Pasien wanita 30 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan nyeri pada paha kiri setelah mengalami kecelakaan lalu lintas. Didiagnosis dengan fraktur segmen femur kiri dan dilakukan operasi orif. Pasca operasi, perawatan meliputi pengelolaan nyeri, perawatan luka operasi, pencegahan dan koreksi hipovolemia serta hipotermi.
KERAJINAN DARI BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN RUANG
ANALISA DATA.pdf (2).pdf
1. Data penunjang
HB :12,6 PT:9,9
HT : 39 APTT :26,7
E:4,8 ANTI HBSAG
:NON REAKTIF
L:13,32 HIV : NON
REAKTIF
TC:424 EKG :SINUS
RITEM
SGOT :21 RO THORAX :
DALAM
BATAS
NORMAL
SGPT :14 RO FEMUR
:FRAKTUR
SEGMENTAL
FEMUR
SINISTRA
UR/CR:24/0.90
GDS :126
NA:141
CL;105
PCR : NEGATIF
NY.Y (30 thn) dating ke rs pasar rebo pada tanggal
21-12-2022 jam 20:1 post kll, dengan keluhan nyeri
pada tungkai dan paha kiri 20 menit SMRS os
sedang naik motor lalu menabrak mobil sempet
menghindar lalu jatuh ke sisi kiri os masih
mengingat kejadian, helm +,nyeri pada tungkai dan
paha kiri sulit untuk di gerakan ,ku sedang(cm ) TD
:122/77 HR :101 X / M KUAT, RR :20 X / M SPO :98%
ROOM AIR S:36,6 Ekstremitas region femur sinistra
edema,deformitas,hipermis, nyeri tekan krepitasi
terpasang bidai dari pangkal paha sanpai ke ujung
kaki, dan dialkukan tindakan operasi orif tgl 26-12-
2022 k/u sedang cm, TD 117/ 70, HR :90, S :36 DAN
TRANSFUSI PRC 218 C Urin kurang lebih 300cc
perdarahan kurang lebih 1000 cairan masuk total
1718 cc,klien tampak menggigil,akral dingin klien
post anastesi spinal, tampak luka operasi pada paha
kurang lebih 30 cm, warna luka merah, kedalaman
kurang lebih 15 cm, terpasang plat pada femur
Terapi
Rl 20 tpm
Ketorolac 3 x 1 iv
Ranitidine 2 x1 iv
Ambacin 2 gr, marcain 20 mg
Fentanyl 25 mg
0 2 3 lpm
Ondan 4 mg, dexametason 10 mg
Omz 40 mg
As tranexamat 1 gr
Pct drip 1 gr
Ibu propen 400 mg
Trauma langsung
2. fraktur
Pergeseran fragmen tulang
Tindakan orif
Pemasangan platina/ fiksasi eksternal
Perawatan post op
Gangguan fungsi tulang
TIMBUL RESPON STIMULUS NYERI
Pengeluaran histamin
Reaksi nosiseptor
Respon reflex protektif pada tulang
Diskontinuitas tulang
Fraktur tertutup
Perubahan fraggmen tulang
Spasme otot, rupture vena
/ arteri
Terjadi perdarahan
Terpapar suhu lingkungan yang
terlalu dingin dalam jangka waktu
yang lama
Di terima oleh reseptor sensitive
suhu lingkungan pada kulit (
efferent)
Impuls ini akan di bawa ke spinal
cort kemudian di bawa ke pusat
pengaturan suhu (hipotalaus)
3. Pre op
DX :Gangguan mobiliktas fisik
Pre op
Dx : nyeri akut
Protein plasma darah
edema
Penekanan pembuluh darah
Intra op
Dx : ketidak efektipan perfusi jaringan
Kehilangan volume
cairan
Intra op
Dx : syok hipopolemik
Pemberian obat anastesi
menghambat kerja hipotalamus
Peningkatan pengeluaran suhu tubuh dan
penurunan produksi suhu
Post op
Dx :hipotermi
4. ANALISA DATA
HARI/ TGL DATA FOKUS ETIOLOGI PROBLEM
SENIN/26-12-
2023
Pre op
DS:Os mengatakan nyeri pada tungkai dan
paha kiri sulit untuk di gerakan
DO: Edema,deformitas
Nyeri tekan,
Terpasang bidai dari pangkal paha sampai
kaki
Kerusakan integritas struktur
tulang
Ganguan mobilitas fisik
SENIN/26-12-
2023
Pre op
DS : os mengatakan nyeri pada tungkai dan
paha kiri sulit untuk di gerakan
DO : os tampak meringis
TD :122/77, n: 101 x/ m, rr :20 x/ m
S:36,6 spo :98 %
Edema,deformitas
Nyeri tekan,
Terpasang bidai dari pangkal paha sampai
kaki
Agen pencidera fisik Nyeri akut
SENIN/26-12-
2023
Intra op
DS : -
DO : Tampak luka operasi pada paha
panjang kurang lebih 30 cm
Warna luka merah
Kedalaman luka kurang lebih 15 cm
Terpasang plat pada tulang femur
TD :122/77, n: 101 x/ m, rr :20 x/ m
S:36,6 spo :98 %
KEKURANGAN VOLUME CAIRAN Ketidak efektifan perpusi
jaringan
5. SENIN/26-12-
2023
Intra op
DS :-
DO : TD: 117/70 N 90 X /M S ; 36
HB : 12,6
HT :39
URIN KURANG LEBIH 300 CC
PERDARAHAN KURANG LEBIH 1000 CC
INFUS TAKA
NACL 100 CC
PRC 218 CC
INFUSAN TAKI
GELAFUSIN 500 CC
RF 1000 CC
TOTAL CAIRAN MASUK
Kehilangan cairan yang
berlebihan
SYOK HIPOPOLEMIK
SENIN/26-12-
2023
Post op
DS: Os mengatakan badan terasa dingin
DO ; klien tampak menggigil
Akral teraba dingin
TD: 117/70 N 90 X /M S ; 36
Terpapar suhu lingkungan
yang rendah
Hipotermi perioperatif
6. INTEVENSI KEPERAWATAN
HARI/ TGL DX KEPERAWATAN TUJUAN DAN KRITERIA HASIL INTERVENSI
SENIN/26-12-
2023
Ganguan mobilitas fisik Setelah dilakukan tindakan keperawatan
di harapkan ganguan mobilitas fisik
teratasi dengan kriteria hasil
- Pasien mengtakan pergerakan
ekstremitas meningkat
- Pasien mengatakan nyeri
berkurang
-observasi
1. identifikasi adanya nyeri atau
keluhan fisik lainnya
2. identifikasi toleransi fisik
melakukan ambulasi
-terapeutik
1. minimalkan pergerakan
terutama bagian yang cidera
2. berikan bantalan pada bidai
- edukasi
1. anjurkan membatasi gerak pada
area cidera
SENIN/26-12-
2023
Nyeri akut Setelah dilakukan tindakan keperawatan
di harapkan nyeri berkurang dengan
kriteria hasil
- pasiuen mengatakan nyeri
berkurang
- pasien tampak rileks
- tanda tanda vital dalam batas
normal
Observasi
1. identifikasi lokasi,
karrakteristik, durasi,
prekuensi,kualitas dan
intensitas nyeri
2. identifikasi skala nyeri
terapeutik
1. berikan tehnik non
farmakologi untuk mengurangi
rasa nyeri
2. kontrol lingkungan yang
perberat nyeri (mengatur suhu)
edukasi
1. jelaskan penyebab periode
nyeri
7. 2. kolaborasi pemberian anal
getik (keterolac 3x 1 )
SENIN/26-12-
2023
Ketidak efektifan perpusi
jaringan
Setelah dilakukan tindakan keperawatan
di harapkan ketidak efektifan perpusi
jaringan teratasi dengan kriteria hasil
-perdarahan menurun
-luka menurun
Obsevasi
1. identifikasi warna luka dan ttv
2. identifikasi adanya tekanan
pada luka
terapeutik
1. lakukan pembersihan luka
dengan gerakan sirkulasi dari
dalam ke luar
2. berikan balutan deshif yang
elastis
edukasi
1. ajarkan keluarga dan pasien
perawatan luka
kolaborasi
1.pemberian obat (ambacin 2 gr,
marcain 20 mg, fentanyl 25 mg
)
SENIN/26-12-
2023
SYOK HIPOPOLEMIK Setelah dilakukan tindakan keperawatan
di harapkan syok hipovolemik tidak
terjadi dengan kriteria hasil
-asupan cairan meningkat
- tekanan darah membaik
Observasi
1. identifikasi tanda dan
gejalahipovolemia
2. monitor intake dan out put
cairan
terapeutik
1. hitung kebutuhan cairan
2. anjurkan menghindari
posisi mendadak
kolaborasi
1. kolaborasi pemberian cairan (
nacl, rf)
8. 2. kolaborasi pemberian produk
darah
3. kolaborasi pemberian obat (as
tranexamat 1 gr )
SENIN/26-12-
2023
Hipotermi perioperatif Setelah dilakukan asuhan keperawatan
di hareapokan resiko hipotermi tidak
terjadi dengan kriteria hasil
-akral teraba hangat
Ttv dalam batas normal
Observasi
1. Monitor suhu tubuh
2. Identifikasi penyebnab
hipotermi
3. Monitor tanda dan gejala
hipotermi
Terapeutik
1. sedikan lingkungan yang
hangat
2. ganti pakaian atau linen yang
basah
3. lakukan penghangatan fasif
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
HARI
/TANGGAL
DIAGNOSA KEPERAWATAN IMPLEMENTASI EVALUASI
SENIN/26
DESEMBER
2022
Ganguan mobilitas fisik 1. Mengidentifikasi adanya
nyeri atau keluhan fisik
lainnya
2. mengidentifikasi toleransi
fisik melakukan ambulasi
3. minimalkan pergerakan
S:Os mengatakan nyeri pada tungkai dan
paha kiri sulit untuk di gerakan
O: Edema,deformitas
Nyeri tekan,
Terpasang bidai dari pangkal paha
sampai kaki
A: Masalah belum teratasi
9. terutama bagian yang
cidera
4. memberikan bantalan
pada bidai
- edukasi
3. menganjurkan membatasi
gerak pada area cidera
P: intervensi di lanjutkan
SENIN/26
DESEMBER
2022
Nyeri akut 1.mengidentifikasi lokasi,
karrakteristik, durasi,
prekuensi,kualitas dan
intensitas nyeri
2.mengidentifikasi skala
nyeri
3.memberikan tehnik non
farmakologi untuk
mengurangi rasa nyeri
4.mengontrol lingkungan
yang perberat nyeri
(mengatur suhu)
5.kolaborasi pemberian anal
getik (keterolac 3x 1 )
S : os mengatakan nyeri pada tungkai dan
paha kiri sulit untuk di gerakan
O : os tampak meringis
TD :122/77, n: 101 x/ m, rr :20 x/ m
S:36,6 spo :98 %
Edema,deformitas
Nyeri tekan,
Terpasang bidai dari pangkal paha
sampai kaki
A:Masalah belum teratasi
P:Intervensi di lanjutkan
SENIN/26
DESEMBER
2022
Ketidak efektifan perpusi jaringan 1. mengidentifikasi warna
luka dan ttv
2. mengidentifikasi adanya
tekanan pada luka
3. melakukan pembersihan
luka dengan gerakan
sirkulasi dari dalam ke luar
4. memberikan balutan deshif
yang elastis
S : -
O : Tampak luka operasi pada paha
panjang kurang lebih 30 cm
Warna luka merah
Kedalaman luka kurang lebih 15 cm
Terpasang plat pada tulang femur
TD :122/77, n: 101 x/ m, rr :20 x/ m
S:36,6 spo :98 %
A:Masalah belum teratasi
P:Intervensi di lanjutkan
10. SENIN/26
DESEMBER
2022
SYOK HIPOPOLEMIK 1. mengidentifikasi tanda dan
gejalahipovolemia
2. memonitor intake dan out
put cairan
3. menghitung kebutuhan
cairan
4. kolaborasi pemberian
cairan ( nacl, rf)
S :-
O : TD: 117/70 N 90 X /M S ; 36
HB : 12,6
HT :39
URIN KURANG LEBIH 300 CC
PERDARAHAN KURANG LEBIH 1000 CC
INFUS TAKA
NACL 100 CC
PRC 218 CC
INFUSAN TAKI
GELAFUSIN 500 CC
RF 1000 CC
TOTAL CAIRAN MASUK
A:Masalah belum teratasi
P:Intervensi di lanjutkan
SENIN/26
DESEMBER
2022
SYOK HIPOPOLEMIK 1. memonitor suhu tubuh
2. mengidentifikasi
penyebnab hipotermi
3. memonitor tanda dan gejala
hipotermi
4. menyedikan lingkungan
yang hangat
5. melakukan penghangatan
fasif
S: Os mengatakan badan terasa dingin
O ; klien tampak menggigil
Akral teraba dingin
TD: 117/70 N 90 X /M S ; 36
A:Masalah belum teratasi
P:Intervensi di lanjutkan