Dokumen tersebut melakukan analisis SWOT terhadap rumah sakit untuk mengembangkan unit stroke terintegrasi. Analisis menunjukkan peningkatan kasus stroke sebagai peluang namun kurangnya dokter spesialis saraf sebagai kelemahan. Strategi yang diusulkan adalah membentuk unit stroke, merekrut dokter spesialis baru, melatih perawat khusus stroke, dan menyusun sistem perawatan terpadu.
5. Contoh:
• Strength:
– Alat laser baru
– Komunitas senam
lansia
– Kunjungan di
Klinik Saraf/kasus
stroke meningkat
• Weakness:
– SpS dokter tamu
• Opportunity:
– Stroke urutan ke 3,
prevalensi 5%
– Piramida penduduk
dewasa
– Belum ada RS yang
mengembangkan Unit
Stroke terintegrasi
• Threat:
– Masyarakat lebih
percaya sangkal
putung
6. ISU-ISU PENGEMBANGAN
• Pasien stroke meningkat (o), membuka
peluang untuk home care stroke namun
dokter spesialis syaraf tetap tidak ada
(w)
• Alat baru laser (s), pasien meningkat
(o), status ekonomi pasien meningkat
(occupancy VIP dan Utama meningkat)
(o), tetapi masyarakat lebih percaya
pengobatan alternatif (t)
7. STRATEGI
• Pertumbuhan dalam kegiatan kesehatan
dengan membentuk unit stroke dengan 15 TT
yang operasinal pada Februari 2009
• Deferensiasi dengan teknik dan peralatan
yang baru (laser) yang masih langka di
Daerah A berfokus pada segmen pasar
menengah ke atas
• Pengadaan dokter spesialis baru yang
berstatus tetap
8. Lanjutan
• Pengadaan ruang unt pelayanan
• Menyusun sistem perawatan stroke
terpadu dengan unit/SMF yang lain
• Membuat program pemasaran unit
stroke yang baru, antara lain stroke club
• Pengadaan perawat terlatih stroke
9. INDIKATOR FUNGSIONAL
• Tesedianya dokter spesialis baru full
timer
• Tersedianya perawat terlatih stroke
• Terbangunnya ruang untuk unit stroke
• Tersusunnya sistem perawatan stroke
• Tersusunnya sistem pemasaran
10. INISIATIF STRATEGIK
• Pengadaan dokter:
Rekrutmen dokter spesialis baru 1 orang
( target Desember 2008 )
• Pelatihan penggunaan alat dan teknologi baru
(target Januari 2009)
• Pengadaan perawat terlatih
– Pelatihan perawat khusus stroke sebanyak 5 orang
(target januari 2009)
• Pengadaan ruang :
Pembangunan ruang baru (target Januari 2007 )
Operasionalisasi ruang pelayanan (target Februari 2009)
• Pengadaan sistem perawatan stroke terpadu:
Penyusunan sistem perawatan stroke terpadu (target Januari
2009)
Operasionalisasi sistem perawatan stroke terpadu (target Feb
2009)
11. Lanjutan
• Pengadaan program pemasaran:
– Penyusunan program pemasaran (Target
september 2008)
– Operasionalisasi program pemasaran
(Target November 2008)
12. LATIHAN
• Identifikasi faktor-faktor internal yang
menjadi kekuatan dan kelemahan RS
anda!
• Identifikasi faktor-faktor eksternal yang
menjadi peluang dan ancaman bagi RS
anda!
• Susunlah isu-isu pengembangan bagi
RS anda!