melakukakan adaptasi dengan tata busana, tata rias dan asesoris kostum. Persiapan Guru mempersiapkan ruang kelas untuk proses latihan. Pelaksanaan 1. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik/ siswa untuk tetap semanagat mempersiapkan semua keperluan untuk acara pementasan Drama, dari mulai property, kostum dll. 2. Guru melakukan evaluasi terhadap latihan yang sudah dilakukan sebelum nya/ gladi kotor dan mengarahkan untuk lebih dimantapkan lagi dalam proses latihan gladi bersih. 3. Peserta didik/ siswa membagi tugas untuk persiapan Pementasan Drama. .Tugas 1. Mengerjakan kegiatan pertemuan Aksi: Proses Persiapan Pementasan Drama Durasi: 6 jp (pertemuan 10) Bahan:Melakukan Gladi Bersih Peran guru: fasilitator Dimensi Profil Pelajar Pancasila: Gotong Royong.Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak Mulia ❖ Kegiatan pemantapan Latihan ❖ Merancang konsep produksi pementasan ❖ Melakukan proses latihan seni peran ❖ Merancang dan membuat handrop dan properti kebutuhan pementasan ❖ Merancang, membuat dan melakukan adaptasi tata busana , rias dan asesoris kostum sesuai peran. ❖ Merancang dan membuat tata musik ❖ Merancang dan membuat tata pentas ❖ Merancang, membuat dan melakukan kemitraan pementasan. Target pencapaian: ✓ Catatan evaluasi dan setting pada jurnal proses ✓ Catatan evaluasi,seting,properti dan kostum pada jurnal proses
  • 35. Tujuan: Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan melalui latihan peran secara maksimaL, merancang dan membuat property, serta melakukakan adaptasi dengan tata busana, tata rias dan asesoris kostum. Persiapan Guru mempersiapkan Pementasan Drama Pelaksanaan 1. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik/ siswa untuk tetap semanagat mempersiapkan semua keperluan untuk acara pementasan Drama, dari mulai property, kostum dll. 2. Guru dan peserta didik/ siswa melakukan Doa bersama sebelum memulai acara pementasan Drama. Agar acara pementasan bisa berjalan dengan lancar sesuai harapan. .Tugas 1. Mengerjakan kegiatan pertemuan untuk menghasilkan target pencapaian Aksi: Proses Persiapan Pementasan Drama Durasi: 11 jp (pertemuan 11) Bahan:Pementasan Drama Peran guru: fasilitator Dimensi Profil Pelajar Pancasila: Gotong Royong.Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak Mulia ❖ Acara pembukaan : sambutan dan doa ❖ Pementasan dari kelas X DPIB 1 ❖ Pementasan dari kelas X DPIB 2 ❖ Pementasan dari kelas X DPIB 3 ❖ Pementasan dari kelas X AKL 1 ❖ Pementasan dari kelas X AKL 2 ❖ Pementasan dari kelas X AKL 3 Target pencapaian: ✓ Catatan evaluasi dan setting pada jurnal proses ✓ Catatan evaluasi,seting,dan kostum pada jurnal proses
  • 36. Pementasan Drama susunan acarapementasan 26 Oktober 2022 Waktu Acara PIC Perlengkapan 07.30 – 09.00 ✓ MCmembuka acara ✓ Kata sambutan dan Doa ✓ Pementasan dari kelas X DPIB 1 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll 09.00 – 10.00 ✓ Pementasan dari kelas X DPIB 2 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll 10.00 – 11.00 ✓ Pementasan dari kelas X DPIB 3 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll 11.00 – 12.00 ✓ Pementasan dari kelas X AKL 1 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll
  • 37. Pementasan Drama susunan acarapementasan 26 Oktober 2022 Waktu Acara PIC Perlengkapan 12.00 – 13.00 ✓ ISOMA 13.00 – 14.00 ✓ Pementasan dari kelas X AKL 2 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll 14.00 – 15.00 ✓ Pementasan dari kelas X AKL 3 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll
  • 38. Tujuan: Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan melalui latihan peran secara maksimaL, merancang dan membuat property, serta melakukakan adaptasi dengan tata busana, tata rias dan asesoris kostum. Persiapan Guru mempersiapkan Pementasan Drama Pelaksanaan 1. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik/ siswa untuk tetap semanagat mempersiapkan semua keperluan untuk acara pementasan Drama, dari mulai property, kostum dll. 2. Guru dan peserta didik/ siswa melakukan Doa bersama sebelum memulai acara pementasan Drama. Agar acara pementasan bisa berjalan dengan lancar sesuai harapan. .Tugas 1.mengerjakan kegiatan pertemuan Aksi: Proses Persiapan Pementasan Drama Durasi: 11 jp (pertemuan 12) Bahan:Pementasan Drama Peran guru: fasilitator Dimensi Profil Pelajar Pancasila: Gotong Royong.Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak Mulia ❖ Acara pembukaan : sambutan dan doa ❖ Pementasan dari kelas X TKR 1 ❖ Pementasan dari kelas X TKR 2 ❖ Pementasan dari kelas X TKR 3 ❖ Pementasan dari kelas X TBSM 1 ❖ Pementasan dari kelas X TBSM 2 ❖ Pementasan dari kelas X TBSM 3 Target pencapaian: ✓ Catatan evaluasi dan setting pada jurnal proses ✓ Catatan evaluasi,seting,dan kostum pada jurnal proses
  • 39. Pementasan Drama susunan acarapementasan 27 Oktober 2022 Waktu Acara PIC Perlengkapan 07.30 – 09.00 ✓ MCmembuka acara ✓ Kata sambutan dan Doa ✓ Pementasan dari kelas X TKR 1 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll 09.00 – 10.00 ✓ Pementasan dari kelas X TKR 2 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll 10.00 – 11.00 ✓ Pementasan dari kelas X TKR 3 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll 11.00 – 12.00 ✓ Pementasan dari kelas X TSM 1 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll
  • 40. Pementasan Drama susunan acarapementasan 27 Oktober 2022 Waktu Acara PIC Perlengkapan 12.00 – 13.00 ✓ ISOMA 13.00 – 14.00 ✓ Pementasan dari kelas X TSM 2 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll 14.00 – 15.00 ✓ Pementasan dari kelas X TSM 3 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll
  • 41. Tujuan: Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan melalui latihan peran secara maksimaL, merancang dan membuat property, serta melakukakan adaptasi dengan tata busana, tata rias dan asesoris kostum. Persiapan Guru mempersiapkan Pementasan Drama Pelaksanaan 1. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik/ siswa untuk tetap semanagat mempersiapkan semua keperluan untuk acara pementasan Drama, dari mulai property, kostum dll. 2. Guru dan peserta didik/ siswa melakukan Doa bersama sebelum memulai acara pementasan Drama. Agar acara pementasan bisa berjalan dengan lancar sesuai harapan. .Tugas 1.mengerjakan kegiatan pertemuan Aksi: Proses Persiapan Pementasan Drama Durasi: 11 jp (pertemuan 13) Bahan:Pementasan Drama Peran guru: fasilitator Dimensi Profil Pelajar Pancasila: Gotong Royong.Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak Mulia ❖ Acara pembukaan : sambutan dan doa ❖ Pementasan dari kelas X TKJ 1 ❖ Pementasan dari kelas X TKJ 2 ❖ Pementasan dari kelas X TKJ 3 ❖ Pementasan dari kelas X TOI 1 ❖ Pementasan dari kelas X TOI 2 ❖ Pementasan dari kelas X TOI 3 Target pencapaian: ✓ Catatan evaluasi dan setting pada jurnal proses ✓ Catatan evaluasi,seting,dan kostum pada jurnal proses
  • 42. Pementasan Drama susunan acarapementasan 28 Oktober 2022 Waktu Acara PIC Perlengkapan 07.30 – 09.00 ✓ MCmembuka acara ✓ Kata sambutan dan Doa ✓ Pementasan dari kelas X TKJ 1 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll 09.00 – 10.00 ✓ Pementasan dari kelas X TKJ 2 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll 10.00 – 11.00 ✓ Pementasan dari kelas X TKJ 3 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll 11.00 – 12.00 ✓ Pementasan dari kelas X TOI 1 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll
  • 43. Pementasan Drama susunan acarapementasan 28 Oktober 2022 Waktu Acara PIC Perlengkapan 12.00 – 13.00 ✓ ISOMA 13.00 – 14.00 ✓ Pementasan dari kelas X TOI 2 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll 14.00 – 15.00 ✓ Pementasan dari kelas X TOI 3 ✓ MCdan PIC masing- masing kelompok ✓ Sound System ✓ Setting drama ✓ dll
  • 44. Rubrik penilaian profil pelajarPancasila Dimensi Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai harapan Sangat berkembang Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia Sulit memahami diri sendiri dan orang lain. Belum dapat menyadari adanya konflik serta solusinya. Memahami diri dan berusaha menerima orang lain dengan kekurangan dan kelebihannya. Mulai memahami konflik yang ada dan berusaha mencarisolusi untuk kepentingan bersama. Menerima diri dan orang lain dengan kekurangan dan kelebihannya lewat perkataan dan perbuatan. Memahami konflik dan cenderung mencari solusi untuk kepentingan bersama. Menerima diri, melengkapi kekurangan dan mengapresiasi kelebihan orang lain lewat perkataan dan perbuatan. Menganalisis konflik dan berinisiatif mencari solusi untuk kepentingan bersama. Gotong Royong Kurang aktif terlibat dalam kerja sama, cenderung pendiam dan menunggu pekerjaan, kurang memberikan kontribusi dalam kelompok. Cukup aktif dalam kerja sama, komunikatif, dan mulai memberikan kontribusi di dalam kelompok. Aktif dalam kerja sama, responsif, komunikatif,tangga p terhadap konflik dan berkontribusi positif dalam kelompok dan lingkungan sekolah. Berinisiatif untuk memulai kerja sama, menginspirasi tim, responsif, komunikatif, menjadi teladan dalam memberikan kontribusi positif dalam kelompok maupun lingkungan sekolah. Mandiri Belum dalam menguasai emosi pada tempat dan situasi yang tepat. Cenderung bertindak sesukanya dan tidak memerhatikan umpan balik yang diberikan. Cukup dapat menguasai emosi di saat dan tempat yang tepat. Menerima umpan balik tetapi belum dapat mempraktikannya secara konkrit. Dapat menguasai emosi pada tempat dan situasi yang tepat, reflektif, dan memotivasi diri sendiri berdasarkan umpan balik yang diberikan. Mahir menguasai emosi pada tempat dan situasi yang tepat, sangat reflektif, memperlihatkan kemajuan dan perkembangan konkrit dalam mengelolaumpan balik yang diberikan.
  • 45. 1. Cause Effect graphic organizer: pengatur grafis untuk membantu murid menganalisis sebab akibat akan sebuah masalah 2. K-W-L chart: tabel yang berisi 3 kolom dengan keterangan K (apa yang saya tahu?), W (apa yang saya ingin tahu?), dan L(apa yang saya pelajari?) 3. Self-assessment:penilaiandiri 4. Upstander: sebutan untuk seseorang yang membela orang-orang yang tertindas, seperti melakukan tindakan berempati ketika melihat perilaku perundungan untuk mengurangi derita korban perundungan. Glosarium
  • 46. “ Referensi Adit, A. (2020, Februari 16). Kompas. 10 Cara Hadapi "Bullying" atau Perundungan, Kamu WajibTahu! bertema.com. (2021). Retrieved from https://bertema.com/stop-perundungan-atau-bullying. Bonny Tjongjono, Hartono Gunardi, Sudung O. Pardede, Tjhin Wiguna. (2019). Perundungan-siber (Cyberbullying) serta Masalah Emosi dan Perilaku pada Pelajar Usia 12-15 Tahun di Jakarta Pusat. Buzanko, C. (2021, Januari 12). psycom.net. Retrieved from https://www.psycom.net/bullying-test/. Diena Haryana, Nanik Suwaryani, Aria Ahmad Mangunwibawa, Purwanto, Anik Budi Utami, Asih Priamsari. (2019). kemdikbud.go.id. Retrieved from https://sahabatkeluarga.kemdikbud.go.id/laman/uploads/Dokumen/7157_2019-10-30/Stop%20Perundungan%20(1).pdf. Dwinanda, r. (2019, Mei 15). Peneliti: Perundungan di Dunia Maya Lebih Pengaruhi Remaja. Peneliti: Perundungan di Dunia Maya Lebih Pengaruhi Remaja. Hanadian Nurhayati, Wolff. (2019, August 12). https://www.statista.com/statistics/1036460/indonesia-cyberbullying-experienced-on-social- media/. Retrieved from www.statista.com. http://www.readwritethink.org/files/resources/printouts/KWL%20Chart.pdf. (n.d.). Retrieved from http://www.readwritethink.org/. Indonesia, T. C. (2019, April 10). CNN. Bullying Jadi Masalah Serius Kesehatan Masyarakat. pacerteensagainstbullying.org. (2021). Retrieved from https://www.pacerteensagainstbullying.org/advocacy-for-self/are-you-being-bullied/. Panduan Profil Pelajar Pancasila (2021) oleh tim Penyusun. Reportase, A. (2021, February 25). https://tropis.info/survey-microsoft-indeks-kesopanan-bermedia-sosial-di-indonesia-rendah/. Retrieved from www.tropis.info. Unicef. (2020). www.unicef.org. Retrieved from https://www.unicef.org/indonesia/id/child-protection/apa-itu-cyberbullying.