Diperuntukan bagi seseorang yang akan menjadimanajer/supervisor di KAP.- Gelar sertifikasi: Certified Public Accountant of Indonesia -Assistant Manager (CPA-AM)- Materi ujian: Manajemen KAP, Audit Lanjutan, dan AkuntansiLanjutan.- Manager: Diperuntukan bagi seseorang yang akan menjadimanajer senior/manajer di KAP. - Gelar sertifikasi: Certified Public Accountant of Indonesia -Manager (CPA-M
Dokumen tersebut membahas tentang definisi akuntansi, teori akuntansi, tujuan akuntansi, sejarah perkembangan lembaga dan standar akuntansi di Indonesia dan Amerika, serta profesi akuntansi seperti CA, CPA, dan CPMA.
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiGustiAdityaR
More Related Content
Similar to Diperuntukan bagi seseorang yang akan menjadimanajer/supervisor di KAP.- Gelar sertifikasi: Certified Public Accountant of Indonesia -Assistant Manager (CPA-AM)- Materi ujian: Manajemen KAP, Audit Lanjutan, dan AkuntansiLanjutan.- Manager: Diperuntukan bagi seseorang yang akan menjadimanajer senior/manajer di KAP. - Gelar sertifikasi: Certified Public Accountant of Indonesia -Manager (CPA-M
Makalah auditing dan profesi akuntan publikUmmah Sadiyah
Similar to Diperuntukan bagi seseorang yang akan menjadimanajer/supervisor di KAP.- Gelar sertifikasi: Certified Public Accountant of Indonesia -Assistant Manager (CPA-AM)- Materi ujian: Manajemen KAP, Audit Lanjutan, dan AkuntansiLanjutan.- Manager: Diperuntukan bagi seseorang yang akan menjadimanajer senior/manajer di KAP. - Gelar sertifikasi: Certified Public Accountant of Indonesia -Manager (CPA-M (20)
Diperuntukan bagi seseorang yang akan menjadimanajer/supervisor di KAP.- Gelar sertifikasi: Certified Public Accountant of Indonesia -Assistant Manager (CPA-AM)- Materi ujian: Manajemen KAP, Audit Lanjutan, dan AkuntansiLanjutan.- Manager: Diperuntukan bagi seseorang yang akan menjadimanajer senior/manajer di KAP. - Gelar sertifikasi: Certified Public Accountant of Indonesia -Manager (CPA-M
2. A. DEFINISI AKUNTANSI DAN TEORI AKUNTANSI
1. PENGERTIAN AKUNTANSI
Definisi akuntansi menurut AICPA (American Institute of Certified Public Accountans) pada
tahun 1941 adalah “Akuntansi adalah seni mencatat, menggolongkan dan meringkas transaksi dan
kejadian yang bersifat keuangan dengan cara tertentu dan dalam bentuk satuan uang, serta
menafsirkan hasil-hasilnya.”
Definisi menurut American Accounting Association (AAA) tahun 1966 ialah “Akuntansi adalah
proses mengenali , mengukur dan mengkomunikasikan informasi ekonomi untuk memperoleh
pertimbangan dan keputusan yang tepat oleh pemakai informasi yang bersangkutan.”
Menurut Weygandt, Kieso, dan Kimmel, Bagi mereka Akuntansi merupakan sebuah bagian sistem
informasi yang mengidentifikasi sebuah catatan dan mengkomunikasikan insiden ekonomi pada
suatu organisasi terhadap pengguna yang berkepentingan”.
3. OBJECTIVES OF ACCOUNTING
Tujuan akuntansi dinyatakan dalam tiga divisi
1. informasi untuk pengambilan keputusan (Information for decision making), Informasi akuntansi untuk
pengambilan keputusan diawali dengan fungsi pertanggungjawaban. Tapi informasi untuk pengambilan
keputusan menyiratkan lebih dari sekedar informasi tentang penatagunaan.
2. pengguna informasi akuntansi (Users of Accounting Information), FASB secara khusus menyebutkan
bahwa pengguna informasi akuntansi yang dilaporkan secara eksternal adalah "calon investor dan kreditor
dan pengguna lainnya."
3. informasi yang berguna (Information That Is Useful), Menurut FASB, informasi yang berguna memiliki
dua karakteristik utama: relevan dan reliabel. Informasi yang relevan jika membuat perbedaan dalam
keputusan pengguna, dan dapat diandalkan jika mewakili apa tujuannya untuk mewakili.
Kesimpulanya Akuntansi adalah sebuah proses identifikasi, pengukuran, pengelompokan, pencatatan dan
penyajian informasi transaksi keuangan dalam bentuk mata uang untuk tujuan pengambilan keputusan
pengguna laporan keuangan.
4. Teori akuntansi adalah susunan konsep, definisi, dalil yang menyajikan secara sistematis gambaran
fenomena akuntansi yang menjelaskan hubungan antar variabel dengan variabel lainnya dalam struktur
akuntansi.
Teori akuntansi terbagi menjadi 2, yaitu :
1. Teori normatif (teori preskriptif) Teori yang dijadikan sebagai norma peraturan yang harus diikuti
tidak peduli apakah berlaku atau dipraktekkan sekarang atau tidak. Teori normatif berusaha untuk
membenarkan tentang apa yang seharusnya dipraktekkan.
2. Teori positif, Teori yang berkembang seiring dengan kebutuhan untuk menjelaskan dan
memprediksi realitas praktek-praktek akuntansi yang ada di dalam masyarakat. Teori positif
berusaha untuk menjelaskan fenomena akuntansi yiang diamati berdasarkan pada alasan-alasan yang
menyebabkan terjadinya suatu peristiwa.
ACCOUNTING THEORY ( TEORI AKUNTANSI)
5. Permintaan Untuk Penelitian Akuntansi
Terbagi menjadi 3 (tiga), yaitu :
1. Information demand
Penggunaan informasi akuntansi bagi manajer, auditor, kreditur, investor untuk ingin memahami dan
memprediksi pengaruh alternatif akuntansi terhadap kesejahteraan mereka.
2. Pedagogic demand
Karena perbedaan prosedur akuntansi, peneliti bermaksud membuat penelitian tentang prosedur
akuntansi yang tujuannya untuk memudahkan mahasiswa dalam pembelajaran.
3. Justification demand
Berguna untuk memberikan argumen-argumen kepada para manager dalam
pengambilan keputusan yang lebih baik bagi perusahaan
6. B. SEJARAH KELEMBAGAAN DAN BADAN-BADAN OTORITAS DUNIA
AMERIKA
• Ameritan institute of tiertified publit attountants (AICPA), AICPA merupakan organisasi profesi yang
mengkoordinasi para akuntan public bersertifikat yang ada di Amerika Serikat. Lembaga ini memiliki dua komite
tekhnis senior yang mempunyai peran penting, yaitu accounting standards executve commitee (AcSec) dan auditng
standards commitee (AuSec) yang berwenang untuk mewakili AICPA dalam menanggapi masalah akuntansi serta
masalah pengauditan.
• The American Accounting Assocition (AAA). AAA merupakan organisasi untuk para akuntan dari bidang
akademik muapun individu yang tertarik dengan perbaikan praktik dan teori akuntansi. AAA berfungsi
sebagai suatu forum akademik yang mengungkapkan berbagai pandangan isu dan topik akuntansi.
• The Financial Accounting standard board (FASB). FASB menggantiakan APB pada tahun 1973
sebagai badan yang bertanggung jawab untuk menetapkan standar-standar akuntansi.
7. INTERNASIONAL
• IASC adalah Komisi Internasional yang membidangi akuntansi untuk mengembangkan Standar
Akuntansi Internasiona yang didirikan tahun 1973 dan berkantor pusat di London, Inggris. IASC bekerja
untuk mendukung dan melayani kepentingan pihak yang terkait dengan pasar modal dengan spektrum
internasional.
8. INDONESIA
Ikatan Akuntan Indonesia ( IAI). IAI adalah organisasi profesi akuntan yang bebas dan tidak terikat
pada perkumpulan apapun, didirikan di Jakarta tahun 1957.
Institut Akuntan Publik Indonesia. Sebagai organisasi profesi akuntan publik yang independen dan
mandiri dengan berbadan hukum yang berdasarkan Peraturan MENKEU no.17/PMK.01/2008 mengakui
IAPI sebagai organisasi profesi akuntan public yang berwenang melaksanakan ujian sertifikasi akuntan
publik, penyusunan dan penerbitan standar profesional dan etika akuntan publik, serta menyelenggarakan
program pendidikan berkelanjutan bagi seluruh akuntan publik diindonesia.
Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangann (Bapepam-LK).
9. C. SEJARAH PERKEMBANGAN KELEMBANGAAN DAN STANDAR AKUNTANSI
DI INDONESIA SEJARAH PERKEMBANGAN KELEMBANGAAN
IAI memiliki dua dewan yaitu Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) dan Dewan Konsultatif
Standar Akuntansi Keuangan (DKSAK). Selain itu juga memiliki 4 kompartemen, yaitu :
a. Kompartemen Akuntan pendidik, memberikan saran tentang perbaikan kurikulum pendidikan akuntansi dan
menyiapkan ujian sertifikasi.
b. Kompartemen Akuntan Manajemen, menyiapkan dan mengimplementasikan proposal ttg standar kompetensi
akuntan manajemen dan juga utk mengembangkan kualifikasi bgi akuntan manajemen.
c. Kompartemen Akuntan Publik, mengatur perizinan kantor akuntan publik, membuat standar profesi, mereview
pelanggaran disiplin dan memberikan sanksi pada akuntan publik
d. Kompartemen Akuntan Sektor Publik, mengeluarkan peraturan dalam bentuk exposure draft akuntansi sektor
publik dan persyaratan pelaporan keuangan
10. PERKEMBANGAN STANDAR AKUNTANSI DI INDONESIA
Sebelum tahun 1973 persyaratan pelaporan keuangan didasarkan pada pedomanpedoman yg dikeluarkan Kitab
Undang-Undang Hukum Dagang yang hanya menghendaki pembukuan seadanya.
Pada tahun 1973 IAI membentuk Komite ad hoc, untuk mengembangkan prinsip akuntansi Indonesia yg
akhirnya mengadopsi prinsip akuntansi Amerika dan mengeluarkan Prinsip Akuntansi Indonesia (PAI).
Pada tahun 1990an muncul tuntutan atas standar akuntansi yang berkualitas dan komprehensif dari para investor,
kreditor, dan pemberi pinjaman.Akhirnya IAI mengadopsiInternationalAccountingStandards(IAS) yangdiberi
nama PSAK I
A
I meninggalkan GAAP.
11. PROSES PENYUSUNAN STANDAR AKUNTANSI, SECARA UMUM ADA LIMA TAHAPAN
YAKNI :
1. Design, aspek khusus akuntansi tertentu diidentifikasi dan diteliti dan exposure draft disiapkan
2. Approval, draft direview dan disetujui sebagai standar jika layak
3. Education, penjelasan kepada penyusun dan pemakai laporan keuangan ttgpengaruh dn implementasi standar yg
baru
4. Implementation, ketentuan dalam standar diaplikasikan dlm perusahaan
5. Enforcement, pengawasan dan pemberian sanksi bagi yg tdk menerapkan
12. D. PROFESI AKUNTANSI (CA, CPA, CPMA)
1. Chartered Accountant (CA)
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) telah menetapkan sebutan Chartered Accountant Indonesia (CA) sebagai kualifikasi
akuntan profesional sesuai panduan standar internasional. Penetapan sebutan CA dilaksanakan dalam rangka
melaksanakan tujuan pendirian pendidikan akuntan; dan mempertinggi mutu pekerjaan akuntan. Kualifikasi ini juga
ditetapkan untuk menjaga dan meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada profesi akuntan; memberikan
perlindungan terhadap pengguna jasa akuntan, serta mempersiapkan akuntan Indonesia menghadapi tantangan
profesi dalam perekonomian global.
Tujuan
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) menyelenggarakan ujian CA berdasarkan ketentuan IFAC peraturan perundang-
undangan, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga serta ketentuan lain yang berlaku. IAI menyelenggarakan
ujian CA dengan tujuan untuk mendapatkan Akuntan sebagai Anggota Utama IAI yang memiliki:
1. Kualifikasi untuk menjalankan peran sebagai Akuntan Profesional yang sesuai kompetensi utama dan kompetensi
khusus CA.
2. Komitmen tinggi terhadap etika, nilai-nilai dan perilaku profesional yang tinggi;
3. Keahlian profesional untuk menjalankan peran tersebut.
13. 2. Certified Public Accountant (CPA)
CPA merupakan program pengembangan profesi bagi akuntan yang diselenggarakan oleh Institut Akuntan
Publik Indonesia (IAPI). Sertifikasi ini ditujukan bagi mereka yang ingin meningkatkan kompetensi dan
mendapatkan izin menjadi akuntan publik. Ujian CPA dengan kurikulum baru memiliki tiga tingkatan, yaitu
tingkat dasar, tingkat profesional, dan tingkat lanjutan.
a) UjianTingkatDasar
• Diperuntukan bagi seseorang yang akan memulai karir di KAP.
• Gelar sertifikasi: Associate Certified Public Accountant of Indonesia (ACPAI).
• Materi ujian:
1. Pengantar Audit & Asurans
2. Akuntansi dan Pelaporan Keuangan
3. Pengantar Ekonomi Makro dan Mikro
4. Pengantar Manajemen, Perpajakan, dan Hukum Bisnis
5. Akuntansi Biaya, Manajemen Keuangan, dan Sistem Informasi
14. b)UjianTingkat Profesional
Diperuntukan bagi seseorang yang akan bekerja sebagai staf
profesional KAP. Gelar sertifikasi: Certified Public Accountant of
Indonesia (CPA) Materi ujian:
1. Audit, Asurans, dan Etika Profesi
2. Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Lanjutan
3. Akuntansi Manajemen, Manajemen Keuangan, danTeknologi
Informasi
4. Strategi Bisnis dan Perpajakan Lanjutan
5. Manajemen Risiko,Tata Kelola, dan Pengendalian Internal
15. c) Ujian Tingkat Lanjutan
• Diperuntukan bagi seseorang yang akan mengajukan izin
akuntan publik.
• Gelar sertifikasi: tidak ada karena gelar CPA sudah diperoleh
saat lulus ujian tingkat profesional. Namun, akan
mendapatkan Surat Tanda Lulus Ujian Profesi Akuntan
Publik.
• Materi ujian: Audit dan Asurans Tingkat Lanjutan
16. 3. CERTIFIED PROFESSIONAL MANAGEMENT ACCOUNTANT (CPMA)
CERTIFIED PROFESSIONAL MANAGEMENT ACCOUNTANT (CPMA)
Ujian Certified Professional Management Accountant (Ujian CPMA) merupakan salah satu praktik
Internasional terbaik untuk mengukur kompetensi dalam bidang akuntansi manajemen dan bidang-
bidang lain yang terkait.
Adapun Syarat mengikuti Ujian CPMA :
1. Anggota IAMI
2. Sarjana Ekonomi JurusanAkuntansi /D4Akuntansi dengan pengalaman 3 tahun dibidang akuntansi
dan /atau keuangan.
3. Sarjana NonAkuntansi dengan pengalaman 3tahun di bidang akuntansi dan /atau keuangan.