SlideShare a Scribd company logo
1 of 28
PELANGI
OLEH:
KAWIDIAN PUTRI BAYUALAM
19
X-F
SMAN 2 BANDUNG
PELANGI
Gejala optik dan meteorologi berupa
cahaya beraneka warna saling
sejajar yang tampak di langit atau
medium lainnya. Di langit, pelangi
tampak sebagai busur cahaya
dengan ujungnya mengarah pada
horizon pada suatu saat hujan
ringan. Pelangi juga dapat dilihat di
sekitar air terjun yang deras.
PROSES TERBENTUKNYA PELANGI
Pelangi terbentuk karena pembiasan sinar
matahari oleh tetesan air yang ada di atmosfir.
Ketika sinar matahari melalui tetesan
air, cahaya tersebut dibengkokkan sedemikian
rupa sehingga membuat warna-warna yang ada
pada cahaya tersebut terpisah.
Tiap warna dibelokkan pada sudut yang
berbeda, dan warna merah adalah warna yang
paling terakhir dibengkokkan, sedangkan ungu
adalah yang paling pertama. Fenomena ini yang
kita lihat sebagai pelangi.
WARNA PELANGI
Sebenarnya pelangi terdiri dari
semua warna yang ada di
dunia, namun hanya ada 7 warna
yang bisa ditangkap dan dibedakan
oleh mata kita yaitu
MERAH JINGGA KUNING
HIJAU BIRU NILA UNGU
JENIS PELANGI
CLASSIC RAINBOWS
CLASSIC RAINBOW
Pelangi Alam terdiri dari enam
warna:
merah, oranye, kuning, hijau, biru
dan ungu. Intensitas warna
masing-masingnya tergantung
berbagai kondisi atmosfer dan
waktu.
CIRCULAR RAINBOWS
CIRCULAR RAINBOWS
Pelangi ini benar-benar terlihat
seperti busur lingkaran
sempurna (dengan radius tepat
42 derajat, menurut
Descartes).
SECONDARY RAINBOWS
SECONDARY RAINBOWS
Pelangi primer, sering disertai dengan
pelangi sekunder biasanya tipis dan
redup daripada pelangi primer. Pelangi
sekunder terkenal dengan
karakteristik tertentu, spektrum
ditampilkan dalam urutan terbalik dari
sebuah pelangi primer.
RED RAINBOWS
RED RAINBOWS
Red Rainbows biasanya terlihat saat
fajar atau senja ketika ketebalan
filter atmosfir bumi menjadi
biru, terlihat lebih merah atau seperti
tetesan cahaya oranye mencerminkan
dan membiaskan air. Hasilnya adalah
pelangi dengan spektrum ujung merah.
SUNDOGS
SUNDOGS
Yang paling sering terlihat rendah di
langit di hari musim dingin yang
cerah, sundogs terjadi ketika
matahari bersinar melalui kristal es
yang tinggi di atmosfer. Sundogs
berwarna merah di bagian dalam dan
ungu di bagian luar dengan sisa
spektrum ramai di antaranya. Semakin
tebal konsentrasi kristal es di
udara, semakin tebal pula strukturnya
FOGBOWS
FOGBOWS
Fogbows lebih jarang terlihat daripada
pelangi biasa, karena parameter
tertentu yang harus disesuaikan untuk
menciptakan mereka.
Misalnya, sumber cahaya harus
berada di belakang pengamat dan
membumi. Juga, kabut di belakang
pengamat harus sangat tipis sehingga
sinar matahari yang dapat bersinar
melalui kabut tebal di depan.
WATERFALL RAINBOWS
WATERFALL RAINBOWS
Kabut air terjun bercampur ke dalam
aliran udara konstan atmosfer terus
menerus, terlepas dari cuaca. Hal ini
membuat sebuah foto air terjun yang
sangat baik untuk pelangi.
WHEEL RAINBOWS
WHEEL RAINBOWS
Pelangi unik jenis ini akan terbentuk ketika
awan gelap atau hujan lebat menghalangi
cahaya matahari. Bayangan butiran air
hujan dan awan gelap itu pun akan
menghalangi kamu melihat pelangi dengan
jelas, tapi pelangi akan tampak seperti
roda gerobak di ujung awan-awan
tersebut, dan membuat poros pada satu
titik. Jika awan gelap tersebut bergerak
dengan cepat, maka pelangi itu pun akan
tampak seperti roda berputar.
FIRE RAINBOWS
FIRE RAINBOWS
(PELANGI AWAN)
Pelangi awan ini membentang lebih
panjang dibandingkan pelangi normal
pada umumnya. Namun, pelangi yang
satu ini tidak terbentuk dari
pembiasan butiran air hujan, melainkan
butiran air pada awan ataupun udara
yang lembap.
MOONBOWS
MOONBOWS
(PELANGI BULAN)
Pelangi tidak hanya dapat terbentuk dari
pembiasan cahaya matahari
saja, melainkan juga dari pembiasan
cahaya bulan. Hanya saja pelangi ini
sangat jarang terlihat. Saat yang paling
tepat untuk melihat pelangi ini ialah
ketika bulan punama muncul di saat hujan
lebat. Saat itu, langit dalam keadaan
sangat gelap, dan pelangi bulan ini pun
tidak memiliki variasi warna seperti
pelangi primer.
UNEARTHLY RAINBOWS
Ada satu tempat di sekitar Saturnus
mana pelangi dari berbagai klasik
dapat ditemukan, bagaimanapun, dan
itu adalah pada bulan terbesar
itu, Titan. Pengamatan telah
mengkonfirmasi adanya cairan dalam
bentuk hujan metana dan danau di
mendung, bulan dingin meskipun pelangi
metana mungkin terlihat sedikit
berbeda dari yang kita tahu di Bumi.
TERIMAKASIH ATAS
PERHATIANNYA
WASSALAMUALAIKUM
WR.WB

More Related Content

What's hot

PPT Interaktif Geografi Jenis Peta
PPT Interaktif Geografi Jenis PetaPPT Interaktif Geografi Jenis Peta
PPT Interaktif Geografi Jenis PetaAgnas Setiawan
 
PPT SIklus air pertemuan 1.pptx
PPT SIklus air pertemuan 1.pptxPPT SIklus air pertemuan 1.pptx
PPT SIklus air pertemuan 1.pptxFahmiRosyad2
 
Ppt alam semesta dan tata surya
Ppt alam semesta dan tata suryaPpt alam semesta dan tata surya
Ppt alam semesta dan tata suryaVica Abhinayya
 
Sosiologi Pembangunan Materi 1.pptx
Sosiologi Pembangunan Materi 1.pptxSosiologi Pembangunan Materi 1.pptx
Sosiologi Pembangunan Materi 1.pptxHisnuddin Lubis
 
Pasang surut-pasut-1211899078541735-9 (1)
Pasang surut-pasut-1211899078541735-9 (1)Pasang surut-pasut-1211899078541735-9 (1)
Pasang surut-pasut-1211899078541735-9 (1)Ramlee bin Wahidin
 
Light presentation
Light presentationLight presentation
Light presentationkarinita2005
 
Atmospheric refraction
Atmospheric refractionAtmospheric refraction
Atmospheric refractionYashu Chhabra
 
Refraction
RefractionRefraction
RefractionOhMiss
 
RECTILINEAR-PROPAGATION-OF-LIGHT.pptx
RECTILINEAR-PROPAGATION-OF-LIGHT.pptxRECTILINEAR-PROPAGATION-OF-LIGHT.pptx
RECTILINEAR-PROPAGATION-OF-LIGHT.pptxssuseraff95e
 
Reformasi Birokrasi dan Pelayanan Publik
Reformasi Birokrasi dan Pelayanan PublikReformasi Birokrasi dan Pelayanan Publik
Reformasi Birokrasi dan Pelayanan PublikTri Widodo W. UTOMO
 
Pptku gerhana matahari dan gerhana bulan
Pptku gerhana matahari dan gerhana bulanPptku gerhana matahari dan gerhana bulan
Pptku gerhana matahari dan gerhana bulanyesiamalia
 
formation of rainbow
formation of rainbow formation of rainbow
formation of rainbow yahop
 

What's hot (20)

PPT Interaktif Geografi Jenis Peta
PPT Interaktif Geografi Jenis PetaPPT Interaktif Geografi Jenis Peta
PPT Interaktif Geografi Jenis Peta
 
PPT SIklus air pertemuan 1.pptx
PPT SIklus air pertemuan 1.pptxPPT SIklus air pertemuan 1.pptx
PPT SIklus air pertemuan 1.pptx
 
Presentasi gempa bumi
Presentasi gempa bumiPresentasi gempa bumi
Presentasi gempa bumi
 
Ppt alam semesta dan tata surya
Ppt alam semesta dan tata suryaPpt alam semesta dan tata surya
Ppt alam semesta dan tata surya
 
Sosiologi Pembangunan Materi 1.pptx
Sosiologi Pembangunan Materi 1.pptxSosiologi Pembangunan Materi 1.pptx
Sosiologi Pembangunan Materi 1.pptx
 
Pasang surut-pasut-1211899078541735-9 (1)
Pasang surut-pasut-1211899078541735-9 (1)Pasang surut-pasut-1211899078541735-9 (1)
Pasang surut-pasut-1211899078541735-9 (1)
 
Light presentation
Light presentationLight presentation
Light presentation
 
Atmospheric refraction
Atmospheric refractionAtmospheric refraction
Atmospheric refraction
 
Refraction of light
Refraction of lightRefraction of light
Refraction of light
 
Refraction
RefractionRefraction
Refraction
 
Red sun
Red sunRed sun
Red sun
 
RECTILINEAR-PROPAGATION-OF-LIGHT.pptx
RECTILINEAR-PROPAGATION-OF-LIGHT.pptxRECTILINEAR-PROPAGATION-OF-LIGHT.pptx
RECTILINEAR-PROPAGATION-OF-LIGHT.pptx
 
Refraction of light
Refraction of lightRefraction of light
Refraction of light
 
Reformasi Birokrasi dan Pelayanan Publik
Reformasi Birokrasi dan Pelayanan PublikReformasi Birokrasi dan Pelayanan Publik
Reformasi Birokrasi dan Pelayanan Publik
 
Materi kuliah unpas 2013 website ver
Materi kuliah  unpas 2013 website verMateri kuliah  unpas 2013 website ver
Materi kuliah unpas 2013 website ver
 
Explanation Text - Aurora
Explanation Text - AuroraExplanation Text - Aurora
Explanation Text - Aurora
 
Pptku gerhana matahari dan gerhana bulan
Pptku gerhana matahari dan gerhana bulanPptku gerhana matahari dan gerhana bulan
Pptku gerhana matahari dan gerhana bulan
 
formation of rainbow
formation of rainbow formation of rainbow
formation of rainbow
 
Awan
AwanAwan
Awan
 
Konsep wilayah
Konsep wilayahKonsep wilayah
Konsep wilayah
 

Viewers also liked

Assignment ICT Multimedia 'Pembentukan Pelangi'
Assignment  ICT Multimedia 'Pembentukan Pelangi'Assignment  ICT Multimedia 'Pembentukan Pelangi'
Assignment ICT Multimedia 'Pembentukan Pelangi'Nuzue LieYana
 
Praktikum membuat pelangi
Praktikum membuat pelangiPraktikum membuat pelangi
Praktikum membuat pelangiSheryl Canely
 
Bercerita dengan urutan yang baik dan penggunaan alat peraga
Bercerita dengan urutan yang baik dan penggunaan alat peragaBercerita dengan urutan yang baik dan penggunaan alat peraga
Bercerita dengan urutan yang baik dan penggunaan alat peragaagustinflaviyana
 
bagaimana pelangi terbentuk
bagaimana pelangi terbentukbagaimana pelangi terbentuk
bagaimana pelangi terbentukoktaf laudensius
 
sejarah tradisi lisan
sejarah tradisi lisan sejarah tradisi lisan
sejarah tradisi lisan dlli_ah
 
Text explanation How Rainbow Formed
Text explanation How Rainbow FormedText explanation How Rainbow Formed
Text explanation How Rainbow FormedNur Wakhidah
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
Pertumbuhan dan Perkembangan TumbuhanPertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
Pertumbuhan dan Perkembangan TumbuhanKenrick .
 
Tata surya dan alam semesta
Tata surya dan alam semestaTata surya dan alam semesta
Tata surya dan alam semestaRofex Madridista
 

Viewers also liked (20)

Assignment ICT Multimedia 'Pembentukan Pelangi'
Assignment  ICT Multimedia 'Pembentukan Pelangi'Assignment  ICT Multimedia 'Pembentukan Pelangi'
Assignment ICT Multimedia 'Pembentukan Pelangi'
 
Lesson 7.3
Lesson 7.3Lesson 7.3
Lesson 7.3
 
Praktikum membuat pelangi
Praktikum membuat pelangiPraktikum membuat pelangi
Praktikum membuat pelangi
 
Tugas Pelangi
Tugas PelangiTugas Pelangi
Tugas Pelangi
 
Rainbow
RainbowRainbow
Rainbow
 
Bercerita dengan urutan yang baik dan penggunaan alat peraga
Bercerita dengan urutan yang baik dan penggunaan alat peragaBercerita dengan urutan yang baik dan penggunaan alat peraga
Bercerita dengan urutan yang baik dan penggunaan alat peraga
 
bagaimana pelangi terbentuk
bagaimana pelangi terbentukbagaimana pelangi terbentuk
bagaimana pelangi terbentuk
 
Ragam bahasa
Ragam bahasaRagam bahasa
Ragam bahasa
 
Jenis – jenis ragam bahasa
Jenis – jenis ragam bahasaJenis – jenis ragam bahasa
Jenis – jenis ragam bahasa
 
sejarah tradisi lisan
sejarah tradisi lisan sejarah tradisi lisan
sejarah tradisi lisan
 
Photodiodes
PhotodiodesPhotodiodes
Photodiodes
 
Ragam Bahasa Indonesia
Ragam Bahasa IndonesiaRagam Bahasa Indonesia
Ragam Bahasa Indonesia
 
Global warming
Global warming   Global warming
Global warming
 
TATA SURYA
TATA SURYATATA SURYA
TATA SURYA
 
Photodiodes
PhotodiodesPhotodiodes
Photodiodes
 
Text explanation How Rainbow Formed
Text explanation How Rainbow FormedText explanation How Rainbow Formed
Text explanation How Rainbow Formed
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
Pertumbuhan dan Perkembangan TumbuhanPertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
 
photodiode
photodiodephotodiode
photodiode
 
PRESENTASI FOTOSINTESIS
PRESENTASI FOTOSINTESISPRESENTASI FOTOSINTESIS
PRESENTASI FOTOSINTESIS
 
Tata surya dan alam semesta
Tata surya dan alam semestaTata surya dan alam semesta
Tata surya dan alam semesta
 

Similar to PELANGI Optimasi

Similar to PELANGI Optimasi (12)

macam - macam pelangi
macam - macam pelangimacam - macam pelangi
macam - macam pelangi
 
MAKALAH BAHASA INDONESIA KELAS 9.docx
MAKALAH BAHASA INDONESIA KELAS 9.docxMAKALAH BAHASA INDONESIA KELAS 9.docx
MAKALAH BAHASA INDONESIA KELAS 9.docx
 
Optika fisis 5fersi edit
Optika fisis 5fersi editOptika fisis 5fersi edit
Optika fisis 5fersi edit
 
Analisis teks-eksplanasi-kompleks-kelompok-3
Analisis teks-eksplanasi-kompleks-kelompok-3Analisis teks-eksplanasi-kompleks-kelompok-3
Analisis teks-eksplanasi-kompleks-kelompok-3
 
Tenjadinya pelangi
Tenjadinya pelangiTenjadinya pelangi
Tenjadinya pelangi
 
Cahaya
CahayaCahaya
Cahaya
 
Awan
AwanAwan
Awan
 
Materi Awan
Materi AwanMateri Awan
Materi Awan
 
Teks Eksplanasi
Teks EksplanasiTeks Eksplanasi
Teks Eksplanasi
 
Teks Eksplanasi
Teks EksplanasiTeks Eksplanasi
Teks Eksplanasi
 
Teks Eksplanasi
Teks EksplanasiTeks Eksplanasi
Teks Eksplanasi
 
Curah hujan
Curah hujanCurah hujan
Curah hujan
 

More from kawidian_putri (20)

PKN BAB II Kelas XI
PKN BAB II  Kelas XIPKN BAB II  Kelas XI
PKN BAB II Kelas XI
 
PKN BAB III Kelas XI
PKN BAB III Kelas XIPKN BAB III Kelas XI
PKN BAB III Kelas XI
 
Kbm 2 pengkabelan
Kbm 2   pengkabelanKbm 2   pengkabelan
Kbm 2 pengkabelan
 
PKN BAB 1 Kelas XI
PKN BAB 1 Kelas XIPKN BAB 1 Kelas XI
PKN BAB 1 Kelas XI
 
Klasifikasi koppen
Klasifikasi koppenKlasifikasi koppen
Klasifikasi koppen
 
Air laut
Air lautAir laut
Air laut
 
Pkn kelompok 7
Pkn kelompok 7Pkn kelompok 7
Pkn kelompok 7
 
Undang undang sumber daya air
Undang undang sumber daya airUndang undang sumber daya air
Undang undang sumber daya air
 
Peran bank sentral dan umum
Peran bank sentral dan umumPeran bank sentral dan umum
Peran bank sentral dan umum
 
Bab 8-animalia-porifera-coelenterata
Bab 8-animalia-porifera-coelenterataBab 8-animalia-porifera-coelenterata
Bab 8-animalia-porifera-coelenterata
 
Puisi
PuisiPuisi
Puisi
 
Tabel
TabelTabel
Tabel
 
Persuasif
PersuasifPersuasif
Persuasif
 
Besok
BesokBesok
Besok
 
Menyusun teks pidato
Menyusun teks pidatoMenyusun teks pidato
Menyusun teks pidato
 
Masalah pemerintah
Masalah pemerintahMasalah pemerintah
Masalah pemerintah
 
Bab 5 ekonomi makro dan mikro
Bab 5 ekonomi makro dan mikroBab 5 ekonomi makro dan mikro
Bab 5 ekonomi makro dan mikro
 
Presentasi ekonomi (kredit)
Presentasi ekonomi (kredit)Presentasi ekonomi (kredit)
Presentasi ekonomi (kredit)
 
Bab 5 kls x kd 3
Bab 5 kls x kd 3Bab 5 kls x kd 3
Bab 5 kls x kd 3
 
Paragraf persuasif id
Paragraf persuasif idParagraf persuasif id
Paragraf persuasif id
 

PELANGI Optimasi

  • 2. PELANGI Gejala optik dan meteorologi berupa cahaya beraneka warna saling sejajar yang tampak di langit atau medium lainnya. Di langit, pelangi tampak sebagai busur cahaya dengan ujungnya mengarah pada horizon pada suatu saat hujan ringan. Pelangi juga dapat dilihat di sekitar air terjun yang deras.
  • 3. PROSES TERBENTUKNYA PELANGI Pelangi terbentuk karena pembiasan sinar matahari oleh tetesan air yang ada di atmosfir. Ketika sinar matahari melalui tetesan air, cahaya tersebut dibengkokkan sedemikian rupa sehingga membuat warna-warna yang ada pada cahaya tersebut terpisah. Tiap warna dibelokkan pada sudut yang berbeda, dan warna merah adalah warna yang paling terakhir dibengkokkan, sedangkan ungu adalah yang paling pertama. Fenomena ini yang kita lihat sebagai pelangi.
  • 4. WARNA PELANGI Sebenarnya pelangi terdiri dari semua warna yang ada di dunia, namun hanya ada 7 warna yang bisa ditangkap dan dibedakan oleh mata kita yaitu MERAH JINGGA KUNING HIJAU BIRU NILA UNGU
  • 7. CLASSIC RAINBOW Pelangi Alam terdiri dari enam warna: merah, oranye, kuning, hijau, biru dan ungu. Intensitas warna masing-masingnya tergantung berbagai kondisi atmosfer dan waktu.
  • 9. CIRCULAR RAINBOWS Pelangi ini benar-benar terlihat seperti busur lingkaran sempurna (dengan radius tepat 42 derajat, menurut Descartes).
  • 11. SECONDARY RAINBOWS Pelangi primer, sering disertai dengan pelangi sekunder biasanya tipis dan redup daripada pelangi primer. Pelangi sekunder terkenal dengan karakteristik tertentu, spektrum ditampilkan dalam urutan terbalik dari sebuah pelangi primer.
  • 13. RED RAINBOWS Red Rainbows biasanya terlihat saat fajar atau senja ketika ketebalan filter atmosfir bumi menjadi biru, terlihat lebih merah atau seperti tetesan cahaya oranye mencerminkan dan membiaskan air. Hasilnya adalah pelangi dengan spektrum ujung merah.
  • 15. SUNDOGS Yang paling sering terlihat rendah di langit di hari musim dingin yang cerah, sundogs terjadi ketika matahari bersinar melalui kristal es yang tinggi di atmosfer. Sundogs berwarna merah di bagian dalam dan ungu di bagian luar dengan sisa spektrum ramai di antaranya. Semakin tebal konsentrasi kristal es di udara, semakin tebal pula strukturnya
  • 17. FOGBOWS Fogbows lebih jarang terlihat daripada pelangi biasa, karena parameter tertentu yang harus disesuaikan untuk menciptakan mereka. Misalnya, sumber cahaya harus berada di belakang pengamat dan membumi. Juga, kabut di belakang pengamat harus sangat tipis sehingga sinar matahari yang dapat bersinar melalui kabut tebal di depan.
  • 19. WATERFALL RAINBOWS Kabut air terjun bercampur ke dalam aliran udara konstan atmosfer terus menerus, terlepas dari cuaca. Hal ini membuat sebuah foto air terjun yang sangat baik untuk pelangi.
  • 21. WHEEL RAINBOWS Pelangi unik jenis ini akan terbentuk ketika awan gelap atau hujan lebat menghalangi cahaya matahari. Bayangan butiran air hujan dan awan gelap itu pun akan menghalangi kamu melihat pelangi dengan jelas, tapi pelangi akan tampak seperti roda gerobak di ujung awan-awan tersebut, dan membuat poros pada satu titik. Jika awan gelap tersebut bergerak dengan cepat, maka pelangi itu pun akan tampak seperti roda berputar.
  • 23. FIRE RAINBOWS (PELANGI AWAN) Pelangi awan ini membentang lebih panjang dibandingkan pelangi normal pada umumnya. Namun, pelangi yang satu ini tidak terbentuk dari pembiasan butiran air hujan, melainkan butiran air pada awan ataupun udara yang lembap.
  • 25. MOONBOWS (PELANGI BULAN) Pelangi tidak hanya dapat terbentuk dari pembiasan cahaya matahari saja, melainkan juga dari pembiasan cahaya bulan. Hanya saja pelangi ini sangat jarang terlihat. Saat yang paling tepat untuk melihat pelangi ini ialah ketika bulan punama muncul di saat hujan lebat. Saat itu, langit dalam keadaan sangat gelap, dan pelangi bulan ini pun tidak memiliki variasi warna seperti pelangi primer.
  • 27. Ada satu tempat di sekitar Saturnus mana pelangi dari berbagai klasik dapat ditemukan, bagaimanapun, dan itu adalah pada bulan terbesar itu, Titan. Pengamatan telah mengkonfirmasi adanya cairan dalam bentuk hujan metana dan danau di mendung, bulan dingin meskipun pelangi metana mungkin terlihat sedikit berbeda dari yang kita tahu di Bumi.