2. Biologi merupakan ilmu yang
mempelajari makhluk hidup.
Saat ini, biologi telah
berkembang, sehingga muncul
cabang-cabang biologi. Salah
satu cabang biologi yaitu
sitologi.
4. ZACHARIAS JANSSEN
Ilmuwan yang berasal dari Belanda ini
pada tahun 1590, bersama dengan
ayahnya, beliau berhasil menciptakan
sebuah mikroskop dengan
menggunakan lensa cembung dan
cekung untuk memperbesar tampilan
benda-benda yang sangat kecil
ukurannya. Perbesarannya 150 x dari
ukuran asli.
5. Galileo Galilei (Italia)
Galileo menyelesaikan pembuatan
mikroskop pada tahun 1609 dan
mikroskop yang dibuatnya diberi nama
yang sama dengan penemunya, yaitu
mikroskop Galileo. Mikroskop jenis ini
menggunakan lensa optik, sehingga
disebut mikroskop optik.
6. ANTONY VAN LEEUWENHOEK
Antony Van Leeuwenhoek (1632-1723)
mengembangkan pembesaran
mikroskop. Antony Van Leeuwenhoek
sebenarnya bukan peneliti atau
ilmuwan yang profesional. Ia biasa
menggunakan kaca pembesar untuk
mengamati serat-serat pada kain.
Akhirnya Leewenhoek membuat 250
mikroskop yang mampu memperbesar
200-300 kali.
7. Robert Hooke (1665)
Robert Brown (1831)
Felix Dujardin (1835)
Johanes Purkinje
Teori tentang sel
Scheilden & Schwann
(1839)
Rudolf Virchow (1858)
Max Shcultze (1861)
Watson & Crick (1953)
8. Robert Hooke (1635-1703)
Pada tahun 1665, Robert Hooke mengamati
sayatan gabus dari batang Quercus suber
menggunakan mikroskop. Ia menemukan
adanya ruang-ruang kosong yang dibatasi
dinding tebal dalam
pengamatannya, dengan istilah cellulae
artinya sel. Sel yang ditemukan Robert
Hooke merupakan sel-sel gabus yang telah
mati. Pada tahun 1835, teori Sel merupakan
unit organisasi terkecil yang menjadi dasar
kehidupan dalam arti biologis.
9. ROBERT BROWN
Pada tahun 1831, mengemukakan
hasil penelitiannya pada tanaman
anggrek, bahwa protoplasma
mempunyai bagian yang disebutnya
sebagai nukleus atau inti sel.
10. Felix Dujardin
Pada tahun 1835 menegaskan
bahwa bagian terpenting dalam sel
adalah protoplasma, yang
merupakan cairan yang terdapat di
dalam lumen (ruang) sel.
Johannes Purkinje (1787–
1869), menyatakan bahwa protoplasma
merupakan bahan-bahan embrional
sebagaimana yang terdapat di dalam sel
telur.
11. Scheilden & Schwann
Sel merupakan kesatuan atau unit struktural Teori ini
dikemukakan oleh Matthias Jacob Schleiden dan
Theodor Schwann. Tahun 1839 Schleiden, ahli botani
berkebangsaan Jerman, mengadakan pengamatan
mikroskopis terhadap sel tumbuhan. Pada waktu yang
bersamaan Theodor Schwan melakukan pengamatan
terhadap sel hewan.
12. Matthias Jacob Schleiden (1804–1881)
Sel Tumbuhan (memiliki dinding sel dan
membran sel, umumnya memiliki
plastida, tidak memiliki lisosom, tidak
memiliki sentrosom, timbunan zat berupa
pati, bentuk tetap, dan memiliki vakuola
ukuran besar, banyak).
13. Sel Hewan:
tidak memiliki dinding sel, tidak
memiliki plastida, memiliki
lisosom, memiliki
sentrosom, timbunan zat berupa
lemak dan glikogen,bentuk tidak
tetap, pada hewan tertentu
memiliki vakuola, ukuran
kecil, sedikit
14. Dari hasil pengamatannya mereka menarik
kesimpulan sebagai berikut:
1) Tiap makhluk hidup terdiri dari sel.
2) Sel merupakan unit struktural terkecil pada makhluk
hidup.
3) Organisme bersel tunggal terdiri dari sebuah sel,
organisme lain yang tersusun lebih dari satu sel
disebut organisme bersel banyak.
15. Rudolf Virchow
Rudolf Virchow (1821–1902) di
tahun 1858 menyatakan lebih lanjut
bahwa, semua sel berasal dari sel
(omnis cellula-cellula). Ini berarti
bahwa sel merupakan unit
pertumbuhan dan perkembangan
makhluk hidup.
16. Max Schultze
Pada tahun 1861 menyatakan hasil
penelitiannya untuk meyakinkan
kebenaran teori-teori tentang sel. Max
Schultze (1825–1874) menyatakan
bahwa protoplasma merupakan dasar
fisik kehidupan. Protoplasma bukan
hanya bagian struktural sel, tetapi juga
merupakan bagian penting sel sebagai
tempat berlangsung reaksi-reaksi kimia
kehidupan.
17. Watson and Crick
Pada tahun 1953 dikenal dengan teori sel merupakan
kesatuan hereditas
18. PENUTUP
Teori sel berkembang lebih jauh dengan
menyatakan bahwa sel merupakan unit
struktural dari kehidupan dan merupakan
unit fungsional bagi kehidupan.