Dokumen tersebut membahas tentang sinusitis, yaitu peradangan pada sinus paranasal yang sering dipicu oleh rhinitis alergi. Dokumen menjelaskan gejala sinusitis seperti hidung tersumbat dan sakit kepala, penyebabnya seperti kedinginan dan alergi, serta cara pengobatan di rumah seperti menghirup uap air panas dan mencium bau tajam. Dokumen juga menyarankan kapan sebaiknya berkonsultasi ke d

1. Sinusitis?
Banyak hal yang dapat dilakukan
di rumah untuk mengurangi
gejala sinusitis
Kapan Harus
ke Dokter?
* Jika demam atau sakit kepala di sekitar mata
semakin parah
* Jika sudah 5 hari gejala belum juga membaik
Beberapa orang berulang
kali mengalami sinusitis,
meskipun telah
menghindari semua
penyebabnya. Kita tidak
tau apa sebabnya.
Sinusitis dapat
menjadi sangat
menyakitkan, namun
jarang menjadi parah.

2. Sinusitis adalah peradangan pada mukosa
sinus paranasal, umumnya disertai atau
dipicu oleh rhinitis alergi sehingga sering
disebut sebagai rinosinusitis.
Apa Tanda & Gejalanya?
Apa itu Sinusitis?
Apa sih Penyebabnya?
Sinus adalah ruang
berongga yang
terdapat di bagian
dalam dari hidung
kita, di belakang
tulang pipi, & pada
dahi bagian atas alis.
Apa yang bisa dilakukan?
* Menghirup uang air panas
dapat meringankan gejala hidung
tersumbat.
* Mencium bebauan tajam seperti
minyak kayu putih atau balsam
efektif membersihkan mukus dari
sinus.
Sinus memproduksi mukus dalam jumlah
kecil, yang kemudian mengalir melalui
saluran kecil menuju hidung.
Saluran sinus merupakan bagian dalam
hidungmu. Sinusitis terjadi ketika saluran
ini membengkak, sehingga menghalangi
aliran mukus. Keadaan ini disebut kongesti.
Sinus bisa mengalami peradangan.
Beberapa orang dapat mengalami kongesti
sinus karena kedinginan atau alergi
(rhinitis).
Gejala dari sinusitis bermacam-macam, tergantung dari
sinus yang terinfeksi. Rasanya seperti sakit gigi yang
parah atau sakit kepala yang ditekan-tekan, dan bagian
bawah alis yang empuk (karena bengkak).
Gejala yang sering timbul:
 hidung tersumbat
 sulit membau
 suara menjadi sengau
 nyeri di sekitar mata, terutama saat
menunduk
Biasanya gejala akan hilang setelah seminggu, akan
tetapi sinusitis bisa lebih lama.
Perlukah Minum Antibiotik?
Sinusitis jarang disebabkan oleh bakteri. Jadi
dokter tidak akan memberikan antibiotik untuk
pengobatan sinusitis kecuali jika sangat dibutuhkan.
Ada dua alasan:
1. Pengguaan antibiotik yang tidak tepat dapat
menyebabkan bakteri menjadi resisten
2. Antibiotik menyebabkan efek samping diare,
mual, dan bintik-bintik pada kulit.
Pembedahan dapat dilakukan untuk pengobatan
sinusitis, tapi sekarang jarang dilakukan.
* Jangan merokok dan hindari asap
rokok.
* Berkonsultasilah mengenai
obat tetes hidung dan
dekongestan kepada dokter.
* Minumlah penghilang rasa nyeri:
Paracetamol, Aspirin, atau Ibuprofen.
Hati-hati baca aturan pakai. Bila sakit
berlanjut hubungi dokter.
Kadang infeksi menyebabkan sinus menjadi tersumbat.
Hal inilah yang membuat rasa sakit menjadi semakin
parah dan dapat pula menimbulkan demam