SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
STOIKIOMETRI
Ilmu Kimia : mempelajari ttg peristiwa kimia
Ex: pembakaran etanol ---- menjadi karbondioksida dan uap air
(pereaksi) ( hasil reaksi )
→ keterangan ini belum cukup, karena tidak menggambarkan hubungan antara
jumlah pereaksi dan hasil reaksi, shg
perlu diketahui unsur2 dalam etanol, karbondioksida dan air serta
perbandingannya secara kuantitatif
Bidang kimia yang mempelajari aspek kuantitatif unsur dalam suatu senyawa /
reaksi disebut STOKIOMETRI ( bhs. Yunani : stoicheon = unsur, metrein =
mengukur )
Adalah perhitungan kimia yang menyangkut hubungan kuantitatif zat yang
terlibat dalam reaksi
Penelitian yang cermat terhadap pereaksi dan hasil reaksi melahirkan
HUKUM-HUKUM DASAR KIMIA
4 Hukum Dasar Persenyawaan Kimia :
 Hukum Kekekalan Massa ( Lavoisier, 1774)
 Hukum Perbandingan (Susunan) Tetap ( Proust, 1799)
 Hukum Kelipatan Perbandingan ( Dalton, 1803)
 Hukum Perbandingan Timbal Balik ( Richter, 1792)
Dari ke2 hukum terakhir, berhasil disusun Hukum Perbandingan
Setara
Setelah orang berhasil menemukan cara mengukur volume gas,
didptkan Hukum Penyatuan Volume oleh Guy Lussac (1808)
 HUKUM KEKEKALAN MASSA ( Lavoisier, 1783)
Pada setiap reaksi kimia, massa zat-zat yang bereaksi adalah sama dengan
massa dari produk/hasil reaksi
Berarti : MASSA ZAT2 YG BEREAKSI = MASSA PRODUK REAKSI
Ex : P + Q ------- R + S
massa P + Q = massa R + S
Mg + Cl ------- MgCl
1 gr 2,9 gr 3,9 gr
Contoh Soal :
Untuk membentuk gas CO2 diperlukan unsur C dan O dengan perbandingan
3:8. Jika 40 gram karbon direaksikan dengan 20 gram okigen. Hitunglah
masa gas CO2 yang terjadi dan massa unsur yang tersisa
HUKUM PERBANDINGAN TETAP ( Proust, 1799)
Setiap persenyawaan dibentuk oleh unsur-unsur yang bergabung
dengan perbandingan massa yang tetap atau
Pada setiap reaksi kimia, massa zat yang bereaksi dengan sejumlah
tertentu zat lain selalu tetap
Ex: H2O ------ H : O = 2 : 16 = 1 : 8
Air mengandung H = 11 ,11 %
O = 88,89%
Contoh soal :
Hasil analisis dari 2 sampel garam dapur murni asal Madura dan
Cirebon menghasilkan data sbb :
massa garam massa Natrium massa Chlor
1. Data I 0,2925 gram 0,1150 gram 0,1775 gram
2. Data II 1,755 gram 0,690 gram 1,065 gram
3. Tunjukkan bahwa data diatas sesuai dg Hk. Perbandingan Tetap
 Hukum Kelipatan Perbandingan /
Hukum Perbandingan Berganda ( John Dalton,1803)
Bila 2 unsur dapat membentuk lebih dari 1 senyawa, maka
perbandingan massa unsur-unsur yang satu dengan sejumlah
tertentu unsur yang lain, merupakan bilangan yang mudah dan bulat.
Misal : Diketahui unsur A dan B membentuk 2 senyawa
Senyawa I mengandung A = 77,78%
Senyawa II mengandung A = 70,00%
Jelaskan dengan perhitungan, sesuaikah dengan Hukum. Kelipatan
Perbandingan
Jawab : Senyawa I A1 : B1 = 77,78 : 22,22
Senyawa II.A2 : B2 = 70,00 : 30,00
Sehingga A1 : A2 = 7 : 7
B1 : B2 = 2 : 3 merupakan bil bilat & sederhana
Sambungan………..
Contoh soal :
Nitrogen dan Oksigen dapat membentuk 6 macam senyawa
Senyawa % N
I 63,7
II 46,7
III 36,9
IV 30,5
V 25,9
VI 22,6
Sesuaikah dengan Hukum Kelipatan Perbandingan
.
HUKUM PERBANDINGAN TIMBAL BALIK
( Richter, 1792)
Jika 2 unsur A dan B masing-masing bereaksi dengan unsur C yang
massanya sama membentuk AC dan BC maka perbandingan
massa A dan massa B dalam membentu AB adalah sama dengan
perbandingan massa A dan massa B ketika membentuk AC dan
BC atau kelipatan dari perbandingan ini.
Contoh soal :
Dalam metana (CH4) 75 gram C bereaksi dengan 25 gram H
Dlm karbonmonoksida (CO) 42,86 gram C bereaksi dg 57,14 gr O
Dalam air 11,11 gram H bereaksi dengan 88,89 gram O
Tunjukkan bahwa data ii sesuai dengan Hukum Perbandingan
Timbal Balik !
 HUKUM PENYATUAN VOLUME ( Gay Lussac, 1808)
Pada kondisi temperatur (T) dan tekanan (P) yang sama, perbandingan
volume gas-gas pereaksi dan gas-gas hasil reaksi merupakan bilangan yang
bulat dan mudah
Contoh : Hidrogen + oksigen ------- uap air
2 H2 + 1 O2 -------- 2 H2O
2 volume + 1 volume -------- 2 volume
Contoh soal :
2 H2S (gas) + 3 O2 (gas) ------- 2 H2O (gas) + 2 SO2 (gas)
Jika semua gas diukur pada T dan P yang sama,
a. Hitung volume oksigen yang diperlukan untuk membakar 150 liter H2S
sesuai dengan persamaan reaksi
b. Hitung volume SO2 yang terbentuk
HUKUM PERBANDINGAN SETARA
Bila satu unsur bergabung dengan unsur lain, maka perbandingan
kedua unsur tersebut adalah sebagai perbandingan massa
ekivalennya atau suatu kelipatan sederhana daripadanya
HUKUM AVOGADRO ( Amando Avogadro, 1811)
Pada T dan P yang sama, volume yang sama dari semua gas
mengandung jumlah molekul yang sama
TEORI ATOM DALTON
1. Materi tdd partikel yg tdk dpt dibagi-bagi lagi, yang tidak dapat diciptakan
atau dimusnahkan dan disebut ATOM
2. Atom suatu unsur tertentu adalah sama dalam semua hal (ukuran,
bentuk, massa) dan berbeda dari atom unsur lain
3. Jika atom-atom bergabung membentuk senyawa, perbandingan atom2
ini merupakan angka yang sederhana
Dengan PENGETAHUAN MASA KINI, ada beberapa kritikan :
Postulat 1 : Atom dapat dibagi-bagi lagi
a). Penembakan dengan partikel sub-atom
14
7N + 1
0 n ------------- 12
6C + 3
1H
b). Pembelahan Inti (fisi nuklir )
Postulat 2 : Atom suatu unsur dapat berbeda massa ---- adanya isotop/ atom
unsur sama tapai massa beda) ex : 35
17Cl , 37
17Cl
Postulat 3 : Ada banyak senyawa yang perbandingan atomnya cukup rumit
ex : C6H7N3O11, C18H35O2Na
Massa Atom Relatif
 Lambang Ar
 Istilah modern pengganti BA ( Berat Atom )
 Ex : Hidrogen ( H ), unsur yg paling sederhana, Ar H = 1
 N = 14
O = 16
C = 12
Na = 23
Ca = 40
Fe = 56
TUGAS : Buat daftar unsur, berikut namanya dan Ar
Massa Molekul Relatif
 Lambang Mr
 Merupakan massa dari suatu senyawa yang terdiri dari
beberapa unsur yang mempunyai Ar berbeda
 Ex : H2O ( Ar H = 1, O=16)
Mr H2O = 2 + 16 = 18
Hitung Mr dari : NaOH, H2SO4, Ca(OH)2,
K2Cr2O7, K4(FeCN)6
( Ar Na=23, S=32, Ca=40, K=39, Cr=52, Fe= 56, Mg=24)
Hitung Mr dari MgSO4. 7H2O

More Related Content

Similar to kimia_dasar_i2.ppt

Hukum perbandingan berganda dan volume
Hukum perbandingan berganda dan volumeHukum perbandingan berganda dan volume
Hukum perbandingan berganda dan volumeSMAN 2 Dumai
 
252354655 makalah-persamaan-reaksi
252354655 makalah-persamaan-reaksi252354655 makalah-persamaan-reaksi
252354655 makalah-persamaan-reaksiWarnet Raha
 
Hukum dasar kimia dan stoikiometri
Hukum dasar kimia dan stoikiometri Hukum dasar kimia dan stoikiometri
Hukum dasar kimia dan stoikiometri pierse
 
Aplikasi stokiometri
Aplikasi stokiometriAplikasi stokiometri
Aplikasi stokiometririfkyags
 
Tugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fix
Tugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fixTugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fix
Tugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fixFitria Nila Marsyah
 
Tugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fix
Tugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fixTugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fix
Tugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fixFitria Nila Marsyah
 
Makalah Stoikiometri
Makalah StoikiometriMakalah Stoikiometri
Makalah Stoikiometriatuulll
 
Bab 5 kd 2.2 (hk kim & hit kim)
Bab 5  kd 2.2 (hk kim & hit kim) Bab 5  kd 2.2 (hk kim & hit kim)
Bab 5 kd 2.2 (hk kim & hit kim) Resma Puspitasari
 

Similar to kimia_dasar_i2.ppt (20)

Hukum perbandingan berganda dan volume
Hukum perbandingan berganda dan volumeHukum perbandingan berganda dan volume
Hukum perbandingan berganda dan volume
 
252354655 makalah-persamaan-reaksi
252354655 makalah-persamaan-reaksi252354655 makalah-persamaan-reaksi
252354655 makalah-persamaan-reaksi
 
252354655 makalah-persamaan-reaksi
252354655 makalah-persamaan-reaksi252354655 makalah-persamaan-reaksi
252354655 makalah-persamaan-reaksi
 
Kesetimbangan kimia
Kesetimbangan kimiaKesetimbangan kimia
Kesetimbangan kimia
 
Perhitungan kimia 1
Perhitungan kimia 1Perhitungan kimia 1
Perhitungan kimia 1
 
Hukum dasar kimia dan stoikiometri
Hukum dasar kimia dan stoikiometri Hukum dasar kimia dan stoikiometri
Hukum dasar kimia dan stoikiometri
 
Aplikasi stoikiometri
Aplikasi stoikiometriAplikasi stoikiometri
Aplikasi stoikiometri
 
Aplikasi stokiometri
Aplikasi stokiometriAplikasi stokiometri
Aplikasi stokiometri
 
Stoikiometri
StoikiometriStoikiometri
Stoikiometri
 
Stoikiometri
StoikiometriStoikiometri
Stoikiometri
 
Gas Ideal
Gas IdealGas Ideal
Gas Ideal
 
Tugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fix
Tugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fixTugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fix
Tugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fix
 
Tugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fix
Tugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fixTugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fix
Tugas kimia dan pengetahuan lingkunagn industri fix
 
bab 6.pptx
bab 6.pptxbab 6.pptx
bab 6.pptx
 
C 2
C 2C 2
C 2
 
Materi kimia dasar
Materi kimia dasarMateri kimia dasar
Materi kimia dasar
 
Makalah Stoikiometri
Makalah StoikiometriMakalah Stoikiometri
Makalah Stoikiometri
 
Bab 5 kd 2.2 (hk kim & hit kim)
Bab 5  kd 2.2 (hk kim & hit kim) Bab 5  kd 2.2 (hk kim & hit kim)
Bab 5 kd 2.2 (hk kim & hit kim)
 
Stoikiometri
StoikiometriStoikiometri
Stoikiometri
 
Stoikiometri
StoikiometriStoikiometri
Stoikiometri
 

Recently uploaded

Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaAnggrianiTulle
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxresidentcardio13usk
 
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanamanhormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanamanAprissiliaTaifany1
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxIKLASSENJAYA
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxSDN1Wayhalom
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...laila16682
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxSitiRukmanah5
 

Recently uploaded (10)

Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
 
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanamanhormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
 

kimia_dasar_i2.ppt

  • 1. STOIKIOMETRI Ilmu Kimia : mempelajari ttg peristiwa kimia Ex: pembakaran etanol ---- menjadi karbondioksida dan uap air (pereaksi) ( hasil reaksi ) → keterangan ini belum cukup, karena tidak menggambarkan hubungan antara jumlah pereaksi dan hasil reaksi, shg perlu diketahui unsur2 dalam etanol, karbondioksida dan air serta perbandingannya secara kuantitatif Bidang kimia yang mempelajari aspek kuantitatif unsur dalam suatu senyawa / reaksi disebut STOKIOMETRI ( bhs. Yunani : stoicheon = unsur, metrein = mengukur ) Adalah perhitungan kimia yang menyangkut hubungan kuantitatif zat yang terlibat dalam reaksi Penelitian yang cermat terhadap pereaksi dan hasil reaksi melahirkan HUKUM-HUKUM DASAR KIMIA
  • 2. 4 Hukum Dasar Persenyawaan Kimia :  Hukum Kekekalan Massa ( Lavoisier, 1774)  Hukum Perbandingan (Susunan) Tetap ( Proust, 1799)  Hukum Kelipatan Perbandingan ( Dalton, 1803)  Hukum Perbandingan Timbal Balik ( Richter, 1792) Dari ke2 hukum terakhir, berhasil disusun Hukum Perbandingan Setara Setelah orang berhasil menemukan cara mengukur volume gas, didptkan Hukum Penyatuan Volume oleh Guy Lussac (1808)
  • 3.  HUKUM KEKEKALAN MASSA ( Lavoisier, 1783) Pada setiap reaksi kimia, massa zat-zat yang bereaksi adalah sama dengan massa dari produk/hasil reaksi Berarti : MASSA ZAT2 YG BEREAKSI = MASSA PRODUK REAKSI Ex : P + Q ------- R + S massa P + Q = massa R + S Mg + Cl ------- MgCl 1 gr 2,9 gr 3,9 gr Contoh Soal : Untuk membentuk gas CO2 diperlukan unsur C dan O dengan perbandingan 3:8. Jika 40 gram karbon direaksikan dengan 20 gram okigen. Hitunglah masa gas CO2 yang terjadi dan massa unsur yang tersisa
  • 4. HUKUM PERBANDINGAN TETAP ( Proust, 1799) Setiap persenyawaan dibentuk oleh unsur-unsur yang bergabung dengan perbandingan massa yang tetap atau Pada setiap reaksi kimia, massa zat yang bereaksi dengan sejumlah tertentu zat lain selalu tetap Ex: H2O ------ H : O = 2 : 16 = 1 : 8 Air mengandung H = 11 ,11 % O = 88,89% Contoh soal : Hasil analisis dari 2 sampel garam dapur murni asal Madura dan Cirebon menghasilkan data sbb : massa garam massa Natrium massa Chlor 1. Data I 0,2925 gram 0,1150 gram 0,1775 gram 2. Data II 1,755 gram 0,690 gram 1,065 gram 3. Tunjukkan bahwa data diatas sesuai dg Hk. Perbandingan Tetap
  • 5.  Hukum Kelipatan Perbandingan / Hukum Perbandingan Berganda ( John Dalton,1803) Bila 2 unsur dapat membentuk lebih dari 1 senyawa, maka perbandingan massa unsur-unsur yang satu dengan sejumlah tertentu unsur yang lain, merupakan bilangan yang mudah dan bulat. Misal : Diketahui unsur A dan B membentuk 2 senyawa Senyawa I mengandung A = 77,78% Senyawa II mengandung A = 70,00% Jelaskan dengan perhitungan, sesuaikah dengan Hukum. Kelipatan Perbandingan Jawab : Senyawa I A1 : B1 = 77,78 : 22,22 Senyawa II.A2 : B2 = 70,00 : 30,00 Sehingga A1 : A2 = 7 : 7 B1 : B2 = 2 : 3 merupakan bil bilat & sederhana
  • 6. Sambungan……….. Contoh soal : Nitrogen dan Oksigen dapat membentuk 6 macam senyawa Senyawa % N I 63,7 II 46,7 III 36,9 IV 30,5 V 25,9 VI 22,6 Sesuaikah dengan Hukum Kelipatan Perbandingan .
  • 7. HUKUM PERBANDINGAN TIMBAL BALIK ( Richter, 1792) Jika 2 unsur A dan B masing-masing bereaksi dengan unsur C yang massanya sama membentuk AC dan BC maka perbandingan massa A dan massa B dalam membentu AB adalah sama dengan perbandingan massa A dan massa B ketika membentuk AC dan BC atau kelipatan dari perbandingan ini. Contoh soal : Dalam metana (CH4) 75 gram C bereaksi dengan 25 gram H Dlm karbonmonoksida (CO) 42,86 gram C bereaksi dg 57,14 gr O Dalam air 11,11 gram H bereaksi dengan 88,89 gram O Tunjukkan bahwa data ii sesuai dengan Hukum Perbandingan Timbal Balik !
  • 8.  HUKUM PENYATUAN VOLUME ( Gay Lussac, 1808) Pada kondisi temperatur (T) dan tekanan (P) yang sama, perbandingan volume gas-gas pereaksi dan gas-gas hasil reaksi merupakan bilangan yang bulat dan mudah Contoh : Hidrogen + oksigen ------- uap air 2 H2 + 1 O2 -------- 2 H2O 2 volume + 1 volume -------- 2 volume Contoh soal : 2 H2S (gas) + 3 O2 (gas) ------- 2 H2O (gas) + 2 SO2 (gas) Jika semua gas diukur pada T dan P yang sama, a. Hitung volume oksigen yang diperlukan untuk membakar 150 liter H2S sesuai dengan persamaan reaksi b. Hitung volume SO2 yang terbentuk
  • 9. HUKUM PERBANDINGAN SETARA Bila satu unsur bergabung dengan unsur lain, maka perbandingan kedua unsur tersebut adalah sebagai perbandingan massa ekivalennya atau suatu kelipatan sederhana daripadanya HUKUM AVOGADRO ( Amando Avogadro, 1811) Pada T dan P yang sama, volume yang sama dari semua gas mengandung jumlah molekul yang sama
  • 10. TEORI ATOM DALTON 1. Materi tdd partikel yg tdk dpt dibagi-bagi lagi, yang tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan dan disebut ATOM 2. Atom suatu unsur tertentu adalah sama dalam semua hal (ukuran, bentuk, massa) dan berbeda dari atom unsur lain 3. Jika atom-atom bergabung membentuk senyawa, perbandingan atom2 ini merupakan angka yang sederhana Dengan PENGETAHUAN MASA KINI, ada beberapa kritikan : Postulat 1 : Atom dapat dibagi-bagi lagi a). Penembakan dengan partikel sub-atom 14 7N + 1 0 n ------------- 12 6C + 3 1H b). Pembelahan Inti (fisi nuklir ) Postulat 2 : Atom suatu unsur dapat berbeda massa ---- adanya isotop/ atom unsur sama tapai massa beda) ex : 35 17Cl , 37 17Cl Postulat 3 : Ada banyak senyawa yang perbandingan atomnya cukup rumit ex : C6H7N3O11, C18H35O2Na
  • 11. Massa Atom Relatif  Lambang Ar  Istilah modern pengganti BA ( Berat Atom )  Ex : Hidrogen ( H ), unsur yg paling sederhana, Ar H = 1  N = 14 O = 16 C = 12 Na = 23 Ca = 40 Fe = 56 TUGAS : Buat daftar unsur, berikut namanya dan Ar
  • 12. Massa Molekul Relatif  Lambang Mr  Merupakan massa dari suatu senyawa yang terdiri dari beberapa unsur yang mempunyai Ar berbeda  Ex : H2O ( Ar H = 1, O=16) Mr H2O = 2 + 16 = 18 Hitung Mr dari : NaOH, H2SO4, Ca(OH)2, K2Cr2O7, K4(FeCN)6 ( Ar Na=23, S=32, Ca=40, K=39, Cr=52, Fe= 56, Mg=24) Hitung Mr dari MgSO4. 7H2O