Dokumen tersebut membahas tentang teori-teori motivasi kerja, seperti teori Maslow tentang hirarki kebutuhan, teori McClelland tentang kebutuhan prestasi, teori McGregor tentang Teori X dan Y, serta teori Herzberg tentang faktor intrinsik dan ekstrinsik motivasi. Dokumen ini juga menjelaskan pentingnya motivasi kerja personalia untuk meningkatkan produktivitas organisasi.
3. Motivasi Kerja Personalia | Muhamad Mas’ud
1
Suparno:
Motivasi
Motif > motion > movere (Latin) =
pergerakan atau bergerak
Motivasi adalah suatu keinginan yang
hendak dicapai oleh setiap individu untuk
mendapatkan hasil yang diinginkan dan
memenuhi kebutuhan akan dirinya
4. Motivasi Kerja Personalia | Muhamad Mas’ud
1
Teori
Motivasi
eksternal
Kebutuhan, keinginan,
harapan dalam diri
eksternal
Dipengaruhi pihak luar
Tokoh:
Abraham Maslow
Mc Clelland
Tokoh:
McGregor
Herzberg
5. Motivasi Kerja Personalia | Muhamad Mas’ud
1
Maslow Hierarchy of Needs
Kebutuhan yang lebih tinggi akan aktif jika
kebutuhan yang lebih rendah telah dipenuhi
Motivasi Internal
6. Motivasi Kerja Personalia | Muhamad Mas’ud
1
McClelland
Individu dengan
kebutuhan prestasi
yang cukup besar akan
mempersiapkan suatu
kekhususan sehingga
dapat bekerja dengan
lebih baik
Motivasi Internal
7. Motivasi Kerja Personalia | Muhamad Mas’ud
1
Dauglas Mc Gregor (Teori X dan
Teori Y)
Teori X:
Menganggap karyawan pemalas, tidak menyukai
tanggung jawab dan pekerjaannya serta harus diawasi
secara ketat dan keras oleh manajer
Teori Y:
Menganggap karyawan dapat dipercaya mempunyai
loyalitas yang tinggi terhadap pekerjaan & perusahaan
serta tidak perlu diawasi terlalu ketat
Motivasi
Eksternal
8. Motivasi Kerja Personalia | Muhamad Mas’ud
1
Teori Dua Faktor [Frederick
Herzberg]
Faktor ekstrinsik:
Faktor untuk mencegah ketidaknyamanan.
Jika faktor ini tidak terpenuhi maka akan timbul rasa tidak
puas.
Faktor intrinsik:
Faktor yang timbul akibat hubungan antara pekerja dan
pekerjaannya.
Jika faktor ini terpenuhi maka pekerja akan merasa sangat
puas.
Motivasi
Eksternal
10. Motivasi Kerja Personalia | Muhamad Mas’ud
2
Untuk meningkatkan atau meraih
produktivitas (tujuan) maksimal sebuah
lembaga atau sekolah.
Mengapa diperlukan
motivasi kerja personalia?
11. Motivasi Kerja Personalia | Muhamad Mas’ud
2
1. Goal Theory
P = f(M)
Semakin tinggi motivasi seseorang untuk
melakukan pekerjaan maka semakin tinggi pula
tingkat produktivitasnya.
2. Expectancy Theory
P = M x A
Semakin tinggi motivasi sesorang untuk
melakukan sesuatu pekerjaan, maka semakin
tinggi pula tingkat produktivitas dengan
anggapan bahwa kemampuan tidak berubah
12. Motivasi Kerja Personalia | Muhamad Mas’ud
3
1. Lakukan pendekatan emosional dengan
karyawan
2. Tunjukkan contoh suri teladan
3. Beri kesempatan karyawan untuk
berpendapat
4. Jelaskan visi misi
13. Motivasi Kerja Personalia | Muhamad Mas’ud
4
1. Memberi pujian
2. Memberi tugas yang lebih menantang
3. Memberi program pengembangan
personalia
4. Memberi bonus
5. Kenaikan gaji
6. Membuat wall of fame