Dokumen tersebut membahas pengobatan kanker dengan obat mitoxantrone. Mitoxantrone adalah obat kemoterapi sintetik yang bekerja dengan menghambat pertumbuhan sel kanker. Obat ini diberikan secara suntik dan dapat menimbulkan efek samping seperti lemahnya tubuh, diare, dan kerontokan rambut. Penggunaan obat harus dilakukan dengan aturan dosis dan waktu yang tepat serta konsultasi dengan d
3. Rumusan Masalah
• Bagaimana karakteristik mitoxantrone?
• Bagaimana mekanisme kerja, dosis dan
penggunaan mitoxantrone?
• Bagaimana efek samping dari penggunaan
obat mitoxantrone dalam penyembuhan
penyakit kanker?
4. Pembahasan
• Karakteristik Mitaxantrone
Mitoxantrone dikembangkan pada tahun 1980
sebagai ‘doxorubicin analogue’ yang berfungsi
untuk menemukan agen penangkal racun. Obat
ini diterima oleh FDA pada tahun 1987 sebagai
obat bagi orang dewasa yang menderita leukemia
dan pada tahun 1996 digunakan sebagai obat
kanker prostat. Selain dikenal dengan nama
mitoxantrone nama pasaran lain dari obat ini
adalah novantrone, dikategorikan sebagai
analgesik.
6. Nama mitoxantrone berdasarkan IUOAC adalah
1,4-dihidroxy-5,8-bis({2-[2-
hydroxyethyl)amino]ethyl}amino)-9-10-
dihydroanthracene-9. Rumus kimia obat ini
adalah C22H28N4O6.
7. Khasiat Dan Mekanisme Kerja
Obat Mitoxantrone
Mitoxantrone merupakan salah satu anti kanker
(antineoplastic or cytotoxic) dalam obat
kemotrapi. Kanker dikenal sebagai penyakit yang
disebabkan karena pembelahan sel yang tidak
lagi terkontrol oleh jaringan normal.
Mitoxantrone diterima secara cepat oleh
jaringan, secara efektif dapat menurunkan
perkembangan dari penyakit dengan beberapa
mekanisme yang berbeda. Seperti contoh, obat
ini dapat menekan proliferasi sel T, sel B, dan
makrofag (www.neurology.org)
8. Sebuah situs kesehatan menyebutkan bahwa
mitoxantrone adalah bagian dari kelompok
umum obat-obatan kemotrapi yang dikenal
sebagai antibiotik. Obat ini menghentikan
pertumbuhan dari sel kanker, dan kemudian
menghancurkannya (www.cancer.org, 2012)
Mitoxantrone, an analogue of the anthracyclines,
intercalates DNA and inhibits topoisomerase II
causing DNA strand breakage which leads to
decreased cell replication. (www.mims.com,
2012)
9. Dalam perkembangannya, mitoxantrone juga
dapat digunakan untuk pengobatan penyakit
kanker prostat, multiple sclerosis (MS), kanker
payudara, dan juga penyakit non-hodgkin’s
lymphoma.
10. Dosis dan cara penggunaan Obat Mitoxantrone
Mitoxantrone sulit untuk diserap tubuh, jika
pengobatan dilakukan secara oral maka
mitoxantrone akan sulit bekerja. Sehingga
pemberian obat mitoxantrone dilakukan melalui
penyuntikan di pembuluh darah, diberikan setiap 3
hari sekali atau seminggu sekali. Sebelum
pemberian obat mitoxantrone, diberikan obat anti-
mual terlebih dahulu.
11. Dosis, penggunaan, dan waktu pemberian obat
mitoxantrone dipengaruhi oleh berat dan tinggi
badan, banyaknya darah, kemampuan liver
pasien, serta jenis penyakit kanker yang diderita
Tabel Pemberian Dosis mitoxantrone
berdasarkan jenis penyakit kanker yang
diderita (www.mims.com, 2012)
12. • Jika pasien memiliki alergi terhadap sesuatu, termasuk
alergi obat atau makanan
• Jika pasien memiliki berbagai kondisi kesehatan,
seperti masalah jantung, rendahnya jumlah darah,
penyakit liver (termasuk hepatitis), atau infeksi.
Kondisi ini akan mempengaruhi dosis dan aturan
penggunaan obat ini
• Jika pasien menderita penyakit multiple sclerosis,
pasien akan menerima pemeriksaan ekstra pada
jantung sebelum, selama, dan setelah pengobatan
Hal yang Harus Dikonsultasikan kepada Dokter
13. Jika pasien pernah melakukan pengobatan kanker dengan obat
daunorubicin, doxorubicin, epirubicin, idarubicin (jenis-jenis
pengobatan kemotrapi) atau obat-obatan yang berakibat
pada jantung (termasuk metaxantrone). Hal ini akan
memperparah kerusakan jantung
Jika pasien hamil, atau dalam usaha untuk hamil, atau ada
peluang untuk hamil. Obat ini dapat menyebabkan
kemungkinan ketidaknormalan pada bayi
Jika pasien sedang menyusui, obat ini dapat terserap dalam ASI
dan mungkin akan berpengaruh pada bayi
14. Jika pasien mungkin masih ingin memiliki anak,
obat ini dapat menyebabkan kemandulan
Tentang resep obat lain yang dikonsumsi,
termasuk vitamin dan obat herbal, sehingga
dapat diketahui nantinya kemungkinan terjadi
komplikasi.
15. Efek Samping Penggunaan Obat
Mitoxantrone
Hal yang menjadi masalah dalam pengobatan
kemotrapi adalah obat-obatan tersebut tidak
dapat membedakan sel yang merupakan sel
kanker dan sel normal. Sel normal biasanya akan
mengalami regenerasi, mereka mati namun
digantikan dengan sel baru, namun ketika
menjalani kemotrapi efek samping kemudian
muncul. Sel normal yang sering terkena efek
samping adalah sel darah, sel dalam mulut, perut,
dan usus, serta sel folikel rambut sehingga
kemotrapi biasanya dapat mengakibatkan sakit
mulut, mual, diare dan atau kerontokan rambut.
16. Kemungkinan efek samping yang terjadi dalam
penggunaan mitoxantrone dalam pengobatan
kemotrapi antara lain: badan menjadi lemah,
luka pada mulut, kerontokan rambut, diare
atau sembelit, tekanan darah rendah, bagian
mata yang berwarna putih dan urin menjadi
berwarna biru atau hijau, sakit perut, dan
siklus menstruasi menjadi tidak teratur.
17. Setiap penyakit pasti ada obatnya, namun obat dapat
juga diibaratkan sebagai racun yang dimasukkan
dalam tubuh. Jika obat digunakan dalam takaran
yang sesuai dan penggunaan yang tepat maka obat
dapat berperan sebagai racun bagi penyakit.
Sebaliknya, apabila digunakan sembarangan dan
tidak mengikuti aturan, obat justru akan menjadi
racun bagi tubuh.
Jika anda merasakan adanya ketidakberesan pada
tubuh berobatlah dan konsultasikan penggunaan
obat kepada dokter. Namun, hal yang paling penting
kemudian adalah agar selalu menjaga kesehatan,
karena pencegahan jauh lebih baik daripada
pengobatan. Selain itu, jangan lupakan kekuatan
Sang Maha Penyembuh, karena Dialah obat
sesungguhnya dari segala penyakit.